13 0 463 KB
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran
KEGIATAN KULIAH 1 HUBUNGAN TEORI KOMUNIKASI DAN TEORI PEMBELAJARAN A. Tujuan Kegiatan Perkuliahan Kegiatan perkuliahan pertama ini mengharapkan mahasiswa mampu menguasai materi: teori komunikasi, fungsi teori komunikasi, teori pembelajaran, teori pembelajaran deskriptif dan perspektif (kelebihan dan kekurangan teori belajar deskriptif dan preskriptif, kelebihan dan kekurangan teori belajar preskriptif), teori pembelajaran behavioristi, teori pembelajaran kognitivistik, teori pembelajaran humanistik dan teori pembelajaran konstruktivistik. Serta mahasiswa dapat menyelasaikan tes formatif dan lembaran kerja untuk melihat seberapa jauh mahasiswa di dalam memahami dan menguasai materi modul. B. Uraian Materi 1. Teori Komunikasi Sebelaum mengkaji lebih jauh pengertian Komunikasi secara luas, terlebih dahulu kita urut akar kata dari komunikasi itu sendiri. Menurut bahasa, komunikasi itu sendiri berasal dari bahasa latin yaitu “Communis” yang artinya membuat atau membangun kebersamaan antara dua individu atau lebih. Kata dasarnya “Communis” yaitu “Communico” yang memiliki arti berbagi. Komunikasi juga berasal dari kata “Communication” dalam bahasa
inggris
yang
artinya
menyamakan
atau
membuat
persamaan. Oleh karena itu, secara umum kita dapat mengartikan komunikasi sebagai proses pertukaran diantara individu yang satu dengan yang lainnya melalui symbol-simbol yang sama. Oleh karena komunikasi adalah kajian lintas Ilmu, maka para pakar
18
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran berbeda-beda dalam mengartikan komunikasi itu sendiri sesuai dengan disiplin ilmu mereka. Komunikasi dapat diartikan sebagai suatu proses pengiriman dan penerimaan pesan atau berita antara dua orang atau lebih sehingga pesan yang dimaksud dapat dipahami.
Gambar 1. Komunikasi Model komunikasi David K. Berlo, terdapat unsur-unsur utama komunikasi yang dikenal dengan SCMR, yaitu Source (sumber), Channel (saluran), Message (pesan), dan Receiver (penerima). Di samping itu, terdapat juga tiga unsur lain, yaitu Feedback (tanggapan balik), Efek dan Lingkungan. Setiap unsur ini akan saling bergantung satu sama lain dan memiliki peranan penting dalam membangun proses komunikasi. a. Sumber Semua peristiwa komunikasi akan melibatkan sumber sebagai pengirim informasi. Sumber terdiri dari satu orang atau kelompok. Misalnya partai, organisasi atau lembaga. b. Pesan Pesan adalah sesuatu (pengetahuan, hiburan, informasi, nasehat atau propaganda) yang disampaikan pengirim kepada penerima. Pesan dapat disampaikan dengan cara tatap muka atau melalui media.
19
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran c. Saluran Saluran komunikasi adalah media yang membawa pesan. Saluran komunikasi ini terdiri dari komunikasi lisan, tertulis, dan elektronik. d. Penerima Penerima adalah pihak yang menjadi sasaran pesan yang dikirim oleh pengirim. e. UmpanBalik Umpan balik merupakan respons atau reaksi yang diberikan oleh penerima. f. Efek Efek atau pengaruh merupakan perbedaan antara apa yang dipikirkan, dirasakan dan dilakukan oleh penerima sebelum dan sesudah menerima pesan. g. Lingkungan Lingkungan atau situasi adalah faktor-faktor tertentu yang dapat mempengaruhi jalannya komunikasi.
Muhamad
(1995)
menjelaskan
bahwa
model
Berlo
menekankan komunikasi sebagai suatu proses dan menekankan “meaning are in the people”, atau arti pesan yang dikirimkan pada orang yang menerima pesan bukan pada kata-kata pesan itu sendiri. Dengan kata lain, bahwa interpretasi pesan terutama tergantung kepada kata atau pesan yang ditafsirkan oleh si pengirim atau si penerima. Berlo menggambarkan kebutuhan penyandi (encoder) dan penyandi balik (decoder) dalam proses komunikasi. Enkoder bertanggung jawab mengekspresikan maksud sumber dalam bentuk suatu pesan. Menurut Berlo, sumber dan penerima pesan dipengaruhi
oleh
faktor-faktor
berikut,
seperti
keterampilan
komunikasi, sikap, pengetahuan, sistem sosial, dan budaya. Pesan
20
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran dikembangkan berdasarkan elemen, struktur, isi, perlakuan, dan kode. Saluran berhubungan dengan panca indera, yaitu: melihat, mencicipi, mendengar, menyentuh, dan membaui.
Gambar 2. Model Komunikasi Menurut David K. Berlo
Penelaahan terhadap Model Komunikasi Berlo: 1. Sumber Seorang baik sebagai sumber maupun penerima harus memperhatikan hal-hal berikut dalam berkomunikasi, yaitu: a. Ketrampilan berkomunikasi (communication skills) yang terdiri atas: 1) Kemampuan sumber dalam menyusun tujuan komunikasi; 2) Kemampuan sumber dalam menterjemahkan pesan ke dalam bentuk signal atau ekspresi tertentu. b. Sikap, terdiri atas: 1) Sikap terhadap diri sendiri; 2) Sikap terhadap pesan; 3) Sikap terhadap penerima pesan (receiver) maupun sikap sebaliknya, receiver terhadap sumber.‟
21
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran c. Pengetahuan, meliputi: 1) Pengetahuan sumber tentang receiver, media komunikasi yang sesuai, metode pendekatan yang sesuai, serta pengetahuan tentang pesan; 2) Pengetahuan receiver tentang sumber, media, maupun pesan. d. Sistem sosial budaya, baik sumber maupun penerima harus memperhatikan sistem sosial budaya yang ada, meliputi: 1) Norma yang dianut; 2) Sistem pengambilan keputusan. Misalnya, terkait dengan inovasi bidang pertanian; 3) Budaya yang berkembang dan dianut. 2. Pesan Pesan dikembangkan berdasarkan: a. Kode pesan (penggunaan bahasa, gambar yang disepakati) b. Isi (disajikan utuh atau terpotong?) c. Perlakuan (pesan dapat dicerna oleh kelima indera manusia?) 3. Saluran komunikasi Saluran komunikasi yang digunakan hendaknya: a. Baik menurut sasaran; b. Dapat diterima oleh banyak sasaran; c. Mudah digunakan oleh banyak sumber maupun penerima; d. Lebih ekonomis; e. Cocok dengan pesan.
Mulyana (2003) mengidentifikasi kelebihan dan keterbatasan dalam model Berlo ini. Salah satu kelebihan model Berlo adalah bahwa model ini tidak terbatas pada komunikasi publik atau komunikasi massa, namun komunikasi antarpribadi dan berbagai bentuk komunikasi tertulis. Model Berlo juga bersifat heuristik (merangsang penelitian) karena memperinci unsur-unsur yang
22
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran penting dalam proses komunikasi. Model ini misalnya dapat memandu anda meneliti efek keterampilan komunikasi penerima atas penerimaan pesan yang dikirimkan. Atau jika sebagai pembicara mungkin mulai menyadari bahwa latar belakang pembicara akan mempengaruhi penerima pesan. Sedangkan keterbatasan model Berlo ini adalah Berlo mengganggap bahwa komunikasi merupakan sebuah fenomena yang statis. Disamping itu, umpan balik yang diterima pembicara dari khalayak tidak dimasukkan dalam model grafiknya dan komunikasi
non
verbal
tidak
dianggap
penting
dalam
mempengaruhi orang lain. 2. Model Komunikasi Shannon Weaver Model ini membahas tentang masalah dalam mengirim pesan
berdasarkan
tingkat
kecermatannya.
