Quis Sel Jawaban [PDF]

  • Author / Uploaded
  • ali
  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

QUIS SEL JEJAAS SEL, KEMATIAN DAN ADAPTASI SEL 1. Seorang wanita usia 30 tahun menderita refluks gastro-esofagus sejak 6 bulan yang lalu. Pada biopsi esofagus tampak perubahan epitel skuamosa menjadi epitel silindris. Proses apa yang terjadi pada keadaan tersebut? a) b) c) d) e)



Hipertropi Atrofi Hiperplasia Displasia Metaplasia



Pilihan Jawaban Penjelasan Jawaban Sumber



: : :



Jawaban yang tepat adalah metaplasia. Metaplasia adalah proses perubahan satu jenis sel normal menjadi bentuk sel normal lainnya. Hipertrofi adalah proses pembesaran jaringan atau organ dari peningkatan ukuran sel-sel pembentuknya. 2. Seorang pria berusia 24 tahun mengalami patah tulang tibia kiri akibat kecelakaan. Kaki tersebut diimobilisasi dengan gips selama 1 bulan. Ketika gips dibuka, tampak bahwa diameter betis kiri lebih kecil daripada kanan. Apakah proses yang menyebabkan perubahan ini? a) b) c) d) e)



Hipertropi Atrofi Hiperplasia Displasia Metaplasia



Pilihan Jawaban Penjelasan Jawaban Sumber



: : :



Penurunan beban kerja menyebabkan pengecilan ukuran sel akibat pengurangan isi sel, suatu proses yang disebut atrofi.



3. Seorang pria berusia 56 tahun didiagnosis karsinoma paru. Meskipun menjalani kemoterapi, pasien akhirnya meninggal akibat metastasis luas. Pada saat otopsi, massa tumor ditemukan tersebar ke beberapa organ. Pemeriksaan histopatologis jaringan tumor menunjukkan sel-sel tumor yang tampak mengecil dan eosinofilik. Nukleus sel-



sel tersebut mengandung agregat kromatin di bawah membrane inti. Perubahanperubahan ini dipicu oleh pelepasan suatu protein ke sitoplasma sel. Apakah protein yang paling mungkin memicu proses tersebut? a) b) c) d) e)



Sitokrom C Katalase Lipofuscin bcl-2 Fostolipase



Pilihan Jawaban Penjelasan Jawaban Sumber



: : :



Jawaban yang benar adalah sitokrom C. Tampakan mikroskopis dalam soal sesuai dengan proses apoptosis, yang mungkin disebabkan oleh kemoterapi. Pelepasan sitokrom dari mitokondria merupakan pemicu penting dalam apoptosis. Katalase adalah enzim yang membantu pemecahan hidrogen peroksida. 4. Seorang pria berusia 66 tahun mengalami kelemahan mendadak pada lengan dan tungkai kiri. Ketika diperiksa menggunakan CT scan kepala, ditemukan area kistik pada lobus parietal kiri pasien. Apakah proses yang paling mungkin terjadi pada otak? a) b) c) d) e)



Nekrosis lemak Kariolisis Nekrosis koagulatif Nekrosis likuefaktif Apoptosis



Pilihan Jawaban Penjelasan Jawaban Sumber



: : :



Jawaban yang tepat adalah nekrosis likuefaktif. Dalam kasus ini, jejas iskemik pada otak (yang disebut stroke) menyebabkan nekrosis. Kandungan lemak yang tinggi pada sistem saraf pusat menghasilkan nekrosis likuefaktif. Apoptosis mempengaruhi sel individual dan umumnya tidak akan tampak pada pemeriksaan makroskopis. 5. Seorang wanita berusia 35 tahun mengalami gejala gagal ginjal selama 1 minggu terakhir. Pasien dicurigai mengalami nekrosis tubuler akut dan dilakukan pemeriksaan biopsi ginjal. Apakah tampakan mikroskopis yang paling spesifik untuk proses nekrosis? a) Agregat kromatin b) Disagregasi ribosom dari retikulum endoplasmik



c) Bleb pada membran plasma d) Fragmentasi nuklear e) Pembengkakan mitokondria Pilihan Jawaban Penjelasan Jawaban Sumber



: : :



