Fix Laporan PKL [PDF]

Citation preview

BAB I PENDAHULUAN 1. 1.



Latar belakang Jaringan komputer bukanlah sesuatu yang baru saat ini. Hampir di setiap instansi pendidikan terdapat jaringan komputer untuk memperlancar arus informasi di dalam sistem pendidikan tersebut. Internet yang mulai populer



saat



ini



adalah



suatu



jaringan komputer raksasa



yang



merupakan jaringan komputer yang terhubung dan dapat saling berinteraksi. Hal ini dapat terjadi karena adanya perkembangan teknologi jaringan yang sangat pesat, sehingga dalam beberapa tahun saja jumlah pengguna jaringan komputer yang tergabung dalam Internet berlipat ganda. Di lingkungan SMK Ibnu Abbas sendiri sangat membutuhkan dengan adanya jaringan komputer baik itu untuk sistem sampai untuk kepentingan pribadi, terlebih lagi untuk kemajuan dan keefektifan proses belajar mengajar, praktikum, USBN, UBK, dan lai-lain. 1. 2.



Rumusan Masalah 1. Kurangnya ruang Lab komputer dilingkungan smk ibnu abbas 2. Perlunya Penambahan Jaringan berbasis LAN 3. Sering terjadinya antrian penggunaan komputer di laboratorium antara guru pengampu untuk mempratekan anak didiknya



1. 3.



Batasan Masalah Agar penulisan laporan pkl ini tidak menyimpang dan mengambang



dari



tujuan



yang



semula



direncanakan



sehingga



mempermudah untuk pengerjaan projek, maka penulis menetapkan batasan - batasan nya yaitu perancangan dan instalasi ruang Lab baru di lingkuangan SMK Ibnu Abbas dengan sistem jaringan LAN 1



2



1. 4.



Tujuan 1. 2. 3.



1. 5.



Adapun tujuan pembuatan laporan adalah sebagai berikut ini: Penambahan ruang LAB baru Perancangan jaringan LAN Tidak terjadinya antrian antar guru pengampu



Manfaat Selain mempunyai tujuan-tujuan, praktek kerja lapangan juga mempunyai manfaat-manfaat yang berguna bagi mahasiswa, antara lain : 1. Diharapkan tidak terjadi lagi halangan untuk siswa praktek. 2. Dengan jaringan LAN sangat menunjang untuk siswa aktif khusus nya 3.



bagi siswa kelas 3 yang akan menghadapi UK, Tryout, USBN, UBK Sistem pembelajaran lebih efektif dan efisien Selain mempunyai manfaat-manfaat bagi mahasiswa juga



mempunyai manfaat-manfaat bagi pengajar, antara lain: 1. Penambahan ruang Lab dapat mempermudah jalannya KBM 2. Terealisasinya budaya literasi sangat mudah Sedangkan manfaat-manfaat bagi siswa juga mempunyai, antara lain: 1. Sangat membantu untuk mengembangkan belajar 2. Efektif unntuk mempraktekan materi nya 3. Sumber belajar yang mudah dan nyaman. 1. 6.



Sistematika Penulisan BAB I PENDAHULUAN Dalam bab ini berisikan latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat Praktik Kerja Lapangan BAB II



(PKL) serta sistematika penulisan laporan LANDASAN TEORI Dalam bab ini berisikan tentang teori dan konsep perencanaan, serta hal – hal yang berkaitan dengan judul seperti penjelasan serta pemahaman tentang waktu tunggu (waiting time) dalam proses pendataan pengguna laboratorium komputer dan teori –



teori lainnya. BAB III PEMBAHASAN Bab ini berisi tentang sejarah tempat PKL, tempat dan waktu



3



pelaksanaan PKL serta struktur organisasi yang ada di dalamnya.



Dalam



bab



ini



juga



memfokuskan



kepada



permasalahan yang dihadapi di lapangan, sebab dan akibat masalah tersebut serta pembahasannya. Pada bab ini juga akan diuraikan



beberapa



alternatif



pemecahan



masalah



yang



diharapkan dapat dipertimbangkan pelaksanaannya oleh kepala laboratorium. Dimana didalam bab ini berisikan tentang identifikasi masalah, sebab dan akibat masalah, serta solusi pemecahan masalah. BAB IV KESIMPULAN Pada bab kelima ini akan disertakan kesimpulan dan saran penulis selama melakukan Praktik Kerja Lapangan (PKL)



BAB II LANDASAN TEORI 2.1.