Model
ini
mengandaikan sebuah sumber daya informasi (source information) yang menciptakan sebuah pesan (message) dan mengirimnya dengan suatu saluran (channel) kepada penerima (receiver) yang kemudian membuat ulang (recreate) pesan tersebut. Dengan kata lain, model ini mengasumsikan bahwa sumberdaya informasi menciptakan pesan dari seperangkat pesan yang tersedia. Pemancar (transmitter) mengubah pesan menjadi sinyal yang sesuai dengan saluran yang dipakai. Saluran adalah media yang mengirim tanda dari pemancar kepada penerima. Di dalam percakapan, sumber informasi adalah otak, pemancar adalah suara yang menciptakan tanda yang dipancarkan oleh udara. Penerima adalah mekanisme pendengaran yang kemudian merekonstruksi pesan dari tanda itu. Tujuannya adalah otak si penerima. Dan konsep penting dalam model ini adalah gangguan. Karya Shannon dan Weaver, Mathematical Theory of Communication (1949), adalah salah satu pelopor teori komunikasi,
23
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran dan juga dianggap sebagai salah satu teori komunikasi yang tertua. Teori ini juga salah satu contoh yang paling jelas dari Mahzab Proses, yaitu aliran yang melihat komunikasi sebagai transmisi pesan. Fokus utama teori ini adalah untuk menentukan cara di mana saluran (channel) komunikasi dapat digunakan secara efisien. Bagi mereka, saluran utamanya adalah kabel telepon dan gelombang radio. Mereka mencetuskan teori yang memungkinkan mereka mendekati masalah bagaimana mengirim sejumlah informasi yang maksimum melalui saluran yang ada, dan bagaimana mengukur kapasitas dari suatu saluran yang ada untuk membawa informasi. Mereka menggunakan asumsi bahwa komunikasi antar manusia (human communication) itu ibarat hubungan melalui telepon dan gelombang radio.
Gambar 3. Komunikasi Menurut Shannon Weaver
3. Fungsi Teori Komunikasi Semua orang pasti akan melakukan komunikasi, baik dengan orang lain ataupun dengan sekitarnya. Sebab pada dasarnya manusia adalah mahluk sosial yang tidak dapat hidup sendiri. Dengan berkomunikasi seseorang dapat menyampaikan isi pikirannya dan bertukar pikiran dengan orang lain. Dengan berkomunikasi seseorang melakukan interaksi dengan orang lain.
24
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran Dengan berkomunikasi seseorang juga dapat menghibur, mendidik atau mempengaruhi orang lain. Komunikasi memiliki banyak fungsi. Para ahli dalam bidang ilmi komunikasi seperti Effendi, Thomas M. Scheidel, Rudolf F. Verderber, Gordon I. Zimmerman, serta Judy C. Pearson & Paul E. Nelson
mengungkapkan
beragam
fungsi
komunikasi
yang
dilakukan manusia kepada manusia lainnya. Berikut ini akan Pakar Komunikasi rangkum 15 fungsi komunikasi dalam keseharian hidup manusia tersebut. a. Menyampaikan pikiran dan perasan Seperti yang dikatakan Effendi dalam bukunya, bahwa salah satu fungsi komunikasi adalah sebagai pengungkapan emosional. Dengan berkomunikasi kita difasilitasi untuk dapat mengungkapkan
apa
yang
kita
pikirkan
dan
rasakan.
Mengungkapkan pikiran dan perasaan pribadi kepada orang lain penting untuk dilakukan. Sebab dengan mengungkapkan isi pikiran dan emosi baik itu marah, senang, kecewa, gembira, atau emosi lainnya; orang lain jadi mengerti apa yang kita rasakan. Dilain pihak, kita akan mendapatkan keseimbangan hidup serta kelapangan hati. Namun ada batasan tertentu yang perlu kita jaga dalam pengungkapan isi pikiran dan perasaan. Ada norma yang harus diperhatikan,
serta
kebijakan
pribadi
menyangkut
privasi.
Misalnya sebaiknya tidak mengungkapkan kemarahan kepada seseorang di depan banyak orang. berikan teguran kepada seseorang secara pribadi dan tidak depan umum. Contoh lain, ketika mengungkapkan perasaan lewat media sosial seperti facebook misalnya. Hindari untuk memposting hal yang bersifat pribadi, seperti misalnya permasalahan dalam
25
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran rumah tangga. Masalah rumah tangga pribadi bukan sesuatu yang pantas di umbar ke publik, untuk kebaikan diri sendiri b. Berinteraksi dengan sesama Seperti telah kita ketahui bahwa manusia adalah mahluk sosial, tidak dapat hidup sendiri dan perlu bersosialisasi dengan orang lain. Thomas M. Scheidel menyebutkan bahwa dengan berkomunikasi, kita dapat membangun interaksi sosial dengan sesama dan lingkungan sekitar. Dengan begitu kita tidak terisolasi atau terasing dari pergaulan di masyarakat, sekaligus juga
menjaga
berkomunikasi melakukan
kelangsungan kita
interaksi
hidup
masyarakat.
dapat
berdiskusi,
social
lainnya
Dengan
bekerjasama,
dengan
sesama
dan dan
lingkungan di sekitar kita. c. Memberi Informasi Informasi merupakan hal yang cukup penting, informasi dapat mencegah kita untuk melakukan kesalahan. Misalnya pemberian
informasi
mengenai
arah
suatu
tempat
bisa
mencegah tersasarnya seseorang yang akan menuju tempat tersebut. Atau informasi mengenai cara menggunakan suatu alat, penting untuk diketahui agar tidak kegagalan produksi yang bisa jadi berimbas pada kerusakan alat. Melalui komunikasi informasi mengenai suatu peristiwa, masalah,
tingkah
laku,
atau lainnya
dapat
disampaikan.
Informasi yang disampaikan dapat digunakan untuk menilai dan mengevaluasi suatu hal, dan memberikan alternative pilihan yang akan diambil
26
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran d. Menambah Wawasan/ Pengetahuan Menurtu Effendi salah satu fungsi komunikasi adalah „to educate’ atau untuk mendidik. Dengan komunikasi manusia dapat menyampaikan pengetahuan, ide, atau gagasannya dan memungkinkan terjadinya transfer ilmu dari seseorang kepada seseorang yang lain. Dengan begitu wawasan dan pengetahuan seseorang mengenai suatu hal menjadi bertambah. Contohnya komunikasi yang dilakukan guru kepadaanak didiknya, seorang dosen kepada mahasiswanya, seorang pelatih kepada muridnya, atau seorang pembicara kepada audiencenya. e. Aktualisasi Diri Menurut Thomas M. Scheidel seseorang berkomunikasi dengan orang lain, untuk saling menyatakan dan mendukung identitas dirinya. Akualisasi diri merupakan sebuah kebutuhan bagi
manusia,
komunikasi.
dan
Dengan
dapat
dipenuhi
berkomunikasi
dengan
melakukan
seseorang
dapat
menyatakan keberadaan dan potensi dirinya pada orang lain. Dilain pihak, hal tersebut juga membantu seseorang untuk dapat lebih mengenal dirinya sendiri. f. Hiburan Dengan berkomunikasi seseorang dapat menghibur orang lain serta mendapat penghiburan dari orang lain. Rudolf F. Verderber menyatakan bahwa manusia melakukan komunikasi untuk kesenangan. Effendi juga menyatakan bahwa salah satu fingsi komunikasi adalah „to entertain‟, yaitu untuk menghibur orang lain dan menyenangkan hati orang. Contohnya komunikasi yang dilakukan pelaku stand up comedy yang saat ini sedang trend
27
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran Hanya dengan mendengarkan perkataan dari komika yang sedang melakukan stand up comedy, orang-orang bisa tertawa
dan
terhibur.
