Draft PEDOMAN KTI STUDI LITERATUR Revisi STR Profesi Bidma PDF [PDF]

Citation preview

i



TIM PENYUSUN Budi Susatia, SKp. M.Kes Dr. Moh. Wildan, A. Per.Pen., M.Pd Dr Annasari Mustafa, SKM., M.Sc Dr. Nur Rahman, STP., MP Dr. Farida Halis DK, SKp, MPd. Tapriadi, SKM., M.Pd Imam Subekti, S.Kp., M.Kep.Sp.Kom Herawati Mansur, SST., M.Pd., M.Psi Diniyah Kolidah, S.ST, S.Gz., MPH



ii



KATA SAMBUTAN



Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, bahwa Buku Pedoman Penyusunan Karya Tulis Ilmiah Studi Literatur bagi mahasiswa Poltekkes Kemenkes Malang telah dapat diselesaikan. Buku Pedoman ini sangat penting, mengingat karya ilmiah berupa penulisan tugas akhir yang harus diselesaikan seorang mahasiswa untuk menjadi ahli madya/sarjana, karena itu sistematika, cara penulisan dan isi tulisan menjadi hal pokok yang harus di pahami oleh semua mahasiswa sebelum mereka memulai penyusunan karya tulis ilmiah studi literatur. Hal yang perlu dipahami dan diperhatikan oleh pengguna buku ini adalah bahwa penulisan suatu karya tulis ilmiah studi literatur, bertujuan untuk mengkomunikasikan gagasan-gagasan ilmiah penulis kepada pihak lain sebagai sasaran komunikasi, seperti: dosen pembimbing, pemberi ijin, dan masyarakat ilmiah lainnya. Oleh karena itu, kaidah-kaidah penggunaan Bahasa pengantar (Bahasa Indonesia atau Bahasa asing) yang digunakan harus benar dan efektif. Atas selesainya buku Pedoman Penyusunan Karya Tulis Ilmiah Studi Literatur ini, saya perlu menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada tim penyususn, karena berkat kegigihan dan kesungguhannya maka buku ini selesai. Terimakasih.



Malang,



2020



Direktur Politeknik Kesehatan Malang



Budi Susatia, SKp. M.Kes



iii



KATA PENGANTAR



Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karuniaNya sehingga Buku Pedoman Penyusunan Karya Tulis Ilmiah Studi Literatur bagi mahasiswa Poltekkes Kemenkes Malang dapat diselesaikan. Buku pedoman ini disusun sebagai panduan bagi pembimbing dan mahasiswa Poltekkes Kemenkes Malang dalam penyusunan karya tulis ilmiah studi literatur.



Penyusunan buku pedoman ini tidak terlepas dari arahan, bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, ucapan terima kasih tim penyusun sampaikan kepada yang terhomat : 1. Direktur Politeknik Kesehatan Malang. 2. Wakil Direktur I, II, III Politeknik Kesehatan Malang 3. Seluruh Ketua Jurusan : Ketua Jurusan Gizi, Ketua Jurusan Keperawatan, Ketua Jurusan Kebidanan, Ketua Jurusan Rekam Medik dan Informasi Kesehatan. 4. Seluruh Dosen Mata Kuliah Metode Penelitian Poltekkes Kemenkes Malang. 5. Para kontributor serta semua pihak yang yang telah membantu dalam pelaksanaan penyusunan buku pedoman.



Semoga Buku Pedoman Penyusunan Karya Tulis Ilmiah Studi Literatur ini bermanfaat bagi kita semua. Segala kebenaran hanya dari Allah SWT, dan hanya kepada Allah SWT kita berserah diri dan berlindung dari segala kekhilafan dan kesalahan. Aamiin.



Malang,



Tim Penyusun



iv



2020



v



vi



DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL ………………………………………………………. i TIM PENYUSUN .......................................................................................... ii KATA SAMBUTAN ...................................................................................... iii KATA PENGANTAR ................................................................................... iv SURAT KEPUTUSAN ................................................................................. v DAFTAR ISI .................................................................................................. vi DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... vii DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. viii SEKILAS TENTANG PENELITIAN STUDI LITERATUR…………….



1



PENDAHULUAN ........................................................................... A. Latar Belakang ........................................................................... B. Pembatasan dan Rumusan Masalah ........................................... C. Tujuan Penelitian ....................................................................... D. Manfaat Penelitian .....................................................................



2 2 3 3 3



BAB II TINJAUAN PUSTAKA .................................................................. A. Landasan Teori ........................................................................... B. Kerangka Konseptual ..................................................................



5 5 5



BAB III METODE PENELITIAN ............................................................... A. Diagram Alir .............................................................................. B. Disain Penelitian ........................................................................ C. Pengumpulan Data ..................................................................... D. Analisis .......................................................................................



7 7 7 8 9



BAB IV PEMBAHASAN...............................................................................



10



BAB V SIMPULAN DAN SARAN ............................................................. A. Simpulan .................................................................................... B. Saran ............................................................................................



12 12 12



BAB VI PENUTUP ......................................................................................



13



DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... LAMPIRAN ...................................................................................................



14 115



BAB I



vii



DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 1. Diagram Alir Konsep yang Diteliti ...............................................



viii



7



DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran 1.