Pengertian Jaringan Komputer Pada era perkembangan teknologi yang serba cepat ini kita tidak pernah luput dengan teknologi jaringan, jika dilihat dari halaman Wikipedia, jaringan komputer adalah : “Jaringan telekomunikasi yang memungkinkan antar komputer untuk saling berkomunikasi dengan bertukar data”1 , pada halaman tersebut dijelaskan bahwa tujuan dari jaringan komputer adalah “Setiap bagian dari jaringan komputer dapat



2.2.



meminta dan memberikan layanan (service)” 2 Jenis-jenis jaringan Jaringan komputer terbagi menjadi beberapa bagian, masingmasing bagian ini hanya berbeda pada area cakupan dari jenis jaringan tersebut serta media koneksi yang digunakan, menurut modul jaringan komputer tingkat smk menerangkan bahwa secara garis besar, jaringan komputer terbagi menjadi 5 jenis jaringan, antara lain, Local Area Network (LAN), Metropolitan Area Network (MAN), Wide Area Network (WAN) Intranet Serta Internet. Sedangkan jarak masing-masing jaringan diatas dapat dilihat pada tabel dibawah ini:



Tabel 2.1. Jarak pada masing-masing jaringan No 1



Jaringan Jaringan LAN



Jarak 0 KM > 1 KM Jaringan sebuah



1



https://id.wikipedia.org/wiki/Jaringan_komputer diakses pada ttanggal 02 Oktober 2017



2



http://radensomad.com/pengertian-jaringan-komputer-dan-klasifikasi-topologi-jaringankomputer.html diakses pada tanggal 02 Oktober 2017



4



5



2



gedung 1 KM



Metropolitan Area Network (MAN)



3



Wide Area Network (WAN)



4 5



Intranet Internet



>



10



KM



Jaringan antar gedung 10 KM > 100 KM Jaringan antar provinsi Jaringan antar benua Jaringan seluruh dunia



Sedangkan jenis – jenis jaringan berdasarkan peranan antar perangkat jaringan tersebut terbagi menjadi 2, yaitu: a. Jaringan client to client Pada jenis jaringan ini tidak ada komputer yang bertindak sebagai client atau penerima layanan maupun komputer sebagai server atau pemberi layanan dikarenakan seluruh perangkat yang terhubung pada jaringan komputer dapat melakukan pengiriman maupun penerimaan informasi sehingga seluruh perangkat yang terhubung pada jaringan komputer dapat berfungsi sebagai client dan juga dapat bertindak sebagai server. b. Jaringan client to server Sedangkan pada jaringan client server ini terdapat 1 atau beberapa komputer yang bertindak sebagai server atau pemberi layanan dan perangkat jaringan lainnya menerima layanan atau disebut juga sebagai client. Pada jenis jaringan ini harus diperhatikan bahwan perangkat



yang



bertindak



sebagai



server



haruslah



memiliki



kemampuan melebihi kemampuan perangkat yang mengaksesnya atau client.3 2.3.



Perkembangan komputer Komputer adalah alat menurut prosedur yang dipergunakan



3



untuk



telah



yang dipakai dirumuskan.



menggambarkan



orang



untuk



mengolah data



Kata computer semula yang



perkerjaannya



https://id.wikipedia.org/wiki/Jaringan_komputer diakses pada tanggal 02 OKtober 2017



6



melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Asal mulanya, pengolahan informasi hampir eksklusif berhubungan dengan masalah aritmatika, tetapi komputer modern dipakai untuk banyak tugas yang tidak berhubungan dengan matematika. Dalam arti seperti itu