Seseorang
juga
bisa
memberikan
penghiburan bagi orang lain dengan komunikasi, misalnya memeluk
seseorang
belasungkawa
pada
yang
sedih,
seseorang
yang
atau
mengucapkan
kehilangan
anggota
keluarga g. Mengurangi atau meghilangkan ketegangan Ketika sedang menghadapi suatu masalah atau sedang bersiap melakukan performance, seseorang biasanya akan merasakan ketegangan. Dengan berkomunikasi, seseorang bisa mengurangi atau menghilangkan rasa tegang yang melandanya (baca: psikologi komunikasi) . Selain itu, misalkan sedang terjadi pertentangan antar pribadi atau kelompok, sedang berada dalam ruangan bersama orang asing, dengan mulai percakapan dan saling bekomunikasi, ketegangan yang timbul akan sedikit mencair bahkan mungkin hilang sama sekali. h. Mengisi waktu Waktu berlaku sama kepada setiap orang. Dalam sehari, terdapat 24 jam atau 1440 menit yang dapat dimanfaatkan oleh manusia di bumi ini selama masih hidup. Dalam melakukan pekerjaan atau kegiatan sehari-hari bisanya terdapat waktu jeda atau waktu kosong, seperti saat beirstirahat misalnya; yang bisa kita isi dengan berkomunikasi. i. Mempengaruhi orang lain Thomas
M.
Scheidel
menyebutkan
bahwa
dengan
berkomunikasi seseorang dapat mepengaruhi orang lain agar berpikir,
merasa,
atau
berprilaku
28
seperti
apa
yang
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran diharapkannya. Senada dengan pernyataan Effendi bahwa salah satu fungsi komunikasi adalah „to influence‟ atau mempengaruhi orang lain. Dengan menyampaikan ide, gagasan, atau apa yang kita pikirkan kepada orang lain, kita dapat membujuk seseorang untuk memiliki sikap serta prilaku seperti yang kita harapkan dan memberikan arahan mengenai sikap atau prilaku yang harus diikuti. j. Menunjukan Ikatan Setiap orang memiliki ikatan dengan orang lain, minimal ikatan keluarga atau pertemanan misalnya. Dengan melakukan komunikasi seseorang menunjukkan bahwa dia mengenal dan memiliki hubungan dengan orang yang diajaknya berkomunikasi. Misalnya ketika memanggi seseorang dengan panggilan mama, maka orang sekitar yang mendengarnya bahwa dia memiliki ikatan keluarga–ibu dan anak dengan orang yang dipanggilnya. k. Memelihara Hubungan Menurut Rudolf F. Verderber komunikasi yang dilakukan seseorang dapat membangun dan memelihara hubungannya dengan orang lain. Dengan berkomunikasi seseorang dapat menjalin hubungan usaha baru, persahabatan baru, dkk dengan orang lain. Selain itu juga memelihara hubungan yang telah dimilikinya. Hubungan dengan kekasih misalnya, bisa saja menjadi rusak jika tidak ada komunikasi dalam jangka waktu lama. l. Pengendalian Komunikasi
dapat
mengarahkan
seseorang
untuk
bertindak sesuai dengan aturan tertentu, dan sifatnya memaksa.
29
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran Misalnya peraturan untuk tidak membuat kegaduhan ketika berada di dalam perpustakaan, atau peraturan mengenai aturan kerja di suatu perusahaan m. Motivasi Komunikasi dapat memperkuat motivasi seseorang untuk melakukan sesuatu. Seperti yang dilakukan para motivator untuk membangkitkan
kualitas
hidup
pendengarnya.
Dengan
mengkomunikasikan kepada para pegawai apa yang harus dilakukan untuk meningkatkan penjualan serta benefit yang akan mereka dapatkan jika penjualan meningkat; seorang atasan dapat memotivasi pegawainya agar dapat memperbaiki kinerja mereka. n. Mengambil Keputusan Seperti
disebutkan sebelumnya,
dengan komunikasi
seseorang dapat menyampaikan informasi tertentu mengenai suatu peristiwa atau permasalahan sehingga dapat memberikan alternative pilihan. Dan berdasarkan informasi yang ada, seseorang
akan
dapat
melakukan
evaluasi
dan
analisis
mengenai keputusan terbaik yang akan diambil. o. Meminta pertolongan Orang tidak akan mengetahui jika kita membutuhkan pertolongan, jika kita tidak mengatakannya. Kadang kala orang lain pun akan merasa segan untuk memberikan bantuan, jika kita tidak memintanya. Hanya dengan mengkomunikasikan bahwa kita membutuhkan pertolongan, dan meminta seseorang untuk memberikan pertolongan, kita bisa mendapatkan pertolongan. Misalnya dengan cara menelepon nomor darurat (seperti 911),
30
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran menyampaikan terjadinya kebakaran dan permintaan bantuan darurat. 4. Teori Pembelajaran Rangka meningkatkan kemampuan pendidik, pendidik harus memiliki dasar empiris yang kuat untuk mendukung profesi mereka sebagai pengajar. Kenyataan yang ada, kurikulum yang selama ini diajarkan di sekolah menengah kurang mampu mempersiapkan siswa untuk masuk ke perguruan tinggi. Kemudian kurangnya pemahaman
akan
pentingnya
relevansi
pendidikan
untuk
mengatasi masalah-masalah sosial dan budaya, serta bagaimana bentuk pengajaran untuk siswa dengan beragam kemampuan intelektual. memberikan
Jerome
S.