Jawaban yang tepat adalah fragmentasi nukleus. Pecah dan hilangnya (fragmentasi) nukleus akan menyebabkan kematian sel. Perubahan morfologis lain pada pilihan merupakan ciri-ciri jejas seluler reversibel. 6. Reperfusi jaringan yang mengalami iskemia kadang justru menyebabkan kematian sel setelah sel kembali mendapatkan aliran darah. Apakah dasar biokimiawi yang menjelaskan kematian sel yang terjadi setelah reperfusi? a) b) c) d) e)



Pelepasan kalsium dari retikulum endoplasmik Penurunan fosforilasi oksidatif Peningkatan produksi radikal bebas Peningkatan aktivitas katalase Penurunan sintesis protein



Pilihan Jawaban Penjelasan Jawaban Sumber



: : :



Jawaban yang tepat adalah peningkatan produksi radikal bebas. Oksigen yang datang bersama darah dapat dikonversi menjadi radikal bebas oleh sel. Akibatnya, ketika aliran darah dipulihkan, produksi radikal bebas dalam sel mendadak meningkat, yang menyebabkan jejas reperfusi. Jejas reperfusi terutama penting pada infark myokardium dan stroke. Penurunan sintesis protein terjadi pada jejas sel reversibel, tetapi tidak meningkat ketika terjadi reperfusi. 7. Seorang wanita berusia 42 tahun datang dengan nyeri perut hebat disertai hipotensi dan renjatan. Pasien meninggal dalam 36 jam sejak keluhan dimulai. Otopsi menunjukkan tampakan mesenterium pada gambar. Apakah penyebab paling mungkin untuk kondisi pasien tersebut?



a) b) c) d) e)



Limfadenitis tuberkulosa Infark usus halus Kolesistitis gangrene Pankreatitis akut Infeksi virus hepatitis B



Pilihan Jawaban Penjelasan Jawaban Sumber



: : :



Jawaban yang tepat adalah pankreatitis akut. Deposit putih kapur yang tampak adalah area mesenterium yang mengalami nekrosis lemak akibat lepasnya enzim lipase pada pasien dengan pankreatitis akut. Hepatitis viral tidak akan menyebabkan nekrosis pada organ lain. Kematian hepatosit pada infeksi viral juga lebih sering terjadi melalui jalur koagulatif.



8. Paparan radiasi, seperti sinar x-ray, dapat menyebabkan jejas sel, misal melalui radikal bebas yang terbentuk dari hidrolisis air. Manakah enzim yang melindungi sel dari jenis jejas ini? a) b) c) d) e)



Endonuklease Fosfolipase Dehidrogenase laktat Protease Glutathione peroksidase



Pilihan Jawaban Penjelasan Jawaban Sumber



: : :



Glutathione peroksidase mengurangi efek jejas dari radiasi dengan mengkatalisis pemecahan H2O2.



9. Seorang wanita berusia 45 tahun dengan riwayat gagal jantung kongestif mengeluhkan batuk berdahak. Dahak berwarna merah kecoklatan, seperti warna karat. Pada pemeriksaan sitologi sputum, tampak makrofag yang mengandung hemosiderin. Apakah organel atau struktur subseluler yang paling berperan dalam akumulasi pigmen ini? a) b) c) d) e)



Ribosom Retikulum endoplasmik Lisosom Kromosom Aparatus Golgi



Pilihan Jawaban Penjelasan Jawaban Sumber



: : :



Jawaban yang tepat adalah lisosom. Makrofag memfagositosis eritrosit yang terekstravasasi akibat gagal jantung kongestif. Vakuola hasil endositosis ini perlu berfusi dengan lisosom untuk menghancurkan bahan yang difagositosis. Hemoglobin dalam eritrosit dipecah menjadi hemosiderin. Kromosom merupakan hasil kondensasi kandungan genetik sel.



10. Seorang pasien dengan riwayat hiperparatiroidisme primer diketahui mengalami deposisi kalsium pada epitel tubuler ginjalnya. Apakah proses yang paling mungkin menyebabkan deposit-deposit tersebut? a) b) c) d) e)



Atrofi tubuler ginjal Penuaan sel Autofagositosis Kalsifikasi metastatik Kalsifikasi distrofik



Pilihan Jawaban Penjelasan Jawaban Sumber



: : :



Jawaban yang tepat adalah kalsifikasi metastatik. Kalsifikasi metastatik adalah proses deposisi kalsium pada jaringan sehat yang disebabkan hiperkalsemia berkepanjangan. Autofagositosis adalah proses penghancuran komponen sel yang usang, abnormal, atau disfungsional oleh organel lisosom.