Kebutuhan Dan Pemeliharaan Sarana Dan Prasarana PMI [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Kebutuhan dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana PMI Sarana dan prasarana instalasi gizi merupakan bagian yang menunjang proses kegiatan di instalasi gizi. Sarana merupakan semua perangkat peralatan, bahan dan perabot yang secara langsung digunakan dalam kegiatan di instalasi gizi. Sedangkan prasarana merupakan semua kelengkapan dasar yang secara tidak langsung menunjang pelaksanaan proses kegiatan di instalasi gizi. Sarana dan prasarana instalasi gizi merupakan bagian yang menunjang proses kegiatan di instalasi gizi. Sarana merupakan semua perangkat peralatan, bahan dan perabot yang secara langsung digunakan dalam kegiatan di instalasi gizi. Sedangkan prasarana merupakan semua kelengkapan dasar yang secara tidak langsung menunjang pelaksanaan proses kegiatan di instalasi gizi. Beberapa kebutuhan yang dibutuhkan di instalasi gizi seperti pada tempat penerimaan bahan makanan Timbangan Bahan Makanan , Wastafel, Sabun cuci tangan, Tisu, Tempat tisu, Tempat sampah tertutup dan lain-lain.kebutuhan tersebut. Adapun upaya yang dilakukan untuk pemeliharaan sarana dan prasarana yaitu dengan bekerjasama dengan IPS (Instalasi Pemeliharaan Sarana). Jika terjadi kerusakan maka dilakukan penyuratan ke IPS untuk melakukan pemeriksaan dan tindak lanjut atas keluhan yang terjadi. Tindak lanjut dilakukan pada hari yang sama dengan hari pengajuan surat. Apabila IPS tidak bisa menangani sendiri, maka tindak lanjutnya adalah memanggil pihak ketiga yang berhubungan dengan keluhan yang dilaporkan. Bila keluhan mengenai komputer kantor maka, mengajukan surat ke bagian IT. Dan jika berhubungan dengan kesehatan lingkungan maka mengajukan ke bagian IPL (Instalasi Pengolahan Limbah). Upaya pemeliharaan sarana dan prasarana lainnya dalah dengan cara melakukan swap alat makan pasien, swap bahan makanan, dan swap alat masak setiap 3 bulan sekali, hal tersebut bertujuan untuk menjaga hygiene dan sanitasi. Serta adanya pengecekan air secara berkala setiap 1 bulan sekali Sarana fisik instalasi gizi rumah sakit a. Sarana Fisik Konstruksi sarana fisik peralatan dan perlengkapan sangat mempengaruhi efisiensi kerja pelayanan makanan di Rumah Sakit . Namun hingga saat ini masih sering diumpai sarana fisik instalasi hanya merupakan lokasi atau ruangan yang tersisa. Sehingga letaknya kurang memenuhi syarat dan kurang menyenangkan Dalam merencanakan sarana fisik peralatan dan perlengkapan instalasi gizi. Sebaiknya tenaga gizi ikut sertakan dalam proses perencanaan tersebut. Untuk menentukan letak dapur suatu Rumah Sakit, harus diperhatikan beberapa persyaratan seperti



1. Dapur mudah dicapai dari semua nang perawatan , sehingga pelayaran makanan dapat diberikan dengan baik dan merata untuk semua pasien. 2. Dapur harus terletak sedemikian rupa , sehingga keributan kegaduhan dan bau makanan dari dapur tidak mengganggu ruangan lain disekitarnya. 3. Dapur harus mudah dicapai kendaraan dan luar , sehingga memudahkan pengiriman bahan makanan Dapur perlu mempunya jalan tersendiri langsung dari luar ke dapur untuk lalu lintas bahan makanan. 4. Dapur tidak dekat dengan tempat pembuangan sampah lingkungan yang kurang memenuhi syarat kesehatan ataupun kamar Jonazah. 5. Dapur hendaknya mendapat udara dan sinar yang cukup . b. Bangunan Dapur Dalam merencanakan luas bangunan dapur harus dipertimbangkan kebutuhan bangunan pada saat ini serta kemungkinan perluasan sarana pelayanan kesehatan di masa mendatang . Setelah menentukan besar atau luas ruangankemudian direncakan susunan ruangan dan peralatan yang akan digunakan , sesuai denga arus kerja dan macam pelayanan yang akan diberikan Belum ada standartas yang mantap , tetapi disarankan 1-2 meter. Bangunan dapur akan baik hasilnya bila direncanakan oleh suatu team terdiri dari 



Pemilik Rumah Sakit yang menentukan kebutuhan kebijakan , dana dan yang akan mengesahkan perencana pembangunan







Pembuat disain bangunan yaitu arsitek ahli bangunan, dan ahli mekanik .







