Makalah Komunikasi Data Dan Jaringan Komputer [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MAKALAH KOMUNIKASI DATA DAN JARINGAN KOMPUTER



Di Susun Oleh:



Nama



: Viola Adelia Zahra



Nim



: 061830330879



Kelas



: 4TC



Dosen Pembimbing : Ir. Ali Nurdin, M.T.



PROGRAM STUDI TEKNIK TELEKOMUNIKASI JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG 2020



KATA PENGANTAR



Dengan memanjatkan rasa puji syukur kehadirat Tuhan, karena atas segala limpahan rahmat, karunia serta hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini tepat pada waktunya. Makalah yang berjudul “Komunikasi Data Dan Jaringan Komputer” ini saya susun untuk memenuhi tugas mata kuliah. Saya sebagai penyusun makalah ini menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang ada relevansinya dengan penyempurnaan makalah ini sangat saya harapkan dari pembaca dan juga dosen pengampu. Kritik dan saran sekecil apapun akan saya perhatikan dan pertimbangkan guna perbaikan di masa datang. Pada kesempatan ini saya mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam penyelesaian makalah ini. Semoga makalah ini mampu memberikan manfaat dan mampu memberikan nilai tambah kepada para pemakainya.



Palembang, 25 Maret 2020



2



DAFTAR ISI



KATA PENGANTAR ............................................................................................................. 2 DAFTAR ISI ............................................................................................................................ 3 BAB I PENDAHULUAN A.    Latar  belakang .................................................................................................................... 4 B.     Tujuan Masalah .................................................................................................................. 5 C.    Rumusan Masalah ............................................................................................................... 5 BAB II PEMBAHASAN 2.1 KOMUNIKASI DATA ..................................................................................................... 6 A.    Pengertian Komunikasi Data............................................................................................... 6 B. Karakteristik Dasar Komunikasi Data ................................................................................ 6 C.     Komponen komunikasi data................................................................................................ 7 D.    Fungsi dan tujuan komunikasi data..................................................................................... 8 E.    Prosesor Komunikasi ........................................................................................................... 9 F. Bentuk komunikasi data..................................................................................................... 10 G.     Tujuan mempelajari komunikas data................................................................................ 12 H.     Keuntungan komunikasi data............................................................................................ 12 I.    Faktor-faktor yang mempengaruhi komunikasi data........................................................... 13 2.2 JARINGAN KOMPUTER .............................................................................................13 A.    LATAR belakang penggunaan jaringan komputer............................................................ 13 B.     Sejarah Jaringan Komputer .............................................................................................. 14 C.     Penggunaan Local Area Network...................................................................................... 16 D.    Sejarah Jaringan Komputer kabel...................................................................................... 18 E.     Pengertian Jaringan Komputer ......................................................................................... 19 F.      Tujuan dari Jaringan Komputer ........................................................................................ 20 G.    Jenis – Jenis Jaringan Komputer Berdasarkan Jangkauan ................................................ 20 H.    Klasifikasi Jaringan Komputer ......................................................................................... 21 I.       Topologi Jaringan ............................................................................................................. 23 J.    Alamat IP ........................................................................................................................... 28 K.    Macam – Macam Jaringan Komputer ............................................................................... 29 L.     Peralatan Jaringan Komputer ............................................................................................ 31 BAB III PENUTUP 3.1. Kesimpulan ..................................................................................................................... 33 3.2. Saran ................................................................................................................................. 34 3



Daftar Pustaka ....................................................................................................................... 35 BAB I PENDAHULUAN



1.1 Latar Belakang Pada mulanya, sebuah komputer hanya dapat dipergunakan secara individual (stand alone).Namun perkembangan teknologi digital telah memungkinkan sebuah komputer untuk dapat berkomunikasi dengan komputer lain. Secara sederhana, dengan menggunakan sebuah kabel dan port komunikasi, dua buah komputer atau lebih dapat dihubungkan dan saling bekerjasama. Jika dua buah komputer (A dan B) saling dihubungkan, maka hal-hal yang dapat dilakukan antara lain: Komputer A dapat mengakses file-file yang ada di Komputer B, Komputer A dapat mengakses disk drive dari Komputer B, Komputer A dapat mengirimkan data ke Komputer B, dan lain sebagainya. Dengan prinsip di atas, maka dapat dikembangkan suatu jaringan komputer dimana di dalamnya terhubung lebih dari satu buah komputer sehingga antar komputer tersebut dapat saling tukar menukar fasilitas data dan informasi.. Untuk dapat membuat beberapa komputer terhubung dengan jaringan dan saling bekerjasama, dibutuhkan jalur transmisi baik dengan menggunakan kabel (terstrial) maupun tanpa kabel (melalui satelit) Kabel transmisi digital (misalnya jenis UTP); dan Perangkat lunak sistem operasi dan aplikasi yang memiliki fitur jaringan dan diinstalasi pada masing-masing komputer. Komunikasi data antara komputer memungkinkan bagi user untuk mengirim dan menerima data dari dan ke computer lain. Hal tersebut juga dapat dimanfaatkan oleh suatu perusahaan untuk mengomunikasikan data baik kepada perusahaan lain sebagai pemakai informasi external maupun kepada karyawan sebagai pemakai internal. Prinsip-prinsip dan cara pengkomunikasian data selanjutnya akan dibahas dalam bab selanjutnya dari makalah ini. Maraknya internet sudah tidak bisa di bendung lagi dikarenakan maraknya globalisasi di Indonesia.



Pertanyaannya,



Apakah



kita



tahu



perangkatnya



atau



hanya



mampu 4



menggunakannya saja? Jawabannya ada dalam diri Anda sendiri. Apakah sudah merasa pua dengan hanya menggunakannya saja tanpa mengerti sedikit lebih dalam tentang internet itu? Yang pasti, internet adalah salah satu komunikasi data yang sangat marak di kalangan masyarakat umum. Apa itu komunikasi data? Jawabannya ada di dalam makalah yang sedang Kita pelajari ini. Dan yang pasti adalah internet adalah jaringan yang menghubungkan masyarakat seluruh dunia pada umumnya. Namun, apakah sudah tahu dan mengerti apa itu jaringan? Oleh karena itu, Kami telah meneliti bahwa masyarakat yang berumur diatas 40 tahun mayoritas adalah orang yang tidak tahu. Dengan ini Kami telah mengambil kesimpulan bahwa masyarakat yang belum mengerti tentang pentingnya mengetahui apa yang Kami sampaikan itu sangatlah perlu. 1.2 Tujuan 1. Mengetahui pengertian komunikasi data 2. Mengetahui tentang keuntungan dari komunikasi data dan tujuan komunikasi data 3. Mengetahui tentang komponen system komunikasi data 4. Menambah wawasan tentang komunikasi data



1.3 Rumusan Masalah 1. Bagaimana pengertian dari komunikasi data 2. Bagaimana proses komunikasi data dapat dilakukan, serta jenis-jenis media yang diperlukan dalam komunikasi data 3. Manfaat komunikasi data 4. Kelebihan dan kekurangan komunikasi data