beberapa
Bruner,
seorang
gambaran
peneliti
tentang
terkemuka,
perlunya
teori
pembelajaran untuk mendukung proses pembelajaran di dalam kelas, serta beberapa contoh praktis untuk dapat menjadi bekal persiapan profesionalitas para guru. Berdasarkan penelitian selama beberapa tahun terakhir (Jerome S.Bruner), bahwa dari segi psikologis dan dari desain kurikulum itu sendiri, sangatlah minim dibahas tentang teori pembelajaran. Teori pembelajaran yang sudah ada selama ini, hanya terfokus pada kepentingan teoritis semata. Sebagai contoh, pada saat membahas tentang teori perkembangan,
seorang
anak
tidak
diajarkan
pengaruhnya
terhadap tantangan sosial dan bagaimana pengalaman nyata yang nantinya akan dialami anak ketika berada di masyarakat. Masih banyak contoh-contoh lain, bagaimana sebuah teori pembelajaran tidak menyentuh aspek sosial dari murid, dan hal ini merupakan bentuk
pembodohan
secara
intelektual
dan
tidak
memiliki
tangungjawab moral. Dari permasalahan di atas, kita menyadari bahwa, sebuah teori pembelajaran sebaiknya juga menyangkut suatu praktek untuk membimbing seseorang bagaimana caranya ia memperoleh
31
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran pengetahuan
dan
keterampilan,
pandangan
hidup,
serta
pengetahuan akan kebudayaan masyarakat sekitarnya. Akan hal itu, mari kita susun beberapa teorema yang memungkinkan, yang mungkin akan membawa kita kepada sebuah teori pembelajaran yang baik. Nature dari teori pembelajaran adalah prescriptive, bukan deskriptif. Teori tersebut memiliki tujuan untuk menghasilkan akhir yang luar biasa dan proses menghasilkannya melalui cara yang kita sebut optimal. Itu bukan sebuah deskripsi tentang apa yang terjadi saat proses belajar terjadi-itu adalah sesuatu yang normatif, yang memberikan sesuatu yang mengena pada dirimu, dan pada akhirnya, harus memberikan suatu catatan mengenai dirimu pada saat kamu memberikan pembelajaran di dalam kelas. Namun faktanya, banyak orang yang terlibat di dalam dunia pendidikan berasumsi bahwa mereka dapat mengandalkan jenis-jenis teori yang lain selain teori pembelajaran. Sebagai contoh, saya menemukan bahwa ketergantungan para pendidik terhadap teori belajar sangat besar, padahal yang menjadi masalah adalah teori belajar bukan teoeri pembelajaran. Teori belajar adalah teori yang mendeskripsikan apa yang sedang terjadi saat proses belajar berlangsung dan kapan proses belajar tersebut berlangung. Tidak ada batasan yang jelas, bagaimana seseorang yang mengandalkan teori belajar dapat mengambil intisari yang tepat yang akan membimbing dia pada saat menyusun kurikulum. Ketika saya mengatakan bahwa teori pembelajaran itu prescriptive, yang saya maksud adalah suatu yang ada sebelum adanya fakta. Itu adalah sesuatu yang ada sebelum proses belajar terjadi, bukan ketika, dan bukan setelahnya. Teori pembelajaran harus mampu menghubungkan antara hal yang ada sekarang dengan bagaimana menghasilkan hal tersebut. Teori belajar menjelaskan dengan pasti apa yang terjadi,
32
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran namun teori pembelajaran hanya membimbing apa yang harus dilakukan untuk menghasilkan hal tersebut. Ada 4 hal yang terkait dengan teori pembelajaran: 1. Teori pembelajaran harus memperhatikan bahwa terdapat banyak kecenderungan cara belajar siswa, dan kecenderungan ini sudah dimiliki siswa jauh sebelum ia masuk ke sekolah. 2. Teori ini juga terkait dengan adanya struktur pengetahuan. Ada 3 hal yang terkait dengan struktur pengetahuan: a. Struktur pengetahuan harus mampu menyederhanakan suatu informasi yang sangat luas b. Struktur tersebut harus mampu membawa siswa kepada halhal yang baru, melebihi informasi yang anda jelaskan c. Struktur pengetahuan harus mampu meluaskan cakrawala berpikir siswa, mengkombinasikannya dengan ilmu-ilmu lain. 3. Teori pembelajaran juga terkait dengan hubungan yang optimal. Seorang guru harus mampu mencari hubungan yang mudah tentang sesuatu yang akan diajarkan agar murid lebih mudah menangkap informasi tersebut. 4. Teori pembelajaran terkait dengan penghargaan dan hukuman. 5. Teori Pembelajaran Deskriptif dan Perspektif Membedakan antara teori belajar dan teori pembelajaran bisa diamati dari posisional teorinya, apakah berada pada tataran teori deskriptif atau perspektif. Bruner (dalam Dageng 1989) mengemukakan bahwa teori pembelajaran adalah perspektif dan teori belajar adalah deskriptif. Perspektif karena tujuan utama teori pembelajaran adalah menetapkan metode pembelajaran yang optimal, sedangkan teori belajar bersifat deskritif karena tujuan utama teori belajar adalah menjelaskan proses belajar. Teori belajar menaruh perhatian pada hubungan antara variable-variabel yang menentukan hasil belajar. Sedangkan teori pembelajaran
33
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran sebaliknya teori ini menaruh perhatian pada bagaimana seseorang mempengaruhi orang lain agar terjadi proses belajar. Dengan kata lain teori pembelajaran berurusan dengan upaya mengontrol variable yang dispesifikasikan dalam teori belajar agar dapat memudahkan belajar. (C.Asri Budiningsih,2004) Asri
Budiningsih
(2004)
dalam
buku
Belajar
dan
Pembelajaran menjelaskan bahwa upaya dari Bruner untuk membedakan antara teori belajar yang deskriptif dan teori pembelajaran yang perspektif dikembangkan lebih lanjut oleh Reigeluth, teori dan prinsip-prinsip pembelajaran yang deskriptif menempatkan variable kondisi dan metode pembelajaran sebagai givens dan menempatkan hasil belajar sebagai varible yang diamati. Dengan kata lain, kondisi dan metode pembelajaran sebagai variable bebas dan hasil pembelajaran sebagai variable tergantung. Reigeluth (1983 dalam degeng ,1990) mengemukakan bahwa teori perspektif adalah goal oriented sedangkan teori deskriptif adalah goal free. Maksudnya adalah bahwa teori pembelajaran perspektif dimaksudkan untuk mencapai tujuan, sedangkan teori belajar deskriptif dimaksudkan untuk memberikan hasil.
Itulah
sebabnya
variable
yang
diamati
dalam
mengembangkan teori belajar yang perspektif adalah metode yang optimal untuk mencapai tujuan, sedangkan dalam pengembangan teori pembelajaran deskriptif, variable yang diamati adalah hasil belajar sebagai akibat dari interaksi antara metode dan kondisi. Dengan kata lain teori pembelajaran mengungkapkan hubungan antara kegiatan pembelajaran dengan proses psikologis dalam diri siswa, sedangkan teori belajar mengungkapkan hubungan antara kegiatan siswa dengan proses psikologis dalam diri siswa. Teori pembelajaran harus memasukkan variable metode pembelajaran. Bila tidak, maka teori itu bukanlah teori pembelajaran. Hal ini penting sebab banyak yang terjadi apa yang dianggap sebagai teori
34
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran pembelajaran pembelajaran
yang selalu
sebenarnya
adalah
menyebutkan
teori
metode
belajar.
