Tugas Mini Riset [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

BAB I PENDAHULUAN



A. Latar Belakang Masalah Menurut Abidin, Yunus dkk (2014:16), teks akademik atau karya tulis ilmiah adalah tulisan ynag membahas ilmu pengetahuan yang disusun secara sistematis dengan menggunakan bahasa yang benar. Akademik adalah kata sifat yang menunjukkan sesuatu yang bersifat ilmiah dan berhubungan dengan ilmu pengetahuan. Sesuatu yang berdasarkan teori-teori yang telah diuji kebenarannya dan bersifat objektif. Genre makro adalah genre yang digunakan untuk menamai sebuah jenis teks secara keseluruhan, dan genre mikro adalah subgenre yang lebih kecil yang terdapat di dalamnya dan dipayungi oleh genre makro tersebut. Dalam makalah ini, kami menyajikan materi yang berkenaan dengan menelusuri dan mengeksplorasi teks akademik Adapun tujuan kami membuat makalah ini adalah untuk memenuhi tuntutan tugas mata kuliah



Pendidikan Bahasa Indonesia sesuai dengan



Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia ( KKNI ).



B. Rumusan Masalah Rumusan masalah dalam makalah ini adalah : 1. Apakah hasil dari mengeksplorasi dan menelusuri teks akademik ?



C. Tujuan Penulisan Makalah Tujuan penulisan makalah ini ialah : 1. Memenuhi tuntutan tugas mata kuliah Pendidikan Bahasa Indonesia. 2. Mengetahui hasil eksplorasi dan menelusuri teks akademik.



1



BAB II PEMBAHASAN



A. Pengertian Teks Akademik Menurut Abidin, Yunus dkk (2014:16), teks akademik atau karya tulis ilmiah adalah tulisan ynag membahas ilmu pengetahuan yang disusun secara sistematis dengan menggunakan bahasa yang benar. Paradigama mahasiswa sebagai insan yang cendikia bisa dilihat dari karya-karya tulisnya. Kemampuan mahasiswa membuat teks akademik maupun teks non-akademik merupakan tolak ukur kemampuan bernalar yang dimilik mahasiswa tersebut. Untuk menulis teks akademik bernalar dibutuhkan keahlian dan keilmuan yang memadai. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia akademik berasal dari kata akademi yang berarti lembaga pendidikan tinggi setingkat universitas, institusi, atau sekolah tinggi. Akademik adalah kata sifat yang menunjukkan sesuatu yang bersifat ilmiah dan berhubungan dengan ilmu pengetahuan. Sesuatu yang berdasarkan teori-teori yang telah diuji kebenarannya dan bersifat objektif. Teks akademik atau yang sering juga disebut teks ilmiah adalah tulisan yang di peroleh sesuai dengan sifat keilmuannya dan didasari oleh hasil pegamatan, peninjauan, penelitian dalam bidang tertentu, disusun menurut metode tertentu dengan sistematika penulisannya yang bersantun bahasa dan isinya dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya /keilmiahannya. Jenis karya tulis akademik meliputi: makalah, artikel, kertas kerja, laporan penelitian, laporan praktikum, laporan buku yang merupatan tugas-tugas yang diberikan seiring dengan proses kegiatan akademik. Teks non akademik adalah segala sesuatu diluar hal-hal yang bersifat ilmiah dan tidak terpaku pada suatu teori tertentu, tidak didukung oleh fakta yang biasanya hanya berdasarkan fakta pribadi. Secara umum bagian-bagian karya tulis akademik dapat dikelompokkan menjadi tiga bagian yakni: bagian depan,bagian tengah,dan bagian belakang. Kelengkapan dan urutan untuk setiap bagian karya tulis akademik (skripsi, tugas akhir, proyek akhir, dan karya tulis ilmiah) disamping ada keseragaman juga terdapat keberagaman. Keberagaman ini ditandai dengan adanya aturan



2



setempat- selingkungan yang berlaku khusus pada suatu lembaga pendidikan. Berikut ini adalah rincian bagian bagian karya tulis akademik : 1. Bagian depan meliputi : sampul depan, halaman sampul, daftar isi, kata pengantar, halaman persembahan, halaman persetujuan, halaman pengesahan, halaman daftar tabel, daftar gambar grafik, dan daftar lampiran-serta abstrak. 2. Bagian tengah meliputi : seluruh isi karya tulis mulai bab I, pendahuluan sampai dengan bab terakhir, misalnya, bab V, yang berisi simpulan dan saran. 3. Bagian belakang meliputi: lembar daftar pustaka, biodata penulis, lampiran-lampiran, dan sampul belakang.



