Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar [PDF]

Citation preview

AKSI NYATA TOPIK MERDEKA BELAJAR



MENYEBARKAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJAR Oleh: Eni Setyaningsih, S.Pd. SMA Nasima Semarang



TUJUAN



1



Guru memahami gagasan dan prinsip pendidikan berdasarkan pemikiran KHD



2



Guru memahami untuk memfasilitasi murid agar tumbuh sesuai dengan kodratnya.



3



Guru mampu menerapkan pembelajaran yang memerdekakan murid



MENGENALI DAN MEMAHAMI DIRI SEBAGAI PENDIDIK



1



Mengenali diri dan perannya sebagai Pendidik



2



Apa peran saya sebagai Guru?



“Pendidikan umumnya berarti daya upaya untuk memajukan bertumbuhnya budi pekerti (kekuatan bathin, karakter), pikiran (intellect) dan jasmani anakanak selaras dengan alam dan masyarakatnya” ~ Ki Hajar Dewantara



3



Ingin menjadi Guru seperti apa saya?



MENDIDIK DAN MENGAJAR



1. Mendidik Menyeluruh Kita percaya bahwa sekolah dan pendidikan merupakan bekal masa depan untuk murid. Sehingga guru perlu terus mengembangkan praktik baik dalam mengajar hingga menemukan formula yang ampuh untuk memenuhi kebutuhan murid.



2. Pendidikan selama satu abad Menurut Ki Hajar Dewantara pendidikan yang sesuai dengan bangsa kita adalah pendidikan yang humanis, kerakyatan, dan kebangsaan. 3. Menjadi manusia (secara) utuh Manusia merdeka adalah manusia yang dapat bersandar atas kekuatan lahir dan batinnya sendiri



MENDAMPINGI MURID YANG UTUH DAN MENYELURUH



KODRAT MURID



ASAS TRIKON



1



Kodrat Keadaan



1



Kontinyu



2



Kodrat Alam



2



Konvergen



3



Kodrat Zaman



3



Konsentris



MENDIDIK DAN MELATIH KECERDASAN BUDI PEKERTI Budi Pekerti Budi pekerti (watak) merupakan hasil dari bersatunya gerak pikiran, perasaan, dan kehendak atau kemauan, sehingga menimbulkan suatu tenaga. Atau juga bisa dimaknai dengan perpaduan antara cipta, rasa, sehingga menghasilkan karsa. Guru membantu menggali kecerdasan budi pekerti dengan: 1. melatih keberanian (akal) 2. mengasah perasaan & perilaku (rasa) 3. memunculkan kehendak (karsa)



Teori Konvergensi & Pengaruh Pendidikan Teori Konvergensi didasarkan pada 2 teori utama: 1. Teori Tabulasara (kodrat anak ibarat kertas kosong yang dapat diisi dan ditulis oleh pandidik) 2. Teori Negatif (kodrat anak ibarat kertas yang sudah terisi penuh dengan coretan & tulisan. Kedua teori ini diintegrasikan menjadi teori konvergensi. Ki Hajar Dewantara percaya bahwa kodrat manusia sebagai suatu kertas yang sudah terisi dengan tulisan-tulisan yang samar dan belum jelas arti dan maksudnya Pendidikan dapat mempengaruhi bagian intelligible dan bagian biologis murid.



PENDIDIKAN YANG MENGANTARKAN KESELAMATAN DAN KEBAHAGIAAN



Mengantarkan Murid Selamat dan Bahagia



Menciptakan Lingkungan Pembelajaran Terbaik Murid



Selamat dan Bahagia Guru tidak hanya mengajarkan materi pelajaran, tetapi mendorong murid untuk menemukan pemahaman bermakna yang relevan dengan kehidupannya Sistem Among Guru memberikan contoh baik & buruk tanpa harus mengambil hak murid agar bisa tumbuh & berkembang dalam suasana batin yang merdeka Merdeka Belajar Abad 21 Critical Thinking, Creativity, Collaboration, & Communication.



Membimbing Murid Memperbaiki bangsa Guru membimbing murid untuk memunculkan karakter-karakter sesuai dengan nilai dan prinsip yang diyakini Peran Keluarga, Sekolah, & Masyarakat 1. Alam Keluarga; anak mendapat pendidikan pertama terkait budi pekerti dan sosial 2. Alam Perguruan; mengembangkan kecakapan berpikir murid 3. Alam Pergerakan Pemuda/Masyarakat; penguat pendidikan



DOKUMENTASI KEGIATAN



UMPAN BALIK



UMPAN BALIK



REFLEKSI



Setelah mempelajari berbagai modul dari topik Merdeka Belajar saya lebih memahami gagasan & prinsip pendidikan berdasarkan pemikiran Ki Hajar Dewantara, bagaimana guru harus dapat memfasilitasi murid agar tumbuh sesuai dengan kodratnya, serta pembelajaran yang memerdekakan murid. Bagian yang mengubah saya adalah terkait bagaimana guru harus mampu memfasilitasi murid agar tumbuh sesuai kodratnya, Langkah konkrit yang akan saya lakukan selanjutnya adalah menyusun strategi pembelajaran agar seluruh guru di sekolah mampu melakukan pembelajaran yang memerdekakan murid.



THANK YOU!