Laporan Kerja Praktek Terpadu (Magang) Di Pt. Kai [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

LAPORAN JOB TRAINING/ MAGANG PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional IV Tanjungkarang Jalan Teuku Umar No.23 Tanjungkarang, Bandar Lampung



Disusun oleh: AGIL PUTRA PRATAMA 14711026



PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS BANDAR LAMPUNG 2017



HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN JOB TRAINING /MAGANG PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional IV Tanjungkarang Jalan Teuku Umar No. 23 Tanjungkarang



Laporan ini telah disetujui dan disahkan tanggal Oleh :



Dosen Pembimbing



Pembimbing Lapangan



(Noning Verawati, MA)



(A. Choiri Febriansyah)



Mengetahui, Kepala Program Studi



(Prof. Dr. Khomsahrial Romli, M.Si)



ii



KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan Job Training (Magang). Adapun laporan hasil kerja praktek ini dibuat sebagai salah satu syarat mata kuliah wajib pada Program Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Bandar Lampung. Job Training (Magang) ini dilakukan di PT. Kereta Api Indonesia Divre IV TNK yang berlangsung mulai tanggal 17 Juli 2017 dan berakhir pada tanggal 17 September 2017. Penulis menyadari bahwa penyusunan Laporan Job Training ini tidak akan terwujud tanpa adanya bantuan dan dorongan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada yang terhormat : 1. Bapak Prof. Dr. Khomsahrial Romli, M.Si sebagai Kaprodi Ilmu Komunikasi Universitas Bandar Lampung yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk melaksanakan kegiatan Job Training. 2. Ibu Noning Verawati, S.Sos, M.A sebagai sekretaris Program Studi Ilmu Komunikasi yang selalu memberikan bimbingan, arahan serta motivasi kepada penulis dalam penulisan Laporan Job Training. 3. Bapak Dr. Wawan Hernawan, M.Si, Ibu Hanindyalaila Pienrasmi, S.I.Kom, M.A, dan Ibu Ade Nur Istiani, S.I.Kom., M.I.Kom. selaku dosen Ilmu Komunikasi yang selalu memberikan bimbingan, arahan, serta saransaran kepada penulis dalam penulisan Laporan Job Training.



iii



4. Bapak



A.



Choiri



Febriansyahselaku



Junior



Supervisor



Payroll



Applications yang sudah menerima penulis dengan baik selama kegiatan Job Training. 5. Bpk. Sony, Bpk. Makin, Bpk. Ujang, Bpk. Haryadi, Kak Rasi, Kak Asro, Mbak Ditha,dan Mbak Witha yang memberikan pengarahan serta bimbingan selama kegiatan Job Training berlangsung dalam unit Sintelis. 6. Bpk. Franoto, Bpk. Asparen, Ibu Ira dan Mbak Ela yang memberikan pengarahan serta bimbingan selama kegiatan Job Training berlangsung dalam unit Humasda. 7. Mama, Ayah, Kakak, Adik, dan Keluarga yang selalu memberikan doa, arahan, dan motivasi dalam menjalani kegiatan Job Training. 8. Rekan-rekan sengkatan 2014 Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Bandar Lampung yang selalu memberikan dukungan serta mempererat kebersamaan. 9. Serta semua pihak yang telah ikut berpartisipasi dalam penulisan ini hingga laporan ini dapat terselesaikan. Sehingga Job Training ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan ilmu komunikasi.



Bandar Lampung, September 2017 Penulis



iv



DAFTAR ISI



JUDUL .................................................................................................................... i LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................. ii KATA PENGANTAR .......................................................................................... iii DAFTAR ISI .......................................................................................................... v BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Job Training/Magang .......................................................... 1 1.2.Tujuan Job Training/Magang ....................................................................... 3 1.3.Manfaat Job Training/Magang ..................................................................... 3 1.4.Pelaksanaan Kegiatan Job Training/Magang ............................................... 5 BAB II PROFIL INSTANSI 2.1.Sejarah PT. Kereta Api (Persero) ................................................................. 6 2.1.1. Visi dan Misi Perusahaan ............................................................... 10 2.1.2. Logo dan Arti Lambang Perusahaan .............................................. 11 2.1.3. Tujuan Perusahaan .......................................................................... 12 2.1.4. Budaya Perusahaan ......................................................................... 12 2.1.5. Slogan PT. Kereta Api Indonesia ................................................... 14 2.2.Profil Umum PT. Kereta Api Indonesia Divre IV TNK............................. 15 2.2.1. Layanan Kereta Api ........................................................................ 16 2.3.Struktur Organisasi PT. Kereta Api Indonesia Divre IV TNK................... 18 2.3.1. Struktur Organisasi Bagian Sintelis Divre IV TNK ....................... 20 2.3.2.