5



BAB II PEMBAHASAN



2.1



KOMUNIKASI DATA A. Pengertian Komunikasi Data Komunikasi data adalah pertukaran data antara dua perangkat atau lebih melalui media



transmisi misalnya seperti kabel. Untuk bisa terjadinya data komunikasi, perangkat harus saling berkomunikasi atau terhubung menjadi sebuah bagian dari sistem komunikasi, yang terdiri atas kombinasi dari hardware (peralatan fisik atau keras) dan perangkat software (program). Efektivitas sistem komunikasi data tergantung pada empat karakteristik yang mendasar, yaitu pengiriman, akurasi, ketepatan waktu dan juga jitter. Atau bisa juga definisi komunikasi data adalah proses pengiriman dan penerimaan data secara elektronik dari dua atau lebih alat yang terhubung kedalam sebuah network (jaringan) melalui suatu media. Komunikasi data adalah pertukaran data antara dua perangkat melalui beberapa bentuk media transmisi seperti kabel kawat. Untuk terjadinya data komunikasi, perangkat harus berkomunikasi menjadi sebuah bagian dari sistem komunikasi, yang terdiri dari kombinasi dari hardware ( peralatan fisik ) dan perangkat lunak ( program ). Efektivitas sistem komunikasi data tergantung pada empat karakteristik yang mendasar: pengiriman, akurasi, ketepatan waktu, dan jitter. B. Karakteristik dasar komunikasi data: Berikut karakteristik dasar komunikasi data : 1.



Pengiriman Sistem harus mengirimkan data ke tujuan yang sesuai. Data harus diterima oleh perangkat yang dimaksudkan atau pengguna dan hanya oleh perangkat atau pengguna. 6



2.



Akurasi Sistem harus memberikan data yang akurat. Data yang telah diubah dalam transmisi dan meninggalkan sumber,data yang tidak dikoreksi tidak dapat digunakan.



3.



Ketepatan Waktu Sistem harus mengirimkan data pada waktu yang tepat. Terlambat nya dikirimkannya data maka tidak akan berguna. Dalam kasus video dan audio, pengiriman waktu yang tepat berarti memberikan data seperti yang diproduksi atau seperti aslinya, dalam urutan yang sama ketika dibuat, dan tanpa penundaan yang signifikan. Semacam ini disebut pengiriman transmisi real-time.



4.



Jitter Jitter mengacu pada variasi waktu kedatangan paket. Ini adalah keterlambatan yang tidak merata dalam pengiriman paket audio atau video. Sebagai contoh, mari kita asumsikan bahwa paket video yang dikirim setiap 3D ms. Jika beberapa dari paket datang dengan delay 3D ms



C. Komponen Komunikasi Data Sebuah sistem komunikasi data memiliki lima komponen: 1.



Pesan Pesan adalah informasi ( data) untuk dikomunikasikan. Bentuk populer dari informasi termasuk teks, angka, gambar, audio, dan video.



2.



Pengirim Pengirim adalah perangkat yang mengirimkan pesan data. Hal ini dapat berupa komputer, workstation, handset telepon, kamera video, dan sebagainya.



3.



Penerima Penerima adalah perangkat yang menerima pesan. Hal ini dapat berupa komputer, workstation, handset telepon, televisi, dan lain.



4.



Media



transmisi



Media transmisi adalah jalur fisik dimana pesan berjalan dari pengirim ke penerima. Beberapa contoh media transmisi termasuk kabel twisted-pair, kabel koaksial, kabel serat optik, dan gelombang radio. 5.



Protokol Protokol adalah seperangkat aturan yang mengatur komunikasi data. Ini merupakan 7



kesepakatan antara perangkat yang saling berkomunikasi. Tanpa protokol, dua perangkat mungkin akan terhubung tapi tidak dapat berkomunikasi, orang yang berbicara Prancis tidak dapat dipahami oleh orang yang berbicara bahasa Jepang.



D. Fungsi dan tujuan komunikasi data Fungsi dan tujuan komunikasi data, diantaranya di bawah ini: 



Efisiensi pengiriman data dalam jumlah yang besar (tanpa kesalahan & ekonomis).







Memungkinkan si penggunaan sistem komputer dan peralatan pendukungnya dari jauh (remote computer use).







Mendukung manajemen dalam hal-hal kontrol karena memungkinkan si penggunaan sistem komputer secara terpusat maupun secara tersebar.







Memungkinkan orang dan bisnis yang memiliki lokasi geografi berlainan dapat saling berkomunikasi.







Kemungkinan pengelolaan data dan juga pengaturan data yang terdapat dalam berbagai macam sistem komputer.







Mendapat data secara langsung dari sumbernya atau dapat memperoleh data bisnis selagi data tersebut dibuat (online).







Mengurangi waktu untuk pengolahan data (hemat waktu).







Mempercepat penyebaran informasi.



a.



Golongan media transmisi komunikasi data



Media transmisi komunikasi data dapat digolongkan sebagaimana berikut. o



Media kabel sering disebut juga guided media, yaitu media yang mengendalikan gelombang dalam jalur fisik kepada si penerima data.  Contohnya : fiber optik, UTP dan kabel coaxial.



o



Media tanpakabel/nirkabel (wireless), sering disebut dengan unguided media. Media tanpakabel menyediakan alat untuk mentransmisikan gelombang, akan tetapi tidak mengendalikannya. Seperti contohnya: perambatan (propagation) di udara maupun di laut.



o



 



Pada komunikasi data transmisi data terjadi pada Transmitter & Receiver. Transmitter



adalah suatu perangkat komunikasi yang bisa menyalurkan sumber informasi ke dalam



8



sistem komunikasi, sedangkan Receiver yaitu suatu perangkat yang memiliki fungsi untuk menerima sumber informasi dari sistem komunikasi. Terdapat 3 (tiga) jenis transmisi, ketiga jenis transmisi meliputi meliputi, bisa kamu baca di bawah ini: o



Simplex adalah atau sering disebut dengan komunikasi satu arah yaitu salah satu jenis daripada transmisi, yang dimana hanya terdaoat satu transmitter dan satu Receiver, yaitu hanya terdapat satu pengirim dan juga satu penerima. Kalu yang satu sebagai pengirim, maka yang satunya lagi hanya menjadi penerima saja, tanpa adanya timbal baliknya. Data ditransmisikan hanya kesatu arah saja, satu station sebagai transmitter dan lainnya sebagai receiver. Seperti contohnya: siaran radio atau siaran TV, dll.



o



Half Duplex adalah salah suatu jenis transmisi dimana kedua stationnya sudah dapat mentransmisikan data baik menjadi transmitter maupun menjadi receiver. Tetapi transmisi ini hanya dapat menstransmisikan secara bergantian, yaitu saat station A menjadi transmitter maka station B menjadi receiver begitupun juga sebalikknya. Dapat juga dikatakan seperti ini, dalam transmisi Half Duplex hanya bisa mentransmisikan satu station pada saat bersamaan. Data ditransmisikan kedua arah secara bergantian, waktu yang dibutuhkan mengganti arah transfer data. Misal contohnya: SMS, chatting, walkie talkie dll.



o



Full Duplex adalah suatu jenis transmisi dimana kedua station sudah dapat ditransmisikan secara bersamaan. Dimana station A bisa menjadi transmitter dan receiver pada saat yang bersamaan. Data dapat ditrnsmisikan kedua arah secara bersamaan. Seperti contohnya: telepon genggam, telepon, dll.



