Kasus Isip [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

1. Partus normal pasien masuk RS dengan G2P1A0 gravid aterm dengan keluhan nyeri perut tembus belakang sejak kemarin sore disertai pelepasan lendir darah, keluhan mual dan muntah disangkal oleh pasien, riwayat ANC selama kehamilan 4x, riwayat hipertensi seama kehamilan (-), anak pertama dilahirkan secara normal dengan BB 2900gr. pemeriksaan fisik : Ku : sakit sedang Kes : Compos mentis TD : 110/70 mmhg N : 80x/mnit R : 22x/menit S : 37 celcius pemeriksaan leopold : L1 : TFU : 33cm TBJ : 2800gr teraba lunak L2 : punggung kiri L3 : bagian terbawah janin kepala L4 : sudah masuk pintu atas panggul DJJ : 142X/menit pemeriksaan dalam : pembukaan 8 cm, potio teraba tipis dan lunak, ketuban menonjol, pelepasan lendir darah ekstremitas : edema -/- melakukan tindakan partus spontan (asuhan kala II dan III) - IVFD RL + Drips oxytocin 28 tpm - cefadroxyl 500 mg/ 12 jam/oral - asam mefenamat 500mg/ 8 jam/ oral - sulfat ferous / 24 jam/ oral - lactafit / 8 jam / oral 2. Eklamsia pasien masuk rumah sakit dengan pengantar dari poli dengan diagnosa G3P2A0 gravid aterm dengan eclamsia, keluhan nyeri kepala, mual dan muntah disangkal, nyeri perut tembus belakang disangkal, pelepasan lendir darah juga disangkal, riwayat anak kedua SC dengan BB 3300gr, pasien juga menyatakan bahwa memiliki riwayat hipertensi selama kehamilan dan selalu terkontrol, riwayat ANC selama kehamilan 4x, pemeriksaan fisik Ku : sakit sedang Kes : Compos mentis TD : 150/90 mmhg N : 88x/mnit



R : 24x/menit S : 36,3 celcius pemeriksaan leopold : L1 : TFU : 34cm TBJ : 3200gr teraba lunak L2 : punggung kanan L3 : bagian terbawah janin kepala L4 : sudah belum masuk pintu atas panggul DJJ : 150X/menit pemeriksaan dalam : ekstremitas : edema +/+ pemeriksaan lab : proteinuria +++ -



Rencana dilakukan tindakan SC IVFD RL 28tpm Inj. Ceftriaxone/12jam/iv



3. Abortus inkomplit Pasien masuk rumah sakit dengan G1P0A0 gravid 20 minggu, dengan keluhan pelepasan darah sejak tadi siang, banyak dan bergumpal, pasien menyangkal adanya janin yang keluar, sebelumnya pasien mengatakan jatuh di WC, sebelumnya pasien tidak pernah mengalami hal serupa, pasien juga menyangkal adanya nyeri perut, pasein juga menyangkal mengkonsumi obat-obatan sebelumnya. pemeriksaan fisik Ku : sakit sedang Kes : Compos mentis TD : 100/70 mmhg N : 72x/mnit R : 18x/menit S : 36,3 celcius TFU : setinggi pusat Pemeriksaan dalam : pembukaan 2 cm, portio tebal dan lunak, terdapat blood discharge -



Pemeriksaan USG Rencana dilakukan kuretase IVFD RL 28tpm Gastrul 2 tab/intravagina Inj. Ketorolac/8jam/iv Inj. Ceftriaxone 1gr/12jam/iv Metronidaxole drips/8jam/iv



4. HEG NY.S; 25THN; 153CM; 50KG Pasien masuk rumah sakit dengan G2P1A0 gravid 12 minggu masuk dengan keluhan mual dan muntah sejak 1 minggu yang lalu, mual semakin parah dirasakan sejak 2 hari belakangan, sehari muntah tak terhitung, muntah berisi cairan bening dan sedikit, pasien juga mengeluh lemas dan pusing, karena mual dan muntah pasien juga terbatas melakukan pekerjaan sehari-hari, riwayat anak pertama juga mengalami hal serupa. Riwayat persalinan anak pertama kembar dan melahirkan secara spontan. Pasien juga belum pernah melakukan ANC sebelumnya. Pemeriksaan fisik : Ku : sakit sedang Kes : Compos mentis TD : 90/60 mmhg N : 70x/mnit R : 18x/menit S : 36,3 celcius Conj : an-/Bibir pecah-pecah Pemeriksaan abdomen : I : tampak datar dan lemah A : peristaltic + kesan normal P : thympani + P : NTE + -



Rencana dilakukan pemeriksaan USG IVFD RL : D5% Drips farbion / 24jam / iv Inj. Ranitidine/ 12 jam / iv Inj. Ondacentron / 8jm / iv Molinfa 1x1 tab