Outline Sistematika Proposal....................................................



Lampiran 2.



Outline Sistematika Laporan Karya Tulis Ilmiah



16



Studi



Literatur ....................................................................................



17



Lampiran 3.



Contoh Halaman Sampul Depan Proposal ...............................



18



Lampiran 4.



Contoh Halaman Sampul Depan Laporan Karya Tulis Ilmiah Studi Literatur ...........................................................................



Lampiran 5.



Contoh Halaman Persetujuan Ujian Proposal Karya Tulis Ilmiah Studi Literatur ...............................................................



Lampiran 6.



19



20



Contoh Halaman Persetujuan Ujian Laporan Karya Tulis Ilmiah Studi Literatur ...............................................................



21



Lampiran 7.



Contoh Kata Pengantar .............................................................



22



Lampiran 8.



Contoh Daftar Isi .....................................................................



23



Lampiran 9.



Contoh Penulisan Abstrak ........................................................



24



Lampiran 10. Contoh Penyajian Tabel............................................................



25



Lampiran 11. Contoh Penyajian Grafik/Gambar ............................................



26



ix



SELAYANG PANDANG STUDI LITERATUR



Penelitian Studi Literatur juga merupakan sebuah penelitian, dan dapat



dikategorikan sebagai sebuah karya ilmiah, yang dipersiapkan melalui proses yang sama dengan penelitian lainnya. Pengumpulan data dilakukan dengan sebuah strategi dalam bentuk metode penelitian. Namun, penelitian dengan studi literatur tidak harus turun ke lapangan dan bertemu dengan sasaran penelitian. Data yang dibutuhkan dalam penelitian dapat diperoleh dari sumber pustaka atau dokumen. Penelitian studi literatur adalah serangkaian kegiatan yang berkenaan dengan metode pengumpulan data pustaka, membaca dan mencatat, serta mengolah bahan penelitian. Data yang diperoleh dituangkan ke dalam beberapa sub bab kemudian dianalisis secara mendalam oleh penulis sehingga dapat menjawab rumusan masalah penelitian. Beberapa hal yang harus ada dalam sebuah penelitian studi literatur sebagaimana penelitian dikatakan ilmiah adalah: rumusan masalah, landasan teori, analisis data, dan pengambilan kesimpulan. Meskipun terlihat mudah, penelitian studi literatur membutuhkan ketekunan yang tinggi agar data dan analisis data serta kesimpulan yang dihasilkan sesuai dengan tujuan yang diharapkan. Untuk itu dibutuhkan persiapan dan pelaksanaan yang optimal. Penelitian studi literatur membutuhkan analisis yang matang dan mendalam agar mendapatkan hasil dan kesimpulan yang baik. Mahasiswa Prodi Sarjana Terapan dan Pendidikan Profesi Bidan – Kebidanan Malang yang menggunakan Pedoman Studi Literatur ini adalah: 1.



Mahasiswa tahap sarjana terapan 1) Belum melaksanakan ujian proposal. a. Mahasiswa yang sudah mendapat persetujuan salah satu atau kedua pembimbing untuk melaksanakan ujian proposal, maka proposal diubah bentuknya menjadi studi literatur setelah ujian proposal. b. Mahasiswa



yang



belum



mendapat



persetujuan



kedua



pembimbing untuk melaksanakan ujian proposal, maka segera



1



mengubah proposalnya menjadi studi literatur sebelum ujian proposal. 2) Sudah melaksanakan ujian proposal, namun belum melakukan pengambilan data. Dalam hal ini, perubahan proposal menjadi studi literatur dapat dilakukan sekaligus sambil mengumpulkan data. 3) Sudah melakukan pengambilan data, namun data yang sudah dikumpulkan belum cukup untuk diolah. Dalam hal ini, perubahan proposal menjadi studi literatur dapat dilakukan sekaligus sambil mengumpulkan data. 2.



Mahasiswa tahap profesi Mahasiswa tahap profesi menyusun Studi Literatur dalam rangka kompensasi terhadap reduksi durasi Praktik Klinik stase-stase tertentu yang diakibatkan pandemi Covid-19.



Bab-bab selanjutnya dalam buku pedoman ini merupakan sistematika penulisan Penelitian Studi Literatur.



