LAPORAN MAGANG BARU RIZA 27022020 14 Februari [PDF]

Citation preview

LAPORAN MAGANG



PADA PLN UP3 BINJAI PROVINSI SUMATERA UTARA



Diajukan Guna Memenuhi Persyaratan Mata Kuliah Magang Pada Program Studi Manajemen



Oleh :



ARIZA FANNY NASUTION NPM : 16220023



UNIVERSITAS HARAPAN MEDAN FAKULTAS EKONOMI BISNIS PROGRAM STUDI MANAJEMEN 2020



UNIVERSITAS HARAPAN MEDAN FAKULTAS EKONOMI BISNIS



PENGESAHAN LAPORAN MAGANG Laporan Magang ini disusun oleh: Nama



: Ariza fanny Nasution



NIM



:16220023



Program Studi



: Manajemen



Konsentrasi



: Sumber Daya Manusia (SDM)



Tempat Magang



: PLN UP3 Binjai, Provinsi Sumatera Utara



Disetujui dan memenuhi persyaratan untuk diajukan dalam penilaian laporan magang. Medan,14 Februari 2020 Ketua Program Studi



Pembimbing



Ilham Mubaraq Ritonga, SE., M.Si



Winda ardiani SE, M.Si



Dekan Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Harapan Medan



PLN UP 3 Binjai Pejabat Pelaksana Pengadaan



Dra Listiorini, M.Si



Ganda Suteja NIP. 8810005A



BERITA ACARA BIMBINGAN LAPORAN MAGANG Nama



: Ariza Fanny Nasution



NIM



: 16220023



ProgramStudi



: Manajemen



Konsentrasi



: Sumber Daya Manusia (SDM)



Pembimbing



: Winda Ardiani SE, M.Si



Tanggal



MateriBimbingan



Paraf



Medan, 14 Februari 2020 Ketua Program Studi



Ilham Mubaraq Ritonga, SE., M.Si



Pembimbing



Winda Ardiani, SE., M.Si



KATA PENGANTAR Puji dan syukur kepada Tuhan yang maha esa atas segala karunia rahmat dan hidayah-Nya, sehingga laporan magang ini dapat selesai dengan melampaui berbagai kesulitan. Sebagai insan akademis, tentu saja telah menjadi suatu kewajiban untuk secara terus menerus melakukan kajian demi kajian. Selain akan membermanfaat dalam pengembangan ilmu pengetahuan, hasil dari setiap kajian juga akan memiliki manfaat yang berarti bagi dunia nyata. Pada kesempatan ini, melihat banyak nya bantuan dan bimbingan yang diterima selama penyusunan laporan magang ini,penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada : 1. Dra Listiorini, M.Si selaku Dekan Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Harapan Medan. 2. Ibu Zuwina Miraza, SE, MBA selaku Wakil Dekan Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Harapan Medan. 3. Ilham Mubaraq Ritonga, SE., M.Si selaku Ketua Program Studi Manajemen dan Ibuk Ezzah Nahrisah, SE., M.Si selaku Sekretaris



Program Studi



Manajemen Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Harapan Medan. 4. ibu Winda Ardiani, SE., M.Si selaku Dosen Pembimbing Magang yang telah membantu memberikan petunjuk dan pengarahan dalam penulisan laporan magangini. 5. Bapak Muhammad Fadli yang telah mengizinkan penulis melakukan magang dan mendapatkan data yang diperlukan dalam hal penyelesaian laporan magang.



Medan, 14 Februari 2020 Penulis



Ariza Fanny Nasution



i



DAFTAR ISI Halaman LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN MAGANG LEMBAR BERITA ACARA LAPORAN BIMBINGAN MAGANG KATA PENGANTAR……………………………………………………........i DAFTAR ISI……………………………………………………………..........ii DAFTAR GAMBAR........................................................................................iv DAFTAR TABEL..............................................................................................v BAB I



PENDAHULUAN......................................................................1 A. Latar Belakang.......................................................................1 B. Tujuan Magang.....................................................................1 C. Manfaat Magang...................................................................2 D. Tempat dan Waktu Pelaksanaan...........................................3 E. Rencana Kegiatan Magang...................................................3



BAB II



GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN...................................4 1. Sejarah Singkat dan Profil.....................................................4 2. Kedudukan Tugas Pokok dan Fungsi PLN UP3 Binjai ........4 3. Visi Dan Misi........................................................................7 4. Struktur Organisasi...............................................................8 5. Kegiatan PLN UP3 Binjai .................................................15 6. Logo dan Makna.................................................................15



BAB III



PELAKSANAAN MAGANG.................................................17 1. Descripsi Pekerjaan Magang..............................................17 2. Prosedur Magang................................................................18 3. Pelaksanaan Magang...........................................................19 4. Kendala yang Dihadapi Pada Saat Magang dan Upaya Pemecahannya.........................................................20



ii



BAB IV



KESIMPULAN DAN SARAN................................................21 4.1. Kesimpulan.........................................................................21 4.2. Saran...................................................................................21