5. HEG Stadium 3?? Ny. R; 22THN; 150CM; 43KG Pasien masuk rumah sakit dengan G3P2A0 gravid 15 minggu datang dengan keluhan mual dan muntah serta kelemahan anggota gerak bawah sejak 2 minggu yang lalu, mual muntah tak terhitung lagi jumlahnya dan terus menerus, muntah berwarna bening, pasein juga merasa sangat lemah dan sulit untuk berjalan, ketika berjalan pasien harus dipapah, pasein juga mengeluh berat badan semakin menurun serta tidak bias makan karena selalu dimuntahkan kembali, riwayat kehamilan sebelumnya mengalami hal serupa disangkal oleh pasien Ku : sakit sedang Kes : Compos mentis TD : 90/50 mmhg N : 87x/mnit



R : 26x/menit S : 37,3 celcius Conj : an-/Bibir pecah-pecah Pemeriksaan abdomen : I : tampak datar dan lemah A : peristaltic + kesan normal P : thympani + P : NTE + Kekuatan motoric 5 I 5 5I5 -



Rencana pemeriksaan USG IVFD RL : D5% Drips farbion / 24jam / iv Inj. Ranitidine/ 12 jam / iv Inj. Ondacentron / 8jm / iv Antasida syr 3xIIc Folamil gold 1x1 tab



6. Ca. cerviks Pasien masuk rumak sakit dengan keluhan perdarahan dari jalan lahir sejak 1 bulan yang lalu dan sering berulang, darah yang keluar tidak bergumpal, sehari pasien bisa mengganti pembalut sampai 6 kali dan penuh, pasien juga mengeluh nyeri perut yang hilang timbul, pasien mengaku sebelumnya pernah di rawat sebelumnya dengan diagnose Ca CERVIKS, keluhan tersebut selalu berulang sejak 1 tahun yang lalu, pasien juga mengaku selalu terjadi perdarahan setelah melakukan hubungan suami istri, pasien tidak mengeluh adanya gangguan pada buang air besar maupun buang air kecil, riwayat persalinan P3A0. Ku : sakit sedang Kes : Compos mentis TD : 100/70 mmhg N : 72x/mnit R : 20x/menit S : 36,3 celcius Conj an +/+ Sclera ik -/Abdomen : I : tampak datar dan lemah A : peristaltic + kesan normal P : thympani + P : NTE –



Inspekulo : tampak portio berbenjol-benjol dan mundah berdarah, sehingga sulit untuk dilakukan pembersihan Pemeriksaan HB : 4,3mg/dl -



IVFD RL 28tpm Inj. Asam traneksamat/8jam/iv Inj. Ketorolac/8jam/iv Inj. Ranitidine/12jam/iv Transfuse PRC 3 Bag premedikasi dexamethasone 1 ampul dan cairan Nacl 0,9% Jika KU membaik maka dilakukan rujukan ke luwuk



7. Prolapse uteri NY. A; 55thn; 155CM; 70KG Pasien masuk rumah sakit dengan keluhan ketika berjalan atau berdiri merasa ada yang keluar dari jalan lahir, keluhan dialami sejak 1 tahun yang lalu, perdarahan pervaginam disangkal oleh pasien, riwayat persalinan P5A0 semuanya lahir pervaginam, anak terakhir berusia 25 tahun Ku : sakit sedang Kes : Compos mentis TD : 110/70 mmhg N : 82x/mnit R : 22x/menit S : 36,6 celcius Pemeriksaan daerah vagina ditemukan prolapse uteri grade I/II -rencana dilakukan pemasangan cincin 8. Retensio plasenta NY. R; 22THN 150CM; 55KG Pasien masuk kerumah sakit dengan P2A0 post partus dengan perdarahan pasca persalinan sejak satu jam yang lalu setelah persalinan, terlihat tali pusat masih menggantung, pasien melahirkan di PKM dan dibantu oleh bidan, selama di PKM pasien telah dilakukan manajemen kala III tetapi belum juga plasenta lahir, riwayat ANC lengkap, pasien tidak pernah memiliki riwayat seperti ini sebelumnya. Ku : sakit sedang Kes : Compos mentis TD : 100/70 mmhg N : 90x/mnit R : 20x/menit S : 36,6 celcius TFU : 1 Jari diatas pusat, kontraksi uterus lemah Pemeriksaan dalam : ditemukan tali pusat menggantung dan OUE telah menutup



-



IVFD RL drips Oxytocin 60tpm Dilakukan manual placenta Inj. Ceftriaxone 1gr/12jm/iv Inj. Metronidazole drips 500mg/8jam/iv Inj. Ketorolac/8jam/iv



