Revisi Metode-Template Proposal RP TTG ORPP 2023 Pak Willy [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PROPOSAL RUMAH PROGRAM TEKNOLOGI TEPAT GUNA DAN PROSES ORGANISASI RISET PERTANIAN DAN PANGAN (OR PP) BADAN RISET DAN INOVASI NASIONAL (BRIN) TAHUN ANGGARAN 2022



PENGELOLAAN DAN PEMANFAATAN BERBAGAI LIMBAH PERTANIAN MENJADI MATERIAL BERDAYA GUNA



Kepala Riset Willy Cahya Nugraha, Ph. D.



PUSAT RISET LINGKUNGAN DAN TEKNOLOGI BERSIH BRIN



1



2



LEMBAR PENGESAHAN PROPOSAL RUMAH PROGRAM TEKNOLOGI TEPAT GUNA DAN PROSES ORGANISASI RISET PERTANIAN DAN PANGAN (OR PP) BADAN RISET DAN INOVASI NASIONAL (BRIN) TAHUN ANGGARAN 2023 PENGELOLAAN DAN PEMANFAATAN BERBAGAI LIMBAH PERTANIAN MENJADI MATERIAL BERDAYA GUNA I.



KETERANGAN UMUM A. Nama Unit Kerja B. Nama Organisasi Riset C. Alamat Kantor



D. Nomor Telepon/HP E. Alamat e-mail II. DATA KEGIATAN A. Nama Ketua Tim Riset B. Nama Anggota Tim Riset 1) Peneliti 2) Perekayasa 3) Teknisi Litkayasa 4) Mitra BRIN C. Lama Kegiatan D. Target Output Kegiatan 1) Publikasi internasional 2) Kekayaan intelektual 3) Galur



: Pusat Riset Lingkungan dan Teknologi Bersih : BRIN : Jl. Cisitu Lama Jl. Sangkuriang, Dago, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Jawa Barat 40135 : Nomor kontak Pusat Riset : Alamat email Pusat Riset : Willy Cahya Nugraha, Ph.D : : : : : : : : :



Nama lengkap + gelar (nama PR, nama OR) Nama lengkap + gelar (nama PR, nama OR) Nama lengkap + gelar (nama PR, nama OR) Nama lengkap + gelar (nama instansi/perusahaan/dll) 2 Tahun



jurnal/prosiding terbit (sebutkan jumlahnya) terdaftar/dikabulkan (sebutkan jumlahnya) tanaman/ternak (sebutkan komoditas, jumlah dan status genetik dari galur, misal 10 galur padi generasi F6, 1 galur ayam generasi F1) E. Biaya Kegiatan (maksimal Rp. 150.000.000 per tahun) Tahun 1 (2023) Rumah Program : Rp. 150.000.000 Mitra (in-kind) : Rp. Tahun 2 (2024) Rumah Program : Rp. 150.000.000 Mitra (in-kind) : Rp. Bandung, 15 November 2022



Kepala PR (dari Ketua Tim Riset)



Mengetahui



Dr. Sasa Sofyan Munawar, S.Hut., M.P NIP. 197503082002121004



Peneliti Kepala



Willy Cahya Nugraha, Ph.D NIP. 198206222008011013



1



2



ABSTRAK Latar belakang penelitian ini adalah keberadaan limbah pertanian yang umumnya dianggap sebagai kontribusi yang signifikan dari total masalah limbah di negara maju. Limbah pertanian dihasilkan dari berbagai sumber termasuk sisa tanaman, agroindustri, ternak, dan akuakultur. Komponen utama dari sisa tanaman dan limbah agroindustri adalah selulosa (biopolimer paling melimpah), diikuti oleh lignin dan hemiselulosa (biomassa lignoselulosa). Limbah pertanian dan pemprosesannya merupakan masalah global karena sebagian besar saat ini dibakar atau terkubur di dalam tanah, menyebabkan polusi udara, air, dan pemanasan global. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah mengelola dan memanfaatkan limbah pertanian menjadi material berdaya guna melalui aplikasi strategi pengelolaan limbah “3R” yaitu pengurangan (reduce), penggunaan kembali (reuse), dan daur ulang (recycle) untuk mendapatkan produk bermanfaat. Metode penelitian ini adalah mengkonversi limbah pertanian menjadi beberapa produk yang bermanfaat seperti untuk aplikasi bioadsorben dengan melibatkan strategi 3R. Singkatnya, penelitian ini membahas terkait konversi biomassa dan limbah pertanian sebagai upaya yang dilakukan untuk meningkatkan nilai ekonomi limbah pertanian. Harapannya, limbah pertanian ini dapat dikelola dengan baik dan tepat melalui penerapan “3R” sehingga meningkatkan pertanian berkelanjutan dan meminimalkan pencemaran lingkungan. Kata kunci: Agroindustri, Limbah pertanian, Produk, Otomotif, Selulosa, 3R.