E. Prosesor Komunikasi Prosesor komunikasi adalah peranti yang bertindak untuk melewatkan data/informasi ke media transmisi atau menerima informasi dari media transmisi . Sebagai contoh, modem (modulator-demodulator) adalah peranti yang memungkinkan data digital dalam pda bagian pengirim dapat dilewatkan ke media transmisi yang bersifat analog dan mengkonversi data analog yang berasal dari media transmisi menjadi data digital pada bagian penerima . Pada modem, bagian yang melakukan perubahan dari bentuk digital ke nalog disebut modulator dan bagian yang melakukan perubahan dari bentuk analog ke digital disebut modulator .



9



Selain modem, prosesor komunikasi dapat berupa front-end processor, concentrator, dan multiplexer 



Front-end processor berupa suatu komputer yang ditujukan secara khusus untuk



pengelolaan komunikasi dan dipasangkan ke komputer utama (host) pada sistem mainframe . 



Multiplexer adalah peranti yang memungkinkan sebuah media transmisi daat dipakai



untuk melewatkan data oleh sejumlah sumber secara serentak . 



Concentrator adalah komputer yang digunakan untuk mengumpulkan dan menyimpan



pesan-pesan secara sementara yang berasal dari sejumlah terminal sampai pesan-pesan tersebut siap untuk dikirimkan secara serentak ke host .



F. Bentuk komunikasi data Bentuk – bentuk komunikasi data, antara lain meliputi: a. Sistem komunikasi Offline adalah suatu sistem pengiriman data melalui fasilitas telekomunikasi dari satu lokasi ke pusat pengolahan data, tetapi data yang dikirim tidak langsung diproses oleh CPU (Central Processing Unit), di mana data yang akan diproses dibaca oleh terminal, kemudian dengan menggunakan modem, data tersebut dikirim melalui telekomunikasi. Di tempat tujuan data diterima juga oleh modem, kemudian oleh terminal, data disimpan ke alamat perekam seperti pada disket, magnetic tape, dan lain-lain. Dari alat perekam data ini, nantinya dapat diproses oleh komputer. Peralatan-peralatan yang diperlukan dalam sistem komunikasi offline, antara lain : 1)



Terminal Terminal adalah suatu I/O device yang digunakan untuk mengirim data dan menerima data jarak jauh dengan menggunakan fasilitas telekomunikasi. Peralatan terminal ini bermacam-macam, seperti magnetic tape unit, disk drive, paper tape, dan lain-lain.



2)



Jalur Komunikasi Jalur komunikasi adalah fasilitas telekomunikasi yang sering digunakan, seperti        telepon, telegraf, telex, dan dapat juga dengan fasilitas lainnya.



3)



Modem 10



Model adalah singkatan dari Modulator / Demodulator. Suatu alat yang mengalihkan data dari sistem kode digital ke dalam sistem kode analog dan sebaliknya.  b. Sistem Komunikasi Online adalah suatu sistem pengiriman data melalui fasilitas telekomunikasi dari satu lokasi ke pusat pengolahan data, data yang dikirim langsung diproses oleh CPU (Central Processing Unit). Pada sistem komunikasi On line ini, data yang dikirim melalui terminal komputer bisa langsung diperoleh. Langsung diproses oleh komputer pada saat kita membutuhkan. Adapun jenis-jenis system online yaitu: 1)



Realtime System Suatu realtime system memungkinkan untuk mengirimkan data ke pusat komputer, diproses di pusat komputer seketika pada saat data diterima dan kemudia mengirimkan kembali hasil pengolahan ke pengirim data saat itu juga. American Airlines merupakan perusahaan yang pertama kali mempelopori sistem ini. Dengan realtime system ini, penumpang pesawat terbang dari suatu bandara atau agen tertentu dapat memesan tiket untuk suatu penerbangan tertentu dan mendapatkan hasilnya kurang dari 15 detik, hanya sekedar untuk mengetahui apakah masih ada tempat duduk di pesawat atau tidak. Sistem realtime ini juga memungkinkan penghapusan waktu yang diperlukan untuk pengumpulan data dan distribusi data. Dalam hal ini berlaku komunikasi dua arah, yaitu pengiriman dan penerimaan respon dari pusat komputer dalam waktu yang relatif cepat.



2)



Time Sharing System



 



Time sharing system adalah suatu teknik penggunaan online system oleh beberapa pemakai secara bergantian menurut waktu yang diperlukan pemakai. Disebabkan waktu perkembangan proses CPU semakin cepat, sedangkan alat Input/Output tidak dapat mengimbangi kecepatan dari CPU, maka kecepatan dari CPU dapat digunakan secara efisien dengan melayani beberapa alat I/O secara bergantian. 3)



Distributed Data Processing System Distributed data processing (DDP) system merupakan bentuk yang sering digunakan sekarang sebagai perkembangan dari time sharing system. Bila 11



beberapa sistem komputer yang bebas tersebar yang masing-masing dapat memproses data sendiri dan dihubungkan dengan jaringan telekomunikasi, maka istilah time sharing sudah tidak tepat lagi. DDP system dapat didefinisikan sebagai suatu sistem komputer interaktif yang terpencar secara geografis dan dihubungkan dengan jalur telekomunikasi dan seitap komputer mampu memproses data secara mandiri dan mempunyai kemampuan berhubungan dengan komputer lain dalam suatu sistem. 4)



Batch Processing System Batch processing adalah suatu model pengolahan data, dengan menghimpun data terlebih dahulu, dan diatur pengelompokkan datanya dalam kelompok-kelompok yang disebut batch. Tiap batch ditandai dengan identitas tertentu, serta informasi mengenai data-data yang terdapat dalam batch tersebut. Setelah data-data tersebut terkumpul dalam jumlah tertentu, data-data tersebut akan langsung diproses.



G. Tujuan Mempelajari Komunikasi Data a.



Memungkinkan menyalurkan informasi secara cepat dan dengan kesalahan sedikit mungkin



b.



Memungkinkan pengiriman data yang besar dan efisien serta ekonomis



c.



Memungkinkan penggunaan sistem informasi dan peralatan lainnya dari jarak jauh. ( contoh Remote Desktop )



d.



Memungkinkan penggunaan komputer secara terpusat



e.



Memungkinkan pengelolaan data yang dari berbagai sistem computer



f.



Mengurangi waktu dalam pengelolaan data



g.



Mempercepat penyebaran informasi.



H. Keuntungan Komunikasi Data a.



Pengumpulan dan persiapan data apabila menggunakan suatu terminal cerdas dapat mengurangi waktu



b.



Pengolahan data



c.



Dengan adanya saluran informasi hasil dapat langsung dikirim pemakai 12



d.



Pendistribusian data



I. Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Komunikasi Data a.



Sinyal Hal ini biasanya dikarenakan terdapat gedung-gedung tinggi atau pun pepohonan sebagai penghambat / penghalang bagi WiFi ( jaringan tanpa kabel ).



b.



