![Laporan Akhir KKN Tempurejo [PDF]](https://pdfs.asia/img/200x200/laporan-akhir-kkn-tempurejo.jpg)
15 0 989 KB
1
LAPORAN PELAKSANAAN KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT INSTITUT ILMU KESEHATAN PERIODE 2018 DI LOKASI DESA TEMPOREJO KECAMATAN PESANTREN KOTA KEDIRI
Disusun oleh Kelompok
Dosen Pembimbing Lapangan: Anindini Winda Amalia , S.kep,Ns,Msi NIK: 2017.0907
LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT INSTITUT ILMU KESEHATAN BHAKTI WIYATA KEDIRI TAHUN 2018
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
Commented [awa1]: Di bagian lokasi kata desa diganti Kelurahan Tempurejo
2
LAPORAN PELAKSANAAN KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT INSTITUT ILMU KESEHATAN PERIODE 2018 DI LOKASI DESA TEMPOREJO KECAMATAN PESANTREN KOTA KEDIRI
Disusun oleh Kelompok
Dosen Pembimbing Lapangan: Anindini Winda Amalia , S.kep,Ns,Msi NIK: 2017.0907
LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT INSTITUT ILMU KESEHATAN BHAKTI WIYATA KEDIRI TAHUN 2018 PROGRAM KERJA TEMPUREJO
Commented [awa2]: Di bagian lokasi kata desa diganti Kelurahan Tempurejo
3
HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN AKHIR KKN
1. Judul Program
: Peningkatan sumber daya dengan pemanfaatan hasil warga
kelurahan tempurejo dengan berbagai macam prodak olahan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di desa tempurejo 2. Lokasi
: Kelurahan Tempurejo
3. Kecamatan
: Pesantren
4. Kota
: Kediri
5. Masyarakat Sasaran : Warga Kelurahan Tempurejo 6. Rencana Waktu
: 6 Agustus s/d 25 Agustus
7. Jumlah Anggota
:
20
Mahasiswa
Kediri,8 Juli 2018 Mengetahui
Pelaksana Dosen Pembimbing
Anindini Winda Amalia , S.kep,Ns,Msi Menyetujui, Kepala Kelurahan
SUMINARTO ,SP, MM
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
Ketua PP2M IIK
LIA AGUSTINA,M.S,Apt
4
PERSETUJUAN DOSEN PEMBIMBING LAPANGAN LAPORAN AKHIR Naskah laporan akhir pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Periode 2018 yang terdeskripsi sebagai berikut: Lokasi : ......................................................................................... Kecamatan : ......................................................................................... Kabupaten : ......................................................................................... Nama Program : ......................................................................................... Sasaran Kegiatan : ......................................................................................... Waktu Pelaksanaan : ......................................................................................... Telah disusun sesuai dengan petunjuk dan karena itu kami menyetujui naskah tersebut diajukan kepada PP2M IIK melalui Panitia KKN-PPM Institut Ilmu Kesehatan sebagai komponen penyelesaian program kuliah kerja nyata.
Kediri,………………………….. Menyetujui, DPL I
………………………….. Nama lengkap
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
DPL 2
………………………….. Nama Lengkap
5
BERITA ACARA PENYERAHAN LAPORAN Pada hari ini,…....… di Kampus Institut Ilmu Kesehatan, bulan…....….tahun dua ribu tujuh belas telah dilakukan serah terima Laporan Akhir KKN-PPM Institut Ilmu Kesehatan Periode 2018 di lokasi………., kecamatan………, Kabupaten………. Sebanyak 2 (dua) CD copy dengan peruntukan ke PP2M dan DPL.
Demikian naskah berita acara penyerahan laporan pelaksanaan program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) ini dilakukan dengan sebenarnya.
Yang Menerima, PP2M,
Perpustakaan,
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
Yang menyerahkan, DPL,
6
KATA PENGANTAR Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan hidayahNya, kami dapat menyusun laporan kelompok mahasiswa yang merupakan dokumen resmi yang berisi tentang berbagai kegiatan dan program yang dilaksanakan oleh peserta KKN tahun 2018. Kelompok KKN Desa Tempurejo Kecamatan Pesantren. Sesuai dengan petunjuk, laporan ini disusun dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah intrakulikuler bagi mahasiswa program sarjana, jenjang S1 dan D4 yang wajib diikuti oleh seluruh mahasiswa, dengan tujuan memberikan pendidikan pelengkap bagi mahasiswa dan membantu masyarakat dalam melancarkan proses Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat di suatu daerah. Dalam pelaksanaan KKN, baik dimulai dari kegiatan awal (persiapan) sampai dengan kegiatan akhir, juga sampai pada penyusunan laporan ini, kami tidak sedikit mendapat hambatan dan kesulitan, namun berkat motivasi dan bimbingan dari DPL, panitia KKN, dan lembaga juga dari semua pihak terutama dari kelurahan setempat, alhamdulillah sebagian besar program kegiatan dapat terlaksana, terbukti kami dapat menyusun laporan ini. Untuk itu kami ucapkan banyak terima kasih. Kami menyadari bahwa seluruh kegiatan kami programkan tidak sepenuhnya dapat dilaksanakan mengingat keterbatasan sarana yang tersedia di lokasi KKN, di tambah lagi ada program yang mestinya dilaksanakan tetapi mengingat keterbatasan pengetahuan kami di bidang garapan itu, sehingga hal seperti itu berpengaruh terhadap ketidaksempurnaan dalam pembuatan laporan ini, untuk itu kami mohon maaf yang sebesar-besarnya, kritik dan saran kami harapkan. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi kami khususnya dan bagi semua pihak pada umumnya
Kediri, 1 September 2018
Abstrak KKN (Kuliah Kerja Nyata) merupakan suatu program kegiatan belajar yang dilaksanakan di lapangan oleh mahasiswa peserta program pendidikan strata satu (S1) dan PROGRAM KERJA TEMPUREJO
Commented [awa3]: Di bagian lokasi kata desa diganti Kelurahan Tempurejo
7
DIV, sebagai upaya mengaplikasikan kemampuan teori, dengan praktek di tengah-tengah kehidupan masyarakat. Derajat kesehatan masyarakat yang optimal dapat di wujudkan dengan di selenggarakannya upaya-upaya kesehatan yaitu: upaya pendekatan peningkatan kesehatan (promotif), pencegahan penyakit (preventif), penyembuhan penyakit (kuratif) dan pemulihan kesehatan (rehabilitatif), yang dilaksanakan secara menyeluruh,terpadu dan berkesinambungan. Pada kegiatan KKN ini dibagi menjadi empat divisi yaitu divisi kesehatan, divisi kewirausahaan, divisi lingkungan, dan divisi pendidikan. Masing-masing divisi memiliki tujuan dan kegiatan masing-masing. Divisi kesehatan memberikan menurunkan angka terkenanya ISPA dikarenakan merokok , mengurangi angka penggunaan rokok Pada divisi kewirausahaan bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam memanfaatkan potensi sumber daya alam dengan membuat suatu prosuk sebagai usaha kecil menengah yaitu pembuatan bolu pisang dan bronis tempe Selain itu juga membantu menjelaskan cara pemasrannya. Pada divisi lingkungan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya tanaman TOGA dan mengurangi risiko terjadinya pencemaran lingkungan. Pada divisi pendidikan bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada siswa SD , meningkatkan kepercayaan diri dan pengalaman siswa – siswi di desa tempurejo dan meningkatkan kesehatan gigi dan mulut Selain itu juga dilakukan bimbingan belajar di luar jam sekolah.
