Format Wawancara KEPALA TK [PDF]

Citation preview

WAWANCARA PENELITI DENGAN PIMPINAN TK TUNAS KARTIKA KEDUNGASRI KECAMATAN TEGALDLIMO KABUPATEN BANYUWANGI



Kiptiyah Kelapa TK Kiptiyah



: Assalamualaikum wr.wb : Wa’alaikumsalam wr.wb : Maaf bu, saya mengganggu waktu ibu. Saya tadi sudah melakukan observasi dan mewawancarai seorang pendidik di lembaga ibu, dan saya juga sudah memberikan beberapa pertanyaan pada guru yang saya observasi. Ada beberapa pertanyaan yang ingin saya



Kepala TK



ajukan. Ibu tidak keberatan kan? : Iya Silahkan, saya akan menjawab sebisa saya.



1. Wawancara Tentang Kegiatan Pembelajaran



Kiptiyah



: Bagaimana kebijakan ibu, mengenai konsep kegiatan



Kelapa TK



Pembelajaran dalam kegiatan Pembukaan di lembaga ibu? : Kegiatan Pembukaan sangat diperlukan dalam kegiatan pembelajaran. Karena dalam kegiatan pembukaan terdapat beberapa aspek yang harus dilaksanakan yaitu: 1. Menyiapkan peserta didik 2. Melakukan Apersepsi 3. Menyampaikan tujuan pembelajaran 4.



Penampilan guru



Selain itu kegiatan pembukaan ditujukan untuk mengajak anak mengenali materi pembelajaran yang akan di sampaikan oleh pendidik yang di sesuaikan dengan RPPH yang sudah di buat. Kiptiyah



Bagaimana kebijakan ibu dalam menyiapka peserta didik?



Kepala TK



Kebijakan kami dalam persiapan peserta didik yaitu guru dituntut untuk melakukan persiapan sebelum pembelajaran



seperti baris di depan kelas, atau senam, sebelum masuk kelas. Kiptiyah



Untuk kebijakan dalam melakukan apersepsi bagaimana bu?



Kepala TK



Untuk kegiatan apersepi sendiri, guru dituntut untuk mampu menggiring peserta didik agar persepsinya sama. Guru harus pandai-pandai mengkondisikan suasana kelas agar anak siap untuk belajar. Apabila di kegiatan awal belajar guru tidak mengkondisikan anak terlebih dahulu, maka konsentrasi anak tidak terbangun sehingga anak tidak bisa menerima informasi yang akan disampaikan oleh guru.



Kiptiyah



lalu bagaimana dengan kebijakan ibu terhadap kegiatan pembukaan tentunya seorang guru harus menyampaikan tujuan pembelajaran terlebih dahulu sebelum pembelajaran dimulai



Kepala TK



Guru dianjurkan untuk menyampaikan tujuan pembelajaran untuk mengetahui tingkat pemahaman dari anak terhadap materi yang akan disampaikan. Setidaknya ketika ada beberapa anak yang sedikit mengerti tentang materi yang diajarkan akan lebih mudah bagi guru untuk mengulas materi yang akan dilakukan pada saat itu. Biasanya tujuan pembelajaran ada di RPPH yang sudah di buat oleh guru kelas masing-masing.



Kiptiyah



Untuk penampilan guru sendiri bagaimana dengan kebijakan ibu?



Kepala TK



Untuk penampilan guru merupakan point penting juga untuk kelancaran guru dan tercapainya tujuan pembelajaran guru, penampilan guru merupakan cara guru menampakkan diri dalam penyampaian ilmu, dan teladan bagi anak didiknya di dalam proses belajar mengajar. Dengan demikian guru merupakan faktor yang sangat dominan dalam pendidikan anak usia dini. Karena bagi anak guru sering dijadikan tokoh



Kiptiyah



atau suri tauladan. : Bagaimana kebijakan ibu, mengenai konsep kegiatan



Kepala TK



pembelajaran dalam kegiatan inti di lembaga ibu? : Kegiatan inti merupakan proses pembelajaran untuk mencapai KD. Kegiatn pembelajaran dilakukan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta



Kiptiyah



psikologis peserta didik. : Bagaimana kebijakan di lembaga yang ibu pimpin dalam



Kepala TK



merumuskan tujuan pembelajaran? : Merumuskan tujuan pembelajaran merupakan langkah pertama yang harus dilakukan dalam merancang sebuah program



pembelajaran.