Teori
pembelajaran
sedangkan teori belajar sama sekali tidak berurusan dengan Metode pembelajaran a. Kelebihan Dan Kekurangan Teori Belajar Deskriptif Kelebihan Lebih terkonsep sehingga siswa lebih memahami materi yang akan disampaikan. Mendorong siswa untuk mencari sumber pengetahuan sebanyak-banyaknya dalam mengerjakan suatu tugas. Kekurangan Kurang memperhatikan sisi psikologis siswa dalam mendalami suatu materi. b. Kelebihan Dan Kekurangan Teori Belajar Preskriptif Kelebihan Lebih sistematis sehingga memiliki arah dan tujuan yang jelas. banyak member motivasi agar terjadi proses belajar. Mengoptimalisasikan kerja otak secara maksimal. Kekurangan Membutuhkan waktu cukup lama
6. Teori Pembelajaran Behavioristi Teori belajar behavioristik menjelaskan belajar itu adalah perubahan perilaku yang dapat diamati, diukur dan dinilai secara konkret. Perubahan terjadi melalui rangsangan (stimulans) yang menimbulkan hubungan perilaku reaktif (respon) berdasarkan hukum-hukum mekanistik. Stimulans tidak lain adalah lingkungan belajar anak, baik yang internal maupun eksternal yang menjadi penyebab belajar. Sedangkan respons adalah akibat atau dampak, berupa reaksi fifik terhadap stimulans. Belajar berarti penguatan
35
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran ikatan, asosiasi, sifat da kecenderungan perilaku S-R (stimulusRespon). Teori Behavioristik: 1. Mementingkan faktor lingkungan 2. Menekankan pada faktor bagian 3. Menekankan
pada
tingkah
laku
yang
nampak
dengan
mempergunakan metode obyektif 4. Sifatnya mekanis 5. Mementingkan masa lalu 7. Teori Pembelajaran Kognitivistik Teori ini lebih menekankan kepada proses belajar dari pada hasil belajar. Bagi yang menganut aliran kognitivistik belajar tidak hanya melibatkan hubungan antara stimulus dan respons. Lebih dari itu belajar adalah melibatkan proses berpikir yang sangat kompleks. Menurut teori kognitivistik, ilmu pengetahuan dibangun didalam
diri
seseorang
melalui
proses
interaksi
yang
berkesinambungan dengan lingkungan. Proses ini tidak hanya berjalan terpatah-patah, terpisah-pisah, tetapi melalui proses mengalir, bersambung dan menyeluruh. Menurut psikologi kognitif belajar dipandang sebagai usaha untuk mengerti sesuatu. Usaha itu dilakukan secara aktif oleh siswa. Keaktifan itu dapat berupa mencari pengalaman, mencari informasi, mencermati lingkungan, mempraktekkan sesuatu untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Para
psikolog
pengetahuan
pendidikan
yang
dimiliki
kognitif sebelumnya
berkeyakinan sangat
bahwa
menentukan
keberhasilan mempelajari informasi atau pengetahuan yang baru. 8. Teori Pembelajaran Humanistik Menurut Teori humanistik, tujuan belajar adalah untuk memanusiakan manusia. Proses belajar dianggap berhasil jika si
36
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran pelajar memahami lingkungannya dan dirinya sendiri. Siswa dalam proses belajarnya harus berusaha agar lambatlaun ia mampu mencapai aktualisasi diri dengan sebaik-baiknya. Teori belajar ini berusaha
memahami
perilaku
belajar
dari
sudut
pandang
pelakunya, bukan dari sudut pandang pengamatnya. Tujuan utama para pendidik adalah membantu si siswa untuk mengembangkan dirinya, yaitu membantu masing-masing individu untuk mengenal diri mereka sendiri sebagai manusia yang unik dan membantu dalam mewujudkan potensi-potensi yang ada dalam diri mereka. Para ahli humanistik melihat adanya dua bagian pada proses belajar ialah : Proses pemerolehan informasi baru, dan Personalia informasi ini pada individu.
9. Teori Pembelajaran Konstruktivistik Hakikat
Pembelajaran
Konstruktivisme
Pembentukan
pengetahuan menurut konstruktivistik memandang subyek aktif menciptakan struktur-struktur kognitif dalam interaksinya dengan lingkungan. Dengan bantuan struktur kognitifnya ini, subyek menyusun pengertian realitasnya. Interaksi kognitif akan terjadi sejauh realitas tersebut disusun melalui struktur kognitif yang diciptakan oleh subyek itu sendiri. Struktur kognitif senantiasa harus diubah dan disesuaikan berdasarkan tuntutan lingkungan dan organisme yang sedang berubah. Proses penyesuaian diri terjadi secara terus menerus melalui proses rekonstruksi. Hal terpenting dalam teori konstruktivisme adalah bahwa dalam proses pembelajaran, si belajarlah yang harus mendapatkan penekanan.
Merekalah
yang
harus
aktif
mengembangkan
pengetahuan mereka, bukan pembelajar atau orang lain. Mereka yang
harus
bertanggung
jawab
terhadap
hasil
belajarnya.
Penekanan belajar siswa secara aktif ini perlu dikembangkan. Kreativitas dan keaktifan siswa akan membantu mereka untuk
37
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran berdiri sendiri dalam kehidupan kognitif siswa. Belajar lebih diarahkan pada experimental learning yaitu merupakan adaptasi kemanusiaan berdasarkan pengalaman konkrit di laboratorium, diskusi dengan teman sekelas, yang kemudian dikontemplasikan dan dijadikan ide dan pengembangan konsep baru. Karenanya aksentuasi dari mendidik dan mengajar tidak terfokus pada si pendidik melainkan pada pebelajar. Beberapa hal yang mendapat perhatian pembelajaran konstruktivistik, yaitu: (1) mengutamakan pembelajaran yang bersifat nyata dalam kontek yang relevan, (2) mengutamakan proses, (3) menanamkan pembelajran dalam konteks pengalaman social, (4) pembelajaran dilakukan dalam upaya mengkonstruksi pengalaman
C. Rangkuman 1. Teori Komunikasi Komunikasi dapat diartikan sebagai suatu proses pengiriman dan penerimaan pesan atau berita antara dua orang atau lebih sehingga pesan yang dimaksud dapat dipahami. 2. Fungsi Teori Komunikasi Fungsi dari teori komunikasi adalah sebagai berikut: 1). Teori komunikasi dijadikan sebagai pedoman dan penuntun dalam melakukan penelitian dibidang komunikasi dan informasi. 2). Teori komunikasi menjadi lebih adaktif dalam memperoleh suatu pemahaman
yang
lebih
luas.
3).
Teori
Komunikasi
menginteprestasikan suatu peristiwa menjadi lebih fleksibel. 4). Dengan Teori Kumunikasi dapat menemukan hal-hal baru yang lebih bermanfaat. 5). Teori komunikasi dapat memahami suatu fenomena atau kejadian secara teoritis maupun praktis. 6). Dengan teori komunikasi dapat membuat hidup lebih arif dan bijaksana dalam berfikir maupun bertindak.
38
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran 3. Teori Pembelajaran Teori belajar adalah teori yang mendeskripsikan apa yang sedang terjadi saat proses belajar berlangsung dan kapan proses belajar tersebut berlangung. Teori pembelajaran harus mampu menghubungkan antara hal yang ada sekarang dengan bagaimana menghasilkan hal tersebut. Teori belajar menjelaskan dengan pasti apa yang terjadi, namun teori pembelajaran hanya membimbing apa yang harus dilakukan untuk menghasilkan hal tersebut. Ada 4 hal yang terkait dengan teori pembelajaran: a. Teori pembelajaran harus memperhatikan bahwa terdapat banyak kecenderungan cara belajar siswa, dan kecenderungan ini sudah dimiliki siswa jauh sebelum ia masuk ke sekolah. b. Teori ini juga terkait dengan adanya struktur pengetahuan. c. Teori pembelajaran juga terkait dengan hubungan yang optimal. d. Teori pembelajaran terkait dengan penghargaan dan hukuman. 4. Teori Pembelajaran Deskriptif dan Perspektif Teori perspektif adalah goal oriented sedangkan teori deskriptif adalah goal free. Maksudnya adalah bahwa teori pembelajaran perspektif dimaksudkan untuk mencapai tujuan, sedangkan teori belajar deskriptif dimaksudkan untuk memberikan hasil.
