Soal Hivaids Bu Ika Uas [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) ARRAHMA MANDIRI INDONESIA SK. Kemenristekdikti : 307/KPT/I/2017 Jl. Raya Carat Gempol Pasuruan Jawa Timur 67155 Telp/Fax (0343) 857067Email :[email protected] PETUNJUK PENGISIAN :



1. Pilih salah satu jawaban yang benar dan tepat dengan menggunakan “tanda silang(X)” 2. Pilihan berganda : a. Jika jawaban 1,2,3 yang benar b. Jika jawaban 1dan 3 yang benar c. Jika jawaban 2 dan 4 yang benar d. Jika jawaban 4 saja yang benar e. Jika semua jawaban benar Pilihlah jawaban yang paling tepat! Dosen Pengampu : Ika Puspita Sari S.Kep.,Ns.M.Kep Mata Kuliah : Keperawatan HIV/AIDS



Jawablah Dengan Tepat !



1. Seorang laki-laki usia 34 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan diagnose medis HIV/AIDS. Pasien menunjukkan rasa cemas akibat kondisi kesehatannya saat ini. Hasil pengkajian terhadap keluarga dan pasien didapatkan data bahwa pasien dan keluarga belum mengetahui sama sekali penyakit HIV/AIDS tersebut. Manakah pernyataan berikut yang dapat diberikan sebagai penjelasan kepada pasien dan keluarga tersebut? a. Hanya terjadi pada usia dewasa b. Menyerang pada kelompok pekerja seks komersial c. Penyebab adalah golongan bakteri yang disebut human immunodeficiency d. Salah satu penyebab kematian dalam waktu singkat dan mendadak e. Merupakan sindroma yang menunjukkan defisiensi imun seluler 2. Seorang klien perempuan usia 29 tahun, datang ke Poliklinik VCT untuk memeriksakan diri mengeluh berat badan semakin menurun dalam 3 bulan terakhir dan sering panas yang tidak diketahui penyebabnya. Klien mengatakan belum pernah berhubungan selain dengan suaminya. Hasil pemeriksaan : klien positif terkena HIV/AIDS. Klien mempunyai seorang anak laki-laki usia 2 tahun. Setelah dilakukan pemeriksaan pada ayah dan anaknya : positif HIV/AIDS. Bagaimana cara penularan HIV pada anak tersebut? a. Tertular melalui transfusi darah



b. Tertusuk jarum suntik c. Tertular virus HIV saat kehamilan maupun persalinan d. Tertular dari ayahnya yang positif HIV e. Terbawa sejak lahir 3. Seorang klien laki-laki usia 50 tahun penderita HIV/AIDS datang ke poliklinik VCT untuk kontrol terkait penyakit. Apa yang diserang oleh virus HIV? a.Sistem endokrin b.Sistem kekebalan tubuh c.Sistem hematologi d.Sistem kardiovaskuler e.Sistem saraf pusat 4. Peran orang dengan HIV-AIDS (ODHA) untuk mencegah stigma adalah .... a. Melakukan VCT (voluntary Consulting and Testing) b. Saling memberikan dukungan antara sesama ODHA untuk menjalankan hidup sehat c. Menyebarkan informasi tentang pengetahuan dasar HIV dan AIDS d. Promosi pencegahan HIV-AIDS e. Promosi layanan-layanan terkait HIV dan AIDS 5. Seorang perempuan usia 30 tahun datang ke poliklinik kandungan dengan keluhan berhenti haid sejak 2 bulan yang lalu. Hasil pemeriksaan kehamilan pasien dinyatakan hamil. Riwayat pekerjaan pasien adalah seorang pekerja seks komersial dan sering melakukan hubungan intim tanpa menggunakan kondom. Selain itu pasien juga memiliki Riwayat sebagai pengguna narkoba suntik. Hasil pemeriksaan ELISA pasien dinyatakan positif HIV. Apakah rencana keperawatan pada kasus diatas? a. Merujuk ke spesialis penyakit dalam b. Memberikan edukasi mengenai risiko penularan HIV terhadap janinnya c. Memberikan



edukasi



untuk



menggugurkan



kandungan



karena



berisiko



menularkan HIV d. Memberikan edukasi untuk berhenti melakukan hubungan intim selama hamil e. Memberikan edukasi mengenai cara meningkatkan gizi supaya tidak menularkan hiv pada janinnya