Kata kunci : KKN, Program Kerja, Tempurejo
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN .................................................................................................. 3 PROGRAM KERJA TEMPUREJO
8
PERSETUJUAN ...................................................................................................................... 4 BERITA ACARA ..................................................................................................................... 5 KATA PENGANTAR.............................................................................................................. 6 Abstrak...................................................................................................................................... 6 DAFTAR ISI............................................................................................................................. 7 BAB I PENDAHULUAN......................................................................................................... 9 A.
Data Situasi .................................................................................................................................... 9
1.
Demografi ...................................................................................................................................... 9
B.
Rumusan masalah ........................................................................................................................ 14
C.
Tujuan Masalah ............................................................................................................................ 15
D.
Manfaat Program ......................................................................................................................... 15
BAB II PROGRAM DAN KALENDER KERJA ............................................................... 17 A.
Program Kerja .............................................................................................................................. 17
B.
KALENDER KERJA................................................................................................................... 32
BAB III PELAKSANAAN PROGRAM .............................................................................. 38 A.
HASIL .......................................................................................................................................... 38
B.
HAMBATAN .............................................................................................................................. 41
BAB IV SIMPULAN DAN SARAN ..................................................................................... 43 A.
SIMPULAN ................................................................................................................................. 43
B. SARAN ........................................................................................................................................... 43
LAMPIRAN............................................................................................................................ 45 Commented [awa4]: Perhatikan penulisan, jika mau ditulis huruf besar semua gunakan huruf besar semua. Perhatikan urutan penomerannya juga
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
9
BAB I PENDAHULUAN A. Data Situasi Sesuai dengan apa yang dituturkan oleh para sesepuh desa, Kelurahan Tempurejo terdiri dari dua desa yaitu : Desa Kresek dan Kwangkalan. Adapun sejarah dari kedua desa tersebut adalah sebagai berikut : Sejarah Desa Kresek Alkisah pada zaman dahulu tersebutlah dua orang kakak beradik yang bernama Nayagati dan Nayakerta serta Ki Tepu dan Nyi Tepu. Mereka melarikan diri dari situasi peperangan yang menjenuhkan dan tidak berkesudahan. Kemudian mereka membuka lahan pertanian dan hidup sebagai petani biasa. Daerah yang mereka tinggali selanjutnya disebut Desa Babatan dan Gedangan. Disebut Desa Gedangan karena banyak vegetasi pohon pisang (letak di belakang makam sekarang). Di tempat inilah mereka melanjutkan hidup hingga turun temurun. Sampai pada suatu ketika tersiar kabar bahwa Belanda akan membuka akses jalan yang kemudian dikenal sebagai jalan Waringin hingga sekarang. Maka ini menjadikan penduduk berbondongbondong pindah lokasi tempat tinggal menuju sisi utara mendekati jalan Waringin. Di daerah mereka terdengar suara “kemresek” yang merupakan bahasa Jawa. Kemresek jika diartikan dalam bahasa Indonesia berati suara gaduh karena gesekan benda bisa ranting atau dedaunan. Suara “kemresek” tersebut ditengarai akibat seringnya macan atau harimau liar yang lewat, maka di kemudian hari daerah demografi baru tersebut dikenal dengan nama Desa Kresek. Sejarah Desa Kwangkalan Awal mula dinamakan Desa Kwangkalan karena di daerah ini banyak tumbuh vegetasi pohon Kwangkal (latin : Albizia procera) merupakan anggota suku Fabaceae. Penduduk lokal sepakat menamai daerah tempat tinggal mereka dengan sebutan Desa Kwangkalan.
1. Demografi Desa tempurejo terdiri dari 2 dusun yaitu kresek dan dusun kwangkalan dengan jumlah penduduk sebesar 4469 jiwa . Batas wilayah desa tempurejo kecamatan pesantren.
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
10
Batas wilayah
Desa
Kecamatan
Sebelah utara
Ketami
Pesantren
Sebelah selatan
Ngeleti
Pesantren
Sebelah timur
Janti
Wates
Sebelah barat
Pesantren
Pesantren
a.
Jarak tempuh ke ibu kota Provinsi
: 130 km
b.
Jarak ke ibu kota Desa Kecamatan
: 3 km
c.
Jarak ke ibu kota Kabupaten
: 8 km
d.
Waktu tempuh ke Ibu Kota Kabupaten
: 0,25 jam
Jumlah penduduk di Desa Tempurejo tahun 2017 berjumlah 4469 jiwa yang terdiri dari 3001 KK. Adapun rincian tersebut sebagai berikut : No
Jenis kelamin
Jumlah penduduk
Jumlah keluarga
1.
Laki – laki
2219
1335 kk
2.
Perempuan
2250
1667 kk
4469
3002 kk
Total
Sumber data : Data Tingkat Perkembangan Desa dan Kelurahan Tahun 2017
Selanjutnya dilihat dari tingkat pendidikan, pendidikan berpengaruh pada kualitas sumberdaya manusia. Proses pembangunan kelurahan akan berjalan dengan lancar apabila masyarakat memiliki tingkat pendidikan yang cukup tinggi. Akses untuk mendapatkan pendidikan jauh lebih mudah karena jarak tempat pendidikan baik tingkat SD dekat dengan pemukiman warga, akan tetapi kalau dilihat dari data statistik masih rendahnya tingkat pendidikan masyarakat merupakan suatu permasalahan yang harus segera dipecahkan terutama dalam membangun kesadaran masyarakat akan arti pentingya pendidikan. No
Tingkat pendidikan
Jumlah Anak/orang
1.
Usia 3 – 6 tahun yang belum masuk Tk
218
2.
Sedang SD/Sederajat
446
3.
Tamat SD/Sederajat
1700
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
11 4.
Tidak tamat SD/Sederajat
300
5.
Sedang SLTP/Sederajat
350
6.
Tamat SLTP/Sederajat
760
7.
Tidak tamat SLTP/Sederajat
147
8.
Sedang SLTA/Sederajat
220
9.
Tamat SLTA/Sederajat
750
10.
Tamat D1
45
11.
Tamat D2
10
12.
Tamat D3
15
13.
Tamat S1
65
14.