Itulah
sebabnya
variable
yang
diamati
dalam
mengembangkan teori belajar yang perspektif adalah metode yang optimal untuk mencapai tujuan, sedangkan dalam pengembangan teori pembelajaran deskriptif, variable yang diamati adalah hasil belajar sebagai akibat dari interaksi antara metode dan kondisi. Dengan kata lain teori pembelajaran mengungkapkan hubungan antara kegiatan pembelajaran dengan proses psikologis dalam diri siswa, sedangkan teori belajar mengungkapkan hubungan antara kegiatan siswa dengan proses psikologis dalam diri siswa. Teori pembelajaran harus memasukkan variable metode pembelajaran.
39
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran Bila tidak, maka teori itu bukanlah teori pembelajaran. Hal ini penting sebab banyak yang terjadi apa yang dianggap sebagai teori pembelajaran pembelajaran
yang
sebenarnya
selalu
adalah
menyebutkan
teori
belajar.
metode
Teori
pembelajaran
sedangkan teori belajar sama sekali tidak berurusan dengan Metode pembelajaran 5. Kelebihan Dan Kekurangan Teori Belajar Deskriptif Dan Preskriptif a. Kelebihan Dan Kekuranganteori Belajar Deskripitif Kelebihan Lebih terkonsep sehingga siswa lebih memahami materi yang akan disampaikan. Mendorong siswa untuk mencari sumber pengetahuan sebanyak-banyaknya dalam mengerjakan suatu tugas. Kekurangan Kurang memperhatikan sisi psikologis siswa dalam mendalami suatu materi. b. Kelebihan Dan Kekurangan Teori Belajar Preskriptif Kelebihan Lebih sistematis sehingga memiliki arah dan tujuan yang jelas.
banyak
member
motivasi
agar
terjadi
proses
belajar.mengoptimalisasikan kerja otak secara maksimal. Kekurangan Membutuhkan waktu cukup lama 6. Teori Pembelajaran Behavioristi Teori belajar behavioristik menjelaskan belajar itu adalah perubahan perilaku yang dapat diamati, diukur dan dinilai secara konkret. Perubahan terjadi melalui rangsangan (stimulans) yang menimbulkan hubungan perilaku reaktif (respon) berdasarkan hukum-hukum mekanistik. Stimulans tidak lain adalah lingkungan
40
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran belajar anak, baik yang internal maupun eksternal yang menjadi penyebab belajar. Sedangkan respons adalah akibat atau dampak, berupa reaksi fifik terhadap stimulans. Belajar berarti penguatan ikatan, asosiasi, sifat da kecenderungan perilaku S-R (stimulusRespon). 7. Teori Pembelajaran Kognitivistik Teori ini lebih menekankan kepada proses belajar daripada hasil belajar. Bagi yang menganut aliran kognitivistik belajar tidak hanya melibatkan hubungan antara stimulus dan respons. Lebih dari itu belajar adalah melibatkan proses berpikir yang sangat kompleks. Menurut teori kognitivistik, ilmu pengetahuan dibangun didalam
diri
seseorang
melalui
proses
interaksi
yang
berkesinambungan dengan lingkungan. Proses ini tidajk hanya berjalan terpatah-patah, terpisah-pisah, tetapi melalui proses mengalir, bersambung dan menyeluruh. Menurut psikologi kognitif belajar dipandang sebagai usaha untuk mengerti sesuatu. Usaha itu dilakukan secara aktif oleh siswa. Keaktifan itu dapat berupa mencari pengalaman, mencari informasi, mencermati lingkungan, mempraktekkan sesuatu untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Para
psikolog
pengetahuan
pendidikan
yang
dimiliki
kognitif sebelumnya
berkeyakinan sangat
bahwa
menentukan
keberhasilan mempelajari informasi atau pengetahuan yang baru. 8. Teori Pembelajaran Humanistik Menurut Teori humanistik, tujuan belajar adalah untuk memanusiakan manusia. \proses belajar dianggap berhasil jika si pelajar memahami lingkungannya dan dirinya sendiri. Siswa dalam proses belajarnya harus berusaha agar lambatlaun ia mampu mencapai aktualisasi diri dengan sebaik-baiknya. Teori belajar ini berusaha
memahami
perilaku
belajar
dari
sudut
pandang
pelakunya, bukan dari sudut pandang pengamatnya. Tujuan utama para pendidik adalah membantu si siswa untuk mengembangkan
41
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran dirinya, yaitu membantu masing-masing individu untuk mengenal diri mereka sendiri sebagai manusia yang unik dan membantu dalam mewujudkan potensi-potensi yang ada dalam diri mereka. Para ahli humanistik melihat adanya dua bagian pada proses belajar, ialah : Proses pemerolehan informasi baru, dan Personalia informasi ini pada individu. 9. Teori Pembelajaran Konstruktivistik Hakikat
Pembelajaran
Konstruktivisme
Pembentukan
pengetahuan menurut konstruktivistik memandang subyek aktif menciptakan struktur-struktur kognitif dalam interaksinya dengan lingkungan. Dengan bantuan struktur kognitifnya ini, subyek menyusun pengertian realitasnya. Interaksi kognitif akan terjadi sejauh realitas tersebut disusun melalui struktur kognitif yang diciptakan oleh subyek itu sendiri. Struktur kognitif senantiasa harus diubah dan disesuaikan berdasarkan tuntutan lingkungan dan organisme yang sedang berubah. Proses penyesuaian diri terjadi secara terus menerus melalui proses rekonstruksi.
D. Aktifitas Pembelajaran Kegiatan 1 a. Teori Komunikasi Orientasi Komunikasi
merupakan suatu proses pengiriman dan
penerimaan pesan atau berita antara dua orang atau lebih sehingga pesan yang dimaksud dapat dipahami. Amatilah proses komunikasi pada gambar dibawah ini:
42
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran
Gambar 1. Komunikasi Elicitasi Setelah anda mengamati gambar 1. diatas, maka tuliskan hasil pengamatan anda tentang proses komunikasi pada tabel berikut ini: Tabel 1. Latihan 1 Hasil Pengamatan Komunikasi Gambar 1.
Makna
Sumber Komunikasi Saluran Komunikasi Penerima Komunikasi Umpan Balik Komunikasi Efek Komunikasi Lingkungan Komunikasi
Rekontruksi Berlo menggambarkan kebutuhan penyandi (encoder) dan penyandi balik (decoder) dalam proses komunikasi.
43
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran
Gambar 2. Model Komunikasi Menurut David K. Berlo Diskusikanlah
dengan
kelompok,
bagaimana
Penelaahan
terhadap Model Komunikasi Berlo pada gambar diatas. Apa saja komponen-komponen dari komunikasi. Latihan 2. Hasil dari diskusi dengan kelompok: Penelaahan terhadap Model Komunikasi Berlo
Review 1. Jelaskan makna teori komunikasi? …………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………… 2. Faktor-faktor saja yang mempengaruhi sumber dan penerima pesan dalam berkomunikasi? …………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………
44
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran Kegiatan 2 b. Model Komunikasi Shannon Weaver Orientasi Karya Shannon dan Weaver mengemukakan komunikasi antar manusia (human communication) itu ibarat hubungan melalui telepon dan gelombang radio. Amatilah proses komunikasi pada gambar dibawah ini:
Gambar 3. Komunikasi Menurut Shannon Weaver Elicitasi Setelah anda mengamati gambar 3. diatas, maka tuliskan hasil pengamatan anda tentang proses komunikasi pada tabel berikut ini: Tabel 2. Latihan 2 Hasil Pengamatan Komunikasi Menurut Shannon Weaver Gambar 1.
