5 0 412 KB
LAPORAN TUTORIAL REKAYASA SISTEM KERJA DAN ERGONOMI ANTROPOMETRI DAN HAND TOOLS
Kelompok
: A-2
Tanggal Tutorial :
Nama / NIM
: Alvin Soni
Hari Tutorial
Tgl. Pengumpulan:
Kelas
Rolando/19522099 : A
Asisten
:
:
Kota,....................2021
Kriteria Penilaian Format Laporan
:
Tujuan & Tugas
:
Tutorial Kajian Literatur
:
Input
:
Output
:
Kesimpulan. Lampiran : & Daftar Pustaka TOTAL
:
( Asisten )
LABORATORIUM DESAIN SISTEM KERJA DAN ERGONOMI JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA 2021
Reguler Genap 2020/2021
BAB II ANTROPOMETRI DAN HAND TOOLS 2.1 Tujuan Tutorial Berikut merupakan tujuan dari praktikum yang telah dilakukan : 1. Memahami konsep antropometri serta dapat mengukur dimensi yang telah ditentukan 2. Mampu menentukan dimensi yang benar saat mendesain suatu produk 3. Mampu mendesain workstation dan mengukur dimensi dari troli yang telah ditentukan berdasarkan antropometri dan handtools 2.2 Tugas Tutorial Berikut merupakan tugas tutorial yang dilakukan : 1.
Melakukan pengukuran dimensi tubuh seorang responden yang berjumlah 70 + 1 dimensi menggunakan alat bantu meteran dan penggaris.
2.
Pengukuran posisi berdiri dan dimensi tangan.
3.
Praktikan melakukan pengukuran antropometri pada responden dengan persyaratan usia 40 hingga 60 tahun.
4.
Praktikan memasukkan data pengukuran ke Bank Data yang telah disediakan oleh dosen dan asisten laboratorium.
5.
Hasil dari pengukuran dimensi antropometri dan handtools kemudian digunakan untuk penelitian tersebut.
2.3 Kajian Literatur Tabel 1. Kajian Literatur No.
Judul
Metode
Hasil
Kesimpulan
1.
Anthopometric
Morfometri
Sejak zaman
Alasan utama
measurements
diperkenalkan
kuno, tubuh
meluasnya
usage in medical
sebagai pendekatan
manusia telah
penggunaan
Reguler Genap 2020/2021 sciences
kuantitatif untuk
diukur karena
analisis bentuk
mencari informasi
berbagai alasan.
statistik dalam
tentang variasi dan
Di zaman kuno,
pengobatan
perubahan bentuk
pengukuran
mencakup fakta
organisme yang
tubuh manusia
bahwa metode
menggambarkan
digunakan
morfometrik
hubungan antara
terutama untuk
geometris lebih
tubuh manusia dan
seni figuratif.
valid daripada
penyakit. Ilmuwan
Akhirnya,
metode
dari semua
praktik ini
morfometri
peradaban yang
diterapkan oleh
tradisional.
ada hingga saat ini
bidang
Kemajuan
meneliti tubuh
naturalistik dan
dalam teknologi
manusia dengan
kemudian oleh
pencitraan telah
menggunakan
para antropolog
menghasilkan
metode
untuk
perlindungan
antropometri.
mengidentifikas
lebih banyak
Untuk alasan ini,
i ciri-ciri dasar
informasi
data antropometri
morfologi
morfologis dan
digunakan dalam
manusia. Istilah
memungkinkan
banyak konteks
antropometri
analisis
untuk menyaring
berasal dari
informasi ini.
atau mendeteksi
bidang
Ada harapan
penyakit.
naturalistik pada bahwa
Antropometri,
abad ke-17,
kemajuan
cabang morfometri, ketika pertama
teknologi
adalah studi
kali muncul
skrining dan
tentang ukuran dan
dalam buku
diagnostik pada
bentuk komponen
pegangan
akhirnya akan
bentuk biologis dan ringkas
berdampak
variasinya dalam
positif pada
Antropometri
Reguler Genap 2020/2021 suatu populasi.
Johann
pengobatan.