Dimana



merumuskan



tujuan



keberhasilan



proses



pembelajaran dapat digunakan untuk: 



Mengevaluasi



efektifitas



pembelajaran 



Dapat digunakan sebagai pedoman dan panduan kegiatan belajar siswa







Dapat



membantu



dalam



mendesain



system



Kiptiyah



pembelajaran : Bagaimana kebijakan ibu mengenai pentingnya penguasaan



Kepala TK



materi pembelajaran di lembaga ibu? : Penguasaan materi pembelajaran dapat membantu guru dalam menyampaikan isi materi pelajaran yang diberikan



Kiptiyah



kepada peserta didik. : Bagaimana kebijakan ibu dalam melaksanakan pembelajaran



Kepala TK



sesuai kompetensi yang akan di capai? : Dalam setiap jenjang pendidikan pasti ada standar kompetensi, kompetensi dasar, dari indikator karena untuk mengetahui materi apa saja yang akan dipelajari dan tujuan apa saja yang harus dicapai . karena sebagai patoka dalam



Kiptiyah



proses pembelajaran . : Bagaimana kebijakan ibu dalam melaksanakan pembelajaran



Kepala TK



sesuia kompetensi yang akan di capai? : Dalam setiap jenjang pendidikan pasti ada standar



kompetensi, kompetensi dasar, dari indikator karena untuk mengetahui materi apa saja yang akan dipelajari dan tujuan apa saja yang harus dicapai . karena sebagai patoka dalam Kiptiyah



proses pembelajaran . : Bagaimana kebijakan ibu agar setiap pendidik di lembaga ibu dapat menggunakan tata bahasa yang baik dalam proses



Kepala TK



pembelajaran : Sebagai seorang pendidik harus menggunakan tata bahasa yang baik, karena penggunaan bahsa yang baik diharapkan dapat mengekspresikan pemahaman dan kemampuan dirinya secara runtun, sistematis, logis dan lugas. Sehingga dapat



Kiptiyah



memudahkan peserta didik dalam memahami materi. : Bagaimana kebijakan ibu tentang pentingnya keterampilan mengelola dan memanfaatka alam, lingkungan sebagai alat



Kepala TK



dan sumber belajar ? : Keterampilan mengelola dan memanfaatka alam, lingkungan sebagai alat dan sumber belajar dapat memvariasi metode



Kiptiyah



pengajaran agar tidak terjadi kebosanan dari siswa : Bagaimana kebijakan ibu terhadap sikap dan gaya mengajar



Kepala TK



di lembaga ibu? : Sikap dan gaya mengajar guru menjadi faktor penting dalam menentukan keberhasilan siswa. Banyak guru yang pintar dan berilmu tetapi dalam proses menyampaikan materi



Kiptiyah



pelajaran tidak sesuai dengan kebutuhan siswa. : Bagaimana kebijakan ibu dalam kemampuan pendidik



Kepala TK



mengorganisir siswa dan mengelola kelas di lembaga ibu? : Dalam mengorganisir dan mengelola kelas guru di tuntut untuk menciptakan dan mempertahankan kondisi yang



Kiptiyah



optimal dalam proses kegiatan pembelajaran. : Bagaimana kebijakan ibu dalam menunjukkan sikap terbuka,