Tamat S2
2
Tamat S3
1
15
Sumber data : Data Tingkat Perkembangan Desa dan Kelurahan Tahun 2017 Dalam suatu desa untuk mengetahui potensi kelurahan maka kita perlu melihat mata pencaharian penduduk dan sebagian besar mata pencaharian penduduk kelurahan Tempurejo adalah karyawan perusahan swasta atau bisa dikatakan masih berada di sektor industri menengah.. Hal ini menunjukkan bahwa sektor industri menengah memegang peranan penting dalam bidang ekonomi masyarakat kelurahan Tempurejo. Data mata pencaharian penduduk kelurahan Tempurejo dapat di lihat dalam tabel berikut : No
Jenis pekerjaan
Jumlah Orang
1.
Buruh tani
312
2.
Pemilik usaha tani
235
3.
Pemilik usaha perkebunan
50
4.
Pemelik usaha peternakan
297
5.
Nelayan
15
6.
Karyawan perusaahaan swasta
370
7.
Karyawan perusahan pemerintah
20
8.
Karyawan perdagangan hasil bumi
60
9.
Dokter swasta
1
10.
Bidan swasta
2
11.
Jasa pengobatan alternatif
1
12.
Dosen swasta
2
13.
Guru swasta
20
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
12
Buruh migran laki – laki
14.
10
Data hasil tanaman buah – buahan : Buah – buahan
Penghasilan /ha
1.
Pisang
20,00 Ton/ha
2.
Pepaya
20,00 Ton/ha
3.
Mangga
10,00 Tan/ha
4.
Rambutan
4,00 Ton/ha
5.
Sawo
0,10 Ton/ha
6.
Melinjo
0,10 Ton/ha
No
Menurut kepala kelurahan tempurejo dan ibu ketua koprasi mengatakan bahwa selain hasil buah – buahan yang terdapat pada tabel di atas .bahwa warga di kelurahan tempurejo juga memproduksi tempe mentahan dan 23 % warga belum memanfaatkan bahan baku tempe dan tanaman pisang secara maksimal sebagai produk olahan pangan. Pembangunan masyarakat kelurahan diharapkan bersumber pada diri sendiri (kemandirian) dan perkembangan pembangunan harus berdampak pada perubahan sosial , ekonomi , dan budaya yang seimbang agar dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat kelurahan menjadi lebih baik. 1. Prasarana kesehatan :
Posyandu
: 6 unit
Puskesmas Pembantu
: 1 unit
Balai Pengobatan
: 1 unit
Rumah Praktek dokter
: 1 unit
Rumah Bersalin
: 1 unit
2. Prasarana pendidikan
Taman Kanak – kanak / TK
: 2 unit
SD
: 2 unit
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
13
Tempat bermain anak
: 2 unit
Lembaga pendidikan agama
: 1 unit
3. Prasara kebersihan
Tempat pembuangan semntara (TPS)
: 1 unit
Tempat pembuangan akhir (TPA)
:-
Petugas kebersihan
: 4 orang
4. Prasara umum lainya
Tempat ibadah
: 15 unit
Lapangan olahraga
: 2 unit
Data kesehatan :
NO 1
URUTAN
JUMLAH
PRESENTASE (%)
ISPA
294
27,54 %
Hepartensi primer
255
23,87 %
Rematik
111
10,4 %
Otot
98
9,17 %
Alergi
91
8,52 %
Gastretis
67
6,27 %
Common cold
65
6,1 %
Nyeri kepala
40
3,74 %
Jamur
24
2,24 %
Mual Dan Muntah
23
2,15 %
1068
100 %
2 3 4 5 6 7 8 9 10
TOTAL
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
14
Dari pernyataan diatas maka institusi munculkan program KKN. Adapun fungsi KKN adalah untuk meningkatkan empati dan kepedulian mahasiswa kepada permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat Kelurahan Tempurejo Kecamatan Pesantren dalam hal kesehatan, kewirausahaan, lingkungan dan pendidikan. Hasil survey dan wawancara divisi kesehatan dari 63 sampel warga desa Tempurejo khususnya laki-laki sebayak 58,7 % anggota keluarga yang merokok di dalam rumah , 31,7% warga menggunakan obat nyamuk bakar didalam rumah , 31% warga mengalami gejala hipertensi Sedangkan angka kesakitan tertinggi di desa tempurejo penderita ISPA sebayak 27,54% penderita hipertensi sebayak 23,87% . Hasil survei dan wawancara dari divisi pendidikan 42,9 % siswa kurang memahami tentang kesehatan gigi dan mulut , 36,5 % siswa tidak mengikuti belajar tambahan di luar sekolah. Hasil survei dan wawancara divisi kewirausahaan 27% masyarakat belum menggunakan internet sebagai media pemasaran untuk promosi produk hasil khas warga di kelurahan tempurejo 23 % warga belum memanfaatkan bahan baku tempe dan tanaman pisang secara maksimal sebagai produk olahan pangan. Hasil survei dan wawancara divisi kesehatan 82,5 % warga belum membuang sampah sesuai dengan jenisnya disekitar tempat wisata atau tempat umum 60,3 % warga tidak memanfaatkan lahan untuk tanaman TOGA.
B. Rumusan masalah 1. Divisi kesehatan a. Bagaimana cara mengurangi angka penggunaan rokok di Kelurahan Tempurejo? b. Bagaimana cara menurunkan angka terkenanya ISPA dikarenakan merokok? c. Bagaimana cara mengurangi angka penggunaan obat nyamuk bakar di Kelurahan Tempurejo? d. Bagaimana cara menurunkan angka terkenanya ISPA dikarenakan penggunaan obat nyamuk bakar? e. Bagaimana cara menurunkan angka terkenanya hipertensi pada warga? 2. Divisi pendidikan a. Bagaimana cara meningkatkan kepercayaan diri dan pengalaman siswa – siswi di desa tempurejo? b. Bagaimana cara meningkatkan tingkat pengetahuan siswa – siswi di sekolah? c. Bagaimana cara meningkatkan kesehatan gigi dan mulut ? PROGRAM KERJA TEMPUREJO
15
3. Divisi kewirusahaan a. Bagaimana cara menambah wawasan masyarakat tentang kewirausaan dan pendapatan masyarakat di kelurahan tempurejo? b. Bagaimana cara membantu masyaraka dalam memasarkan hasil produk di media sosial ? 4. Divisi Lingkungan a. Bagaimana cara meningkatkan kesadaran akan pentingnya tanaman TOGA? b. Bagaimana cara mengurangi risiko terjadinya pencemaran lingkungan ?
C. Tujuan Masalah 1. Divisi kesehatan a. Untuk mengurangi angka penggunaan rokok di Kelurahan Tempurejo? b. Untuk menurunkan angka terkenanya ISPA dikarenakan merokok? c. Untuk
mengurangi angka penggunaan obat nyamuk bakar di Kelurahan
Tempurejo? d. Untuk
menurunkan angka terkenanya ISPA dikarenakan penggunaan obat
nyamuk bakar? e. Untuk menurunkan angka terkenanya hipertensi pada warga? 2. Divisi Pendidikan a. Untuk meningkatkan kepercayaan diri dan pengalaman siswa – siswi di desa tempurejo? b. Untuk meningkatkan tingkat pengetahuan siswa – siswi di sekolah? c. Untuk meningkatkan kesehatan gigi dan mulut ? 3. Divisi Kewirausahaan a. Untuk menambah wawasan masyarakat tentang kewirausaan dan pendapatan masyarakat di kelurahan tempurejo? b. Untuk membantu masyaraka dalam memasarkan hasil produk di media sosial ? 4. Divisi Lingkungan a. Untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya tanaman TOGA? b. Untuk mengurangi risiko terjadinya pencemaran lingkungan ?