Struktur Organisasi Bagian Humas Divre IV TNK ........................ 21



BAB III HASIL KERJA 3.1.Catatan Harian Job Training/Magang ........................................................ 24



v



BAB IV EVALUASI KEGIATAN 4.1.Evaluasi Kegiatan Setelah Job Training/Magang ...................................... 31 BAB V PENUTUP 5.1.Kesimpulan ................................................................................................. 33 5.2.Saran ........................................................................................................... 34 5.2.1. Untuk Perusahaan ........................................................................... 34 5.2.2. Untuk Mahasiswa Magang ............................................................. 34 5.2.3. Untuk Universitas Penyelenggara .................................................. 35 LAMPIRAN



vi



BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring perkembanganzaman, perkembanganteknologidan informasipun semakin



berkembang.Berkembangnya



teknologidaninformasiyangluarbiasamembutuhkan



sumber



dayamanusiayangbenar-benarberkualitas,handal,dankompetendi bidangnyaagarmampu



menghasilkansesuatuyang



bermanfaatbagimanusiaserta



mampumenghadapipersainganyang semakinketat. Sebuah organisai, lembaga atau perushaaan jangan berharap memperoleh hubungan komunitas yang baik apabila para karyawannya tidak diberikan informasi atau diberikan informasi yang salah. Kegagalan yang serius dalam komunikasi karyawan menciptakan kelambanan pegawai, ketidakefisienan, produktivitas menurun, semangat kerja menurun, mungkin timbul pemogokan, serta masalah lain yang menimbulkan dan merugikan organisasi, lembaga atau perusahaan, misalnya penjualan produk jasa menurun, keuntungan berkurang, juga citra dan reputasinya menjadi negatif (Moore, 2004:348) Berdasarkan



haltersebut,institusiperguruantinggidituntutuntukmelakukan



sesuatu



guna



mempersiapkanmahasiswanyamenghadapipersaingantersebut.JurusanIlmu Komunikasi,



FakultasIlmuSosialdanIlmu



Lampungmempersiapkanmahasiswanya kuliahmagang



Politik,UniversitasBandar denganmenyelenggarakanmata



atau



Job 1



Training.Job



Traininginimerupakankesempatanbagimahasiswauntukdapatmenerapkanteoriyang telah



didapatkandi



bangkukuliah,karenateoritanpapraktektidakcukupsebagai



2



2



bekalmahasiswa



untukdapatturunke



masyarakat.Denganterjunlangsungke



duniakerja,diharapkanmahasiswa dapat belajarsecaralangsungdan memahamicara beradaptasidalammenghadapirealitasdunia



kerja,sertamemanfaatkanteori-



teoriyangdidapatuntukditerapkan. Sebagaiusaha dalammemenuhituntutanperkembanganteknologiinformasidanilmu komunikasi,penulismemilihPT Kereta Api Indonesia (persero) Divre IV Tanjungkarang,sebagai tempat untuk mengembangkan kemampuan profesional dalam kajian



komunikasi khususnya pada bidang Public Relations. Public



Relations



(PR)



merupakan



jembatan



bagi



sebuah



organisasi/perusahaandenganpubliknyasebagaiupayauntukmendapatdukunganpubl ikdalam meraihcitrapositif. PublicRelationsmerupakanmediatoryang beradaantarapimpinanorganisasidengan



publiknya,baik



dalamupayamembinahubunganmasyarakatinternalmaupun



eksternal.Sebagai



publik,mereka berhakmengetahuirencanakebijaksanaan,aktivitas,programkerja,dan



rencana-



rencanausahasuatuorganisasi/perusahaanberdasarkankeadaan,



harapan-



harapan,dan sesuai dengankeinginanpubliksasarannya(Ruslan,2003:14-15). PenulisselakumahasiswajurusanIlmu



KomunikasiFakultasIlmu



SosialdanIlmuPolitik UniversitasBandar Lampunginginlebih mempersiapkandiri agar mampumenerapkanatau mempraktekkan pengetahuan dan Public



