Rumah Pemotongan Ayam [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Business Plan Proposal Introvet 2013



BUSINESS PLAN PROPOSAL RUMAH PEMOTONGAN AYAM



DIUSULKAN OLEH : Aldiki Pratama B04120036 Maycel Trixi B04120072 Apriliyan E B P B04120099 M Andhika Nur B04120146 Dionisius B04120205 Fitria Wulandari B04120008 Ratna Loventa S B04120035 Nur Sani Afifah B04120065 Irma W W B04120096 Kanti Rahmi F B04120125 Indira S B04120147 Septi Dewi C B04120175 Septianus Naga B04120209 Lew Junn Yi B04128012



2012 2012 2012 2012 2012 2012 2012 2012 2012 2012 2012 2012 2012 2012



FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN IPB INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2013



1



Business Plan Proposal Introvet 2013



TERNAK DAN RUMAH POTONG AYAM Tenak dan Rumah pemotongan ayam ini bertujuan untuk memasok daging ayam yang aman,sehat, utuh dan halal untuk disalurkan kepada rumah makan ataupun pasar dan supermarket. Pemasokan daging ayam dari rumah pemotongan kami diharapakan dapat memenuhi swasembada daging di indonesia. PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Indonesia merupakan negara keempat yang memiliki jumlah penduduk terbanyak di dunia. Dengan banyaknya penduduk yang ada, pemerintah harus berkerja keras untuk memenuhi pangan yang ada di Indonesia. Tidak hanya dalam memenuhi pangan saja tetapi pangan yang diberikan kepada masyarakat harus aman, sehat, utuh, dan halal untuk dikonsumsi. Bahan pangan bergizi serta memiliki protein tinggi dan rendah lemak yang sering dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia adalah daging ayam. Hal tersebut juga ditambah dengan harganya yang relatif lebih murah dibandingkan daging sapi dan kambing. Ayam yang mempunyai masa pertumbuhan dan peternakannya relatif lebih pendek dapat memasok daging yang dibutuhkan pasar. Tempat pemotongan dan penjualan ayam yang dilakukan di pasar tradisional bisa membahayakan daging yang akan dikonsumsi masyarakat. Pemotongan dan penjualan ayam yang sering dilakukan pedagang pada satu tempat menyebabkan banyak mikroba pada daging segar. Rumah potong hewan menjadi alternatif dalam menyediakan daging ayam yang memenuhi hak masyarakat yaitu daging yang aman, sehat, utuh, dan halal. Rumusan Masalah 1. Bagaimana menyediakan daging ayam kepada masyarakat agar terpenuhi pangan daging di Indonesia? 2. Bagaimana daging ayam yang disediakan harus memenuhi standar yang telah disediakan yaitu daging tersebut harus aman, sehat, utuh, dan halal? Tujuan 1. Menyediakan daging ayam agar terpenuhi pasokan pangan daging di masyarakat. 2. Menyediakan daging ayam yang sudah menjadi hak masyarakat yaitu aman, sehat, utuh, dan halal. ANALISIS PRODUK Daging ayam menjadi primadona dan banyak digemari masyarakat Indonesia sebagai makanan pokok, selain itu banyak pula rumah makan yang mengolah daging ayam menjadi salah satu menu andalan mereka. Rendahnya pengetahuan pedagang dan masyarakat mengenai daging ayam yang ASUH (aman, Sehat, Utuh dan halal) membuat daging ayam yang berada di pasaran kemungkinan terdapat daging yang tidak layak konsumsi. Rumah ternak dan pemotongan daging ayam ini memiliki tempat pemeliharaan dengan kandang yang dijaga kebersihannya dengan pengawasan oleh ahli. Pendistribusian ayam pada tempat pemotongan pun harus diawasi dengan teliti yaitu mensortir ayam yang layak potong dengan ayam yang sakit. Penyortiran ayam dilakukan kembali saat sampai di tempat penyortiran untuk menghindari ayam yang sakit saat diperjalanan lalu memulai proses pemotongan



