GIS Dalam Dunia Pertambangan [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

1. PENGERTIAN... Geographic Information System (GIS) atau bisa disebut Sistem Informasi Geografis (SIG) adalah system informasi khusus yang mengelola data yang memiliki informasi spasial (bereferensi keruangan). Atau dalam arti lain, merupakan salah satu system komputer yang memiliki kemampuan membangun, menyimpan, mengelola dan menampilakn informasi bereferensi geografis, misalnya data yang diidentifikasi menurut lokasinya, dalam sebuah bentuk database, bisa juga memasukkan orang yang membangun dan mengoprasikannya dan data sebagai bagian dari system ini. Teknologi ini dapat digunakan untuk investigasi ilmial, pengelolaan sumber daya, kartografi dan perencanaan rute. Selain itu Sistem Informasi Geografis ini bisa juga membantu dalam perencanaan untuk secara cepat menghitung waktu tanggap darurat saat terjadi sebuah bencana. Menurut salah satu ahli yaitu Murai (1999) Sistem Informasi Geografis merupakan salah satu system informasi yang digunakan untuk memasukkan , menyimpan , memanggil kembali, mengolah, menganalisis dan menghasilkan data bereferensi geografis atau data geospatial, untuk mendukung pengambilan keputusan dalam perencanaandan pengelolaan penggunaan lahan , sumber daya alam, lingkungan, fasililats kota, dan pelayanan umum lainnya. Pada intinya SIG merupakan pengelolaan data geografis yang didasarkan pada kerja komputer ( mesin ).



2. GIS DI SEKTOR PERTAMBANGAN Sejalan dengan perkembangan teknologi di bidang komputer dewasa ini, maka data dan informasi tentang kebumian telah dapat disajikan dalam satu sistem berbasis komputer yang dikenal dengan Sistem Informasi Geografi (SIG). Pemanfaatan SIG di sektor pertambangan telah terbukti kehandalannya sebagai sarana yang dapat menyajikan data dan informasi secara cepat, tepat, dan akurat, seperti dalam pencadangan dan tata ruang wilayah pertambangan, sehingga kemungkinan terjadinya tumpang tindih lahan dapat dihindari. Manfaat lain dari pemanfaatan SIG adalah menunjang terhadap peningkatan pelayanan perijinan usaha pertambangan Sumber daya di kerak bumi memerlukan teknologi canggih untuk menemukan, ekstrak, dan mengelola. Karena pertambangan secara inheren spasial, membutuhkan pengetahuan yang akurat tentang permukaan bumi dan bawah permukaan, teknologi geospasial cocok untuk membantu dalam berbagai tahapan operasi perusahaan pertambangan. GIS memberikan perusahaan tambang alat yang mereka butuhkan untuk mengoperasikan tambang secara bertanggung jawab dan pada efisiensi optimum. Secara komprehensif, teknologi interoperable khusus dirancang untuk mengkompilasi, proses, layar, menganalisis, dan volume arsip data interdisipliner. Informasi menyangkut keberadaan sebaran bahan galian baik secara vertikal dan horisontal merupakan elemen penting dalam pengambilan kebijakan pada industri pertambangan yang berkelanjutan. Informasi bahan galian ini menjadi dasar dalam penerapan teknologi pertambangan dan pemodelan geologinya. Dalam industri pertambangan dan geologi SIG bermanfaat sebagai alat bantu guna meningkatkan efisiensi terkait dengan pendetilan studi suatu kawasan prospek. SIG untuk bidang pertambangan dan geologi sangat membantu dalam penyusunan peta-peta yang merupakan gabungan seluruh informasi terkait dengan prospek kawasan yang diteliti dan dikembangkan. SIG menyangkut industri pertambangan dan geologi terkait dengan; 



Analisa kesesuaian lokasi







Pemetaan mineral bahan galian guna mengidentifikasi zone potensial (zona prospek mineral)







Identifikasi terkait struktur geologi







Penyusunan database geologi







Peta-peta yang mendukung eksplorasi







Penyajian, griding, konturing dari nilai parameter lapangan







Georeferen







Pemetaan topografi & fisiografi







Pemrosesan citra satelit







Klasifikasi citra







Penyajian data log-sumur







Digitasi dan atribut







Pembuatan peta tematik







Penyipan peta kerja







Analisa data dan pelaporan







Pemetaan permukaan







Analisa pemetaan mineral dan batuan







Penyusunan peta tematik geologi



3. APLIKASI GIS PERTAMBANGAN DAN ENERGI Aplikasi Geographic Information System (GIS) Pertambangan dan Energi sebagai wadah terhadap data-data pertambangan dan energi yang telah dimiliki oleh Dinas Pertambangan dan Energi. Tujuan dibangunnya Aplikasi Geographic Information System (GIS) Pertambangan dan Energi pada Dinas Pertambangan dan adalah sebagai berikut: 



Tersedianya Bank Data Spasial terkait bidang pertambangan dan energi di suatu wilayah.







Untuk mempermudah mendapatkan informasi pertambangan dan energi yang telah diolah dan tersimpan sebagai atribut suatu lokasi obyek, atau yang telah terikat dengan lokasi.







Dengan menggunakan Peta maka akan lebih mudah bagi Pemerintah dan masyarakat untuk menganalis data, karena dengan adanya peta maka akan digambarkan juga posisi penyebaran data pada kondisi sesungguhnya sehingga dapat diolah menjadi informasi yang dibutuhkan.







Perancangan Aplikasi Geographic Information System (GIS) Pertambangan dan Energi bermanfaat untuk mengetahui daerah – daerah yang mempunyai potensi pertambangan dan energi untuk dikembangkan baik oleh Pemerintah Daerah maupun ditawarkan kepada investor.



Desain Sistem Informasi Aplikasi Geographic Information System (GIS) Pertambangan dan Energi Pemerintah ini didesain dengan bentuk: 



Dibangun menggunakan bahasa pemrograman Personal Home Page Hyper Processor (PHP) dengan framework CodeIgniter.







Database software yang berfungsi sebagai media penyimpanan/ penampung data dibuat menggunakan DBMS







Output sistem menggunakan format cetak dan Excel, JPG, PNG.







Aplikasi Geographic Information System (GIS) Pertambangan dan Energi Pemerintah ini dibuat dengan berbasis server-client, dimana aplikasi hanya diinstal pada server



sedangkan di-client cukup menggunakan browser, semisal Internet Explorer (IE), Mozila Firefox, Google Chorem dan lain-lain. 



Aplikasi Geographic Information System (GIS) Pertambangan dan Energi Pemerintah berbasis Web.







Peta dasar yang digunakan adalah peta digital dengan format SHP.







Desain antar muka menggunakan framework Bootstrap.