2



BAB 1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Secara umum, limbah di kelompokkan menjadi lima kelompok, diantaranya limbah biasa, limbah medis, limbah indsutri, limbah domestik, dan limbah pertanian (Wenli et al., 2021). Dari kelima jenis limbah ini, limbah domestik dan limbah pertanian termasuk pada limbah organik. Limbah pertanian dan limbah domestik digolongkan sebagai limbah organik karena limbah pertanian tersebut berasal dari produksi pertanian yang termasuk tanaman dan kotoran ternak dan limbah domestik berasal dari buangan sisa makanan seperti buah, sayuran, daging, dan nasi (Mengqi et al., 2021). Saat ini, limbah organik dari limbah pertanian memiliki kuantitas yang relatif besar yaitu sekitar 46% dari limbah padat global. Seiring dengan meningkatnya populasi, dari tahun ke tahun, maka limbah pertanian dan domestik ini diprediksi meningkat di seluruh dunia. Oleh karena itu, limbah pertanian ini dapat menyebabkan masalah bagi lingkungan jika proses penanganannya belum tepat dan efektif. Beberapa cara yang biasa dilakukan untuk pengolahan sampah, diantaranya melalui penyimpanan, pengumpulan, pemindahan, dan penimbunan. Namun, di negara-negara dengan ruang terbatas, mereka kesulitan dalam menemukan atau membuat lahan pembuangan akhir untuk limbah. Sehingga, alternatif lain dalam pengolahan limbah ditawarkan melalui pengolahan termal seperti insinerator, pirolisis, dan gasifikasi. Namun, cara alternatif tersebut harus dilengkapi dengan perangkat kontrol polusi udara yang ketat (Chen and Lo, 2016; Kristanto and Koven, 2019). Sebagai contoh, pembakaran batang dan daun tanaman akan membentuk banyak asap dan gas berbahaya, terutama CO, CO2, dan NOX. Partikel atmosfer dapat menyerap SO2, NOX, dan gas beracun dan berbahaya lainnya di atmosfer, yang memperburuk pembentukan kabut (Mengqi et al., 2021; Zhang et al., 2016). Oleh karena itu, pengelolaan sampah merupakan salah satu tantangan yang dihadapi pemerintah di negara berkembang, karena meningkatnya timbunan sampah dan kurangnya pemahaman tentang standar pengelolaan sampah yang tepat (Widyarsana and Agustina, 2020). Telah disebutkan sebelumnya bahwa limbah pertanian dan domestik mengandung komposisi organik (i.e., selulosa, protein, ligin, dan tanin). Tidak hanya komposisi organik saja, limbah pertanian juga mengandung garam anorganik, air, dan komponen lain seperti karbon, nitrogen, fospor, potasium, kalsium, magnesium, silikon, dan senyawa lainnya (Wang et al., 2020). Jumlah sampah organik yang besar menunjukkan bahwa pemanfaatannya di masa depan akan menjanjikan. Dengan demikian, limbah pertanian yang melimpah sebenarnya menyediakan banyak manfaat ketika dikonversi menjadi produk berharga (Yang et al., 2015; Liguori et al., 2013). Pemanfaatan limbah pertanian dan domestik yang dapat dikonversi menjadi produk 3



berguna membantu memecahkan masalah lingkungan dan juga meningkatkan nilai tambah dari limbah organik tersebut. Beberapa penelitian telah menjelaskan beberapa cara dalam proses penanganan limbah pertanian dalam hal konversi menjadi produk bermanfaat, diantaranya: pemanfaatan limbah pertanian untuk sumber energi, bioadsorben, bioplastik, biobata, bahan otomotif, biofilm, biokomposit, dan lain-lain. Berdasarkan penelitian yang sudah dilakukan, bahan organik memiliki prospek positif di masa depan jika dimanfaatkan secara tepat dan efektif. Tujuan penelitian ini adalah mengelola dan memanfaatkan berbagai macam jenis limbah pertanian untuk memproduksi produk bermanfaat melalui strategi 3R dalam upaya meningkatkan nilai ekonomi limbah pertanian, meningkatkan pertanian berkelanjutan, dan meminimalisir limbah pertanain. Cara yang dilakukan dalam pengolahan limbah pertanian dalam penelitian ini adalah melalui pembuatan bioadsorben di mana bioadsorben ini akan dimanfaatkan untuk proses adsorpsi limbah yang terakumulasi dalam air. Harapannya, penelitian ini menunjukkan model pengelolaan sampah terbaik di masa depan khususnya di Indonesia. 1.2. Tujuan dan Sasaran Tujuan dari penelitian ini adalah: (i)