Relations



yang



selama



ini



telah



teori bidang penulis



3



pelajaridibangkuperkuliahan.DenganadanyaJob



Training



ini



diharapkanakan



memperolehpengalamankerjadi bidangkehumasan,mengembangkan,danmenambah



pengetahuandi



bidangnyasertadapatmenerapkanteoridanilmuuntukmenjaditenagaahliyang profesionaldalambidangnya. 1.2 Tujuan Job Training



1. Mahasiswa



dapat



merasakan



langsung



bekerja



pada



suatu



perusahaan/instansi. 2. Untuk memperoleh pengalaman kerja di perusahaan/instansi. 3. Untuk mengetahui lingkungan kerja yang sebenarnya dalam suatu perusahaan. 4. Untuk mengetahui proses-proses kerja yang terdapat di perusahaan. Proses kerja yang dimaksud adalah bagaimana hasil produk, tenaga kerja, kedisiplinan dan keselamatan kerja. 5. Membandingkan ilmu yang diperoleh di perkuliahan dengan pelaksanaan magang di perusahaan. 6. Untuk memperoleh pengetahuan dari tempat magang. 7. Mengaplikasikan kemampuan praktik yang diperoleh di perkuliahan ke dunia kerja.



1.3 Manfaat Job Training Dari pelaksanaan Job Training (Magang) ini, diharapkan mempunyai manfaat sebagai berikut :



4



a. Manfaat bagi Mahasiswa : 1. Mahasiswa dapat mengaplikasikan dan meningkatkan ilmu yang diperoleh di bangku perkuliahan. 2. Menambah wawasan setiap mahasiswa mengenai dunia industri. 3. Menambah dan meningkatkan keterampilan serta keahlian dibidang praktek. b. Manfaat bagi Universitas : 1.



Terjalinnya



kerjasama



“bilateral”



antara



Universitas



dengan



perusahaan. 2.



Universitas akan dapat meningkatkan kualitas lulusannya melalui pengalaman kerja Magang.



3.



Universitas yang akan dikenal di dunia industri.



c. Manfaat bagi Perusahaan : 1.



Adanya kerjasama antara dunia pendidikan dengan dunia industri/ perusahaan sehingga perusahaan tersebut dikenal oleh kalangan akademis.



2.



Adanya kritikan-kritikan yang membangun dari mahasiswa yang melakukan Praktek Magang.Perusahaan akan mendapat bantuan tenaga dari pelaksana kegiatan magang.



3.



Adanya sumber daya manusia yang membantu kegiatan evaluasi dan mengaudit perusahaan tanpa mengeluarkan biaya, misalnya dengan bentuk laporan-laporan magang yang diberikan mahasiswa kepada perusahaan.



5



1.3.Tempat Pelaksanaan Job Training Perusahaan/Instansi



: PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Divre IV TNK



Lokasi Perusahaan



: Jalan Teuku Umar No.23 Bandar Lampung 35111



Telepon



: 0721-263142



Email



: [email protected]



Website



: www.kai.id



Periode Magang



: 17 Juli 2017 – 17 September 2017



Departemen/Divisi



: Sintelis dan Humas



BAB II PROFIL INSTANSI



2.1 SejarahPT. Kereta Api(Persero) KeretaapimerupakansalahsatuperusahaanBUMN



(BadanUsahaMilik



Negara)yang bergerakdibidang pelayananjasatransportasiyang merupakanalat transportasimassalbagimasyarakat.Kereta disesuaikan dengan kondisi ekonomi



apidenganberbagaikelasyang masyarakat Indonesia, menjadikannya



sebagai alat transportasiyang banyakdigemari. Kereta api memilikiperan tersendiridalamrodaperekonomian masyarakat maupun negara. Hal ini terbukti karenasejaktahun1864hinggasaatini(2017)keretaapi



masihmampubertahan.