2



BAB I PENDAHULUAN 1.1



Latar Belakang Pada dasarnya, latar belakang dan judul yang telah disusun pada proposal skripsi dapat tetap digunakan untuk studi literatur, dengan kata lain tidak mengalami perubahan signifikan. Revisi yang mungkin diperlukan antara lain adalah pada: 1. Judul Keterangan lokasi penelitian yang awalnya ada pada judul skripsi dengan pendekatan penelitian, tidak relevan lagi dengan pendekatan studi literatur. Hal ini disebabkan karena yang menjadi populasi dan sampel studi literatur adalah referensi-referensi yang dapat berasal dari buku atau publikasi local, regional, nasional, maupun internasional. 2. Hasil studi pendahuluan Studi pendahuluan yang menyebutkan satu lokasi tertentu yang sifatnya lokal (misalnya satu PMB), menjadi tidak diperlukan pada studi literatur. Studi pendahuluan yang berskala wilayah dapat tetap dicantumkan. Latar belakang dalam penelitian merupakan pengantar informasi tentang fakta, pengalaman peneliti, hasil penelitian orang lain atau teori yang melatarbelakangi masalah yang ingin diteliti untuk menjelaskan pada pembaca bahwa masalah yang diteliti benar-benar penting untuk diteliti (Notoatmojo, 2010). Demikian pula yang harus dilakukan pada penelitian studi literatur. Latar belakang mencantumkan uraian tentang pengenalan masalah secara umum. Uraian dapat dimulai dengan memberikan gambaran tentang masalah secara lebih luas/global, diikuti dengan uraian secara nasional dan regional. Pengenalan masalah mencakup luasnya masalah, penyebab masalah atau faktor risikonya maupun konsekuensi (akibat) yang akan timbul dengan adanya masalah tersebut. Dicantumkan pula landasan teori yang digunakan. Pada umumnya, pokok-pokok yang ditulis dalam latar belakang harus mengandung



empat



unsur



yang



tercantum



pengembangan gagasan/masalah, antara lain:



3



secara



tersirat



dalam



1) Pentingnya masalah, yaitu menunjukkan justifikasi pentingnya masalah tersebut, sehingga perlu diteliti. 2) Skala masalah, yaitu menunjukkan derajat pentingnya masalah penelitian untuk diteliti dan dampak masalah penelitian bagi kehidupan, yang didiskripsikan dengan jelas menggunakan bukti otentik. 3) Kronologis masalah, pada latar belakang masalah ini dijelaskan proses terjadinya masalah atau relevansi penelitian terdahulu/ada, serta ditunjang dengan data empiris dari permasalahan penelitian yang akan diteliti. Penelitian terdahulu berfungsi untuk memperkuat dan memperkokoh sub bab landasan teori, agar teori-teori yang dikemukakan pada landasan teori mempunyai bukti yang kuat karena dapat dibuktikan secara empiris. Penelitian terdahulu tidak mutlak ada, sebab penulisan literatur tentang penelitian terdahulu hanya wajib dilakukan untuk laporan penelitian yang hanya menyadur hasil penelitian orang lain. 4) Alternatif solusi masalah yang dapat dilakukan dalam penelitian. Untuk mengungkap kronologis masalah sampai mengerucut pada satu pokok masalah yang jelas, fenomena yang diungkap dalam skripsi dilengkapi dengan data yang lengkap.



1.2



Rumusan Masalah Menurut Adebo (1974) dalam Nursalam (2003), masalah adalah suatu kondisi yang memerlukan pemecahan atau alternatif pemecahan. Baik buruknya suatu penelitian ditentukan oleh research problem (Polit & Hungler, 1993 dalam Nursalam, 2003). Menurut Sastro Asmorodan Ismail (1995) dalam Nursalam (2003) mengatakan bahwa masalah penelitian harus mengandung unsur “FINER”, yaitu 1. F : Feasible Tersedia subyek penelitian, dana, waktu, alat dan keahlian. 2. I



: Interesting



Masalah hendaknya menarik untuk diteliti.



4



3. N : Novel Masalah dapat membantah atau mengkonfirmasi penemuan terdahulu, melengkapi atau mengembangkan hasil penelitian terdahulu, atau menemukan sesuatu yang baru. 4. E : Ethical Masalah penelian tidak bertentangan dengan etika. 5. R : Relevan Rumusan masalah disusun berdasarkan faktor/efek yang telah dipilih dalam pembatasan masalah. Rumusan masalah menggambarkan variable yang akan diteliti. Rumusan masalah ditulis secara konkrit dalam bentuk kalimat tanya (research questions) yang akan dibuktikan dalam penelitian. Ada dua pendekatan dalam merumuskan masalah, yaitu rumusan yang ditulis secara umum (faktor/konsep/konstrak) dan ada yang ditulis lebih terinci (variabel yang akan diteliti).



1.3



Tujuan Penelitian/Penulisan Tujuan penelitian yang sudah dituliskan pada proposal skripsi sebelumnya juga tidak memerlukan perubahan. Tujuan penelitian merupakan tindak lanjut dari masalah penelitian yang telah dirumuskan. Tujuan mencakup langkah-langkah dari penelitian yang akan dilakukan. Tujuan hendaknya diuraikan secara singkat dan menggunakan kata-kata yang positif serta dapat diukur, seperti: menjajaki, menguraikan, mengidentifikasi, dan lain-lain.



1.4



Manfaat Penelitian/Penulisan Demikian pula halnya dengan manfaat penelitian pada studi literatur, masih dapat menggunakan proposal skripsi sebelumnya. Manfaat penelitian harus diuraikan secara singkat dan jelas yang menunjukkan manfaat untuk mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, seni pemecahan masalah, pengembangan institusi dan profesi serta kesehatan masyarakat. Manfaat hasil penelitian dikaitkan dengan manfaat untuk diri sendiri, manfaat praktis dan manfaat teoritis.



