Tugas 2 Lili Renina Yanti 855728516 PDGK 4406 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Nama



: LILI RENINA YANTI



Mahasiswa NIM



: 855728516



KODE /MK Prog.Stu/ Smt/Masa



UPBJJ-UT BANDAR LAMPUNG SALUT WAY TUBA



TT KE / HARI,



: PDGK4406/ PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SD



: S1. PGSD BI/ 2 (DUA) / 2021.2 : TUGAS 2, 13 November 2021



TGL



TUTORIAL 2 Kode/Nama Mata Kuliah



: PDGK 4406/Pembelajaran Matematika SD.



Nama Pengembang



: Reni Ekawati, S.Pd. M.Pd



Masa Tutorial



: 2021.2



Soal



:



1. Sebutkan sifat-sifat yang berlaku pada setiap operasi perkalian bilangan bulat 2. Wujud bilangan rasional dalam pecahan decimal dapat dibedakan menjadi 2 jelaskan dan berikan contoh nya 3. (1), (0,02), (2,25), (0,25), (1,02), (2,002), (0,02), (2,2) Urutkan dari bilangan yang terkecil ke bilangan yang terbesar 4. Jelaskan pengertian titik, garis, tabung, kerucut dan bola 5. Berikanlah sebuah contoh pembelajaran pengenalan bangun ruang yang permukaan lengkung(di SD) JAWABAN: 1. Berikut sifat-sifat yang berlaku pada setiap operasi perkalian bilangan bulat yaitu: a. Tertutup b. Sifat Komutatif atau Pertukaran (a x b = b x a) c. Sifat Asosiatif atau Pengelompokkan (a x b) x c = a x (b x c) d. Identitas perkalian, yaitu 1 e. Bilangan 0, dimana setiap bilangan bulat dikalikan 0 hasilnya 0 f. Sifat Distributif perkalian terhadap penjumlahan a x (b + c) = (a x b) + (a x c) dan (a x b) x c= (a x c) + (b x c) g. Distributive perkalian terhadap pengurangan a x (b – c) = (a x b) – (a x c) dan (a – b) x c = (a x c) – (b x c) Untuk setiap a, b dan c anggota himpunan bilangan bulat



2. Berikut Wujud bilangan rasional dalam pecahan decimal dan contohnya sebagai berikut: 1. Decimal berakhir ( terminating decimal), yaitu decimal-decimal yang mengandung sejumlah terhingga angka, dan dapat dinyatakan dalam bentuk 𝑎 , a∈ z, m dan n adalah bilangan-bilngan cacah 𝑚 𝑛 2 .5



2. Decimal berulang/periodic (periodic/repeating decimal), yaitu decimal-decimal yang mengandung serangkaian terhingga angka-angka yang berulang secara terhingga. Contoh : a. Pecahan decimal 3 adalah 0,3 10



b.



1



2 2.5 0 7 23.50



1



= = 4 7



= = 8



1𝗑25



100 25



=



4𝗑25 7𝗑125



adalah 0,15



15



Pecahan decimal



=



8𝗑125



100 875 1000



= 0, 25 = 0, 875



3. Berikut Urutan dari bilangan yang terkecil ke bilangan yang terbesar yaitu: (0,02), (0,02), (0,25), (1), (1,02), (2,002), (2,2), (2,25)



4. Berikut pengertian titik, garis, tabung, kerucut dan bola sebagai berikut:  Titik adalah dalah satu untur dalam geometri yang tidak didefinisikan (unsure primitive). Titik adalah sesuatu yang tidak mempunyai ukuran atau dimensidan suatu objek yang tidak mempunyai ukuran panjang, ukuran lebar, atau ukuran luas. Titik biasanya dugambarkan dalam bentuk nokta pada sehelai kertas atau pada papan tulis sebagai wujud dari pemodelannya.  Garis merupakan suat unsure dalam geometri yang tidak didefinisikan. Suatu garis adalah himpunan titik-titik yang bergerak lurus tak terhingga, sehingga kita tidak tahu dimana ujungnya dan dimana pangkalnya. Dalam kegiatan pembelajaran, garis dapat dilakukan melalui suatu pemodelan dengan merentangkan benang atau tali raffia sepanjang mungkin dan katakanlah bahwa tali tersebut hanya merupakan bagian dari garis (ruas garis) yang bias memanjang terus-menerus pada bagian pangkal maupun ujungnya.  Tabung adalah tempat kedudukan titik-titik yang berjarak tertentu (R) dari sebuah garis tetap s dinamakan tabung atau silinder (definisi). Tabung dengan sumbu s dan jari-jari R disingkat dengan tabung (s,R).  Kerucut terdiri atas dua sisi. Sisi pertama merupakan sebuah daerah lengkungan tertutup sederhana yang datar dan disebut sebagai alasnya. Sisi kedua merupakan daerah lengkungan tertutup sederhana yang terjadi karena sebuah titik dihungkan oleh ruas garis – ruas garis dengan tiap titik ditepi alasnya. Kerucut dengan alas daerah lingkaran disebut kerucut lingkaran. Kerucut ruas garis penghubung puncak dengan pusat lingkaran alas tegak luruspada bidang alasnya, maka kerucut itu disebut kerucut lingkaran tegak.  Bola adalah tempat kedudukan titik-titik yang berjarak sama (R) dari sebuah titik tetap (M). titik M disebut titik pusat dan jarak yang sama atau R disebut jari-jari bola, bola yang demikian disingkat dengan bola (M.R).



5. Berikut sebuah contoh pembelajaran pengenalan bangun ruang yang permukaan lengkung(di SD) yaitu: Bagi Siswa Sekolah Dasar mempunyai banyak pengalaman didalam rumah dan diluar rumah seperti disekolahan ketika didalam pembelajaran matematika mengetahui contoh contoh pengenalan dengan objek yang berdimensi tiga seperti Bangun Ruang Berpermukaan lengkung seperti : 



Bola sepak atau bola basket (Bola)







Kaleng susu atau kaleng cat (Tabung)







Kotak Kapur, Batu Bata, Terompet dan tempat Es krim (Kerucut)



Dikarenakan ketiga bangun ruang tersebut terdapat sisi lengkung di setiap bangunnya.