DAFTAR PUSTAKA......................................................................................23



iii



DAFTAR GAMBAR No



Judul



Halaman



2.1 Struktur Organisasi........................................................................................13 2.2



Logo..............................................................................................................15



iv



DAFTAR TABEL No 2.1



Judul



Halaman



Rencana Kegiatan Magang............................................................................3



v



BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perguruan Tinggi merupakan suatu lembaga pendidikan yang bertugas membentuk calon tenaga kerja yang berkualitas.Berbagai ilmu pengetahuan diberikan di Perguruan Tinggi.Mahasiswa diharapkan dapat menjadi manusia yang berkualitas, yang tidak hanya menguasai secara teori tetapi juga harus dapat merealisasikannya di lapangan atau dunia kerja. Universitas Harapan Medan , memberlakukan kegiatan Magang bagi Program Studi tertentu, yaitu Program Studi yang membutuhkan praktek lapangan diluar lingkungan Universitas seperti instansi pemerintah maupun swasta. Program magang ini dimaksudkan untuk mendukung tercapainya kompetensi Sarjana atau lulusan S1 Manajemen yang mampu menganalisis setiap permasalahan di bidang Manajemen, maupun melaksanakan tugas dan fungsi di seluruh bidang dan kegiatan bisnis.Dengan magang mahasiswa dapat mempraktekkan ilmu yang didapatkan di bangku kuliah sebelum mahasiswa benar-benar terjun ke dunia kerja. Dalam hal ini, Jurusan S1 Manajemen adalah salah satu jurusan yang diwajibkan untuk melaksanakan kegiatan magang.Kegiatan magang ini dapat dilakukan di instansi pemerintah maupun swasta yang memiliki kualifikasi tertentu. B. Tujuan Magang Tujuan umum dilaksanakannya magang adalah supaya mahasiswa dapat menerapkan teori yang telah diperoleh di bangku kuliah pada lapangan atau dunia kerja.Kegiatan magang juga memberikan bentuk kegiatan yang berupa prosedur kerja dan administratif pada suatu instansi pemerintah maupun instansi swasta. Dimana pengalaman magang ini diharapkan akan menjadi bekal saat mahasiswa terjun ke dunia kerja nyata. Tujuan magang tersebut adalah sebagai berikut :



1



a. Umum 1. Mengetahui dan memahami dunia kerja secara umum 2. Mempunyai kemampuan mempelajari kondisi lingkungan kerja 3. Mempunyai pengetahuan untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja 4. Memahami job description dan fasilitas kerja 5. Mampu membandingkan kondisi dan bobot pekerjaan pada waktu magang dengan pekerjaan di tempat lain b. Khusus 1. Mempunyai kompetensi kerja yang memuaskan sesuai program studi yang diikuti 2. Mempunyai kemampuan melayani stakeholder 3. Mampu beradaptasi dengan lingkungan kerja tempat magang secara baik dan benar 4. Mampu mempraktekkan etika kerja dalam lingkungan magang secara memuaskan 5. Mampu melaksanakan pekerjaan dasar dan menengah pada bagian yang telah dilalui selama magang C. Manfaat Magang Manfaat yang diharapkan dengan dilaksanakannya magang antara lain sebagai berikut : 1. Manfaat Teoritis Mahasiswa diharapkan dapat mengembangkan dan menerapkan berbagai pengetahuan dalam bidang akuntansi yang diperoleh mahasiswa dibangku kuliah pada praktik kerja sesungguhnya. 2. Manfaat Praktis 1. Dapat menunjang kompetensi tenaga ahli madya akuntansi 2. Dapat memenuhi persyaratan kelulusan pada mata kuliah magang 3. Dapat



meningkatkan



kemampuan



kemampuan berinteraksi



2



mahasiswa



terutama



dalam



D. Tempat dan Waktu Pelaksanaan Magang 1. Tempat Pelaksanaan Magang Kami melaksanakan magang di PT PLN UP3 Induk Wilayah Sumatera Utara, yang beralamat Jln. Tengku Amir Hamzah No.37, Pahlawan, Kec Binjai Utara, Kota Binjai Sumatra Utara.Mahasiswa/i kelompok magang ditempatkan di bidang Pemasaran. 2. Waktu Pelaksanaan Magang Pelaksanaan magang dilakukan selama 6 (enam) minggu yaitu dari tanggal 06 Januari 2020 sampai dengan 14 Februari 2020 dengan lima hari kerja yaitu hari Senin sampai Jumat dan kerja dimulai dari jam 08:00 – 17:00 WIB. E. Rencana Kegiatan Magang Adapun rencana kegiatan magang yang dilakukan oleh penulis adalah sebagai berikut : Tabel 2.1. Rencana Kegiatan Magang Rencana Kegiatan No



Aktivitas Des 19



1 2



3



4 5



Mengajukan pengantar magang kepada Fakultas Ekonomi Bisnis Mengirim surat pengantar magang ke PT PLN UP3 Unit Induk Wilayah Sumatera Utara Menerima surat balasan persetujuan izin magang di PT PLN UP3 Unit Induk Wilayah Sumatera Utara Pelaksanaan magang di PT PLN UP3 Unit Induk Wilayah Sumatera Utara Laporan Magang



3



Magang Jan 20 Feb 20



BAB II PLN UP3 BINJAIPROVINSI SUMATERA A. Sejarah dan Profil 1. Sejarah PT PLN UP3 Induk Wilayah Sumatera Utara Sejarah listrik di Sumatera utara bukanlah baru. Listrik mulai ada di wilayah Indonesia pada tahun 1893 didaerah Batavia (Jakarta saat ini), makan 30 tahun kemudian (1923) listrik mulai ada di Kota Medan. Sentralnya dibangun ditanah pertapakan Kantor PLN Cabang Medan, yang saat ini berada di Jl. Listrik No.8 Medan yang dibangun oleh “NV NIGEM/OGEM” perusahaan swasta Belanda. Kemudia menyusul pembangunan kelistrikan di Tanjung Pura dan Pangkalan Brandan (1924), Tebing Tinggi (1927), Sibolga (NV ANIWM), Labuhan Bilik (1936) dan Tanjung Tiram (1937). Pada saat masa penjajahan Jepang, Jepang hanya mengambil alih pengelolaan Perusahaan Listrik milik Swasta Belanda tanpa mengadakan penambahan mesin dan perluasan jaringan. Daerah kerjanya dibagi menjadi Perusahaan Listrik Sumatera Utara, Perusahaan Listrik Jawa dan seterusnya sesuai struktur organisasi pemerintah tentara Jepang waktu itu. Dan setelah Proklamasi Kemerdekaan RI 17 Agustus 1945, di kumandangkanlah kesatuan aksi karyawan perusahaan listrik diseluruh penjuru Tanah Air untuk mengambil alih perusahaan listrik bekas belanda dari tentara jepang.



