9 0 470 KB
Garis Besar dan kunci Jawaban Buku Peserta "Berakar dalam Kristus"
Jalan Keselamatan Rancangan Tuhan: Memuliakan dan Mencerminkan-Nya Tuhan yang Mahamulia dan Kudus mencipta dan
dengan Tuhan, sesama, dan dirinya sendiri, dan akhirnya penghukuman kekal.
memelihara kita. Kita diciptakan serupa dan
Penyelesaian Tuhan: Penebusan Kristus
segambar dengan Pribadi-Nya, untuk
Tuhan telah menjembatani jurang pemisah antara
untuk memuliakan dan mencerminkan Dia.
manusia dengan diri-Nya melalui
Dengan melakukannya, kita mendapatkan
melalui penebusan Tuhan Yesus Kristus. Ketika
kepenuhan di dalam Dia.
Tuhan Yesus Kristus mati di kayu salib dan
Masalah Manusia: Dosa dan Keterhilangan
kemudian bangkit kembali, Ia telah Ia
Manusia memberontak pada Tuhan dengan
telah membayar hukuman yang seharusnya
memilih jalannya sendiri. Pemberontakan manusia dijatuhkan atas kita karena dosa-dosa kita. ini disebut dosa, yang diwujudkan dengan sikap
Tanggapan Manusia: Menerima Kristus
tidak menundukkan diri pada Tuhan maupun
Manusia perlu menanggapi kasih Tuhan dengan
melawan Tuhan. Dosa
menyeberangi jembatan itu, yaitu
mengakibatkan keterpisahan manusia
dengan percaya dan menerima Tuhan Yesus Kristus melalui suatu undangan yang bersifat pribadi.
Jaminan Keselamatan Fakta Jaminan Keselamatan
Fakta: Firman Tuhan dari Yohanes 10:27-30
Ada 2 macam pengampunan: 1.
Fakta: Firman Tuhan dari Yohanes
secara hukum: Penebusan tuntas oleh Kristus
1:12; 5:24
atas dosa yang menjamin kebebasan kita dari
Fakta: Firman Tuhan dari 1 Yohanes
hukuman dosa dan menjadikan kita anak
5:11-13
Fakta Firman Tuhan lainnya Faktor Penggoyah Keyakinan Keselamatan
Faktor: Pekerjaan Iblis Fakta kepastian keselamatan kita dijamin oleh Tuhan, yang dinyatakan dalam Firman-
PENGAMPUNAN
Tuhan. 2.
PENGAMPUNAN sebagai keluarga: Pemulihan persekutuan dengan Tuhan akibat dosa yang kita lakukan di dalam status kita sebagai anak-Nya yang sudah ditebus.
Nya, bukan
oleh perasaan dan keyakinan kita sendiri.
Faktor: Bukan Anak Periksa Diri: Apakah saat ini Saudara benar-
Faktor: Perbuatan Dosa
benar adalah anak Tuhan sehingga berhak mendapat jaminan keselamatan-Nya?
Kristus Sebagai Pusat Hidup Orang Percaya Kristus sebagai Pusat: Apa
Menempatkan Kristus sebagai Tuhan atas seluruh kehidupan. Pertanyaan yang diajukan dalam seluruh aspek kehidupan: “Apakah hal ini sesuai dengan kehendak Kristus?”
Menempatkan Kristus sebagai Teladan atas seluruh kehidupan. Pertanyaan yang diajukan dalam seluruh aspek kehidupan: ”Apakah hal ini membuatku makin serupa dengan Kristus?”
Menempatkan Kristus sebagai Tujuan atas seluruh kehidupan. Pertanyaan yang diajukan dalam seluruh aspek kehidupan: “Apakah hal ini mengasihi dan memuliakan Kristus?” HIDUP LAMA: Berpusat pada Aku HIDUP BARU: Berpusat pada Kristus Kristus sebagai Pusat: Mengapa
Kedudukan Kristus
Penebusan Kristus
Kedaulatan Kristus Kristus sebagai Pusat: Bagaimana Segitiga Emas Pertumbuhan Rohani:
Roh Kudus di Dalam Hidup Orang Percaya Pribadi Roh Kudus
Roh Kudus adalah Pribadi
Bertumbuh dengan sarana Disiplin Rohani
Roh Kudus adalah Allah
Roh Kudus diam di dalam kita
hari
Karya Roh Kudus
DISPLIN ROHANI: Setiap aktivitas yang bisa
Karya Roh Kudus yang evangelistis
Bertumbuh melalui Peristiwa Sehari-
membantu kita memperoleh kekuatan untuk
menginsafkan, mempertobatkan, dan
menjadi seperti yang diajarkan dan dicontohkan
melahirkan kembali'
Kristus.
