7 0 84 KB
TUGAS 3 KOMUNIKASI PEMERINTAHAN 1.Komunikasi pemerintahan pada hakikatnya merupakan proses penyebaran dan pertukaran informasi di dalam dan di luar organisasi (pemerintahan). Melalui komunikasi pemerintahan, komunikator pemerintahan bertukar dan membagi informasi dengan lembaga pemegang kewenangan lainnya seperti lembaga legislatif, yudikatif dan juga stakeholder lainnya seperti pelaku bisnis dan tentunya dengan masyarakat. Berikan analisis Anda tentang tujuan pentingnya komunikasi pemerintahan? Analisis Anda hendaknya disertai penjelasan yang rasional dan contoh dengan menggunakan bahasa Anda sendiri. JAWAB Erliana Hasan (2005) menyebutkan bahwa komunikasi pemerintahan adalah penyampaian ide, program, dan gagasan pemerintah kepada masyarakat dalam rangka mencapai tujuan begara. Komunikasi pemerintahan sering disebut juga sebagai komunikasi politik. Menurut seorang pakar politik, Maswadi Rauf, komunikasi politik adalah objek kajian ilmu politik karena pesan-pesan yang diungkapkan dalam proses komunikasi bercirikan politik, yaitu yang berkaitan dengan kekuasaan politik negara, pemerintahan, dan juga aktivitas komunikator dalam kedudukan sebagai pelaku poltik. Komunikasi politik dilihat dari 2 dimensi, yaitu kegiatan politik sebagai kegiatan politik dan sebagai kegiatan ilmiah. Komunikasi sebagai kegiatan politik merupakan penyampaian pesan-pesan yang bercirikan politik oleh aktor-aktor politik kepada pihak lain. Kegiatan tersebut bersifat empiris karena dilakukan secara nyata dalam kehidupan sosial. Sementara itu, komunikasi politik sebagai kegiatan ilmiah melihat komunikasi politik merupakan salah satu kegiatan politik dalam sistem politik (Harun dan Sumarno, 2006) Berdasarkan pendapat ahli tersebut di atas, saya berpendapat bahwa komunikasi pemerintahan
merupakan
salah
satu
elemen
penting
yang
vital
peranannya
dalampenyelenggaraan pemerintahan yang good governance. Dengan komunikasi yang baik, maka setiap program dan kebijakan yang dilakukan pemerintah, dapat diterima oleh lembaga pemegang
kewenangan
lainnya
seperti
lembaga
legislatif,
yudikatif
dan
juga stakeholder lainnya seperti pelaku bisnis dan tentunya dengan masyarakat. Komunikasi pemerintah kepada publik, pada intinya adalah penyampaian ide, gagasan, program dan kebijakan dari pemerintah kepada publik dalam rangka mencapai tujuan nasional. Di era digital saat ini, komunikasi pemerintah sangat penting dilakukan. Masyarakat saat ini telah
mengalami pergeseran budaya, dimana masyarakat tidak lagi dengan mudah menerima kebijakan atau regulasi yang ditetapkan oleh pemerintah tanpa mereka memperoleh informasi mengenai manfaat yang dapat menjadi akselerator bagi kegiatan yang dilakukannya. Komunikasi yang dilakukan pemerintah penting dilakukan agar masyarakat mengetahui bahwa kebijakan yang dibuat oleh pemerintah hanya akan berhasil apabila mendapat dukungan dan partisipasi sepenuhnya dari masyarakat. Komunikasi yang efektif menghasilkan respon positif berupa tindakan dari masyarakat yang mendukung berbagai bentuk kebijakan publik yang dikeluarkan oleh pemerintah. Sebagai contoh sederhana, keberhasilan pemerintah dalam mengkomunikasikan kebijakan fiskal kepada masyarakat berbuah dukungan dari masyarakat berupa tercapainya target penerimaan negara. Komunikasi pemerintah yang efektif kepada masyarakat juga menghasilkan kepercayaan (trust). Kepercayaan dalam hal ini bukan hanya kepercayaan dari masyarakat domestik, tetapi termasuk masyarakat internasional. Sebagai contoh, masyarakat Indonesia yang bersedia membayar pajak selain merupakan kewajiban juga merupakan wujud kepercayaan kepada pemerintah bahwa pajak yang dibayarkan akan digunakan sesuai dengan fungsi fiskal yaitu: alokasi, distribusi dan stabilisasi. Kepercayaan ini layak dijaga oleh pemerintah dan masyarakat, agar manfaatnya dapat dipetik untuk kesejahteraan masyarakat Indonesia. Demikianlah betapa pentingnya komunikasi pemerintahan tersebut di dalam kehidupan bernegara dan berbangsa