D. Manfaat Program 1. Bagi Institusi
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
16
Kegiatan ini diharapkan mampu menjadi salah satu sarana untuk memperkenalkan Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata sebagai kampus kesehatan dengan berbagai banyak prodi yang siap terjun dan berperan di masyarakat. 2. Bagi masyarakat Masyarakat lebih peduli akan pentingnya kesehatan dan kebersihan lingkungan, serta dapat meningkatkan ekonomi dengan memanfaatkan potensi yang ada. 3. Bagi mahasiswa Diharapkan kegiatan ini dapat menjadi sarana belajar bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu kesehatan yang diterima selama menempuh pendidikan
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
17
BAB II PROGRAM DAN KALENDER KERJA A. Program Kerja Program kerja yang sudah dilaksanakan:
No
Lokasi
: Desa Tempurejo
Kecamatan
: Pesantren
Kabupaten
: Kediri
Identifikasi Masalah
Identifikasi Potensi Lembaga SumberSumber
Bentuk Kelembagaan yang Direkomendasikan
Pokok Rancangan Kegiatan
Hasil yang Diharapkan Jk. Pendek
BIDANG KESEHATAN
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
Jk. Panjang
Tujuan
Penanggung Jawab
Commented [awa5]: Samakan huruf yang dipakai. Jika memakai times new roman gunakan times new roman semua.
18 1.
2.
58,7 % ada anggota keluarga yang merokok di dalam rumah
31,7% warga menggunakan obat nyamuk bakar didalam rumah
Ada keinginan untuk mengetahui akibat dari asap rokok yang dihirup oleh anggota keluarga
Remaja
Kurangnya pengetahuan warga tentang bahaya menggunakan obat nyamuk bakar
Warga kelurahan tempurejo
Penyuluhan tentang bahaya merokok
Semkain banyak baremajadan yang sadar dan mengetahui bahaya merokok
Semakin banyak yang mengetahui tentang bahaya merokok
-Untuk mengurangi angka penggunaan rokok di Kelurahan Tempurejo -Untuk menurunkan angka terkenanya ISPA dikarenakan merokok
Penyuluhan tentang bahaya menggunakan obat nyamuk bakar
Semakin banyak warga yang sadar dan mengetahui tentang bahaya menggunakan obat nyamuk bakar
Semakin banyak yang mengetahbui tentang bahaya obat nyamuk bakar
-Untuk mengurangi angka penggunaan obat nyamuk bakar di Kelurahan Tempurejo -Untuk menurunkan angka terkenanya ISPA
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
- hafidhyah -tendy - yetti
19 dikarenakan penggunaan obat nyamuk bakar 3.
46 % warga tidak rutin mengontrol tekanan darah 31% warga mengalami gejala hipertensi
4.
42,9% warga tidak menjalani program KB 30,2% warga belum pernah mendapat informasi mengenai alat KB dari media
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
Kurangnya kesadaran warga untuk mengontrolkan tekanan darahnya
Kurangnya penyuluhan kepada warga tentang program KB
Warga kelurahan tempurejo terutama pada pralansia
Ibu-ibu kelurahan tempurejo
Cek tensi gratis dan penyuluhan tentang hipertensi
Penyuluhan KB
Semakin banyak warga yang sadar dan mengetahui cara mencegah penyakit hipertensi
Semakin banyak ibu-ibu yang sadar dan mengetahui pentingnya mengetahui program KB
Semakin banyak yang mengetahbui tentang bahaya hipertensi dan diharapkan dapat mengurangi penyakit hipertensi di kelurahan tempurejo
-membantu warga mengetahui tekanan darah melalui pemeriksaan yang dilakukan
Meningkatkan pengetahuan dan juga penatalaksana an program KB bagi Ibuibu di
-membantu ibu-ibu agar mengetahui pentingnya mengikuti program KB
-Untuk menurunkan angka terkenanya hipertensi pada warga
-Untuk meningkatkan
20 baik cetak maupun elektronik
No
kelurahan Tempurejo
Idendifikasi Masalah
Identifikasi Potensi Lembaga Sumber – Sumber
Bentuk Kelembagaan yang direkomendasika n
Pokok Rancangan Kegiatan
Hasil yang diharapkan Jk. Pendek
jumlah warga yang mengikuti program KB
Tujuan
Penanggung Jawab
Jk. Panjang
BIDANG PENDIDIKAN 1.
42,9 % siswa kurang memahami tentang kesehatan gigi dan mulut
Kurangnya sarana dalam meningkatkan kesehatan gigi dan mulut
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
Siswa – Siswi SD di Kelurahan Tempurejo
Penyuluhan tentang kesehatan gigi dan mulut
Semakin banyak siswa – siswi yang sadar akibat kurangnya menjaga gigi dan mulut
Semakin banyak masyarakat yang mengetahui tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut
Untuk 1. Nuril Latifah meningkatkan 2. Melliynti kesehatan gigi ka dan mulut Novitasar i 3. Septiawa n agung dwi sahuri eriana
21 2.
No.
Identifikasi masalah
Identifikasi potensi Lembaga sumbersumber
Bentuk kelembagaan yang direkomendasikan
Pokok rancangan kegiataan
Hasil yang diharapkan Jk.pendek
Tujuan
Penanggung jawab
Jk.panjang
BIDANG KEWIRAUSAHAAN 1.
23 % warga Sudah belum terdapat memanfaatkan bahan baku bahan baku tempe dan tempe dan pisang tetapi tanaman masi pisang secara kurangnya maksimal penyuluhan sebagai tentang produk olahan kewirausahaan pangan
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
Ibu – ibu pkk
Penyuluha dan demo pembuatan produk bronis dari tempe dan produk bolu dari pisang
semakin banyak orang yang mengetahui tentang pengembangan produk olahan lain dari tempe dan pisang
Semakin banyak masyarakat luas yang mengetahui tentang pengembangan produk olahan lain dari tempe dan pisang
Untu menambah wawasan masyarakat tentang kewirausaan dan pendapatan masyarakat di kelurahan tempurejo
1.camelia cindyriani laurens 2.Moh.Fajar 3.ladhiidhatul khaniifah
22 bahan baku di atas 2.
