Perilaku Konsumen 1 [PDF]

  • Author / Uploaded
  • Viola
  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Nama : Viola Josivanka NIM : 18059160 Mata Kuliah : Perilaku Konsumen PERSEPSI DAN PEMBELAJARAN KONSUMEN PERSEPSI KONSUMEN Suatu Proses yang membuat seseorang memilih, mengorganisasikan dan menginterprestasikan rangsangan-rangsangan yang diterima menjadi suatu gambaran yang berarti dan lengkap tentang dunianya disebut dengan consumer percepton. 1) Macam elemen persepsi tersebut - Sensation Merupakan Rangsangan langsung dari organ-organ yang mempunyai sensor untuk menanggapi rangsangan sederhana tersebut. - Absholute Threshold Tingkatan yang paling rendah dimana seseorang dapat mengalami sensasi tersebut. - Differential threshold Merupakan perbedaan kecil yang dapat dideteksi oleh dua rangsangan yang sangat mirip. - Subliminal Perception Persepsi terhadap stimulus yang diberikan dibawah tingkat ambang rangsang sehingga penerima tidak sadar akan adanya stimulus itu. 2) seleksi perseptual Rangsangan mana yang dipilih bergantung pada dua faktor utama, selain sifat rangsangan itu sendiri: (1) pengalaman konsumen sebelumnya karena memengaruhi ekspektasi mereka (apa yang mereka siapkan, atau "set", lihat), dan (2) motif mereka saat itu (kebutuhan, keinginan, minat, dan sebagainya) a) stimulus Rangsangan fisik yang mempengaruhi persepsi konsumen terhadap produk dan Evoke perhatian termasuk -produk SLT itu sendiri, atribut, desain kemasan, nama merek, iklan, dan iklan (termasuk klaim copy, pilihan dan seks model, posisi model, ukuran iklan , dan tipografi), dan tempat dari promosi pesan dalam satu iklan ruang b) Harapan Orang biasanya melihat apa yang mereka harapkan untuk dilihat, dan apa yang mereka harapkan biasanya didasarkan pada keakraban , pengalaman sebelumnya, atau serangkaian harapan c )Motif



Orang cenderung melihat hal-hal yang mereka butuhkan atau inginkan: Semakin kuat kebutuhan, semakin besar kecenderungan untuk mengabaikan yang tidak terkait rangsangan di dalam lingkungan. d) Perhatian selektif kesadaran konsumen yang meningkat terhadap rangsangan yang memenuhi kebutuhan atau minat mereka dan kesadaran minimal tentang rangsangan yang tidak relevan dengan kebutuhan mereka. 3) organisasi peseptual  Gambar dan Tanah > Istilah gambar dan tanah mengacu pada hubungan timbal balik antara stimulus itu sendiri (yaitu, gambar) dan lingkungan atau konteks di mana ia muncul (yaitu, tanah).  Pengelompokan > Pengelompokan mengacu ke orang naluriah kecenderungan untuk kelompok rang sangan bersama-sama sehingga bahwa mereka menjadi sebuah gambar fied uni atau kesan.  Penutupan > Penutupan adalah orang insting untuk mengatur potongan masukan sensorik menjadi gambar lengkap atau perasaan. 4) Interpretasi Perseptual  Stereotype yaotu gambaran yang selalu ada dalam benak seseorang (stereotype) merupakan harapan orang tersebut akan terjadinya situasi-situasi khusus atau munculnya orang-orang tertentu atau kejadian-kejadian tertentu dalam suatu situasi.  Physical Appearance yaitu orang cenderung suka pada kualitas yang mereka asosiasikan dengan orang-orang tertentu yang mirip dengan mereka dalam hal-hal tertentu yang relevan (dipersepsi sebagai orang yang mirip dia). Seleksi model iklan akan besar peranannya dalam mempengaruhi  Istilah Deskriptif yaitu stereotipe sering tercermin dalam pesan verbal. Misalnya, konsumen yang makan makanan dengan nama yang rumit seperti "filet seafood Italia yang lezat" sangat mungkin menilai makanan tersebut lebih enak dan lebih menarik daripada mereka yang makan makanan yang sama dengan nama biasa seperti " filet seafood ".  First Impressions yaitu sesuatu yang sangat berkesan sulit untuk diubah, bahkan cenderung bersifat selamanya. Perkenalan produk adalah tahap sangat penting yang akan masuk dalam persepsi konsumen.  Halo Effect yaitu kesan umum (baik maupun buruk) yang diberikan pada interpretasi stimulus yang tidak penat 5) Citra Konsumen, Citra konsumen merupakan sekumpulan asosiasi yang dipersepsikan terhadap pemakai yang menggunkan suatu barang atau jasa tertentu, dan bagaimana konsumen mengevaluasi kualitas pemasar persembahan.  Citra Merek yaitu kumpulan persepsi tentang sebuah merek yang saling berkaitan yang ada