9. Rest plasenta Pasien P1A0 masuk rumah sakit dengan keluhan perdarahan pasca persalinan sejak 3 jam yang lalu, menurut penuturan bidan yang mengantar untuk merujuk, ketika persalinan kala 3, plasenta yang dikeluarkan tidak lengkap, riwayat ANC lengkap, pasien tidak pernah memiliki riwayat seperti ini. Ku : sakit sedang Kes : Compos mentis TD : 110/70 mmhg N : 88x/mnit R : 22x/menit S : 36,6 celcius TFU : setinggi pusat, kontraksi uterus lemah - Rencana USG - Rencana dilakukan tindakan kuretase - IVFD RL 28tpm - Gastrula 2 tab intravagina - Inj. Ceftriaxone 1gr/12jm/iv - Inj. Metronidazole drips 500mg/8jam/iv - Inj. Ketorolac/8jam/iv 10. Plasenta previa Pasien G4P2A1 gravid aterm masuk dengan keluhan perdarahn dari jalan lahir sejak kemarin, darah berwarna merah segar, tidak disertai pelepasan lendir ataupun air ketuban, pasien juga menyangkal adanya nyeri perut tembus belakang, pasien mengaku sebleumnya sudah melakukan pemeriksaan USG dan dikatakan bahwa placenta berada didepan jalan lahir, pasien juga pernah mengalami hal serupa dan pernah dirawat di RS degan keluhan yang sama. riwayat ANC selama kehamilan 4x, riwayat hipertensi seama kehamilan (-) Ku : sakit sedang Kes : Compos mentis TD : 110/70 mmhg N : 80x/mnit R : 22x/menit S : 36,5 celcius pemeriksaan leopold : L1 : TFU : 35cm



TBJ : 3100gr teraba lunak L2 : punggung kiri L3 : bagian terbawah janin kepala L4 : belum masuk pintu atas panggul DJJ : 146X/menit pemeriksaan dalam : tidak ada pembukaan , potio teraba tipis dan lunak, bagian terbawah placenta yang menutup sepenuhnya ekstremitas : edema -/11.



Rencana dilakukan rencana section caesaria IVFD RL 28tpm Inj. Ceftriaxone 1gr/12jm/iv



Interna 1. Gea Ny. R; 40thn; 150cm; 70kg - IVFD RL 20TPM - inj ceftriaxone 2gr/24jam/iv - ranitidin 150mg/ 12 jam/ oral - metoclopramide 10 mg/ 8 jam/ oral - sucralfat syr 10ml/ 8jam/ oral - paracetamol 500mg/ 8 jam/ oral - antasida syr 3xIIc pasien baru masuk dengan keluhan nyeri ulu hati sejak 6 jam sebelum masuk rumah sakit, mual (+), muntah disangkal, pasien mengeluh sakit kepala, pasien juga mengeluh BAB encer pagi ini 3x berwarna kuning dengan sedikit ampas, tidak bercampur darah atau bercampur lendir, pasien juga merasa lemas, semenjak bab cair intake oral mulai berkurang, riwayat maag (+). pemeriksaan tanda vital : TD : 130/90 mmhg N : 89x/mnt R : 22x/mnt S : 36,5 pemeriksaan fisik : kepala : conjungtiva anemis -/-, skelra ikterik -/thorax : simetris bilateral +/+, sonor +//+, vesiculer +/+, rh-/-, wh-/abdomen : tampah cembung, peristaltik + kesan meningkat, thympani +, NTE ekstremitas : akral hangat + 2. Peptic ulcer Tn. P; 59 Thn, 170 cm; 65kg - IVFD RL guyur 1 kolf dilanjutkan 20 tpm - drips ciprofloksasin 200mg/12jm/iv - drips metronidazole 500mg/8jam/iv - inj. omeprazole/12jam/iv - inj. asam traneksamat 500mg/8jam/iv pasien masuk rumah sakit dengan keluhan muntah berwarna hitam yang dialami sejak 1 hari sebelum masuk rumah sakit, hari ini muntah 1 kali, pasien juga mengeluh mengalami bab cair berwarna hitam sejak 1 hari sebelum masuk rumah sakit, hari ini pasien bab cair hitam sudah 3 kali, pasien juga mengeluh sebelah kiri atas, pasien juga mengatakan lemas, pusing. KU : sakit sedang KES : compos mentis pemeriksaan tanda vital : TD : 110/70 mmhg N : 96x/mnt R : 24x/mnt



S : 36,5 pemeriksaan fisik : kepala : conjungtiva anemis +/+, skelra ikterik -/thorax : simetris bilateral +/+, sonor +//+, vesiculer +/+, rh-/-, wh-/abdomen : tampah cembung, peristaltik + kesan normal, thympani +, NT + kuadran kiri atas ekstremitas : akral hangat + 3. Headache Ny. H; 45thn; 160cm; 65kg - IVFD RL 20TPM - inj. ranitidin /12 jam/ iv - inj. ondacentron/ 8 jam/ iv - inj. ketorolac/8jam/iv - sucralfat syr 3xIIc - Tramadol 2x50mg tab pasien masuk dengan keluhan nyeri kepala yang dialami sejak 1 hari yang lalu sebelum masuk rumah sakit, nyeri kepala diraakan seperti tertusuk-tusuk, nyeri hilang timbul, nyei dirasakan didaerah belakang kepala, pasien juga mengeluh mual dan muntah, muntah satu kali sebelum masuk rumah sakit, pasien mengatakan kabur jika melihat jauh, pasien memiliki riwayat menggunakan kaca mata, dan sejak bulan 10 beum dikoreksi kembali KU : sakit sedang KES : compos mentis pemeriksaan tanda vital : TD : 130/100 mmhg N : 58x/mnt R : 24x/mnt S : 36,5 pemeriksaan fisik : kepala : conjungtiva anemis -/-, skelra ikterik -/thorax : simetris bilateral +/+, sonor +//+, vesiculer +/+, rh-/-, wh-/abdomen : tampak datar, peristaltik + kesan normal, thympani +, NTE ekstremitas : akral hangat + 4. Gerd Ny. S; 28thn; 155cm; 50kg - IVFD D5% guyur 1/2 kolf lanjut RL 20 tpm' - inj ranitidin 50 mg/ 12 jam/ iv - inj. ondancentron 4mg / 8 jam/ iv - inj. omeprazole / 12 jam/ iv - sucralfat syr 3xIIC pasien masuk rumah sakit dengan keluhan nyeri ulu hati sejak 1 minggu yang lalu, pasien juga mengeluhkan dada terasa panas seperti terbakar, pasien juga mengeluhkan perut terasa kembung dan