No
27% masyarakat belum menggunakan internet sebagai media pemasaran untuk promosi produk hasil khas warga di kelurahan tempurejo
Masyarakat di keluarahan tempurejo rata-rata sudah mengetahui tentang internet dan memiliki alat komunikasi yang modern ( HP,LAPTOP )
Identifikasi Masalah
Masyarakat kelurahan tempurejo
Identifikasi Potensi Lembaga SumberSumber
Bentuk Kelembagaan yang Direkomendas ikan
Penyuluhan tentang pemanfaatan media sosial untuk pemasaran hasil produk
Pokok Rancangan Kegiatan
Semakin banyak orang di kelurahan tempurejo yang mengetahui manfaat media sosial untuk pemasaran hasil produkm
Meingkatkan perekonomian masyarakat di kelurahan tempurejo
Hasil yang Diharapkan
Jk. Pendek
Untuk membantu masyaraka dalam memasarkan hasil produk di media sosial
1.camelia cindyriani laurens 2.Moh.Fajar 3.ladhiidhatul khaniifah
Tujuan
Penanggung Jawab
1. Sebagai penunjang kesehatan dan lingkungan
1. Wildan Arpandu 2. Nadia Maida Istnaini
Jk. Panjang
BIDANG LINGKUNGAN 1.
60,3 warga tidak memanfaatkan lahan untuk tanaman TOGA
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
Warga memiliki lahan namun tidak dimanfaatkan
Warga
Penyuluhan dan penanaman
Semakin banyak ibu yang sadar dalam
Semakin banyak warga yang sadar dalam memanfaatkan
23
2.
82,5% warga belum membuang sampah sesuai dengan jenisnya disekitar tempat wisata atau tempat umum
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
Tempat sampah yang sudah tersedia namun tidak membuang sesuai jenisnya
Warga
tanaman TOGA
memanfaatkan lahan yang lahan yang kosong untuk kosong untuk TOGA TOGA
Pemberian tempat sampah berdasarkan jenisnya
Warga mengetahui fungsi tempat sampah sesuai jenisnya
Warga dapat membuang sampah sesuai jenisnya
yang bermanfaat 2. Untuk meningkatka n kesadaran akan pentingnya tanaman TOGA 1. Sebagai penunjang kebersihan lingkungan 2. untuk mengurangi risiko terjadinya pencemaran lingkungan
3. Alia Nurhafiza
1. Wildan Arpandu 2. Nadia Maida Istnaini 3. Alia Nurhafiza
24
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
25
1. Divisi kesehatan a. Penyuluhan hipertensi dan KB serta membantu posyandu Tanggal : Kamis, 09 Agustus 2018 Deskripsi kegiatan : Penyuluhan KB dan Hipertensi yang dilaksanakan di rt 21 dengan sasaran ibu rumah tangga dan pra lansia di lingkungan kwangkalan. Dengan pemateri dari dosen IIK untuk penyuluhan hipertensi. Sedangkan penyuluhan KB pemateri dari mahasiswa dengan materi yang sudah di konsulkan dengan bidan desa. Setelah penyuluhan selesai, dilanjutkan membantu kegiatan posyandu. b. Penyuluhan bahaya rokok serta dilakukan skrining Tanggal : Senin, 13 Agustus 2018 Deskripsi Kegiatan
: penyuluhan
dilaksanakan di pondok
bahaya rokok serta pneumonia yang
LDII dengam sasaran remaja dan pemateri dari
mahasiswa yang sudah di konsultasikan dengan pihak pustu. Selain penyuluhan, juga diadakan kegiatan skrining dengan tujuan untuk pencegahan sekunder yang terjadi pada gaya hidup masyarakat.
2. Divisi pendidikan a. Penyuluhan tentang Kesehatan dan Kebersihan Gigi dan Mulut Tanggal : 10 & 16 agustus 2018 Deskripsi kegiatan : Penyuluhan ini dilaksankan di SDN Tempurejo 1 dan 2 dengan sasaran kelas
V yang berjumlah 70 siswa-siswi. Penyuluhan ini
bertujuan agar murid mengetahui cara menggosok gigi, apa saja yang dapat menyebabkan gigi berlubang, dan hal-hal lain yang dapat membersihkan gigi dan mulut selain dengan menggosok gigi. Pertama menjelaskan materi tengtang kesehatan dan kebersihan gigi dan mulut, memberikan tanya-jawab pada murid, kemudan memberikan contoh dengan mendemonstrasikan cara menggosok gigi yang baik dan benar lalu meminta murid meperagakan kembali apa yang sudah dicontohkan b. Penyuluhan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) PROGRAM KERJA TEMPUREJO
26
Tanggal : 9 & 10 agustus 2018 Deskripsi Kegiatan : Penyuluhan ini dilakukan di SDN Tempurojo 1 dan 2 dengan sasaran seluruh murid, program ini bekerjasama dengan pihak pustu (puskesmas pembantu) tempurejo karena berbarengan dengan pemberian obat cacing pada murid sekolah, dengan cara memjelaskan materi (phbs) lalu mencontohkan cara mencuci tagan, melihat jajanan yang baik disekolah. Program ini bertujuan memberikan arahan pada murid agar berprilaku lebih bersih dan sehat. 3.
Divisi lingkungan
a. PENYULUHAN TOGA DI RT 15 Tanggal : Kamis, 09 agustus 2018 Deskripsi kegiatan : Penyuluhan toga yang di laksanakan di RT 15 dengan sasaran anggota karang kitri (ibu-ibu yang menanam toga) di lingkungan kwangkalan. Dengan pemateri dari dosen IIK yang antara lain materi tentang manfaat toga, kegunaan toga, cara menanam atau membudidayakan dan cara mengolah toga supaya bisa di konsumsi agar warga bisa memanfaatkan toga dengan baik dan benar. b. KERJA BAKTI DAN PEMBERIAN TEMPAT SAMPAH DI SUMBER BANTENG Tanggal : Sabu 11 agustus 2018 Deskripsi kegiatan : Kerja bakti untuk membersihkan Sumber Banteng sebagai tempat wisata yang ada di lingkungan kwangkalan supaya lebih baik dan bersih serta indah karena ada penanaman tanaman hias dan pemberian tempat sampah yang di berikan di Sumber Banteng yang betujuan supaya tidak membuang sampah sembarangan c.
PENANAMAN TOGA Tanggal : Minggu 19 agustus 2018 Deskripsi kegiatan : Penanam toga yang di lakukan di sumber banteng lingkungan kwangkalan bertujuan untuk menambahkan edukasi tentang tanaman toga atau memperkenalkan ke anak-anak atau masyarakat tentang manfaat tanaman toga. Menanam macam-macam tanaman toga supaya masyarakat lebih tau tentang tanaman toga (tanaman obat keluarga).
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
27
d.
PENYULUHAN TOGA DI RT 12 Tanggal : Minggu 19 agustus 2018 Deskripsi kegiatan : Penyuluhan toga yang di lakukan di RT 12 yang bertujuan bisa mengembangkan tanaman toga yang telah di tanam oleh warga lingkungan RT 12. Materi penyuluhan yang di berikan oleh petugas dari Puskesmas Ngletih materi yang bersikan tentang manfaat tanaman-tanaman toga, cara mengolah tanaman toga, cara merawat dan menanam tanaman toga yang baik dan benar.
4.