Keretaapimerupakansaranatransportasidaratyang



memilikiberbagai



keunggulan,sepertihargayangrelatifterjangkauolehseluruhlapisan



masyarakat,



efisiensiwaktu yangrelatif lebih cepatmengangkutsecara massaldan sebagainya. Meningkatknyafrekuensikeretaapidisemuajalurutama



menjadikanlalulintas



keretaapidisetiap jalur semakin padat. Kehadiran pertama



kereta



jalanKAdidesa



api di



Indonesiaditandai dengan



Kemijenpadatanggal17juni1864olehGubernurJendral



HindiaBelandayaituMr.L.A.J.BaronSloetVanDen tersebutdiprakarsaioleh“



pencangkulan



Beele.Pembangunan



NaamloozeVenootschapNederlandschIndische



SpoorwegMaatschappij”(NV.NISM)yang



dipimpinolehIr.J.P.deBordesdari



kemijenMenujudesaTanggung(26Km)denganlebarsepur 6



7



1.435mm.Ruas jalaninidibukauntuk angkutan umumpadaharisabtu, 10 Agustus1867. Keberhasilanswasta,NV.NISMmembangunjalankeretaapiantarakemijen Tanggungpadatanggal10Februari1870dapatmenghubungkankotaSemarang Surakarta(110km),mendorongminatparainvestoruntukmembangunjalan keretaapididaerahlain.Tidakdipungkiribilapertumbuhanpanjangrelantara



tahun



1864-1900



hanya



berkembang



dengan



pesat.



Bila



pada



tahun



1867



sepanjang25Km,tahun1870menjadi110Km,tahun1880mencapai405Km,



tahun



1890 menjadi1,427 Kmdan pada tahun 1900 mencapaipanjang3.338 Km. SelaindiJawa,pembangunanjalankeretaapijugadilakukandiAcehpada1874, SumateraUtarapadatahun1886,SumateraBaratpadatahun1891,padatahun 1922diSulawesi



jugatelahdibangunjalankereta



Makassar–Takalar,yang



apisepanjang



pengoperasiannyadilakukan



sejak



47Kmantara



tanggal1juli1923,



sisanyadiUjungpandang–Marosbelumsempatdiselesaikan.



Sedangkandi



Kalimantan,meskipun belum sempatdibangun, studi tentangjalan kereta api Pontianak–Sambasyang dipulaubalidan



berjarak220Kmtelahdiselesaikan.Demikianjuga



lombok,pernahjugadilakukanstuditentang



pembangunanjalan



keretaapi. Sampaidengan tahun1939,panjangkeretaapi diindonesiatelah mencapai 6.811



Km,



tetapipada



tahun



1950



panjangnyaberkurangmenjadi5.910



Kmraib,yangdiperkirakankarenadibongkarsemasapendudukanJepangdan diangkatkeBurmauntuk pembangunan jalan keretaapidisana. Jenisjalankeretaapidiindonesiadibedakandenganlebarsepur1.067mm;750 mmdiAceh



dan



600



mmdibeberapalintascabangdan



tramkota.



8



Jalanrelyangdibongkarsemasapendudukanjepangpadatahun1942–1943 sepanjang437Km, sedangkan jalan kereta apiyang dibangunsemasapendudukan Jepang



adalah83KmantaraBayah–Cikaradan220KmantaraMuaro–



Pekanbarudiprogramkan



selesaipembangunannyaselama15bulanyang



mempekerjakan27.500orang,2500orang diantaranyaadalahRomusha. Jaalan yang melintasirawa–rawa,perbukitansertasungaiyangderasarusnyainitelah



banyak



menelan korban yang makamnya bertebaran sepanjang Muaro – Pekanbaru. Setelah



kemerdekaanIndonesiadiproklamirkanpada17Agustus1945,



karyawankeretaapiyang



tergabung



dalam



“AngkatanMoedaKeretaApi”



(AMKA)mengambilalihkekuasaanperkeretaapiandaripihak Jepang.Peristiwa yang sangatbersejarahituterjadipadatanggal28September1945,pembacaan pernyataansikapolehIsmangildansejumlahanggotaAMKA



lainnya,yang



menegaskanbahwa mulaidaritanggal28September1945kekuasaan perkeretaapian beradaditangan bangsaIndonesia. Padahari itu pula terbentuklahDjawatan KeretaApiRepublikIndonesia (DKARI),SertaditetapkannyasebagaihariKeretaApidiIndonesia namanyadisingkatdenganDjawatanKeretaApi(DKA),hinggapadatahun



kemudian 1950.



Institusitersebutberubah menjadiperusahaannegarakereta api(PNKA)pada tahun 1963 dengan PP No. 22 tahun 1963,kemudian dengan PP No.61 tahun 1971 berubah menjadiperusahaan Jawatan KeretaApi(PJKA). Perubahan kembali terjadipadatahun1990 denganPP.No. 57tahun1990statusperusahaanjawatan diubah menjadiPerusahaan UmumKeretaApi menjadiPTKeretaApi (persero) berdasarkan PP No. 19 tahun 1998.