Karya Roh Kudus yang paedagogis
Setiap hal dapat berfungsi sebagai “latihan rohani”.
memimpin, menghibur, dan mengajar'
Ada beberapa latihan rohani yang mendasar:
Karya Roh Kudus yang organis
memperbaharui, menumbuhkan, dan menyucikan' Karya Roh Kudus yang kharismatis
memberi kuasa, keterbebanan, dan karunia untuk melayani' Bertumbuh oleh Roh Kudus Bertumbuh oleh Roh Kudus
Waktu Teduh Apakah Waktu Teduh?
Bagaimana Melakukan Waktu Teduh?
Waktu Teduh adalah waktu untuk bersekutu
Metode:
Langkah 1: M enantikan TUHAN Persiapan hati & Mohon pimpinan Roh Kudus
dengan Tuhan secara pribadi melalui Firman dan doa yang di khususkan secara teratur. Persekutuan dengan TUHAN dalam penggambaran Alkitab: Tuhan & Bait Tuhan (1Kor 6:19 ); Pokok anggur & ranting (Yoh 15:5 ); Mempelai laki-laki & mempelai perempuan (Yes 62:5 ; Why
Langkah 2: M endengarkan TUHAN Membaca Firman & Merenungkan Firman Langkah 3: M enanggapi TUHAN Respon Doa & Respon Penerapan
21:2 ); Bapa & anak (Gal 4:6 ; Yoh 1:12 ); dll. Mengapa Melakukan Waktu Teduh? Waktu teduh merupakan sarana kasih karunia TUHAN:
P ertumbuhan
P emulihan
P enerangan
Waktu & Tempat:
Waktu : T erbaik dan T eratur
Tempat : T enang' dan T etap
Firman Tuhan Makna Firman Tuhan
Memperoleh Firman Tuhan
Tidak seorang pun akan dapat mengenal Tuhan
Sarana:
jika Ia tidak menyatakan Diri-Nya kepada kita.
Roma 10:17
Pernyataan Diri (wahyu) Tuhan meliputi:
Wahyu 1:3
Kisah Para Rasul
Wahyu Umum: Alam Semesta, Sejarah
Dunia, Hati Nurani Wahyu Khusus: Firman yang dituliskan
dalam Alkitab Wahyu Khusus: Firman yang menjadi
manusia dalam Yesus Kristus
Mendengar Membaca Menyelidiki
17:11
Mazmur
Menyimpan/menghafal
119:11
Manfaat Firman Tuhan
Mazmur 1:2-3
Merenungkan
Sikap:
Firman Tuhan menuntun
pada keselamatan
Lapar dan Haus
Firman Tuhan menolong pertumbuhan
Menerima dan Menyelidiki
Firman Tuhan memperlengkapi
Rendah Hati dan Taat
bagi pelayanan
Doa Apakah Berdoa
Bagaimana Berdoa? Ungkapan Doa (Tangan
Doa merupakan:
Kanan):
Hak istimewa anak Tuhan
Jempol : Pujian-Penyembahan
Komunikasi dengan Tuhan
Telunjuk : Pengakuan Dosa
Mengapa Berdoa?
Tinggi : Pengucapan Syukur
Dari pihak Tuhan:
Manis : Permohonan Syafaat
Kelingking : Permohonan pribadi
Tuhan ingin kita mencari dan bersekutu dengan-Nya
Nya dan menikmati sukacita-Nya
Pokok Doa (Tangan Kiri):
Tuhan ingin kita meminta pada-
Tuhan ingin kita terlibat dalam karyaNya dan memuliakan-Nya
Jempol : Orang yang dekat dengan
saya
Telunjuk : Orang yang menunjukkan
jalan
Dari pihak manusia:
Tinggi : Orang yang berotoritas atas
Tuhan merancang kita untuk hidup dalam persekutuan dengan-Nya.
saya
Manis : Orang yang “lemah”
Tuhan menebus kita untuk
memulihkan persekutuan dengan-Nya.
Sikap Hati:
Tuhan mengubah kita melalui
sarana persekutuan dengan-Nya.
Kelingking : diri sendiri
Kemuliaan dan kehendak Tuhan, bukan kepuasan diri sendiri
Hubungan yang hormat dan hangat, bukan mekanisme/rutinitas
Waktu yang khusus dan waktu yang terus-menerus
Bersekutu Apakah Bersekutu?