6. Upaya yang dilakukan perawat untuk mencegah penyebaran HIV/AIDS secara meluas yang paling memungkinkan dan efektif adalah .... a. Pengobatan dengan ARV b. Deteksi dini HIV c. Program peningkatan pendidikan agama di masyarakat, khususnya kalangan remaja d. Pendidikan kesehatan reproduksi pada usia remaja e. Promosi penggunaan kondom 7. Seorang laki-laki usia 25 tahun terdiagnosa HIV/AIDS. Pasien mengaku pada perawat beberapa bulan setelah mengidap HIV/AIDS ia merasakan badannya mudah letih dan pasien mengaku bahwa keadaan itu sangat menganggu aktivitasnya. Diagnosa keperawatan apakah yang cocok untuk kasus diatas ? a. Defisiensi pengetahuan b. Intoleransi aktivitas c. Ketidakseimbangan nutrisi d. Gangguan pola tidur e. Ketidakefektifan jalan napas 8. Seorang klien laki-laki usia 45 tahun menderita HIV/AIDS. Dalam lingkungannya, klien menerima perlakuan yang tidak adil dan cenderung menganggap sebagai hukuman. Klien diisolasi dari kehidupan sosial karena berisiko menularkan kepada yang lainnya. Apa sebutan pada klien HIV/AIDS yang mendapatkan perlakukan diatas? a. Eksploitasi sosial b. Diskriminasi sosial c. Isolasi sosial d. Persepsi negatif sosial e. Stigma 9. Seorang perawat yang bekerja di rumah sakit sedang merawat klien HIV/AIDS. Bagaimana cara kerja perawat agar terhindar dari penularan HIV/AIDS? a. Menghindari kontak fisik dengan penderita HIV/AIDS b. Komunikasi dengan klien dengan jarak tertentu c. Mengenakan sarung tangan saat merawat klien HIV/AIDS d. Menghindari aktivitas yang berkaitan dengan luka terbuka klien HIV/AIDS e. Menghindari kontak minuman dan makanan klien



10. Seorang perempuan usia 45 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan diagnose HIV. Selama dirawat, keluarga menolak untuk melakukan kontak fisik dengan pasien karena takut tertular. Bagaimanakah respon perawat yang tepat pada kasus diatas? a. Edukasi keluarga pasien mengenai penularan penyakit yang diderita pasien b. Melaporkan kepada doktr terkait sikap keluarga pasien c. Melaporkan kepada kepala ruang terkait sikap keluarga pasien d. Memotivasi keluarga untuk memberikan dukungan e. Meminta dokter untuk melakukan pemeriksaan ulang 11. Seorang perempuan usia 20 tahun mendatangi rumah sakit dengan keluhan sariawan yang tak kunjung sembuh juga terdapat bercak-bercak putih didalam mulutnya yang hampir 2 minggu ia alami. Dari hasil pemeriksaan, pasien divonis terkena HIV/AIDS, infeksi apakah yang terjadi pada kasus diatas ? a. Infeksi oportunistik b. Infeksi mulut c. Infeksi kandidiasis d. Infeksi pernapasan e. Infeksi akultunistik 12. Seorang perempuan berusia 25 tahun, saat sedang hamil dan didiagnosis HIV positif. Saat ini pasien melakukan pemeriksaan di RS. Perawat sebelumnya telah cuci tangan, dan melakukan desinfeksi alat saat akan memberikan injeksi. Konseling di unit VCT ini dilakukan dengan rahasia dan sukarela dan pasien menginginkan persalinannya ditolong oleh petugas kesehatan. Apakah yang termasuk pencegahan primer transmisi pasien HIV diatas ? a. Pemberian antiretrovirus profilaksis b. Pertolongan persalinan oleh petugas trampil c. Desinfeksi alat dengan benar d. Konseling secara rahasia dan sukarela e. Cuci tangan dengan benar 13. Seorang anak berusia 6 tahun dengan HIV telah dirujuk ke RS untuk mendapatkan penanganan nyeri. Anak tersebut bertanya pada perawat apakah nyerinya akan hilang. Apa reapons yang paling tepat untuk diberikan oleh perawat ? a. "Nyerinya akan hilang jika kamu berbaring dan membiarkan obatnya bekerja." b. "Nyerinya



akan



hilang



jika



kamu



membiarkanku



melakukan



semua



penatalaksanaan yang kamu butuhkan." c. "Setiap saat terasa nyeri, tekan tombol panghilan dan aku akan memberikan sesuatu untuk membuat nyerinya hilang."