seperti penuh, ketika sendawa berbau seperti telur busuk, nyeri ulu hati disertai mual dan muntah 2x sebelum masuk rumah sakit, pasien juga mengatakn sering berbaring setelah tidur, pasien juga memiliki riwayat magh + KU : sakit sedang KES : compos mentis pemeriksaan tanda vital : TD : 1200/80 mmhg N : 80x/mnt R : 22x/mnt S : 36,3 pemeriksaan fisik : kepala : conjungtiva anemis -/-, skelra ikterik -/thorax : simetris bilateral +/+, sonor +//+, vesiculer +/+, rh-/-, wh-/abdomen : tampak datar, peristaltik + kesan normal, thympani +, NTE + ekstremitas : akral hangat + 5. Hepatoma Tn. H; 70thn, 175cm; 60kg - IVFD NS : aminofusin hepar : D5% : 1 : 1 : 1 20 Tpm - inj. Omeprazole 40 mg / 12 jam/ iv - pro rujuk luwuk pasien masuk rumah sakit dengan keluhan badan terasa lemas sejak kurang lebih 1 minggu yang lalu dan badan mulai berwarna kuning, pasien juga mengeluhkan mual tanpa disertai muntah, sebelumnya pasien pernah berobat kerumah sakit luwuk dan di usg dengan hasil kanker hepar, perut muali membesar dialami sejak kurang lebih 1 tahun yang lalu, pasien juga mengeluh cepat kenyang, bab berwarna hitam dialami sejak 1 minggu yang lalu KU : sakit sedang KES : compos mentis pemeriksaan tanda vital : TD : 90/70 mmhg N : 73x/mnt R : 24x/mnt S : 36,5 pemeriksaan fisik : kepala : conjungtiva anemis -/-, skelra ikterik +/+ thorax : simetris bilateral +/+, sonor +//+, vesiculer +/+, rh-/-, wh-/abdomen : tampak cembung, peristaltik + kesan normal, thympani +, NTE -, hepatomegaly +, splenomegali + ekstremitas : akral hangat + 6. Hipotensi Tn. A; 43thn; 160cm; 65kg



- IVFD RL 20 TPM - inj. ranitidin/12 jam/ iv - flunarizine 5mg/12jam/ oral pasien masuk rumah sakit dengan keluhan pusing ketika akan bangun dari tidur atau pun dari duduk dan jongkok dialami sejak 3 hari yang lalu, sebelum masuk rumah sakit pasien mengeluh hampir pingsan, muau dan muntah disangkal oleh pasien, pasien juga mengatakan sering mengalami hal seperti ini seblumnya. KU : sakit sedang KES : compos mentis pemeriksaan tanda vital : TD tidur : 100/70 mmhg TD duduk : 110/80 mmhg N : 91x/mnt R : 18x/mnt S : 36,3 pemeriksaan fisik : kepala : conjungtiva anemis -/-, skelra ikterik -/thorax : simetris bilateral +/+, sonor +//+, vesiculer +/+, rh-/-, wh-/abdomen : tampak datar, peristaltik + kesan normal, thympani +, NTE ekstremitas : akral hangat + 7. Hipertensi Ny. H ; 49 thn; 160cm; 56kg - IVFD RL 20 tpm - inj. ceftriaxone 2gr/24jam/iv - inj. citicolin 500mg/12jam/iv - amlodipin 10 mg 0-0-1 tab - captopril 25mg 3x1 tab - paracetamol 500mg 3x1 tab - levemir 8 IU SC pasien masuk rumah sakit dengan keluhan badan terasa lemas yang dialami sejak kamis malam, pasien mengakui memiliki riwayat hipertensi dan dm tipe 2 tapi tidak terkontrol, pasien menyangkal nyeri dada dan sesak, pasien mengeluh kaki dan tangan terasa keram, psien juga mengeluh nyeri kepala dan nyeri bagian tengkuk, riwayat minum obat amlodipin 1 minggu yang lalu. KU : sakit sedang KES : compos mentis pemeriksaan tanda vital : TD : 180/110 mmhg N : 125x/mnt R : 22x/mnt S : 36,3 pemeriksaan fisik :