Morfometri juga
Sigismund
Selain itu,
dapat didefinisikan
Elsholtz.
penggunaan
sebagai analisis
metode
kuantitatif dari
perawatan ini
bentuk-bentuk
untuk
biologis. Bidang ini
penggunaan
telah berkembang
kosmetik
pesat selama dua
semakin
dekade terakhir
meningkat.
hingga sekarang kami membedakan antara morfometri tradisional dan morfometri geometris yang lebih baru. Kemajuan dalam teknologi pencitraan telah menghasilkan perlindungan lebih banyak informasi morfologis dan memungkinkan analisis informasi ini. Metode tertua dan paling banyak digunakan adalah radiografi. Dengan kemajuan di bidang
Reguler Genap 2020/2021 ini, CT dan MRI juga digunakan untuk pemeriksaan organ dalam. Pengukuran morfometri yang digunakan dalam pengobatan banyak digunakan saat ini dalam diagnosis, tindak lanjut, dan pengobatan penyakit. Selain itu, penggunaan alat ukur baru ini dalam tata rias semakin meningkat 2.
A comparison of
dari hari ke hari. Dua puluh tiga
Tercatat bahwa
Walaupun minat
anthropometric
pendaki
tidak ada
memanjat
characteristics
berpengalaman dari perbedaan yang
and
dua organisasi
signifikan dalam meningkat dari
somatotypes in a
pendakian lokal
distribusi jenis
penyelidikan
group of elite
menjadi
kelamin atau
ini, masih ada
climbers,
sukarelawan untuk
usia ketika
sedikit bukti
recreational
penelitian ini (17
ketiga kelompok penyesuaian
climbers and
pria dan 6 wanita).
dibagi
anatomi yang
non-climbers
Mereka dibagi
berdasarkan
mendorong
menjadi dua
jenis kelamin
latihan pada
kelompok
dan
pendaki, dan
berdasarkan
dibandingkan.
sedikit yang
semakin
Reguler Genap 2020/2021 kemampuan
Ketika
diketahui
memanjat yang
membandingkan mengenai faktor
dilaporkan sendiri.
variabel lain,
antropometrik
Para peneliti
ditemukan
yang
mendefinisikan
bahwa EC
menentukan
kemampuan
wanita memiliki
prestasi
pendakian sebagai
BF yang lebih
pendakian.
pendakian tersulit
rendah secara
Tujuan kajian
yang dilaporkan
signifikan
ini adalah untuk
berdasarkan sistem
daripada wanita
memberikan
desimal Yosemite
NC (p 0,05 maka H0 diterima, sedangkan jika nilai probabilitas (α) ≤ 0,05 maka H0 ditolak.
2.5.3
Persentil Dalam perhitungan ini terdapat 2 perhitungan persentil yaitu persentil 50 untuk dimensi jangkauan dan persentil 95 untuk dimensi ruang. Berikut adalah perhitungan persentil untuk setiap dimensi: 1. JT P95
= X´ + 1,645 SB = 74,61 + 1,645× 8,01
Reguler Genap 2020/2021 = 87,78 2. PTT P50
= X´ = 41,61
3. PJT P95
= X´ + 1,645 SB = 63,89 + 1,645×7,77 = 76,67
4. LB P95
= X´ + 1,645 SB = 175,76 + 1,645× 15,21 = 200,78
5. TGB P95
= X´ + 1,645 SB = 10+ 1,645 . 1,89 = 13,11
6. TTR P95
= X´ + 1,645 SB = 8,05 + 1,645 . 0,69 = 9,19
2.6 Analisis dan Pembahasan 2.6.1
Analisis Uji Normalitas Data Pada perancangan alat “Trolly Market” ini, peneliti menggunakan sebanyak enam dimensi dari pengukuran antropometri sebagai acuan dalam menentukan ukuranukuran dalam alat yang akan dirancang. Sebelum menenentukan persentil yang akan digunakan, peneliti melakukan Uji normalitas terlebih dahulu menggunakan
Reguler Genap 2020/2021 software SPSS untuk mengetahui apakah distribusi sebuah data mengikuti atau mendekati distribusi normal atau tidak dan dapat digunakan untuk statistik parametrik. Dari Uji Normalitas yang dilakukan dari ke-30 data yang ada, diperoleh hasil untuk keenam dimensi mendapatkan nilai Sig. ≥ 0,05 dengan rincian JT 0,200, PTT 0,003,PJT 0,001, LB 0,200,TGB 0,200 dan TTR 0,004. Dengan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa data berdistribusi normal atau data tersebut telah mewakili populasi yang ada.