Untuk membangun komunitas yang sesungguhnya
Kita dilahirkan kembali ke
kita memerlukan:
dalam Keluarga Tuhan Kita bersekutu sebagai sesama
anggota Keluarga Tuhan Mengapa Bersekutu? Persaudaraan yang mendorong &
meneguhkan Pengajaranyang mengubahkan &
menumbuhkan Penyembahanbersama dalam roh &
kebenaran Pelayanan yang memenuhi kebutuhan
& menjadi kesaksian Bagaimana Bersekutu? 1.
Komitmen Lihat : bersedia untuk coba melihat
2.
Komitmen Datang : bersedia datang secara rutin
3.
Komitmen Tumbuh : mencari dan menggunakan kesempatan yang tersedia untuk bertumbuh
4.
Komitmen Layani : mencari dan menggunakan kesempatan yang tersedia untuk terlibat dalam pelayanan
Saling Jujur dan Terbuka
Saling Percaya dan Memegang rahasia
Saling Memperhatikan dan Mendorong
Saling Rendah hati dan Mengampuni
Kuantitas dan Kualitas waktu bersama
Bersaksi Apakah Bersaksi?
Mengapa Bersaksi?
Bersaksi adalah menceritakan kepada orang lain
Kemuliaan dan Sukacita bagi Tuhan
apa yang dia lihat, dengar, dan alami dalam
Keselamatan dan Kepenuhan Hidup bagi orang lain
hidupnya. Menerima Kristus adalah pengalaman paling
Tanggung jawab dan Konsekuensi
Kekal bagi diri sendiri
penting yang perlu disaksikan kepada orang lain sebagai berita utama. Bagaimana Bersaksi? Dua Sisi Bersaksi: 1.
Bersaksi melalui Kehidupan
Daya tarik kehidupan yang penuh integritas
Daya tarik kehidupan yang berbelas kasihan
Daya tarik kehidupan yang otentik
2.
Sikap dalam Bersaksi Enam Gaya Bersaksi: 1.
Gaya tantangan : Petrus
2.
Gaya diskusi : Paulus
3.
Gaya kesaksian : Orang buta
4.
Gaya hubungan : Matius
5.
Gaya undangan : Perempuan Samaria
6.
Gaya melayani : Tabita/Dorkas
Tiga Langkah Bersaksi:
Bersaksi melalui Perkataan
1.
Doakan! (Prayer!)
Perkataan langsung
2.
Perhatikan! (Care!)
Perkataan tidak langsung
3.
Bagikan! (Share!)
Perkataan undangan
Menularkan Berakar dalam Kristus Pelipatgandaan Rohani
Apa: Pelipatgandaan Rohani
Mengapa: Amanat Agung
Bagaimana: Prinsip Timotius Langkah Selanjutnya
Memahami
Melakukan
Membagikan
Gaya Hidup
Garis Besar dan Kunci Jawaban Buku Peserta "Bertumbuh dalam Kristus"
Arah Pertumbuhan Rancangan Pertumbuhan
Rancangan Tuhan
Proses Pertumbuhan:
Memahami, Melakukan, Menularkan
dalam Penciptaan
Rancangan Tuhan dalam Diri Kristus
Rancangan Tuhan dalam Diri Orang Percaya Arah Pertumbuhan
Arah Pertumbuhan: Pekerjaan Pelayanan
Arah Pertumbuhan: Pemahaman Pengajaran
Arah Pertumbuhan: Kedewasaan Karakter Dasar dan Proses Pertumbuhan Dasar Pertumbuhan:
Pribadi dan Karya Kristus
Hubungan Pribadi dengan Tuhan
Sarana Pertumbuhan Sarana-sarana pertumbuhan meliputi:
Sarana Pertumbuhan Bersama:
Sarana Pertumbuhan Pribadi:
Kelompok Pertumbuhan
Tertib Rohani
Kelompok pertumbuhan 360 derajat meliputi:
Siklus ’perbaikan yang terus-menerus’ PDCA:
Pembimbing
P LAN (rencanakan)
Rekan
D O (lakukan)
Bimbingan
C HECK (periksa)
Sarana Pertumbuhan Keadaan:
A CTION (tindak lanjut)
Peristiwa Sehari-hari
Pendisiplinan
Pemangkasan
Peneguhan
Hambatan Pertumbuhan Dua hal yang menentukan pertumbuhan orang percaya: 1.
Kedewasaan Rohani
2.
Kemerdekaan Rohani
Mengenali Hambatan
Sikap yang tidak tepat terhadap kuasa gelap:
Mengabaikan
Ketertarikan
Ketakutan Sikap yang tepat terhadap kuasa gelap:
Pertumbuhan
Nafsu Daging
Jalan Dunia
Kuasa Gelap
Sadar
Berjaga-jaga
Melawan Mengatasi Hambatan Pertumbuhan Langkah-langkah menuju kemerdekaan di dalam Kristus:
1.