kepala : conjungtiva anemis -/-, skelra ikterik -/thorax : simetris bilateral +/+, sonor +//+, vesiculer +/+, rh-/-, wh-/abdomen : tampak datar, peristaltik + kesan normal, thympani +, NTE ekstremitas : akral hangat + gds : 354 8. Cardiac aritmia Tn. H; 65th; 150cm; 50kg - candesartan 16 mg 0-0-1 tab - amlodipin 10 mg 1-0-0 tab - amiodaron 200mg 0-1-0 tab - aspilet 80mg 0-1-0 tab - inj. ranitidin/12jam/iv pasien masuk dengan keluhan sesak dan nyeri dada yang hilang timbul sejak 2 jam sebelum masuk rumah sakit, pasien juga mengeluh nyeri daerah kaki akibat terjatuh dari motor, pasien juga sempat pingsan 2 jam yang lalu, pasien menyangkal mual dan muntah, pasein mengatakan memiliki riwayat nyeri dada kronik dan tembus belakang. KU : sakit sedang KES : compos mentis pemeriksaan tanda vital : TD : 110/70 mmhg N : 54x/mnt R : 25x/mnt S : 37 pemeriksaan fisik : kepala : conjungtiva anemis -/-, skelra ikterik -/thorax : simetris bilateral +/+, sonor +//+, vesiculer +/+, rh-/-, wh-/-, BJ I/II ireguler abdomen : tampak datar, peristaltik + kesan normal, thympani +, NTE ekstremitas : akral hangat + 9. Anemia megaloblastik Nn. M; 15thn; 140cm; 40kg - rencana pemeriksaan blood smear - ivfd RL : Nacl : 1 : 2 20 tpm - inj. ceftriaxone 2gr/24jm/iv - inj. ranitidin/12 jam/iv - sistenol 2x1 tab - asam folat 0,4 mg 2x1 tab - sf 2x1 tab - pemberian 02 2-4 lpm - rencana transfusi PRC 1 bag/hari premedikasi dexametasone 1 amp



pasien masuk kerumah sakit dengan keluhan pusing dan pucat sejak satu minggu terakhir, pasien mengeluhkan sering pusing, lemah dan tidak ada tenaga, pasien juga mengeluh sering mudah mengalami kelelahan, pasien juga mengeluh badan mulai menguning sejak 2 minggu terakhir, demam (+), sesak (+), selama ini haid lancar, pasien juga mengatakn 3 hari kemarin pasien bab berwarna hitam tapi sekarang sudah tidak lagi, bak biasa KU : sakit sedang KES : compos mentis pemeriksaan tanda vital : TD : 90/70 mmhg N : 93x/mnt R : 30x/mnt S : 38,3 pemeriksaan fisik : kepala : conjungtiva anemis -/-, skelra ikterik +/+ thorax : simetris bilateral +/+, sonor +//+, vesiculer +/+, rh-/-, wh-/abdomen : tampak datar, peristaltik + kesan normal, thympani +, NTE -, hepatomegali + ekstremitas : akral hangat + hb : 2,5 10. Dbd grade II Tn. H ; 18thn; 160cm; 55kg - IVFD rl 30 tpm - paracetamol drips 500mg/8jam/iv - inj. ranitidin/ 12 jam/iv - inj. asam traneksamat/ 8jam/iv - pemberian tampon efedrin pada hidung pasien masuk rumah sakit dengan keluhan demam terus menerus sejak 3 hari sebelum masuk rumah sakit, demam turun jika diberikan obat penurun panas, pasien mengeluhkan badan terasa pegal-pegal, 1 jam sebelum masuk rumah sakit pasien mengeluhkan mimisan, pasien juga mengeluhkan nyeri ulu hati, mual (+), muntah (+), bab dan bak biasa KU : sakit sedang KES : compos mentis pemeriksaan tanda vital : TD : 100/70 mmhg N : 93x/mnt R : 24x/mnt S : 38,5 pemeriksaan fisik : kepala : conjungtiva anemis -/-, skelra ikterik -/thorax : simetris bilateral +/+, sonor +//+, vesiculer +/+, rh-/-, wh-/abdomen : tampak datar, peristaltik + kesan normal, thympani +, NTE + ekstremitas : akral hangat +



plt : 58 11. Anemia aplastic Ny. N; 56THN; 150cm; 55kg - IVFD Nacl 20tpm - inj. ranitidin/12jam/iv - inj. asam traneksamat/8jam/iv - transfusi PRC 4 bag, 1 bag/hari premedikasi furosemid 1 amp pasien masuk rumah sakit dengan keluhan lemas dan pucat sejak 2 minggu yang lalu, pasien juga mengeluhkan bab berwarna hitam sejak 1 minggu terakhir, pasien mengaku bekerja sebagai petani dan sering ketika bertani pasien tidak menggunakan alas kaki, pasien juga sering menggunakan pupuk untuk menyomprot tanaman, mual dan muntah disangkal oleh pasien KU : sakit sedang KES : compos mentis pemeriksaan tanda vital : TD : 90/70 mmhg N : 74x/mnt R : 24x/mnt S : 36,3 pemeriksaan fisik : kepala : conjungtiva anemis +/+, skelra ikterik -/thorax : simetris bilateral +/+, sonor +//+, vesiculer +/+, rh-/-, wh-/abdomen : tampak datar, peristaltik + kesan normal, thympani +, NTE ekstremitas : akral hangat + hb : 4,5 mg/dl 12. Demam dengue Nn. M; 16thn; 150cm; 70kg - IVFD 30tpm - drips paracetamol 500mg/8jam/iv pasien masuk dengan keluhan terus menerus sejak 3 hari yang lalu, demam turun juka diberikan obat penurun panas, pasien juga mengeluhkan badan teras pegal, nyeri uluhati juga dirasakan oleh pasien, mual (+), muntah (-), bab dan bak biasa KU : sakit sedang KES : compos mentis pemeriksaan tanda vital : TD : 110/70 mmhg N : 84x/mnt R : 24x/mnt S : 37,3 pemeriksaan fisik : kepala : conjungtiva anemis -/-, skelra ikterik -/-