5



Manfaat praktis adalah implikasi hasil penelitian bagi kebijakan, perbaikan program, pemecahan masalah program yang sedang berjalan dan masa mendatang. Manfaat teoritis berkaitan dengan sumbangannya terhadap pengembangan dan penyempurnaan ilmu pengetahuan yang telah ada serta sebagai referensi bagi penelitian selanjutnya.



6



BAB II TINJAUAN PUSTAKA



2.1



Konsep Teori Dalam bab ini diuraikan secara sistematik semua teori dan konsep yang digunakan untuk menyusun latar belakang, menentukan masalah, membangun kerangka teori konsep, menentukan metode penelitian, dan memperkaya pembahasan hasil penelitian. Pustaka yang dipakai sebagai acuan atau sumber terdiri dari buku teks dan jurnal penelitian yang mutakhir. Kumpulan pustaka yang memadai akan membantu peneliti dalam memilih metode yang tepat, melaksanakan penelitian, dan menyusun argumentasi dalam pembahasan. Semua pustaka yang digunakan harus tercantum dalam daftar pustaka. Pustaka yang digunakan berasal dari terbitan paling lama 10 tahun terakhir untuk buku teks, dan 5 tahun terakhir untuk jurnal ilmiah. Jumlah pustaka yang digunakan untuk Studi Literatur Skripsi minimal 15 pustaka, yang paling tidak terdiri dari 5 buku teks dan 10 artikel dari jurnal ilmiah. Jumlah Pustaka yang digunakan untuk Studi Literatur Kasus minimal 3 pustaka, yang terdiri dari 1 buku teks dan 2 artikel ilmiah. Apabila mahasiswa mengalami kesulitan untuk mendapatkan referensi berupa buku teks sehubungan dengan pembatasan aktifitas di luar rumah, maka dapat menggunakan buku teks yang tersedia secara daring/online. Kepustakaan yang digunakan dalam Studi Literatur mahasiswa Sarjana Terapan dan Profesi sedapat mungkin ditautkan dengan software citation & reference manager, misalnya Mendeley atau Endnote untuk memudahkan penelusuran.



2.2



Kerangka Konsep Kerangka konseptual dapat tetap menggunakan yang sudah dicantumkan pada skripsi sebelumnya. Kerangka konseptual adalah skema yang menjelaskan ringkasan dari landasan teori/konsep-konsep yang digunakan dalam penyusunan Karya Ilmiah. Kerangka konseptual yang



7



digunakan dalam suatu penelitian disusun dari hasil sintesis tinjauan pustaka. Kerangka konseptual merupakan kerangka pikir yang dipakai untuk menjawab masalah dan tujuan penelitian, disamping itu juga digunakan untuk menyusun hipotesis penelitian. Kerangka konseptual akan membantu peneliti dalam menghubungkan hasil penemuan dengan teori. Kerangka konseptual digambarkan dalam bentuk skema dengan arah panah yang jelas. Langkahlangkah penyusunan kerangka konseptual dimulai dari: melakukan seleksi dan mendefinisikan konsep yang akan digunakan, mengidentifikasi teori yang dipergunakan sebagai dasar penelitian, menggambarkan hubungan antar variabel dengan arah/garis: a. Arah (direction) dari kiri ke kanan atau dari atas ke bawah b. Tempat (position). Apabila variabel A lebih besar pengaruhnya terhadap variabel B maka A ditulis lebih dulu dari pada B, dengan bentuk sebagai berikut: A



Y



B c. Tanda dan simbol (sign &symbols). Ditulis dalam kotak dengan garis putus-putus untuk kumpulan konsep yang diteliti, digaris jelas untuk variabel dalam kotak yang diteliti dan digaris putus-putus untuk variabel dalam kotak yang tidak diteliti. d. Keterangan untuk setiap tujuan penelitian (Nursalam, 2003): 1) Hubungan/hipotesis (A 2) Pengaruh (A 3) Sebab akibat (A



B)



B) B)



Di bawah skema yang sudah dibuat, harus dicantumkan sumber pustaka dari skema tersebut. Penyusunan kerangka konseptual dapat berasal dari satu ataupun penggabungan atau modifikasi beberapa sumber. Bagian akhir dari kerangka konseptual dicantumkan uraikan (narasi) untuk menjelaskan teori tersebut.



2.3



Hipotesis Studi literatur tidak memerlukan hipotesis penelitian.



8



BAB III METODE PENELITIAN (untuk skripsi) METODE PENULISAN (untuk selain skripsi)



2.1 Kerangka Operasional Secara sistematis langkah-langkah dalam menulis penelitian seperti gambar berikut ini: Studi Literatur



Pengumpulan Data Konsep yang Diteliti atau Dipelajari



Konseptualisasi



Analisis



Kesimpulan dan Saran Gambar: Kerangka Operasional Studi Literatur



2.2 Disain Penelitian Disain penelitian/penulisan yang digunakan adalah studi literatur. Dicantumkan pula misalnya pada penelitian menggunakan metode penelitian kuantitatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian adalah data sekunder, yang diperoleh dari buku teks, artikel ilmiah, ataupun jurnal penelitian terdahulu yang sesuai dengan topik. Penelitian studi literatur dilakukan hanya berdasarkan atas karya tertulis, termasuk hasil penelitian baik yang telah maupun yang belum dipublikasikan (Zed, 2008:3; Embun, 2012). Sedangkan studi pustaka/riset pustaka meski bisa dikatakan mirip dengan penelitian kepustakaan/studi literature akan tetapi berbeda. Studi pustaka adalah istilah lain dari kajian



9



pustaka, tinjauan pustaka, kajian teoritis, landasan teori, telaah pustaka (literature review), dan tinjauan teoritis. Hal ini juga dilakukan pada penelitian studi literature (Embun, 2012).