9



Tabel1.1 RingkasanSejarahPerkeretaapianIndonesia Periode



Status



Dasar Hukum



Tahun 1864



Pertamadibangunjalan kereta apisepanjang 26Kmantara Kemijen–Tanggung oleh HindiaBelanda



Tahun 1864– 1945



Staat Spoorwegen (SS) Verenigde Spoorwegenbedrijf (VS) Deli Spoorwegen Matschappij (DSM)



IBW(Inteligence-based warfare) UUNo.2 Tahun 1957 tentang Perjanjian Internasional mengenai pemberhentian jarak jauh



Tahun 1945– 19950



DKA(Djawatan KeretaApi)



IBW(Inteligence– basedwarfare) UUNo.2 Tahun 1957 tentang Perjanjian Internasional mengenai pemberhentian jarak jauh



Tahun 1950– 1963



DKA–RI(DjawatanKereta ApiRepublik Indonesia)



IBW(Inteligence– basedwarfare)UU No.2 Tahun 1957 tentang Perjanjian Internasional mengenai pemberhentian jarak jauh



10



Tahun 1950– 1963



Tahun 1998– Sekarang



PNKA (Perusahaan Negara KeretaApi)



IBW(Inteligence– basedwarfare)UU No.2 Tahun 1957 tentang Perjanjian Internasional mengenai pemberhentian jarak jauh



PJKA (Perusahaan Jawatan KeretaApi)



PP No. 61 Tahun 1971



PERUMKA (Perusahaan Umum Kereta Api:Public RailwayCorporation)



PP NO. 57 Tahun 1990



PT. KERETAAPI PP NO. 19 tahun 1998 INDONESIA(Persero) Kepres No. 39 tahun 1999 Akte Notaris.



Sumber: CompanyProfilePT.KeretaApi (Persero)



2.1.1 Visidan Misi PT. Kereta ApiIndonesia (Persero) Visi Perusahaan VisiPTKeretaApiIndonesia(Persero) jasaperkeretaapianterbaik



yang



adalahmenjadipenyedia



memenuhiharapanstakeholderartinya



dalam



melaksanakan tugasnya,perusahaaninginmemberikanpelayanan transportasiyang dapatmemuaskanparapelanggannya.Diharapkan bisamenjadiyang terbaikbagipara pelanggannya. Misi Perusahaan



dengancara



itulahperusahaan



11



Misiyang



selamainidiembanolehPTKeretaApiIndonesia



(persero)



adalah



menyelenggarakan saranadan prasaranaperkeretaapian berikutbisnispenunjang, melaluipraktekbisnisterbaik



untk



tinggibagistakeholderdankelestarian



memberikan lingkungan.



nilai



Dengan



tambahanyang kata



memberikan kenyamanan para konsumennya perusahaanakan fasilitasterbaik



lain



untuk



memberikan



danbisnisterbaikagar nantinyakonsumen akan merasanyaman



dalamsetiap perjalanannya.



2.1.2 Logo dan ArtiLambang PT Kereta ApiIndonesia (persero) Setiapperusahaan



mempunyaisuatuidentitasdiriperusahaan



tersebut.



MakaPT.KeretaApiIndonesia(Persero)punmemilikiidentitas diriyang berupa logo perusahaan sepertiyangbisadilihatdarigambar dibawahini. Gambar1.1



LogoPT. Kereta ApiIndonesia (Persero)



12



 Garis



melengkungmelambangkangerakan



yang



dinamis



PT



KAI



dalammencapaiVisidan Misinya.  GariswarnaorangemelambangkanprosesPelayananPrima(Kepuasan Pelanggan)yang



ditujukankepadapelangganinternaldaneksternal.Anak



panahberwarnaputihmelambangkanNilaiIntegritas,yang



harusdimiliki



insan PTKAIdalam mewujudkan Pelayanan Prima.  Anakpanahberwarnaputih(transparan)melambangkannilaiIntegritas, yangharusdimilikiinsan PTKAIdalam mewujudkan pelayanan prima.  1GarislengkungberwarnabirumelambangkansemangatInovasiyang harus dilakukandalammemberikannilaitambahkestakeholders.(Inovasi dilakukan



dengansemangatsinergidisemuabidang



dandimulaidarihal



yangpalingkecilsehinggadapat melesat)



2.1.3 TujuanPerusahaan Tujuan perusaan PTKeretaApiIndonesia(persero) adalah sebagaiberikut: 1. Turutsertamelaksanakan dan menunjangkebijaksanaan pemerintah di bidang



ekonomidanpembangunan



nasionalkhususnyadibidang



transportasi. 2. Mendukungpenyediaanbarangdanjasakeretaapiyangbermututinggi berdayasaingkuatdipasar domestikmancanegara.



dan



13



3. Meningkatkan kemampuan perawatan prasaranan dan sarana, serta menyelenggarakanusahapenunjanggunamenerapkanprinsip–prinsip perseroan terbatas.