2



Business Plan Proposal Introvet 2013



sesuai syariat Islam sehingga daging ayam halal dikonsumsi. Sistem yang terkordinir rapih ini diharapkan mampu memasok daging ayam berkualitas baik yang telah dijaga kesehatannya sejak masa pemeliharaan, pemotongan, hingga pendistribusian daging kepada pedagang dan konsumen. ANALISIS PASAR 1. Profil Konsumen Target produksi ayam potong adalah warung-warung penyedia menu daging ayam baik warung-warung pinggir jalan, rumah makan lesehan (resto), restoran atau bahkan supermarket dan pasar. 2. Potensi dan Segmentasi Pasar Pemasaran daging ayam ini dapat disalurkan pada perusahaan berskala besar, kecil, atau juga konsumen rumah tangga. Perusahaan berskala seperti rumah makan siap saji menjadi salah satu pemasukan yang besar bagi rumah ternak dan potong ayam ini. Distribusi daging untuk perusahaan berskala kecil dan rumah tangga disalurkan melalui pasar tradisional atau toko swalayan. Dengan pendistribusian yang tepat sasaran ini membuat potensi pemasaran menguntungkan. 3. Pesaing dan peluang pasar Rumah ternak dan potong ayam seperti ini sudah banyak menjamur di Indonesia sehingga perlu adanya pemasaran dan promosi yang tepat agar konsumen menjadi pelanggan setia perusahaan ini. Strategi yang digunakan adalah dengan selalu menjaga komitmen ASUH pada produk ini sehingga konsumen percaya dan menjadi pelanggan setia. Peluang usaha yang didapat akan besar dengan selalu menjaga komitmen dan selalu meningkatkan kualitas produksi juga sumberdaya manusia. 4. Media Promosi yang akan digunakan Teknik promosi ayam ini cukup menjual langsung di Pasar, atau pun melalui mulut ke mulut. Karena melalui mulut ke moulut dan menjual langsung ke pasar lebih efektif. 5. Target atau rencana penjualan satu tahun Target pendapatan selama satu kali panen (±4-5 minggu) yaitu sebesar Rp 8.100.000,00 untuk awal penjualan dengan modal awal Rp 3.590.000,00 dan penjualan 200 ekor ayam perpanen. Harga daging ayam tergantung dengan berat ayam tersebut sehingga untuk target pendapatan satu tahun yaitu sekitar Rp 97.200.000,00. Dengan target penjualan 3000 ekor ayam pertahun pada awal mendirikan usaha ini.



ANALISIS PRODUKSI/OPERASI



3



Business Plan Proposal Introvet 2013



1. Pelaksanaan Produksi



Perencanaan dari produksi ternak ayam potong memerlukan manajemen pemeliharaan seperti berikut : Pemilihan bibit dan calon Induk - Anak ayam berasal dari induk yang sehat. - Bulu tampak halus dan penuh serta baik pertumbuhannya . - Tidak terdapat kecacatan pada tubuhnya. - Anak ayam mempunyak nafsu makan yang baik. - Ukuran badan normal, ukuran berat badan antara 35-40 gram. - Tidak ada letakan tinja diduburnya. - Lincah dan gesit - Tidak mengalami dehidrasi 2. Pemeliharaan a. Pemberian Pakan dan minuman Jumlah pemberian pakan pada ayam potong disesuaikan dengan umur ayam. Ayam umur 1-7 hari pemberian pakan sebanyak 3-4 kali sehari dengan penambahan jumlah (kg) setiap harinya. Pemberian pakan 4 kali sekali dimaksudkan agar kondisi dan aroma pakan tetap segar , sehingga nafsu makan ayam tetap tinggi. Sedangkan untuk Ayam umur 7-20 hari pemberian pakan sebanyak 3 kali sehari dan usahakan tidak ada makanan tersisa hingga esok hari, namun juga tidak kurang saat pemberian pakan tersebut. Jika terdapat sisa pakan sebaiknya segera dibersihkan , karena sudah tidak bagus dan dapat menurunkan nafsu makan ayam serta dapat menyebabkan berbagai penyakit seperti jamur, CRD, salmonelosis, dan sebagainya. Kadar protein yang dibutuhkan untuk ayam potong agar pertumbuhan badannya optimal adalah minimal 21% dan untuk metabolisme energi yang dibutuhkan adalah minimal 2800 kcal. b. Pemeliharaan Kandang Kebersihan kandang merupakan salah satu bagian terpenting bagi kesehatan ayam. Maka dari itu, bangunan kandang harus selalu dibersihkan dan dijaga/dicek apabila ada bagian yang rusak supaya segera disulam/diperbaiki kembali. Sedangkan untuk bentuk kandang yaitu tidak melawan angin, tidak lembab, sinar matahari bisa masuk, konstruksi kuat, bebas banjir, jauh dari pemukiman penduduk dan sumber air bersih. Persiapan kandang sebelum bibit dan calon induk masuk adalah lakukan pembersihan dan dekontaminasi / desinfeksi kandang seminggu sebelum ayamayam tersebut masuk, tutup kandang dengan terpal setelah dilakukan dekontaminasi, dan jangan biarkan unggas lain masuk ke area kandang.



