Komter Oral Fisiotherapy [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

KOMUNIKASI DALAM KEPERAWATAN GIGI “Perencanaan Komunikasi Terapeutik Tentang Oral Fisiotherapy”



OLEH : Ni Made Sri Devi Widayanti P07125015062



POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR DIII KEPERAWATAN GIGI TAHUN AJARAN 2015/2016



Perencanaan Komunikasi Terapeutik Tentang Oral Fisiotherapy I.



Tahap pra interaksi 1. Persiapan diri operator Persiapan diri operator sebelum melakukan komunikasi dalam oral fisiotherapy . 2. Persiapan alat dan bahan Alat dan bahan oral fisiotherapy



II.



Tahap orientasi 1. Memberikan salam kepada pasien , mempersilahkan pasien masuk dan duduk dikursi gigi (dental chair) kemudian perawat memperkenalkan diri kepada pasien dan melakukan penggalian data mengenai identitas pasien seperti : nama pasien, umur,alamat rumah , tujuan pasien datang , nomor telepon pasien yang bias dihubungi dan lain-lain . untuk pasien anakanak dapat ditanyakan pada orang tuanya . 2. Mengidentifikasi masalah dan menginformasikan masalah misalnya : ada sisa-sisa makanan pada gigi pasien. Untuk mengetahui data perlu wawancara dengan menanyakan kebiasan-kebiasan pasien yang berhubungan dengan pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut , seperti : a. Berpa kali menyikat gigi dalam sehari dan waktunya kapan b. Bentuk sikat gigi yang dipakai seperti apa c. Bagaimana cara pasien menyikat gigi 3. Menyimpulkan tujuan dari oral fisiotherapy Oral fisiotherapy adalah salah satu cara atau tindakan untuk membersihkan gigi agar gigi bapak bersih dan sehat. Supaya terhindar dari penyakit gigi dan mulut . operator bertanya kepada pasien apakah pasien bersedia mendengarkan penjelasan dan perawatan oral fisiotherapy yang akan dilakukan.



4. Membuat kontrak kerja Membuat kontak kerja dengan pasien tentang oral fisiotherapy yang akan dilakukan selama kurang lebih 30menit . (15 menit penjelasan dan 15 menit menyikat gigi ). III. Tahap kerja



Memberikan penjelasan kepada pasien mengenai hal-hal lainnya yang berhubungan dengan oral fisiotheraphy melalu komunikasi verbal dan non verbal yang meliputi penjelasan sebagai berikut : 1. Pengertian oral fisiotherapy Oral fisiotherapy adalah salah satu cara pencegahan pembentukan plak. Plak adalah lapisan tipis yang menempel pada permukaan gigi yang terdiri dari kuman dan bakteri . cara oral fisiotherapy yang paling mudah yaitu dengan menggunakan benang gigi dan menggosok gigi. Jadi oral fisiotherapy ini salah satu cara yang paling mudah supaya gigi bapak terhindar dari kuman dan bakteri . Disamping itu bapak harus rajin menyikat gigi minimal 2x dalam sehari yaitu pagi sesudah makan dan malam sebelum tidur. Dan kalau bisa bapak menggunakan benang gigi untuk membantu membersihkan sela-sela gigi bapak yang tidak dapat dijangkau pada saat bapak menyikat gigi. 2. Kegunaan memelihara kesehatan gigi dan mulut. a. Agar tidak menimbulkan bau mulut. Jadi kalau bapak tidak rajin menyikat gigi mulut bapak akan bau karena banyak plak pada gigi. Bapak bersedia tidak bila saya membersihkan palk yang ada di gigi bapak ? b. Agar terhindar dari penyakit gigi dan mulut seperti karang gigi , gigi berlubang, gusi berdarah dan gigi goyang. 3. Syarat-syarat sikat gigi yang benar a. Tangkai sikat lurus sehingga mudah digenggam.supaya memudahkan bapak pada saat menyikat gigi. b. Kepala sikat kecil Agar mampu menjangkau seluruh permukaan gigi bapak. c. Bulu sikat lembut , tidak kaku dan permukaanya rata.karena bila bapak memilih sikat yang kasar selain , bisa menimbulkan gusi berdarah , bapak juga menyikat gigi tidak bersih. 4. Cara menyikat gigi yang baik dan benar a. Siapkan sikat gigi dan pasta gigi yang mengandung flour. Agar mencegah terjadinya gigi berlubang b. Kumur-kumur dahulu sebelum menyikat gigi. Supaya pada saat menyikat gigi lebih mudah. c. Sikat gigi seluruh permukaan gigi selama 2 menit agar gigi bapak bersih dan terhindar dari kuman dan bakteri.