terdapat



alat



seperti slide



rule,



jenis kalkulator mekanik mulai dari abakus dan seterusnya, sampai semua komputer elektronik yang kontemporer. Istilah lebih baik yang cocok untuk arti luas seperti "Komputer" adalah "yang mengolah informasi" atau "Sistem pengolah informasi."4 llmu komputer (bahasa Inggris: Computer Science), secara umum diartikan sebagai ilmu yang mempelajari baik tentang komputasi, perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunak (software). Ilmu komputer mencakup beragam topik yang berkaitan dengan komputer, mulai dari analisa abstrak algoritma sampai subyek yang lebih konkret seperti bahasa pemrograman, perangkat lunak, termasuk perangkat keras. Sebagai suatu disiplin ilmu, Ilmu Komputer lebih menekankan pada pemrograman komputer, dan rekayasa perangkat lunak (software), sementara teknik komputer lebih cenderung berkaitan dengan hal-hal seperti perangkat keras komputer (hardware). Namun demikian, kedua istilah tersebut sering disalah-artikan oleh banyak orang. Ilmu Komputer mempelajari apa yang bisa dilakukan oleh beberapa program, dan apa yang tidak (komputabilitas dan intelegensia buatan), bagaimana program itu harus mengevaluasi suatu hasil (algoritma), bagaimana program harus menyimpan dan mengambil bit 4



https://49012032sehatsempurna.wordpress.com/2012/03/11/sistem-pengolahan-informasi/ diakses pada tanggal 03 Oktober 2017



7



tertentu dari suatu informasi (struktur data), dan bagaimana program dan pengguna



berkomunikasi



(antarmuka



pengguna dan bahasa



pemrograman). Sejarah komputer sudah dimulai sejak zaman dahulu kala. Sejak dahulu kala, proses pengolahan data telah dilakukan oleh manusia. Manusia juga menemukan alat-alat mekanik dan elektronik untuk membantu manusia dalam penghitungan dan pengolahan data supaya bisa mendapatkan hasil lebih cepat. Komputer yang kita temui saat ini adalah suatu evolusi panjang dari penemuan-penemuan manusia sejak dahulu kala berupa alat mekanik maupun elektronik Saat ini komputer dan piranti pendukungnya telah masuk dalam setiap aspek kehidupan dan pekerjaan. Komputer yang ada sekarang memiliki kemampuan yang lebih dari sekedar perhitungan matematik biasa. Diantaranya adalah sistem komputer di kassa supermarket yang mampu membaca kode barang belanja, sentral telepon yang menangani jutaan panggilan dan komunikasi, jaringan komputer dan internet yang menghubungkan berbagai tempat di dunia. 2.4.



Perangkat pada komputer Jenis jenis perngakat komputer yaitu perangkat keras, perangkat lunak, dan pengguna/ brainware. 1. Perangkat keras 1. Motherboard (papan utama) 2. Central Processing Unit(CPU) 3. Random Access Memory(RAM) 4. Video Graphic Array(VGA) 5. Hard Disk Drive(HDD) 6. Optical Disc Drive 7. Power Supply Unit(PSU) 8. Monitor 9. Keyboard dan Mouse 10. Dan lain-lain 2. Perangkat lunak



8



3.



1. Perangkat lunak aplikasi 2. Sistem operasi. 3. Perkakas pengembangan perangkat lunak 4. Pengendali perangkat keras Penggguna Pengguna adalah orang yang menjalankan komputer / user



BAB III PEMBAHASAN 3.1.



Sejarah berdirinya SMK IBNU ABBAS SMK Ibnu Abbas terletak di desa yang bisa dibilang terpencil yaitu tepatnya berada di dusun Sengon Desa Pringgodani Kec. Bantur, merupakan salah satu dari SMK yang bernaungan di bawah Pondok Pesantren yaitu Yayasan Roudlotut Thohirin, SMK IBNU ABBAS didirikan pada Tanggal 11 Mei 2010 dengan dukugan dan kerja keras dari masyarakat sekitar, dengan jumlah siswa angkatan pertama 21 orang, yang tergabung dalam1 jurusan yakni Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ). Dan pada tahun 2014 telah melakukan akreditasi dengan predikat B. Seiring berjalannya waktu dari tahun ke tahun kini sudah mempunyai 2 Jurusan yaitu Teknik Komputer dan Jaringan, dan Teknik Sepeda Motor dengan jumlah siswa keseluruhan 210 orang, yang terpecah menjadi 6 rombongan belajar