Minta penerangan Roh Kudus dan lakukan pemeriksaan diri.
2.
Mengakui dosa (rinci) dan meninggalkan dosa (tuntas).
3.
Mohon Tuhan membebaskan dan memutuskan ikatan.
Penatalayan yang Setia dan Bertanggung Jawab Pengertian Tentang Penatalayanan
Penatalayan atau oikonomos (Yunani) = oikos (rumah) + nomos (pengaturan, pengelolaan) = sebutan bagi seseorang yang bekerja sebagai pengatur atau pengelola urusan rumah tangga.
Prinsip-prinsip Penatalayanan Studi Alkitab 1: Perumpamaan tentang Uang Mina
Contoh penatalayan dalam Perjanjian Lama: Yakub di rumha Laban (Kej 29 ); Yusuf di rumah Potifar (Kej 39:8 ) Contoh Perjanjian Baru: Perumpamaan Tuhan Yesus tentang uang mina (Luk 19:11-27 Studi Alkitab 2: Perumpamaan tentang Talenta
), talenta (Mat 25:12-30 ), hamba yg bijaksana dan bodoh (Luk 12:35-48 ;Mat 24:45-51 ), penggarap kebun anggur (Luk 20:9-19 ; Mar 12:1-12 ; Mat 21:33-46 )
Pola perumpamaan Yesus tentang penatalayan:
Studi Alkitab 1: Perumpamaan tentang Uang Mina Tanggung Jawab KELIRU: Kita berpikir bahwa meskipun Tuhan memberikan semua yang menjadi kemampuan, milik, dan kesempatan kepada kita, Dia tidak akan memperhatikan jika kita tidak menggunakannya dengan sebaik-baiknya.
BENAR: Tuhan mengharapkan kita menggunakan semua kemampuan, milik, dan kesempatan yang telah diberikan pada kita dan melipatgandakannya dengan sebaikbaiknya bagi kerajaan-Nya.
Upah Kekal KELIRU: Kita berpikir bahwa jika Tuhan memberi upah pada kita untuk pekerjaan kita bagi-Nya, upahnya akan merupakan pujian yang sama rata bagi semua orang dan tidak berpengaruh bagi kesempatan dalam masa depan kekal kita di kerajaan-Nya.
BENAR: Tuhan akan memberi upah kepada kita untuk pekerjaan kita bagi-Nya, upahnya akan sama proporsinya dengan seberapa banyak kita telah melipatgandakan kehidupan kita dan akan berpengaruh besar bagi kesempatan dalam masa depan kekal kita di kerajaan-Nya.
Hal Terburuk KELIRU: Kita berpikir bahwa jika kita tidak bekerja bagi Tuhan dengan apa yang telah diberikan-Nya untuk kita kelola, hal terburuk yang mungkin terjadi adalah tidak mendapat upah.
BENAR: Jika kita tidak bekerja bagi Tuhan dengan apa yang telah diberikan-Nya untuk kita kelola, hal terburuk yang mungkin terjadi adalah menderita kerugian.
Studi Alkitab 2: Perumpamaan tentang Talenta Dasar Pembandingan KELIRU: Kita berpikir bahwa, seperti orang-orang dan pola penghargaan di sekitar kita, Tuhan akan memberikan penghargaan berdasarkan apa yang telah kita lakukan dibandingkan dengan apa yang dapat diberikan orang lain.
BENAR: Tuhan akan memberikan penghargaan berdasarkan apa yang telah kita lakukan dibandingkan dengan apa yang telah Tuhan berikan di dalam diri seseorang.
Cara Melayani KELIRU: Kita berpikir bahwa menjadi penatalayan BENAR: Melayani Tuhan dengan setia berarti Tuhan yang setia berarti sekadar tidak melayani dengan segenap hati untuk banyak berbuat dosa dan tidak memberikan yang terbaik. berhenti melayani.
Penatalayanan atas Waktu Pandangan Alkitab atas Waktu
Waktu hidup kita di dunia berlangsung sangat
Prinsip Penatalayanan atas waktu Penggunaan waktu harus
singkat
Waktu hidup kita di dunia mempersiapkan bagi kekekalan
diprioritaskan bagi kepentingan Sang Pemilik Penggunaan waktu harus
Waktu hidup kita di dunia tidak kita
diprioritaskan dalam bidang utama
ketahui berapa banyak yg. tersisa
Penggunaan waktu harus diprioritaskan pada hal-hal yang penting Matriks Manajemen Waktu: Penting x
kehidupan TABEL KIRI-KANAN: Kehidupan Pribadi, Keluarga, Pekerjaan, Tubuh Kristus, Masyarakat Praktek Penatalayanan atas Waktu Langkah-langkah pengelolaan waktu: 1.
