Materi Kuliah 2 Setelah Uts PDF [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PENGOLAHAN TELUR



Pendahuluan, Telur Cair, Telur Asin



Materi 8 TATAP MUKA KE-8 Semester Genap 2016-2017



BAHAN KULIAH TEKNOLOGI HASIL TERNAK Laboratorium Teknologi Hasil Ternak Fakultas Peternakan Universitas Jenderal Soedirman THT 2017 su-ju



REFERENSI • Stadelman, W. J., Newkirk, D., & Newby, L. (1995). Egg Science and Technology. CRC Press.



• Nys I. et al (Editors). 2011. Improving the safety and quality of eggs and egg products. Vol 1 & 2. Woodhead Publishing, Cambridge UK.



THT 2017 su-ju



REVIEW: Struktur Dan Komposisi Telur A. KERABANG B. KUNING TELUR C. PUTIH TELUR



A



B C A



B



C



10



32



58



48



89



Protein (%)



16.4



10.1



Lemak (%)



32.9



0.2



Proporsi terhadap telur utuh (%) Kadar air (%)



1.6



THT 2017 su-ju



REVIEW: Kualitas Telur KONDISI LUAR (EKSTERNAL) Ukuran Kebersihan Warna Kehalusan Kekuatan (ketebalan)



KONDISI DALAM (INTERNAL) Kandungan zat-zat gizi Tingkat keasaman (pH) Kekentalan (viskositas) Ada tidaknya bercak-bercak (spots)



THT 2017 su-ju



REVIEW: Apa yang terjadi ketika telur segar disimpan? Tanda



Penyebab



Berkurang beratnya



Menguapnya air, gas karbondioksida (CO2) dll



Rongga udara membesar



Air keluar melalui pori-pori kerabang



Putih telur menjadi encer



Ovomucin semakin lama semakin lemah



pH putih telur meningkat (menjadi lebih basa)



Gas karbondioksida (CO2) menguap melalui pori-pori kerabang



Kuning telur menjadi lebih besar dan Perpindahan air dari putih ke kuning, encer melemahnya membran



THT 2017 su-ju



PRODUK ASAL TELUR



THT 2017 su-ju



PRODUK



THT 2017 su-ju



TERMINOLOGI 1. Tepung telur = egg powder =powdered egg=dried egg=dehydrated egg 2. Putih telur = egg white = albumen 3. Kuning telur = egg yolk = yolk 4. Telur penuh = whole egg = campuran putih+kuning telur 5. Cangkang = kerabang = egg shell =shell 6. Telur utuh = shell egg = masih dengan cangkangnya 7. Liquid egg = telur cair 8. Telur asin = salted egg



THT 2017 su-ju



PRODUK:



TELUR CAIR



• Telur cair merupakan produk telur yang telah dikeluarkan dari cangkangnya, dikemas dan dipasarkan • Data FAO tahun 2007, volume telur cair pada perdagangan internasional sebesar 218 000 ton. • Mula-mula produk telur cair dibuat untuk memanfaatkan telur-telur yang tidak dipasarkan dalam bentuk utuh, misalnya karena retak, cacat, atau ukuran yang abnormal (terlalu kecil atau terlalu besar) • Sebagian besar dikemas terpisah antara putih dan kuning telur • Dikemas dengan kantong plastik (model bantal), karton tetrapak atau galon plastik • Mudah dalam penyimpanan dan pengiriman dan terutama dipasok ke industri bakeri • Memerlukan penyimpanan dingin (chilled bisa tahan sampai 21 hari) atau beku (frozen bisa tahan sampai 6 bulan) THT 2017 su-ju



• Bahan pengawet yang boleh ditambahkan: asam bensoat dan asam sorbat (5 g/kg produk) • Industri yang menghasilkan telur cair dalam kemasan di Indonesia adalah PT Java Eggs Specialist (JEES), yang termasuk dalam grup PT Cimori • Harga (tahun 2015): whole egg Rp 35 ribu per kilo



THT 2017 su-ju



PRODUK:



Kuning telur cair dalam kemasan plastik (model bantal)



TELUR CAIR



Putih telur cair dalam kemasan karton (tetrapack)



THT 2017 su-ju



Kuning telur cair dalam kemasan galon



PROSES PEMBUATAN



PEMECAHAN PEMISAHAN Yolk



Albumen



PENYARINGAN



5 mnt; 65C



PASTEURISASI



Asam sorbat/bensoat (5 g/kg)



PENGEMASAN PENYIMPANAN (dingin atau beku) THT 2017 su-ju



http://panganhewani.blog.unsoed.ac.id



Cangkang (by-product)



PEMBERSIHAN TELUR



KEMASAN (plastik, karton, galon)



