6 0 258 KB
RENCANA PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran
: Kimia
Kelas/Semester
: XI/2
Materi
: Asam-Basa
Pertemuan ke
:9
Alokasi waktu
: 2 x 45 menit
I.
STANDAR KOMPETENSI Mendeskripsikan teori-teori asam basa dengan menentukan sifat larutan dan menghitung pH larutan.
II.
KOMPETENSI DASAR Mendeskripsikan teori-teori asam basa dengan menentukan sifat larutan dan menghitung pH larutan.
III. INDIKATOR Mengamati trayek perubahan warna berbagai indikator asam basa dan memperkirakan pH suatu larutan.
IV. TUJUAN PEMBELAJARAN
Siswa dapat mengetahui tentang trayek perubahan warna berbagai indikator asam basa.
V.
Siswa dapat memperkirakan pH suatu larutan.
METODE PEMBELAJARAN Learning Cycle 5 E
VI. MEDIA PEMBELAJARAN Handout, papan tulis, dan spidol.
1
VII. URAIAN MATERI Trayek Perubahan warna Indikator Asam-Basa Indikator asam basa adalah zat-zat warna yang memiliki warna berbeda dalam larutan yang bersifat asam dan dalam larutan yang bersifat basa. Lakmus misalnya, berwarna merah dalam larutan yang bersifat asam dan biru dalam larutan yang bersifat basa. Lakmus adalah zat warna (pigmen) yang pada mulanya diisolasi dari liken, suatu simbiose jamur dengan alga yang tumbuh di batu-batu atau pohon. Lakmus merupakan asam organik yang warna dalam bentuk molekulernya tidak sama dengan warna dalam bentuk ioniknya. H+
HInd
Ind –
+
Warna lakmus berubah secara gradual, lakmus berwarna merah dalam larutan yang mempunyai rentang pH sampai dengan 5,5 dan berwarna biru dari pH = 8,0. Dalam larutan yang pH-nya antara 5,5-8,0 lakmus adalah kombinasi dari dua warna tersebut, yaitu berubah dari merah menjadi ungu kemudian menjadi biru. Batas-batas pH ketika indikator mengalami perubahan warna disebut sebagai trayek perubahan warna indikator itu. Trayek perubahan warna dari beberapa indikator diberikan pada tabel berikut ini.
Indikator
Tayek Perubahan Warna
Perubahan Warna
Metil jingga
2,9 – 4,0
Merah-kuning
Metil Merah
4,2 – 6,3
Merah-kuning
Bromtimol biru
6,0 – 7,6
Kuning-biru
Fenolftalein
8,3 – 10,0
Tidak berwarna-merah
VIII. LANGKAH PEMBELAJARAN FASE
KEGIATAN GURU
KEGIATAN SISWA
Kegiatan
Guru menyampaikan salam dan
Siswa menjawab salam.
menanyakan kabar siswa
Siswa menyampaikan
Awal (5 menit)
kabarnya.
2
Guru menyampaikan bahwa pada hari
Siswa memperhatikan.
Siswa menjawab
ini akan mempelajari materi indikator asam basa. Kegiatan Inti
Fase 1 : Engagement
(75 menit)
Guru memotivasi siswa dengan memberi pertanyaan:
pertanyaan guru, jawaban yang diharapkan:
1.
Apa saja sifat larutan asam dan
1.
Sifat larutan asam antara lain rasanya masam,
larutan basa?
memerahkan lakmus biru, dalam air menghasilkan ion H+. Sifat larutan basa antara lain rasanya pahit, dikulit licin, membirukan lakmus merah, dalam air menghasilkan ion OH2.
Apa yang dimaksud dengan
indikator asam-basa?
Indikator asam basa adalah zat-zat warna yang memiliki warna berbeda dalam larutan yang bersifat asam dan dalam larutan yang bersifat basa. Lakmus misalnya, berwarna merah dalam larutan yang bersifat asam dan biru dalam larutan yang bersifat basa.