Divisi kewirausahaan a. Demo pembuatan bronis tempe dan bolu pisang Tanggal pelaksanaan : Minggu ,12 Agustus 2018
Deskripsi kegiataan : kegiatan demo ini dilakukan di sumber banteng desa WangkalangRT 18.dalam kegiatan ini mahasiswa kkn bersama dengan ibu-ibu pkkdan warga melakukan demo pembuatan bronis tempe dan bolupisang.salah satu mahasiswa kkn ditugaskan untuk memberikanarahan yang kemudiaan diikuti ibu-ibu ppk ,warga,dan mahasiswakkn yang diibagi dalam dua kelompok.Hasil pembuatan bronis tempe dan bolu pisang dihias sekreatif mungkin oleh masing-masing kelompok ,kemudian dicicipi bersama-sama antara ibu-ibu ppk,warga dan mahasiswa kkn.setelah semua kegiatan selesai ,ibu-ibu ppk dan warga yang berminat untuk mencoba diberikan brosur cara pembuatan dari bronis tempe dan bolu pisang.
b. penyuluhan pemasaran secara online
Tanggal kegiatan : 23 Agustus 2018 Deskripsi kegiatan : kegiatan penyuluhan dilakukan di dusun wangkalang RT 15 .Dalamkegiatan penyuluhan ini warga diberi materi tentang pemasaran secaraonline mulai dari pengertiaan ,manfaat ,strategi pemasaran secara online,macam-macam
media
sosial
yang
dapat
digunakan
untuk
pemasaran,contoh-contoh pemasaran secara online dan video inspirasi pemasaransecara online dan terakhir dibuka sesi tanya jawab untuk warga yangingin bertanya . PROGRAM KERJA TEMPUREJO
28
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
29
MATRIKS KERJA 1. DIVISI PENDIDIKAN
No
Program kerja
1.
2.
Sasaran
Jumlah peserta
Tempat kegiatan
Angaran dana
Penyuluhan hipertensi dan , serta Pra lansia dan ibu – ibu rumah tangga membantu kegiatan posyandu
30 orang
Posyandu
Rp. 19.000
Penyuluhan bahaya rokok
Remaja
50 orang
Pondok LDII
Rp. 83.000
Sasaran
Jumlah peserta
Tempat kegiatan
Angaran dana
2. DIVISI PENDIDIKAN No
Program kerja
1.
Penyuluhan tentang Kesehatan dan Kelas V Kebersihan Gigi dan Mulut
70 siswa – siswi
SD 1 dan 2 tempurejo
Rp. 288.300
2.
Penyuluhan tentang PHBS
Seluruh murid
SD 1 dan 2 tempurejo
Rp. 31.000
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
Murid SD tempurejo
30
3. DIVI LINGKUNGAN
No
Program kerja
Sasaran
Jumlah peserta
Tempat kegiatan
Angaran dana
1.
Penyuluhan toga
Ibu – ibu karangkitri
27 orang
RT 15
Rp. 267.350
2.
Kerja bakti dan penyerahan tempat Sumber banteng
50 orang
Sumber banteng
Rp. 158.500
sampah
3.
Penanaman toga
Sumber banteng
30 orang
Sumber banteng
Rp. 260.000
4.
Promosi wisata sumber banteng
Sumber banteng
20 orang
Sumber banteng
RP. 515.000
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
31
4. DIVISI KEWIRAUSAHAAN
No
Program kerja
1.
2.
penyuluhan pemasaran secara online
Jumlah peserta
Tempat kegiatan
Angaran dana
Demo pembuatan bronis tempe dan Ibu – ibu pkk bolu pisang
23 orang
Sumber banteng
Rp. 714.553
Ibu – ibu pkk
30 orang
RT 15
Rp. 135.450
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
Sasaran
32
B. KALENDER KERJA Kelurahan : tempurejo Kecamatan
: pesantren
Kota
: kediri
Kempok kerja : Tepurejo DIVISI KESEHATAAN 1. Nama Kegiatan
: Penyuluhan tentang bahaya merokok dan
Penyuluhan bahaya menggunakan obat nyamuk bakar Sasaran
: Warga kelurahan tempurejo
Waktu pelaksanaan
: 13 Agustus 2018
Tepat pelaksanaan
: kelurahan tempurejo
2. Nama kegiatan Sasaran
: Pentuluhan Hipertensi dan cek tensi : Warga kelurahan tempurejo terutama pada lansia
Waktu pelaksanaan
: 09 Agustus 2018
Tepat pelaksanaan
: kelurahan tempurejo
3. Nama kegiatan
: Kenyuluhan KB
Sasaran
: ibu muda
Waktu pelaksanaan
: 09 Agustus 2018
Tepat pelaksanaan
: kelurahan tempurejo
DIVISI PENDIDIKAN 1. Nama Kegiatan Sasaran
: penyuluhan PHBS : Anak-anak SD
Waktu Pelaksanaan
: 09 dan 10 Agustus 2018
Tempat Pelaksanaan
: SD tempurejo 1 dan 2
Pelaksana
: Mahasiswa KKN TEMPUREJO
2. Nama Kegiatan Sasaran PROGRAM KERJA TEMPUREJO
: Penyuluhan tentang kesehatan gigi dan mulut : Anak-anak SD
33
Waktu Pelaksanaan
: 09 dan 16 Agustus 2018
Tempat Pelaksanaan
: SD
Pelaksana
: Mahasiswa KKN TEMPUREJO
1.
: Penyuluan Pembuatan produk bronis dari tempe dan
Nama Kegiatan
peyuluhan pemanfaatan media sosial untuk pemasaran hasil produk Sasaran
: ibu –ibu PKK
Waktu Pelaksanaan
: 23 Agustus 2018
Tempat Pelaksanaan
: RT 15
Pelaksana
: Mahasiswa KKN TEMPUREJO
2. Nama kegiatan
: penyuluhan pembuatan produk bolu kukus pisang
Sasaran
: Ibu – ibu PKK
Waktu Pelaksanaan
: 12 Agustus 2018
Tempat Pelaksanaan
: Sumberbanteng
Pelaksana
: Mahasiswa KKN TEMPUREJO
DIVISI LINGKUNGAN 1. Nama Kegiatan
: penyuluhan tanaman TOGA dan penanaman
Sasaran
: Warga tempurejo
Waktu pelaksanaan
: 09 Agustus 2018
Tepat pelaksanaan
: kelurahan tempurejo
2. Nama Kegiatan
: Peberian tempat sampah
Sasaran
: sumber banteng
Waktu pelaksanaan
: 11 Agustus 2018
Tepat pelaksanaan
: sumber banteng
3. Nama Kegiatan
: Penanaman toga
Sasaran
: sumber banteng
Waktu pelaksanaan
: 19 Agustus 2018
Tepat pelaksanaan
: sumber banteng
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
34
4. Nama Kegiatan
: Promosi sumber banteng
Sasaran
: sumber banteng
Waktu pelaksanaan
: 11, 18, 25 Agustus 2018
Tepat pelaksanaan
: sumber banteng
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
35
No
Agustus
Programm kerja 6
1.