Transmisi Terlebih dahulu harus mengerti transmisi apa yang digunakan dalam membangun jaringan.



c.



2.2



Cara Menyalurkan Hubungan.



Jaringan Komputer A. Latar Belakang Penggunaan Jaringan Komputer Ada banyak sekali tujuan utama dari penyatuan komputer di dalam satu jaringan.



Singkatya, jaringan komputer itu sendiri dapat digunakan untuk berbagai kepentingan, mulai dari kepentingan suatu perusahaan atau korporat, hingga kebutuhan individual alias kebutuhan personal. 1.      Kebutuhan akan komunikasi antar komputer. Kebutuhan jaringan komputer untuk korporat atau perusahaan misalnya adalah ketika suatu membutuhkan kompunikasi antar divisi yang berada di dalam satu gedung. Dengan menggunakan komunikasi jaringan lokal dari semua komputer di dalam perusahaan tersebut, maka komunikasi dan juga proses sharing data antar instasi dan bagian di dalam perusahaan akan menjadi jauh lebih mudah, dan juga pastinya jauh lebih aman. Contoh penggunaan secara personal, yang paling terasa adalah penggunaan jaringan di dalam rumah pribadi. Satu modem bisa digunakan oleh lebih dari 1 device, seeperti PC, Laptop, hingga smartphone.



13



Tentu saja penggunaan jaringan komputer ini pastinya memilki banyak sekali manfaat untuk kehidupan kita, terutama di era modern seperti ini, dimana hampir semua yang kita lakukan, menggunakan bantuan dari sistem komputer dan juga jaringannya.



B. Sejarah Jaringan Komputer Apabila melihat dari awal terbentuknya ide penggunaan jaringan komputer, maka kira – kira sudah lebih dari 70 tahun lamanya teknologi jaringan komputer ini mulai digunakan pertama kali. Apabila saat ini jaringan komputer sudah bisa digunakan oleh berbagai macam user, dan juga untuk berbagai keperluan, namun ternyata pada awalnya, ide penggunaan jaringan komputer jauh lebih sederhana daripada saat ini. Pada awalnya, ide untuk menciptakan suatu jaringan komputer adalah hanya agar suatu perangkat sistem komputer bisa diguakan secara bersama – sama. Hal ini tentu saja juga dipengaruhi oleh faktor haga dari suatu komputer yang masih mahal, dan belum bisa dibeli oleh orang biasa pada saaat itu. Ide seperti ini mulai dikemukakan pada era 1940-an di Amerika, tepatnya di sebuah laboratorium Bell dan juga grup riset dari Univerrsitas Harvard. Saat tu, Prof. H.Aiken memimpin suatu penelitian mengenai pengembangan dari komputer MODEL I. Pada saat itu, penggunaan komputer ingin dimaksimalkan, agar bisa digunakan secara bersamaan dan dapat mengerjakan banyak proses tanpa perlu membuang waktu banyak. Maka dari itu, muncullah suatu implementasi program bernama Batch Processing atau yang dalam bahasa Indonesia dikenal dengan istilah proses beruntun. Proses inilah yang kemudian dapat memanfaatkan beberapa komputer bisa mengerjakan banyak program dan pekerjaan dalam sekali waktu. Kira – kira 10 tahun kemudian, tepatnya pada era 1950-an, penggunaan dan juga pengembangan dari sebuah sistem komputer menjadi semakin berkembang dan juga membesar. Pada era ini ditandai dengan berkembangnya apa yang kita sebut sebagai super komputer. Dengan adanya penciptaan dan pengembangan dari super komputer ini, maka hal ini mempengaruhi tuntutan dari perusahaan, dimana sebuah komputer harus bisa melayani dan juga menjalankan program di beberapa terminal.



14



Karena adanya tuntutan inilah, maka diciptakan sebuah sistem yang dikenal dengan nama TSS atau Time Sharing System. Sistem ini merupakan sistem pertama yang benar – benar mengimplementasikan dan juga menjadi cikal bakal network atau jaringan yang kita kenal hingga saat ini. TSS ini merupakan suatu sistem dimana sebuah komputer dapat melayani beberapa terminal yang dikenal juga dengan istilah distribusi berdasarkan waktu. Sistem ini memungkinkan satu komputer bertindak sebagai server atau host, yang dapat diakses dengan menggunaakn terminal atau workstation, atau client – client yang tersedia dalam waktu bersamaan. Perkembangan teknologi memang tidak ada habisnya. Setelah proses TSS mulai berkembang, maka kira – kira tahun 1970-an mulailah berkembang suatu sistem jaringan komputer yang baru. Sistem jaringan ini disebut dengan nama proses distribusi atau dalam bahasa Inggris memiliki nama asli Distribution Processing. 1.      Latar Belakang Pengembangan dari Distribution Processing Konsep sistem jaringan komputer ini dibuat karena beban pekerjaan yang mampu ditanggung oleh sebuah komputer menjadi lebih banyak, sedangkan komponen dan harga dari sebuah komputer sangat mahal. Karena itu, suatu data yang terdapat di dalam host ataupun server dibagi – bagi secara paralel dengan host lainnya. Kelebihan dari Distribution Processing Penggunaan sistem ini memungkinkan lebih dari 2 host dalam mengerjakan tugasnya, dimana masing – masing host atau server mampu melayani banyak terminal atau client. Dengan adanya proses ini, maka sudah pasti kemampuan dari sebuah host ataupun server dalam mengolah data dan melayani station atau terminal menjadi lebih optimal, karena dapat menghandle banyak sekali terminal. 2.      1972 +  Terobosan baru: Surat Elektronik dan ARPANET Selanjutnya



pada



tahun



1972,



seseorang



bernama



Roy



Tomlison



berhasil



mengembangkan suatu sistem surat elektronik, yang kita kenal hingga hari ini sebagai pembawa pesan dengan waktu yang sangat cepat. Segera setelah email berkembang pesat dan banyak diminati, Roy membangun suatu jaringan yang diberi nama ARPANET, yang ternyata sangat mudah untuk digunakan. Dengan demikian, program jaringan ARPANET ini kemudian mulai meluas dan populer penggunaannya dan mulai dikembangkan lebih lanjut hingga saat ini. 3.      1973 + Kelahiran dari internet atau jaringan internasional (International Network) 15



Setahun berikutnya, yaitu pada tahun 1973, ada dua orang ahli koputer yang mulai mengembangkan dan juga mengusulkan sebuah jaringan komputer yang sangat luas dan dapat digunakan oleh seluruh dunia. Vinton Cerf dan juga Bob Kahn adalah kedua orang tersebut, yang membuat sebuah gagaasan besar, yang sebenarnya menjadi sebuah cikal bakal dari terciptanya internet atau international network. Saat ini, internet pun sudah menjelma menjadi jaringan terbesar yang ada di dunia, dan dapat menghubungkan setiap orang di berbagai belahan dunia. 4.      1980 – an : Standarisasi jaringan dengan menggunakan TCP/IP Dengan berkembangnya teknologi komputer, dan juga maraknya penciptaan komputer baru hingga era 80-an, maka saat itu kebutuhan akan jaringan antar komputer menjadi semakin banyak dan diminati. Karena itu, dibuatlah suatu protokol resmi mengeai jaringan internet. Pada tahun 1982, sebuah protokol dibuat, yang diperi nama TCP (transmission Control Protocol) atau yang saat ini sering kali kita kenal dengan istilah IP alias Internet Protocol. Protokol ini memungkinkan banyak komputer dapat saling terhubung ke dalam sebuah jaringan international yang dapat menghubungkan banyak user di seluruh dunia. 5.      1984 + : Pengenalan Domain Name System Dengan adanya TCP/IP ini, maka setiap komputer dapat terhubung melalui jaringan internet secara luas dan mendunia. Pada tahun 1984 diperkenalkan sistem domain. Sistem domain ini kemudian dapat menyeragamkan alamat – alamat yang berada pada jaringan yang sama. Domain ini kemudian kit akenal dengan istilah domain name system atau DNS, dimana dalam satu DNS terdapat beberapa alamt yang berbeda, dan dapat dikunjungi oleh banyak orang, siapapun itu yang sudah terhubung ke dalam jaringan internet.