Perusahaan



Listrik



yang



sudah



diambil



alih



itu,



diserahkan



kepadaPemerintah RI pada Departemen Pekerjaan Umum. Untuk mengenang peristiwa pengambilan alih itu, maka dengan penetapan Pemerintah No.ISD/45 ditetapkan Tanggal 27 Oktober sebagai hari Listrik. Sejarah membuktikan bahwa dalam suasana yang semakin memburuk dalam hubungan Indonesia-Belanda, tanggal 3 Oktober 1953 keluar surat Keputusan Presiden No.163 yang memuat ketentuan Nasionalisasi Perusahaan Listrik milik swasta Belanda bagian dari perwujudan pasal 33 Ayat 2 UUD 1945. Setelah aksi ambil alih itu, sejak tahun 1955 di Medan berdiri Perusahaan



4



Listrik Negara Distribusi Cabang Sumatera Utara (Sumatera Timur dan Tapanuli) yang mula-mula dikepalai oleh R.sukarno (merangkap kepala di Aceh), tahun 1959 dikepalai oleh Ahmad Syaifullah setelah BPU PLN berdiri sengna SK Menteri PPUT No.16/1/20 tanggal 20 Mei 1961, maka organisasi Kelistrikan diubah. Sumatera Utara, Aceh, Sumatera Barat dan Riau menjadi PLN Ekspoitasi I. Tahun 1965, BPU PLN dububarkan dengan peraturan Menteri PU No.9/PRT/64 dan dengan peraturan Menteri No.1/PRT/65 ditetapkan pembagian daerah kerja menjadi 15 Kesatuan Daerah Ekspoitasi I, Sumatera Utara tetap menjadi Eksploitasi I. 2. Dari Eksploitasi II Menjadi Eksploitasi II Sebagai tindak lanjut dari pembentukan PLN Eksploitasi I Sumatera Utara tersebut, maka dengan Keputusan Direksi PLN No.009/DIR (Keputusan Direktur) PLN/66 tanggal 14 April 1966, PLN Eksploitasi I dibagi menjadi 4 cabang dan satu sector yaitu :Cabang Medan, Cabang Binjai, Cabang Sibolga dan Cabang Pematang Siantar ( Berkedudukan di Tebing). Peraturan Prundangundangan (PP) No.18 Tahun 1972 mempertegas kedudukan PLN sebagai Perusahaan Umum Listrik Negara dengan hak, wewenang dan tanggung jawabmembangkitkan, menyalurkan dan mendtribusikan Tenaga Listrik keseluruh wilayah Negara Republik Indonesia. Dalam Surat Keputusan (SK) Menteri tersebut PLN Eksploitasi I Sumatera Utara diubah menjadi PLN Eksploitasi II Sumatera Utara . 3. Eksploitasi I Menjadi Wilayah II Kemudian menyusul peraturan Menteri Perusahaan Umum Tenaga Listrik (PUTL) No.013/PRT/75 yang merubah PLN Eksploitasi menjadi PLN Wilayah, PLN Eksploitasi II menjadi PLN Wilayah II Sumatera Utara. 4. Dari Perum Menjadi Persero Dengan keluarnya Peraturan Pemerintah No.23/1994 tanggal 16 Juni 1994 maka ditetapkan status PLN sebagai Persero. Adapun yang melatarbelakangi perubahan status tersebut adalah untuk mengantisipasi kebutuhan Listrik yang meningkat dewasa ini. Dimana pada abad 21 nanti, PLN tidak mampumenghadapi tantangan yang ada. PT PLN harus mampu menggunakan tolak ukur Internasional, dan harus mampu berswada tinggi dengan manajemen yang berani



5



transparan, terbuka, disentralisasi, profil centre dan cost centre. Untuk mencapai tujuan PLN meningkatkan kesejahteraan masayarakat dan mendorong perkembangan industry pada PJPT II yang tanggung jawabnya cukup besar dan berat, kerjasama dan hubungan yang harmonis dengan isntansi dan lembaga yang terkait, perlu dibina dan ditingkatkan terus. 5. Pemisahan PT PLN (Persero) Pembangkitan dan Penyaluran Sumatera Bagian Utara. Perkembangan



Kelistrikan



di



Sumatera



Utara



terus



mengalami



pertumbuhan dan perkembangan yang begitu pesat, hal ini ditandai dengan semakin bertumbuhnya jumlah pelanggan. Perkembangan fasilitas Kelistrikan, kemampuan pemasok Listrik dan indikasi-indikasi pertumbuhan lainnya. Untuk mengantisipasi pertumbuhan dan perkembangan Kelistrikan Sumatera Utara di masa-masa mendatang serta sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan jasa Kelistrikan. Maka berdasarkan Surat Keputusan No.078.k/023/DIR (Direktur) /1996 tanggal 09 Agustus 1996 deibentuk organisasi baru dibidang jasa pelayanan kelistrikan yaitu PT PLN(Persero) Pembangkitan dan penyaluran Sumatera Utara Bagian Utara. Dengan pembentukan organisasi baru PT PLN (Persero) Pembangkitan dan Penyaluran Sumatera Utara yang terpisah dari PLN Wilayah II, maka fungsi fungsi pembangkit dan penyaluran yang sebelumnya dikelola PT. PLN (Persero) Wilayah II berpisah tanggung jawab pengelolaanya ke PLN Pembangkitan dan Penyaluran Sumbagut. Sementara itu, PLN Wilayah II berkonsentrasi pada distribusi dan penjualan tenaga listrik. Pada Tahun 2003 PT PLN (Persero) Wilayah II berubah menjadi PT PLN (Persero) Wilayah Sumatera Utara.