B. Perbedaan Teks Akademik dengan Teks Non-Akademik\ Teks akademik atau yang juga sering disebut teks ilmiah berbeda dengan teks nonakademik. Teks akademik dan teks nonakademik ditandai oleh ciriciri tertentu (Depdikbud, 1993: 2) . Karya tulis ilmiah merupakan salah satu bagian yang tak terpisahkan dalam kehidupan akademik. Dalam setiap langkah akademik karya tulis ilmiah selalu hadir dan menjadi tugas insan akademik guna menunjukan derajat keilmiahannya. Teks akademik atau karya tulis ilmiah merupakan tulisan yang membahas ilmu pengetahuan yang disusun secara sistematis dengan menggunakan bahasa yang benar (Yunus dkk ,2014:16). Sedangkan teks nonakademik adalah segala sesuatu diluar hal-hal yang bersifat ilmiah dan tidak terpaku pada satu teori tertentu. Jadi teks non akademik merupakan karya yang penulisannya tidak didukung oleh fakta, yang biasanya hanya berdasarkan fakta pribadi. Secara umum ciri-ciri dari teks akademik, diantaranya sebagai berikut :  Bahasa yang digunakan dalam teks akademik adalah bahasa baku yang tercermindari pilihan kata/istilah, dan kalimat-kalimat yang efektif dengan struktur yang baku.



3



 Sikap penulis dalam teks akademik adalah objektif, yang disampaikan dengan menggunakan gaya bahasa impersonal, dengan banyak menggunakan bentuk pasif, tanpa menggunakan kata ganti orang pertama atau kedua.  Struktur sajian teks akademik sangat ketat, biasanya terdiri dari bagian awal (pendahuluan), bagian inti (pokok pembahasan), dan bagian penutup.  Komponen teks akademik bervariasi sesuai dengan jenisnya, namun semua karya ilmiah mengandung pendahuluan, bagian inti, penutup, dan daftar



pustaka.Teks



akademik



yang



dimuat



dalam



jurnal



mempersyaratkan adanya abstrak.  Contohnya : Skripsi, Tesis ,Disertasi ,Surat pembaca ,Laporan kasus dll.



Teks non akademik sangat bervariasi topik dan cara penyajiannya, tetapi isinya tidak didukung fakta umum, ditulis berdasarkan fakta pribadi, umumnya bersifat subyektif, gaya bahasanya bias konkret atau abstrak, gaya bahasanya formal dan popular. Teks non akademik mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:  Emotif : kemewahan dan cinta lebih menonjol, tidak sistematis, lebih mencari keuntungandan sedikit informasi.  Persuasif: penilaian fakta tanpa bukti. Bujukan untuk meyakinkan pembaca, mempengaruhi sikap cara berfikir pembaca dan cukup informative.  Deskriptif : pendapat pribadi, sebagian imajinatif dan subjektif.  Kritik tanpa dukungan bukti  Contohnya : Dongeng. , Cerpen., Novel, Drama.



C. Ciri-ciri Teks Akademik Ciri-ciri teks akademik diantaranya adalah : 1.



Bersifat sederhana dalam struktur kalimat,



2.



Padat nformasi



3.



Padat kata leksikal,



4



4.



Banyak memanfaatkan nominalisasi,



5.



Memanfaatkan metafora gramatika melalui ungkapan inkongruen,



6.



Banyak memanfaatkan istilah teknis,



7.



Bersifat taksonomik dan abstrak,



8.



Banyak memanfaatkan sistem pengacuan esfora,



9.