2.3 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel Untuk skripsi, variabel dan definisi operasional variable penelitian dapat tetap menggunakan yang sejak awal dicantumkan dalam proposal skripsi. Untuk Studi Literatur yang berupa Studi Kasus, variable penelitian dapat disesuaikan dengan tagihan kasus yang ditetapkan oleh Program Studi.



2.4 Populasi dan Sampel Studi literatur merupakan penelitian yang tidak harus turun ke lapangan dan bertemu dengan responden penelitian. Data yang dibutuhkan dalam penelitian dapat diperoleh dari sumber pustaka atau dokumen yang dapat ditelusuri secara ilmiah. Menurut (Zed, 2014), pada riset pustaka (library research), penelusuran pustaka tidak hanya untuk langkah awal menyiapkan kerangka penelitian (research design) akan tetapi sekaligus memanfaatkan sumber-sumber perpustakaan untuk memperoleh data penelitian. Populasi dan sampel studi literatur adalah referensi atau pustaka yang dikumpulkan. Syarat pustaka atau referensi yang dapat dipergunakan adalah: 1) Buku teks dengan ciri-ciri: merupakan buku rujukan dalam suatu bidang tertentu, buku standar, disusun oleh pakar di bidang tersebut. 2) Artikel ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal nasional terakreditasi. Daftar



jurnal



yang



sudah



terakreditasi



dapat



dilihat



pada



http://sinta.ristekbrin.go.id/journals 3) Artikel ilmiah yang dipublikasikan pada jurnal internasional bereputasi, yang dapat diakses melalui database-database seperti PubMed, CINAHL, MEDLINE, Proquest, atau database di bawah ini yang sudah dilanggan oleh Perpustakaan Polkesma sehingga mahasiswa dapat mengaksesnya secara gratis:



10



a) www.onlinelibrary.com/poltekkesmalang Username: polkesma Password: Wiley2019 b) www.magonlinelib.com/polkesma Username: polkesma Password: Magonline2019 2.5 Waktu Penelitian/Penulisan Waktu penelitian yang dicantumkan merupakan waktu yang diperlukan untuk mengumpulkan hingga melakukan analisis terhadap referensi yang telah dikumpulkan. Lokasi penelitian tidak diperlukan untuk dituliskan pada studi literatur.



2.6 Pengumpulan Data Pada



bagian



ini



dijelaskan



mengenai



strategi/teknik



penelusuran/pengumpulan pustaka yang dilakukan, misalnya: 1) Penelusuran dapat diperoleh dari 4 (empat) database yaitu: PubMed, MEDLINE, CINAHL, dan Proquest, atau yang sudah dilanggan oleh Perpustakaan Polkesma, yang dipublikasikan dari tahun 2015 sampai 2019, berupa laporan hasil penelitian dan systematic review yang membahas topik penelitian yang dipilih. Artikel diseleksi berdasarkan judul dan informasi yang tercantum dalam abstrak artikel tersebut. Pilihlah buku teks atau artikel ilmiah yang sesuai dengan rumusan masalah dan tujuan penelitian yang telah ditetapkan. 2) Membaca abstrak dari setiap penelitian lebih dahulu untuk memberikan penilaian apakah permasalahan yang dibahas sesuai dengan yang hendak dipecahkan dalam penelitian. 3) Mengunduh atau mengumpulkan buku teks atau artikel ilmiah yang dirasa sesuai dengan kebutuhan penulis. 4) Menerjemahkan artikel ilmiah yang berbahasa asing. 5) Dan seterusnya sesuai kepentingan penulis.



2.7 Analisis Data Pada bagian ini diungkapkan bagaimana cara menganalisis/menelaah hasil hasil penelitian/jurnal dari berbagai sumber yang sudah dikumpulkan. Analisis data pada penelitian studi literatur membutuhkan ketekunan yang 11



tinggi agar dapat ditarik kesimpulan yang sesuai dengan tujuan yang diharapkan. Analisis dimulai dengan materi hasil penelitian yang secara sekuensi diperhatikan dari yang paling relevan, relevan, dan cukup relevan. Cara lain dapat juga, misalnya dengan melihat tahun penelitian diawali dari yang paling mutakhir, dan berangsur–angsur mundur ke tahun yang lebih lama. Sumber pustaka yang sudah dikumpulkan, dicatat bagian-bagian yang penting dan relevan dengan permasalahan penelitian. Untuk menjaga tidak terjebak dalam unsur plagiat, para peneliti hendaknya juga mencatat sumbersumber informasi dan mencantumkan daftar Pustaka, jika memang informasi berasal dari ide atau hasil penelitian orang lain. Membuat catatan, kutipan, atau informasi yang disusun secara sistematis sehingga penelitian dengan mudah dapat mencari kembali jika sewaktu-waktu diperlukan (Darmadi, 2011).