Penyuluhan bahaya rokok
2.
Penyuluhan hipertensi dan cek tensi gratis Penyuluhan KB
3. 4. 5. 6. 7..
8. 9.
Penyuluhan tentang kesehatan gigi dan mulut penyluhan tentang PHBS Penyuluha dan pembuatan produk bronis dari tempe dan produk bolu dari pisang Penyuluhan tentang pemanfaatan media sosial untuk pemasaran hasil produk Penyuluhan dan penanaman tanaman TOGA Pemberian tempat sampah berdasarkan jenisnya Ket:
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
36
Ket:
Kesehatan
Libur
Pembukaan
Kewirausahaan
Pendidikan
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
Lingkungan
37
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
38
BAB III PELAKSANAAN PROGRAM
A. HASIL 1. Divisi kesehatan a. Penyuluhan tentang hipertensi Hasil yang dicapai : pada pelaksanaan kegiatan penyuluhan ini sesuai dengan harapan kita, antusiasme masyarakat untuk mengikuti kegiatan penyuluhan setelah selesai Posyandu ini sangat bagus, tanggapan, masukan, dan pertanyaan juga di lontarkan oleh masyarakat . Masyarakat juga mendengarkan dengan seksama penyuluhan yg di berikan pramateri sehingga acara berlangsung sekitar 2jam. Masyarakat juga antusias untuk mengikuti pengecekan tensi gratis oleh mahasiswa IIK
b. Penyuluhan tentang KB Hasil yang dicapai : pada pelaksanaan kegiatan penyuluhan ini sesuai dengan harapan kita, antusiasme masyarakat untuk mengikuti kegiatan penyuluhan setelah selesai Posyandu ini sangat bagus, tanggapan, masukan, dan pertanyaan juga di lontarkan oleh masyarakat . Masyarakat juga mendengarkan dengan seksama penyuluhan yg di berikan pramateri sehingga acara berlangsung sekitar 2jam.
c. Penyuluhan tentang ISPA dan bahaya rokok Hasil yang dicapai : pada hasil kali ini, siswa2 di pondok pesantren ( ) sangat antusias mengikuti penyuluhan yang di berikan, banyak pertanyaan, tanggapan dan masukan yang di berikan oleh siswa2 di pondok pesantren sehingga penyuluhan berjalan lancar kurang lebih 2 jam dan diakhiri dengan pembagian masker gratis 2. Divisi pendidikan
a. Penyuluhan tentang kesehatan gigi dan mulut Hasil yang dicapai : PROGRAM KERJA TEMPUREJO
Commented [awa6]: Penulisan jangan disingkat.... seharusnyha siswa-siswi
39
-
Meningkatnya pengetahun siswa-siswi SD tentang terjadinya gigi berlubang dan pencegahan gigi berlubang
-
Meningkatnya pengetahuan siswa-siswi dan cara menyikat gigi yang baik dan benar untuk mencegah terjadinya gigi berlubang
-
Meningkatnya pengetahuan siswa-siswi SD tentang akibat dari gigi berlubang tersebut
b. Penyuluhan tentang PHBS Hasil yang dicapai : -
Meningkatnya pengetahuan siswa-siswi tentang PHBS (prilaku hidup bersih dan sehat) di sekolah
-
Siswa-siswi mampu mempraktekan cara mencuci tangan dengan baik dan benar untuk menghindari kuman masuk kedalam tubuh
-
Siswa-siswi juga diajari untuk memilih jajanan yang bersih di sekolah.
3. Divisi lingkungan a. Penyuluham toga Hasil yang dicapai : Pada pelaksanaan program ini cukup di bilang lancar dan sukses karena antusiasme warga yang turut berpartisipasi dalam
program penyuluhan tanaman toga. Pada program
penyuluhan toga ini sudah mencapai target yang telah di perkirakan yaitu acara berlangsung
dengan lancar, tepat waktu, sasaran yang tepat, masyarakat sendiri
mendengarkan dengan seksama penyuluhan yang di berikan oleh pemateri dengan waktu kurang lebih 2 jam yang bertempat di rumah bur t 15. b. Kerja bakti dan pemberian tempat sampah Hasil yang dicapai : Kerja bakti di lakukan di wisata sumber banteng dan waktunya jam 07.00 sampai selesai. Kerja bakti sendiri di hadiri oleh pak lurah, anggota babinsa, mahasiswa iik dan komunitas sumber banteng. Kegiatan sendiri yaitu menanam berbagai macam tanaman hias dan tanaman toga, selain itu juga membersihkan sampah dan merapikan tanaman yang ada di pinggiran sumber banteng. Setelah kegiatan penanaman dan kerja bakti selesai acara selanjutnya ada pemberian tempat sampah kepada pengurus / anggota komunitas sumber banteng yang bertujuan bisa bermanfaat untuk tempat wisata sumber banteng tersebut c. Penanaman toga PROGRAM KERJA TEMPUREJO
40
Hasil yang dicapai : Penanaman toga sendiri di lakukan di wisata sumber banteng jam 09.00 sampai selesai, penenanaman toga sendiri di hadiri oleh pak lurah, ibu DPL, perwakilan komunitas sumber banteng perwakilan karang taruna dan mahasiswa iik acara sendiri benjalan secara semi formal. Tanaman toga yang di tanam sendiri berjulah sekitar 40 tanaman toga dengan berbagai macam jenis tanaman toga seperti berikut purwoceng/purwogreng, kumis kucing, lenglengan, ungu, dewan daru, katuk hijau, cocor bebek, mahkota dewa, lidah buaya, sambiloto, sambung nyowo, pala/polo, dilem/nilam, sambung darah/ keji beling, kumis kucing. Setelat penanaman selesai ada pemberian nama dan maaf tanman toga yang bertujuan supaya masyarakat lebih tau tentang tanaman toga dan berbagai manfaat tanaman toga di bidang kesehatan d. Promosi wisata alam sumber banteng Hasil yang dicapai: Pada program promosi wisata sumber banteng ada beberapa kegiatan yang di lakukan di sumber banteng antara lain adalah pentaan tataletak tanaman yang bertujuan untuk menjadikan lingkngan di sumber banteng lebih baik dan indah, seperti tataletak tanaman hias yang di berikan di wisata sumber banteng. Selanjutnya adalah kegiatan pemberian spot foto yang berupa payung yang di letakkan di sumber banteng yang bertujuan untuk menarik minat masyarakat luas supaya tertarik untuk mendatangi wisata sumber banteng selain bisa bermain kapal mini atau sekedar bermain air dan hanya melihat-lihat sekarang ada juga spot foto yang bisa di nikmati oleh pengunjung.program promis wisata sumber banteng sendiri juga sudah di kembagkan dengan media online yaitu melalui promosi di instagram yang bertujuan untuk promosi ke masyarakat luas, menarik minat masyarakat lain dan memberikan informasi terkain semua kegiatan yang berada di wisata sumber banteng.
