PPK Anemia Dalam Kehamilan [PDF]

Citation preview

PANDUAN PRAKTIK KLINIS (PPK) RSU PUTRI BIDADARI LANGKAT Jl. Stabat-Tanjung Pura RT.002/RW.007, Dusun Dondong Sejati Desa Jentera Stabat, Kec.Wampu



Anemia Dalam Kehamilan ICD-10 : O99.0 Bila kadar hemoglobin (Hb) wanita hamil kurang dari 10 gr %. Disebut anemia berat atau anemia grafis kurag dari 6 gr %. - Pucat - Perasaan cepat lelah - Badan lemas 2. Anamnesa - Perasaan Oyong - Jantung Berdebar-debar - Kurang Gizi (malnutrisi) - Kurang Zat Besi, asam folat, B12 - Malabsorbsi - Kehilangan darah yang banyak pada persalinan, haid dan 3. Etiologi/faktor resiko lain-lain. - Penyakit kronis : TBC paru, cacingan, malaria, dan lainlain a. Gejala dan tanda Klinis : - Pucat - Perasaan cepat lelah - Badan lemas - Perasaan Oyong - Jantung Berdebar-debar b. Pembagian anemia dalam kehamilan:  Anemia defisiensi besi(62,3 %) 1. Terjadinya mikrositos dan hipokromasia ( anemia defisiensi berat) 2. Kadar serum zat besi rendah 3. Daya ikat serum zat besih tinggi 4. Protoporfin eritrosit tinggi 5. Tidak ditemukan hemosiderin dalam sumsum tulang.  Anemia megaloblastik/anemia defisiensi as.folik (29,9 4. Kriteria Diagnosis/diagnostik %) Ciri-ciri : a. Ditemukan megaloblast atau promegaloblast dalam darah atau sumsum tulang b. Anemia makrositer dan hiperkrom (anemia yang berat)  Anemia hipoplastik (8,0 %) a. Anemia normositer dan normokrom b. Ditemukan normoblastik dengan hipoplasia erithroposis pada sumsum tulang.  Anemia hemolitik Ciri-ciri : a. Hiperplasia erthropoisis dalam sumsusm tulang b. Kelainan roentgenologis pada tengkorak dan tulang-tulang lain.



1. Pengertian (Definisi)



5. Pemeriksaan Fisik



Sesuai kriteria diagnosis



6. Diagnosis Kerja



Anemia Dalam Kehamilan



7. Diagnosa Banding



a. b. c. d. a. b. c.



8. Pemeriksaan penunjang



9. Konsultasi 10. Perawatan Rumah Sakit



Pemeriksaan Darah Lengkap Pemeriksaan Sel Darah Tepi Pemeriksaan Sumsum tulang Rontgen Patologi Klinik Radiologi Internis



Hanya jika terjadi penyulit dan perlu tindakan transfusi Tergantung jenis anemia a. Anemia Defisiensi Besi 1. Memakan makanan yang kaya besi/TKTP (daging, hati,ikan, telur). 2. Oral suplemen : sulfas ferosus 200 mg, 3 x sehari. 3. Parenteral : inferon, venofer. b. Anemia Megaloblastik 1. Asam Foat : 15-20 mg perhari 2. Vitamin B12 : 3x1 tablet perhari 3. Sulfas Ferosus : 3 x 1 tablet perhari 4. Kasus berat : Transfusi c. Anemia Hipoplastik 1. Transfusi darah d. Anemia Hemolitik 1. Tansfusi darah.  Abortus  Partus Prematurus  Partus lama karena inertia uteri  Perdarahan lama karena atonia uteri  Syok  Infeksi ; baik intrapartum atau postpartum  Anemia Berat : Dekompensasi Kordis.



11. Penatalaksanaan



12. Penyulit



13. Persetujuan Penangan ( Informed Consent



Perlu



14. Lama Rawatan



Tergantung berat dan penyulit



15. Masa Pemulihan



Sesuai beratnya penyakit - Sembuh - Pengaruh kurang baik terhadap ibu dan janin



16. Luaran (outcome) 17. Hasil Pemeriksaan sitologi/histologik (PA) 18. Otopsi 19. Risalah penyakit dan pengangan 20. Komite medis dan etis



Perlu -



Ketua Komite Medik RSU PUTRI BIDADARI



Direktur RSU PUTRI BIDADARI



dr. Sayed Musy’ari, Sp.B



dr.Riza Evantina



Langkat, 01 April 2017 Ketua SMF Obgyn



dr.Edy Rizaldy,M.Kes.,M.Ked(OG).,Sp.OG.