4



Business Plan Proposal Introvet 2013



3. Pasca Panen a. Stoving Penampungan ayam sebelum dilakukan pemotongan, biasanya ditempatkan di kandang penampungan (Houlding Ground). b. Pemotongan Pemotongan ayam dilakukan dilehernya, prinsipnya agar darah keluar keseluruhan atau sekitar 2/3 leher terpotong dan ditunggu 1-2 menit. Hal ini agar kualitas daging bagus, tidak mudah tercemar dan mudah busuk. c. Pengulitan atau Pencabutan Bulu Caranya ayam yang telah dipotong itu dicelupkan ke dalam air panas (51,754,4 derajat C). Lama pencelupan ayam broiler adalah 30 detik. Bulu-bulu yang halus dicabut dengan membubuhkan lilin cair atau dibakar dengan nyala api biru. d. Pengeluaran Jeroan Bagian bawah dubut dipotong sedikit, seluruh isi perut (hati, usus dan ampela) dikeluarkan. Isi perut ini dapat dijual atau diikut sertakan pada daging siap dimasak dalam kemasan terpisah. e. Pemotongan Karkas Kaki dan leher ayam dipotong. Tunggir juga dipotong bila tidak disukai. Setelah semua jeroan sudah dikeluarkan dan karkas telah dicuci bersih, kaki ayam/paha ditekukan dibawah dubur. Kemudian ayam didinginkan dan dikemas. ANALISIS KEUANGAN a. Biaya awal : Kandang ayam ukuran 3x3 m @500.000 x 4 buah Rp 2.000.000,00 Tempat minum ayam @ 7.000 x 10 buah Rp 70.000,00 Tempat makan ayam @ 10.000 x 10 buah Rp 100.000,00 Lampu penerangan 4 buah @ 5.000 x 4 Rp 20.000,00+ Jumlah Rp 2.190.000,00 Biaya variabel, meliputi: Pembelian anak ayam 200 x @ 6.500,00 Pembelian Kosentrat (BR) 5 karung @50 kg Pembelian obat-obatan Biaya listrik Jumlah total modal



Rp 1.625.000,00 Rp 1.625.000,00 Rp 100.000,00 Rp 100.000,00 + Rp 3.450.000,00



5



Business Plan Proposal Introvet 2013



Penyusutan modal tetap Total pengeluaran



Rp 140.800,00+ Rp 3.590.000,00\



Modal yang di keluarkan seluruhnya adalah Rp 2.190.000+3.590.000 =5.780.000,00. Hasil yang diharapkan dalam satu kali periode panen usaha ini, Bobot berat ayam sekarang menjadi bertambah 1,5 - 2 kg dari berat sebelumnya. b. Pemasukan Harga 1kg daging ayam 1). Hasil penjualan ayam Pada kandang ukuran 3x3 m @1.5kg Maka : 50 ayam x Rp 40.500,00 2).Karena ada 4 buah kandang ayam, maka 4 x Rp 2.025.000,00 3).Jadi total pendapatan



