ATP Karya Desain [PDF]

Citation preview

ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN KARYA DESAIN FASE F (KELAS XI)



Nama : Nurul Nisa Nadilah Instansi SMK Muhamammadiyah 1 Tangerang



RASIONAL Desain Komunikasi Visual adalah konsentrasi keahlian yang membangun kompetensi perancangan solusi komunikasi visual melalui program identitas, informasi, dan persuasi dengan menggunakan media (berbasis cetak), layar (screen), analog atau digital, dua atau tiga dimensi, nyata atau maya (virtual), statis atau interaktif, maupun media berbasis waktu (time based media) CAPAIAN PEMBELAJARAN Pada fase F, peserta didik mampu dalam merancang visual secara sistematis mulai dari pemahaman terhadap permasalahan, diskusi pencarian ide (brainstorming), pengembangan alternatif, hingga menjadi karya akhir. Proses tersebut dapat menggunakan metode design thinking maupun metode lainnya. Peserta didik mampu melakukan pembiasaan sesuai POS, mampu berkolaborasi dan komunikasi dengan tim maupun pihak terkait. Karya desain yang dihasilkan disesuaikan dengan sub konsentrasi keahlian (peminatan) dalam lingkup Desain Komunikasi Visual: Print Design/ Videografi/ Fotografi/Tipografi/Typeface Design/Story Boarding/Ilustrasi/ Sequential Art/Motion Graphic/Web & App Design/UI-UX Design/ Concept Art/Motion Graphic Design/ Environmental Graphic Design/dan lainnya yang terkait.



ELEMEN Karya Desain. 1. Merancang pada komposisi Foto Merancang visual secara sistematis mulai dari pemahaman terhadap permasalahan, diskusi pencarian ide (brainstorming), pengembangan alternatif, hingga menjadi karya akhir



Topik konten dan Penjelasan Singkat Pada akhir fase ini peserta didik mampu : 1. Peserta didik mampu menjelaskan komposisi foto



Profil Pelajar Pancasila Profil Pelajar Pancasila yang dikembangkan dalam dalam Fase ini adalah Dimensi



Prakiraan Jam 8 JP (6 pert x 2 Jp)



Glosarium  Profil Pelajar Pancasila adalah perwujudan pelajar Indonesia yang memiliki semangat belajar sepanjang hayat, memiliki kompetensi global, dan



1.2 Memahami permasalahan komposisi foto



13. Pengembangan ide (Brainstorming)



dalam desain visual. 2. peserta didik mampu mendefinisikan komposisi foto dalam desain visual 3. peserta didik mampu menerapkan foto dalam desain visual 4. 1. peserta didik mampu menjelaskan permasalahan komposisi foto ke dalam karya desain 2. peserta didik mampu memahami komposisi foto ke dalam karya desain 3. peserta didik mampu menerapkan koposisi foto ke dalam karya desain 1. peserta didik mampu mengidentifikasi ide ke dalam karya desain 2. peserta didik mampu mengembangkan ide



Beriman, Berfikir Kritis, Kreatif dan Gotong Royong.



berperilaku sesuai dengan nilainilai Pancasila.  Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel atau disingkat dengan SPLTV memiliki pengertian sebagai bentuk perluasan dari sistem persamaan linear dua variabel (SPLDV). Bedanya, persamaan linear tiga variabel terdiri dari tiga persamaan yang masingmasing persamaan memiliki tig a variabel (misal x, y dan z).  Sistem pertidaksamaan linear duavariabel adalah pertidaksamaan yang terdiri atas dua variabel. bentuk umum dari pertidaksamaan linear dua variabel ini ditulis dengan lambang x dan y



1.4 Proses karya desain



ke dalam karya desain 3. peserta didik mampu menerjamahkan ide ke dalam karya desain peserta didik mampu menuangkan ide ke dalam karya desain 1. peserta didik mampu mendefinisikan proses foro ke dalam karya desain. 2. peserta didik mampu menerapkan proses foto ke dalam karya desain 3. peserta didik mampu mempresentasikan hasil foto dalam karya desain. 4.