12



BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN



4.1 Hasil Untuk memudahkan penyajian hasil, rekapitulasi informasi yang didapatkan dari referensi-referensi yang berhasil dikumpulkan dapat disajikan dalam matriks sebagai berikut (contoh, dapat dikembangkan dan disesuaikan dengan jenis pustaka): No.



Penulis/ Peneliti



Tahun Publikasi



Tahun Penelitian



Tujuan Penelitian



Variabel Kota/Negara Penelitian Asal Sampel



Jumlah Sampel



Kriteria Inklusi Sampel



1. 2. Dst.



Naskah bagian buku teks atau artikel ilmiah yang dilaporkan dalam matriks tersebut wajib dilampirkan.



13



Kriteria Eksklusi Sampel



Hasil Utama Penelitian



4.2 Pembahasan Bagian ini merupakan penguasaan terpenting dalam penulisan karya ilmiah. Bagian ini menunjukkan tingkat penguasaan peneliti/penulis terhadap perkembangan ilmu, paradigma, konsep, dan teori yang dipadukan dengan hasil-hasil penelitian yang telah dikumpulkan. Pada bagian ini peneliti menuliskan atau mengemukakan semua makna penemuan yang telah dinyatakan dalam hasil dan menghubungkannya dengan perumusan masalah yang telah ditetapkan. Langkah yang dapat dilakukan adalah: 1. Menginterpretasikan tabel yang telah disusun pada sub-bab hasil. 2. Membandingkan antara satu studi dengan studi lainnya pada tabel tersebut dengan penemuan sebelumnya untuk menunjukkan apakah hasil tersebut saling memperkuat, berlawanan, atau sama sekali tidak sama dengan hasil studi lainnya. 3. Menelaah persamaan dan perbedaan ataupun persamaan antara penelitian yang telah dikumpulkan, penelitian mana yang saling mendukung, dan penelitian mana yang saling bertentangan, ataupun beberapa pertanyaan yang belum terjawab, hal-hal yang dapat melatarbelakangi atau mempengaruhi hasil penelitian tersebut, keterbatasan penelitian, dan lain sebagainya. Pembahasan sekurang-kurangnya mencakup hal sebagai berikut: 1.



Fakta berdasarkan hasil penelitian Perlu



dijabarkan



mengapa



dan



bagaimana



(tidak



mengulang



mengungkapkan data yang sudah dianalisis). 2.



Teori Hasil penelitian dikaitkan dengan teori yang relevan (apakah memperkuat atau bertentangan).



3.



Opini Pendapat/pandangan peneliti terhadap komparasi fakta dan teori yang ada termasuk keterbatasan penelitian yang dilakukan.



14



Dari pembahasan yang telah dilakukan akan diperoleh jawaban masalah penelitian dengan merujuk bagaimana tujuan penelitian dapat dicapai, temuantemuan dalam penelitian berdasarkan teori yang mendasarinya, sehingga dapat diintegrasikan temuan penelitian ke dalam kumpulan pengetahuan yang tergambar pada teori yang diungkap serta dapat menjelaskan implikasiimplikasi lain dari hasil penelitian termasuk keterbatasan pelaksanaan penelitian, yang



akan



menjadi salah satu landasan



untuk menyarankan



perbaikan bagi penelitian sejenis dimasa yang akan datang.



15



BAB V SIMPULAN DAN SARAN



1.1



Simpulan Simpulan berisikan konklusi, yang diuraikan secara singkat dan jelas umum hasil akhir penelitian yang mengacu pada permasalahan dan tujuan umum maupun tujuan khusus. Dalam menyusun suatu simpulan, dapat menggunakan nomor atau ditulis sebagai satu kesatuan uraian. Jangan menulis atau menyajikan pernyataan baru yang tidak sesuai dengan hasil penelitian dan pembahasan. Simpulan merupakan sintesis dari pembahasan yang sekurangkurangnya terdiri atas: Jawaban terhadap rumusan masalah dan tujuan penelitian, hal baru yang ditemukan dan prospek penemuan serta pemaknaan teoritik dari hal baru yang ditemukan (kalau ada). Pada penulisan simpulan perlu dijelaskan makna dari simpulan yang dibuat, bukan mengulang hasil penelitian. Simpulan berisi uraian singkat dan jelas, yang merupakan hasil akhir dari kajian yang telah dilakukan, dan diarahkan secara logis guna menjawab tujuan.



1.2



Saran Saran atau rekomendasi yang diajukan hendaknya selalu bersumber dari temuan penelitian, pembahasan, dan simpulan hasil penelitian. Saran yang baik tidak keluar dari ruang lingkup dan implikasi penelitian yang ditinjau dari segi teknis penelitian, bukan dana atau waktu penelitian. Saran yang baik rumusannya yang bersifat rinci dan operasional spesifik ditujukan kepada siapa, apa yang harus dilakukan dan apa yang akan dicapai. Pelaksanaan dari saran yang dibuat hendaknya tidak mengalami kesulitan. Saran merupakan implikasi hasil penelitian terhadap pengembangan ilmu pengetahuan dan penggunaan praktis. Sekurang-kurangnya memberi saran bagi penelitian selanjutnya sebagai hasil pemikiran penelitian atas keterbatasan penelitian yang dilakukan. Pada studi literatur, Saran harus mengacu pada manfaat dari asuhan/pelayanan yang dikaji.