Rp



27.000,00



Rp 40.500,00 Rp 2.025.000,00 = =



Rp 8.100.000,00 Rp 8.100.000,00



c. Keuntungan Keuntungan bersih selama satu periode panen (4-5 minggu) = Rp 8.100.000,00–Rp. 5.780.000,00 = Rp 2.320.000,00 Jadi keuntungan rata-rata setiap 1 kali panen = Rp 2.320.000,00 ANALISIS S.W.O.T a. Strength Produk ternak ayam potong ini diolah dengan perawatan dan pemeliharaan yang baik sehingga akan menghasilkan produk ayam baik untuk dikonsumsi b. Weakness Produk ternak ayam potong saat ini banyak persaingan di pasar sehingga sangat sulit untuk masuk dan tembus ke pasar yang pada saat ini sudah banyak. c. Opportunity Indonesia memiliki banyak restaurant besar dan kecil menawarkan menu terbaiknya dengan bahan dasar ayam, terlebih lagi ayam sangat diminati masyarakat. Ini adalah kesempatan yang sangat terbuka lebar bagi pengusaha ternak ayam potong d. Threats Banyak ancaman pada pasar industry, yaitu setiap pengusaha mempunyai restaurant masing-masing untuk tempat pemasok produknya. Untuk itulah, jika kita masuk dalam pasar dan menjadi pemasok tetap restaurant tersebut dan akan menjadi ‘saingan’ dengan pemasok sebelumnya. Tak heran, jika ancaman seperti ini bisa berupa fisik, pencurian. KESIMPULAN DAN PENUTUP Pembahasan-pembahasan mengenai rumah ternak dan potong ayam ini dapat disimpulkan bahwa target pasar daging ayam potong ini cukup luas dan menjanjikan. Dengan modal awal sekitar Rp 43.080.000,00 dan laba sekitar Rp 54.120.000,00 per tahunnya. Jadi semakin besar modal yang kita tanam, maka



6



Business Plan Proposal Introvet 2013



semakin besar pula laba yang kita peroleh, dan diiringi dengan keuletan, dan kerja sama yang baik.



BIODATA KELOMPOK Anggota 1 : Nama Lengkap NIP/NRP Tempat dan Tanggal Lahir Jenis Kelamin Alamat Asal Fakultas No Hp/email Pengalaman Organisasi Pengalaman Kerja/Wirausaha



: Aldiki Pratama : B04120036 : Banjarmasin, 21 April 1995 : Laki-laki : Banjarmasin : Fakultas Kedokteran Hewan : 087715544994 : :



Anggota 2 : Nama Lengkap NIP/NRP Tempat dan Tanggal Lahir Jenis Kelamin Alamat Asal Fakultas No Hp/email Pengalaman Organisasi Pengalaman Kerja/Wirausaha



: Apriliyan Eko Bhakti Putranto : B04120099 : Pati, 24 April 1994 : Laki-laki : Pati : Fakultas Kedokteran Hewan : 085747949313 : Anggota Paskibra SMAN 1 Pati :



Anggota 3 : Nama Lengkap NIP/NRP Tempat dan Tanggal Lahir Jenis Kelamin Alamat Asal Fakultas No Hp/email Pengalaman Organisasi Pengalaman Kerja/Wirausaha



: Dionisius Taileleu : B04120205 : Sikakap, 9 oktober 1994 : Laki-laki : Sikakap : Fakultas Kedokteran Hewan : 085364955851/[email protected] : :



Anggota 4 : Nama Lengkap NIP/NRP Tempat dan Tanggal Lahir Jenis Kelamin Alamat Asal Fakultas



: Fitria Wulandari : B04120008 : Teluk Kuantan, 1 Februari 1995 : Perempuan : Riau : Fakultas Kedokteran Hewan 7



Business Plan Proposal Introvet 2013



No Hp/email Pengalaman Organisasi Pengalaman Kerja/Wirausaha



:085271375425 [email protected] : :



Anggota 5 : Nama Lengkap NIP/NRP Tempat dan Tanggal Lahir Jenis Kelamin Alamat Asal Fakultas No Hp/email Pengalaman Organisasi Pengalaman Kerja/Wirausaha



: Indira S eptianawati : B04120147 : Bogor, 2 September 1994 : Perempuan : Bogor : Fakultas Kedokteran Hewan : 085712094787/[email protected] : :