d. "Aku tahu pasti terasa sakit, tapi jika kamu mengatakannya padaku ketika itu terjadi, aku akan mencoba dan membuat nyerinya berkurang." e. "Cobalah untuk tidak berpikir tentang itu. Semakin kamu memikirkannya maka akan semakin terasa sakit." 14. Seorang laki – laki berumur 25 tahun, dating ke poli penyakit dalam dengan keluhan sering demam, diare sudah 2 bulan tidak sembuh-sembuh dengan minum obat. Pasien memiliki riwayat pengguna NAPZA suntik dan tukar menukar jarum dengan pengguna lain. Pasien mengatakan tidak tahu tentang bahaya saling tukar jarum suntik NAPZA. Apakah rencana keperawatan utama pada kasus tersebut? a. Melakukan pemeriksaan ELISA b. Melakukan pemeriksaan feses c. Kolaborasi pemberian antibiotik d. Edukasi tentang bahaya saling tukar jarum suntik e. Edukasi keluarga tentang bahaya NAPZA 15. Seseorang yang berisiko tertular HIV/AIDS adalah……… a. Pencandu sabu-sabu b. Hidup bersama dengan ODHA c. Gonta ganti pasangan d. Perawat yang sering berhubungan dengan ODHA e. Anak jalanan 16. Perawat home care memberikan instruksi terkait pengendalian infeksi dasar X pada orang tua dari bayi dengan infeksi human immunodeficiency virus (HIV). Kalimat mana dari orang tua yang mengindikasikan kebutuhan akan instruksi lanjutan ? a. "Saya akan membersihkan semua kotoran yang tercecer dari popok dengan cairan alkohol" b. "Saya akan mencuci botol bayi, dot, dan pengaman dot di tempat cuci piring atau menggunakan air hangat c. "Saya pasti mencuci tangan dengan bersih sebelum dan setelah merawat bayi saya" d. "Saya pasti menyiapkan makanan yang tinggi kalori dan protein” e. "Saya akan membersihkan semua alat yang terkena cairan tubuh bayi dengan larutan klorin” 17. Seorang klien perempuan usia 29 tahun, datang ke Poliklinik VCT untuk memeriksakan diri mengeluh berat badan semakin menurun dalam 3 bulan terakhir dan sering panas yang tidak diketahui penyebabnya. Klien mengatakan belum pernah berhubungan selain dengan suaminya. Hasil pemeriksaan: klien positif terkena HIV/AIDS. Klien mengatakan suaminya dinas di luar kota dan satu bulan sekali baru pulang. Hasil pemeriksaan pada suaminya: positif HIV/AIDS. Bagaimana cara



penularan HIV pada klien tersebut? a. Tertusuk jarum suntik b. Tertular HIV/AIDS dari suaminya (sperma) c. Terbawa sejak lahir d. Tertular melalui transfusi darah e. Hubungan seks yang tidak aman 18. Perilaku yang berisiko tertular HIV-AIDS adalah .... a. Ibu rumah tangga b. Bayi c. Laki-laki yang kesepian d. Pengguna narkoba e. Ibu menyusui 19. Seorang klien laki-laki usia 55 tahun menderita HIV/AIDS datang ke poliklinik VCT mengalami TBC ekstrapulmonal.Termasuk fase berapakah timbulnya sarkoma kaposi (tumor pada kulit) pada penderita HIV/AIDS menurut WHO? a. Fase klinik IV b. Fase klinik V c. Fase klinik III d. Fase klinik I e. Fase klinik II 20. Suatu upaya atau pelayanan kesehatan yang diberikan untuk membantu ODHA mencapai tingkat fungsi setinggi mungkin, sesuai dengan keterbatasan yang ada akibat HIV/AIDS adalah bentuk pencegahan .... a. Lanjutan b. Tersier c. Awal d. Sekunder e. Primer 21. Seorang klien laki-laki usia 50 tahun datang ke poliklinik VCT untuk memeriksakan kesehatannya. Apa tahap awal yang dilakukan perawat pada klien tersebut? a. Dilakukan tes HIV b. Mendorong pasangan seksual untuk turut diperiksa c. Pengobatan HIV/AIDS d. Konseling pasca tes e. Konseling pra tes



22. Pada tahun 2010 dikatakan bahwa terdapat 33,4 juta orang dengan HIV/AIDS di seluruh dunia. Penyebaran penyakit HIV/AIDS menyebar ke seluruh dunia termasuk di Indonesia. Apa istilah lain dari wabah penyakit HIV/AIDS ini sudah mendunia? a. Pandemi b. Distribusi c. Konsumsi d. Distributor e. Benar semua/salah semua 23. Kelompok masyarakat yang sedikit menimbulkan risiko terkena HIV/AIDS adalah .... a. Heterosexual b. Bisexual c. Pecandu narkoba suntik d. Homo sexual e. Minum minuman keras 24. Suatu pendekatan inovatif secara holistik meliputi perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi perawatan pada klien HIV/AIDS dan diberikan berdasarkan pada manfaat hubungan antara perawat dan keluarga adalah .... a. Home care b. Perawatan HIV/AIDS dengan melibatkan keluarga c. Perawatan berbasis keluarga d. Family oriented e. Family centered care 25. Apa prinsip VCT (voluntary conselling and testing)? a. Melayani dengan sepenuh hati b. Sukarela dan terstruktur c. Persetujuan dan transparan d. Sukarela dan rahasia e. Terjadwal dan rahasia 26. Seorang laki-laki berusia 30 tahun, dating ke klinik konsultasi HIV dengan keluhan sering demam, diare 7 kali sehari selama 3 minggu terakhir. Pasien merasakan cemas dan menanyakan tentang kondisi kesehatannya. Pasien memiliki Riwayat pengguna NAPZA suntik dan sering tukar menukar jarum suntik dengan pengguna lain. Apakah rencana keperawatan utama pada kasus diatas? a. Memberikan kesempatan pasien untuk mengungkapkan perasaannya b. Edukasi tentang HIV c. Edukasi tentang diare