dalam pikiran manusia  Gambar Paket, selain nama produk, tampilan, dan fitur, kemasan juga menyampaikan citra merek  Service image, dibandingkan dengan perusahaan manufaktur, pemasar jasa menghadapi beberapa masalah unik dalam memposisikan dan mempromosikan penawaran mereka. Karena layanan tidak berwujud, citra menjadi faktor kunci dalam membedakan layanan dari pesaingnya.  Harga yang Dipersepsikan, harga yang dirasakan adalah pandangan pelanggan tentang nilai yang dia terima dari pembelian 6) Kualitas yang Dipersepsikan - Kualitas produk Isyarat Intrinsik, Ukuran, warna, rasa, atau aroma. Isyarat ini dianggap lebih rasional dan obyektif karena atribut itu merupakan stimulus yang dapat diterima oleh panca indera. - Kualitas Pelayanan Isyarat Intrinsik, Ukuran, warna, rasa, atau aroma. Isyarat ini dianggap lebih rasional dan obyektif karena atribut itu merupakan stimulus yang dapat diterima oleh panca indera. - Hubungan Harga / Kualitas Hubungan harga / kualitas terbentuk ketika konsumen mengandalkan harga sebagai indikator kualitas produk; 7) Resiko yang Dipersepsi Konsumen (Perceived Risks) a.



Function risk atau performance risk, yaitu risiko bila produk tidak dapat memberikan kinerja seperti yang diharapkan.



b.



Physical risk, yaitu risiko pada diri sendiri atau orang lain yang mungkin akan diakibatkan oleh produk.



c.



Financial risk, yaitu risiko bila produk tidak sesuai dengan harganya.



d.



Social risk, yaitu risiko yang ditimbulkan bila ternyata produk yang dipilih malah menimbulkan penghinaan dan menyebabkan perasaan malu.



e.



Psychological risk, yaitu risiko bila produk malah melukai ego konsumen.



f.



Time risk, yaitu risiko bila waktu yang dihabiskan untuk mendapatkan produk akan sia-sia karena kinerja produk tidak seperti yang diharapkan. PEMBELAJARAN KONSUMEN Syarat-syarat dari consumer learning adalah



 Motivasi yaitu daya dorong dari dalam diri konsumen yang muncul karena adanya kebutuhan.  Isyarat yaitu stimulus yang mengarahkan motivasi serat mempengaruhi cara konsumen bereaksi terhadap suatu motivasi  Respon yaitu reaksi konsumen terhadap isyarat  Pendorong yaitu meningkatkan kecenderungan konsumen untuk berperilaku pada



masa datang karena adanya isyarat 1) Pengkondisian klasik pembelajaran yang dikondisikan terjadi jika stimulus tertentu yang dipasangkan dengan stimuls lain yang mendatangkan tanggapan yang di kenal menimbulkan tanggapan yang sama jika digunakan sendiri saja 2) Instrumental conditioning memandang bahwa perilaku sebagai fungsi dari tindakan konsumen (perilaku pembelian) dan penilaian konsumen terhadap kepuasan yang diperoleh dari tindakan 3) Pembelajaran kognitif proses belajar yang dilakukan konsumen ketika merekam mengamati tindakan dan perilaku orang lain, dan konsekuensi dari perilaku tersebut