C. Penggunaan Local Area Network Jenis jaringan komputer pertama yang digunakan adalah LAN. Sebelum internet mulai dicetuskan, terdapat pula suatu koneksi jaringan komputer yang juga cukup populer dan banyak dikembangkan. SIstem jaringan ini dikenal dengan istilah Peer to Peer Local Area Network. Koneksi jaringan komputer peer to peer LAN ini memungkinkan dua komputer bisa saling terhubung dan juga terkoneksi ke dalam suatu jaringan, tanpa membutuhkan suatu host 16



ataupun server. Saat ini penggunaan jaringan peer to peer LAN juga masih banyak digunakan, terutama banyak digunakan untuk kepentingan multiplayer game. 1.      1988 + Internet Relay Chat, Fitur yang mulai berkembang pesat Dengan banyakanya perkembangan di dalam dunia jaringan komputer, termasuk di dalamnya adalah LAN, dan juga internet, hal ini juga berkembang pesat sesuai dengan kebutuhan penggunanya. Pada era 1980an, tepatnya 1988, seorang berkebangsaan Finlandia, yaitu Jarkko Oikaren mengembangkan suatu sistem chatting berbasi jaringan komputer secara luas dengan menggunakan internet. Sistem ini dinamakan sebagai internet relay chat (IRC) dimana pada penggunanya sebagai user dapat melakukan chatting dengan menggunakan jaringan internet. a.       Keunggulan Internet Relay Chat Pada saat itu, fitur cat seperti ini merupakan salah satu terobosan baru, karena pada saat ini fitur berkirim pesan seperti SMS juga belum populer, atau bahkan mungkin belum ada. Dengan adany apengembangan aplikasi Chatting tersebut, pada tahun – tahun itu penggunaan komputer dan juga masuknya komputer ke dalam jaringan bertambah dengan sangat pesat. Kira – kira, masuknya komputer ke dalam suat jaringan komputer secara internasional (internet) melonjak hingga 10 kali lipat, meskipun belum memiliki fitur yang canggih seperti saat ini. 2.      1990-an : Kelahiran WWW atau World Wide Web Hal ini kemudian menjadi semakin luar biasa, ketika pada era tahun 1990, seorang bernama Tim Berners Lee mulai mengembangkan dan juga merancang suatu program penyunting dan juga program yang dapat melihat isi dari internet, yang kita kenal hingga saat ini dengan nama www atau world wide web. Pengembangan dari www ini sangat memungkinkan antar komputer agar dapat melakukan penjelajahan dan memberikan akses bagi sesama komputer dalam membentuk suatu jaringan. ·    Penggunaan www yang semakin berkembang pesat Tidak berhenti sampai saat itu saja, namun perkembangan sejarah dari sebuah jaringan komputer sudah menjadi lebih pesat lagi. Penggunaan www dalam jaringan internet, membuat penggunaan komputer yang saling terhubung antar jaringan menjadi lebih dari 1 juta komputer pada tahun 1992. Dua tahun kemudian, alamat website yang terdaftar di dalam berbagai domain yang tersedia di dalam jaringan internet sudah berada pada angka lebih dari 3000 situs. ·   Fitur – fitur yang berkembang pada era www 17



Pada tahun ini pula, anda sudah mulai bisa berbelanja dengan menggunakan alamat website, yang dikenal dengan istilah e-retail, yang saat ini berkembang menjadi ecommerce. Tahun ini pula, Yhoo mulai berdiri, dan muncullah penggunaan netscape navigator sebagai alat ataupun browser yang dapat digunakan untuk melakukan browsing beberapa situs dan juga alamat yang terdaftar di dalam jaringan internet. D. Sejarah Jaringan Komputer Kabel



Apabila kita berbicara mengenai jaringan komputer, maka sudah pasti kita tidak akan lepas dari hardware apa saja yang digunakan pertama kali dalam jaringan komputer. Sejak pertama kali diciptakan, sebuah jaringan yang menghubungkan komputer dengan komputer lainnya telah menggunakan teknologi kabel. Dengan menggunakan kabel, maka hal ini akan membuat sebuah komputer bisa saling terhubung ke dalam jaringan. Pada saat pertama digunakan jenis kabelnya masih menggunakan jenis kabel tembaga. Namun demikian, era kabel tembaga saat ini mungkin sudah hampir berakhir, karena saat ini sudah banyak sekali jaringan yang memungkinkan untuk menggunakan jenis kabel yang menggunakan serat optik atau dikenal dengan stilah fiber optik. Saat ini penggunaan fiber optik dan juga penggunaan teknologi wireless sudah merupakan teknologi standar yang banyak diterapkan oleh para provider yang dapat menyambungkan komputer anda dengan jaringan internet. 1.      Ethernet Card dalam jaringan komputer Pada saat pertama kali terbentuk, ide mengenai jaringan komputer masih menggunakan teknik sederhana untuk mengambungkan komputer yang satu dengan yang lainnya sebagai suatu jaringan komputer. barulah ketika jaringan LAN mulai popluer, dibutuhkan sebuah hardware yang dapat mendukung konektivtas antar komputer secara lokal dan terstandarisasi. Perangkat itu adalah perangkat ethernet card. ·       Fungsi Ethernet Card Ethernet card sendiri berfungsi untuk mendukung penggunaan jaringan LAN alias Local Area Networ antar komputer, sehingga dua atau lebih komputer bisa saling terhubung satu sama lain dengan mudah. Hal ini juga dapat digunakan untuk membantu mendukung konektivitas dari peer to peer locak are network. ·      Sejarah penggunaan Ethernet Card 18



Ethernet Card pertama kali diciptakan dan juga dikembangkan oleh Xerox pada tahun 1976. Baru kemudian pada tahun 1983, ethernet card kemudian menajdi salah satu protokol standar untuk membangun suatu jaringan lan dan juga dapat digunakan untuk mengkoneksi komputer dengan jaringan internet yang lebih luas.



