Hasil Penelitian Kuesioner Dalam Metodologi Psikologi Pendidikan [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

HASIL PENELITIAN KUESIONER DALAM METODOLOGI PSIKOLOGI PENDIDIKAN Dianjukan untuk memenuhi syarat ujian tengah semester Dari Mata Kuliah Psikologi Pendidikan Dosen Pengampu : Asep Nurdin, S.Pd.I



Disusun oleh : Lili Faulina



Jurusan PGRA ( Pendidikan Guru Raudhotul Athfal ) Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyyah ( STIT Al-hidayah ) Tahun 2015 TASIKMALAYA



Kata Pengantar Assalamu’alaikum warahmatullahi wa barakatuh Puji syukur saya panjatkan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat-Nya sehingga saya dapat melaksanakan observasi dan menulis laporan hasil observasi tepat pada waktunya. Laporan ini merupakan hasil pengamatan langsung saya kepada orang tua di TKA AL-I’TISHOM. Tersusunnya laporan ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak sehingga pada kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih kepada orang tua yang telah memberikan motivasi dan do’a supaya tugas penelitian ini berjalan dengan lancar dan juga saya berterimakasih kepada orang tua ananda kesyhar



dan



ananda fatimah yang telah



memberikan waktunya kepada saya untuk meneliti perkembangan psikologi pendidikan pada saat dirumah. Dalam penyusunan laporan ini saya berusaha seoptimal mungkin demi sempurnanya laporan, namun saya menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan. Untuk itu dengan lapang hati saya mengharap saran dan kritik yang membangun untuk menjadi masukan dan sebagai tambahan bagi penulis. Akhir kata saya mengucapkan terima kasih atas kritik dan saran yang diberikan kepada saya. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan.



Tasikmalaya, 04 Desember 2015



Penulis



BAB I PENDAHULUAN



A. Latar Belakang Mencetak generasi unggul dan ”sukses hidup” di tengah persaingan global dapat dilakukan dengan jalan menyelenggarakan pendidikan yang memberikan kesempatan seluasluasnya kepada anak didik untuk tumbuh dan berkembang sesuai dengan potensi, bakat, minat dan kesanggupannya. Menyelenggarakan pendidikan yang membebaskan anak dari tindak kekerasan. Menyelenggarakan pendidikan yang memperlakukan anak dengan ramah. Menyelenggarakan pendidikan yang memanusiakan anak. Menyelenggarakan pendidikan yang memenuhi hak-hak anak. Hal tersebut akan terwujud jika pendidikan yang demikian dilakukan sejak anak usia dini. Islam sangat memperhatikan pemeliharaan hidup dan kehidupan manusia sejak dini. Perhatian itu melebihi perhatian apa pun yang ada pada undang-undang yang dibuat oleh manusia itu sendiri. Islam sangat memperhatikan anak-anak pada setiap fase kehidupan mereka. Bahkan Islam memperbolehkan seorang ibu yang hamil membatalkan puasanya, jika itu dikhawatirkan dapat membahayakan janin atau anaknya yang sedang dikandung atau disusuinya. Semua itu membuktikan bahwa Islam sangat menghargai keberadaan hidup dan kehidupan manusia semenjak manusia berupa janin sampai manusia menjadi besar dan dewasa. Oleh karena itu, pendidikan harus diberikan manusia semenjak usia dini. Karena pendidikan yang dimulai sejak usia dini mempunyai daya keberhasilan yang tinggi dalam menentukan tumbuh-kembang kehidupan anak selanjutnya. Psikologi Pendidikan adalah ilmu yang mempelajari tentang perilaku manusia di dalam dunia pendidikan yang meliputi study sistematis tentang proses-proses dan faktorfaktor yang berhubungan dengan pendidikan manusia yang tujuannya untuk mengembangkan dan meningkatkan keefisien di dalam pendidikan.



