SAP Infark Miokard Akut (IMA) [PDF]

Citation preview

Nama : Ayu sri utami Nim



: 821191015



Makul : Keperawatan Medikal Bedah Prodi : Pendidikan Profesi Ners semester 3



SATUAN ACARA PENYULUHAN ( SAP ) INFARK MIOKARD AKUT ( IMA )



Pokok bahasan



: Infark Miokard Akut



Sub pokok bahasan



: Infark Miokard Akut



Sasaran



: Keluarga dan Pasien dengan penyakit Infark Miokard Akut



Tempat



:



Waktu



: 30 menit



Hari



: Selasa 15 desember 2020



A. Tujuan instruksional umum Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit, diharapkan Keluarga dan pasien dapat memahami dan mengerti tentang upaya pencegahan dan diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan keluarga pasien terhadap penyakit Infark Miokard Akut. B. Tujuan instruksional khusus Setelah diberikan penyuluhan 30 menit, keluarga dan pasien diharapkan dapat : 1. Menyebutkan pengertian dari Infark Miokard Akut 2. Menyebutkan etiologi dan faktor predisposisi dari Infark Miokard Akut 3. Menyebutkan tanda dan gejala dari Infark Miokard Akut 4. Menyebutkan cara pencegahan dari Infark Miokard Akut C. Materi Terlampir D. Metode Ceramah dan Tanya jawab E. Media Materi SAP dan Power point F. Kegiatan penyuluhan No 1.



Kegiatan Penyuluhan Pembukaan a. Memberi salam b. Perkenalan



Kegiatan Peserta a. Menjawab salam b. Mendengarkan dan memperhatikan apa



Waktu 3 menit



c. Menjelaskan tujuan penyuluhan d. Menyebutkan materi



yang disampaikan c. Mengerti tujuan dari penyuluhan d. Memahami materi yang



2.



Kegiatan inti penyampaian



telah disampaikan Klien menyimak,



20



materi tentang :



memperhatikan apa yang



menit



a. Pengertian Infark



dijelaskan



Miokard Akut ( IMA ) b. Etiologi dan faktor predisposisi Infark Miokard Akut ( IMA ) c. Tanda dan gejala Infark Miokard Akut ( IMA ) d. Cara pencegahan Infark 3.



Miokard Akut ( IMA ) Penutup : Evaluasi dan terminasi a. Memberikan kesempatan padaa klien untuk bertanya b. Memberi pertanyaan kepada klien berkaitan dengan materi yang telah disampaikan c. Menyimpulkan materi



a. klien bertanya mengenai penjelasan yang belum dipahami b. klien menjawab pertanyaan yang diberikan c. klien mengerti materi yang telah disampaikan d. klien menjawab salam



yang telah disampaikan d. Mengakhiri pertemuan dengan mengucapkan terima kasih serta salam penutup G. Evaluasi Menanyakan kembali tentang materi yang dijelaskan 1. Apa pengertian dari Infark Miokard Akut ( IMA ) ?



7 menit



2. Apa saja etiologi dan faktor predisposisi Infark Miokard Akut ( IMA ) ? 3. Apa saja tanda dan gejala dari Infark Miokard Akut ( IMA ) ? 4. Bagaimana cara pencegahan terjadinya Infark Miokard Akut ( IMA ) ?



Materi Penyuluhan Infark Miokard Akut ( IMA )



A. Pengertian Infark miokard yaitu suatu sindrom koronia akut, diakibatkan oleh penurunan aliran darah melalui salah satu arteri koronaria. Keadaan ini menyebabkan iskemia, dan nekrosis miokardium ( Saputra, 2014: 64 ). Infark miokard adalah kematian sel sel miokardium yang terjadi kibat kekurangan oksigen berkepanjangan. Hal ini adalah respons letal terakhir terhadap iskemia miokard yang tidak teratasi ( Coerwin, 2009: 495 ). Infark miokard akut adalah penyakit jantung yang disebabkan oleh sumbatan pada arteri koroner. Sumbatan akut terjadi oleh karena adanya aterosklerotik pada dinding arteri koroner sehingga menyumbat aliran darah ke jaringan otot jantung. Infark Miokard Akut ( IMA ) adalah nekrosis miokard akibat aliran darah ke otot jantung tersumbat ( Joyce, 2014 ). B. Etiologi dan Faktor predisposisi penyebab IMA Menurut Oktavianus & Rachmawati (2014:24) : 1. Suplai oksigen ke miokard yang berkurang disebabkan oleh 3 faktor : a. Faktor pembuluh darah : Aterosklerosis, Spasme, Arteritis b. Faktor sirkulasi : Hipotensi, Stenosos aurta, Insufusiensi c. Faktor darah : Anemia, Hipoksemia, Polisemia 2. Curah jantung yang meningkat a. Aktifitas berlebihan b. Emosi c. Makan terlalu banyak d. Hypertiroidisme 3. Kebutuhan oksigen miokard meningkat pada : a. Kerusakan miocard b. Hypertropimiocard c. Hypertensi diastolic 4. Faktor predisposisi : a. Faktor resiko biologis yang tidak dapat diubah : 1) Usia lebih dari 40 tahun



2) Jenis kelamin : insiden pada pria tinggi, sedangkan pada wanita meningkat setelah menopause. 3) Hereditas 4) Ras : lebih tinggi pada insideen kulit hitam b. Faktor resiko yang dapat diubah, mayor : 1) Hiperlipidemia 2) Hipertensi 3) Merokok 4) Diabetes 5) Obesitas 6) Diet tinggi lemak jenuh, kalori c. Faktor resiko yang dapat diubah, minor : 1) Inaktifitas fisik 2) Pola kepribadian tipe A ( emosional, agresif, ambisius, kompetitif ) 3) Stress psikologis berlebihan C. Tanda dan gejala Menurut ( Kasroen, 2014: 25 ) 1. Nyeri dada yang terjadi secara mendadak dan terus menerus tidak mereda, biasanya diatas region sterna bawah dan abdomen bagian atas, ini merupakan gejala utama. 2. Keparahan nyeri dapat menjalar kebahu dan terus ke bawah menuju lengan (biasanya lengan kiri). 3. Nyeri mulai secara spontan ( tidak terjadi setelah kegiatan atau gangguan emosional ), menetap sekama beberapa jam atau hari, dan tidak hilang dengan bantuan istirahat atau nitrogliserin ( NTG ). 4. Nyeri dapat menjalar kearah rahang dan leher. Nyeri sering disertai dengan sesak nafas, pucat, dingin, kemudian diaforesis berat, pening atau kepala terasa melayang mual dan muntah. D. Pencegahan 1. Hindari merokok, stres mental, alkohol, kegemukan, konsumsi garam berlebihan, obat-obatan golongan amfetamin, kokain, dan sejenisnya. 2. Kurangi kolesterol, lemak dalam makanan 3. Anjurkan konsumsi gizi yang seimbang dan berolahraga secara teratur



4. Kurangi berat badan bila overweigh atau obesitas 5. Kurangi stres 6. Membiasakan makan dan minuman serta menurunkan frekuensi makan makanan siap saji, soft drink atau bersoda.