Kepala TK



menumbuhkan, dan merespon positif partisipasi aktif siswa? : Pentingnya menunjukkan sikap terbuka, menumbuhkan dan merespon positif partisipasi aktif siswa sangat penting bagi proses pembelajaran, karena hal ini dapat menciptakan



Kiptiyah



hubungan yang baik antara guru dan peserta didik. : Bagaimana kebijakan ibu dalam memahami kepribadian dan



Kepala TK



perkembangan siswa? : Sebagai seorang pendidik kita dituntut untuk memahami kepribadian dan perkembangan masing-masing peserta didik, karena setiap anak memiliki kemampuan yang



Kiptiyah



berbeda. : Bagaimana kebijakan ibu dalam melaksanakan pembelajaran



Kepala TK



aktif, inovatif, kreatif dan menyenangkan? : Dalam proses kegiatan pembelajaran, pendidik di tuntut untuk dapat melaksanakan proses pembelajaran aktif, inovatif, kreatif dan menyenangkan agar dalam proses pembelajaran siswa tidak merasa bosan, sehingga dalam



Kiptiyah



kegiatan belajar mengajar menjadi menyenangkan. : Bagaimana kebijakan ibu dalam mendiskusikan tentang



Kepala TK



kegiatan yang telah dan akan dilakukan? : Dalam proses mendiskusikan kegiatan yang telah dan akan dilakukan oleh pendidik sangat penting dilakuakan, karena pendidik sebagai fasilitator untuk melaksanakan proses



Kiptiyah



pembelajaran. : Bagaimana kebijakan ibu dalam pelaksnaan penilaian di



Kepala TK



lembaga ibu? : Dalam proses penilaian sangat penting di lakukan, karena proses penilaian dapat dibuat untuk mengevaluasi hasil belajar peserta didik.



2. Wawancara tentang Administrasi Pembelajaran Kiptiyah



: Bagaimana kebijakan ibu dalam program Tahunan yang



Kepala TK



ada di lembaga ibu? : Program tahunan merupakan program umum setiap materi pelajaran , yang berisi tentang garis-garis besar yang



hendak



dicapai



dalam



satu



tahun



dan



dikembangkan oleh pendidik yang bersangkutan. Program ini perlu dipersiapkan dan dikembangkan oleh Kiptiyah



guru sebelum tahun pelajaran dimulai : Bagaimana kebijakan ibu tentang rencana kegiatan



Kepala TK



semester yang ada dilembaga ibu? : Dengan di adakannya rencana kegiatan semester dapat membantu pendidik dalam merencanakan kegiatan pembelajaran setiap tema/sub tema selama satu atau dua



semester



pendidikan



dengan



untuk



mengacu



mengatur



pada



kalender



jadwal



kegiatan



Kiptiyah



pembelajaran dan kegiatan pengayaan. : Bagaimana kebijakan ibu tentang Rencana Program



Kepala TK



Pembelajaran Mingguan yang ada dilembaga ibu? : Untuk rencana program pembelajaran mingguan sangat di butuhkan, karena RPPM disusun untuk pembelajaran selama satu minggu. Dengan menggunakan RPPM guru



Kiptiyah



bisa menyususn RPPH : Bagaimana kebijakan ibu tentang rencana program



Kepala TK



pembelajaran harian yang ada dilembaga ibu? : Pada rencana program pembelajaran harian bisa digunakan untuk acuan pendidik untuk mengelola



Kiptiyah



kegiatan pembelajaran dalam satu hari. : Bagaimana kebijakan ibu tentang kalender pendidikan



Kepala TK



yang ada di lembaga ibu? : Kalender pendidikan sangat di butuhkan di lembaga sekolah, karena kalender pendidikan dapat digunakan sebagai acuan kegiatan dalam satu tahun kedepan, karena di dalam kalender pembelajaran mencakup permulaan



tahun



ajaran



baru,



minggu



efektik



Kiptiyah



pembelajaran dan hari-hari libur. : Bagaimana kebijakan ibu tentang jadwal kegiatan