Susunlah doa di sekeliling bidang-bidang utama kehidupan, agar dapat menggunakan waktu sesuai
Genting
kehendak Tuhan. 2.
Tentukan sasaran untuk masing-masing bidang tersebut. Ada dua macam prioritas: prioritas kronos dan kairos.
3.
Lakukan penjadwalan dari
masing-masing sasaran, terapkanlah dengan integritas, dan evaluasilah secara berkala.
Penatalayanan atas Harta Pandangan Alkitab atas Harta
yang dimiliki orang lain.
Pertobatan dan Penatalayanan atas
harta benda, bahkan dalam perkara-perkara
Kristus sebagai pusat dan
kecil.
Penatalayanan atas Harta Kekekalan dan Penatalayanan atas
pemiliknya yang berhak.
Prinsip Penatalayanan atas Harta Allah yang empunya segalanya,
Belajar untuk memberi dengan penuh kasih dan senang hati.
saya pengelola harta-Nya. Untuk mengirimkan harta saya ke surga,
Belajar untuk mengembalikan segala sesuatu yang diterima secara curang kepada
Harta
Belajar untuk setia dalam hal uang dan
Harta
Belajar untuk tidak mengingini apa
Kepada siapa kita memberi:
saya harus mengirimkannya sebelum berangkat ke sana. Semakin besar kasih karunia (harta
milik), semakin besar tanggung jawab
Anggota keluarga
Anggota tubuh Kristus
Orang-orang yang melayani
Orang-orang (lain) yang berkekurangan
(pemberian). Tuhan meningkatkan kekayaan dan kepemilikan untuk meningkatkan
Bagaimana kita memberi:
standar persembahan saya. Praktik Penatalayanan atas Harta Mengelola penggunaan harta: Belajar untuk mencukupkan diri dalam
segala keadaan.
Keteraturan
Kebutuhan
Kelebihan
Pengorbanan
Bertumbuh Melalui Pengambilan Keputusan 5 PRINSIP pengambilan keputusan sesuai kehendak Tuhan:
Apa yang diungkapkan Alkitab secara tidak langsung?
G o
: Datang pada Tuhan
U nderstand : Pahami Firman Tuhan I nvestigate : Selidiki pilihan yang ada D iscuss
: Minta nasihat orang lain
Prinsip perilaku kristiani: Apakah hal itu berguna ? Apakah hal itu memperhamba ? Apakah hal itu menyandung ?
Apakah hal itu Tuhan paling dimuliakan ?
E xpress
: Ungkapkan kebebasan memilih
Hati-hati agar
tidak menyalahgunakan Alkitab GO (Datang pada Tuhan)
INVESTIGATE (Selidiki pilihan yang ada)
Mengarahkan diri
pada kemuliaan Tuhan
DISCUSS (Minta nasihat orang lain)
Menyerahkan diri
pada kehendak Tuhan EXPRESS (Ungkapkan kebebasan memilih)
Meminta hikmat dan pimpinan Roh
Kudus UNDERSTAND (Pahami Firman Tuhan) Apa yang diungkapkan Alkitab
secara langsung ?
Bertumbuh Melalui Pencobaan Kebenaran Mengenai Pencobaan
Tahap-tahap proses pencobaan berdasarkan Yakobus 1:13-15 adalah:
Kita berada di daerah berbahaya ketika
Tahap 1 : KEINGINAN
menyangka bahwa kita tidak dapat jatuh.
Tahap 2
: KETERPIKATAN
Tahap 3
: PEMBUAHAN
Tahap 4
: KELAHIRAN DOSA
keluar dari pencobaan sehingga kita dapat
Tahap 5
: PEMATANGAN DOSA
menanggung pencobaan.
Akhir
: MAUT
Pencobaan yang kita alami tidaklah
unik, tetapi biasa/lazim/umum. Karena kesetiaan-Nya Tuhan membat
asi pencobaan dan memberi jalan
Proses Pencobaan Mengatasi Pencobaan
Tuhan tidak pernah menjadi sumber
dari pencobaan yang jahat; Suatu pencobaan hanya dapat menggoda
A ntisipasi
A tasi Segera jauhi sumbernya!
karena keinginan kita sendiri.
Segera naikkan doa!
Setiap pencobaan adalah tipu muslihat
Segera muntahkan!
untuk menyeret dan memikat keinginan kita.
Keinginan yang terseret dan terpikat jika terus dibuahi akan menghasilkan dosa.
Dosa yg. terus bertumbuh makin matang akan menghasilkan maut.