Fase 2 : Exploration
Guru menanyakan kepada seluruh
Siswa menjawab
siswa apakah mereka setuju terhadap
pertanyaan guru, dan
jawaban yang telah diberikan oleh
kemudian membaca buku
3
teman mereka itu dan kemudian
literatur dan handout.
meminta mereka untuk memeriksa jawaban tersebut benar, setengah benar atau salah dengan mencocokkannya dengan literatur dan handout yang mereka miliki. Fase 3: Explanation
Meminta siswa mengemukakan
Beberapa siswa
kembali jawaban dari pertanyaan
mengemukakan pendapat
sebelumnya sesuai dengan apa yang
dengan kata-katanya
telah siswa baca.
sendiri.
Guru memberi sedikit penjelasan
Siswa memperhatikan
Siswa memperhatikan
Siswa mengerjakan soal
mengenai indikator asam-basa. Fase 4 : Elaboration
Guru memberikan contoh soal dan pembahasan mengenai indikator asam basa.
Guru memberi soal latihan untuk dikerjakan siswa dan kemudian dibahas bersama-sama
Guru memberi kesempatan pada siswa untuk bertanya
Beberapa siswa bertanya mengenai hal yang belum diketahui atau kurang jelas berkaitan dengan materi indikator asam-basa.
Fase 5 : Evaluation
Guru mengecek pemahaman siswa
Siswa mengerjakan soal
dengan meminta siswa untuk
yang diberikan guru dan
mengerjakan soal (kuis) mengenai
segera mengumpulkan
indikator asam-basa, dan menyuruh
sesuai batasan waktu
4
untuk segera dikumpulkan. Kegiatan
Penutup
Guru memberi kempatan pada siswa
yang diberikan.
untuk menyimpulkan inti pelajaran.
Beberapa siswa menyimpulkan inti
(10 menit)
pelajaran.
Guru meminta siswa untuk
Siswa memperhatikan.
Siswa menjawab salam
mempelajari materi selanjutnya mengenai reaksi penetralan asambasa.
Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan salam.
guru.
IX. PENILAIAN
Penilaian didasarkan pada kemampuan menjawab soal (kuis).
Penilaian didasarkan pada keaktifan siswa.
5
Lembar observasi partisipasi dan keaktifan siswa di kelas Nama
Bertanya
Menjawab
Skor 5-8
Kriteria skor Skor 5……..siswa menjawab setengah benar, atau bertanya Skor 6……..siswa menjawab benar Skor 7……..siswa menjawab lengkap Skor 8……..siswa menjawab lengkap dengan alasan NILAI AKHIR = nilai kuis + nilai keaktifan 2
6
Lampiran KUIS Indikator
Tayek Perubahan Warna
Perubahan Warna
Metil jingga
2,9 – 4,0
Merah-kuning
Metil merah
4,2 – 6,3
Merah-kuning
Bromtimol biru
6,0 – 7,6
Kuning-biru
Fenolftalein
8,3 – 10,0
Tidak berwarnamerah
1. Suatu larutan memberi warna merah dengan metil merah. Bagaimanakah sifat larutan tersebut? Jelaskan! 2. Bagaimana warna metil merah pada larutan yang memiliki pH 4,5, 4,3, 6,2, dan 6? 3. Suatu larutan berwarna kuning bila dideteksi dengan metil merah, dan berwarna kuning bila dideteksi dengan bromtimol biru, berapa pH larutan tersebut?
KUNCI JAWABAN 1. Larutan tersebut bersifat asam dengan pH kurang atau sama dengan 4,2. (SKOR 10) 2. Merah, merah, kuning dan kuning. (SKOR 20) 3. Dideteksi metil merah → kuning , pH 4,2 Dideteksi bromtimol → kuning, pH 6 sehingga pH larutan A adalah 4,2 – 6. (SKOR 20) Skor total 50.
7
8