Cara Menghitung Bobot Badan Sapi [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Cara menghitung bobot badan sapi admin June 16, 2015 Sapi Leave a comment 5,352 Views Dalam kesempatan kali ini, peternakan kita akan membahas sedikit, cara menghitung bobot badan sapi, agar peternak tidak rugi ketika menjual sapinya. Ternak hidup atau daging sapi adalah hasil produk yang biasa kita dapatkan dalam usaha peternakan khususnya penggemukan sapi potong. Di negara kita, umumnya peternak menjual ternaknya dalam keadaan hidup dengan pekiraan atau taksiran bobot ketika akan disembelih. Di dalam peternakan besar biasanya sudah disediakan timbangan khusus untuk sapi. Harga timbangan ini bisa mencapai 10 juta rupiah.



Bagaimana dengan peternakan rakyat, yang tidak mempunyai timbangan tersebut?. Sehingga taksiran bobot sapi tidak terlalu jauh dari bobot sebenarnya. Oleh karena itu, ilmu peternakan sangat berperan. Banyak sekali penelitian yang telah dilakukan oleh ilmuan untuk memperikan atau menaksir cara menghitung bobot badan sapi hidup. Dalam hal ini yang sering digunakan adalah Rumus Winter dan Rumus Scroll. Metode Scroll yaitu metode ini dengan mengukur lingkar dada si sapi. Sedangkan Metode Winter yaitu dengan mengukur lingkar dada dan panjang badan. Untuk mengukur linkar dada sapi, alat yang biasa digunakan adalah seperti pita meter. Cara mengukurnya dengan melingkarkan pita meter tepat di belakang siku kaki depan si sapi. Sedangkan panjang badan diukur dengan menggunakan tongkat ukur. Panjang badan diukur mulai dari siku sampai benjolan tulang tapis.



Berikut ini adalah rumus Scroll: W=((L+22)^2)/100 W merupakan bobot badan sapi dalam satuan kilogram, L merupakan lingkar dada dalam satuan centimeter Karena hanya memperkirakan bedasarkan lingkar dada, maka perbedaan bobot badan yang sesungguhnya adalah lebih kecil 1,5-3,26% dari angka yang diperoleh. Contoh: Ada seekor sapi mempunyai lingkar dada 200 cm, maka perkiraan bobot badan si sapi ini dapat kita hitung dengan rumus sebagai berikut: W=((200+22) ^2)/100 =492,84 Kg Sehingga, perkiraan bobot si sapi ini yaitu 492,84 atau dibulatkan 493 Kg. Dikarenakan perbedaannya adalah 1,5–32,6%, jadi bobot badan sapi sebenarnya berkisar antara 332,3 – 485,6Kg. Dengan menggunkan rumus Winter W=[2(L) x B]/100 W merupakan bobot badan sapi dalam satuan lbs, yang harus kita konversikan ke dalam kg dengan mengalikan 0,453592 L merupakan lingkar dada Sapi B merupakan panjang badan sapi Contoh: Ada seekor sapi mempunyai lingkar dada 80 inci, dan panjang badan 70 inci,maka bobot badan sapi tersbut dapat kita hitung yaitu: W=[2(80) x70]/300 =1493,3333 lbs = 1493,3333 lbs x 0,453592 = 677,364 Kg.