2.1.4 Budaya PT Kereta ApiIndonesia ( persero) Budayaperusahaan merupakan pola, sikap, keyakinan, asumsi, dan harapanyang dimilikibersamadanmenjadipegangandanpedomandalam



melakukan



interaksi



antar karyawan dalamusaha memcapaisasaran di perusahaan. Dalamhal ini, PTKeretaApiIndonesia( persero ) memilikibudaya perusahaan “Anda



adalah



prioritas



kami”



dengan



lima



komponen



nilai



utamadidalamnyayaituIntegritas,Profesional,Keselamatan,Inovasi,dan Pelayanan Prima. Budaya



perusahaan



juga



dipandang



sebagai



komponen



kunci



keberhasilandaripencapaian misi, arah,strategi,sertamenyelesaikan permasalahan perusahaan.



Gambar1.2



14



5 Nilaiutama PT. Kereta Api(PERSERO)



Integritas: KamiinsanPT.KERETAAPIINDONESIA(PERSERO) bertindak konsisten



sesuaidengan



nilai-nilaikebijakan



etikperusahaan.Memilikipemahaman diridengankebijakandan



organisasidan



kode



dankeinginanuntukmenyesuaikan



etikatersebutdanbertindaksecarakonsisten



walaupun



sulituntuk melakukannya. Profesional:



KamiinsanPT.KERETAAPIINDONESIA



(PERSERO)



memilikikemampuan danpenguasaandalambidang pengetahuanyang terkaitdengan pekerjaan,



mampumenguasaiuntuk



mengembangkan,membagikanpengetahuanyang



menggunakan, terkaitdengan



pekerjaan



kepadaoranglain. Keselamatan memiliki



sifat



:KamiinsanPT.KERETA



INDONESIA(PERSERO)



tanpakompromidankonsistendalam



menciptakansistematauproseskerjayang rendahterhadap



API



mempunyaipotensiresiko



terjadinyakecelakaandan



darikemungkinan terjadinyakerugian.



menjalankanatau yang



menjagaasetperusahaan



15



Inovasi



:



KamiinsanPT.KERETAAPIINDONESIA (PERSERO) selalu



menumbuh kembangkan gagasan baru, melakukan tindakan perbaikan yang berkelanjutan dan menciptakan lingkungan kondusif untuk berkreasisehingga memberikan nilai tambah bagistakeholder. PelayananPrima:



KamiinsanPT.KERETA APIINDONESIA (PERSERO)



akan memberikan pelayanan yang terbaik yang sesuai denganstandarmutuyang memuaskandansesuaiharapanataumelebihi harapanpelanggandenganmemenuhi6A unsurpokok:Ability



(Kemampuan),Attitude(Sikap),



Appearance(Penampilan),Attention



(Perhatian),Action(Tindakan),



danAccountability(Tanggungjawab). 2.1.5 SloganPT.Kereta ApiIndonesia (Persero) PT. Kereta Api Indonesia (Persero) memakai slogan ini yang dipegang teguh oleh



PT.KeretaApiIndonesiademi



menjagareputasidan



citrapositif.



Slogan



tersebutyaitu : “Anda AdalahPrioritasKami” Makna: Anda adalah pelanggan yang lingkunganPTKERETAAPI



terdiri dari pelanggan internal di dalam (Persero)&Pelangganeksternal–



diluar



lingkunganPTKERETAAPI INDONESIA(Persero) Pelanggan harusmenjadiprioritasdalampencapaian pelayanan. Untuk mencapai pelayanan diperlukan bagiannyauntuk menjagareputasidan citrapositif.



kerjasama antar individu dan



16



2.2. Profil Umum PT. Kereta Api Indonesia Divre IV TNK Divisi Regional IV Tanjungkarang (Divre IV TNK) adalah Divre KAI dengan wilayah kerja Provinsi Lampung dan sebagianSumatera Selatan, dipimpin oleh seorang Kepala Divisi Regional (Kadivre) yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Direksi PT Kereta Api Indonesia.Sebelumnya Divre