4. Divisi kewirausahaan a. demo pembuatan bronis tempe dan bolu pisang Hasil yang dicapai : pada pelaksanaan program ini cukup sukses dan lancar ,semua warga yang ikut serta turut berpartisipasi dalam kegiata ini terutama ibu-ibu yang ikut serta membuat produk bronis tempe dan bolu pisang ,keingin tahuan warga besar karena setelah kegiatan ini selesai ,hampir semua PROGRAM KERJA TEMPUREJO
41
warga yang ikut kegiatan ini meminta brosur cara pembuatan dari bronis tempe dan bolu pisang. b. penyuluhan pemasaran secara online Hasil yang dicapai : untuk kegiatan ini bisa dibilang kurang berhasil karena hampir semua warga yang hadir belum memiliki kemauan untuk membuka usaha online ,dari 30 orang warga yang hadir cuman dua orang saja yang bertanya. B. HAMBATAN 1. Divisi kesehatan a. Penyuluhan tentang hipertensi Hambatan : -minimnya pengetahuan tentang bahaya hipertensi -kurangnya kesadaran masyarakat untuk mengecek tensi minimal sebulan sekali b. Penyuluhan tentang KB Hambatan : -kurangnya kesadaran tentang manfaat berKB
-minimnya pengetahuan tentang KB 2. Divisi Pendidikan a. penyuluhan tentang kesehatan gigi dan mulut Hambatan : - Kurangnya motifasi dari siswa-siswa terhadap kesehatan dan kebersihan gigi dan mulut - Kurangnya pengetahuan siswa-siswi tentang kesehatan dan kebersihan gigi dan mulut b. Penyuluhan tentang PHBS Hambatan : - Kurangnya pengetahuan tentang PHBS (prilaku hidup bersih dan sehat) - Terbatasnya pengembangan PHBS dilingkungan sekolah - Kurangnya pemanfaatan fasilitas yang terdapat di sekolah PROGRAM KERJA TEMPUREJO
42
3.Divisi lingkungan a. Penyuluhan toga Hambatan : - Minimnya pengetahuan tentang budidaya toga - Kurang memanfaatkan lahan kosong yang bisa di gunakan untuk penanaman toga - Kurangnya pengembangan sumber daya alam uang masih terbatas membuat pengembangan masyarakat masih belum maksimal c. Kerja bakti dan pemberian tempat sampah di sumber banteng Hambatan : -
Kurangnya alat yang di gunakan saat kerja bakti Tempat yang masih alami sehingga membutuhkan beberapa tahap untuk membersihkannya
c. penanam toga di sumber banteng Hambatan : d. promosi wisata alam sumber banteng Hambatan : - Lingkungan wisata sumber banteng yang masih alami sehingga harus ada pengembangan untuk kedepannya supaya lebih baik lagi - Dana yang terbatas
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
Commented [awa7]: Tolong diisi hambatannya
43
BAB IV SIMPULAN DAN SARAN
A. SIMPULAN
Kesimpulan yang dapat diambil dari pelaksanaan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang berlokasikan di kelurahan tempurejo, Kecamatan Pesantren,Kota Kediri ini bahwa kegiatan KKN dengan pemberian akses kepada mahasiswa untuk langsung terjun pada masyarakat dan menyalurkan ilmu yang didapat dari Institut sehingga sangat bermanfaat dalam meningkatkan nilai non-akademik atau praktikal juga membantu masyarakat untuk membangun kelurahan tempurejo B. SARAN 1. Bagi mahasiswa peserta KKN a.
Mempergunakan waktu seefektif dan seefisien mungkin untuk melakukan observasi dan mengidentifikasi masalah-masalah yang timbul di masyarakat.
b. Meningkatkan tali silaturahmi dan hubungan kekerabatan serta interaksi kepada masyarakat Kelurahan Tempurejo. c.
Meningkatkan hubungan dengan para perangkat desa.
d. Dalam penyusunan program hendaknya disesuaikan dengan situasi dan kondisi desa, pertimbangan dana, tenaga, dan waktu yang tersedia. e.
Lebih meningkatkan disiplin diri dalam kegiatan KKN.
f.
Menjalin komunikasi dan kerjasama yang baik antar mahasiswa KKN.
g. Membangun hubungan kekekuargaan di dalam kelompok dan antar mahasiswa KKN lainnya. h. Sebisa mungkin menjauhi dan menghindari konflik antar mahasiswa KKN. i.
Setiap konflik yang muncul diselesaikan secara damai dan secara kekeluargaan.
2. Bagi Masyarakat Masyarakat hendaknya mengerti bahwa kegiatan KKN bukan hanya untuk kepentingan mahasiswa saja tetapi kepentingan masyarakat desa setempat, sehingga masyarakat harus lebih antusias dan dengan tangan terbuka menerima dan mau mengikuti bahkan membantu berbagai kegiatan yang diadakan oleh mahasiswa KKN dimana mahasiswa PROGRAM KERJA TEMPUREJO
44
hanya bertindak sebagai motivator yang membantu memecahkan masalah dan membantu membangun desa dan SDM desa Kookie bukan sebagai pembawa dana, sehingga diharapkan partisipasi dan sukarela masyarakat dalam setiap program kerja KKN dapat lebih tinggi.
3. Bagi kampus
a.
Diharapakan untuk KKN periode selanjutnya, tema KKN diharuskan sesuai dengan keadaan desa yang dituju sehingga program kerja yang akan ditujukan kepada masyarakat sejalan dengan tema KKN yang dibuat.
b. Konsistensi waktu keberangkatan dan/atau kepulangan diharapkan sesuai dengan waktu yang telah dipublikasikan sebelumnya. c.
Konsistensi bentuk format laporan akhir diharapkan sesuai dengan format yang sudah tertera sehingga tidak membingungkan mahasiswa dalam menyelesaikan laporan.
d. Diharapkan untuk tidak memberikan informasi secara mendadak terutama untuk informasi yang memiliki batasan waktu.
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
45
LAMPIRAN NAMA
PRODI
MELLIYANTIKA NOVITASARI
FKG
BAGUS ACHMAD FAIZAL
FKG
HANING PALUTFI
FKG
MUHAMMAD AL KURDI
FKG
NIPUTU TENDY MUDIANI
FKG
MOH FAJAR
FARMASI
ALIA NURHAFIZA
FARMASI
HAFIDHYAH EKA APRILIA AJI
FARMASI
NURIL LATIFAH
FARMASI
YETTI ALVIANA NURCAHYA
FARMASI
ANDI RIZKI F
FARMASI
CAMELIA CINDYNANI LAURENS
FARMASI
ABDUL CHAFID MUZAKI
PERAWAT
SEPTIAWAN AGUNG DWI SAHURI ERIANA
PERAWAT
NADIA MAIDA ISTNANI
KESMAS
WILDAN APANDU
KESMAS
JERFRIANUS PATI LAGAN
TLM
LADHIDATUL KHANIFAH
TLM
IDA FITIA AGHFARIN
TLM
ENI KHUSNURIYANTI
BIOLOGI
PROGRAM KERJA TEMPUREJO
