6 0 440 KB
PEMERINTAH KOTA BEKASI
DINAS KESEHATAN KOTA BEKASI
UPTD PUSKESMAS RAWA TEMBAGA Jln.Komodo Raya No 1 Perumnas 1 Bekasi BUKTI – BUKTI PELAKSAAAN PERBAIKAN MUTU DAN KINERJA NO
PROGRAM
I
UPAYA KESEHATAN WAJIB
A
PROMOSI KESEHATAN
1
Cakupan komunikasi interpersonal dan konseling (KIP/K)
2
Cakupan Penyuluhan kelompok oleh petugas di dlm gedung puskesmas
3
Cakupan pengkajian dan pembinaan PHBS di tatanan Rumah Tangga
TARGET PENCAPAIAN KESENJANGAN
100
1,83
-98.17
100
91.67
-8.33
65
18,76
-46.24
RTL
Bekerja sama dengan lintas program untuk mendapatkan data kunjungan pasien Membuat jadwal penyuluhan yang dilaksankan oleh program lain selain petugas promkes Sosialisasi tentang pentingnya PHBS di masyarakat
HASIL
Di dapat data tentang kunjungan pasien Ada jadwal penyuluhan promkes dan program lainnya Tersosialisasinya PHBS di masyarakat
4
Cakupan pembinaan UKBM dilihat melalui persentase (%) posyandu purnama dan mandiri
B
UPAYA KESEHATAN LINGKUNGAN
1
2
Cakupan pengawasan rumah sehat
Cakupan pengawasan sarana air bersih
65
75
80
25
8.45
8.45
-40
Membina posyandu Terprosesnya yang belum purnama posyandu menuju dan mandiri dengan purnama dan mandiri cara pelatihan dan meminta dukungan lintas sektor terkait untuk tercapainya target posyandu purnama dan mandiri
-66.55
Petugas kesling harus melakukan pendataan, pengawasan dan pembinaan rumah sehat
Direncanakan pendataan pengawasan dan pembinaan rumah sehat
-71.55
Petugas melakukan pendataan, pengawasan dan pembinaan sarana air bersih
Direncanakan pendataan pengawasan dan pembinaan air bersih Direncanakan pendataan pengawasan dan pembinaan tentang jamban Direncanakan pendataan pengawasan dan pembinaan SPAL Direncanakan pendataan pengawasan dan
3
Cakupan pengawasan jamban
75
8.45
-66.55
Petugas melakukan pendataan, pengawasan dan pembinaan tentang jamban
4
Cakupan pengawasan SPAL
80
8.45
-71.55
Petugas melakukan pendataan, pengawasan dan pembinaan SPAL
5
Cakupan pengawasan tempattempat umum (TTU)
-25
Petugas melakukan pendataan, pengawasan dan pembinaan TTU
75
50
pembinaan TTU 6
Ckupan pengawasan tempat pengolahan makanan (TPM)
75
7
Cakupan kegiatan klinik sanitasi
25
C
UPAYA KIA DAN KB
1
2
3
Cakupan kunjungan ibu hamil K4
Cakupan komplikasi kebidanan yang ditangani
Cakupan kunjungan neonatus (KN1)
85.52
63.42
89
5
84.77
45.22
81.13
-70
-0.75
-18.2
-8.13
Direncanakan Petugas melakukan pendataan pendataan, pengawasan pengawasan dan dan pembinaan TPM pembinaan TPM Meminta tenaga kesling Bersurat kepada dinas yang sesuai dengan tentang permintaan kesling kompetensinya Memberikan penyuluhan tentang penting ANC dari trimester 1 kepada ibu hamil Memberikan sosialisasi kepada ibu hamil tentang pentingnya periksa kehamilan secara teratur untuk menghindari terjadinya komplikasi kebidanan
Tersuluhnya ibu hamil tentang pentingnya ANC Peningkatan pengetahuan ibu hamil tentang pentimngnya pemeriksaan kehamilan secara teratur