B. Kedudukan Tugas Pokok dan Fungsi PLN UP3 Unit Induk Wilayah Provinsi Sumatera Utara PLN UP3 Binjai Provinsi Sumatera Utara mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian urusan rumah tangga daerah dalam bidang sumber daya listrikuntuk masyarakat



serta melaksanakantugaspembantuan sesuai dengan



6



bidang tugasnya. Untuk melaksanakan tugasnya tersebut, maka PLN UP3 Binjai Provinsi Sumatera Utara mempunyai fungsi sebagai berikut : 1.



Menjalankan bisnis kelistirikan dan bidang lain yang terkait, berorientasi pada kepuasan pelanggan, anggota perusahaan dan pemegang perusahaan.



2.



Menjadikan tenaga listrik sebagai media untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat.



3.



Mengupayakan agar tenaga listrik menjadi pendorong kegiatan ekonomi.



4.



Menjalankan kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan.



5.



Membantu usaha-usaha melalui pelayanan listrik



6.



Memberikan penyediaan tenaga listrik serta pelayanan pada pelanggan atau masyarakat.



7.



Memberikan pelayanan yang baik terhadap masyarakat dalam pendistribusian tenaga listrik.



8.



Mengembangkan penyediaan tenaga listrik serta pelayanan.



1. Visi PLN UP3 Binjai Provinsi Sumatera Utara Visi adalah cara pandang jauh kedepan tentang kemana instansi pemerintah dibangun agar dapat eksis, antisipatif dan inovatif. Visi merupakan suatu gambaran tentang keadaan masa depan yang diinginkan oleh instansi pemerintah. Berdasarkan berbagai karateristik daerah yan ada, maka disusunlah visi PLN UP3 Binjai Provinsi Sumatera Utara sebagai berikut : ”Diakui sebagai perusahaan kelas dunia yang bertumbuh kembang, unggul dan terpercaya dengan bertumpu pada potensi insani.” 2. Misi PLNUP3 Binjai Provinsi Sumatera Utara Misi merupakan pernyataan yang menetapkan tujuan instansi pemerintah dan sasaran yang tujuan instansi pemerintah dan sasaran yang ingin



7



dicapai.Misi mambawa organisasi kepada suatu fokus yang harus dilaksanakan sesuai dengan visi yang telah ditetapkan. Proses perumusan misi organisasi harus memperhatikan masukan dari pihak yang berkepentingan (stakeholders) yang memberi perluang untuk perubahan sesuai dengan tuntutan lingan lingkungan. Guna mewujudkan visi yang telah ditetapkan, maka disusunlah misi PLN UP3 Kota Binjai sebagai berikut: 1. Menjalankan bisnis kelistirikan dan bidang lain yang terkait, berorientasi pada kepuasan pelanggan, anggota perusahaan dan pemegang perusahaan. 2. Menjadikan tenaga listrik sebagai media untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat. 3. Mengupayakan agar tenaga listrik menjadi pendorong kegiatan ekonomi. 4. Menjalankan kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan. 5. Membantu usaha-usaha melalui pelayanan listrik 6. Memberikan penyediaan tenaga listrik serta pelayanan pada pelanggan atau masyarakat. 7. Memberikan pelayanan yang baik terhadap masyarakat dalam pendistribusian tenaga listrik. 8. Mengembangkan penyediaan tenaga listrik serta pelayanan. C. Susunan Organisasi, Tugas danFungsi Sejalan dengan Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Di Lingkungan Kota binjai, maka susunan organisasi PLN UP3 Binjai Provinsi Sumatera Utara terdiri dari : 1. Manager UP3 Tugas – tugas utama dari Manager UP3 Binjai terdiri dari : a. Membagi tugas dan memberi arahan kepada bawahan dalam rangka pelaksanaan tugas b. Menetapkan usulan RAKP dan PRK Unit c. Menetapkan indikator kerja KPI bagian dan unit asuhannya



8



d. Menetapkan program kerja peningkatan Kinerja Area. e. Menetapkan standar manajemen konstruksi f. Mengendalikan pelaksanaan K2 dan K3 di wilayah Area. g. Mengendalikan komunikasi dan hubungan kerja internal dan eksternal dengan stakeholders perusahaan. h. Berkoordinasi



dengan



kantor



distribusi



serta



menyesuaikan



atas



permasalahan hukum dilingkungan wilayah Area. i. Melaksanakan kontrak kerjasama dengan pihak ketiga dan eksternal dengan stakeholders perusahaan. j. Mengevaluasi atas penyusunan dan pencapaian TMP Area. k.



Mengontrol hubungan baik dengan serikat pekerja perusahaan.



l. Membuat laporan berkala sesuai bidangnya m. Melaksanakan tugas kedinasan lainnya. n. Mengawasi implementasi program kerja maupun unggulan dari Kantor Distribusi. o. Mengawal program pelaksanaan ISO 9001-2008 terpusat. p. Menjamin terlaksana Good Corporate Governance dalam pengelolaan perusahaan. q. Menjaga iklim perusahaan dengan hubungan yang harmonis baik internal maupun ekternal. Wewenang : 1. Membuat keputusan teknis. 2.



