Kusno - 411201132 - Tugas Besar Kewarganegaraan 2022 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

TUGAS BESAR



ANALISA KASUS TERKAIT DEMOKRASI ANTARA TEORI DAN PELAKSANAANYA DI INDONESIA



Dosen Pengajar:



Zumali, S.E,. M.M,



Disusun Oleh:



KUSNO 411201132



UNIVERSITAS DIAN NUSANTARA JAKARTA 2022



1



KATA PENGANTAR Segala puji bagi Allah Subhaanahu wa Ta’ala, Rabb semesta alam yang telah melimpahkan rahmat, berkah, dan hidayah-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktunya. Shalawat serta salam tak lupa pula saya tuturkan kepada Nabi Muhammad Shallallaahu wa Sallam, berkat jasa beliaulah yang telah membimbing umatnya dari jalan kegelapan menuju jalan yang terang benderang. Tak lupa saya menyampaikan terimkasih kepada semua pihak yang telah membantu saya dalam penulisan makalah ini., khususnya Bapak Zumali, S.E,. M.M, selaku dosen mata kuliah Kewarganegaraan, sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini dengan judul “Analisa Kasus terkait Demokrasi antara Teori dan Pelaksanaanya di Indonesia”. Demikian dalam penulisan makalah ini tentu masih memiliki banyak kekurangan . Oleh sebab itu, saya sangat mengharapkan saran dan masukan agar makalah ini dapat lebih baik lagi. Semoga makalah ini dapat bermanfaat. Amin ya Rabbal ‘Alamin.



Jakarta, Juni 2022



Penulis



2



DAFTAR ISI



HALAMAN JUDUL ....................................................................................................... 1 KATA PENGANTAR..................................................................................................... 2 DAFTAR ISI.................................................................................................................... 3 BAB I .................................................................................................................................4 PENDAHULUAN ................................................................................................ 4 A. Latar Belakang ............................................................................................... 4 B. Rumusan Masalah .......................................................................................... 5 C. Tujuan Penelitian ........................................................................................... 5 BAB III..............................................................................................................................6 PEMBAHASAN .................................................................................................. 6 A. Pengertian Demokrasi .................................................................................. 6 B.



Prinsip-Prinsip Dasar Demokrasi.............................................................. 6



C.



Perkembangan Demokrasi di Indonesia ................................................... 6



D.



Kondisi Pelaksanaan Demokrasi di Masa Sekarang ................................6



BAB III............................................................................................................................11 PENUTUP...................................................................................................................... 11 3



A. Kesimpulan ............................................................................................... 11 DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................... 12



4



BAB I PENDAHULUAN



A. Latar Belakang Bangsa Indonesia relatif masih kurang pengalaman dalam mewujudkan sistem demokrasi yang merupakan ciri utama masyarakat Indonesia. Dengan kemerdekaan negara Indonesia yang ditempuh dengan penuh perjuangan oleh para pahlawan melawan para penjajah. Dari hal tersebut, bagi negara-negara Indonesia yang sebelumnya hidup dibawah penjajah atau kekuasaan selama berabad-abad, mental dan lahan kulturalnya lebih cenderung kondusif teruntuk lahirnya kepemimpinan yang berpacu pada figur personal, bukan pada sebuah sistem politik nasional yang bersifat impersonal. Demokrasi dilihat sebagai salah satu yang terpenting, hal ini dikarenakan nilainilai yang terkandung di dalamnya sangat diperlukan sebagai acuan untuk menata kehidupan berbangsa dan bernegara yang baik. Salah satu kelebihan dari sistem demokrasi ialah kekuasaan pemerintah yang berasal dari rakyat, baik secara langsun atau perwakilan. Masyarakat pun dapat melakukan monitor terhadap pelaksanaan pemerintahan, hal ini dikarenakan posisi masyarakat pada sistem demokrasi adalah sebagai pemegang kedaulatan tertinggi. Namun nyatanya, terkadang praktek tidak berjalan sesuai dengan teori demokrasi yang telah ada. Dengan latar belakang tersebut, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian terkait “Analisa Kasus terkait Demokrasi antara Teori dan Pelaksanaanya di Indonesia”.