3.2. Struktur Organisasi Table 3.1 Struktur Organisasi



NO 01 02 03 04 05 06 07 08 09 10 11



NAMA Muh, Ainun Na’im, S.HI, S.Pd.I, M.Pd Mujtaba, S.Pd A. Fauzi Bawon, S.Pd Ririn P.L, S.Pd M. Husni M, S.Pd Badrus Sholeh, S.Pd Bahrul Ilmi, S.Pd Muhammad Sa’id Angga Adi W, S.Pd Rahma Nuris S.Pd



JABATAN kepala sekolah waka manajemen kepala tata usaha Keuangan waka kurikulum waka kesiswaan waka sarana waka humas ka.proli tkj ka.proli tsm koordinator bk



3.3. Uraian jabatan dan tugas Table 3.3 Uraian jabatan dan tugas



NO JABATAN 01 kepala sekolah



TUGAS 1. Menyusun Renstra, RKS, dan RKAS 9



10



2. Melakukan pembinaan dan pengembangan guru dan pegawai 3. Membina penyelenggaraan administrasi sekolah 4. Menyusun laporan kegiatan 5. Membina penyelenggaraan dan pengembangan 02



Waka Manajemen



SMM 1. Menyusun program kerja WMM 2. Mengorganisasikan



dan



mengkoordinasikan



sosialisasi, dan penerapan SMM 3. Menyusun program dan jadwal pelaksanaan Audit Internal 4. Mengkoordinasikan pelaksanaan RTM 5. Melaksanakan tindakan koreksi dan pencegahan 6. Mensosialisasikan tindak lanjut hasil tinjauan manajemen 03



Waka TU



7. Menyusun laporan kegiatan kepada Kasek 1. Menyusun program kerja KaTU 2. Memantau keterlaksanaan kegiatan persuratan 3. Membina personil ketatausahaan 4. Melaksanakan monitoring dan evaluasi kegiatan



04



Waka Sarana



5. Menyusun laporan kegiatan kepada Kasek 1. Menyusun program kerja Waka I 2. Menyusun kriteria guru sesuai dengan tuntutan kurikulum 3. Mengusulkan kebutuhan pendidik dan tenaga kependidikan 4. Mengorganisasikan dan mengkoordinasikan



11



pengelolaan personalia 5. Melaksanakan penempatan personalia 6. Mengusulkan dan melaksanakan pengembangan personalia 7. Menyusun rencana kebutuhan sarana prasarana 8. Mengorganisasikan dan mengkoordinasikan pelaksanaan pemeliharaan 9. Mengorganisasikan dan mengkoordinasikan 05



Waka



pelaksanaan perbaikan 1. Menyusun program kerja Waka Kurikulum 2. Bersama Waka Kesiswaan menyelenggarakan



Kurikulum PPDB 3. Menyusun Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) 4. Menyusun program pembelajaran, pembagian tugas mengajar, dan jadwal pembelajaran 5. Mengorganisasikan dan mengkoordinasikan penyusunan bahan ajar 6. Mengorganisasikan dan mengkoordinasikan pembelajaran teori dan praktek 7. Mengelola administrasi pembelajaran 8. Mengorganisasikan dan mengkoordinasikan proses kelulusan siswa 9. Mengkoordinasikan penyelenggaraan



06



Waka



perpustakaan sekolah 1. Menyusun program kerja Waka Kesiswaan 2. Mengorganisasikan dan mengkoordinasikan



Kesiswaan pelaksanaan Masa Orientasi Siswa (MOS) 3. Bersama Waka kurikulum menyelenggarakan PPDB 4. Menyusun sistem pembinaan dan ketertiban siswa 5. Mengkoordinasikan pelaksanaan BK 6. Mengorganisasikan dan mengkoordinasikan 07



Waka Humas



pembinaan siswa dan kegiatan kesiswaan 1. Menyusun program kerja Waka Humas



12



2. Mengorganisasikan dan mengkoordinasikan kerjasama dengan DU/DI/Instansi terkait dalam kegiatan prakerin 3. Mengorganisasikan dan mengkoordinasikan