PROSES PEMECAHAN DAN PEMISAHAN



Ilustrasi mesin pemecah dan pemisah telur (Model 1) THT 2017 su-ju



Ilustrasi mesin pemecah dan pemisah telur (Model 2) THT 2017 su-ju



Gambar alat pemecah dan pemisah telur



THT 2017 su-ju



PENYARINGAN (FILTERING) Tujuan: menyaring sisa atau pecahan cangkang, dan juga kalaza PASTEURISASI • Tujuan: menghilangkan/membunuh sel vegetatif mikroorganisme, terutama Salmonella dan Listeria (berkurang 5-6 desimal) • Temperatur tidak boleh terlalu tinggi karena protein putih telur sangat sensitif terhadap panas. Standar Eropa: 5-6 menit pada suhu 65C • Metode: batch pasteurisation (menggunakan tangki) atau online pasteurisation (menggunakan heat exchanger) THT 2017 su-ju



PRODUK:



TELUR ASIN DAN TELUR ASIN ASAP



• Penggaraman merupakan metode yang sangat tua, namun efektif, untuk mengawetkan bahan pangan termasuk telur • Semua jenis telur dapat diasinkan, namun yang paling umum dan mudah dijumpai di pasaran adalah telur asin dari telur itik • Garam masuk ke dalam telur melalui pori-pori pada kerabang yang berjumlah sekitar 10.000 per butir • Inovasi: setelah proses pengasinan (penggaraman) telur diasapi sehingga dihasilkan telur asin asap



THT 2017 su-ju



CARA PEMBUATAN RENDAM (BASAH) ATAU IMMERSI • Telur direndam dalam larutan garam jenuh selama 10-15 hari • Larutan garam jenuh dapat dibuat dengan melarutkan garam dapur satu bagian dengan 4 bagian air • Telur asin cenderung lembek/berair



KERING ATAU PEMBALUTAN • Telur dibalut dengan adonan batu-bata, atau abu gosok atau lumpur tanah yang telah dicampur dengan garam, selama 1015 hari • Perbandingan batu-bata/abu gosok/lumpur dengan garam = 3: 1. Air ditambahkan supaya membentuk adonan • Menghasilkan telur asin yang “masir” THT 2017 su-ju



FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS: 1. Kualitas bahan baku (telur itik segar) yang dipengaruhi antara lain oleh pakan dan cara pemeliharaan 2. Metode pembuatan 3. Waktu pembuatan 4. Cara dan waktu pemasakan



THT 2017 su-ju



B



A



Telur asin dalam kondisi masih mentah (A) memiliki masa simpan yang lebih lama dibandingkan dengan telur asin yang telah dimasak (B)



THT 2017 su-ju



TELUR ASIN ASAP • Telur asin asap merupakan inovasi pemasakan telur yang sudah diasinkan • Pengasapan dapat dilakukan setelah telur asin sudah dimasak terlebih dahulu (pengasapan metode dingin) atau pengasapan sekaligus pemasakan (pengasapan metode panas) • Memiliki citarasa yang khas, yaitu aroma asap dan juga warna kerabang menjadi coklat-hitam



THT 2017 su-ju



SELESAI



LABORATORIUM TEKNOLOGI HASIL TERNAK



THT 2017 su-ju



PENGOLAHAN TELUR



Telur Pidan, Tepung Telur, Mayones



Materi 9 TATAP MUKA KE-9 Semester Genap 2016-2017



BAHAN KULIAH TEKNOLOGI HASIL TERNAK Laboratorium Teknologi Hasil Ternak Fakultas Peternakan Universitas Jenderal Soedirman THT 2017 su-ju



PRODUK:



TELUR PIDAN/PITAN



• Asal dari China • Karena warnanya yang hitam pekat kadang disebut juga telur hitam, century egg, atau thousand-year egg • Proses pembuatan mirip dengan membuat telur asin, hanya komposisi adonan dan waktu pemeraman yang berbeda • Adonan terdiri atas tanah liat, abu, sekam padi dan juga sendawa atau lime yang bersifat alkali (basa) • Warna gelap/hitam kehijauan dengan aroma sulfur dan amonia



THT 2017 su-ju



Lime atau kapur yang bersifat alkali (basa), digunakan untuk membuat batu-bata putih Bubuk Sendawa



THT 2017 su-ju



BAHAN UNTUK MEMBUAT TELUR PIDAN (tanpa sendawa/lime)



• 2500 gram campuran tanah liat yang kering halus dengan batu bata merah tumbuk • 125 gram daun teh kering • 100 gram arang bubuk • 400 gram kapur sirih • air secukupnya • 20 butir telur bebek • 400 gram sekam padi



THT 2017 su-ju



PROSES PEMBUATAN



PERSIAPAN ADONAN



• tanah liat dan batu bata merah, daun teh kering, arang, kapur sirih dicampur merata dengan sedikit air



PEMBUNGKUSAN TELUR DENGAN ADONAN



• Masing-masing telur dibungkus dengan adonan setebal 1 cm • Gulirkan dalam sekam sehingga sekam menempel merata



PENYIMPANAN



THT 2017 su-ju



• Simpan telur yang telah dibungkus adonan dalam kotak kayu yang tertutup rapat selama 50-100 hari pada suhu 25C



Produk: TEPUNG TELUR • Tepung telur=telur bubuk=egg-powder=dehydrated egg



• Prinsip dasar pembuatan tepung telur adalah pengurangan kandungan air atau dehidrasi (