Melakukan upaya meminimalisir limbah pertanian



(ii)



Melakukan pengolahan dan pemanfaatan limbah pertanian



(iii)



Melakukan produksi material biosorben berbasis limbah pertanian



(iv)



Mengaplikasikan biosorben berbasis limbah pertanian untuk proses adsorpsi polutan pada air limbah



Sasaran dari penelitian ini adalah: (i)



Memperoleh cara efektif dalam upaya meminimalisisr limbah pertanian



(ii)



Memperoleh cara efektif untuk mengelola dan memanfaatkan limbah pertanian



(iii)



Memproduksi material bermanfaat seperti bioadsorben berbasis limbah pertanian



(iv)



Memperoleh material bioadsorben yang murah dan memiliki kinerja baik



1.3. Perumusan Masalah Rumusan masalah dari penelitian ini adalah: (i)



Bagaimana cara yang efektif untuk meminimalisir limbeh pertanian?



(ii)



Bagaimana cara efektif untuk memanfaatkan limbah pertanian?



(iii)



Bagaimana meningkatkan nilai ekonomi dari limbah pertanian? 4



(iv)



Bagaimana kinerja biosorben berbasis limbah pertanian? BAB 2. METODOLOGI



2.1. Waktu dan Lokasi Penelitian Waktu penelitian adalah selama 2 tahun mulai dari Januari 2023-Januari 2025 yang dilaksanakan di Pusat Riset Lingkungan dan Teknologi Bersih, BRIN, Bandung. 2.2. Tahapan Penelitian Penelitian terdiri dari 4 tahapan, yaitu: (i) tahap pengumpulan dan karakterisasi bahan baku limbah pertanian, (ii) tahap fabrikasi produk bioadsorben, (iii) karakterisasi bioadsorben, dan (iv) uji kinerja bioadsorben 2.3. Bahan Bahan yang diperlukan dalam penelitian ini adalah: -



Berbagai macam limbah pertanian (misal - Seng Oksida sekam padi, biji durian, biji nangka, biji nanas, biji alpukat, dll)



-



- Asam Asetat Glasial



Gliserin



-



NaOH



-



HCl



-



Metanol



-



Aquades



- Pb(NO3)2



- Resin - HgCl - H3PO4 - Seng Nitrat Heksahidrat - HNO3 - KOH



Secara umum,



metode penelitian ditunjukkan terdiri dari beberapa tahap, diantaranya (i)



tahap ekstraksi material dari limbah, (ii) tahap produksi adsorben, (iii) tahap optimasi massa adsorben, (iv) tahap optimasi waktu adsorpsi, dan (v) tahap penentuan karakteristik adsorpsi. Tahap-tahap pada penelitian ini secara ringkas digambarkan pada Gambar 1.



5



Gambar 1. Bagan Alir Metode Penelitian secara Umum 2.4.



Karakterisasi Karakterisasi yang dilakukan dalam penelitia ini dibagi menjadi dua bagian yaitu



karakterisasi pada bagian limbah dan karakterisasi pada produk adsorben yang dibuat. Pada air limbah, karakterisasi dilakukan dengan AAS untuk mengetahui komposisi kandungan logam berat. Sedangkan, pada produk adsorben, karakterisasi yang dilakukan adalah karakterisasi morfologi, gugus fungsi, luas permukaan, komposisi zat kimia dalam adsorben yang masing-masing menggunakan Scanning Electron Microscope (SEM), transform infrared spectroscopy (FTIR), Fluoresence (XRF).



Brunauer-Emmett-Teller (BET), dan



FourierX-Ray



Harapannya hasil karakterisasi partikel menunjukkan partikel yang



berpori dan luas permukaan yang besar.



6



BAB 3. FAKTOR RESIKO/KEBERHASILAN Beberapa faktor pendukung yang dapat membuat penelitian berhasil adalah: (i)



Diperlukan suhu yang relatif tinggi untuk mendapatkan komponen yang diinginkan dari limbah pertanian (misalnya silika)



(ii)



Diperlukan proses aktivasi pada material yang disintesis sebelum di aplikasikan



(iii)



Diperlukan proses penghalusan ukuran agar luas permukaan material relatif besar sebelum di aplikasikan



(iv)



Diperlukan proses penyaringan material partikel agar ukuran partikel homogen



Beberapa faktor resiko yang dapat menghambat penelitian ini adalah sebagai berikut: (i)



Tidak berhasilnya tahap ekstraksi komponen tertentu pada limbah pertanian karena banyaknya pengotor