BAB II PEMBAHASAN DAN HASIL OBSERVASI



Kebanyakan menganggap kegiatan belajar mengajar manusia adalah topik paling penting dalam study psikologi. Demikian pentingnya arti belajar sehingga nyaris tak satu pun aspek kehidupan manusia yang terlepas dari belajar. Pada umumnya para ahli psikologi pendidikan melakukan riset psikologis dibidang pendidikan dan memanfaatkan beberapa metode penelitian tertentu yaitu : a. Eksperimen, b. kuesioner, c. Studi kasus, d. Penyelidikan klinis, e. Observasi naturalistik. Yang saat ini ingin saya bahas yaitu metode kuesioner. METODE KUESIONER. Metode ini lazim juga disebut sebagai metode surat menyurat, karena pelaksana penyebaran dan pengembaliannya sering dikirim dan dari responden melalui jasa pos. Namun sebelum kuesioner disebarkan atau dikirimkan kepada responden yang sesungguhnya. Seorang peneliti psikolog pendidikan bisa melakukan uji coba. Caranya, sejumlah kuesioner di bagi –bagi kepada sejumlah orang tertentu yang memiliki karakteristik dan responden yang berbeda. Tujuannya, untuk memastikan apakah pertanyaan dalam kuesioner itu cukup jelas dan relevan untuk dijawab dan untuk memperoleh masukan yang mungkin bermanfaat bagi penyempurnaan kuesioner tersebut. Penggunaan metode kuesioner dalam riset sosial termasuk bidang psikologi relatif lebig menonjol bila dibandingkan dengan pengguna metode lainnya. Gejala dominasi penggunaan metode ini muncul karena lebih banyak sampel yang bisa dijangkau responden lebih murah. Data kuesioner yang diajukan : 1. Apa yang ibu ketahui tentang pendidikan anak ? 2. Mengapa pendidikan anak itu penting? 3. Apa tujuan pendidikan anak menurut ibu? 4. Apa yang ibu ketahui tentang psikologi anak? 5. Bagaimana karakter anak ibu dan bagaimana mengatasinya? 6. Mengapa pendidikan dalam keluarga penting ? 7. Apa faktor pendorong dan penghambat anak dalam belajar? 8. Bagaimana cara merangsang anak supaya anak mau belajar!



Jawaban dari Narasumber yang Pertama sebagai berikut : Menurut nya pendidikan adalah hal yang sangat mendasar dalam pembentukan karakter setiap individu di masa depan. Jadi akan seperti apa individu tersebut tergantung bagainama pendidikan yang diperolehnya sejak dini. Pendidikan itu sangat penting kerena dengan pendidikan seorang anak akan mampu berinteraksi dengan keluarga, teman, dan lingkungan sekitar. Psikologi merupakan ilmu tentang kejiwaan atau ilmu yang mempelajari tentang karakter setiap individu dalam berinteraksi dengan lingkungan sekitar. Psikologi anak sendiri lebih menitikberatkan pada pembentukan karakter anak, dimana setiap anak memiliki karakter yang berbeda, namun cara untuk menghadapi setiap anak perlu metode yang tepat agar anak tersebut menjadi pribadi yang baik di masa depan. Najwa adalah seorang anak yang memiliki karakter yang pemalu, aktif, kreatif, namun kurang percaya diri jika berada di luar lingkungan rumah. Cara untuk menghadapi anak tersebut adalah : a. Memberikan pengertian dan perhatian b. Memberikan motivasi c. Melatih kemandirian nya d. Membangun kepercayaan diri pada yusuf Faktor pendorong pada anak supaya mau belajar, yaitu: a. Diberikan motivasi oleh orang tua nya b. Menggunakan metode belajar yang tepat dan disukai anak c. Cara penyampaian guru kepada siswanya harus jelas dan dimengerti anak d. Lingkungan sekolah Faktor penghambat anak dalam belajar, yaitu: a. Rasa jenuh yang bisa muncul secara tiba-tiba b. Ketidak nyamanan lingkungan dalam belajar c. Pembimbing atau guru di sekolah. Rangsangan yang diberikan pada saat belajar supaya anak bisa berkembang sesuai harapan, yaitu: a. Diberikan motivasi b. Diberikan pujian c. Diberikan hadiah



Tujuan pendidikan yang saya ketahui adalah untuk membentuk pertumbuhan dan perkembangan anak baik jasmani dan rohaninya supaya anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut. Pendidikan dalam keluarga adalah tanggung jawab bagi orang tua terutama peran seorang ibu yang paling sering dilibatkan karena hubungan anak dan ibu itu sangat erat sekali.