Memanfaatkan proses relasional identifikatif dan proses relasional atributif, dan sebagainya.



10. Teks akademik bersifat monologis dengan banyak mendayagunakan kalimat indikatif-deklaratif, 11. Teks akademik memanfaatkan bentuk pasif untuk menekankan pokok persoalan, bukan pelaku; dan akibatnya, teks akademik menjadi objektif, bukan subjektif, 12. Teks akademik seharusnya tidak mengandung kalimat minor, 13. Teks akademik seharusnya tidak mengandung kalimat takgramatikal, 14. Teks akademik tergolong ke dalam genre faktual bukan genre fiksional.



Perbandingan ciri-ciri teks akademik dengan teks non-akademik ialah : Perbedaan



Objek



Teks Akademik



Teks Non-Akademik



(Teks Ilmiah)



(Teks Non-Ilmiah)



Adanya fakta objek yang



Tidak ada objek yang diteliti



diteliti Fakta



Dibuktikan dengan



Tanpa dukungan atau bukti



Pengamatan pengamatan (objektif)



(subjektif)



Tata Urutan



Bersifat metodis dan sistematis



Sesuai dengan alur



Bahasa



Menggunakan bahasa yang



Menggunakan bahasa yang



ilmiah (bahasa baku yang baik



non ilmiah



dan benar) Istilah



Pemakaian istilah khusus



Pemakaian istilah umum



Gaya



Formal



Non formal dan popular



Bahasa



5



Isi



Biasanya berisi pengamatan



Dapat bersifat persuasive,



atau penelitian



deksriptif, maupun kritik tanpa didukung bukti



D. Teks Akademik Dalam Berbagai Genre Makro Sebelumnya telah dibahas bahwa teks akademik dapat berupa buku, ulasan buku, proposal penelitian, laporan penelitian, laporan praktikum dan artikel ilmiah. Jenis-jenis tersebut merupakan genre makro yang masing-masing di dalamnya terkandung campuran dari beberapa genre mikro seperti deskripsi, laporan, prosedur, eksplanasi, eksposisi dan diskusi. Genre makro adalah genre yang digunakan untuk menamai sebuah jenis teks secara keseluruhan, dan genre mikro adalah subgenre yang lebih kecil yang terdapat di dalamnya dan dipayungi oleh genre makro tersebut.  Ulasan buku Dapat dikelompokkan menjadi buku ajar dan buku referensi. Buku referensi adalah buku yang digunakan sebagai bahan referensi atau rujukan ketika seseorang menyusun karya ilmiah. Ulasan buku yang biasa disebut dengan timbangan buku adalah tulisan yang berisi tentang kritik terhadap buku yang dimaksud. Ulasan seperti ini biasa dibutuhkan saat menyajikan kajian pustaka dalam proposal penelitian, laporan penelitian, ataupun artikel ilmiah.  Proposal Proposal adalah tulisan yang berisikan rancangan penelitian. Proposal dapat berupa proposal penelitian ataupun proposal kegiatan. Proposal penelitian memiliki struktur teks pendahuluan/landasan teori dan tinjauan pustaka/metodologi penelitian.  Laporan penelitian Laporan dapat dikelompokkan menjadi laporan penelitian dan laporan kegiatan. Laporan penelitian ditata dengan struktur teks.



6



 Artikel ilmiah Artikel ilmiah dapat dikelompokkan menjadi artikel peneltian dan artikel konseptual. Dalam hal ini, artikel penelitian adalah artikel yang disusun berdasarkan sebuah laporan penelitian, sedangkan artikel konseptual adalah artikel yang disusun sebagai hasil pemikiran secara konseptual.



