Tugas Kriminologi - Keterkaitan Kriminologi Dengan Ilmu Lain [PDF]

Citation preview

c
    Tugas: Keterkaitan kriminologi dengan Ilmu Lain



Ilmu pengetahuan memiliki beragam cabang yang saling berkaitan, baik secara langsung maupun tidak langsung. Pada dasarnya, ilmu pengetahuan yang kita pelajari berasal dari satu cabang ilmu yaitu ilmu filsafat yang kemudian dikembangkan melalui berbagai macam pemikiran. Munculnya beragam ilmu pengetahuan disebabkan adanya perbedaan objek serta metode penelitian ataupun pengembangan dari ilmu pengetahuan itu sendiri, sehingga lahirlah sosiologi, antropologi, krimonologi, biologi, dan berbagai ilmu sosial dan ilmu alam lainnya. Pada studi keilmuan kriminologi, terdapat kaitan-kaitannya dengan beberapa studi keilmuan. p Kriminologi dengan Ilmu Hukum Pidana Dengan memahami kriminologi dari sudut pandang hukum pidana, kita dapat memahami masalah kejahatan sehingga dapat melakukan pencegahan maupun penanggulangan kejahatan. p Kriminologi dengan Antropologi Hubungan kriminologi dengan antropologi menjelaskan tentang perilaku kejahatan atau perilaku yang melanggar hukum yang berkaitan dengan kebudayaan masyarakat. Contohnya budaya carok di Madura atau harakiri di Jepang. Meskipun kedua aksi ini merupakan sesuatu yang melanggar hukum pidana, namun dapat disahkan oleh penganut budaya tersebut. p Kriminologi dengan Psikologi Psikologi menjelaskan tentang kejiwaan seseorang. Dengan begitu, hubungan kriminologi dengan psikologi sangat berguna untuk menjelaskan kepribadian ataupun kondisi kejiwaan dari pelaku kejahatan. p Kriminologi dengan Sosiologi Kriminologi menjelaskan kejahatan sebagai suatu gejala sosial dari sudut pandang sosiologi. Dalam sosiologi, dikatakan bahwa timbulnya kejahatan bersamaan dengan munculnya masyarakat. Artinya, kejahatan merupakan suatu produk yang dihasilkan oleh masyarakat. p Kriminologi dengan Kriminalistik Kriminalistik merupakan ilmu terapan dari berbagai ilmu yang mempelajari bukti mati dan menjelaskan tentang sebab-sebabnya. Kriminalistik membantu mengungkapkan kejahatan melalui beberapa cabang ilmu yang ada di dalamnya. Contohnya, ilmu tentang balistik yang menjelaskan tentang senjata api yang membantu kriminologi jika terjadi kejahatan dengan menggunakan senjata api.