Menandatangani surat keluar, SPJBTL, SPK, surat perjanjian kontrak kewenangannya.



3. Menetapkan target kinerja unit asuhannya. 4. Menandatangani surat berharga CekBG. 5. Merumuskan kebijakan strategi. 2. Pejabat Pelaksana Pengdaan Berikut tugas pokok Pejabat Pelaksana Pengadaan terdiri dari : a. Melakukan analisis terhadap lingkup pengadaan barang / jasa yang akan di lakukan b. Menyusun jadwal pelaksanaan barang / jasa



9



c. Membuat harga perkiraan sendiri (HPS) untuk di usulkan penetapannya oleh pengguna barang / jasa d. Melakukan proses pengumuman / udangan kepada calon penyediaan barang / jasa e. Memastikan calon penyediaan barang / jasa yang akan di undang tidak termasuk dalam daftar hitam (blacklist) PLN f. Meniai kualifikasi calon penyediaan barang / jasa dalam hal penggadaan melalui prakualifikasi atau pascta kualifikasi yang memliki DPT g.



Memberikan penjelaasan pengadaan



h.



Melakukan evaluasi terhadap dokumen penawaran .



i. Melakukan klarifiksasi kepada calon pennyediaan barang/jasa baik yang DPT maupun non DPT, jika ada data atau hal hal yang kurang jelas atau meragukan j. melakukan negosiasi utuk pengadaan barang/jasa dengan metod pelelangan terbatas, pelelangan terbuka atau penunjukan langsung k. melaporkan hasil proses pengadaan barang/jasa kepada atasan langsung selanjutnya untuk di sampaikan kepada valus for money



committee



untuk



pengadaan



barang/jasa



yang



memerlukan rekomendasi value for money committee l. penyusulan calon pemenang (penyedia barang/jasa)kepada pengguna barang/jasa setelah mendaatkan rekomendasi dari value for monay committee m. mengumumkan pemenang n. menjawab sanggahan dari calon penyediaan barang/jasa o. menyiapkan surat penunjukan penyediaan barang/jasa(SPPBJ) p. melakukan contract discussion agreement (CDA),



bila



diperlukan q. menyiapkan perjanjian/kontrak r. mendokumentasikan proses pengadaan barang/jasa dengan



10



tertib



3. Staf Pelaksanaan Pengadaan UP3 Binjai Berikut tugas pokok Staf Pelaksana Pengadaan UP3 Binjai terdiri dari : a. Melakukan analisis terhadap lingkup pengadaan barang / jasa yang akan di lakukan b. Menyusun jadwal pelaksanaan barang / jasa c. Membuat harga perkiraan sendiri (HPS) untuk di usulkan penetapannya oleh pengguna barang / jasa d. Melakukan proses pengumuman / udangan kepada calon penyediaan barang / jasa e. Memastikan calon penyediaan barang / jasa yang akan di undang tidak termasuk dalam daftar hitam (blacklist) PLN f. Meniai kualifikasi calon penyediaan barang / jasa dalam hal penggadaan melalui prakualifikasi atau pascta kualifikasi yang memliki DPT g.



Memberikan penjelaasan pengadaan



h.



Melakukan evaluasi terhadap dokumen penawaran .



i. Melakukan klarifiksasi kepada calon pennyediaan barang/jasa baik yang DPT maupun non DPT, jika ada data atau hal hal yang kurang jelas atau meragukan j. melakukan negosiasi utuk pengadaan barang/jasa dengan metod pelelangan terbatas, pelelangan terbuka atau penunjukan langsung k. melaporkan hasil proses pengadaan barang/jasa kepada atasan langsung selanjutnya untuk di sampaikan kepada valus for money



committee



untuk



pengadaan



barang/jasa



yang



memerlukan rekomendasi value for money committee l. penyusulan calon pemenang (penyedia barang/jasa)kepada pengguna barang/jasa setelah mendaatkan rekomendasi dari



11



value for monay committee m. mengumumkan pemenang n. menjawab sanggahan dari calon penyediaan barang/jasa o. menyiapkan surat penunjukan penyediaan barang/jasa(SPPBJ) p. melakukan contract discussion agreement (CDA),



bila



diperlukan q. menyiapkan perjanjian/kontrak r. mendokumentasikan proses pengadaan barang/jasa dengan tertib.



12



D.Struktur Organisasi PLN UP3 Binjai Divisi Pelaksana Pengadaan



Manager UP3



Pejabat Pelaksana Pengadaan



Staf Pelaksana Pengadaan



Tabel 1.0 Struktur organisasi PT PLN UP3 Divisi Pelaksana Pengadaan Sumber : PT PLN UP3 binjai Provinsi Sumatera Utara, 2019



13



Struktur Organisasi PT PLN UP3 BINJAI Provinsi Sumatra Utara MANAGER UP3



SPV PELAKSANA PENGADAAN



URUSAN PELAKSANA KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA, KEAMANAN DAN LINGKUNGAN (K3L)



MANAGER BAGIAN KEUANGAN SDM DAN ADM



MANAGER BAGIAN JARINGAN



SPV SDM ADMINISTRASI UMUM



SPV OPERASI DISTRIBUSI



SPV MAPPING DATA JARINGAN DAN PELANGGAN



SPV PENGENDALIAN SUSUT



SPV KEUANGAN



SPV PEMELIHARAAN DISTRIBUSI



SPV PERENCANAAN SISTEM



SPV TRANSAKSI ENERGI



SPV TEL



SPV PEMELIHARAAN METER



SPV TEKNIK



MANAGER BAGIAN PERENCANAAN



SPV PDKB



Gambar 2.1 Struktur Organisasi Sumber : PT PLN UP3 BINJAI Provinsi Sumatera Utara, 2020