E. Contoh Teks Akademik dan Non-Akademik Dalam makalah ini, kami selaku penulis menyajikan contoh teks akademik berupa Teks Ulasan Buku, yaitu : ULASAN BUKU “CINTA BRONTOSAURUS” 1. Identitas Buku  Judul Buku :Cinta Brontosaurus  Pengarang : Raditya Dika  Genre : Komedi, Percintaan  Penerbit : Gagas Media  Tahun Terbit : 2006  Tebal Buku : 160 Halaman. 2. Sinopsis Buku Dika adalah seorang penulis yang sangat terkenal akan humorisnya. Dika baru saja mengalami putus cinta dengan pacarnya yang bernama Nina. Semenjak Dika putus cinta, dia mulai percaya bahwa tidak ada yang abadi, bahkan cinta juga mempunyai kadaluarsa. Kosasih, agen naskah Dika, mencoba untuk memberi semangat Dika agar lebih yakin bahwa cinta akan kembali. Seperti Kosasih yakin kepada Wanda istrinya. Usaha yang dilakukan Kokasih ini, membawa Dika ke dalam serangkaian perkenalan dengan orang-orang baru. Tetapi, yang namanya cinta datang tanpa adanya persiapan. Seperti halnya ketika Dika bertemu dengan Jessica. Jessica adalah seorang perempuan yang memiliki jalan pikiran yang aneh sama dengan Dika. pertanyaan tentang “apa benar cinta bisa kadaluarsa?” kembali hadir



7



dalam fikirannya ketika semakin jauh mengenal jessica. Di sisi lain, Mr. Soe Lim menawarkan untuk pembuatan film dari buku Cinta Brontosaurus karyanya. Dika merasa tertarik akan tawaran tersebut dan memutuskan untuk menulis skrip film tersebut. Berbagai masalah mulai timbul di tengah jalan. Mr. Soe Lim mencoba untuk mengubah naskah asli yang telah Dika buat. Naskah Dika diubah menjadi film horror yang sedang laku pada saat itu. Buku yang berjudul “Cinta Brontosaurus” merupakan perjalanan Dika dalam memahami cinta, yang Dia dapatkan dari pengalamannya bersama Jessica, teman, dan juga dari keluarganya sendiri. 3. Penilaian 



Tampilan : Tampilan cover buku “Cinta Brontosaurus” ini sangat menarik. Hal ini juga didukung dari tampilan di dalam nya, sehingga terlihat lebih ceria.







Isi : Isi buku ini sangat bagus dan mudah untuk dipahami mulai dari komedi, kisah cinta, hingga kehidupan sehari-hari sang tokoh. Kisah yang ada pada buku ini sesuai dengan kehidupan remaja masa kini yang sangat menarik untuk di tonton.







Bahasa : Buku ini tidak membosankan karena bahasa yang digunakan kebanyakan menggunakan bahasa gaul seperti, loe, gue, dan lain sebagainya. Bahkan bahasa yang digunakan ini tidak mencakup Bahasa Indonesia yang baik. tetapi, bahasa yang digunakan ini memang sudah sesuai dengan tema dan isi dari buku tentang kehidupan remaja.







Kelebihan  Tema yang digunakan dalam buku ini memiliki banyak peminat.  Buku ini lebih banyak menampilkan kelucuan yang bisa mengundang tawa.







Kekurangan  Akhir cerita pada buku ini sangat mengambang dan membuat semua orang yang membacanya penasaran.  Dalam buku ini, kata-kata yang agak vulgar tidak disensor.



8



4. Kesimpulan Secara garis besar, buku Cinta Brontosaurus ini mempunyai kelebihan dan kekurangan. Tetapi, buku ini tetap mempunyai daya tarik yang sangat besar. Karenakan memang penulisnya adalah Raditya Dika seorang penulis yang sudah di kenal banyak orang. Raditya Dika memang terkenal telah memiliki jiwa yang humoris. Jiwa yang humoris ini ditungkannya ke dalam buku. SELESAI



Dalam makalah ini, kami selaku penulis menyajikan contoh teks Nonakademik berupa Cerpen, yaitu :