Tugas Pertemuan 4 1. Pilih sebuah perusahaan yang memproduksi beberapa jenis produk dengan menggunakan merek yang sama. Kunjungi websitenya dan buatlah daftar jenis produk dan manfaat masing-masing produk tersebut. Apakah semua manfaat yang ditawarkan setiap jenis produk dapat diterima dan meyakinkan konsumen untuk membeli produk tersebut ? Jawab : NESTLE INDONESIA PRODUK DANCOW Full Cream



MANFAAT Susu bubuk bergizi tinggi untuk seluruh keluarga yang lebih terasa gurihnya.



Kit Kat



Coklat wafer yang bentuknya yang unik, rasa coklat dari Nestlé yang lezat dipadu dengan wafer renyah membuat 'break' mu terasa lebih menyenangkan. KIT KAT tersedia dalam kemasan 2 fingers, 4 fingers dan kemasan multipack berisi 6 KIT KAT 2 fingers untuk



NESCAFÉ Classic



berbagi. NESCAFÉ Classic, kopi hitam instant yang terbuat dari 100% biji robusta Lampung pilihan.



Milo 3 in 1



minuman cokelat berenergi pilihan anak-anak karena rasanya yang lezat, dan juga pilihan para ibu karena MILO mengandung nutrisi yang didasarkan pada studi ilmiah, yaitu



Nestlé KOKO KRUNCH



Protomalt dan Actigen-E. Sereal sarapan gandum dengan rasa cokelat yang dahsyat.berbahan dasar gandum utuh, jika dikombinasikan dengan susu dan potongan buah dapat memberikan asupan karbohidrat, protein, lemak, serat, vitamin, dan mineral.



. Dari manfaat produk keluaran Nestle ini, dapat disimpulkan bahwa perusahaan Nestle mengeluarkan produk yang dapat diterima oleh masyarakat Indonesia karena produk Nestle berfokus pada produk makanan berbasis kesehatan yang banyak variasinya yang sampai saat ini masih menjadi yang terbaik di Indonesia, dan produk ini dapat dibeli dengan harga yang terjangkau 2. Jelaskan bentuk pembelajaran konsumen ( klasikal, instrumental, observasi atau kognitif yang sesuai dengan 4 contoh perilaku konsumen di bawah ini. Jawab :  Membeli 6 kaleng minuman krating daeng, perilaku konsumen seperti ini dikondisikan kepada bentuk pembelajaran konsumen pengulangan (repeatinng) sebelum konsumen ini membeli langsung 6 kaleng. Awalnya pembeli hanya membeli kratingdaeng yang kaleng saja dan jika dirasa minuman ini cocok dengan selera konsumen, maka ia akan mengulang membeli lagi seperti langsung membeli 6 kaleng  Membeli jeans di toko levis, toko levis adalah toko produk jeans untuk kalangan menengah ke atas dengan kualitas yang sangat bagus. 2 model konsumen yang membeli di toko semacam ini pertama untuk kualitas barang dan kedua untuk gengsi. Dengan membeli pakaian di lini fashion yang terkenal secara tak langsung akan mengubah penilaian orang. Jika konsumen ini termasuk ke kelompok pertama dimana mengutamakan kualitas dan kepuasaan maka konsumen ini termasuk ke pembelajaran konsumen instrumental



 Membeli mobil baru, menurut saya perilaku ini termasuk ke teori pembelajaran kognitif, dalam teori pembelajaran kogniif ada 4 unsur yang mempengaruhi yaitu motivasi, cuess, response, reinforcement. Perilaku membeli mobil baru ini pasi didasari oleh motivasi tertentu untuk membeli mobil baru.  Mengganti operator telekomunikasi seluler, menrut saya termasuk kepada teori pembelajaran kognitif. Karena ketika operator yang biasa kita gunakan bermasalah dalam hal jaringan karena kita butuh jaringan yang lancar dan stabil maka kita harus membeli operator yang lain untuk memenuhi kebutuhan tersebut