A lihkan
A kui
Bertumbuh Melalui Penderitaan Sumber Penderitaan
Dosa diri sendiri
Dosa orang lain
Peristiwa alam
Kuasa gelap
Didikan dan Ujian Tuhan Hasil Penderitaan
dengan Kristus
Penderitaan menyatakan karya dan kemuliaan Tuhan Menghadapi Penderitaan
Mempercayai Allah secara penuh
Menanggapi sumber penderitaan dengan tepat
Penderitaan membawa kemuliaan Allah dan kebaikan kita dengan cara:
Penderitaan membentuk keserupaan
Meneguhkan orang lain dengan cakap
Penderitaan mengarahkan perhatian kita kepada Tuhan
Menularkan Bertumbuh dalam Kristus MEMAHAMI lebih dalam
MELAKUKAN lebih teratur
MENULARKAN lebih banyak
Garis Besar dan Kunci Jawaban Buku Peserta "Berbuah dalam Kristus"
Pekerja Pelayanan: Seluruh Umat Pandangan Alkitab Tentang Pekerja
Bagaimana Menjadi Pekerja Pelayanan
di ladang Tuhan
Semua orang
pekerja di ladang Tuhan
Semua orang
D aya : Menyerahkan diri sebagai
percaya diperlengkapi untuk melayani
pekerja di ladang Tuhan
Semua orang percaya diutus untuk
D ana : Memberi dukungan bagi
percaya diselamatkan untuk melayani
D oa : Mendoakan kebutuhan pekerja
Pelayanan
melayani
Lingkup Pelayanan: Seluruh Dunia Pandangan Alkitab Tentang Lingkup
Pelayanan
Suku Terabaikan Misi Biasa (regular mission) berarti
Pendahuluan cerita Alkitab
melayani secara lintas budaya di tengah
Isi cerita Alkitab: Awal
suku bangsa yang sudah terjangkau.
Isi cerita Alkitab: Ringkasan
Misi Perintisan (frontier mission) berarti
Isi cerita Alkitab: Kelanjutan
Akhir cerita Alkitab Pandangan Strategi Tentang Lingkup Pelayanan
Injil,
Dunia A : Orang yang (mengaku) percaya kepada Kristus => perlu penginjilan kembali
Dunia B : Orang yang (dapat) mendengar Injil tetapi masih menolak => perlu penginjilan lokal
Ketimpangan Besar
Orang Kristen Duniawi (Worldly Christian): Orang kristiani yang memandang dunia sebagai
manusia di dunia dibagi dalam 3 kelompok:
suku bangsa yang masih terabaikan.
Bagaimana Menjadi Orang Kristen Dunia
Dunia ABC Dalam hubungan dengan
melayani secara lintas budaya di tengah
Dunia C : Orang yang belum pernah (belum dapat) mendengar Injil => perlu penginjilan lintas budaya
sarana bagi keuntungan dan kepentingan pribadinya. Orang Kristen Dunia (World Christian): Orang kristiani yang memandang misi Tuhan bagi dunia sebagai sasaran dari pilihan dan prioritas hidupnya.
Penginjilan berarti membawa khabar baik kepada orang-orang yang memiliki budaya yang serupa dengan kita. Misi berarti membawa khabar baik kepada orang- orang yang memiliki budaya yang berbeda dengan kita (lintas budaya).
Menangkap Visi (Motivasi)
Memelihara Visi (Integrasi)
Menaati Visi (Spesialisasi)
Orang yang Pergi (Goer)
Pengutus (Sender)
Penggerak (Mobilizer)
Bidang Pelayanan: Seluruh Injil Pandangan Alkitab Tentang Seluruh Injil
Doktrin yang lengkap tentang Allah
Doktrin yang lengkap tentang Kristus
Doktrin yang lengkap tentang manusia
Doktrin yang lengkap
penginjilan
penginjilan Bagaimana Membawa Seluruh Injil ke Seluruh Dunia
Doktrin yang lengkap tentang Gereja Hubungan Penginjilan dan Tanggung Jawab Sosial
Kegiatan sosial adalah mitra dalam
tentang keselamatan
Kegiatan sosial adalah jembatan bagi
Tujuh bidang pengaruh
Delapan jalan keterlibatan
Tiga tindakan praktis
Kegiatan sosial adalah akibat dari penginjilan
Pengantar Profil Pelayanan
Pekerjaan pelayanan dibangun: Kita perlu menemukan rancangan Tuhan bagi pelayanan kita agar kita memenuhi kontribusi unik kita bagi tubuh Kristus dan dunia, sehingga melaluinya pelayanan menjadi terfokus dan efektif.