16



(CONTOH) DAFTAR PUSTAKA



Creswell, Jhon W. 2010. Research Design. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Hasim H, ed. 2009. Jaringan Sel. Bandung (ID): Pustaka Jaya. Kalidjernih FK. 2011. Some notes on the relationship between language use and moral character: a case of linguistic corruption in Indonesian. Linguistik Indonesia. 29(2): 167-184. Khalis Umil. 2007. Partisipasi perempuan dalam pembangunan. Makalah. Dalam: Seminar Pengarusutamaan Gender di FEMA IPB, 18 September. Kusrini, dkk. 2009. Algoritma Data Mining. Yogyakarta: Penerbit Andi. Migley F. 2005. Pembangunan Sosial. Tandilinting P, penerjemah. Jakarta (ID): Gramedia. Terjemahan dari: Social Development. Prawiranegara S, Sitanggang N. 2005. Mumps outbreaks across England and Wales in 2004. BMJ [Internet]. [diunduh 2010 Des 28]; 330 (7500):119-1120. Tersedia pada: http://bmj.bmjjournals.com/cgi/reprint/330/750 0/1119. Wanto,



Sugeng. 2013. Pemimpin Berkarakter Ulul http://waspadamedan.com (akses 23 Desember 2013)



Albab



di



Saiful AM. 2010. Perubahan Sosial. Sitanggang A, editor. Jakarta (ID): UI Press. [Depdiknas] Departemen Pendidikan Nasional. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta (ID): Balai Pustaka. Verina S. 2011. Perubahan pola asuh masyarakat Bogor [skripsi]. Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.



17



Lampiran 1. Outline Sistematika Proposal Skripsi Studi Literatur



HALAMAN JUDUL KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN BAB I



PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Rumusan Masalah C. Tujuan Penelitian D. Manfaat Penelitian E. Kerangka Pikir Penelitian



BAB II TINJAUAN PUSTAKA (berisi Sub- Bab – Sub Bab sesuai dengan kajian Karya Tulis Ilmiah Studi Literatur) BAB III METODE PENELITIAN DAFTAR PUSTAKA JADWAL KEGIATAN PENELITIAN RINCIAN KEBUTUHAN ANGGARAN LAMPIRAN-LAMPIRAN



18



Lampiran 2. Outline Sistematika Laporan Skripsi Studi Literatur



HALAMAN JUDUL KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN ABSTRAK BAB I



PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Rumusan Masalah C. Tujuan Penelitian D. Manfaat Penelitian E. Kerangka Pikir Penelitian



BAB II TINJAUAN PUSTAKA (berisi Sub- Bab – Sub Bab sesuai dengan kajian Skripsi Studi Literatur) BAB III METODE PENELITIAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan B. Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN



19



Lampiran 3. Contoh Halaman Sampul Depan Proposal Skrispi Studi Literatur



PROPOSAL KARYA TULIS ILMIAH STUDI LITERATUR



KORELASI ANTARA KENAIKAN BERAT BADAN SELAMA KEHAMILAN DENGAN HASIL AKHIR KEHAMILAN



Endelia Etheswati NIM. 0803000090



KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN MALANG JURUSAN KEBIDANAN PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN KEBIDANAN MALANG 2020



20



Lampiran 4. Contoh Halaman Sampul Depan Laporan Skripsi Studi Literatur



KARYA TULIS ILMIAH STUDI LITERATUR KORELASI ANTARA KENAIKAN BERAT BADAN SELAMA KEHAMILAN DENGAN HASIL AKHIR KEHAMILAN



Endelia Etheswati NIM. 0803000090



KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN MALANG JURUSAN KEBIDANAN PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN KEBIDANAN MALANG 2020



21



Lampiran 5. Contoh Halaman Persetujuan Ujian Proposal Karya Tulis Ilmiah Studi Literatur



LEMBAR PERSETUJUAN



Proposal Penelitian Karya Tulis Ilmiah Studi Literatur dengan Judul: Korelasi antara Kenaikan Berat Badan Selama Kehamilan dengan Hasil Akhir Kehamilan. Nama : Endelia Etheswati NIM



: 0803000090



Telah diperiksa dan disetujui untuk diujikan.



Malang, 30 Maret 2020 Pembimbing Utama,



Pembimbing Pendamping,



……………………………….. NIP/NIK………………………



……………………………... NIP./NIK. ………………….



22



Lampiran 6. Contoh Halaman Persetujuan Ujian Laporan Karya Tulis Ilmiah Studi Literatur



LEMBAR PERSETUJUAN



Laporan Hasil Penelitian Karya Tulis Ilmiah Studi Literatur dengan Judul: Korelasi antara Kenaikan Berat Badan Selama Kehamilan dengan Hasil Akhir Kehamilan. Nama : Endelia Etheswati NIM



: 0803000090



Telah diperiksa dan disetujui untuk diujikan.



