Jawaban Tuton [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

 Metode Penelitian Sosial: 1. Sebagaimana diketahui bahwa penggetahuan dan ilmu pengetahuan adalah dua hal yang berbeda. Silakan diskusikan persamaan dan perbedaan pengetahuan dan ilmu pengetahuan 2. Silahkan diskusikan perbedaan antara etika dan etiket, kemudian diskusikan juga mengenai permasalahan etika dalam penelitian sosial  1. Pengetahuan adalah jawaban atas rasa keingintahuan manusia, sedangkan ilmu pengetahuan merupakan pengetahuan yang diperoleh dengan cara tertentu yaitu metode ilmiah. Persamaan : Ilmu dan Pengetahuan pada dasarnya merupakan jawaban atas keingintahuan manusia. Keduanya sama-sama mencari hubungan antara kejadian-kejadian yang dialami dan mencoba menunjukkan sebab-akibatnya. Artinya, keduanya sama-sama menjelaskan suatu fenomena dan menganalisis hubungan yang logis dari beberapa fenomena sehingga menghasilkan kesimpulan Perbedaan : Ilmu Pengetahuan diperoleh menggunakan metode ilmiah, sedangkan pengetahuan dapat dicari dengan metode non-ilmiah. Dengan ini dapat dikatakan bahwa ilmu pengetahuan bersifat sistematik, objektif dan universal dan pengetahuan tidak memiliki sifat itu. Ilmu Pengetahuan pasti berasal dari pengetahuan namun, Pengetahuan belum tentu Ilmu Pengetahuan 2. Perbedaan antara Etika dan etiket : a. Etiket adalah menyangkut cara manusia melakukan perbuatan, sedangkan etika memberi norma tentang perbuatan itu sendiri apakah boleh dilakukan atau tidak. b. Etiket bersifat (1) relatif; (2) hanya berlaku pada pergaulan; (3) memandang manusia dari sisi lahiriah saja. Permasalahan Etika dalam Penelitian Sosial: Penelitian sosial dilakukan dengan tujuan untuk menambah ilmu pengetahuan dalam ilmu sosial dan dengan tujuan peningkatan kesejahteraan manusia. Dalam melakukan penelitian sosial harus memegang prinsip nilai-nilai kemanusiaan. Permasalahan muncul ketika melakukan penelitian sosial namun tidak memegang nilai-nilai kemanusiaan. Dalam melakukan penelitian sosial tentunya membutuhkan partisipan. Peneliti harus melaksanakan etika dalam melakukan penelitian sesuai dengan nilai-nilai kemanusiaan. Ketika pengumpulan data. Babbie (1986) menyatakan ada empat hal yang berkaitan dalam pengumpulan data; (a) partisipasi sukarela; (b) anonimitas; (c) kerahasiaan dan identitas peneliti sedangkan Borgh dan Gall (1986) membahas 10 etika berdasarkan American Psychological Association. Ketika melakukan analisis data dan pelaporan hasil penelitian. Sebagai konsekuensi dari pengumpulan data, dimana responden maupun informan meminta untuk tidak ditulis identitasnya, maka ketika analisis dan pelaporan etika tersebut harus dijalankan.



Pentingnya etika dalam melakukan penelitian soasial adalah untuk memberikan perlindungan kepada partisipan yang menjadi objek penelitian dan sebagai petunjuk kepada peneliti untuk melaksanakan tanggung jawabnya dalam melaksanakan penelitian. Dengan ini, dalam penelitian jangan sampai tidak memegang etika penelitian social yang dapat menyebabkan permasalahan etika penelitian sosial



Sumber : BMP ISIP4216 METODE PENELITIAN SOSIAL – Modul 1 dan Modul 2 Materi_1_Kaidah_Dasar_dalam_Ilmu_Pengeta https://blog.ub.ac.id/imanrd/2014/03/06/perbedaan-dan-persamaan-antara-ilmu-pengetahuan-danfilsafat/ http://hajratulute.blogspot.com/2013/03/perbedaan-dan-persamaan-antara-ilmu-dan.html#:~:text= %C2%B7%20Ilmu%20memiliki%20kebenaran%20yang%20bersifat,Persamaan%20antara%20ilmu %20dan%20pengetahuan.&text=Artinya%20ilmu%20dan%20pengetahuan%20sama,hal%20yang %20menjadi%20objek%20kajian.