Pengelola : mereka yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan di dalam bangunan tersebut dan terkait dalam kegiatan sehari-hari. Seperti pemakai unsur dari administrasi , unsur lain yang ada kaitannya di Rumah Sakit



Hal - hal yang perlu diperhatikan dalam merencanakan suatu bangunan instalasi gizi yaitu 1. Macam Rumah Sakit 2. Macam pelayanan dan macam menu. 3. Macam dan jumlah fasilitas yang diinginkan. 4. Kebutuhan biaya. 5. Arus kerja dan susunan ruangan. 6. Macam dan jumlah tenaga yang digunakan c. Konstruksi Walaupun tenaga gizi tidak mengetahui seluk beluk konstruksi, namun padanya diharapkan dapat menyatakan dan memberikan alasan sesuai tidaknya suatu konstruksi yang digunakan untuk tempat atau alat yang akan dipakai dalam



instalasi gizi . Karena itu dalam uraian berikut akan dikemukakan secara umum beberapa hal yang menyangkut konstruksi tersebut dinding d. Ruang Dapur harus kuat mudah dibersihkan serta tidak membahayakan , tidak licin dan tidak menyerap air serta tahan terhadap asam. Lantai hendaknya tidak memberikan suara keras Menurut penilaian, memang sukar menetapkan dan memenuhi persyaratan diatas , tetapi di anjurkan beberapa bahan seperti bata keras , teraso , tegel . Bahan ini memang belum memenuhi semua persyaratan di atas namun dapat memenuhi sebagian daripadanya , Dinding e. Dinding Dinding harus halus, mudah dibersihkan, tahan terhadap cairan dan dapat memantylkan cahaya yang cukup bagi ruangan. Semua kabel dan pipa atau instalasi pipa uap harus berada dalam keadaan terbungkus atau tertanam dalam lantai atau dinding. f.



Langit-langit Semua langit - langit suatu instalasi gizi harus tertutup dan dilengkapi dengan bahan peredam suara untuk bagian tertentu . Langit - langt dapat di buat dari bahan asbes triplek , ataupun jenis bahan kayu lain . Langit - langt dapat diberi warna sesuai dengan warna dinding ataupun warna bahan asi Penerangan dan fentilasi



g. Penerangan dan ventilasi Penerangan dan tentilasi Penerangan harus cukup baik penerangan langsung ataupun penerangan listrik , kaca ataupun fentiasi . Di anjurkan agar pemilihan warna langt - langit dapat memberikan pantulan cahaya 80-90 % dinding atas sampai 50 60 % dinding bawah 15-20 % den lantai 15-30 % Udara yang masuk dan keluar harus cukup untuk mengeluarkan asap , bau makanan , bau imp lemak , bau air dan panas Kebutuhan macam dan besar ruangan h. Kebutuhan macam dan besar ruangan Belum ada penelitian tentang kebutuhan tentang sarana fisik dapur . Berdasarkan laporan dan pengalaman serta saran - saran bertegal Rumah Seke , maka ds sunlah pedoman yang dapat digunakan untuk berbagal type Rumah Sakit di indonesia . Sebagai pedoman dalam perencanaan luas bangunan instalasi geldi sarankan 1-2meter persegi per tempat tidur i.



Ruang di instalasi gizi Ruang di instalasi gizi Ruang yang diperlukan di Instalasi gizi dapat dibagi menjadi



1. Ruang tempat penerimaan bahan makanan 2. Ruang penyimpanan bahan makanan ( gudang dan pendingin ) 3. Ruang persiapan bahan makanan dan bumbu 4. Ruang perasakan pembagian makanan 5. Ruang pencucian dan penyimpanan alat 6. Ruang tempat pembuangan sampah 7. Ruang pegawal (ruang ganti pakaian , beker , W.C , kamar mandi , ruang istirahat / kartin) 8.



Ruang penerangan



9. Ruang pengawas 10. Perkantoran Ruang kepala instalais gizi Ruang statt Ruang rapat dan perpustakaan 1.



Ruang kepala instalasi gizi



2.



Ruang staff



3.



Ruang rapat dan perusahaan