Malang, 30 Maret 2020 Pembimbing Utama,



Pembimbing Pendamping,



……………………………….. NIP/NIK………………………



……………………………... NIP./NIK. ………………….



23



Lampiran 7. Contoh Kata Pengantar



KATA PENGANTAR



Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kesempatan dan hidayahNya sehingga dapat menyelesaikan penulisan Karya Tulis Ilmiah Studi Literatur dengan judul : “Korelasi antara Kenaikan Berat Badan selama Kehamilan dengan Hasil Akhir Kehamilan” untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Skripsi. Sehubungan dengan selesainya Skripsi ini, penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada : 1. Direktur Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang 2. Ketua Jurusan Kebidanan Politeknik - Kesehatan Kemenkes Malang 3. Ketua Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan Malang, Jurusan Kebidanan - Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang 4. ………………………… selaku Penguji 5. …………………………. selaku Pembimbing Utama 6. …………………………. selaku Pembimbing Pendamping 7. Serta semua pihak yang telah membantu dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah Studi Literatur ini. Penulis menyadari bahwa Karya Tulis Ilmiah Studi Literatur ini masih banyak kekurangan, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran untuk penyempurnaan Karya Tulis Ilmiah Studi Literatur ini.



Malang,



Penulis



24



Maret 2020



Lampiran 8. Contoh Daftar Isi DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR ................................................................................... iii DAFTAR ISI .................................................................................................. iv DAFTAR TABEL .......................................................................................... v DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... vi DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. vii ABSTRAK ...................................................................................................... viii BAB I



PENDAHULUAN .......................................................................... A. Latar Belakang ........................................................................... B. Rumusan Masalah ...................................................................... C. Tujuan Penelitian ....................................................................... D. Manfaat Penelitian .....................................................................



1 1 2 3 3



BAB II



TINJAUAN PUSTAKA ................................................................ A. Fisiologi Kehamilan ................................................................... B. Komplikasi Kehamilan................................................................ C. Kenaikan Berat Badan dalam Kehamilan .................................. D. Kerangka Konsep .......................................................................



5 5 11 13 15



BAB III METODE PENELITIAN ............................................................. A. Disain Penelitian ........................................................................ B. Kerangka Operasional ................................................................. C. Waktu Penelitian ........................................................................ D. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel .............. E. Teknik Pengumpulan Data ......................................................... F. Analisis Data ..............................................................................



16 16 17 18 18 19 19



BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ...................................................... 21 A. Hasil ................................................................................... 21 B. Pembahasan ................................................................................. 28 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ....................................................... A. Kesimpulan ................................................................................ B. Saran ............................................................................................ DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... LAMPIRAN ...................................................................................................



25



35 35 36 37 40



Lampiran 9. Contoh Penulisan Abstrak



ABSTRAK



Melfianora. 2020. Penulisan Karya Tulis Ilmiah Dengan Studi Literatur. Pembimbing: Annasari Mustafa dan Nur Rahman. Penelitian dengan studi literatur masih jarang dilakukan, untuk itu pada tulisan ini ingin diketahui 1). Apa yang dimaksud dengan penelitian studi literatur dan 2). Bagaimana penelitian dengan studi literatur sebagai karya ilmiah. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder. Metode pengumpulan data adalah studi pustaka. Metode yang akan digunakan untuk pengkajian ini studi literatur. Data yang diperoleh dikompulasi, dianalisis, dan disimpulkan sehingga mendapatkan kesimpulan mengenai studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, penelitian dengan studi literatur adalah sebuah penelitian yang persiapannya sama dengan penelitian lainnya akan tetapi sumber dan metode pengumpulan data dengan mengambil data di pustaka, membaca, mencatat, dan mengolah bahan penelitian. Penelitian dengan studi literatur juga sebuah penelitian dan dapat dikategorikan sebagai sebuah karya ilmiah karena pengumpulan data dilakukan dengan sebuah strategi dalam bentuk metodologi penelitian. Kata kunci: penelitian, studi literatur, studi pustaka, karya ilmiah, karya ilmiah studi literatur



26



Lampiran 10. Contoh Penyajian Tabel Tabel 10. Rerata berat, panjang standar, panjang total, ketebalan dan lebar ikan segar utuh yang digunakan Jenis ikan Parameter fisik Cakalang Bonito Tuna sirip kuning Panjang total (cm) Panjang standar (cm) Ketebalan (cm) Lebar (cm) Berat (kg)



48,30 41,50 9,40 13,20 2,25



35,25 31,25 6,20 9,50 1,13



27



53,25 42,50 8,90 13,50 2,53



Lampiran 11. Contoh Penyajian Grafik/Gambar



Gambar 1. Hasil pengukuran suhu bubur ayam dan mie goreng



Gambar 2. Berat badan tikus kelompok kuratif



28



Lampiran 12.



Contoh Halaman Sampul Depan Studi Kasus Menggunakan Metode Studi Literatur



STUDI LITERATUR TATALAKSANA RETENSIO PLASENTA DENGAN UMBILICAL CORD INJECTION



Endelia Etheswati NIM. 0803000090



KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN MALANG JURUSAN KEBIDANAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI BIDAN KEBIDANAN MALANG 2020



29