thorax : simetris bilateral +/+, sonor +//+, vesiculer +/+, rh-/-, wh-/abdomen : tampak datar, peristaltik + kesan normal, thympani +, NTE + ekstremitas : akral hangat + plt 102 13. Dyspepsia Ny. J; 30thn; 157cm; 55kg - IVFD RL 20tpm - inj. ranitidin /12 jam/iv - inj. ondacentrone/ 8jam/ iv - sucralfat syr 3xIIc pasien masuk rumah sakit dengan keluhan mual dan muntah dialami sejak kemarin malam, sebelum masuk rumah sakit pasien muntah sebanyak 3 kali, berisi makanan dan juga lendir, nyeri ulu hati juga dikeluhkan oleh pasien, pasien memiliki riwayat magh KU : sakit sedang KES : compos mentis pemeriksaan tanda vital : TD : 110/70 mmhg N : 88x/mnt R : 22x/mnt S : 36,3 pemeriksaan fisik : kepala : conjungtiva anemis -/-, skelra ikterik -/thorax : simetris bilateral +/+, sonor +//+, vesiculer +/+, rh-/-, wh-/abdomen : tampak datar, peristaltik + kesan normal, thympani +, NTE + ekstremitas : akral hangat + 14. Chf Ny. S; 56thn; 150cm; 80kg - pemberian 02 2-4 lpm - pasang venflon - inj. furosemide 2 amp tiap 4 jam bila sistole > 100mmhg - spironolactone 100mg 1-0-0 tab - captopril 3x6,25 mg tab - intake oral max 1000 kkal/hari - takar urine di popok pasien masuk rumah sakit dengan keluhan sesak napas sejak 3 jam sebelum masuk rumah sakit, pasie mengatakan jika jalan sedikit pasien sudah mulai capek, pasien juga mengeluhkan nyeri dada kiri, pasien mengatakn perut dan kak mulai membengkak dan membesar sehingga sangat sesak, pasien menyangkal pernah mengalami hal serupa sebelumnya, riwayat hipertensi (+) sejak 2 tahun yang lalu KU : sakit sedang KES : compos mentis



pemeriksaan tanda vital : TD : 160/100 mmhg N : 88x/mnt R : 24x/mnt S : 36,7 pemeriksaan fisik : kepala : conjungtiva anemis -/-, skelra ikterik -/thorax : simetris bilateral +/+, sonor +//+, vesiculer +/+, rh-/-, wh-/-, BJ I/II ireguler abdomen : tampak datar, peristaltik + kesan normal, thympani +, NTE ekstremitas : ekstemitas bawah edema +



15. Ht grade 2 Ny. W; 34thn; 165cm; 55kg -



Ekg IVFD RL 14tpm Inj. Ranitidine/12jam/iv Antasida syr 3xIIC Amlodipine 10 mg 001



Pasien masuk rumah sakit dengan keluhan dada berdebar-debar sejak 2 am sebelum masuk rumah sakit, disertai nyeri ulu hati menjalar kebelakang, pasien menyangkal nyeri menjalar sampai ketangan, pasien mengatakan riwayat dyspepsia dan telah berobat di poli penyakit dalam dan telah diobati tetapi keluhan tersebut muncul kembali, pasien menyangkal adanya riwayat hipertensi karena tidak pernah melakukan pemeriksaan sebelumnya. KU : sakit sedang KES : compos mentis pemeriksaan tanda vital : TD : 170/100 mmhg N : 77x/mnt R : 24x/mnt S : 36,3 pemeriksaan fisik : kepala : conjungtiva anemis -/-, skelra ikterik -/thorax : simetris bilateral +/+, sonor +//+, vesiculer +/+, rh-/-, wh-/abdomen : tampak datar, peristaltik + kesan normal, thympani +, NTE + ekstremitas : akral hangat +



16. Demam dengue Nn. P; 18thn; 150cm; 45kg -



IVFD RL 20 tpm Inj. Ondacentrone 4mg/8jam/iv (kalo muntah) Paracetamol/500mg/8jam/oral Inj. Omeprazole 40mg/12jam/iv Cek DL tiap pagi