(ii)



Adsorben yang sudah dibuat tidak aktif sehingga kurang optimal dalam proses adsorpsi



(iii)



Adsorben tidak berpori



(iv)



Adsorben beraglomerat



(v)



Ukuran adsorben tidak terdistribusi homogen



7



BAB 4. HASIL YANG DIHARAPKAN Hasil yang diharapkan dari kegiatan penelitian ini dapat dilihat pada Tabel 1. Tabel . Hasil yang diharapkan dari kegiatan tahun Januari 2023- Januari 2025 No Jenis Luaran 2024 2025 1 Publikasi 1 jurnal internasional 1 jurnal internasional internasional terbit terbit 2 Publikasi 1 Jurnal nasional terbit 1 Jurnal nasional terbit Nasional 3 Kekayaan 1 paten sederhana 1 paten nasional intelektual terdaftar/dikabulkan terdaftar/dikabulkan



8



BAB 6. ASPEK STRATEGIS Secara ringkas, road map penelitian tentang pengembangan teknologi partikel dan perancangan partikel untuk teknologi adsorpsi ditunjukkan pada Gambar 2. Gambar tersebut menunjukkan perkembangan penelitian pengusul yang terbagi dalam tiga bagian: a. Bagian I (tahun 2009 - 2021) yaitu penelitian yang sudah dilakukan oleh pengusul. Bagian I dibagi menjadi beberapa topik berikut. Topik 1: studi mengenai pengembangan teknologi partikel menggunakan berbagai macam bentuk dan ukuran (Nandiyanto and Okuyama, 2011). Topik 2: studi mengenai aplikasi pengembangan nanopartikel untuk katalis, sebagai material maju untuk mengolah limbah (Permatasari, N., dkk (2016)). Topik 3: studi mengenai aplikasi pengembangan nanopartikel sebagai bahan obat hisap (Iskandar et al., 2009). Topik 4: studi mengenai aplikasi pengembangan adsorben berbentuk partikel berpori (Nandiyanto et al., 2014c; Nandiyanto et al., 2009b; Ogi et al., 2012b; Nandiyanto et al., 2012; Nandiyanto et al., 2013c). Topik 5: studi mengenai aplikasi pengembangan teknologi desain nanopartikel sebagai bahan lensa. Partikel yang dikembangkan mengandung ruang kosong yang dapat diisi oleh udara, sehingga nilai refraktif indeks-nya menurun (Nandiyanto et al., 2010; Nandiyanto et al., 2014a; Nandiyanto et al., 2012; Nandiyanto et al., 2014b; Nandiyanto et al., 2008; Nandiyanto et al., 2009b). Topik 6: studi mengenai aplikasi pengembangan teknologi nano sebagai bahan hybrid car. Penelitian ini menghasilkan desain material dengan tingkat magnet yang tinggi serta dapat menghantarkan listrik (Ogi et al., 2013b; Zulhijah et al., 2014b; Zulhijah et al., 2014a). Topik 7: studi mengenai aplikasi partikel adsorben dengan model adsorbat organik (Nandiyanto et al, 2020; Nandiyanto et al, 2020b; Nandiyanto et al, 2021) . b. Bagian II (tahun 2022-2024) adalah bagian penelitian yang akan pengusul lakukan pada skim program penelitian BRIN-LPDP ini. Pada bagian ini, pengusul akan menjelaskan penelitiannya dalam beberapa tahap: Topik 8: Perancangan desain adsorben dari limbah agrikultur. 9



Topik 9: Optimasi pembuatan dan penggunaan adsorben untuk mengolah limbah, termasuk uji coba ke limbah logam berat. Topik 10 : Pengujian dan implementasi adsorben



yang akan diajukan untuk



memperoleh publikasi artikel internasional. c. Bagian III (lebih dari tahun 2024) adalah perencanaan lanjutan yang akan pengusul lakukan dari penelitian yaitu standarisasi pembuatan adsorben dari limbah agrikultur sebagai media pengolah limbah (Topik 11).