14



MANAGER BAGIAN TRANSAKSI ENERGI LISTRIK



MANAGER BAGIAN KONSTRUKSI



MANAGER BAGIAN PEMASARAN DAN PELAYANAN PELANGGAN



SUPERVISOR LOGISTIK



SUPERVISOR PEMASARAN DAN PELAYANAN PELANGGAN



MANAGER ULP



SPV PELAYANAN PELANGGAN DAN ADM



E. Kegiatan PT PLN UP3 Binjai Provinsi Sumatera Utara Di dalam melaksanakan aktivitasnya, PT. PLN (Persero) mempunyai beberapa kegiatan operasional yang terdiri dari : 1. Pelayanan kepada pelanggan a. Permintaan sambungan dan penambahan daya b. Permintaan ganti nama atau tarif c. Permintaan atau pengembangan sambungan rumah d. Permintaan penerangan sementara 2. Pemeliharaan rutin terhadap gardu, jaringan sambungan rumah, gedung 3. 4. 5. 6. 7.



dan kabel-kabel Pembacaan meter, melaksanakan pencatatan stad meter atas pemakaian tenaga listrik Pembuatan rekening listrik atas pemakaian tenaga listrik Pembukuan tenaga listrik Penerimaan pelunasan atau pembayaran rekening listrik Pengawasan tunggakan rekening listrik dan tindak lanjut.



F. Logo dan Makna Bentuk, warna dan makna lambang perusahaan resmi yang digunakan adalah sesuai yang tercantum pada Lampiran Surat Keputusan Direksi Perusahaan Umum Listrik Negara No. 031/DIR/76 Tanggal : 01 Juni 1976, mengenai Pembakuan Lambang Perusahaan Umum Listrik Negara



15



Makna dari logo PT.PLN adalah sebagai berikut : 1. Bidang Persegi Panjang Vertikal Menjadi



bidang



dasar



bagi



elemen-elemen



lambang



lainnya,



melambangkan bahwa PT PLN (Persero) merupakan wadah atau organisasi yang terorganisirdengan



sempurna.



Berwarna



kuning



untuk



menggambarkan



pencerahan, seperti yang diharapkan PT PLN bahwa listrik mampu menciptakan pencerahan bagi kehidupan masyarakat. Kuning juga melambangkan semangat yang menyala-nyala yang dimiliki tiap insan yang berkarya di perusahaan ini. 2. Petir atau Kilat Melambangkan Tenaga Listrik yang terkandung di dalamnya sebagai produk jasa utama yang dihasilkan oleh perusahaan. Selain itu petir pun mengartikan kerja cepat dan tepat para insane PT PLN (Persero) dalam memberikan solusi terbaik bagi para pelanggannya. Warnanya yang cerah melambangkan kedewasaan PT PLN sebagai Perusahaan Listrik pertama Indonesia dan kedinamisan gerak laju perusahaan beserta tiap insan perusahaan serta keberanian dalam menghadapi tantangan perkembanganzaman 3. Tiga Gelombang Memiliki arti gaya rambat energi listrik yang dialirkan oleh tiga bidang usaha utama yang digeluti perusahaan yaitu pembangkitan, penyaluran dan distribusi yang seiring sejalan dengan kerja keras para insan PT PLN (Persero) guna memberikan layanan terbaik bagi pelanggannya. Diberi warna biru untuk menampilkan kesan konstan (sesuatu yang tetap) seperti halnya listrik yang tetap diperlukan dalam kehidupan manusia. Di samping itu biru juga melambangkan keandalan



yang



dimiliki



insan-insan



perusahaan



dalam



memberikan



layananterbaik bagi para pelanggannya. Logo tersebut menandakan bahwa perusahaan ini bergerak dalam bidang penjualan dan penyediaan tenaga listrik serta pelayanan terhadap pelanggan.



16



BAB III PEMBAHASAN A. Jenis dan Kegiatan Magang Dalam melaksanakan magang di PLN UP3 Binjai Provinsi Sumatera Utara Kota Binjai yaitu dari 06 Januari 2020 – 14 februari 2020. Kami di tempatkan di bidang pengadaan, adapun kegiatan yang kami ikuti umumnya sesuai dengan lingkup magang seperti : 1. Membantu mencatat data dan rekap data 2. Melaksanakan semua bentuk pekerjaan yang diberikan 3. Melakukan pengamatan, diskusi dan tanya jawab Dari beberapa kegiatan di atas, ada beberapa teori yang harus dipelajari saat melakukan



magang



seperti



penguasaan



pengoperasian



komputer



untuk



penginputan data, disamping harus melakukan kegiatan magang yang dilakukan setiap hari yang umunya melakukan pencatatan data surat seperti Surat Izin pemasangan listrik di perumahan dan prusahaan yang mendaftar layanan prioritas, , terjun lapangan terkait promosi untuk layanan prioritas kepada perusahaan perusahaan. Oleh karena itu dibutuhkan pengarahan dari mentor ataupun pegawai yang bersangkutan. Adapun hal yang dilakukan dalam setiap kegiatan pada saat magang seperti disebutkan diatas, dapat dilihat sebagai berikut : 1. Membantu Mencatat Data Dalam kegiatan membantu mencatat data ada bermacamhal yang harus dicatat seperti : a. Mencatat dan mengarsipkan surat masuk dan surat keluar b. Mencatat dan mencantumkan nomor SPT (Surat Pemberitahuan ) c. Survei lapangan terkait promosi layanan prioritas d. Mencatat dan mengarsipkan data pelanggan yang mendaftar layanan prioritas. e. Menginput Data pelangga / perusahaan, dan pemberitahuan kelebihan layanan prioritas