08



Kaproli



terlaksananya penelusuran lulusan dan pemasaran 4. Melaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi 5. Membuat laporan kegiatan kepada Kasek 1. Menyusun program kerja sesuai bidang masingmasing 2. Bersama Waka Kurikulum menyusun jadwal pembelajaran 3. Menyusun tata tertib ruang praktek 4. Merencanakan kebutuhan bahan dan alat pembelajaran 5. Mengorganisasikan dan mengkoordinasikan M&R sarana prasarana pembelajaran 6. Bersama Waka Sarpras dan Personalia merencanakan kebutuhan guru 7. Melaksanakan monitoring dan evaluasi kegiatan 8. Menyusun laporan kegiatan kepada Kasek 9. Mengkoordinir kegiatan ekstrakurikuler



3.4. Metode Pengumpulan Data Untuk pengumpulan data-data ada beberapa metode yang dilakukan yaitu : 1.



Study pustaka Penulis mencari informasi dan pengetahuan mengenai jaringan Local Area Network (LAN) baik melalui media buku, tutorial,



2.



internet, dan lain-lain. Metode wawancara Metode ini di gunakan untuk menggali informasi tentang kondisi yang



13



ada di SMK Ibnu Abbas.



Pertama dilakukan wawancara langsung



dengan Bapak Kepsek mengenai sistem yang ada, dilanjut dengan mewawancarai Bagian Sarana, dan juga mewawancarai beberapa siswa-siswi langsung mengenai kekurangan juga kelebihan SMK 3.



tersebut. Metode observasi Metode ini sengaja dilakukan untuk mengetahui secara pasti dengan kondisi yang sebenarnya. Setelah 2 metode ini dilakukan, diharapkan mampu untuk bisa memperbaiki sistem, sarana dan prasarana juga



4.



elemen-elemen pendukung. Perancangan Penulis membuat rancangan untuk membuat skema jaringan yang akan



5.



dibuat dari data-data yang sudah dikumpulkan sebelumnya Uji Coba Yaitu dengan cara uji coba atau membuat simulasi jaringan Local Area



6.



Network (LAN) dengan progam cmd (ping) Implementasi Penulis melakukan implementasi jaringan komputer yang



sudah



dibangun dan dikoneksikan dengan internet. Kelas L1 Ruang tsm Gudang Ruang GURU



Kelas 12 A



Kelas 10 Kleas 11 tsm tkj



Kelas 10 tkj



Ruang perpus



Pembahasan Sebelum membuat instalasi dan mendesain jaringan, untuk



dahulu denah lokasi SMK Ibnu Abbas Bantur



Ruang Bengkel tsm



Ruang Rapat



Kantor



Kantin



Ruang Musik



Ruang sarana



Keas 12 B



Ruang Lab baru



mempermudah dalam mendisain jaringan maka perlu diketahui terlebih



Ruang Lab 1



7.



14



Gambar 3.1 Denah lokasi bangunan



Setelah mengetahui denah lokasi tahap selanjutnya adalah dengan penataan ruang lab komputer, mulai dari meja kursi, komputer, instalasi pengkabelan, dan lain-lain. Langkah pertama dalam penataan ruang lab adalah dengan membuat perancangan / layout jaringan.Layout instalsi ruang lab SMK Ibnu Abbas Pc 5



Pc 10



Pc 15



Pc 20



Pc 4



Pc 9



Pc 14



Pc 19



Pc 3



Pc 8



Pc 13



Pc 18



Pc 2



Pc 7



Pc 12



Pc 17



Pc 1



Pc 6



Pc 11



Pc 16



pintu



Gambar. 3.2 denah instalasi ruang



15



Gambar 3.2 Instalasi Ruang Setelah di lakukan instalasi ruang tahap selanjutnya adalah pelakukan pengkabelan jaringan. Alat atau bahan yang di perlukan untuk melakukan pengkabelan adalah : 1. Kabel UTP 2. konektor RJ-45 3. Tang Crimping 4. Lan Tester 5. LAN Card 6. HUB/ Switch Setelah menyediakan beberapa perlengkapan tersebut, maka Anda selanjutnya bisa mengikuti langkah-langkah awal untuk memulai membangun sebuah jaringan berikut ini:



16



1. Pertama-tama mengkupas terlebih dahulu kulit dari kabel UTP sepanjang 2 cm dan kemudian meluruskan kabel-kabel tersebut dan mengurutkan warna sesuai dengan tipe jaringan. memotong ujung kabel menggunakan crimping agar kabel tersebut rata dan memudahkan untuk dimasukkan ke dalam konektor RJ45. 2. Memasukkan RJ45 kedalam slot crimping dan tekan. 3. Melakukan pengkabelan, pengkabelan di sini terbagi menjadi dua tipe, yakni :



1.