Pasien masuk rumah sakit dengan keluhan demam yang dialami sejak 5 hari yang lalu, pasien juga mengeluh mual tetapi tidak muntah, pasien juga mengatakan nyeri kepala dan badan terasa pegalpegal, riwayat mimisan, gusi berdarah dan bab warna hitam disangkal oleh pasien. KU : sakit sedang KES : compos mentis pemeriksaan tanda vital : TD : 110/80 mmhg N : 97x/mnt R : 24x/mnt S : 37,6 pemeriksaan fisik : kepala : conjungtiva anemis -/-, skelra ikterik -/thorax : simetris bilateral +/+, sonor +//+, vesiculer +/+, rh-/-, wh-/abdomen : tampak datar, peristaltik + kesan normal, thympani +, NTE ekstremitas : akral hangat +



17. ISK Nn. N; 19 thn; 160cm; 70kg -



IVFD RL 20tpm Inj. Ketorolac/8jam/iv Inj. Ranitidine/12jam/iv Ciprofloksasin 200mg/12jam/iv Rencana pemeriksaan Urinalisis



Pasien masuk rumah sakit dengan keluhan nyeri perut bagian bawah sejak 1 hari yang lalu, pasien juga mengeluh nyeri ketika buang air kecil, bak berwarna kuning pekat, pasein juga mengatakan ketika dirumah mengeluh demam, pasien sering menahan kencing dan jarang minum, BAK biasa KU : sakit sedang KES : compos mentis pemeriksaan tanda vital :



TD : 100/70 mmhg N : 90x/mnt R : 20x/mnt S : 36,2 pemeriksaan fisik : kepala : conjungtiva anemis -/-, skelra ikterik -/thorax : simetris bilateral +/+, sonor +//+, vesiculer +/+, rh-/-, wh-/abdomen : tampak datar, peristaltik + kesan normal, thympani +, NT suprapubik + ekstremitas : akral hangat +



18. Ileus paralitik Ny. N; 61th; 155cm; 45kg -



Pasien dipuasakan IVFD Nacl 0,9% : dex 5%(1:1) 20tpm Inj. Ceftriaxone 2gr/24jam/iv Inj. Omeprazole 40mg/12jam/iv Rencana pemeriksaan BNO



Pasien masuk rumah sakit dengan keluhan nyeri perut dirasakan sejak 1 minggu yang lalu, pasien mengeluh tidak dapat bab dan kentut sejak 3 hari yang lalu, pasien juga mengeluhkan perut terasa penuh dan mual, pasien mengatakn sering menkonsumsi obat-obatan seperti ranitidine, riwayat bab hitam sebelumnya pernah dialami pasien kurang lebih 2 minggu yang lalu, bak biasa KU : sakit sedang KES : compos mentis pemeriksaan tanda vital : TD : 160/80 mmhg N : 85x/mnt R : 24x/mnt S : 36 pemeriksaan fisik : kepala : conjungtiva anemis -/-, skelra ikterik -/thorax : simetris bilateral +/+, sonor +//+, vesiculer +/+, rh-/-, wh-/abdomen : tampak datar, peristaltik + kesan menurun, thympani +, NTE ekstremitas : akral hangat + hasil pemeriksaan BNO : kesan ileus paralitik



19. Cholecystitis Tn. Y; 53thn; 170cm; 70kg -



IVFD RL 20tpm Inj. Omeprazole 40mg/12jam/iv Inj. Ceftriaxone 2gr/12jam/iv Inj. Ketorolac/8jam/iv



Pasien masuk rumah sakit dengan keluhan nyeri perut kanan atas sejak kurang lebih satu bulan yang lalu, pasien mengeluh mual tetapi tidak muntah, pasien mengeluh demam, pasien mengeluh bab berwarna hitam sejak 2 hari yang lalu, bak lancer KU : sakit sedang KES : compos mentis pemeriksaan tanda vital : TD : 100/70 mmhg N : 95x/mnt R : 20x/mnt S : 36,5 pemeriksaan fisik : kepala : conjungtiva anemis -/-, skelra ikterik -/thorax : simetris bilateral +/+, sonor +//+, vesiculer +/+, rh-/-, wh-/abdomen : tampak datar, peristaltik + kesan normal, thympani +, NT + hipokondrium dextra ekstremitas : akral hangat +



20. TB paru relaps Ny. K; 43thn; 150cm; 40kg -



O2 2-4 lpm IVFD RL 20tpm Inj. Ceftriaxone 2gr/24 jam/iv Inj. Ondacentrone 4mg/8jam/iv Inj. Asam traneksamat /8jam/iv inj. Ranitidine/8jam/iv kodein 3x10mg pemeriksaan foto thorax pemeriksaan sputum



pasien merupakan rujukan puskesmas saleati, keluhan utama batuk dialami sejak 1 minggu yang lalu, pasien mengeluh lendir bercampur darah sejak 3 hari yang lalu, pasien juga mengalami penurunan berat badan dan juga mengeluh keringat pada malam hari, pasien juga mengeluhkan sesak dan nyeri dada



ketika batuk, pasien mengatakan pernah menjalani pengobatan tb paru 5 tahun yang lalu pengobatan selesai dan dinyatakan pasien telah sembuh. KU : sakit sedang KES : compos mentis pemeriksaan tanda vital : TD : 120/80 mmhg N : 84x/mnt R : 26x/mnt S : 36,3 pemeriksaan fisik : kepala : conjungtiva anemis -/-, skelra ikterik -/thorax : simetris bilateral +/+, sonor +//+, vesiculer +/+, rh+/+, wh-/abdomen : tampak datar, peristaltik + kesan normal, thympani +, NTE ekstremitas : akral hangat +