17



2. Melaksanakan Suatu Bentuk yang Diberikan Yang dimaksud disini adalah melaksanakan tugas yang diberikan selain tugas diatas yang biasanya dilakukan : a. Membantu menyusun berkas data dan pengarsipan pelanggan / perusahaan. b. Pengantaran barang barang keperluan ke ULP 3. Melakukan Pengamatan dan Diskusi Hal ini berkaitan dengan kepentingan pribadi kami.Diskusi yang dilakukan sifatnya informal, maksudnya adalah pada saat waktu luang. Hal ini juga dilakukan dalam rangka membangun suatu hubungan yang baik dengan mentor maupun pegawai. B. Prosedur Magang Prosedur magang merupakan uraian kerja yang dilakukan oleh kami selama melakukan magang di PLN UP3 Binjai provinsi Sumatera Utara. Mahasiswa magang selama 30 hari kerja terhitung dari tanggal 06 Januari 2020 hingga 14 Februari 2020, dimana kami ditempatkan di bidang pemasaran dan setiap anggota magang harus mematuhi aturan yang telah ditetapkan di PLN UP3 Binjai Provinsi Sumatera Utara, adapun peraturannya sebagai berikut : 1. Dalam hal melaksanakan kegiatan magang, mahasiswa/i diwajibkan untuk mematuhi jadwal yang telah ditetapkan, baik jadwal yang masuk maupun jadwal keluar dari PLN UP3 BINJAI Provinsi Sumatera Utara, adapun jadwal yang telah ditetapkan sebagai berikut : 



Jadwal Masuk : Pukul 08:00







Jadwal Keluar : Pukul 17:00



2. Apabila mahasiswa/i tidak dapat hadir karena sakit anggota yang lain melapor



kepada bapak ketua



atau kordinator magang



bersangkutan atau izin secara langsung sebelum izin. 3. Setiap mahasiswa/i magang diwajibkan memakai pakaian sopan



18



yang



4. Setiap mahasiswa/i magang harus disiplin dan cermat dalam melaksanakan tugas yang diberikan karena dikhawatirkan nanti adanya data atau dokumen yang tidak dapat diketahui 5. Apabila para mahasiswa/i magang tidak mematuhi aturan yang telah ditentukan maka akan diberi peringatan, jika tidak ada tanggapan maka pihak Dinas Koperasi Dan Ukm Provinsi Sumatera Utara akan melaporkan hal tersebut kepada dosen pembimbing mahasiswa/i magang C. Pengalaman Pada Saat Magang Pengalaman yang kami peroleh pada saat melaksanakan magang di PLN UP3 Binjai Provinsi Sumatera Utara



sangat banyak. Banyak hikmah yang dapat



diambil oleh kami antara lain tentang kedisiplinan para pegawai datang tepat waktu dan sangat menaati peraturan yang berlaku. Kami banyak memperhatikan masalah kerja sama antar pegawai yang peduli antara satu sama lain dan saling tolong menolong di PLN UP3 BinjaiProvinsi Sumatera Utara. Walaupun mempunyai perbedaan keyakinan maupun suku bangsa namun mereka bagaikan satu keluarga harmonis yang mengetahui arti kekompakan dan kekeluargaan dalam menyelesaikan tugasnya.Pelayanan yang dilakukan terhadap pegawai yang sangat baik, ramah dan mereka melakukan tugas serta tanggung jawab dengan sepenuh hati. Disamping itu kami memperoleh pengetahuan di bidang Kelembagaan antara lain seperti : 1. Kami jadi tahu bagaimana cara tekhnik marketing yang baik . 2. Kami juga bisa mengetahui bagaimana cara PLN UP3 Binjai bagian pemasaran memberikan pelayanan yang baik agar pelanggan menjadi nyamaan dan tertarik. 3. Kami juga bisa mengetahui bagaimana cara mengimput data pelanggan untuk di kirim ke wilayah di sumatra utara. 4. Kami juga bisa memilah berkas yang ada di bidang pemasaran.



19



5. Kami juga mengetahui bagaimana cara menginput data pelanggan yang baik dan benar. D. Kendala yang Dihadapi Pada Saat Magang dan Upaya Pemecahannya Pada umumnya mahasiswa/i tidak banyak mengalami kendala dalam pelaksanaan tugasnya, hanya saja ada beberapa kekurangan yang dialami mahasiswa/i. Adapun kendala yang sering dihadapi peserta magang adalah: 1. Terbatasnya pengetahuan dan pengalaman kerja mahasiswa/i magang 2. Terbatasnya informasi yang diberikan oleh pegawai kepada peserta magang,



karena



kerahasiaan



dokumen



yang



dimiliki



Bidang



Pemasaran PLN UP3 Binjai Provinsi Sumatera Utara. 3. Banyaknya berkas dari ULP yang akan dipilah setiap hari, sehingga banyak berkas yang bertumpuk untuk dipilah 4. Banyaknya berkas yang masuk dan keluar sehingga membuat mahasiswa/i magang kebingungan yang mana masuk dan yang keluar Adapun upaya yang dilakukan untuk menyelesaikan kekurangannya adalah sebagai berikut : 1. Memaksimalkan waktu yang dimiliki sebaik mungkin selama magang 2. Mahasiswa/i mencoba untuk lebih teliti pada saat memilah berkas dan memperhatikan berkas masuk dan berkas keluar 3. Memilah berkas yang datang setiap hari agar tidak terjadinya penumpukan berkas dan tidak terjadi keterlambatan dalam mengirik berkas ke bank, diinput dan diarsipkan 4. Selalu bekerja sama dengan mahasiswa/i magang yang lainnya 5. Mencoba mencari tahu informasi yang diperlukan oleh mahasiswa/i magang dengan bertanya kepada pegawai yang ada dibagian kas