Tasikmalaya, 07 Desember 2015



Nara Sumber



Jawaban dari pertanyaan menurut nara sumber kedua, yaitu Pendidikan anak adalah suatu upaya pembinaan yang ditunjukan kepada anak yang dilakukan melalui pemberian rangsang pendidikan. Menurut saya pendidikan itu sangat penting untuk anak agar anak bisa menggunakan akhlak yang mulia, dapat berkomunikasi dengan baik dengan keluarga, masyarakat dan juga teman disekolah. Tujuan dari kependidikan adalah untuk mengetahui karakter anak, mengetahui pertumbuhan jasmani dan rahani. Psikologi anak adalah ilmu yang mempelajari karekter anak dan juga kepribadian anak dan juga mengetahui ilmu kejiwaan anak. Yasmin adalah anak yang memiliki karakter cerewet, aktif, dan cerdas. Cara saya mengatasi anak seperti Yasmin cukup menguras tenaga karena Yasmin itu anak nya aktif jadi dalam belajar pun harus sambil bermain, berlari, melompat tetapi alhamdulillah sabila bisa berkembang sesuai harapan saya. Cara saya merangsang yasmin supaya yasmin mau belajar atau menghafal saya suka memberikan mainan favorit atau saya suka menanyakan keinginan nya, tak lupa juga saya memberikan motivasi, hadiah supaya sabila lebih semangat lagi dalam belajar walaupun harus sambil bermain, berlari dan sebagainya. Faktor yang menghambat dalam belajar, yaitu: a. Situasi yang membuat dia jenuh b. Selalu ingin nya bermain c. Tidak pernah mau fokus Faktor pendukung dalam belajar, yaitu : a. Harus sering di beri motivasi b. Harus sering diberi pujian c. Memberikan metode belajar yang membuat dia bisa fokus. Mengapa pendidikan dalam keluarga itu penting, karena pendidikan beawal dari keluarga dan yang paling banyak terlibat adalah orang tua terutama seorang ibu yang mengerti karakter anak dan juga bisa menghadapi anak yang aktif, cerdas dan cerewet. Tasikmalaya, 08 Desember 2015 Nara Sumber



Biografi Narasumber yang pertama



Nama



: Jasmine Sandriana Ilmira



Tempat tanggal lahir



: Tasikmalaya, 23 Juli 2012



Jenis kelamin



: Perempuan



Karakter



: aktif, cerdas, cerewet



Nama orang tua Ayah



: Hanang Hendri



Ibu



: Dede Herliati



Pekerjaan orang tua Ayah



: wiraswasta



Ibu



: Ibu rumh tangga



Pendidikan terakhir Ayah



: SMU



Ibu



: SMU



Alamat ruamah



: jl. Indihiang RT/RW 013/010 Kel. Gunung tujuh Kec. Cipedes Kota Tasikmalaya



Biografi Narasumber yang ke dua



Nama



: Najwa Azkia Rizky



Tempat tanggal lahir



: Tasikmalaya, 20 Oktober 2011



Jenis kelamin



: Perempuan



Karakter



: Pendiam, Aktif, Kreatif



Nama orang tua Ayah



: Muhammad kasirin



Ibu



: Siti Nurhayati



Pekerjaan orang tua Ayah



: Pedagang



Ibu



:pedagang



Pendidikan terakhir Ayah



: SMU



Ibu



: SMU



Alamat ruamah



: Jl. Galunggung Tawang Kulon Kel. Tawang Kec. Tawang Kota Tasikmalaya



BAB III PENUTUP



Dengan mengucapkan syukur alhamdulillah, akhirnya laporan hasil observasi dapat di selesaikan dengan lancar. Laporan hasil observasi ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan pengalaman yang nantinya akan saya butuhkan dalam mempersiapkan diri menjadi seorang pengajar dirumah dan juaga sebagai orang tua yang bijak dalam memdidik anak . Sebagai penutup dari laporan ini, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada pihakpihak yang membantu dalam penyelesaian laporan ini. Saya menyadari bahwa dalam penyusunan



laporan observasi ini masih terdapat



banyak kesalahan dan kekurangan. Oleh karena itu, saya minta maaf dan saya mengharapkan saran serta kritik yang membangun. Demikian, semoga laporan hasil observasi ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua.



Wasalamu’alaikum warohmatullohi wabarokatuh,.