Gambar 2. Road map penelitian penggunaan teknologi partikel pada pembuatan adsorben dari limbah agrikultur sebagai pengolah limbah logam berat. Selanjutnya, tahapan pada road map di Gambar 2 tentang pembuatan teknologi partikel dan metode adsorpsi selanjutnya diaplikasikan pada penelitian tentang pemantauan terhadap logam berkonsentrasi renik yang road map nya ditunjukkan pada Gambar 3. Secara detail, perkembangan penelitian pengusul tentang pemantauan terhadap logam berkonsentrasi renik pada Gambar 3 dijelaskan sebagai berikut:



10



a. Bagian I (Tahun 2009-2016) yaitu penelitian tentang pengembangan metode analitik untuk penentuan logam berkonsentrasi renik dalam air sungai, air limbah, dan produk perikanan. b. Bagian II (Tahun 2016-2019) yaitu tentang penentuan sumber anthropogenik dan alamiah via elektrodialitik sistem untuk kontaminan logam berat dalam tanah. c. Bagian III (Tahun 2019-2022) yaitu tentang pemetaan logam berat air sungai dan sediment serta teknik pemulihannya. d. Bagian IV (Tahun 2022-2024) yaitu tentang pemetaan logam berat dan analisis resiko terhadap kualitas air, sedimen, dan kesehatan masyarakat.



Gambar 3. Road map penelitian pemantauan terhadap logam berkonsentrasi renik.



11



BAB 7. JADWAL KEGIATAN Jadwal kegiatan tahun ke-1 da tahun ke-2 masing-masing ditunjukkan pada Tabel 2 dan Tabel 3. Tabel 2. Jadwal Kegiatan Tahun ke-1 No 1



2



3



Aktivitas



Deskripsi Kegiatan



Waktu Pelaksanaan



Keterangan



Persiapan Pengkajian literatur/penyusunan proposal



Pencarian literatur



Bulan ke-1 dan 2



Dilakukan oleh Tim Riset



Survei harga dan pembelian alat dan material



Preparasi alat dan material



Bulan ke-1 dan 2



Dilakukan oleh Tim Riset



Pencarian sampel adsorben dari bahan dasar limbah pertanian dan industri



Pencarian sampel adsorben



Bulan ke-3 dan 4



Dilakukan oleh Tim Riset



Preparasi, Optimasi, dan Pembuatan material pengolah limbah



Pembuatan adsorben



Bulan ke-3 dan 4



Dilakukan oleh Tim Riset



Sampling udara, tanah, dan air. Karakterisasi limbah cair dan material pengolah limbah 



Karakterisasi menggunakan FTIR, AAS, SEM, XRD, BET, dan XRF



Bulan ke-5 dan 6



Dilakukan oleh Tim Riset



Optimasi rasio limbah cair dan adsorben



Perbandingan limbah logam berat dan material adsorben



Bulan ke-5 dan 6



Dilakukan oleh Tim Riset



Pengukuran kinerja material Data kinerja adsorben Bulan ke-7 adsorben dan 8



Dilakukan oleh Tim Riset



Perekaman dan analisis data Rekapitulasi dan hasil penelitian analisis data penelitian



Bulan ke-7 dan 8



Dilakukan oleh Tim Riset



Evaluasi serta analisis Bulan ke-9 data sampai 10



Dilakukan oleh Tim



Penelitian Inti



Pelaporan Evaluasi/analisis data hasil penelitian



12



Riset Penyusunan laporan



Pembuatan laporan 



Bulan ke-10 sampai 12



Dilakukan oleh Tim Riset



Pengajuan luaran



Pengajuan artikel ke jurnal internasional dan jurnal nasional



Bulan ke-10 sampai 12



Dilakukan oleh Tim Riset



Tabel 3. Jadwal Kegiatan Tahun ke-2 No 1



Aktivitas



3



Waktu Pelaksanaan



Keterangan



Persiapan Pengkajian literatur/penyusunan proposal



2



Deskripsi Kegiatan



Pencarian literatur



Bulan ke-1 dan Dilakukan oleh 2 Tim Riset



Optimasi dan analisis penelitian



Pencarian sampel limbah cair dan bahan material adsorben



Bulan ke-3 dan Dilakukan oleh 4 Tim Riset



Uji coba proses pengolahan limbah logam berat



Uji adsorpsi limbah logam berat dengan material adsorben



Bulan ke-5 dan Dilakukan oleh 6 Tim Riset



Pengukuran kinerja adsorben



Data aktivitas reaksi



Bulan ke-7 dan Dilakukan oleh 8 Tim Riset



Perekaman dan analisis data hasil penelitian



Rekapitulasi dan Bulan ke-7 dan Dilakukan oleh analisis data penelitian 8 Tim Riset



Penelitian Inti



Pelaporan Evaluasi/analisis data hasil penelitian



Evaluasi serta analisis data



Bulan ke-9 sampai 10



Dilakukan oleh Tim Riset



Penyusunan laporan



Pembuatan laporan 



Bulan ke-10 sampai 12



Dilakukan oleh Tim Riset



Pengajuan luaran



Pengajuan artikel ke jurnal internasional



Bulan ke-10 sampai 12



Dilakukan oleh Tim Riset



.