IV



TNK



menggunakan



nomenklatur Sub



Divisi



Regional



III.2



Tanjungkarang yang merupakan bagian dariDivisi Regional III Sumatera Selatan dan Lampung. Sejak tanggal 1 Mei 2016 dengan rangka peningkatan kinerja (penyederhanaan hierarki organisasi), manajemen PT. KAI melakukan perubahan struktur



organisasi;



yaitu Divisi



Regional



III



Sumatera



Selatan



dan



Lampung menjadi Divre III Palembang dan Divre IV Tanjungkarang. Perhitungan



jarak



rel kereta



api dimulai



dari



stasiun



Panjang, Lampung (KM 0) yang telah ditutup sejak beroperasinya Pelabuhan Bakauheni yang menghentikan



hegemoni



pelayanan kapal penumpang



dari



pelabuhan Panjang yang terintegrasi dengan jalur kereta api melalui stasiun Panjang. Dari pelabuhan tersebut, ruas jalur kereta api berakhir diStasiun Prabumulih (Sumatera



Selatan)



km



332+705.



Petak



antara Stasiun



Tanjungrambang dengan Prabumulih sendiri merupakan perbatasan antara Divre III Palembang danDivre IV Tanjungkarang. Lokasi kantor PT. Kereta Api (Persero) Divisi Regional IV TNK beralamat di Jalan Teuku Umar No.23 Kecamatan Enggal Kelurahan Gunung



17



Sari, Kota Bandar Lampung 35111. Kantor Divre IV TNK memiliki unit-unit kerja, antara lain unit EVP (Executive Vice President), unit JJ (Jalan dan Jembatan), unit Sintelis (Sinyal Telekomunikasi dan Listrik), unit Sarana, unit Hukum, unit Asset, unit Humas (Hubungan Masyarakat), unit SDMU (Sumber Daya Manusia dan Umum), unit Keuangan, unit Kamtib, unit Angbar (Angkutan Barang), unit PJB (Pengadaan Barang dan Jasa), unit Operasional, unit Penagihan, dan unit IT (Information and Tecnology) 2.2.1. Layanan Kereta Api Kereta Penumpang 



KA Limex Sriwijaya (Palembang Kertapati - Bandarlampung Tanjungkarang)







KA Rajabasa (Palembang Kertapati - Bandarlampung Tanjungkarang)







KRDI Seminung (Bandarlampung Tanjungkarang - Kotabumi)







KRDI Way Umpu (Bandarlampung Tanjungkarang - Kotabumi) Pengangkutan Barang







KA



batubara



rangkaian



panjang (KA



BBR/babaranjang) PT



Bukit



Asam (Tanjungenim Baru-Tarahan) 



KA batubara (KA PT SB) PT Semen Baturaja (Tanjungenim Baru-Tigagajah)







KA minyak bumi (KA BBM) Pertamina (Palembang Kertapati - Tigagajah)







KA semen klingker PT Semen Baturaja (Tigagajah - Palembang Kertapati)







KA pulp/kayu (KA PT TEL) PT Tanjungenim Lestari (Niru - Tarahan)



Rail Clinic



18



RailClinicadalah



namakereta



dioperasikanolehPTKeretaApiIndonesia bertujuan



klinikyang (Persero)diJawadanSumatera,



untukmenyediakanpelayanankesehatan.



PembuatanRailClinicyangdiresmikan



pada12Desember2015digagasoleh



ClarissaSukmoro,putriDirekturUtamaKAI EdiSukmorodenganlatarbelakanguntukmemberi pelayananlebihkepadamasyarakatIndonesiakhususnyadibidang kesehatan.RailClinicakanmemanfaatkanjalurKAuntuk menembusdaerahyangsulitdilalui



olehkendaraanbermotor.



dapat DibuatnyaRail



ClinicinijugasebagaisalahsatubentukdaripelaksanaanprogramCorporate SocialResponsibility (CSR)KAI.UntukmelayanimasyarakatdiwilayahSumateraSelatan







Lampung



KAImenambaharmada RailClinicnyapada19Desember2016.Denganinterioryangminimalis, ruangpelayanankepadamasyarakatmenjadilebih luas.RailClinicmenggunakanperalatanmedisyanglebihmodern dibandingkangenerasipertama sehinggapelayanankesehatanlebihmaksimal.Danberbagaiinovasilainnyauntu kkenyamanan petugaskesehatanyangsiapmelayanimasyarakat.



