Georeferensi Digitasi Dan Editing Data [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Pertemuan Ke



: -2, 3-



Judul Praktikum



: Georeferensi, Digitasi dan Editing Data



Hari / Tanggal



: Senin / 26 Februari 2018 dan Sabtu / 10 Maret 2018



Tempat



: Laboratorium Survey Tanah dan Evaluasi Lahan



Nama / NIM



: Nadea Arie Saragih/ F1D316033



Kelas



: Teknik Geofisika



Asisten Praktikum : 1. Rizky Mahardhika 2. Aulia Andriani 3. Ramadhan Prayogo Prinsip Teori Georeferensi secara bahasa dapat diartikan dengan kegiatan memberikan referensi atau informasi pada suatu peta dengan informasi yang sama dengan keadaan sebenarnya di bumi. Salah satu contoh dalam melakukan georeferensi adalah memberikan informasi posisi sumber suatu data sesuai dengan sistem koordinat. Digitasi adalah suatu proses mengubah suatu data spasial berupa raster kedalam bentuk vector. Pada proses digitasi peta dikenal proses digitasi on screen, yang berarti proses digitasi dilakukan langsung pada layar komputer dengan menggunakan touchpada atau mouse (Robo, 2015). Pada proses digitasi on screen ini dapat dilakukan digitasi titik, digitasi polyline dan polygon. Pada digitasi titik, digunakan untuk menggambarkan objek dengan suatu lokasi tertentu, misalnya rumah sakit. Begitu juga dengan polyline untuk jalan dan polygon untuk digitasi suatu data yang ingin ditampilkan luasan daerahnya. Editing data adalah mengubah data yang sudah di digitasi agar diperbaiki bentuk atau hasil proses digitasi agar data lebih informatif (Purwanto, 2010). Tujuan Praktikum 1. Mahasiswa mampu memahami georeferensi, digitasi dan editing data. 2. Mahasiswa mampu melakukan georeferensi, digitasi dan editing suatu data spasial.



Alat dan Bahan 1. Laptop 2. Software arcgis 3. Peta mendalo darat



Pelaksanaan Praktikum



Start



Dilakukan georeferensi pada peta mendalo dengan memnerikan koordinat sesuai system koordinat Indonesia



Dilakukan digitasi on screen dengan memberi atribut point, polyline dan polygon sesuai dengan legenda yang ada pada peta



Dilakukan editing data yang sudah di digitasi agar lebih baik dan lebih informatif



End



Hasil dan Pembahasan Pada praktikum georeferensi, digitasi dan editing data ini digunakan data peta mendalo. Dilakukan georeferensi peta mendalo dengan memberi koosrdinat pada peta sesuai dengan system koordinat yang dipakai di Indonesia. Untuk melakukan georeferensi maka beberapa toolbar pada arcgis harus diaktifkan. Pada arcgis terdapat tool georeferencing, untuk melakukan maka tool ini harus diaktifkan terlebih dahulu sehingga dapat memulai melakukan georeferensi. Untuk memberikan koorinat pada suatu titik pada peta maka harus ditentukan titik yang berada tepat diantara koordinat east dan south.



Pada gambar dapat dilihat terdapat koordinat east dan south, dan titik berwarna merah muda adalah titik yang akan diberi koordinatnya. Titik teresebut harus berada tepat di tengah perpotongan koordinat east dan south dan di zoom-in dengan di bentuk segi enpat sampai perpotongan garis . Dengan menggunakan tool pada arcgis maka akan diperoleh koordinat pada tiitk tersebut dalam bentuk koordinat dari Decimal Degree (DD), lalu dikonversikan ke Degree Minute Second (DMS). Lalu setelah tiap sudut peta diberi koordinat maka selanjutnya dilakukan digitasi peta. Digitasi peta yang dilakukakan adalah dengan memberi titik pada objek misalnya bank, polyline untuk setiap jalan, dan polygon pada daerah yang memiliki luas, contoh pada peta adalah perkebunan. Dengan



menggunakan tools pada arcgis dan dengan proses digitasi pada layar diperoleh peta mendalo seperti gambar dibawah ini.



Setelah selesai proses digitasi maka dilakukan editing data, pada editing data, data yang sudah di digitasi di perbaiki bentuk agar data yang disajikan lebih akurat dan lebih informative sehingga mudah di pahami. Kesimpulan dan Saran Dari praktikum georeferensi, digitasi dan editing data dapat diambil kesimpulan antara lain : 1. Georeferensi adalah



memberikan informasi suatu data sesuai dengan



kenyataannya pada bumi, digitasi adalah mengkonversi data dan memberikan informasi berupa atribut-atribut pada data dan editing data adalah mengubah data menjadi lebih informatif. 2. Dalam melakukakan georeferensi, digitasi dan editing data dapat dilakukan dengan menggunakan software arcgis dan memanfaatkan tools yang ada pada software tersebut.



Daftar Pustaka Purwantara, S., D Respati. 2010. Modul Praktikum Sistem Informasi Geografis. Yogjakarta : LAB FIS UNY. Robo, Sarif. 2015. Georeferencing, Digitasi, Topologi Dan Attributting. Bogor : ITB.