Pentingnya Mengenali Profil Pelayanan
Pekerja Pelayanan dipenuhkan: Kita perlu menemukan rancangan Tuhan bagi pelayanan kita
Tuhan dimuliakan: Kita perlu menemukan
agar kita menjadi orang yang tepat, di
rancangan Tuhan bagi pelayanan kita agar kita hidup
tempat yang tepat, dengan alasan
di dalamnya, sehingga melaluinya Tuhan
yang tepat, sehingga melaluinya kita
dimuliakan.
melayani dengan antusiasme dan ketekunan. Proses Mengenali Profil Pelayanan 1.
Mengenali Diri (Rancangan Tuhan)
2.
Menyelidiki Kebutuhan (Ladang Tuhan)
3.
Melakukan Pelayanan (Pekerjaa n Tuhan)
Profil Pelayanan: Keterbebanan Pengertian Keterbebanan
Keterbebanan (heart’s passion) menunjukkan kepada siapa atau dalam bidang apa Saudara perlu melayani.
Keterbebanan merupakan gerakan hati yang mendalam dan terus-menerus yang diberikan Tuhan pada Saudara untuk melakukan sesuatu kepada orang/kelompok tertentu atau pelayanan/permasalahan tertentu.
Keterbebanan seringkali dinyatakan sebagai hasrat hati, impian, visi, atau panggilan yang terus menggerakkan Saudara untuk memberi perhatian dan mengambil tindakan. Pengenalan Keterbebanan
Profil Pelayanan: Kemampuan Pengertian Kemampuan
Minat dan
Kemampuan menunjukkan peran dan tindakan yang perlu Saudara ambil dalam pelayanan.
Kemampuan merupakan karunia, kecakapan, dan kesempatan yang diberikan Tuhan yang menjadi kontribusi unik Saudara dalam pelayanan.
Kemampuan seseorang meliputi: Karunia- karunia Roh (Spirit’s gifts), Minat dan Bakat (natural talents), Pengalaman dan
Bakat
Pembelajaran (acquired abilities)
Pengalaman dan Pembelajaran
Pengenalan Kemampuan
Enam macam pengalaman dan pembelajaran:
Karunia-karunia Roh
Pengalaman keluarga
Langkah mengenali karunia-karunia Roh:
Pengalaman pendidikan
Pengalaman pekerjaan
Pengalaman spiritual
Pengalaman pelayanan
Pengalaman menyakitkan
1.
Berdoa memohon penerangan Roh Kudus
2.
Selidiki kemungkinan karunia yang ada
3.
Terapkan sesering mungkin
4.
Uji perasaan, efektivitas, dan peneguhan
5.
Terbuka pada pimpinan Tuhan selanjutnya
Profil Pelayanan: Kepribadian Pengertian Gaya Kepribadian
Pengenalan Gaya
Gaya kepribadian adalah pemberian Tuhan.
Gaya kepribadian yang berbeda-beda diperlukan untuk dapat saling mendukung; Tidak ada gaya kepribadian yang benar atau salah.
Gaya kepribadian memengaruhi
Kepribadian
cara seseorang menggunakan kemampuannyakemampuannya dalam pelayanan.
Penutup Profil Pelayanan Kekeliruan dalam memandang Profil Pelayanan:
Kekeliruan Fokus
Kekeliruan Sikap
Kekeliruan Waktu
Pelayanan Sebagai Gaya Hidup
Pandangan Alkitab: Pelayanan yang rohani adalah setiap hal, selain dosa, yang dilakukan dengan hati yang mengasihi dan ditujukan bagi kemuliaan Tuhan. Pekerjaan yang sekular adalah setiap hal, termasuk kegiatan keagamaan, yang dilakukan tanpa hati yang mengasihi dan tidak ditujukan bagi kemuliaan Tuhan.
Motivasi Melayani: Kasih
Nilai suatu pelayanan terletak pada kasih yang menggerakkannya.
Kita dapat melayani tanpa mengasihi tetapi kita tidak dapat mengasihi tanpa melayani.
Kita tidak dapat sungguh-sungguh melayani tanpa pengorbanan.
Gaya Hidup Melayani: Total
panjang Pelayanan yang efektif sepanjang
Melayani sebagai persembahan
hidup kita berkaitan dengan menjaga
seluruh hidup Pelayanan primer Saudara
keseimbangan antara hasil
adalah pada bidang yang sesuai profil
pelayanan dan kapasitas pelayanan.
pelayanan Saudara. Pelayanan sekunder Saudara adalah di mana pun Saudara diperlukan pada suatu waktu.