d. Demonstrasi cara menurunkan demam e. Edukasi untuk melakukan pemeriksaan HIV 27. Seorang wanita usia 25 tahun saat ini menderita HIV positif dan hamil 26 minggu. Pasien masih bingung memikirkan persalinannya karena takut bayinya akan tertular. Oleh perawat petugas VCT diberikan pendidikan kesehatan tentang pencegahan penularan ke bayi. Apakah yang harus dianjurkan perawat terkait masalah diatas ? a. persalinan dengan penggunaan vakum atau forcep b. penggunaan sinar biru pada bayi dengan incubator c. persalinan tetap normal, tapi ibu dilarang memberikan ASI d. penggunaan antiretroviral spectrum luas e. persalinan secara sectio cecaria 28. Dalam kasus HIV/AIDS mempunyai penyakit penyerta atau komplikasi salah satunya adalah oral lesi karena kandidia, jika oral lesi tidak segera diobati maka akan berlanjut mengenai organ tubuh, organ tubuh apa yang akan terinfeksi? a. Lambung dan esofagus b. Esofagus dan faring c. Pernapasan dan pencernaan d. Lambung dan tenggorokan e. Perkemihan dan ppencernaan 29. Upaya pencegahan agar tidak terjadi penularan virus HIV melalui hubungan seksual adalah tidak melakukan hubungan seks terutama seks berisiko tinggi dan seks pranikah. a. condom b. equipment c. drugs d. Abstinensia e. be faithful 30. Jenis virus yang menyebabkan penyakit HIV/AIDS adalah .... a. Avian virus b. HB virus c. Retrovirus d. Rotavirus e. Corona virus



31. Seorang laki-laki 40 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan diagnosis HIV/AIDS dan TB paru. Pasien mengalami luka decubitus di area sacrum. Saat ini Anda baru selesai melakukan perawatan luka decubitus pada pasien dan akan melakukan dekontaminasi instrumen perawatan luka yang telah digunakan. Bagaimanakah prinsip dekontaminasi alat-alat bekas pasien? a.Rendam dengan desinfektan lysol 10% selama 10 menit b.Rebus alat dengan larutan hipoklorit (chlorin) 1:9 selama 20 menit c.Rendam dengan desinfektan larutan hipoklorit (chlorin) 9:1 selama 20 menit d.Rendam dengan desinfektan Lysol 0.5% selama 15 menit e.Rendam dengan desinfektan larutan hipoklorit (chlorin) 1:9 selama 10 menit 32. Penularan HIV-AIDS dapat melalui .... a. Cairan infus b. Produk darah yang terinfeksi HIV c. Ibu kepada bayi d. Makanan e. Hubungan seksual suami istri 33. Suatu upaya pencegahan HIV/AIDS yang dilakukan sebelum orang terinfeksi HIV dan tidak bersifat terapeutik adalah bentuk pencegahan .... a. Awal b. Primer c. Tersier d. Lanjutan e. Sekunder 34. Strategi pemerintah dalam program pengendalian HIV/AIDS adalah meningkatkan penemuan kasus secara dini. Berikut ini adalah kegiatan terkait untuk penemuan kasus secara dini. a. Meningkatkan cakupan terapi ARV b. Peningkatan kualitas layanan fasyankes c. Memperluas akses pemeriksaan CD4 d. mengurangi beban biaya pengobatan HIV-AIDS e. Memperluas akses layanan Konsultasi dan Tes HIV (LTHIV) 35. Seorang perawat menemui PPI, melaporkan bahwa ia baru saja melakukan pergantian infus kepada pasien yang terdiagnosa HIV/AIDS tanpa menggunakan pelindung atau



handscoon karena perawat tersebut mengira pasiennya hanya sakit biasa dan tanpa sengaja tangan perawat tersebut terkena abokat pasien yang ada darahnya, berapa lama masa inkubasi atau perjalanan virus HIV ke tubuh ? a. 1 bulan sampai 1 tahun b. 14 hari smapai 14 minggu c. 17 hari sampai 1 tahun d. 15 hari sampai 6 bulan e. 7 hari sampai 15 hari



Selamat Mengerjakan