Gastrulasi Mamalia [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Gastrulasi Mamalia 1. 2. 3. 4. 5.



Kelompok (Echinodermata) Muhammad Rizal Kurniawan Ulva Nila Wati Nurul Mujahidah Cicci Ima Delima Andi Alfina Ulandari



Gastrulasi pada mamalia Gastrulasi pada mamalia terjadi pada blastokista ditandai dengan terbentuknya rongga pada massa sel-sel dalam (inner cell mass) yang makin lama makin besar dan dinamakan rongga amnion dan trophoblast. Massa sel-sel dalam di bawah rongga amnion membentuk suatu keeping yang dinamakan keeping embrio atau embryonic disc yang kelak akan menghasilkan embrio.



Tahap-tahap perkembangan gastrulasi embrio mamalia • Keping embrio terdiri atas lapisan ektoderem yang berbatasan dengan rongga amnion dan endoderem yang berbatasan dengan blastocoel • Endoderem akan berproliferasi membentuk sel-sel pipih yang mendindingi Blastocoel disebut gastrocoel atau arkenteron atau rongga kantung Yolk • terdapat stadium daerah primitive dan lapisan-lapisan lembaga ektoderem, mesoderem, dan endoderem dan bakal notokorda



Mesektoderem (lapisan sel yang tebal)



Mesoderm dan ektoderem



Entoderem (lapisan sel yang tipis)



Tropoblas



Keping embrio



Embrio yang mencapai rongga uterus biasanya telah berada pada stadium blastula yang terdiri atas massa sel-sel dalam dan tropoblas, lalu menempel atau tertanam pada endometrium yang telah dipersiapkan sebelumnya.



Trophoblast TROPHOBLAST - Sel-sel trophoblast membentuk sitotrofoblast dan sinsitotrofoblast.Sinsitiotrofoblast memasuki permukaan uterus sehingga embrio tertanam didalam uterus. - Uterus membentuk banyak pembuluh darah yang berhubungan sinsitiotrofoblast. - Kmd mesoderm meluas ke luar dari embrio menjadi pembuluh darah untuk mengantar makanan dari induk ke embrio. Pembuluh ini merupakan pembuluh darah dari tali pusat dan berada pada tangkai penyokong - Jaringan trophoblast dengan mesoderm yang mengandung pembuluh darah disebut korion dan peleburan korion dengan dinding uterus membentuk plasenta. - Korion dapat berdekatan sekali dengan jaringan maternal, tetapi masih dapat dipisah, misalnya pada babi, atau dapat berlekatan sangat erat sehingga - kedua jaringan tidak dapat dipisahkan tanpa merusak jaringan induk maupun fetus (manusia).