5



B. Rumusan Masalah



1. Apa definisi demokrasi? 2. Apa saja prinsip-prinsip demokrasi? 3. Bagaimana perkembangan demokrasi di Indonesia? 4. Bagaimana pelaksanaan demokrasi di Indonesia di masa sekarang?



C. Tujuan Penulisan



1. Untuk mengetahui definisi demokrasi 2. Untuk mengetahui prinsip-prinsip demokrasi 3. Untuk mengetahui perkembangan demokrasi di Indonesia. 4. Untuk mengetahui kondisi pelaksanaan demokrasi di Indonesia di masa sekarang



6



BAB 2 PEMBAHASAN



A. Pengertian Demokrasi Menurut Lyman Tower Sargent, demokrasi adalah sebuah sistem yang mengisyaratkan adanya keterlibatan warga negara dalam pengambilan keputusan, adanya persamaan hak di antara warga negara, adanya kebebasan dan kemerdekaan yang diberikan pada atau dipertahankan dan dimiliki oleh warga negara, adanya sistem perwakilan yang efektif, dan akhirnya lahirlah sistem pemilihan yang menjamin dihormatinya prinsip ketentuan mayoritas (Lyman Tower Sargent, 1987:29). Adapun pengertian demokrasi dalam ruang lingkup Pancasila adalah demokrasi yang berdasarkan kekeluargaan dan gotong-royong yang diarahkan kepada kemakmuran rakyat, yang juga mengandung nilia-nilai berkesadaran religis, berdasarkan kebenaran, kecintaan dan budi pekerti luhur, berkpribadian Indonesia dan berkesinambungan yang mana di dalamnya, sistem pengorganisasian negara dilakukan oleh rakyat sendiri atau dengan persetujuan rakyat.



B. Prinsip-Prinsip Dasar Demokrasi 1. Kebebasan atau persamaan Kebebasan atau persamaan adalah salah satu dari dasar demokrasi. Kebebasan dianggap sebagai sebuah sarana dalam mencapai kemajuan dan memberikan pencapaian yang maksimal dari usaha orang tanpa adanya batas dari penguasa. Dengan prinspi ini semua orang berada pada posisi yang sama, tidak dibedakan antara satu dengan lainnya dan dapat memperoleh akses dan kesempatan secara menyuluruh untuk mengembangkan diri sesuai dengan potensi yang dimilikinya.



7



2.



Kedaulatan Rakyat



Kedaulatan rakyat adalah sebuah kebijakan yang dibuat atas kehendak rakyat untuk kepentingan rakyat. Dengan mekanisme seperti ini akan terdapat dua aspek penting yang menyelimutinya.



Pertama,



kemungkinan



terjadinya



penyalahgunaan



kekuasaan relat kecil. Kedua, adanya jaminan segala kebijakan yang diambil oleh pemerintahan berdasarkan kepentingan rakyat. 3. Pemerintahan yang Terbuka dan Bertanggung JawaB Pada prinsip ini, setiap komponen yang berkontribusi dalam pemrintahan harus bersifat terbuka, yang mana artinya tidak ada yang ditutup-tutupi. Dengan prinsip ini pula akan mengakibatkan, pers yang bebas mengungkapkan fakta yang ada, Dewan Perwakilan Rakyat yang representatip dan masih banyak lainnya.



C. Perkembangan Demokrasi di Indonesia



Konsep demokrasi didapatkan dari nilai masyarakt asli Indonesi dengan nilai- nilai yang sangat melekat padanya, seperti musyawarah, mufakat, tolong- menolong dan masih banyak lainnya. Hal inilah yang menjadi landasan awal mengenai konsep dari demokrasi itu sendiri. Proses perkembangan nilai-nilai demokrasi yang berasal dari kearifan budaya Indonesia tersebut mengalami beberapa prioderisasi dalam proses impelementsi. Berikut tahap-tahap perkembangan demokrasi di Indonesia a. Pelaksanaan Demokrasi Masa Revolusi Pelaksanaan demokarasi ini terjadi pada tahun 1945-1950. Pada saat itu Indonesia masih berjuang menghadapu Belanda yang ingin kembali untuk menguasai Indonesia. Berdasarkan konstitusi Negara yaitu Undang-Undang Dasar 1945, Indonesia merupakan negara demokrasi yang berkedaulatan