PBB



Faktor-faktor yang diperhatikan dalam dalam penentuan klasifikasi bumi dan bangunan Cara untuk memudahkan penghitungan PBB terutang adalah dengan membuat klasifikasi bumi dan bangunan, yaitu pengelompokan bumi dan bangunan menurut nilai jualnya. Klasifikasi dimaksud sekaligus sebagai pedoman penentuan NJOP. Faktor-faktor yang diperhatikan dalam dalam penentuan klasifikasi bumi adalah : 1.  letak; 2.  peruntukan; 3.  pemanfaatan; 4.  kondisi lingkungan dan lain-lain. Faktor-faktor yang diperhatikan dalam dalam penentuan klasifikasi bangunan adalah : 1.  bahan yang digunakan; 2.  rekayasa; 3.  letak; 4.  kondisi lingkungan dan lain-lain.. Coba jelaskan contoh masing-masing faktor tersebut! Faktor-faktor yang diperhatikan dalam dalam penentuan klasifikasi bumi adalah : 1. Letak



2.



3.



4.



5.



Letak atau Posisi menentukan NJOP. Posisi atau letak berhubungan dengan nilai ekonomis lahan. Hal tersebut berhubungan dengan sarana dan prasarana di sekitarnya seperti, ketersediaan jalan atau kemudahan akses, dekat dengan tempat pendidikan, Rumah sakit dan fasilitas public lainnya. Letak yang strategis dan produktif, semakin mendekati kawasan pusat kota akan semakin besar nilai begitu pula sebaliknya. Peruntukan Dalam penentuan NJOP juga diperhatikan lahan tersebut digunakan untuk apa. Dalam melakukan penentuan NJOP perlu dilakukan analisis perbandingan. Misalnya dalam satu kawasan terdapat dua atau lebih lahan di pinggir jalan yang digunakan untuk ruko atau yang hanya di gunakan untuk tempat tinggal atau digunakan untuk industri akan berpengaruh. Atau sama sama tanah kosong akan ada data pembanding semisal sama sama lahan akan digunakan untuk perumahan, bisnis, atau lain sebagainya. Pemanfaatan Lahan dapat dimanfaatkan sebagai industri, sawah, kebun, kegiatan perikanan. Nilai manfaat yang dihasilkan suatu lahan akan mempengaruhi nilai jual atau nilai ekonomis suatu lahan. Kondisi lingkungan Kondisi Lingkungan yang dimaksud berhubungan dengan letak lahan. Faktor ini berhubungan dengan kondisi alam suatu lahan. Daerah yang terletak rawan bencana, lahan gambut, dan factor alam lain. Luas Luas lahan akan diperhitungkan dalam penentuan NJOP. Hal tersebut dikarenakan perhitungan dalam satuan per meter. Faktor-faktor yang diperhatikan dalam dalam penentuan klasifikasi bangunan adalah : 1. Bahan yang digunakan Bahan bangunan memiliki kualitas dan spesifikasi masing-masing. Dalam membangun suatu bagunan pastinya memiliki standar bahan yang berbeda-beda 2. Rekayasa Faktor ini berhubungan dengan desain suatu bangunan. Kerumitan bangunan. 3. Letak



Letak atau Posisi sangat mennetukan, faktor ini dilihat dari posisi atau letak strategis suatu bangunan. Fasilitas disekitarnya, dekat dengan pusat kota, akses jalan. 4. Kondisi lingkungan dan lain-lain Lingkungan sekitar sangat berpengaruh dalam membuat suatu bangunan. Keamanan lingkungan, tidak terletak di daerah rawan bencana. Kondisi ini akan mempengaruhi nilai jual objek pajak.



Sumber : Modul PAJA3233 https://www.neliti.com/id/publications/64487/analisis-faktor-faktor-yang-mempengaruhi-nilai-tanahsebagai-dasar-penilaian-nia https://bppk.kemenkeu.go.id/content/berita/balai-diklat-keuangan-denpasar-bagaimana-menetapkannjop-tanah-secara-wajar-2019-11-05-61ee4b8a/



