Kep Anak Kel.2 Woc Attention Deficit [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Attention Devicit Hyperactivi ty Disorder (ADHD)



Definisi



Attention Devicit Hyperactivity Disorder (ADHD) adalah gangguan yang diketahui sebagai gangguan hiperaktifitas defisit-perhatian adalah suatu kondisi kronologis kronis yang diakibatkan dari adanya gangguan fungsi pada sistem sistem saraf pusat dan tidak berkaitan dengan jenis kelamin, tingkat kecerdasan, atau lingkungan kultural (Abraham Rudolph, 2014).



Etiologi



Patofisiologi



1. 2. Faktor Genetik



Anak kembar dengan ekstra kromosom Y atau XYY



Faktor Neurologik



Bayi lahir dengan masalah prenatal



3.



Penatalaksanaan Medis:



1. 2. Manifestasi Klinik a.Gagal memberi perhatian secara penuh pada hal detail b. Sering tidak mendengarkan dalam berbicara c. Tangan dan kaki tidak bisa tenang atau diam



Faktor Toksik



Bahan makanan, salisilat



3.



Pemanjaan, kurang disiplin dan kurang pengawasan



Faktor Psikososial



Disfungsi neuro transmitter



Gangguan perfusi darah ADHD Aktifitas fisik berlebihan dan tidak berguna



Pemeriksaan Penunjang: Tes Neurologis Tes Psikologis sesuai indikasi Pemeriksaan Diagnostik



Metilfenidat (Ritalin) Dekstroamfetamin (Dexedrine)amfetamin (Adderall) Pemolin



Hambatan interaksi sosial



Keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan pertumbuhan



Terlalu aktif dan tidak dapat tenang



Gangguan proses pikir



Pengasuh yang tidak adekuat



Resiko cedera



1. 1. 2. 3. 4.



Identifikasi perbahan perilaku anak Berikan umpan balik positif jika anak berinteraksi dengan orang lain Anjurkan anak menghargai orang lain Anjurkan anak bersikap jujur dan apa adanya



1 .Kaji faktor penyebab gangguan perkembangan anak 2. Berikan perawatan optimal 3. Tentukan makanan yang disukai anak 4. Pilih suplemen atau gizi yang sesuai pada anak



2. 3.



4.



Sediakan lingkungan yang aman untuk anak Menyediakan tept tidur nyaman dan bersih untuk anak Menganjurkan orangtua menemani anak Mengontrol lingkungan dan kebisingan, memidahkan barangbarang yang membahayakan anak