13



BAB 8. RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) Menyusun RAB dalam isi proposal sesuai format di bawah dengan merujuk kepada RAB (format excel). Pagu kegiatan maksimal Rp. 150.000.000,- Ajuan bahan riset yang tidak tertera dalam metodologi tidak akan diproses lebih lanjut untuk pengadaan. Ringkasan anggaran biaya yang diajukan untuk tahun ke-1 disajikan dalam Tabel 4. Tabel 4. Ringkasan Anggaran Biaya Tahun ke-1 Nama MAK Subtotal (Rp) Belanja barang perediaan barang Rp. 16,176,640 konsumsi Belanja perjalanan dinas biasa Rp. 109,900,000 (dalam rangka pelaksanaan riset) Belanja perjalanan dinas paket Rp. 12,500,000 meeting dalam kota Rp. 11,423,360 Pembelian bahan kimia Total anggaran (Rp) Rp. 150,000,000 No. 1



Kode 521811



Jenis



Spesifikasi/Type/Merk



Volume



Kuantitas



Estimasi Harga



Jumlah



Belanja barang perediaan barang konsumsi



 



 



Spatula



 



10



pcs



11,000



110,000



 



 



Pipet tetes kaca



 



10



pcs



3,000



30,000



 



 



Pipet tetes plastik



 



20



pcs



500



10,000



 



 



Botol Sentrifuse



 



100



pcs



5,300



530,000



 



 



Botol Kaca Bening (botol reagen 500 Ml)



 



10



pcs



55,000



550,000



 



 



Botol Vial 20 Ml



 



100



pcs



2,000



200,000



 



 



Kertas saring whatman



 



5



pcs



30,000



150,000



14



 



 



Nylon filter paper 0,22 mikrometer



 



5



pcs



276,310



1,381,550



 



 



Filter syringe membran nylon (lubang 0,22 μm)



 



50



pcs



10,000



500,000



 



 



Cawan Petri



Pyrex



10



pcs



28,000



280,000



 



 



Kertas timbang



 



5



pcs



30,000



150,000



 



 



Neraca Analitik



Sojikyo



1



pcs



1,330,890



1,330,890



 



 



Lap kain/serbet



 



5



pcs



5,000



25,000



 



 



Glove Heat Resistant



 



5



pcs



121,000



605,000



 



 



Googles



 



5



pcs



25,000



125,000



 



 



Batang Pengaduk



 



10



pcs



10,000



100,000



 



 



Mikropipet 10 mikroliter



 



2



pcs



540000



 



 



Tip mikropipet 2-10 mikroliter



 



2



pcs



120,000



240,000



 



 



Ziplock



 



10



pcs



4,000



40,000



 



 



Box Alat



 



5



pcs



192,000



960,000



 



 



Indikator Ph



 



2



pcs



175,000



350,000



 



 



Ph Meter



 



2



pcs



335,000



670,000



 



 



Gelas Ukur 100 Ml



Pyrex



5



pcs



60,000



300,000



 



 



Gelas Ukur 500 Ml



Pyrex



5



pcs



387,250



1,936,250



 



 



Cawan krus 150 Ml



Porselen



10



pcs



53,000



530,000



 



 



Mikropipet 100 mikroliter



 



2



pcs



480,000



960,000



 



 



Tip mikropipet 100 mikroliter



 



2



pcs



120,000



240,000



 



 



Mortar Alu



 



3



pcs



53,000



159000



 



 



Ph Termometer



 



3



pcs



811,317



2433950.01



15



1,080,000



 



 



 



Subtotal 1 2



524111



Silika Gel



 



5  



kg  



40,000  



200000 16,176,640



Belanja perjalanan dinas biasa (dalam rangka pelaksanaan riset)



 



 



Sampling udara



 



4



4x



4,200,000



16,800,000



 



 



Sampling tanah



 



4



4x



4,200,000



16,800,000



 



 



Sampling Air



 



4



4x



4,200,000



16,800,000



 



 



AAS



 



30



50x



500,000



15,000,000



 



 



XRD



 



30



30x



500,000



15,000,000



 



 



SEM



 



10



30x



500,000



5,000,000



 



 



FTIR



 



10



25x



500,000



5,000,000



 



 



BET



 



10



20x



750,000



7,500,000



 



 



XRF



 



10



20x



400,000



4,000,000



 



 



ICP dan Mercury Analyzer



 



10



10x



800,000



8,000,000



 



Subtotal 2 3



524113



 



 



 



109,900,000



Belanja perjalanan dinas paket meeting dalam kota



 



 



Ketua Peneliti



 



5



5x



1,000,000



5,000,000



 



 



Peneliti



 



5



5x



500,000



2,500,000



 



 



Perekayasa



 



5



5x



500,000



2,500,000



 