Anggota 6 : Nama Lengkap NIP/NRP Tempat dan Tanggal Lahir Jenis Kelamin Alamat Asal Fakultas No Hp/email Pengalaman Organisasi Pengalaman Kerja/Wirausaha



: Irma Widyani Warman : B04120096 : Jakarta, 13 Agustus 1994 : Perempuan : Kebayoran, Jakarta Selatan : Fakultas Kedokteran Hewan : 081212249692/[email protected] : :



Anggota 7 : Nama Lengkap NIP/NRP Tempat dan Tanggal Lahir Jenis Kelamin Alamat Asal Fakultas No Hp/email Pengalaman Organisasi Pengalaman Kerja/Wirausaha



: Kanti Rahmi F : B04120125 : Palembang, 30 Juni 1994 : Perempuan : Palembang : Fakultas Kedokteran Hewan : 081312313319/[email protected] : :



Anggota 8 : Nama Lengkap NIP/NRP Tempat dan Tanggal Lahir Jenis Kelamin Alamat Asal Fakultas No Hp/email



: Lew Junn Yi : B04128012 : Selangor, 3 Oktober 1994 : Laki-laki : Selangor, Malaysia : Fakultas Kedokteran Hewan : 085814891766/[email protected] 8



Business Plan Proposal Introvet 2013



Pengalaman Organisasi Pengalaman Kerja/Wirausaha



: :



Anggota 9: Nama Lengkap NIP/NRP Tempat dan Tanggal Lahir Jenis Kelamin Alamat Asal Fakultas No Hp/email Pengalaman Organisasi Pengalaman Kerja/Wirausaha



: Maycel Trixi : B04120072 : Bukit Tinggi, 11 Mei 1995 : Perempuan : Bukit Tinggi : Fakultas Kedokteran Hewan : 085263291899/[email protected] : :



Anggota 10 : Nama Lengkap NIP/NRP Tempat dan Tanggal Lahir Jenis Kelamin Alamat Asal Fakultas No Hp/email Pengalaman Organisasi Pengalaman Kerja/Wirausaha



: Muhammad Andhika Nur : B04120146 : Jakarta,8 Desember1993 : Laki-laki : Jakarta : Fakultas Kedokteran Hewan : 083815440381/[email protected] : Sekretaris Umum II DPM KM IPB Anggota Badan Pekerja 2 MPM KM IPB :



Anggota 11 : Nama Lengkap NIP/NRP Tempat dan Tanggal Lahir Jenis Kelamin Alamat Asal Fakultas No Hp/email Pengalaman Organisasi Pengalaman Kerja/Wirausaha



: Nur Sani Afifah : B04120065 : Bandung, 6 September 1995 : Perempuan : Cileunyi, Bandung : Fakultas Kedokteran Hewan : 081395123369/[email protected] ::-



Anggota 12 : Nama Lengkap NIP/NRP Tempat dan Tanggal Lahir Jenis Kelamin Alamat Asal Fakultas No Hp/email Pengalaman Organisasi Pengalaman Kerja/Wirausaha



: Ratna Loventa S : B04120035 : Pontianak, 4 November 1994 : Perempuan : Pontianak : Fakultas Kedokteran Hewan : 085651285559/[email protected] : :



9



Business Plan Proposal Introvet 2013



Aanggota 13 : Nama Lengkap NIP/NRP Tempat dan Tanggal Lahir Jenis Kelamin Alamat Asal Fakultas No Hp/email Pengalaman Organisasi Pengalaman Kerja/Wirausaha



: Septi Dewi Cahyani : B04120175 : Bogor, 22 September 1994 : Perempuan : Bogor : Fakultas Kedokteran Hewan : 085368680437/[email protected] : :



Anggota 14 Nama Lengkap NIP/NRP Tempat dan Tanggal Lahir Jenis Kelamin Alamat Asal Fakultas No Hp/email Pengalaman Organisasi Pengalaman Kerja/Wirausaha



: Septianus Naga : B04120209 : Bangkayang,17 September1994 : Laki-laki : Kalimantan Barat : Fakultas Kedokteran Hewan : 085750952947/[email protected] : :



10