2.      Penggunaan jaringan Internet secara luas Pada era 80 hingga 90an akhir, penggunaan internet kemudian semakin meluas. Hal ini tentu saja ditunjukkan dengan mulai bermunculannya berbagai situs dan juga website, serta mulai bertambah banyaknya komputer yang terhubung dengan jaringan internet yag luas. Saat itu, penggunaan jaringan internet bisa digunakan dengan menggunakan koneksi dial up. ·         Penggunaan Koneksi dial up dalam jaringan internet Dial up merupakan suatu kondisi dimana sebuah komputer dapat terhubung dengan jaringan internet dengan menggunakan kabel telepon. Penggunaan kabel telepon sebagai penghubung komputer dengan jaringan internet tentu saja merupakan salah satu terobosan baru, karena banyak orang pada saat itu sudah memiliki telepon rumah pribadi. Karena itu, penggunaan internet pun menjadi salah satu hal yang benar – benar meledak dan juga banyak diminati oleh banyak orang di seluruh dunia. Dari penggunaan dial up ini, kemudian munculah istilah modem ADSL. Modem ADSL berfungsi untuk mencegah terjadinya keakcauan saat melakukan koneksi internet dengan menggunakan dial up. Ketika menggunakan dial up, fungsi telepon rumah tidak dapat digunakan, kaena itu, dengan menggunakan modem ADSL, maka meskipun sebuah komputer sedang terkoneksi dengan dial up, fungsi telepon dan juga fax masih bisa berjalan dengan baik tanpa ada kendala.



E. Pengertian Jaringan Komputer Jaringan (network) adalah sebuah sistem operasi yang terdiri atas sejumlah komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuam yang sama atau suatu jaringan kerja yang terdiri dari titik-titik (nodes) yang terhubung satu sama lain, dengan atau tanpa kabel. Masing-masing nodes berfungsi sebagai stasiun kerja 19



(workstations). Salah satu nodes sebagai media jasa atau server, yaitu yang mengatur fungsi tertentu dari nodes lainnya. Pada dasarnya teknologi jaringan komputer itu sendiri merupakan perpaduan anatara tenologi komputer dan juga teknologi komunikasi.



F. Tujuan dari Jaringan Komputer: 1.



Jaringan memungkinkan manajemen sumber daya lebih efisien: Misalnya, banyak pengguna dapat saling berbagi printer tunggal dengan kualitas tinggi, dibandingkan memakai printer kualitas rendah di masing-masing meja kerja. Selain itu, lisensi perangkat lunak jaringan dapat lebih murah dibandingkan lisensi stand-alone terpisah untuk jumlah pengguna sama, serta berbagi pemakaian CPU, Memori, dan Harddsik.



2.



Jaringan membantu mempertahankan informasi agar tetap andal dan up-to-date: Sistem penyimpanan data terpusat yang dikelola dengan baik memungkinkan banyak pengguna mengaskses data dari berbagai lokasi yang berbeda, dan membatasi akses ke data sewaktu sedang diproses.



3.



Jaringan membantu mempercepat proses berbagi data (data sharing). Transfer data pada jaringan selalu lebih cepat dibandingkan sarana berbagi data lainnya yang bukan jaringan.



4.



Jaringan memungkinkan kelompok-kerja berkomunikasi dengan lebih efisien. Surat dan penyampaian pesan elektronik merupakan substansi sebagian besar sistem jaringan, disamping sistem penjadwalan, pemantauan proyek, konferensi online dan groupware, dimana semuanya membantu team bekerja lebih produktif.



5.



Jaringan membantu usaha dalam melayani klien mereka secara lebih efektif. Akses jarak-jauh ke data terpusat memungkinkan karyawan dapat melayani klien di lapangan dan klien dapat langsung berkomunikasi dengan pemasok. Agar dapat mencapai tujuan yang sama, setiap bagian dari jaringan komputer meminta



dan memberikan layanaan (service). Pihak yang meminta layanan disebut klien (client) dan yang memberikan layanan disebut pelayanan (server). Arsitektur ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer. 20



G. Jenis-Jenis Jaringan Komputer Berdasarkan Jangkauan 1. LAN ( Local Area Network) Local Area Network sering kita jumpai diperkantoran, kampus, maupun warnet. Jaringan ini dapat menghubungkan lebih dari 2 komputer di ruangan jarak dekat (terbatas) hingga beberapa KM saja. Jaringan ini biasanya terdiri dari komputer, printer, dan perangkat lainnya. 2. MAN (Metropolitan Area Network) Sesuai dengan namanya maka jenis jaringan ini memberikan layanan hingga wilayah yang luas dan kemampuan transfer datapun berkecepatan sangat tinggi. Wilayah yang dapat menjadi cakupannya berkisar hingga 50 KM. MAN ini merupakan rangkaian LAN yang berukuran dan berjarak lebih besar. 3. WAN (Wide Area Network) Jenis jaringan ini memberikan layanan lebih luas lagi dibanding MAN yaitu dapat menghubungkan suatu wilayah bahkan negara lain. WAN pada dasarnya merupakan kumpulan beberapa LAN yang ada di beberapa lokasi sehingga dibutuhkan sebuah device untuk menghubungkannya dan device itu kita sebut router. H. Klasifikasi Jaringan Komputer 1. Internet adalah jaringan dari jaringan (network of networks). 2. Intranet adalah sebuah jaringan komputer berbasis protokol TCP/IP seperti internet hanya saja digunakan dalam internal perusahaan, kantor, bahkan warung internet (WARNET) pun dapat di kategorikan Intranet. 3. Jika sebuah badan usaha / bisnis / institusi mengekspose sebagian dari internal jaringannya ke komunitas di luar, hal ini di sebut ekstranet. Memang biasanya tidak semua isi intranet di keluarkan ke publik untuk menjadikan intranet menjadi ekstranet



21







Internet







Intranet



22







Extranet



I. Topologi Jaringan Pengertian topologi jaringan komputer adalah suatu cara atau konsep untuk menghubungkan beberapa atau banyak komputer sekaligus menjadi suatu jaringan yang saling terkoneksi. Dan setiap macam topologi jaringan komputer akan berbeda dari segi kecepatan pengiriman data, biaya pembuatan, serta kemudahan dalam proses maintenance nya. Dan juga setiap jenis topologi jaringan komputer memiliki kelebihan serta kekurangannya masing-masing. ada banyak macam topologi seperti topologi ring, star, bus, mesh,



dan



tree



yang



akan



dibahas



di



blog



belajar



komputer



ini.



Macam-Macam Topologi Jaringan Komputer 1. Topologi Ring 23



Pada topologi ring setiap komputer di hubungkan dengan komputer lain dan seterusnya sampai kembali lagi ke komputer pertama, dan membentuk lingkaran sehingga disebut ring, topologi ini berkomunikasi menggunakan data token untuk mengontrol hak akses komputer untuk menerima data, misalnya komputer 1 akan mengirim file ke komputer 4, maka data akan melewati komputer 2 dan 3 sampai di terima oleh komputer 4, jadi sebuah komputer akan melanjutkan pengiriman data jika yang dituju bukan IP Address dia.



 Kelebihan dari topologi jaringan komputer ring adalah pada kemudahan dalam proses pemasangan dan instalasi, penggunaan jumlah kabel lan yang sedikit sehingga akan menghemat biaya.  Kekurangan paling fatal dari topologi ini adalah, jika salah satu komputer ataupun kabel nya bermasalah, maka pengiriman data akan terganggu bahkan error.



