CJR Telaah Kurikulum - Juli [PDF]

  • Author / Uploaded
  • Juli
  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

CRITICAL JOURNAL REVIEW TELAAH KURIKULUM & PERENCANAAN PEMBELAJARAN PRODI S1 PGSD FIP Skor Nilai:



JURNAL TELAAH KURIKULUM & PERENCANAAN PEMBELAJARAN



NAMA MAHASISWA



: JULIWATI E SIANTURI



NIM



: 1192411015



DOSEN PENGAMPU



: Prof. Dr. IBRAHIM GULTOM M.Pd Dr. EDIZAL HATMI SS., M.Pd



MATA KULIAH



: TELAAH KURIKULUM DAN PERENCANAAN PEMBELAJARAN



PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN MEDAN APRIL 2021



KATA PENGANTAR Puji Syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat karunia penulis dapat menyelesaikan Critical Journal Review dengan Mata Kuliah Telaah Kurikulum dan perencanaan pembelajaran. Tujuan Penulis membuat Critical Journal Review mengenai telaah kurikulim untuk menambah wawasan pengetahuan. Oleh sebab itu, saya berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan Critical Journal Review yang telah penulis buat, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.



Semoga Critical Journal Review sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya supaya berkenan di hati Para Saudara/i, kiranya laporan yang telah Penulis susun ini dapat berguna bagi saya sendiri maupun orang yang membacanya. Sebelumnya penulis mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan penulis memohon kritik dan saran yang membangun demi perbaikan Critical Journal Review ini di waktu yang akan datang. Demikianlah CJR yang Penulis sajikan kepada saudara/i, penulis mengucapkan sekian dan terimakasih.



Medan, April 2021



Juliwati E Sianturi 1192411015



i



DAFTAR ISI



KATA PENGANTAR.......................................................................................................i DAFTAR ISI.....................................................................................................................ii BAB I................................................................................................................................3 PENDAHULUAN.............................................................................................................3 1.1 Rasionalisasi Pentingnya CJR..............................................................................3 1.2 Tujuan CJR............................................................................................................3 1.3 Manfaat CJR.........................................................................................................3 1.4 Identitas Artikel dan Journal yang dirivew.........................................................3 BAB II PEMBAHASAN..................................................................................................5 2.1 Ringkasan jurnal....................................................................................................5 2.2 Kelebihan dan Kekurangan Isi Artikel Jurnal....................................................6 BAB III.............................................................................................................................8 PENUTUP.........................................................................................................................8 3.1 Kesimpulan.............................................................................................................8 3.2 Rekomendasi...........................................................................................................8



ii



BAB I PENDAHULUAN 1.1 Rasionalisasi Pentingnya CJR Critical Journal Review (CJR) merupakan salah satu dari enam tugas kurikulum Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia yang berlaku di Universitas Negeri Medan. Critical Journal Review dilakukan bukan untuk menjatuhkan nilai suatu jurnal melainkan lebih ke salah satu cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan ketertarikan minat baca mahasiswa. Dimana seperti yang terjadi sekarang ini, minimnya minat baca masyarakat yang berdampak pada perkembangan ilmu pengetahuan. Critical Journal Review ini bertujuan untuk menemukan kelebihan dan kekurangan pada Jurnal, seperti bagaimana teori/konsep, permasalahan yang dipaparkan pengarang dalam journal tersebut. Pentingnya CJR ini dikalangan mahasiswa, dengan membaca journal mahasiswa selain menambah wawasan, juga dapat dijadikan sebagai referensi/bahan pertimbangan dalam mengerjakan tugas lain yang berkaitan dengan materi yang ada dalam journal yang dikritisi. 1.2 Tujuan CJR 1. Untuk mengetahui Telaah Kurikulum dan perencanaan pembelajaran. 2. Untuk mengetahui Telaah Kurikulum dan perencanaan pembelajaran. 3. Untuk mengetahui Telaah Kurikulum dan perencanaan pembelajaran. 4. Untuk memahami Telaah Kurikulum dan perencanaan pembelajaran.



1.3 Manfaat CJR Berdasarkan pentingnya dan tujuan CJR di atas, maka manfaat dari penulisan CJR ini adalah kita dapat mengetahui tata cara penyajian dari journal, memahami isi journal serta lebih kritis dalam memilih journal untuk dijadikan referensi journal teks pembelajaran.