 



Teknisi Litkayasa



 



5



5x



500,000



2,500,000



 



Subtotal 3 4



 



 



 



 



12,500,000



Pembelian Bahan Kimia



 



 



Gliserin



 



2



liter



185,000



370,000



 



 



NaOH



 



1



kg



412,000



412,000



 



 



HCl



Merck



1



liter



1,400,000



1,400,000



16



 



 



Metanol



 



10



liter



125,000



1,250,000



 



 



Aquades



 



100



liter



7,000



700,000



 



 



Seng Nitrat Heksahidrat



 



2



kg



1,700,000



3,400,000



 



 



HNO3



 



2



liter



195,000



390,000



 



 



Asam Asetat Glasial



 



2



liter



30,000



60,000



 



 



Resin



 



3



pcs



470,000



1,410,000



 



 



HgCl



 



2



50 gram



1,000,000



2,000,000



 



 



H3PO4



 



1



liter



31,360



31,360



 



Subtotal 4



  Total



 



 



11,423,360 150,000,000



*Harga sudah memperhitungkan biaya pajak (11%). Biaya perjalanan dinas dalam negeri maksimal 3% dari usulan RAB yang diajukan



Ringkasan anggaran biaya yang diajukan untuk tahun ke-1 disajikan dalam Tabel 5. Tabel 5. Ringkasan Anggaran Biaya Tahun ke-2 Nama MAK Subtotal (Rp) Belanja barang perediaan barang Rp. 7,987,440 konsumsi Belanja perjalanan dinas biasa Rp. 109,900,000 (dalam rangka pelaksanaan riset) Belanja perjalanan dinas paket Rp. 12,500,000 meeting dalam kota Rp. 19,612,560 Pembelian bahan kimia Total anggaran (Rp) Rp. 150,000,000



17



No.



Kode



Jenis



Spesifikasi/Type/Merk



18



Volume



Kuantitas



Estimasi Harga



Jumlah



1



521811



Belanja barang perediaan barang konsumsi



 



 



Spatula



 



10



pcs



11,000



110,000



 



 



Pipet tetes kaca



 



10



pcs



3,000



30,000



 



 



Pipet tetes plastik



 



20



pcs



500



10,000



 



 



Botol Sentrifuse



 



100



pcs



5,300



530,000



 



 



Botol Kaca Bening (botol reagen 500 Ml)



 



10



pcs



55,000



550,000



 



 



Botol Vial 20 Ml



 



100



pcs



2,000



200,000



 



 



 



5



pcs



30,000



150,000



 



 



Kertas saring whatman Nylon filter paper 0,22 mikrometer



 



5



pcs



276,310



1,381,550



 



 



Filter syringe membran nylon (lubang 0,22 μm)



 



50



pcs



10,000



500,000



 



 



Cawan Petri



Pyrex



10



pcs



28,000



280,000



 



 



Kertas timbang



 



5



pcs



30,000



150,000



 



 



Neraca Analitik



Sojikyo



1



pcs



1,330,890



1,330,890



 



 



Lap kain/serbet



 



5



pcs



5,000



25,000



 



 



Glove Heat Resistant



 



5



pcs



121,000



605,000



 



 



Googles



 



5



pcs



25,000



125,000



 



 



Batang Pengaduk



 



10



pcs



10,000



100,000



 



 



Mikropipet 10 mikroliter



 



2



pcs



540000



 



 



Tip mikropipet 2-10 mikroliter



 



2



pcs



120,000



240,000



 



 



Ziplock



 



10



pcs



4,000



40,000



 



 



Indikator Ph



 



2



pcs



175,000



350,000



19



1,080,000



 



 



 



Subtotal 1 2



524111



Silika Gel



 



5  



kg  



40,000  



200000 7,987,440



Belanja perjalanan dinas biasa (dalam rangka pelaksanaan riset)



 



 



Sampling udara



 



4



4x



4,200,000



16,800,000



 



 



Sampling tanah



 



4



4x



4,200,000



16,800,000



 



 



Sampling Air



 



4



4x



4,200,000



16,800,000



 



 



AAS



 



30



50x



500,000



15,000,000



 



 



XRD



 



30



30x



500,000



15,000,000



 



 



SEM



 



10



30x



500,000



5,000,000



 



 



FTIR



 



10



25x



500,000



5,000,000



 



 



BET



 



10



20x



750,000



7,500,000



 



 



XRF



 



10



20x



400,000



4,000,000



 



 



ICP dan Mercury Analyzer



 



10



10x



800,000



8,000,000



 



Subtotal 2 3



524113



 



 



 



109,900,000



Belanja perjalanan dinas paket meeting dalam kota



 



 