Peningkatan Sosialisasi tentang pengetahuan ibu bersalin tentang pentingnya pemeriksaan kesehatan pentingnya pemeriksaan BBL bayi baru lahir
4
Cakupan neonatus dengan komplikasi yang ditangani
5
Cakupan pelayanan anak balita
D
UPAYA PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT
1
Cakupan keluarga sadar gizi
2
Cakupan Balita Ditimbang (D/S)
3
Cakupan distribusi kapsul vitamin A bagi bayi (6-11 bln)
34.93
90
15.71
60.93
-19.22
Sosialisasi tentang pentingnya pemeriksaan kesehatan bayi baru lahir untuk menghindari komlikasi pada neonatus
-39.07
Peningkatan Sosialisasi tentang pengetahuan pentingnya masyarakat tentang pemeriksaan kesehatan pentingna anak balita pemeriksaan kesehatan anak balita
100
78.33
-21.67
80
72.29
-7.71
100
96.36
-3.64
Penyuluhan tentang pentingnya gizi pada masyarakat terutama ibu Penyuluhan dan sosialisasi tentang pentingnya penimbangan balita untuk mengetahui kesehatan dan tumbuh kembang balita Penyuluhan kepada masyarakat tentang pentingnya Vit A bagi kesehatan bayi dan balita, melakukan pendataan bayi dan balita dan menertibkan
Peningkatan pengetahuan ibu bersalin tentang pentingnya pemeriksaan BBL
Peningkatan pengetahuan tentang sadar gizi di masyarakat Peningkatan pengetahuan tentang penimbangan balita
Peningkatan pengetahuan tentang Vit A bagi kesehatan bayi dan balita, didapatkan data bayi dan balita, dan tertibnya catatan
laporan pos yandu dan laporan posyandu dan DBS DBS 4
5
6
7
Cakupan distribusi kapsul vitamin A bagi balita (12-59 bln)
Cakupan distribusi kapsul vitamin A bagi ibu nifas
Cakupan distribusi tablet Fe 90 tablet bagi ibu hamil
Cakupan ASI eksklusif
90
100
90
90
94.39
79.09
84.18
74.60
4.39
-20.91
-
-
Penyuluhan tentang pentingnya Vit A bagi ibu nifas, pendataan ibu nifas dan menertibkan laporan posyandu dan DBS
Peningkatan dan pengetahuan tentang pentingnya Vit A bagi ibu nifas, didapatkan data ibu nifas dan tertib laporan posyandu dan DBS
-5.82
Penyuluhan tentang pentingnya Fe bagi ibu hamil, bekerja sama dengan Kader untuk mendistribusikan tablet Fe, pendataan Bumil dan meminta laporan dari posyandu dan DBS
-15.4
Penyuluhan tentang ASI ekslusif, menggiatkan IMD, melaporkan bidan yang belum melaksanakan ASI Ekslusif
Peningkatan dan pengetahuan tentang pentingnya Fe bagi ibu nifas, didapatkan data ibu nifas dan tertib laporan posyandu dan DBS
Peningkatan dan pengetahuan tentang ASI Ekslusif, IMD terlaksana baik di puskesmas dan bidan swasta
E
1
2
UPAYA PENCEGAHAN DAN P2M
Cakupan BCG
Cakupan DPTHB 1
98
98
92.49
96.35
-5.51
-1.65
3
Cakupan BIAS DT
95
74.96
-20.04
4
Cakupan BIAS TT
95
66.82
-28.18
Sosialisasi tentag pentingnya imunisasi BCG kepada orang tua, melakukan sweeping imunisasi BCG, merapihkan catatan dan laporan imunisasi BCG Sosialisasi tentag pentingnya imunisasi DPTHB 1 kepada orang tua, melakukan sweeping imunisasi DPTHB 1, merapihkan catatan dan laporan imunisasi DPTHB 1