21. angina pectoris ny. R; 47thn; 160cm; 56kg -



IVFD RL 20tpm Aspilet 80mg 1-0-0 CPG 75mg 1-0-0 Captopril 3x12,5mg Pemeriksaan ekg



Pasien masuk rumah sakit dengan keluhan nyeri dada sebelah kiri seperti tertekan yang dialami sejak tadi siang, pasien sebelumnya juga pernah mengalami hal seperti ini, nyeri dada kemudian menjalar kedada kanan tetapi tidak tembus belakang dan tidak menjalar kebahu, nyeri dirasakan selama 5 menit, nyeri hilang dan tidak timbul lagi. Pasien mengaku memiliki riwayat hipertensi tetapi jarang control. KU : sakit sedang KES : compos mentis pemeriksaan tanda vital : TD : 140/90 mmhg N : 87x/mnt R : 20x/mnt S : 36,7 pemeriksaan fisik : kepala : conjungtiva anemis -/-, skelra ikterik -/thorax : simetris bilateral +/+, sonor +//+, vesiculer +/+, rh-/-, wh-/abdomen : tampak datar, peristaltik + kesan normal, thympani +, NTE ekstremitas : akral hangat +



22. Tn S 70th, datang dengan keluhan susah buang air kecil yang dirasakan sejak sehari sebelum masuk RS. Keluhan disertai nyeri saat berkemih, riwayat kencing tidak lancar dan rasa tidak puas saat BAK. Demam (+). Pemeriksaan fisik : TD 140/90 mmhg, N 80x/menit R 20x/menit S 38 C abdomen : nyeeri tekan suprapubik pemeriksaan RT pool atas tidak teraba, nyeri tekan (-) pemeriksaan urin Leukosit ++. Diagnosis retensi urin ec susp BPH + ISK. Pengobatan yang diberikan IVFD RL 20 tpm, Ciprofloxacin 200 mg/12jam/iv, paracetamol 1 gr/8 jam/iv, pasang kateter. 23. Tn M, 58 Tn masuk dengan keluhan nyeri perut yang dirasakan sejak 3 hari terakhir mual (-) muntah (+) belum BAB sejak 5 hari terakhir. Pemeriksaan fisik TD 130/80 mmhg N 105x/menit R 24x/menit R 36,5 C abdomen perilstaltik kesan meningkat, damn contour (+). Foto BNO 3 posisi didapatkan step leader, udara tidak sampai kedistal. Diagnosis ileus obstruktif penatalaksanaan Ivfd Nacl 0,9 % guyur 1 kolf lanjut 28 tpm, pasang NGT, pasang kateter, rencana Cito laparatomi eksplorasi. 24. Ny N, 32 thn pasien masuk dengan keluhan demam yang dirasakan sejak 6 hari SMRS keluhan demam dirasakan lebih tinggi di sore dan malam hari. Mual (+) muntah (+) nyeri pada persendian (+). Pemeriksaan fisik TD 110/70 mmhg N 65x/menit R 18x/menit S 38,8 C mulut : lida kotor (+) pemeriksaan widal titer O 1/320 titer H 1/320 diagnosis demam tifoid pengobatan Ivfd RL 20 tpm, paracetamol drips 1 gr/8jam/iv, Ceftriaxone 1 gr/8jam/iv, ondancentron 4 mg/8jam/iv. Bedrest total 25. Ny R 34 thn pasien rujukan dari PKM patukuki dengan plasenta belum lahir sejak 4 jam yang lalu, perdarahan aktif (+) riwayat persalinan dibantu oleh dukun, riwayat pemberian oksitosin (-). Pemeriksaan fisik TD 100/70 mmhg N 110x/menit R 20 x/menit S 36,6 pemeriksaan obsetrik didapatkan nampak tali pusat dijalan lahir, kontraksi (+) pemeriksaan Lab WBC 21,50, HGB 7,6 . Diagnosis retensio placenta penatalaksanaan Ivfd RL : Nacl 0,9% = 2000 cc guyur, oxytocin 1 ampul IM + 1 ampul dalam RL 500 cc, Ceftriaxone 1 gr/12 jam/iv, paracetamol 1 gr/8 jam/iv, manual placenta. 26. Tn J, 60 thn masuk dengan keluhan benjolan pada selangkangan yang dirasakan sejak 5 tahun yang lalu. benjolan dapat keluaar masuk sendiri tetapi sekarang dirasakan benjolan terasa nyeri dan tidak dapat masuk lagi. Demam (-), mual (-) muntah (-). Pemeriksaan fisik TD 130/70 mmhg, N 20 x/menit, R 20 x/menit S 37,4 inguinal didapatkan benjolan pada inguinal dextra. Diagnosis Hernia Inguinalis Lateralis inkarserata Dextra penatalaksanaan Ivfd RL 20 tpm, rencana op cito