PERAK [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PERAK Perak adalah unsur kimia yang memiliki simbol Ag, yang merupakan singkatan dari Argentum. Perak memiliki nomor atom 47. Perak termasuk salah satu unsur logam mulia. Perak memiliki penampilan yang putih mengkilap, lunak, ulet, dan berat. Berasal dari beberapa bahasa Latin argentum. Perak telah dikenal sejak jaman purba kala. Beberapa tempat buangan mineral di Asia Minor dan di pulau-pulau di Laut Aegean mengindikasikan bahwa manusia telah belajar memisahkan perak dari timah sejak 3000 SM (Mohsin, 2006). 1. KELIMPAHAN DI ALAM  Di alam, perak terdapat dalam bentuk unsur-unsur bebas yang banyak terdapat dalam lapisan-lapisan batuan dan terdapat bersama-sama dengan logam-logam lain, misalnya bijih-bijih timah, timbal-timah, tembaga, emas dan perunggu-nikel. Selain itu juga terdapat dalam bentuk persenyawaan dengan unsur-unsur lain mineral dan bijih logam seperti light ruby silver (Ag3AsS3), dark ruby silver (Ag3SbS3), horn silver (AgCl) dan brittle silver. Beberapa mineral perak yang penting antara lain cerargyrite, pyrargyrite, sylvanite dan argentite. Perak (Ag)



Perak terdapat di mineral danProduksi perak umumnya dalam bentuk bebas. Perakdiperoleh sebagai hasil sampingan pada ditemukan dalam bentuk senyawapengolahan logam lain, seperti tembaga yang berupa klorida dan sulfida. dan timbal.



2. KARAKTERISTIK PERAK 







Sifat Fisika  Fasa  Densitas  Titik lebur  Titik didih



: padatan : 10,49 g/cm³ : 1234,93 K(961,78 °C, 1763,2 °F) : 2435 K(2162 °C, 3924 °F)



Sifat Kimia  Bilangan oksidasi  Konfigurasi elektron  Nomor atom  Nomor massa  Elektronegatifitas  Energi ionisasi 1  Energi ionisasi 2  Energi ionisasi 3  Jari-jari atom



: 1 (oksida amfoter) : [Kr] 4d10 5s1 : 47 : 107,87 : 1,93 (skala pauling) : 731,0 kj/mol : 2070 kJ/mol : 3361 kJ/mol : 160 ppm



 Jari-jari ikatan kovalen  Jari-jari van der waals  Struktur kristal 







Sifat atomik  Bilangan oksidasi  Elektronegativitas  Jari – jari atom  Jari – jari kovalen  Jari – jari Van Der Waals  Volume atom



: 153 ppm : 172 ppm : kubus berpusat muka : 1, 2, 3 (oksida amfoter) : Skala Pauling : 1,93 : empiris : 144 pm : 145±5 pm : 172 pm : 10,30 cm3 mol-1



Sifat katalitik  Sifat katalitik perak menjadikannya ideal untuk digunakan sebagai katalis dalam reaksi oksidasi, misalnya, produksi formaldehida dari metanol dan udara dengan adanya lapisan perak atau kristalit yang mengandung perak minimum 99,95 persen berat. Perak (dalam kondisi yang sesuai) mungkin satu-satunya katalis yang tersedia saat ini untuk mengubah etilena menjadi etilena oksida (CH2–O–CH2) dalam sintesis etilena glikol, yang digunakan untuk pembuatan poliester dan polietilena tereftalat. Ini juga digunakan dalam Uji Oddy untuk mendeteksi senyawa belerang tereduksi dan karbonil sulfida.  Oleh karena perak mudah menyerap neutron bebas, ia banyak digunakan untuk membuat batang pengendali untuk mengatur reaksi fisi nuklir dalam reaktor nuklir air bertekanan, umumnya dalam bentuk alloy yang mengandung 80% perak, 15% indium, dan 5% kadmium. 



3. KEBERMANFAATAN  Dibuat untuk membuat perhiasan, aksesoris, uang logam (koin) dan ornamenornamen  Digunakan sebagai pelapis kaca pada cermin  Digunakan sebagai bahan pembuatan komponen-komponen elektronika dan rangkaian listrik  Koloid perak dan larutan perak nitrat (AgNO 3) encer digunakan sebagai campuran bahan obat antiseptik dan pembunuh bakteri  Argyrol (senyawa perak-protein) digunakan sebagai antiseptik lokal pada mata, telinga, hidung dan tenggorokan  Garam-garam halida perak, perak bromida, perak klorida dan perak iodida digunakan untuk mengemulsi pelat fotografi, film dan kertas foto  2 AgX + cahaya à 2 Ag (s) + X2



(X = Br atau I)



 Endapan perak menghitamkan film sehingga menghasilkan film negatif  Perak nitrat atau lunar caustik, yang merupakan senyawa perak yang penting banyak digunakan di bidang fotografi  Garam-garam perak dalam larutannya dengan natrium tiosulfat digunakan pada proses fotografi  Ag2S digunakan untuk memisahkan ion perak dari ion positif lainnya  Digunakan sebagai campuran logam pengganti gigi, solder, kotak listrik, dan baterai perak-timah dan perak-cadmium  Cat perak digunakan untuk membuat sirkuit cetak  Silver fulminate, bahan peledak yang kuat, kadang-kadang terbentuk saat pembentukan perak  Perak iodida (AgI) (cloud seeding) digunakan untuk membuat hujan buatan  Digunakan sebagai bahan kimia yang dapat mengendapkan anion karena kebanyakan anion membentuk garam perak yang tidak larut



4. CARA PENGOLAHAN LOGAM PERAK Ekstraksi perak biasanya dilakukan dengan melarutkan bijih perak dalam CN-, diikuti dengan pemindahan perak. Ag2S (s) + 4 CN- (aq) 2 [Ag(CN) 2]- (aq) + S2- (aq) Ag2S sangat tidak larut dan untuk menekan kebalikan dari reaksi di atas, maka udara dihembuskan ke dalam campuran untuk mengoksidasi S2- menjadi SO42-. Perak juga didapat sebagai hasil samping penyulingan logam lain. Perak terdapat pada lumpur anode yang dihasilkan pada pengilangan elektrolitik Cu ,dan Ag diperoleh pada proses Parkes. Pengolahan bijih perak juga dapat dilakukan dengan hidrometalurgi, yaitu pemisahan logam dari campurannya dengan melarutkan pada air sebagai senyawa kompleks kemudian mengendapkannya sebagai unsur bebas dengan suatu reduktor. Dengan adanya udara, perak dan semua senyawa perak dapat larut dalam sianida logam alkali sebagai ion Ag(CN) 2- : disianoargetat (I). Contoh: AgCl (s) + 2 CN- (aq) Ag(CN) 2- (aq) + Cl- (aq) 4Ag (s) + 8 CN- (aq) + O2



(g)



+ 2 H2O (l) 4 Ag(CN) 2- (aq) + 4 OH- (aq)



Perak kemudian dibebaskan dengan menambahkan seng atau aluminium sebagai reduktor. 2 Ag(CN)2- (aq) + Zn (s) 2 Ag (s) + Zn(CN)4- (aq)



 Dalam industri, perak dapat dibuat melalui proses metalurgi bijih perak atau dalam campurannya dengan bijih logam lain. Di dunia belahan barat, Meksiko, Kanada, Peru dan Amerika Serikat merupakan negara-negara penghasil perak.



SITI KHAENDA 4311415053 KIMIA / UNNES