8.2.6 Ep 3 SOP Monitoring Penyediaan Obat Emergency) [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MONITORING PENYEDIAAN OBAT EMERGENSI No. Dokumen : No. Revisi :0.0 SOP Tanggal terbit : Halaman :1/4 Dr. Abdillah Segaf Alhadad NIP 197409162008011008 UPTD PUSKESMAS WONOAYU



Pengertian



Adalah kegiatan pemantauan/monitoring penyediaan obat emergensi di unit layanan agar segera dapat terakses oleh petugas dan mencegah adanya



pencurian



atau



penyalahgunaan



terhadap



obat-obatan



emergensia / menjaga dan memonitor penggunaan obat emergensi di unit kerja.



Tujuan



Sebagai pedoman petugas dalam melakukan pemantauan/monitoring penyediaan obat-obatan emergensi di unit layananPuskesmas



Kebijakan



Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Wonoayu No. tentang Kebijakan Pelayanan Klinis Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 30 tahun 2014



Referensi



tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas



Prosedur



Petugas obat memeriksa fisik obat-obat emergency di masing-masing poli setiap bulan. Petugas obat memeriksa tanggal kadaluwarsa obat-obat. Jika mutu obat menurun seperti adanya perubahan warna maka obat tersebut harus diganti dengan yang baru begitu juga untuk obat yang telah kadaluwarsa Petugas obat menyesuaikan jumlah obat dengan kartu stok Petugas obat berkoordinasi dengan petugas unit layanan agar meminta dokter untuk menuliskan resep obat emergensi untuk mengganti obat emergensi yang rusak/ kadaluwarsa dan apabila ada obat hilang Petugas obat melakukan pencatatan obat yang kadaluwarsa/ rusak dan MONITORING PENYEDIAAN OBAT EMERGENSI 1/3



obat hilang dan melakukan pelaporan obat kadaluwarsa/ rusak dan obat hilang pada penanggungjawab unit layanan



Diagram Alir



Unit Terkait



Ruang farmasi Rawat Inap Ruang persalinan UGD



No Rekaman Historis Perubahan



Yang dirubah



Isi Perubahan



. Tanggal mulai diberlakukan



MONITORING PENYEDIAAN OBAT EMERGENSI 2/3



MONITORING PENYEDIAAN OBAT EMERGENSI 3/3