Makna
Sumber informasi Pesan Transmiter Tanda sumber Noise Penerima Informasi Tujuan
45
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran Rekontruksi Model komunikasi Shannon Weaver membahas tentang masalah
dalam
mengirim
pesan
berdasarkan
tingkat
kecermatannya. Diskusikanlah
dengan
kelompok,
bagaimana
Model
komunikasi Shannon Weaver.
Latihan 2. Hasil dari diskusi dengan kelompok: Model komunikasi Shannon Weaver
Review 1. Jelaskan Model komunikasi Shannon Weaver? …………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………… 2. Sebutkan dan jelaskan bagian-bagian yang terkandung di dalam Model komunikasi Shannon Weaver? …………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………
Kegiatan 3 c. Fungsi Teori Komunikasi Orientasi Komunikasi merupakan sebuah kegiatan dimana seseorang melakukan interaksi dengan orang lain melalui simbol-simbol verbal
46
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran maupun non verbal. Amatilah fungsi komunikasi pada gambar dibawah ini:
Gambar 4. Funsi Komunikasi Elicitasi Setelah anda mengamati gambar 4. diatas, maka tuliskan hasil pengamatan anda tentang proses komunikasi pada tabel berikut ini: Tabel 4. Latihan 4 No
Funsi Komunikasi
1 2 3 4 5 6 7 8 9
47
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran 10 11 12 13 14 15
Rekontruksi Dengan berkomunikasi seseorang dapat menyampaikan isi pikirannya dan bertukar pikiran dengan orang lain. Dengan berkomunikasi seseorang melakukan interaksi dengan orang lain. Dengan berkomunikasi seseorang juga dapat menghibur, mendidik atau mempengaruhi orang lain. Diskusikanlah dengan kelompok, fungsi dari komunikasi dan contoh dari setiap masing masing fungsi komunikasi tersebbut.
Latihan 2. Hasil dari diskusi dengan kelompok: Fungsi komunikasi dan contoh
Review 1. Jelaskan batasan tertentu dalam berkomunikasi? …………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………
48
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran 2. Sebutkan 5 contoh batasan dalam komunikasi? …………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………
Kegiatan 4 d. Teori Pembelajaran, Teori Pembelajaran Deskriptif dan Perspektif Orientasi Teori belajar adalah teori yang mendeskripsikan apa yang sedang terjadi saat proses belajar berlangsung dan kapan proses belajar tersebut berlangung. Teori belajar menjelaskan dengan pasti apa yang terjadi, namun teori pembelajaran hanya membimbing apa yang harus dilakukan untuk menghasilkan hal tersebut. Ada 4 hal yang terkait dengan teori pembelajaran. Amatilah Teori belajar pada gambar dibawah ini:
Gambar 5. Teori Belajar
49
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran Elicitasi Setelah anda mengamati gambar 5. diatas, maka tuliskan hasil pengamatan anda tentang Teori belajara pada tabel berikut ini: Tabel 5. Latihan 5 No
Teori Belajar
1 2 3 4
Rekontruksi Membedakan antara teori belajar dan teori pembelajaran bisa diamati dari posisional teorinya, apakah berada pada tataran teori deskriptif atau perspektif.
Gambar 6. Teori Deskriptif dan Perspektif
Diskusikanlah
dengan
kelompok,
defenisi
dari
Deskriptif dan Perspektif dan perbedaan dari kedua teori:
50
Teori
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran
Latihan 2. Hasil dari diskusi dengan kelompok:
Review 1. Jelaskan kelebihan dan kekurangan Teori Deskriptif dan Perspektif? …………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………… 2. Berikan contoh Teori Deskriptif dan Perspektif? …………………………………………………………………………… …………………………..............................................................…… Kegiatan 5 e. Teori Behavioristik, Teori Kognitivisme, Teori Humanistik dan Teori konstuktivistik Orientasi Pembelajaran merupakan proses kegiatan belajar mengajar yang juga berperan dalam menentukan keberhasilan belajar siswa. Teori pembelajaran adalah teori yang menawarkan panduan ekplisit bagaimana membantu orang belajar dan berkembang lebih baik. Jenis belajar dan pengembangan mencakup aspek kognitif, emosional, sosial, fisikal, dan spiritual (Reigeluhth, 1999). Proses pembelajaran adalah proses yang di dalamnya terdapat kegiatan interaksi antara guru-siswa dan komunikasi timbal balik yang
51
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran berlangsung dalam situasi edukatif untuk mencapai tujuan belajar (Rustaman, 2001:461). Amatilah Teori belajar pada gambar dibawah ini:
Gambar 6. Teori Behavioristik, Teori Kognitivisme, Teori Humanistik dan Teori konstuktivistik Elicitasi Setelah anda mengamati gambar 6. diatas, maka tuliskan hasil
pengamatan
anda
tentang
Teori
Behavioristik,
Teori
Kognitivisme, Teori Humanistik dan Teori konstuktivistik pada tabel berikut ini: Tabel 6. Latihan 6 No
Teori Belajar
Makna
1 2 3 4
Rekontruksi Terdapat 4 teori belajar yaitu Teori Behavioristik, Teori Kognitivisme,
Teori
Humanistik
dan
Teori
konstuktivistik.
Diskusikanlah dengan kelompok, langkah-langkah belajar dari 4 teori terbsebut: 52
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran
Latihan 6. Hasil dari diskusi dengan kelompok:
Review 1. Kelebihan dari Teori Behavioristik, Teori Kognitivisme, Teori Humanistik dan Teori konstuktivistik? …………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………… 2. Kelemahan dari Teori Behavioristik, Teori Kognitivisme, Teori Humanistik dan Teori konstuktivistik? …………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………… E. Tes Formatif I. Pilihan Ganda 1. Suatu proses pengiriman dan penerimaan pesan atau berita antara dua orang atau lebih sehingga pesan yang dimaksud dapat dipahami, pengertian ini merupakan defenisi dari?....... a. Communication b. Humanistik c. Preskriptif d. Konstruktivistik
53
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran 2. Berikut ini merupakan fungsi dari teori komunikasi kecuali: a. Teori komunikasi dijadikan sebagai pedoman dan penuntun dalam
melakukan
penelitian
dibidang
komunikasi
dan
informasi b. Teori komunikasi menjadi lebih adaktif dalam memperoleh suatu pemahaman yang lebih luas c. Teori
Komunikasi
menginteprestasikan
suatu
peristiwa
menjadi lebih fleksibel d. Teori komunikasi tidak dapat memahami suatu fenomena atau kejadian secara teoritis maupun praktis 3. Teori pembelajaran harus mampu menghubungkan antara hal yang ada sekarang dengan bagaimana menghasilkan hal tersebut. Teori belajar menjelaskan dengan pasti apa yang terjadi, namun teori pembelajaran hanya membimbing apa yang harus dilakukan untuk menghasilkan hal tersebut. Berikut ini 4 hal yang terkait dengan teori pembelajaran, kecuali: a. Struktur pengetahuan harus mampu menyederhanakan suatu informasi yang sangat luas b. Struktur pengetahuan harus mampu meluaskan cakrawala berpikir siswa c. Teori ini juga terkait dengan adanya struktur Konstruktivistik d. Teori pembelajaran terkait dengan penghargaan dan hukuman. 4. Apa kelebihan teori Belajar Deskripitif: a. Lebih sistematis sehingga memiliki arah dan tujuan yang jelas. banyak
member
motivasi
agar
terjadi
proses
belajar.