2. Topologi Bus Topologi jaringan komputer bus tersusun rapi seperti antrian dan menggunakan cuma satu kabel coaxial dan setiap komputer terhubung ke kabel menggunakan konektor BNC, dan kedua ujung dari kabel coaxial harus diakhiri oleh terminator.



24



 Kelebihan dari bus hampir sama dengan ring, yaitu kabel yang digunakan tidak banyak dan menghemat biaya pemasangan.  Kekurangan topologi bus adalah jika terjadi gangguan atau masalah pada satu komputer bisa menggangu jaringan di komputer lain, dan untuk topologi ini sangat sulit mendeteksi gangguan, sering terjadinya antrian data, dan jika jaraknya terlalu jauh harus menggunakan repeater. 3. Topologi Star Topologi ini membentuk seperti bintang karena semua komputer di hubungkan ke sebuah hub atau switch dengan kabel UTP, sehingga hub/switch lah pusat dari jaringan dan bertugas untuk mengontrol lalu lintas data, jadi jika komputer 1 ingin mengirim data ke komputer 4, data akan dikirim ke switch dan langsung di kirimkan ke komputer tujuan tanpa melewati komputer lain. Topologi jaringan komputer inilah yang paling banyak digunakan sekarang karena kelebihannya lebih banyak.



25



 Kelebihan topologi ini adalah sangat mudah mendeteksi komputer mana yang mengalami gangguan, mudah untuk melakukan penambahan atau pengurangan komputer tanpa mengganggu yang lain, serta tingkat keamanan sebuah data lebih tinggi.  Kekurangannya topologi jaringan komputer ini adalah, memerlukan biaya yang tinggi untuk pemasangan, karena membutuhkan kabel yang banyak serta switch/hub, dan kestabilan jaringan sangat tergantung pada terminal pusat, sehingga jika switch/hub mengalami gangguan, maka seluruh jaringan akan terganggu.



4. Topologi Mesh Pada topologi ini setiap komputer akan terhubung dengan komputer lain dalam jaringannya menggunakan kabel tunggal, jadi proses pengiriman data akan langsung mencapai komputer tujuan tanpa melalui komputer lain ataupun switch atau hub.



26



 Kelebihanya adalah proses pengiriman lebih cepat dan tanpa melalui komputer lain, jika salah satu komputer mengalami kerusakan tidak akan menggangu komputer lain.  Kekurangan dari topologi ini sudah jelas, akan memakan sangat banyak biaya karena membutuhkan jumlah kabel yang sangat banyak dan setiap komputer harus memiliki Port I/O yang banyak juga, selain itu proses instalasi sangat rumit.



5. Topologi Tree Topologi jaringan komputer Tree merupakan gabungan dari beberapa topologi star yang dihubungan dengan topologi bus, jadi setiap topologi star akan terhubung ke topologi star lainnya menggunakan topologi bus, biasanya dalam topologi ini terdapat beberapa tingkatan jaringan, dan jaringan yang berada pada tingkat yang lebih tinggi dapat mengontrol jaringan yang berada pada tingkat yang lebih rendah.



27



 Kelebihan topologi tree adalah mudah menemukan suatu kesalahan dan juga mudah melakukan perubahan jaringan jika diperlukan.  Kekurangan nya yaitu menggunakan banyak kabel, sering terjadi tabrakan dan lambat, jika terjadi kesalahan pada jaringan tingkat tinggi, maka jaringan tingkat rendah akan terganggu juga.



J. Alamat IP Di atas telah disebutkan bahwa setiap node yang terdapat pada sebuah jaringan berbasis protocol TCP/IP haruslah memiliki sebuah alamat IP (IP address) yang unik. Sama halnya dengan alamat rumah, tidak ada dua rumah yang memiliki alamat yang persis . 1.    Format Alamat IP Format alamat IP adalah angka biner yang panjangnya 32 bit dan terbagi menjadi 4 bagian yang masing-masing panjangnya 8 bit (8 bit sama dengan 1 byte). Setiap bagian dipasangkan dengan titik. Oleh karena merupakan angka biner naka alamat IP hanya terdiri dari angka 0 dan 1 saja. 28



 Contoh: 11000000.10101000.00000001.00000001 Format penulisan biner seperti contoh tersebut kurang disukai karena agak sulit dibaca. Oleh karena itu format penulisan alamat IP lebih sering diwujudkan dalam bentuk decimal.  Contoh: 192.168.1.1 Setiap bagian mampu menampung 255 kemungkinan angka, jadi total alamat Ip yang tersedia adalah 255 x 255 x 255 x 255 = 4.228.250.625. akan tetapi pada kenyataanya dalam pengalokasiannya ada batasan-batasan serta kelas-kelas tertentu, jadi tidak sembarangan salah satu dari 4 miliyar kemungkinan alamat IP tersebut dapat digunakan begitu saja. Dalam sebuah jaringan, Alamat IP dibagi-bagi lagi menjadi beberapa kelompok/kelas (Kelas A, B, C, D dan E). Untuk lebih mengetahui kelas-kelas alamt IP coba kalian cari literature yang membahasnya.



K. Macam – Macam Jaringan Komputer Macam jaringan komputer antara lain : 1.    Berdasarkan distribusi sumber informasi/data - Jaringan terpusat Jaringan ini terdiri dari komputer klient dan server yang mana komputer klient yang berfungsi sebagai perantara untuk mengakses sumber informasi/data yang berasal dari satu komputer server. - Jaringan terdistribusi Merupakan perpaduan beberapa jaringan terpusat sehingga terdapat beberapa komputer server yang saling berhubungan dengan klient membentuk sistem jaringan tertentu. 2.    Berdasarkan jangkauan geografis dibedakan menjadi: - Jaringan LAN Merupakan jaringan yang menghubungkan 2 komputer atau lebih dalam cakupan seperti laboratorium, kantor, serta dalam 1 warnet. LAN merupakan kependekan dari Local Area Network atau jaringan lokal komputer. LAN biasa digunakan untuk konektivitas jaringan yang berada di lokasi yang saling berdekatan, dan terkadang bisa juga jauh. Biasanya jaringan lokal atau LAN ini membutuhkan server dan juga host. Client atau station yang terhubung dengan jaringan LAN ini bisa saling berbagai dan juga 29



mengakses data yang berada di dalam server, selama komputer tersebut bisa terhubung ke dalam jaringan LAN. ·         Keunggulan dari jaringan LAN LAN merupakan salah satu solusi bagi instansi yang sangat ingin agar data – data rahasia tidak mudah bocor, karena server tidak akan bisa diakses apabila komputer tidak terkoneksi denga jaringan tersebut. - 



Jaringan MAN MAN merupakan kependekan dari Metropolitan Area Network. Merupakan jenis jaringan yang mungkin jarang ditemui, karena jaringan ini biasanya merupakan jaringan dalam satu kota. Saat ini lebih banyak digunakan WAN dan juga LAN untuk kepentingan jaringan komputer.