Kepala TK



harian di lembaga ibu? : Untuk jadwal kegiatan harian harus memenuhi enam aspek perkembangan peserta didik yang terdiri dari (Aspek perkembangan moral, aspek perkembangan soial emosional, aspek perkembangan kognitif, aspek perkembangan fisik motorik, aspek perkembangan



Kiptiyah



bahasa dan aspek perkembangan seni) : Bagaimana kebijakan ibu tentang pengadaan buku



Kepala TK



siswa dan pegangan guru di lembaga ibu? : Kebijakan lembaga kami memiliki buku siswa berupa buku paket yang berisi lembar kerja siswa. Sedangkan guru memiliki buku pegangan yang memudahkan guru untuk memberikan materi pembelajaran kepada peserta



Kiptiyah



didik. : Bagaimana



Kepala TK



pelaksanaan bimbingan dan konseling di lembaga ibu? : Sebenarnya itu program yang sangat bagus, namun



kebijakan



ibu



dalam



program



dan



karena di lembaga kami masih belum ada program Kiptiyah



seperti itu mungkin kami akan mengadakannya . : Bagaimana kebijakan ibu dalam program



Kepala TK



pelaksanaan kegiatan ekstrakulikuler di lembaga ibu? : Di lembaga kami masih sudah mempunyai buku



dan



program kegiatan ekstrakulikuler.



3. Wawancara tentang Administrasi Penilaian Kiptiyah



: Bagaimana kebijaka ibu tentang administrasi penilaian



Kepala TK



di lembaga ibu? : Menurut saya di setiap sekolah memang harus memiliki administrasi penilaian, karena dengan adanya administrasi



penilaian



kita



dapat



mengevaluasi



Kiptiyah



peningkatan keberhasilan belajar peserta didik. : Bagaimana kebijakan ibu tentang catatan



Kepala TK



perkembangan mingguan yang ada di lembagga ibu? : Kami memiliki catatan perkembangan mingguan yang



Kiptiyah



harus dilaksanakan oleh guru kelas masing-masing. : Apakah di lembaga ibu mempunyai catatan



Kepala TK



perkembangan bulanan, dan bagaimana kebijakan ibu? : Di lembaga kami memiliki catatan perkembangan bulanan. Karena catatan perkembangan bulanan dapat di gunakan untuk mengevaluasi hasil dan kinerja guru dalam pencapaian indikator terhadap peserta didik.



Kiptiyah



: Bagaimana



Kepala TK



perkembagan semester di lembaga ibu? : Catatan perkembangan semester di lembaga kami,



Kiptiyah



langsung kami isikan di raport dengan hasil pengayaan : Apakah di lembaga ibu ada penilaian observasi, dan



Kepala TK



bagaimana kebijakan ibu? : Di lembaga kami masih belum ada administrasi penilaian



kebijakan



observasi,



ibu



kami



tentang



hanya



catatan



menggunakan



Kiptiyah



penilaian observasi secara langsung : Dan apakah di lembaga ibu sudah mengadakan



Kepala TK



administrasi penilaian unjuk kerja? : Begitu juga dengan administrasi penilaian unjuk kerja di lembaga kami masih belum mempunyai, kami juga



Kiptiyah



menggunakan secara pengamatan saja : Terus bagaimana dengan administrasi penilaian hasil



Kepala TK



karya anak di lembaga ibu ? : Kalo hasil karya anak di lembaga kai ada, setiap anak membuat karya maka pendidik akan menggantung



Kiptiyah



hasilnya di dinding hasil karya. : Bagaiaman kebijakan ibu tentang



administrasi



penilaian penugasan, apakah di lembaga ibu sudah Kepala TK



ada? : Di lembaga kami juga belum mempunyai administrasi



Kiptiyah



penilaian penugasan. : Bagaimana kebijakan ibu pada administrasi penilaian



Kepala TK



percakapan di lembaga ibu? : Begitu juga dengan administrasi penilaian percakapan hanya kami lakukan secara langsung tanpa kami