1.4 Identitas Artikel dan Journal yang dirivew No Identitas Jurnal 1 . Artikel 1. Judul UPAYA PENINGKATAN Artikel HASIL BELAJAR MAHASISWA MELALUI PENERAPANPROBLEM BASEDLEARNINGDALAM PERKULIAHAN TELAAH KURIKULUM FISIKA II PADA MATERI FLUIDA 2. Nama Jurnal Pena Sains Journal 3



Jurnal 2 PENINGKATAN PEMAHAMAN MAHASISWA PADA MATA KULIAH TELAAH KURIKULUM MELALUI MEDIA VISUAL BERBASIS MACROMEDIA FLASH MX JURNAL PENDIDIKAN EKONOMI DINAMIKA



3. 4. 5. 6. 7. 8.



Edisi Terbit Pengaran g artikel Penerbit Kota terbit Nomor ISSN Alamat situs



PENDIDIKAN 2011



2017 Mukhayyarotin Niswati Rodliyatul Jauhariyah Universitas Negeri Surabaya Surabaya



Syamsu Hadi



2407-2311



-



https://scholar.google.co.id/schola r? q=jurnal+telaah+kurikulum& hl=id&as_sdt=0&as_vis= 1&oi=scholart



4



UNNES Semarang



Alamat situs https://scholar.google.co.id/scholar? q=jurnal+telaah+kurikulum& hl=id&as_sdt=0&as_vis= 1&oi=scholart



BAB II PEMBAHASAN 2.1 Ringkasan jurnal JURNAL 1 Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar mahasiswa Pendidikan Fisika B 2012 melalui penerapan Problem Based Learning (PBL) dalam perkuliahan TKF II pada materi Fluida. Kegiatan dilakukan dalam dua siklus tindakan kelas. Penelitian tindakan kelas ini diawali dengan observasi dan penentuan tindakan (melalui kegiatan observasi pendahuluan dan diagnosis), perencanaan pembelajaran, siklus I pembelajaran, refleksi dan evaluasi, perencanaan pembelajaran untuk siklus II, siklus II pembelajaran, refleksi dan evaluasi, dan diakhiri dengan kegiatan pelaporan. Indikator keberhasilan pembelajaran TKF II adalah terjadinya peningkatan hasil belajar yang signifikan pada mahasiswa program studi Pendidikan Fisika kelas B 2012. Setelah dilakukan pembelajaran sesuai dengan desain penelitian tindakan kelas, diperoleh data hasil belajar kognitif, afektif, dan psikomotor mahasiswa. Pada siklus I, rata-rata hasil belajar kognitif mahasiswa sebesar 66,88, afektif sebesar 3,00, dan hasil belajar psikomotor sebesar 3,25. Pada siklus II memiliki rata-rata 77,68 untuk hasil belajar kognitif, untuk afektif sebesar 3,65, dan untuk psikomotor sebesar 3,75. Secara statistik, hasil belajar mahasiswa tersebut diuji menggunakan uji Wilcoxon dan diperoleh bahwa nilai signifikansi hasil belajar kognitif, afektif, dan psikomotor kurang dari 0,005. Hal ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan hasil belajar yang signifikan antara siklus I dan siklus II pembelajaran TKF II baik ranah kognitif, afektif, maupun psikomotor. Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas tersebut dapat disimpulkan bahwa: (1) Upaya peningkatan hasil belajar mahasiswa Pendidikan Fisika B angkatan 2012 untuk mata kuliah TKF II dilakukan dengan menerapkan pembelajaran berdasarkan masalah (problem based learning). (2) Hasil belajar mahasiswa Pendidikan Fisika B angkatan 2012 setelah perkuliahan TKF II dalam lingkungan problem based learning meningkat baik untuk aspek kognitif, afektif, maupun psikomotor. Berdasarkan pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini, terdapat beberapa saran yang perlu diperhatikan, yaitu: (1) Diperlukan persiapan yang sangat detail untuk membelajarkan PBL. Persiapan mendalam berupa rencana pembelajaran, bahan ajar, serta alat dan bahan yang diperlukan selama pembelajaran. (2) PBL membutuhkan waktu yang cukup lama. Oleh sebab itu, diperlukan analisis lebih mendalam terkait kebutuhan mahasiswa, kebutuhan kurikulum, serta alokasi waktu pada mata kuliah yang akan dilaksanakan. (3)Perlu diperhatikan karakteristik materi untuk menerapkan model PBL. Model PBL cocok untuk materi-materi pembelajaran yang bersifat riil. Untuk materi dengan karakteristik abstrak, disarankan menggunakan model pembelajaran lain, bukan PBL. (4) Perlu dilakukan kajian 5