- Jaringan WAN Merupakan jaringan dengan cakupan seluruh dunia. Contohnya jaringan PT. Telkom, PT. Indosat, serta jaringan GSM Seluler seperti Satelindo, Telkomsel, dan masih banyak lagi. 3.    Berdasarkan peranan dan hubungan tiap komputer dalam memproses data - Jaringan Client-Server Pada jaringan ini terdapat 1 atau beberapa komputer server dan komputer client. Komputer yang akan menjadi komputer server maupun menjadi komputer client dan diubah-ubah melalui software jaringan pada protokolnya. Komputer client sebagai perantara untuk dapat mengakses data pada komputer server sedangkan komputer server menyediakan informasi yang diperlukan oleh komputer client. - Jaringan Peer-to-peer Pada jaringan ini tidak ada komputer client maupun komputer server karena semua komputer dapat melakukan pengiriman maupun penerimaan informasi sehingga semua komputer berfungsi sebagai client sekaligus sebagai server.



30



4.    Berdasarkan media transmisi data -  Jaringan Berkabel (Wired Network) Pada jaringan ini, untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lain diperlukan penghubung berupa kabel jaringan. Kabel jaringan berfungsi dalam mengirim informasi dalam bentuk sinyal listrik antar komputer jaringan. - Jaringan Nirkabel (Wireless Network) Merupakan jaringan dengan medium berupa gelombang elektromagnetik. Pada jaringan ini tidak diperlukan kabel untuk menghubungkan antar komputer karena menggunakan gelombang elektromagnetik yang akan mengirimkan sinyal informasi antar komputer jaringan.



L. Peralatan Jaringan Komputer Device Yang Dibutuhkan Dalam Pembangunan Jaringan Komputer. Untuk membangun jaringan baik berbasis Microsoft Windows Server 2003, Windows 2000 Server maupun Workgroup berbasis Windows XP atau Windiws Vista ada beberapa hal penting dan merupakan kebutuhan wajib alias harus ada. Komponen-komponen yang dimaksud adalah hardware untuk membangun jaringan itu sendiri. Yang dimaksud hardware adalah perangkat keras yang meliputi beberapa komponen Komputer Server, Komputer Client, NIC, HUB, Switch, Kabel, dan lain-lain. Sebagai gambaran berikut ini akan diuraikian secara singkat keperluan minimal untuk membangun sebuah jaringan komputer. 1. Perangkat Keras Untuk jaringan komputer atau LAN (Local Area Network) sederhana mengandung beberapa komponen atau perangkat keras yang sangat penting dan merupakan kebutuhan utamanya. Perangkat keras yang dimaksud antara lain adalah: a. Komputer yang akan digunakan sebagai Server b. Beberapa komputer untuk workstation 31



c. NIC (Network Interface Card) d. Wireless LAN e. HUB atau Swicth yang mendukung F/O f. Swicth Wireless g. Kabel UTP h. Kabel Telepon i. Conector RJ45 dan RJ11 j. VDSL Converter k. UPS jika diperlukan Peralatan tersebut merupakan kebutuhan standar dan harus ada untuk sebuah jaringan. Seperti telah dijelaskan di atas komponen jaringan, misalnya untuk Warnet atau jaringan di kantor yang hanya melibatkan beberapa gedung perkantoran yang jaraknya antara 100 – 1000 Meter serta memiliki node sekitar 10 sampai 200 unit komputer. Dengan beberapa komponen tersebut Anda sudah bisa membangun jaringan.



32



BAB III PENUTUP



3.1 Kesimpulan Komunikasi data adalah proses pengiriman dan penerimaan data/informasi dari dua atau lebih device (alat,seperti komputer/laptop/printer/dan alat komunikasi lain)yang terhubung dalam sebuah jaringan melalui beberapa media. Komunikasi data memiliki beberapa tujuan diantaranya yaitu,memunkinkan pengiriman data dalam jumalh besar efisien, tanpa kesalahan dan ekomis dari suatu tempat ketempat yang lain.Memungkinkan penggunaan sistem komputer dan perlatan pendukung dari jarak jauh (remote computer use).Memungkinkan penggunaan komputer secara terpusat maupun secara tersebar sehingga mendukung manajemen dalam hal kontrol, baik desentralisasi ataupu sentralisasi.Mempermudah kemungkinan pengelolaan dan pengaturan data yang ada dalam berbagai mcam sistem komputer.Mengurangi waktu untuk pengelolaan data.Mendapatkan da langsung dari sumbernya.Mempercepat penyebarluasan informasi. Komunikasi data juga terbagi ke dalam beberapa jenis diantaranya secara terestrial, dan satelit. Ada juga melalui komunikasi offline dan komunikasi online. Sedangkan menurut jenis datanya yaitu komunikasi data analog dan komunikasi data digital. Media dalam komunikasi data yang sering digunakan yaitu kabel, wireless atau wifi, bloetooth, dll. Namun sekarang ada media yang lebih cepat dan efisien yaitu media fiber optik, dengan media ini proses transmisi data lebih cepat dan lebih efisien di banding menggunakan komunikasi data yang lain. Adapun manfaat komunikasi data diantaranya yaitu :



1. Memungkinkan pengiriman data dalam jumlah besar efisien tanpa kesalahan dan ekonomis dari suatu tempat ke tempat yang lain. 2. Memunginkan penggunaan sistem komputer dan peralatan pendukung dari jarak jauh (remote computer use). Contohnya: seperti yang Bapak lakukan pada saat mengajar di 33



kelas, yaitu tanpa menggunakan kabel interface dapat langsung menghubungkan antara projector dengan Laptop yang kita gunakan. 3. Memungkinkan penggunaan komputer secara terpusat maupun secara tersebar sehingga mendukung manajemen dalam hal kontrol, baik desentralisasi ataupun sentralisasi. 4. Mempermudah kemungkinan pengelolaan dan pengaturan data yang ada dalam berbagai macam sistem komputer. 5. Mengurangi waktu untuk pengelolaan data.Mendapatkan data langsung dari sumbernya.Mempercepat perluasan informasi.



3.2 Saran Dengan semakin berkembangnya komunikasi data pada zaman sekarang ini, kita diharapkan mampu memilih dengan teliti mana yang bermanfaat dan yang kurang bermanfaat, agar dengan berkembangnya komunikasi data ini dapat kita maksimalkan sebaik mungkin tidak hanya tergerus oleh arus perkembangan zaman.



34



DAFTAR PUSTAKA



Hajar, Siti. 2011. Komunikasi Data.http://sitihajarrukayya.blogspot.com (Januari 2011) Ghie, AA. 2012. Komunikasi Data. http://campusti.blogspot.com (Juli 2012). Nurjanah, Noenu. 2013. Manfaat komunikasi data. http://nhoeelektronika.blogspot.com (Februari 2013). Santoso, Abud. 2013. Media Komunikasi Data. Http://asus87.com (Januari 2012). Yustus. 2012. Komunikasi data. http://yustusog.blogspot.com (Mei 2011). http://ekorudianta.blogspot.com/2015/11/makalah-komunikasi-data-dan-jaringan.html http://kuliahonlinee.blogspot.com/2016/10/makalah-komunikasi-data-dan-jaringan_6.html http://belajarteknologi31.blogspot.com/2017/06/makalah-komunikasi-data-dan-jaringan.html



35