20



BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Adapun kesimpulan yang dapat diambil oleh kami dari kegiatan magang yang telah dilakukan dan pembahasan yang telah disajikan akan dengan demikian kami dapat menyimpulkan hal sebagai berikut : 1. Melaksanakan magang sangat berguna bagi mahasiswa/i sebagai salah satu bentuk pengenalan dunia kerja yang sesungguhnya 2. Dengan adanya magang mahasiswa/i dapat mengaplikasikan teori yang didapat di bangku perkuliahan 3. Melalui program magang mahasiswa/i bisa menambah ilmu pengetahuan tentang akuntansi yang ada di instansi pemerintah B.



Saran Dari pengalaman magang dan pembahasan yang telah disajikan, mahasiswa/i



memberikan beberapa saran, yaitu sebagai berikut : 1. Bagi Mahasiswa a. Mahasiswa magang hendaknya bisa berkomunikasi dan beradaptasi dengan pegawai yang berada di Dinas Koperasi dan UKMPLN UP3 Binjai Provinsi Sumatra Utara. b. Mahasiswa harus cermat dan rajin dalam melaksanakan pekerjaan yang dikasih pembimbing c. Mahasiswa harus mematuhi aturan yang telah diterapkan oleh PLN UP3 Binjai Provinrsi Sumatra Utara. 2. Bagi Instansi a. Sebaiknya kedua belah pihak antara mahasiswa/i dengan pegawai agar selalu melakukan komunikasi di lingkungan kerja agar mahasiswa/i magang merasa nyaman b. Terus mempertahankan kerjasama dalam melaksanakan pekerjaan sesuai dengan tugas yang telah diatur 21



c. Perlu adanya sistem aplikasi informasi keuangan yang lebih cepat sehingga dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam menyusun laporan keuangan serta menigkatkan kualitas laporan keuangan dan informasi yang lebih lengkap lagi. d. Mahasiswa harus memenuhi aturan yang telah di terapkan oleh PLN



UP3 Binjai Provinsi Sumatra Utara.



22



DAFTAR PUSTAKA Contoh Jurnal Praktik Kerja Lapangan, 2016, Laporan Magang Tiuh. Universitas Harapan Medan Pedoman Magang, 2017. Pedoman Magang Program Diploma, Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Harapan https://www.pln.co.id/tentang-kami/profil-perusahaan Doc, PT PLN UP3 Binjai Provinsi Sumatera Utara, 2020



23



LEMBAR PENILAIAN “PROGRAM MAGANG” MAHASISWA PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI BISNIS UNIVERSITAS HARAPAN MEDAN Nama



: Ariza Fanny Nasution



NIM



: 16220023



Program Studi



: Manajemen



Tempat Magang



: PLN UP3 Binjai Provinsi Sumatera Utara Nilai



Aspek Yang Dinilai



Rata-rata



Keterangan



.......



Nkpr



....... ....... ....... ....... ....... ....... ....... .......



.......



Nkp



....... .......



.......



Nks



(10 s.d 100)



1. Komponen Profesional (Nkpr) a. Pengetikan Surat b. Penggadaan Laporan c. Menyusun Laporan Pelanggan d. Pelayanan pelanggan 2. Kompetensi Personal (Nkp) a. Kedewasaan berfikir dan bertindak b. Tanggung Jawab c. Kejujuran d. Kemandirian e. Kedisiplinan f. Antusias Kerja g. Inisiatif h. Sikap dan Etika 3. Kompetensi Sosial a. Intensitas Komunikasi b. Kerjasama



....... ....... ....... ....... .......



Binjai, 14 Februari 2020 PLN UP3 BINJAI PEJABAT PELAKSANA PENGADAAN



Ganda Suteja NIP.8810005A Nilai Magang (NM) : NM = 4 Nkpr + 4 Nkp + 2 Nks 10 LEMBAR PENILAIAN



“LAPORAN MAGANG” MAHASISWA PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI BISNIS UNIVERSITAS HARAPAN MEDAN Nama



: Ariza Fanny Nasution



NIM



: 16220023



Program Studi



: Manajemen



Tempat Magang



: PLN UP3 Binjai Provinsi Sumatera Utara



No



Aspek Yang Dinilai



Nilai



1.



Sistematika / Teknik Penulisan (Ns)



.......



2.



Uraian / Deskripsi (Nd)



.......



3.



Pembahasan / Analisis dan Kesimpulan (Nmk)



.......



Keterangan



Medan, 14 Februari 2020 Dosen Pembimbing



Winda Ardiani, SE, M.Si Nilai Laporan Magang (NL) : NL = 2 Ns + 3 Nd + 5 Nmk 10



LEMBAR PENILAIAN



“NILAI AKHIR MAGANG” MAHASISWA PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI BISNIS UNIVERSITAS HARAPAN MEDAN Nama



: Ariza Fanny Nasution



NIM



: 16220023



Program Studi



: Manajemen



Tempat Magang



: PLN UP3 Binjai Provinsi Sumatera Utara



No



Aspek Yang Dinilai



Nilai



1.



Nilai Program Magang (NM)



.......



2.



Nilai Laporan Magang (NL)



.......



Keterangan



Medan, 14 Februari 2020 Dosen Pembimbing



Winda Ardiani, SE, M.Si



Nilai Akhir Magang (NA) : NA = 6 NM + 4 NL 10