Diharapkan orang tua mengizinkan anaknya untuk diimunisasi sehingga cakupan imunisasi BCG meningkat Diharapkan orang tua mengizinkan anaknya untuk diimunisasi sehingga cakupan imunisasi DPTHB 1 meningkat
Diharapkan orang tua mengizinkan anaknya untuk diimunisasi sehingga cakupan Sosialisasi tentag imunisasi BIAS DT pentingnya imunisasi meningkat, dan terjalin BIAS DT kepada orang kerja sama LINSEK tua (sekloah) dengan baik Sosialisasi tentag Diharapkan orang tua pentingnya imunisasi mengizinkan anaknya BIAS TT kepada orang untuk diimunisasi sehingga cakupan tua imunisasi BIAS TT meningkat, dan terjalin
kerja sama LINSEK (sekloah) dengan baik
5
6
Cakupan BIAS Campak
Cakupan pelayanan imunisasi ibu hamil TT2
95
90
78.81
78.52
Diharapkan orang tua mengizinkan anaknya untuk diimunisasi sehingga cakupan imunisasi BIAS Campak meningkat, dan terjalin kerja sama LINSEK (sekloah) dengan baik
Penyuluhan tentang pentingnya imunisasi TT bagi Ibu hamil baik di kelas Ibu/ GSI dan Puskesmas, merapihkan pencatatan
Peningkatan pengetahuan imunisasi TT tentang ibu hamil
-16.19
-11.48
-
7
Cakupan penderita pneumonia balita
8
Cakupan penemuan pasien baru TB BTA positif
80
25.45
-54.55
9
Cakupan kesembuhan pasien TB BTA positif
85
29.09
-55.91
Cakupan penemuan penderita diare
75
78.99
3.99
10
Sosialisasi tentag pentingnya imunisasi BIAS Campak kepada orang tua
86
108
22
Penemuan pasien TB Melonggarkan skrining BTA meningkat cek BTA Cure rate meningkat Melaksanakan strategi DOTS untuk pasien TB -
II
A
1
UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN UPAYA PERAWATAN KESEHATAN MASYARAKAT
100
25
-75
2
Cakupan keluarga rawan selesai dibina
100
100
0
3
Cakupan keluarga mandiri III
100
-
-
B
UPAYA KESEHATAN GIGI DAN MULUT
1
2
Cakupan keluarga dibina (KK rawan)
Cakupan penanganan siswa TK yg membutuhkan perawatan kesehatan gigi
100
58.39
-41.61
Keluarga yang dibina lebih banyak dan Memulai pembinaan dimulai pada awal dari awal tahun dan tahun memperbanyak kunjungan rumah
Sosialisasi pentingnya gigi
Peningkatan tentang pengetahuan tentang kesehatan kesehatan gigi
Peningkatan pengetahuan tentang kesehatan gigi
Cakupan penanganan siswa SD yg membutuhkan perawatan kesehatan gigi -23.58 100
76.42
Sosialisasi pentingnya gigi
tentang kesehatan
C
1
2
D
UPAYA KESEHATAN JIWA
Cakupan deteksi dini gangguan kesehatan jiwa
100
1.73
Cakupan penanganan pasien terdeteksi gangguan kesehatan jiwa
100
100
-98.27
Pasien gangguan kesehatan jiwa dapat Dokter melakukan di deteksi dari awal anamnesa mendalam dan berempati terhadap pasien sehingga pasien mau membuka keluhan sebenarnya -
0
UPAYA KESEHATAN INDERA
1
Cakupan skrining katarak
100
89.93
2
Cakupan penanganan penyakit katarak
100
100
-10.07
Melakukan penjaringan Penemuan pasien dari BP dan posbindu katarak -
0 -
3
Cakupan rujukan gangguan penglihatan pd kasus DM ke RS
100
-
-
E
1
UPAYA KESEHATAN USIA LANJUT
Cakupan pembinaan pd kelompok usia lanjut
100
100
Pengetahuan masyarakat terhadap pentingnya kesehatan lansia sudah baik dan pelaksanaan posbindu sudah berjalan
-