Sop Penggunaan Dan Pemberian Obat Atau Cairan Intravena [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PENGGUNAAN DAN PEMBERIAN OBAT DAN ATAU CAIRAN INTRAVENA



SOP



No. Dokumen



:



No. Revisi



:



Tanggal Terbit



:



Halaman



:



/PKMPB/



/2020



Muslim Ajis,SKM, MM NIP.197201051996031002



UPTD PUSKESMAS PEMETUNG BASUKI



Pengertian



Injeksi intravena adalah pemberian obat dengan cara memasukkan obat ke dalam pembuluh darah vena dengan menggunakan spuit. 1. Untuk memperoleh reaksi obat yang cepat diabsorbsi daripada dengan



Tujuan



injeksi parenteral lain. 2. Untuk menghindari terjadinya kerusakan jaringan. 3. Untuk memasukan obat dalam jumlah yang lebih besar. Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Pemetung Basuki



Kebijakan



Nomor ..../..../..../..../.... Tentang Penggunaan dan Pemberian Obat dan atau Pemberian Cairan Intravena



Referensi



Permenkes no. 290 tahun 2008 tentang persetujuan tindakan medis



Prosedur



Pemberian Obat Intravena (secara langsung) 1. Cuci Tangan 2. Memakai APD lengkap 3. Identifikasi pasien 4. Beritahu klien dan jelaskan prosedur yang akan diberikan 5. Atur klien pada posisi yang nyaman 6. Pasang perlak pengalas 7. Bebaskan lengan klien dari baju atau kemeja 8. Letakkan pembendung 9. Pilih area penusukan yang bebas dari tanda kekakuan, peradangan, rasa gatal dan memilih pembuluh darah vena yang tidak becabang. Menghindari gangguan absorbsi obat atau cidera dan nyeri yang berlebihan. 10. Pakai sarung tangan 11. Bersihkan area penusukan dengan menggunakan kapas alkohol,dengan gerakan sirkuler dari arah dalam keluar dengan diameter sekitar 5 cm. a. tunggu sampai kering. Metode ini dilakukan untuk membuang sekresi dari kulit yang mengandung mikroorganisme. 12. Pegang kapas alkohol dengan jari-jari tengah pada tangan non dominan. 13. Buka tutup jarum. Tarik kulit kebawah kurang lebih 2,5 cm dibawah area penusukan dengan tangan non dominan. Membuat kulit lebih kencang dan vena tidak bergeser,memudahkan penusukan. Sejajar



vena yang akan ditusuk perlahan dan pasti. Pegang jarum pada posisi 30° 14. Rendahkan posisi jarum sejajar kulit dan teruskan jarum kedalam vena 15. Lakukan aspirasi dengan tangan non dominan menahan barel dari spuit dan tangan dominan menarik plunger 16. Observasi adanya darah pada spuit 17. Jika ada darah,lepaskan pembendung dan masukkan obat perlahanlahan 18. Keluarkan jarum dengn sudut yang sama seperti saat dimasukkan,sambil melakukan penekanan dengan menggunakan kapas alkohol pada area penusukan 19. Tutup area penusukan dengan menggunakan kassa steril yang diberi betadine 20. Kembalikan posisi klien 21. Buang peralatan yang sudah tidak diperlukan kedalam bengkok Unit Terkait



UGD



Rekaman Historis No



Yang diubah



Isi Perubahan



Tanggal Mulai diberlakukan



PENGGUNAAN DAN PEMBERIAN OBAT DAN ATAU CAIRAN INTRAVENA



SOP



No. Dokumen



:



No. Revisi



:



Tanggal Terbit



:



Halaman



:



/PKM.PB / /2020 0 2020 2/3



UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP PANDAN AGUNG



Muslim Ajis,SKM, MM NIP.197201051996031002



  



Buka sarung tangan Cuci tangan Dokumentasikan tindakan yang telah dilakukan



Pemberian Obat Intravena (secara tidak langsung)  Cuci tangan  Jelaskan pada pasien mengenai prosedur yang mau dikerjakan  Periksa identitas pasien, lalu ambil obat dan masukkan kedalam spuit



      



Cari tempat penyuntikan obat pada daerah kantong/botol cairan/ujung dari abocet Lakukan disinfeksi dengan kapas alcohol dan stop tetesan infuse Lakukan penyuntikan dengan memasukkan jarum spuit hingga menembus bagian tengah dan masukkan obat secara berlahan-lahan kedalam kantong/botol cairan/ujung dari infuse set Sesudah selesai tarik spuit dan campur larutan membalikkan kantong/botol cairan secara berlahan lahan, Periksa kecepatan infuse Cuci tangan Dokumentasikan yang sudah dikerjakan



Pemberian Cairan Intravena  Identifikasi pasien  Beritahu klien dan jelaskan prosedur yang akan diberikan  Siapkan cairan dan infus set lalu digantung lebih tinggi dari pasien  Tulis pada botol cairan keberapa yang telah diberikan  Atur klien pada posisi yang nyaman  Pasang perlak pengalas  Bebaskan lengan klien dari baju atau kemeja  Letakkan pembendung  Pilih area penusukan yang bebas dari tanda kekakuan, peradangan, rasa gatal dan memilih pembuluh darah vena yang tidak becabang. Menghindari gangguan absorbsi obat atau cidera dan nyeri yang berlebihan.  Pakai sarung tangan  Bersihkan area penusukan dengan menggunakan kapas alkohol,dengan gerakan sirkuler dari arah dalam keluar dengan diameter sekitar 5 cm. Tunggu sampai kering. Metode ini dilakukan untuk membuang sekresi dari kulit yang mengandung mikroorganisme.  Pegang kapas alkohol dengan jari-jari tengah pada tangan non dominan  Ambil dan buka penutup abocet sesuai dengan kebutuhan  Tarik kulit kebawah kurang lebih 2,5 cm dibawah area penusukan dengan tangan non dominan. Membuat kulit lebih kencang dan vena tidak bergeser,memudahkan penusukan. Sejajar vena yang akan ditusuk perlahan dan pasti. Pegang jarum pada posisi 30°  Bila terlihat darah pada pangkal abocet tarik jarum dan lepas lalu sambungkan dengan infuse set  Atur tetesan infuse sesuai kebutuhan  Lepas sarung tangan  Cuci tangan PENGGUNAAN DAN PEMBERIAN OBAT DAN ATAU CAIRAN INTRAVENA



SOP



No. Dokumen



:



No. Revisi



:



Tanggal Terbit



:



Halaman



:



/PKM.PB/ /2020 0 2020 3/3



UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP PANDAN AGUNG



Muslim Ajis,SKM, MM NIP.197201051996031002



 Dokumentasikan tindakan yang telah diberikan 6. Unit Terkait



 Rawat Inap  UGD



7. Rekaman Historis Perubahan



No



Yang diubah



Isi Perubahan



Tanggal Mulai diberlakukan