2.6.2
Analisis Dimensi Tubuh Berikut merupakan analisa dimensi yang dilakukan yaitu sebagai berikut : A. Panjang Telapak Tangan (PTT) Dimensi yang pertama adalah Panjang Telapak Tangan (PJM). Dimensi ini digunak
an untuk mengukur diameter genggaman pada trolly agar
tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil, Untuk persentil yang digunakan adalah persentil rata-rata (P50) ini membuat orang yang memiliki genggaman maksimal yang kecil tetap dapat menggunakan pegangan pada troli ini dan tetap merasa nyaman saat menggunakannya. B. Panjang Jari Tangan (PJT) Dimensi yang kedua adalah Panjang Jari Tangan (PJT) . Dimensi ini digunakan untuk mengukur jarak antara handle troli dengan bucket troli, Untuk persentil yang digunakan adalah persentil besar (P95 ) ini, membuat orang yang memiliki panjang jari yang besar agar tetap bisa nyaman dalam menggunakan sebuah troli tersebut. C. Tinggi Badan (TGB) Dimensi yang ketiga adalah Tinggi Badan (TGB). Dimensi ini digunakan untuk menyesuaikan panjang posisi genggaman pada troli, Untuk persentil yang digunakan
adalah persentil besar (P95 ) ini membuat orang sangat
nyaman untuk menyesuaikan genggaman pada troli dari tinggi badan tersebut. D. Lebar badan (LB)
Reguler Genap 2020/2021 Dimensi yang keempat adalah Lebar Badan (LB). Dimensi ini digunakan untuk mengukur rata-rata Pundak manusia dalam pembuatan lebar genggaman pada troli, Untuk persentil yang digunakan adalah persentil besar (P95 ) ini membuat orang lebih muda untuk mengukur pembuatan genggaman pada troli tersebut E. Jati Tangan (JT) Dimensi yang kelima adalah Jari Tangan (JT). Dimensi ini digunakan untuk posisi tangan yang nyaman dalam menggenggap troli, Untuk persentil yang digunakan adalah persentil besar ( P95 ) dimana ini berarti bahwa orang yang memiliki jari tangan yang sangat mencangkup untuk menggenggap pada genngaman troli tersebut. F. TTR
Tabel 3. Perhitungan Perencanaan Produk Perhitungan Ukuran No .
Dimensi Antropometri
Dimensi
Hasil
Produk Persentil
Nilai Persentil
Perhitungan Allowance
1.
JT
P95
87,78 cm
-
87,78 cm
2.
PTT
P50
41,61 cm
-
41,61 cm
3.
PJT
P95
76,67 cm
-
76,67 cm
4.
LB
P95
200,78 cm
-
200,78 cm
5.
TGB
P95
13,11 cm
-
13,11 cm
6.
TTR
P95
9,19 cm
-
9,19 cm
Reguler Genap 2020/2021 2.6.3
Analisis Produk
a. Spesifikasi Produk (Jelaskan secara spesifik mengenai perancangan produk yang dibuat, meliputi gambar 3D (top view, front view, side view dan isometric view), serta jelaskan mengenai penggunaan dimensi pada pengukuran produk). b. Aspek Inovasi (Jelaskan inovasi dan aspek ergonomi yang terdapat pada produk yang dirancang, meliputi perbandingan dari produk ataupun sistem yang sudah ada).
2.7 Kesimpulan (Berisikan kesimpulan yang menjawab tujuan tutorial).
DAFTAR PUSTAKA
Lampiran : 1. Foto ketika pengambilan data
Reguler Genap 2020/2021 2. Lembar pengamatan (Jika tidak dapat mencetak lembar pengamatan bisa dengan meng-capture pengukuran pengambilan data dari video pengambilan data kemudian gambar hasil capture diberikan keterangan dimensi tersebut) NB : 1. Setiap tabel ada kepala tabel (diletakkan di atas tabel) dan setiap gambar ada kepala gambar (diletakkan di bawah gambar) 2. Margin Top : 3cm, left : 3,8 cm, right : 2,5 cm. Bottom : 2,5 cm. 3. Spasi : 1,5 cm, before and after paragraph : 0 4. Paragraph : Justify (rata kanan-kiri)