Kiptiyah



administrasikan. : Bagaimana kebijakan



Kepala TK



Anekdotal record di lembaga ibu? : Di lembaga kami sudah ada administrasi penilaian



Kiptiyah



anekdotal record : Bagaimana dengan administrasi penilaian portofolio



Kepala TK



(kumpulan hasil karya anak) di lembaga ibu? : Di lembaga kami hasil karya anak di pajang di dinding



ibu



dalam



administrasi



hasil karya, yang akan di bagikan stiap semester



Kiptiyah



berakhir. : Bagaimana



Kepala TK



penilaian buku raport (LPPAD) di lembaga ibu? : Rapor sangat penting dan harus ada di setiap lembaga,



kebijakan



ibu



tentang



administrasi



karena rapor bisa di gunakan untuk mengukur atau mengevaluasi kemampuan peserta didik. Rapor bisa diberikan kepada siswa atau orang tua siswa dua kali dalam setahun.



4. Wawancara tentang Administrasi Kelas Kiptiyah



:



Apakah di lembaga ibu sudah mempunyai administrasi



Kepala TK



buku data anak? : Sudah, karena dengan adanya buku data anak sekolah bisa melihat presensi keluar masuknnya peserta didik



Kiptiyah



dalam setiap tahunnya. : Bagaimana kebijakan ibu dengan absensi siswa di



Kepala TK



:



lembaga ibu? Absensi siswa sangat di gunakan untuk melihat kehadiran peserta didik setiap harinya, dengan adanya absensi siswa guru dapat menilai seberapa antusianya peserta didik dalam mengikuti proses belajar



Kiptiyah



mengajar. : Bagaimana kebijakan ibu tentang buku penyerahan



Kepala TK



:



rapor di lembaga ibu? Setiap guru kelas sudah mempunyai buku penyerahan rapor, karena dengan adanya buku penyerahan rapor guru dapat mengecek siapa saja yang belum dan sudah



Kiptiyah



mengumpulkan dan menerima rapor. : Bagaimana kebijakan sekolah dengan papan absen



Kepala TK



:



harian yang ada di lembaga ibu? Papan absen harian dapat di gunakan untuk mengisi buku absen siswa, sehingga guru dapat dengan mudah



Kiptiyah



:



dalam mengabsen peserta didik. Bagaimana kebijakan ibu dengan adanya administrasi kelas buku keuangan kelas di lembaga ibu?



Kepala TK



:



Buku keuangan kelas belum ada karena keuangan



Kiptiyah



:



langsung ke bendahara sekolah Apakah di lembaga ibu setiap kelas memilii buku



Kepala TK



:



notulen rapat? Tentu saja mempunyai, karena setiap guru kelas diharuskan mengikuti rapat. Dengan mempunyai buku notulen kelas guru bisa mencatat semua informasi dari kegiatan rapat, yang dapat disampaikan kepada orang



Kiptiyah



:



tua siswa. Apakah di lembaga ibu memiliki buku inventaris



Kepala TK



:



kelas, dan bagaimana kebijakan ibu? Setiap kelas di lembaga kami memiliki buku administrasi inventaris kelas yang di pegang oleh masing-masing guru kelas, dengan memiliki buku inventaris kelas di harapkan tidak terjadi kekeliruan



Kiptiyah Kepala TK



antara inventaris kelas satu dan lainnya. : Apakah di lembaga ibu memiliki buku penghubung? : Di lembaga kami memiliki buku peenghubung, buku penghubung merupaka buku administrasi yang harus dibuat oleh pendidik karena untuk melakukan komunikasi secara tertulis dengan orang tua wali murid peserta didik. Tujuannya dibuat buku penghubung sebagai media komunikasi tidak langsung dalam menyampaikan atau memberitahukan hal-hal penting yang berkaitan siswa kepada orangtuanya di rumah.