Tugas Bela Negara Kepemimpinan Pancasila [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Learning Journal



Program Pelatihan



: Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP)



Angkatan



: 2 Tahun 2021



Mata Pelatihan



: Bela Negara Kepemimpinan Pancasila



Widyaiswara



: Drs. Suyono, M.Pd



Nama Peserta



: Kurnia, SE, M.Si



Nomor Daftar Hadir : 22 Instansi Peserta



: Kecamatan Jayanti Kabupaten Tangerang



A. Pokok Pikiran



:



1. Mengapa Bela Negara diperlukan sebagai pemimpin Pancasila Jawab : Meteri pemahaman dari Bela Negara yang telah disampaikan oleh Widyaiswara adalah sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 dalam menjalin kelangsungan hidup bangsa dan negara yang seutuhnya. Kesadaran Bela Negara itu hakikatnya kesediaan berbakti pada negara dan kesediaan berkorban membela negara. Pemimpin Pancasila pada perwujudan bela negara dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari dalam melaksanakan tugas, pokok dan tanggung jawab bagi seorang pemimpin, seorang pemimpinan yang dapat cerminan bagi unsur bawahannya dalam bertindak dan dalam mengambil keputusan serta kebijakan yang senantiasa berdasarkan nilai-nilai Pancasila. Seperti contoh, mahasiswa yang melakukan demontrasi secara anarkis, wakil rakyat di gedung DPR berantam dan gontok-gontokan, antar pelajar tawuran dan pegawai keluyuran ditengah jam kerja dan lain sebagainya. 2. Mengapa Integritas diperlukan sebagai pemimpin Pancasila Jawab : Pemahaman yang dapat disimpulkan tentang penyajian meteri integritas adalah suatu konsep berkaitan dengan konsisten dalam tindakan-tindakan, nilai-nilai serta merupakan kesesuaian antara ucapan dan perbuatan, sedangkan pemimpin Pancasila adalah orang berintegritas berarti memiliki pribadi yang jujur dan berkarakter kuat. Dari dasar pemikiran tersebut, pemimpin Pancasila adalah seorang yang memiliki integritas akan mendapatkan kepercayaan dari pegawainya, karena dalam penerapan kepemimpinannya dipercayai karena apa yang menjadi ucapannya juga menjadi tindakannya.



B.



Penerapan Menyusun metaplan (solusi kreatif program kegiatan) berdasarkan berdasarkan hasil rekomendasi persepsi, preferensi dan aspirasi yang diperoleh dari tugas diskusi kelompok dan dapat diterapkan di instansi. Jawab. Pengajuan Administrasi Umum dan Kepegawaian dilakukan secara perorangan Tempat Cuci Tangan & Hand Sanitizer



Pembatasan Antrian Pelayanan



Tersedianya Ruang pelayanan dengan Standar Prokes



Pemeriksaan Suhu Untuk Tamu yang Datang langsung ke kantor Kecamatan



PELAYANAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN SESUAI PROKES



Pemerataan Bantuan sosial Untuk Masyarakat yang terdampak



Pengurangan Beban Pajak Untuk Masyarakat yang terdampak



Satgas Covid-19 lebih ditingkatkan



Bentuk Penanganan Dampak Covid19



Tesedianya lapangan pekerjaan diberbagai sektor



Adanya Posko kesehatan dan Tim Medis di Tempat Umum



Cara Penanganan Penyebaran Covid-19



Menyediakan Sarana mencuci tangan, Handsanitizer dan Masker di tempat umum



Pemulihan Kegiatan Perekonomian



Penerapan Sanksi bagi



di sector makro & mikro



pelanggar PROKES (Protokol Kesehatan)



Turunnya Kemampuan Ekonomi



Terbatasnya aktifitas



Banyak Tempat Usaha Yang Tutup



Cukup Baik



Dampak Covid 19



Penanganan Virus Covid-19 yang ditangani saat ini



Takut Kerumunan



Krisis di Bidang Kesehatan dan Pendidikan



Harus ada sedikit penyempurnaan



PENANGANAN COVID 19 KETERANGAN: TEMA



ASPIRASI PUBLIK



PERSEPSI PUBLIK



PREFENSI PUBLIK



SOLUSI KREATIF