Mengoptimalisasikan kerja otak secara maksimal. b. Lebih terkonsep sehingga siswa lebih memahami materi yang akan disampaikan. Mendorong siswa untuk mencari sumber pengetahuan sebanyak-banyaknya dalam mengerjakan suatu tugas. c. Membutuhkan waktu cukup pendek
54
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran d. Lebih mengoptimalisasikan kerja otak secara maksimal. 5. Kekurangan teori Belajar Preskriptif adalah: a. Tidak sistematis b. Membutuhkan waktu cukup lama c. Tidak mengoptimalisasikan kerja otak secara maksimal d. Tidak terkonsep
II. Essay 1. Sebutkan 4 fungsi teori menurut Infante, Rancer dan Womak : 2. Teori ini juga terkait dengan adanya struktur pengetahuan. sebutkan 3 hal yang terkait dengan struktur pengetahuan: 3. Sebutkan kelebihan dan kekurangan teori belajar deskriptif? 4. Sebutkan Kelebihan Dan Kekurangan Teori Belajar Preskriptif ? 5. Apa yang dimaksut dengan Teori belajar behavioristik?
F. Soal Latihan 1. Definisi dari komunikasi adalah............. 2. Apa perbedaan teori pembelajaran deskriptif dan perspektif……. 3. Menurut Teori humanistik, tujuan belajar adalah …………. 4. Jelaskan Teori Pembelajaran Konstruktivistik?........... 5. Apa
yang
terpenting
dalam
Teori
Pembelajaran
nstruktivistik………
G. Lembaran Kerja Mahasiswa 1. Mahasiswa satu kelas dibagi menjadi beberapa kelompok. 2. Membagi Kelompok Asal. 3. Mengarahkan mahasiswa untuk melakukan diskusi pada kelompok asal tentang hubungan teori komunikasi dan teori pembelajaran 4. Mengarahkan anggota kelompok asal untuk membentuk kelompok ahli sesuai dengan tugas /sub materi yang diberikan.
55
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran 5. Mengarahkan
kelompok
ahli
bekerjasama
untuk
melakukan
eksplorasi dari modul Media Pendidikan. 6. Mengarahkan kelompok ahli kembali ke kelompok asal untuk membantu anggota kelompok memahami masalah/sub materi yang telah dibahas dalam kelompok ahli. 7. Hasil diskusi dipresentasikan di depan kelas. 8. Menunjuk
beberapa
orang
mahasiswa
secara
acak
untuk
menyampaikan pendapat. 9. Memberikan penguatan terhadap pendapat mahasiswa. 10. Membimbing mahasiswa merumuskan kesimpulan. H. Jawaban Tes Formatif I. Pilihan Ganda 1. A 2. D 3. C 4. B 5. B II. Essay 1. Sebutkan 4 fungsi teori menurut Infante, Rancer dan Womak : a. Mengelola berbagai macam pengalaman yang luas dengan proposisi lebih sedidit, sehingga teori hanya merupakan gambaran kecil dari sebuah penomena. b. Memperluas/memperkaya pengetahuan. c. Memacu penelitian dan menuntun berbagai macam penelitian yang akan dilakukan dimasa mendatang. d. Member fungsi control untuk mengantisipasi suatu kejadian yang akan terjadi.
56
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran 2. Teori ini juga terkait dengan adanya struktur pengetahuan. sebutkan 3 hal yang terkait dengan struktur pengetahuan: a. Struktur pengetahuan harus mampu menyederhanakan suatu informasi yang sangat luas b. Struktur tersebut harus mampu membawa siswa kepada halhal yang baru, melebihi informasi yang anda jelaskan c. Struktur pengetahuan harus mampu meluaskan cakrawala berpikir siswa, mengkombinasikannya dengan ilmu-ilmu lain.
3. Sebutkan kelebihan dan kekurangan teori belajar deskriptif dan preskriptif? Kelebihan teori Belajar Deskripitif adalah: Lebih terkonsep sehingga
siswa
lebih
disampaikan.mendorong
memahami siswa
untuk
materi
yang
mencari
akan sumber
pengetahuan sebanyak-banyaknya dalam mengerjakan suatu tugas. Kekurangan teori Belajar Deskripitif adalah: Kurang memperhatikan sisi psikologis siswa dalam mendalami suatu materi. 4. Sebutkan
Kelebihan
Dan
Kekurangan
Teori
Belajar
Preskriptif? Kelebihan Teori Belajar Preskriptif adalah lebih sistematis sehingga memiliki arah dan tujuan yang jelas. banyak member motivasi agar terjadi proses belajar.mengoptimalisasikan kerja otak secara maksimal. Kekurangan Teori Belajar Preskriptif adalah membutuhkan waktu cukup lama 5. Apa yang dimaksut dengan Teori belajar behavioristik? Teori belajar behavioristik menjelaskan belajar itu adalah perubahan perilaku yang dapat diamati, diukur dan dinilai secara
57
Kegiatan Kuliah 1
Hubungan Teori Komunikasi Dan Teori Pembelajaran konkret. Perubahan terjadi melalui rangsangan (stimulans) yang menimbulkan hubungan perilaku reaktif (respon) berdasarkan hukum-hukum mekanistik. Stimulans tidak lain adalah lingkungan belajar anak, baik yang internal maupun eksternal yang menjadi penyebab belajar. Sedangkan respons adalah akibat atau dampak, berupa reaksi fifik terhadap stimulans. Belajar berarti penguatan ikatan, asosiasi, sifat da kecenderungan perilaku S-R (stimulus-Respon).
I. Daftar Pustaka Abin Syamsuddin Makmun. 2003. Psikologi Pendidikan. Bandung: PT Rosda Karya Remaja. Aw, Suranto. (2011). Komunikasi Interpersonal. Yogyakarta: Graha Ilmu. Baharuddin dan Esa Nur Wahyuni. (2008). Pembelajaran. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Teori Belajar
dan
Fathurrohman, Pupuh dan M. Sobry Sutikno. (2009). Strategi Belajar Mengajar – Strategi Mewujudkan Pembelajaran Bermakna Melalui Penanaman KonsepUmum & Konsep Islami. Bandung: PT Refika Aditama. Hadis, Abdul dan Nurhayati. (2010). Manajemen Mutu Pendidikan. Bandung: Alfabeta. Purwanto, Ngalim. (2006). Prinsip-prinsip dan Teknik Pengajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.
Evaluasi
Rohim, Syaiful. (2009). Teori Komunikasi: Perspektif, Ragam dan Aplikasi. Jakarta: Rineka Cipta. Siregar, Eveline. Nara, Hartini. 2007. Buku Ajar Teori Belajar dan Pembelajaran. Jakarta. Universitas Negeri Jakarta.
58