8



pada rakyat, Namun, pada masa itu, penyelenggaran pemerintahan dan demokrasi pada pelaksanaannya masih belum berjalan dengan baik. Hal ini dikarenakan, adanya revolusi fisik untuk menghadapi Belanda dan pemberontakan PKI Madiun pada tahun 1948. b. Pelaksanaan Demokrasi Masa Orde Lama Pada masa orde lama pelaksanaan demokrasi terjadi dua perubahan. Perubahan dari masa demokrasi liberal menjadi demokrasi terpimpin. Demokrasi liberal terjadi pada tahun 1951-1959, yang telah dinilai gagal dalam menjamin kestabilian politik, kelangsungan pemerintahan, dan juga penciptaan kesejahteraan rakyat. Hal ini disebabkan adanya dominan politik aliran, landasan sosial ekonomi rakyat yang masih rendah dan ada dekrit presiden tanggal 15 Juli 1959 yang menjadi akhri masa demokrasi liberal. Adapun demokrasi terpimpin terjadi pada tahun 1959-1965. Pengertian pada dasar demokrasi terpimpin yaitu kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam pemusyarawatan atau perwakilan yang berpusat pada musyawarah secara mufakat diantara semua kekuatan nasional yang progresif revolusioner dengan berporos pada nasakom. Pada masa itu terjadi dominasi presiden, terbatasnya peran partai politik, dan berkembangnyapengaruh PKI dan militer sebagai kekuatan sosial politik di Indonesia. c. Pelaksanaan Demokrasai Masa Orde Baru Demokrasi pada masa orde baru terjadi pada tahun 1966, yang memiliki ciri kuatnya kekuasaan presiden dalam menopang dan mengatur seluruh proses politik yang terjadi pada saat itu. Hal ini mengakibatkan secara substantive, tidak ada perkembangan demokrasi dan justru penurunan derajat demokrasi. Orde baru sesungguhnya telah mampu membangun stabilitas pemerintahan dan kemajuan ekonomi. Namun kian lama, mengakibatkan jauhnya demokrasi dari kontrol rakyat.



9



d. Pelaksanaan Demokrasi Masa Transisi Demokrasi pada masa transisi berlangsung antara 1998-1999. Pada masa itu terjadi banyak sekali pembangunan dan perkembangan kearah negara demokrasi. Mulai dari adanya jaminan kebebasan pendirian partai politik ataupun organisasi, dapat melaksanaan pemilihan umum 1999 yang bebas dan terbukanya kesempatan yang luas bagi warga negara dalam melaksanakan demokrasi di berbagai bidang. e. Pelaksanaan Demokrasi Masa Reformasi Demokrasi masa reformasi dimulai dari tahun 1999 sampai sekarang. Di masa ini, terjadi peningkatan prinsip demokrasi yang menjadi landasan penting, yaitu jaminan penegakan hak asasi manusia. Salah satu ciri terpenting pada pelaksanaan demokrasi reformasi adalah adanya amandemen terhadap Undang-Undang Dasar 1945, yang dimana dimaksudkan untuk mengubah dan memperbarui konstitusi negara agar sesuai dengan prinsip-prinsip negara demokrasi.



D. Kondisi Pelaksanaan Demokrasi di Masa Sekarang



Demokrasi di masa sekarang, sebagaimana yang telah dijelaskan sebelumnya masih termasuk dalam demokrasi masa reformasi. Diera sekarang, konsep demokrasi semakin nyata didengungkan. Hanya saja disisi lain, sebagaimana yang terlihat pada era reformasi juga membawa dilema yang belum terselesaikan. Salah satunya adalah terkait kebebasan berpendapat. Hal ini kerap disalah gunakan sebagai penindasan kelompok tertentu atas dasar mayoritas. Tindakan pelanggaran HAM pun banyak terjadi, minimnya kelibatan aspirasi rakyat terhadap rancangan berbagai UndangUndang seperti Revisi UU KPK, RKUHP, keberdaan UU ITE yang menyulitkan para pejuang yang membela HAM. Beberapa penerbitan Perpu juga banyak yang tidak dilandaskan pada kajian yang objektif. Tentu saja hal ini menjadi sangat miris,