Ilmu Administrasi Setelah mengikuti pertemuan pertama, coba Anda jelaskan  dalam forum diskusi ini beberapa hal berikut ini. 1. Administrasi merupakan kegiatan yang memiliki karakteristik atau ciri-ciri tertentu. Jelaskan karakteristik administrasi sebagai suatu kegiatan! 2. Berikan contoh kegiatan administrasi di lingkungan Anda!  Selamat berdiskusi! 1. Adminstrasi sangat dibutuhkan dalam suatu kegiatan usaha kerja sama, sekelompak orang yang melakukan suatu pekerjaan pastinya membutuhkan penataan kerja yang bagus demi kelancaran pekerjaannya. Dalam adminstrasi disusun secara teratur, rapi, serta terencana. Administrasi memiliki Karakteristik sebagai berikut: a. Rangkaian kegiatan penataan: Dalam pemerintahan atau perkantoran banyak sekali kegiatan yang dilaksanakan, mulai dari pelayanan A, pelayanan B, pelayanan C. Semua pelayanan merupakan satu lingkup bidang pekerjaan. Untuk kenyamanan melaksanakan pekerjaan dari masing-masing pelayanan harus adanya penataan yang pas. Semua data pelayanan terorganisir, dengan itu atasan dapat mempertanggungjawabkan dengan baik. b. Kegiatan Penataan dilakukan oleh sekelompok orang Pemerintahan merupakan sekelompok orang yang melakukan suatu kegiatan dengan tujuan tertentu. Dalam suatu pemerintahan atau perkantoran dibagi menjadi bidang-



bidang yang melaksanakan pekerjaannya sesuai dengan tugas masing-masing. Dalam satu bidang tidak hanya terdiri dari satu orang pegawai, pasti paling tidak terdapat atasan dan pelaksana tugas. Tugas yang dilakukan tentunya sama-sama untuk mendukung kegiatan perkantoran tersebut berjalan sesuai yang direncanakan atau diharapkan. c. Administrasi merupakan suatu usaha kerjasama dari sekelompok orang tersebut Masih berhubungan dengan poin diatas, dalam perkantoran pekerrjaan dibagi kedalam beberapa bidang. Bidang tertentu melaksanakan tugas A, bidang lainnya melaksanakan tugas B. Tugas A dan Tugas B sama sama dilakukan untuk melancarkan pekerjaan yang dilakukan. Terlebih apabila tugas A dan tugas B merupakan suatu rangkaian proses pekerjaan. Selain itu dalam perkantoran pasti ada nya kepala kantor, kepala bidang, kepala seksi, dan pelaksana didalamnya, semua elemen itu melakukan pekerjaan yang mendukung tercapainya suatu tujuan. d. Usaha kerja sama itu mempunyai tujuan tertentu yang ingin dicapai Keempat poin ini saling terkait. Dapat disimpulkan dari dua poin sebelumnya sekelompok orang, yang bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan bersama. Pelaksana pada bidang A melaksanakan tugas A, tugas A diperiksakan kepada atasannya untuk di teliti sehingga menjadi suatu output yang diinginkan. Contoh Kegiatan Administrasi: 1. Laporan Bulanan Penerimaan Negara 2. Penyusunan Lembar Capaian Kinerja 3. Laporan Janji Layanan 4. Berita Acara Serah Terima Barang 5. Tanda Terima Surat Masuk/Dokumen, diberikan kepada pengguna jasa yang menyerahkan pengurusan dokumen tertentu Pengantar Ilmu Ekonomi



Sistem ekonomi yang dikenal di dunia ada tiga macam, yakni sistem ekonomi pasar, sistem ekonomi terpusat dan sistem ekonomi campuran. Menurut pendapat Saudara sistem ekonomi apa yang digunakan di Indonesia. Berikan penjelasannya. Menurut saya sistem ekonomi di Indonesia menganut sistem ekonomi campuan. Sistem ekonomi campuran menggabungkan dua sistem ekonomi yaitu ekonomi terpusat dan ekonomi pasar. Dengan melihat kondisi saat ini, terlihat bahwa pemerintah juga memeliki peranan dalam kegiatan ekonomi, seperti penentuan kebijakan perekonomian, seperti menaik atau menurunkan pajak. Tetapi, kegiatan perekonomian di Indonesia juga bergantung dengan permintaan dan penawaran, keseimbangan harga pasar juga ditentukan dengan hal tersebut.



Lebih tepatnya sistem perekonomian Indonesia saat ini memakai sistem perekonomian yang dinamai sistem pancasila, yaitu sistem perekonomian dengan memegang asas-asas pancasila. Sistem perekonomian ini dalam pengelolaan perekonomian dilakukan pemerintah dan swasta. Dapat dilihat dari adanya batasan peran yang jelas dari badan usaha di Indonesia yaitu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Badan Usaha Milik Swasta (BUMS).