Melayani melalui semua yang diperbuat Pandangan Populer: Pelayanan
Melayani dengan efektif dalam jangka
Sikap Melayani: Hamba
Melayani dengan mengalihkan dari pemusatan pada diri sendiri
Melayani dengan mengasihi sesama
Melayani dengan mengasihi Tuhan
yang rohani adalah kegiatan yang dilakukan dalam bidang keagamaan. Pekerjaan yang sekular adalah kegiatan yang dilakukan di luar bidang keagamaan.
ENERGI DIARAHKAN KE LUAR KEPADA ORANG LAIN
ENERGI DIARAHKAN KE DALAM ENERGI KELIHATANNYA KEPADA DIRI SENDIRI DIARAHKAN KEPADA ORANG LAIN, TETAPI SEBENARNYA KEPADA DIRI SENDIRI
Pola Pelayanan Amanat Agung: Sasaran dan Strategi Amanat Agung
Strategi Pelayanan
Satu Amanat (Sasaran pelayanan):
Proses untuk menjadikan semua bangsa murid
Jadikanlah
Kristus:
semua bangsa
=> Kuantitas/Jumlah
murid-Ku
=> Kualitas/Mutu
1.
Penjangkauan dan Penginjilan: Tuhan menghendaki semakin banyak orang menjadi percaya bagi kemuliaan-Nya (2Kor 4:15 ).
Tiga Karakteristik
2.
Pembinaan: Tuhan mengubah kita
(Strategi pelayanan):
semakin serupa dengan gambar-Nya bagi
Baptislah …
=> Penginjilan
kemuliaan-Nya (2Kor 3:18 ).
Ajarlah …
=> Pembinaan
Pergilah …
=> Pengutusan
Sasaran Pelayanan
3.
Pemerlengkapan: Tuhan menghendaki setiap orang percaya melayani bagi kemuliaan-Nya (1Pet 4:10-11 ).
4.
Pengutusan dan Pelipatgandaan: Tuhan menetapkan kita untuk pergi untuk berbuah
Sasaran Kuantitas
banyak bagi kemuliaan-Nya (Yoh 15:8,16 ).
Semua bangsa (panta ta ethne) = semua etnik, semua suku bangsa, semua kelompok orang
Pelipatgandaan Pekerja
Sasaran Kualitas Murid Kristus (mathetes) = pelajar dan pegikut Kristus yang hidupnya mencerminkan pengajaran dan kehidupan Kristus.
Pola Pelayanan Amanat Agung: Prinsip dan Fokus Strategi Pelayanan Penjangkauan dan Penginjilan
Strategi Pelayanan Pemerlengkapan
Prinsip Pelayanan: Setiap orang percaya mempunyai keterbebanan, kemampuan, dan
Prinsip Pelayanan: Setiap orang perlu mendapatkan berita Injil dengan lengkap dan
kepribadian yang unik dan perlu ditemukan,
jelas sesuai tingkat pemahaman mereka
dikembangkan, dan dipakai untuk membangun
masing- masing.
tubuh Kristus.
Fokus Pelayanan: 1.
Doakan nama-nama mereka
2.
Bangun hubungan dengan
Fokus Pelayanan: 1.
profil pelayanan
Prinsip Pelayanan: Setiap orang percaya
Latih mereka mengembangkan ketrampilan pelayanan (terutama
Bagikan Injil pada mereka
bagaimana memuridkan orang lain)
Strategi Pelayanan Pembinaan
Tolong mereka menemukan
2.
mereka 3.
3.
Tunjukkan teladan karakter
perlu mendapatkan kebenaran-kebenaran
seorang pelayan Kristus dengan melayani
Alkitab untuk mengarahkan dan menjaga
bersama.
Prinsip Pelayanan Pengutusan dan
mereka dalam bertumbuh seumur hidup.
Pelipatgandaan
Fokus Pelayanan: 1.
Bangun hubungan
pembimbingan dengan mereka 2.
mempunyai suatu tugas pengutusan tertentu dalam mengemban misi Kristus bagi dunia.
Ajarkan disiplin rohani pada
mereka
3.
Prinsip Pelayanan: Setiap orang percaya
Tunjukkan teladan gaya hidup
Fokus Pelayanan: 1.
Alkitabiah
Delegasikan tanggung jawab yang lebih besar
2.
Hubungkan dengan tubuh Kristus yang lebih luas
3.
Utus mereka memenuhi tempat dan panggilan pelayanannya di dunia.
Menularkan Berbuah dalam Kristus Pelipatgandaan Rohani
Apa: Pelipatgandaan Rohani
Mengapa: Kemuliaan Tuhan
Bagaimana: Tekad Ezra Tekad Ezra
Memahami lebih dalam
Melakukan lebih konsisten
Menularkan lebih banyak