10



padahal secara teoru kedaulatan berada di tangan rakyat dan partisipasi rakyat adalah hal yang sudah sanagt mutlak yang sekaligus menjadi kunci dari demokrasi itu sendiri. Selain itu apabila kita melirik sejenak, melihat keadaan situasi politik saat ini, banyak sekali politikus yang melakukan hal-hal yang tidak pantas. Mulai dari menggunakan money politic yang selalu menyertai dalam setiap pelaksanaan pemilu, intimidasi terhadap rakyat agar dapat mencoblos salah satu calon,memanfaatkan isuisu SARA untuk saling menyerang lawan politik mereka demi mendapatkan legitimasi dari masyarakat dan masih banyak lainnya. Tentusaja dengan banyaknya pelanggaran yang sekarang kerap dilakukan, akan menodai demokrasi dan akan memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa. Salah satu yang dapat dilakukan agar demokrasi dapat dilaksanakan secara ideal pada masa sekarang adalah dengan adanya keterbukaan pemerintah dalam menjalankan kewajibannya. Kembali pada prinsip awal, bahwa kedaulatan berada ditangan rakyat. Sebagaimana yang telah disebutkan sebelumnya pada sistem demokrasi, rakyat memegang kekuasaan penuh atas pemerintahan. Media massa harus dapat bersuara, memberikan berita aktual dan dapat dipercaya yang dimana sebagai perantara antara pemerintah dan rakyat. Tidak ada yang ditutup-tutupi. Dengan begitu diharapkan, demokrasi pada era sekarang dapat dimulai dengan lebih baik lagi, atau minimalnya rakyat masih dapat mempercayai pemerintah dalam melaksanakan kewajibannya.



10



BAB III PENUTUP A. Kesimpulan 1. Demokrasi adalah sebuah sistem yang mengisyaratkan adanya keterlibatan warga negara dalam pengambilan keputusan, adanya persamaan hak di antara warga negara, adanya kebebasan dan kemerdekaan yang diberikan pada atau dipertahankan dan dimiliki oleh warga negara, adanya sistem perwakilan yang efektif, dan akhirnya lahirlah sistem pemilihan yang menjamin dihormatinya prinsip ketentuan mayoritas 2. Prinsip-prinsip demokrasi ada tiga, yang dirangkum sebagai berikut: a) Kebebasan atau persamaan b) Kedaulatan Rakyat c) Pemerintahan yang Terbuka dan Bertanggung Jawab 3. Banyak sekali peristiwa-peristiwa yang terjadi pada era sekarang yang menodai demokrasi. Hal ini tentu saja perlu dituntaskan secepat-cepatnya, agar sistem demokrasi dapat menjadi lebih baik yang dapat dimulai dengan terbukanya pemerintah dalam melaksanakan kewajibannya. Dimana harapannya, mekanisme demokrasi kembali pada prinsip awal yang dimana kedaulatanberada ditangan rakyat.



11



DAFTAR PUSTAKA



Wijayanto, Fajar Nursahid. 2019. Masalah-Masalah Demokrasi Kita Hari Ini. https://news.detik.com/kolom/d-4650749/masalah-masalah-demokrasi-kita-hari-



ini.



Diakses pada tanggal 06 Juni 2022. TBNews. 2021. Ini Contoh Pelanggaran Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia. https://tribratanews.kepri.polri.go.id/2021/06/20/ini-contoh-pelanggaranpelaksanaan-demokrasi-di-indonesia-2/. Diakses pada tanggal 06 Juni 2022. FISIB.



2020.



Tantangan



Demokrasi



di



https://fisib.unpak.ac.id/berita/tantangan-demokrasi-di-indonesia.



Indonesia. Diakses



pada



tanggal 06 Juni 2022. Kompasiana.



2015.



Permasalahan



Demokrasi



di



Indonesia.



https://www.kompasiana.com/anik.prihatini/5529d4126ea834e03d552d0c/permas alahan-demokrasi-di-indonesia. Diakses pada tanggal 06 Juni 2022. Martha, Jessica dkk. 2015. Pengaruh Pelaksanaan Demokrasi Terhadap Kesejahteraan:



Teori



dan



Realita



(Studi



Kasus:



https://repository.unikom.ac.id/30692/1/pengaruh-pelaksanaan-demokrasi-



Indonesia). terhadap-



kesejahteraan-jessica-martha-arry-bainus-dudi-heryadi.pdf. Diakses padatanggal 06 Juni 2022.



12