lebih mendalam atau penelitian lebih lanjut bagi peneliti lain yang ingin meningkatkan kreativitas mahasiswa/siswa dalam pembelajaran. Berdasarkan teori, PBL dapat meningkatkan kreativitas siswa/mahasiswa. JURNAL 2 Penelitian tindakan kelas dengan mengimplementasikan pembelajaran menggunakan media visual bebasis Macromedia Flash MX pada mata kuliah telaah kurikulum bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa pada konsep dasar mata kuliah telaah kurikulum. Tingkat pemahaman mahasiswa tersebut dapat dilihat dari prestasi belajar mahasiswa. Penelitan tindakan kelas ini mengimplementasikan pembelajaran dengan menggunakan media visua berbasis Macromedia Flash MX pada mata kuliah telaah kurikulum dengan pokok bahasan pengorganisasian kurikulum dan pengembangan kurikulum. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dikemukakan diatas, pembelajran dengan menggunakan media visual berbasis Macromedia Flash MX dapat mengingkatkan prestasi mahaiswa pada pokok bahsan pengorganisasian kurikulumdan pengembagnan kurkulum. Pada pelaksanaan pembelajaran di siklus pertama target penelitan 75% mahasiswa memperoleh nilai diatas 70 belum tercapai sehingga siklus diulang kembali. Pada siklus pertama mahasiswa yang memperoleh nilai di atas 70 hanya 28 orang (56%) hal ini disebabkan mahasiswa masih dalam tahap penyesuaian dengan adanya perubahan dalam proses pembelajaran. Semula dosen biasanya mengajrkan materi telaah kuriklum hanya dengan ceramah dan menggunakn media power point yang standar. Namuan dengan penggunaan media visual berbasis Macromedia Flash MX dapat meningkatkan pemahaman mahasiswa terhdap materi telaah kurikulum walaupun belum optimal. Oleh karena itu berdasarkan hasil refleksi dari dosen dan observer maka siklus diulang kembali. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan media visual berbasis macromedia flash MX efektif dalam meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap mata kuliah telaah kurikulum. Selain itu juga meningkatkan keaktifan dan perhatian mahasiswa selama proses pembelajaran dan kemampuan dosen dalam pengelolaan pembelajarn pada mata kuliah telaah kurikulum . saran yang diberikan berdasarkan hasil penelitian ini adalah : 1) Pada saat mengimplementasikan pembelajaran dengan menggunakan media visual berbasis macromedia flash MX, sarana dan prasarana penunjang seperti lcd, computer dan jaringan internet harus didapkan dengan baik oleh lembaga atau institusi pendidikan, 2) supaya proses pembelajran lebih optimal, dosen hendaknya sudah menguasai cara penggunaan media ini dan dapat membuat sendiri sesuai dengan materi yang akan disampaikan di kelas. 2.2 Kelebihan dan Kekurangan Isi Artikel Jurnal 1. Dari aspek ruang lingkup isi artikel: Pada jurnal keduanya memiliki ruang lingkup yang sama, hanya pada satu tujuan seperti pada jurnal pertama langsung terfokus pada kurikulum fisika sedangkan jurnal yang kedua terfokus pada media pembelajaran saja . Jadi ruang lingkup jurnal pertama lebih sempit jika dibanding dengan jurnal kedua 2. Dari aspek tata bahasa Jika dilihat melalui bahasa yang digunakan mungkin jurnal kedua sedikit sulit untuk memahami karena memakai berbahasa inggris pada bagian abstraknya sehingga pembaca 6



harus menerjemahkannya terlebih dahulu sedangkan pada jurnal kedua lebih mudah untuk memahaminya karena menggunakan bahasa keseharian sehingga mudah dipahami pembaca. Namun jika dilihat dari tata bahasa dan cara penulisan tentu saja jurnal pertama lebih bagus daripada jurnal kedua karena sudah berbasis internasional. 3. Dari aspek kelengkapan jurnal Dari aspek kelengkapan jurnal, jurnal pertama dan kedua sudah cukup lengkap. Keduanya sudah mencantumkan apa saja yang harus diterterakan pada sebuah jurnal seperti, abstrak, pendahuluan, pembahasan, hasil, penutup dan lain sebagainya. Namun jurnal kedua tidak nenyertakan ISSN nya. 4. Dari aspek pembahasan jurnal Melalui aspek pembahasan jurnal menurut saya lebih baik pada jurnal yang kedua karna ruang lingkupnya luas, tidak seperti jurnal pertama yang hanya berfokus pada kurikulum fisika.



7



BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan Sebagai seorang manajer guru harus mampu mengatur dan menciptakan suasana belajar yang aktif, efektif, efisien, kreatif, inovatif, dan kondusif. Guru selalu mengusahakan menggunakan strategi yang bervariasi dalam setiap pembelajaran, sehingga siswa selalu aktif dan semangat dalam mengikuti proses belajar mengajar.



3.2 Rekomendasi Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca. Mohon maaf atas segala kekurangan. Kritik dan saran yang membangun, sangat diharapkan agar dapat menyempurnakan makalah CJR ini.



8