Ketua Peneliti



 



5



5x



1,000,000



5,000,000



 



 



Peneliti



 



5



5x



500,000



2,500,000



 



 



Perekayasa



 



5



5x



500,000



2,500,000



 



 



Teknisi Litkayasa



 



5



5x



500,000



2,500,000



 



Subtotal 3 4



 



 



 



 



12,500,000



Pembelian Bahan Kimia



 



 



Gliserin



 



2



liter



185,000



370,000



 



 



NaOH



 



1



kg



412,000



412,000



 



 



HCl



Merck



1



liter



1,400,000



1,400,000



20



 



 



Metanol



 



10



liter



125,000



1,250,000



 



 



Aquades



 



100



liter



7,000



700,000



 



 



Seng Nitrat Heksahidrat



 



4



kg



1,700,000



6,800,000



 



 



HNO3



 



2



liter



195,000



390,000



 



 



Asam Asetat Glasial



 



2



liter



30,000



60,000



 



 



Resin



 



3



pcs



470,000



1,410,000



 



 



HgCl



 



2



50 gram



1,000,000



2,000,000



 



 



H3PO4



 



1



liter



31,360



31,360



 



 



Metil Imidazol



 



4



100 gram



1,000,000



4,000,000



 



 



KOH



 



1



kg



465,200



465,200



 



 



ZnCl2



 



3



500 g



108,000



324,000



 



Subtotal 4



  Total



 



 



19,612,560 150,000,000



21



DAFTAR PUSTAKA Chen, Y. C., & Lo, S. L. (2016). Evaluation of greenhouse gas emissions for several municipal solid waste management strategies. Journal of Cleaner Production, 113, 606-612. Kristanto, G. A., & Koven, W. (2019). Estimating greenhouse gas emissions from municipal solid waste management in Depok, Indonesia. City and environment interactions, 4, 100027. Liguori, R., Amore, A., & Faraco, V. (2013). Waste valorization by biotechnological conversion into added value products. Applied microbiology and biotechnology, 97(14), 6129-6147. Mengqi, Z., Shi, A., Ajmal, M., Ye, L., & Awais, M. (2021). Comprehensive review on agricultural waste utilization and high-temperature fermentation and composting. Biomass Conversion and Biorefinery, 1-24. Wang, X., Yang, Z., Liu, X., Huang, G., Xiao, W., & Han, L. (2020). The composition characteristics of different crop straw types and their multivariate analysis and comparison. Waste Management, 110, 87-97. Wenli, S. U. N., Shahrajabian, M. H., & Cheng, Q. (2021). Organic waste utilization and urban food waste composting strategies in China-A review. Notulae Scientia Biologicae, 13(2), 10881-10881. Widyarsana, I. M. W., & Agustina, E. (2020). Waste management study in the archipelago tourism area (case study: Nusa Penida District, Bali Province, Indonesia). In E3S Web of Conferences (Vol. 148, p. 05002). EDP Sciences. Yang, X., Choi, H. S., Park, C., & Kim, S. W. (2015). Current states and prospects of organic waste utilization for biorefineries. Renewable and Sustainable Energy Reviews, 49, 335-349. Zhang, L., Liu, Y., & Hao, L. (2016). Contributions of open crop straw burning emissions to PM2. 5 concentrations in China. Environmental Research Letters, 11(1), 014014.



22



Lampiran 1. Profil Mitra BRIN format bebas, maksimal 2 halaman



Lampiran 2. Biodata Ketua/Peneliti Utama dan Anggota Peneliti



Biodata Ketua Tim Periset A. Identitas Diri 1 Nama Lengkap (dengan gelar) 2 Jenis Kelamin 3 NIP 4 Tempat dan Tanggal Lahir 5 E-mail 6 No Telepon/HP 7 Nama Institusi Tempat Kerja 8 Alamat Kantor 9 No Telepon / Faks B. Riwayat Pendidikan Nama Perguruan Tinggi Bidang Ilmu Tahun Masuk – Lulus



S-1



S-2



S-3



C. Pengalaman Penelitian dalam 5 Tahun Terakhir No 1 2 3 4



Tahun



Judul Penelitian -



D. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal dalam 5 Tahun Terakhir No Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal 1 2 23



Volume/ Nomor/Tahun



3 4 E. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir No Nama Pertemuan Judul Artikel Ilmiah Ilmiah/Seminar 1 2 F. Karya Buku dalam 5 Tahun Terakhir No Judul Buku



Tahun



1 2



G. Perolehan HKI dalam 10 Tahun Terakhir No Judul/Tema HKI Tahun 1



24



Jenis



Waktu dan Tempat



Jumlah Halaman



No P/ID



Penerbit