6 0 50 KB
ANGINA PECTORIS No. Dokumen : SOP
/UKP-UMUM/
405.09.03/2016 No. Revisi :0 Tanggal Terbit : 01 MARET 2016 Halaman : 1/2
PUSKESMAS
dr.Abraham Reza Kautsar,
BABADAN
MKes. NIP.196707201998031005
1. Pengertian
Angina pectoris adalah tanda klinis pertama pada sekitar 50% pasien
2. Tujuan
yang mengalami penyakit jantung koroner. Sebagai bahan acuan petugas dalam menerapkan langkah-langkah
3. Kebijakan
penatalaksanaan kasus gastritis. Keputusan Kepala Puskesmas
4. Referensi
188.4/038/405.09.03/2016 tentang Pelayanan Klinis Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 5 Tahun 2014 tentang Panduan
5. Prosedur/
praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Pertama a. Petugas melakukan Anamnesa dan Pemeriksaan Fisik
Langkah-
Babadan
Nomor
b. Pada anamnesa pasien mengatakan adanya nyeri dada yaitu rasa
langkah
ditekan atau terasa seperti ditimpa beban yang sangat berat. c. Pada pemeriksaan fisik dapat terdengar derap atrial atau ventrikel dan murmur sistolik didaerah apek. Frekuensi denyut jantung dapat menurun, menetap atau meningkat pada waktu serangan angina. d. Petugas melakukan pemeriksaan penunjang (EKG) e. Terapi farmakologi : 1)
Oksigen dimulai 2 liter / menit.
2)
Antipletelet Aspirin 160-320 mg sekali minum pada serangan akut.
f. Dilakukan rujukan ke layanan sekunder (spesialis jantung atau 6. Unit Terkait
spesialis penyakit dalam) untuk tata laksana lebih lanjut. a. Pelayanan Umum b. Pelayanan Laboratorium c. Pelayanan Sanitasi
7. Diagram
d. Kamar Obat .
Alir/Flow chart
8. No
Rekaman Historis Halaman
Yang dirubah
Perubahan
Diberlakukan Tanggal
2/2