PERSAHABATAN YANG INDAH Aku Virda, aku beruntung mempunyai sahabat yang selalu ada untukku, kami melewati suka duka bersama. Suatu ketika aku dan sahabatku bertengkar karena masalah yang kuanggap sepele, semua itu baru kusadari bahwa sahabatku sangat penting bagiku. Suatu hari aku pergi ke mall bersama sahabatku, aku menyuruhnya membawa belanjaanku, dan ternyata belanjaanku yang dibawanya tertinggal. Saat itu juga aku marahi dia dengan perkataan yang kasar karena keegoisanku. “Vir, tolong pegang belajaan ku ini ya, soalnya berat banget” Kataku. “Iya sini aku bantu bawa belanjaannya, takut kamu keberatan” Katanya. “Siap, kamu memang sahabatku yang paling pengertian” Jawabku. “Haha iyalah sesama sahabat memang seharusnya saling membantu” Jawabnya sambil tersenyum. Sembari berpelukan. “Kamu lapar ngga?” Tanyanya “Lapar si, mulai keruyukan nih perut” Jawabku. “Makan yuk! sekarang aku yang traktir, aku juga lapar” Sambil menatapku dengan lemas. “Hmm ya sudah ayoo” Jawabku. Lalu sampailah kami di warung seberang mall.



9



“Kamu mau pesan apa vir?” Tanyanya. “Aku ngikut kamu deh” Jawabku. “Hmm oke deh” Jawabnya. Beberapa menit kemudian kami selesai makan dan mulai berkendara untuk pulang. “Eh.. kayaknya ada yang ketinggalan deh, tapi apa ya?” Tanyanya dengan muka yang heran. “Hmm apa ya?” Aku membantu berpikir. “Oh iya belanjaanku mana? Celetukku. “Ya ampun.. oh iya aku lupa, ketinggalan di warung tempat kita makan tadi” Jawabnya dengan rasa bersalah “Apa? Ketinggalan? Yang bener aja, kita kan udah jauh dari warung tempat kita makan tadi” Jawabku dengan kesal. “Duh, maaf banget ya vir, aku benar-benar lupa” Jawabnya dengan berkeringat. “Apa? minta maaf? kamu pikir dengan minta maaf bisa membuat barangku kembali dan masalah selesai? Enggak kan? Seenaknya aja kamu minta maaf” Jawabku dengan kesal, lalu tanpa basa basi aku pergi meninggalkannya. Keesokan hari, dia datang membawa belanjaanku dan meminta maaf karena kejadian kemarin, tetapi aku tetap menghiraukan nya. Maka setelah beberapa lama lama, aku sadar bahwa hal yang aku lakukan adalah sebuah kesalahan, dan aku tersadar betapa egoisnya diriku. Akupun meminta maaf. SELESAI



10



BAB III PENUTUP



A. Simpulan Teks akademik adalah teks yang disusun berdasarkan penelitian maupun pengamatan



terhadap



suatu



objek



yang



bersifat



fakta



dan



dapat



dipertanggungjawabkan kebenarannya. Teks akademik merupakan bacaan formal, yang biasanya disajikan dalam lembaga maupun instansi formal. Beberapa contoh teks akademik ialah ulasan buku, proposal, laporan penelitian, dan artikel ilmiah.



B. Saran Tujuan utama mengeksplor dan menelusuri teks akademik ialah bertambahnya kemampuan pembelajar dalam mengidentifikasi sebuah teks. Untuk lebih memahami materi ini, kami selaku penulis menyarankan kepada pembaca agar lebih sering mengamati karakteristik sebuah teks dan menelusurinya lebih dalam.



11



DAFTAR PUSTAKA



Abidin, Yunus. 2014. Desain Sistem Pembelajaran dalam Konteks Kurikulum 2013. Bandung: PT Refika aditama.



Barus, Sanggup. 2019. Pendidikan Bahasa Indonesia. Medan : Universitas Negeri Medan



Depdikbud. 1993. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka



http://www.yuksinau.id/contoh-cerpen-persahabatan/# (Di unduh pada Minggu, 17 Februari 2019 pada Pkl.20.00 WIB)



https://moondoggiesmusic.com/contoh-teks-ulasan/ (Di unduh pada Minggu, 17 Februari 2019 pada Pkl.20.00 WIB)



Nurjamal, Daeng ,dkk. 2011. Terampil Berbahasa. Cetakan 2. Bandung: CV Alfabeta



12