5.



6.



7.



8.



d. Pada saat gigi yang menghadap kebibir,disikat dengan gerakan naik turun. e. Pada bagian gigi yang menghadap kepipi,disikat dengan gerakan naik turun dan sedikit memutar. f. Pada bagian gigi yang menghadap kelidah dan langit-langit disikat dengan gerakan dari arah gusi kepermukaan gigi. g. Gigi yang digunakan mengunyah disikat dengan gerakan maju mundur. h. Setelah permukaan gigi disikat,berkumur-kumurlah hingga bersih . bersihkan sikat gigi dibawah air mengalir dan disimpan dengan posisi kepala sikat diatas dan tegak. Memelihara sikat gigi a. Dibersihkan dibawah air mengalir. Agar tidak terjadi pengendapan sisa dari pasta gigi. b. Disimpan atau digantung dengan posisi kepala sikat menghadap keatas, karena bekas atau sisa kuman dari membersihkan tadinya belum tentu bersih dan cairannya tidak mengalir kepada bulu sikat. c. Disimpan ditempat terbuka dan tidak lembab Supaya mencegah terjadinya penumpukan kuman pada sikat gigi bapak. d. Disarankan untuk mengganti sikat gigi minimal 3 bulan sekali. Waktu menyikat gigi a. Pagi setelah sarapan Supaya pada saat bapak selesai makan pada pagi hari,kuman dari sisa makanan tersebut tidak melekat pada gigi bapak dan tidak akan menyebabkan gigi berlubang. b. Malam sebelum ridur Agar makanan yang dimakan seharian tidak membuat asam yang dapat menyebabkan gigi berlubang dan penumpukan karang gigi. Akibat tidak menyikat gigi a. Bau mulut b. Karang gigi c. Gigi berlubang d. Gusi berdarah Maka dari itu bapak haru menyikat gigi tepat waktu dan sesuai dengan cara menyikat gigi yang baik dan benar. Mengulas disclosing 1. Disclosing adalah zat pewarna yang digunakan untuk melihat adanya plak pada gigi. Pada tahap ini saya akan mengoleskan



disclosing pada gigi bapak,setelah itu bapak langsung berkumurkumur. Kemudian lihat permukaan gigi pasien. 2. Menunujukan adanya plak gigi dengan cermin,setelah itu jelaskan bahwa yang berwarna merah itu plak dan karang gigi,terakhir pasien dianjurkan berkumur kembali. 9. Membimbing pasien menggosok gigi Bapak silahkan betkumur-kumur terlebih dahulu , bapak menyikat gigi selama 2 menit dengan cara pada baigan gigi bapak yang menghadap kebibir disikat dengan gerakan naik turun. Kemudian pada gigi yang menghadap ke pipi disikat dengan gerakan naik turun dan sedikit memutar,setelah itu pada bagian gigi yang menghadap kelidah dan langit-langit disikat dengan gerakan maju mundur,setelah semua permukaan gigi disikat ,kumur-kumurlah hingga bersih. 10. Melakukan plak control (pengulasan disclosing secara merata) Dioleskan lagi disclosing untuk melihat apakah gigi pasien jadi bersih atau tidak. Bapak saya akan mengoleskan lagi disclosing pada daerah gigi dan gusi bapak untuk mengetahui apakah gigi bapak sudah bersih atau masih ada plak dan karang gigi. IV.



Tahap Terminasi 1. Operator dapat menyimpulkan tentang apa yang telah dilakukan . menjelaskan kembali pada pasien hal-hal penting dari komunikasi terapeutik yang lelah dilakukan untuk diingat dan diterapkan. 2. Memberi instruksi pada pasien - Menggosok gigi minimal 2x sehari pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur. - Mengunyah menggunakan kedua sisi rahang kanan dan kiri - Mengurangi konsumsi makanan manis dan lengket. - Cukup mengonsumsi makanan berserat dan berair seperti buahbuahan dan sayur-sayuran - Mengontrol keadaan gigi minimal 6 bulan sekali. 3. Mengevaluasi penjelasan yang sudah diberikan dengan menanyakan kepada pasien mengenai penjelasan yang sudah diberikan. Jika pasien sudah mengerti anjurkan untuk menerapkannya. 4. Menciptakan suasana perpisahan yang menyenangkan antara pasien dan operator serta ucapan terima kasih dan memberikan reinvorcement positif kepada pasien.



Mengetahui Pembimbing Komter



Denpasar , Penyuluh