Pengkabelan



tipe Cross:



biasanya



digunakan



untuk



PC



PC,



Hub/Swirch/Router Hub/Swirch/Router. 2. Pengakbelan tipe Straight: biasanya digunakan untuk jaringan yang 3.



menggunakan Hub/Swirch/Router. Setelah melakukan pengkabelan secara benar, menancapkan konektor kabel UTP ke slot LAN Card, dengan rincian satu ke PC dan yang lain ke Hub



Gambar 3.3. Melakukan pengimpringan kabel



17



Gambar. 3.4. Melakukan pemasangan kabel Setelah selesai melakukan tahapan pengkabelan, tahap selanjutnya dalah melakukan konfigurasi, dengan cara : 1. Membuka Control Panel => Network and Internet => Network Connections, lalu akan melihat beberapa menu yang menunjukkan jumlah jaringan yang dimiliki. 2. Mencari Local Area Connection 2, lalu klik kanan dan klik Properties. 3. Nantinya akan mendapatkan jendela baru yang berisi informasi dari Properties tadi. Lalu mencari menu Internet Protocol (TCP/IP) dan klik dua kali pada tab This connection uses the following items: 4. Lalu akan mendapatkan sebuah jendela baru lagi, maka mencentang poin ke dua Use the following IP address, maka memasukkan IP Address menjadi: 192.168.1.100 untuk komputer kedua maka tinggal mengubah menjadi 192.168.1.102 dan seterusnya. 5. Lalu mengklik tombol OK setelah selesai membuat pengaturan tersebut.



18



Tahap selanjutnya adalah menguji / tes instalasi, pengkabelan, dan konfigurasi



jaringan



yang



sudah



dibuat.



Setelah



proses



instalasi dan konfigurasi sistem jaringan ( baik hardware maupun software) selesai, maka perlu dilakukan test / uji. Hal ini dimaksudkan untuk melihat apakah instalasi



(mulai



dari



memasang



kabel



sampai



dengan konfigurasi sistem secara software) telah dilakukan dengan benar. Untuk mengetest TCP/IP, salah satu caranya dapat dilakukan dengan



instruksi



ipconfig yang



dijalankan



under



DOS.



Perintah IPConfig digunakan untuk melihat indikasi pada konfigurasi IP yang terpasang pada komputer. Dari gambar di atas dapat dilihat beberapa informasi



penting



setelah



dijalankan



perintah IPConfig pada



jendela command prompt di komputer, misalnya adalah bisa melihat Host Name, primary DNS jaringan, physical Address dan sebagainya. Harus diingat bahwa perintah ini dapat dijalankan dengan baik apabila telah terpasang Network Card di komputer. IPconfig menampilkan informasi berdasarkan Network Card yang terpasang. Untuk mendeteksi apakah hubungan komputer dengan jaringan sudah berjalan dengan baik, utilitas ping dapat digunakan. Utilitas ping digunakan untuk mengecek apakah jaringan kita sudah bisa berfungsi dan terhubung dengan baik, misalkan pada gambar diatas terlihat perintah ping LocalHost, jika kita melihat ada keluar pesan Replay form No IP (192.168.1.103 ) besarnya berapa bites dan waktunya berapa detik itu menandakan bahwa perintah untuk menghubungkan ke LocalHost dapat berjalan dan diterima dengan baik, namun seandainya jika melakukan ping untuk nomor IP yang tidak dikenal maka akan dikeluarkan pesan Request



19



Time Out yang berarti nomor IP tidak dikenal dalam jaringan tersebut ( ping 192.168.0.90 ). Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh berikut : Misalkan telah men-setup 2 buah terminal dengan alamat IP 192.168.2.1 dan 192.168.2.3 anda dapat melakukan test ping di mode dos dengan mengetik "PING 192.168.2.3" dari terminal dengan IP address 192.168.2.1 dan akan mendapatkan respon seperti : Pinging 192.168.2.3 with 32 bytes of data: Reply from 202.159.0.2: bytes=32 time