19



2.2.Struktur Organisasi PT. Kereta Api Indonesia Divre IV TNK



Keterangan : 1. EVP



(ExecutiveVicePresident)mempunyaitugas



danmengoptimalkan



penyelenggaraankegiatanusaha



merencanakan Perusahaan



diwilayah DivisiRegional IV Tanjungkarang. 2. Deputy



EVPDivisi



Regional



Tanjungkarangmempunyaitugasmerencanakan



IV



danmengoptimalkan



20



penyelenggaraan operasi sarana dan prasarana di wilayah Divisi Regional IVTanjungkarang. 3. SusunanOrganisasidibawah



DivisiRegional



IVTanjungkarangterdiri



atas; a. Deputy DivisiRegional IVTanjungkarang; b. Bagian HubunganMasyarakatDaerah; c. BagianHukum; d. BagianSumberDayaManusia dan Umum; e. BagianKeuangan; f. Bagian Sistem Informasi; g. Bagian PengadaanBarang dan Jasa; h. BagianSarana; i. Bagian JalanReldan Jembatan; j. BagianSinyal,Telekomunikasidan Listrik; k. Bagian Operasi; l. Bagian Pengamanan; m. Bagian Penjagaandan PengusahaanAset; n. Bagian Angkutandan FasilitasPenumpang; o. BagianKesehatan; p. Bagian AngkutanBarang; q. Bagian Bangunan; r. Quality Controller. 2.3.1. Struktur Organisasi Bagian Sintelis Divre IV TNK



21



2.3.2. Struktur Organisasi Bagian Humas Divre IV TNK



22



KEDUDUKAN, TUGAS DAN FUNGSI Bagian



HubunganMasyarakatDaerah



(Humasda)dipimpinolehseorangManagerHumasdayang bertanggungjawabkepadaExecutiveVicePresident. 



Manager Humasda mempunyai tugas menyelenggarakan program kegiatan kehumasanmeliputihubungankemasyarakatan,penyuluhandan pembentukan citraperusahaan internal dan eksternal di wilayah Divisi Regional IV Tanjungkarang.







ManagerHumasda menyelenggarakan fungsidan tanggung jawab:



23



 Penjabaran strategi dan kebijakan yang berkaitan dengan tugas



dan



tanggung



jawabnyayangtelah



ditetapkanKantorPusat,diwilayahDivisiRegionalIV Tanjungkarang;  Corporateimagebuilding;  Pengelolaaninfonnasidan komunikasidi dalamPerusahaan (internal)serta



menjalinhubungan



dengan



media



massadiluarPerusahaan(ekstemal) ;dan  Membantu



melaksanakan



program



Corporate



SocialResponsibility



(CSR)di



wilayahDivisiRegionalIVTanjungkarang. 



Dalam



menjalankan



tugaspokok



dan



tanggungjawabnya,ManagerHumasdaDivisi



RegionalIV



Tanjungkarangdibantuoleh1 (satu)AssistantManager, yaitu: Assistant ManagerInternal&Ekstenalyang dantanggungjawab meliputihubungan



mempunyaitugas



pokok



melaksanakanprogramkegiatankehumasan kemasyarakatan,



penyuluhandan



pembentukancitra Perusahaaninternaldan eksternal,antaralain: a. Internal 1. Melaksanakan kegiatanpembuatan klipingmedia massa; 2. Melaksanakan



kegiatan



dokumentasikegiatanperusahaan;



peliputandan



24



3. Mengidentifikasilayananinformasi



kepada



public



internalyang membutuhkan; 4. Memberikanlayananinformasikepadapublikinternalyangmem butuhkan; 5. Bertanggungjawabmengurusidanupdate berita media massadan mediamonitoring;dan 6. Bertanggungjawab terhadappengelolaanadministrasikeuangankehumasan divisiregionalivtanjungkarang. b. Eksternal 1. Menjalinhubunganyang baik dengan wartawanmedia massa; 2. Melakukanevaluasiterhadappemberitaandimedia massasecara rutin; 3. Membuat press release dalam setiapkegiatan perusahaanyang dipublikasikan; 4. Mengkoordinasidan mengaturkegiatankonferensipers; 5. MembantumelaksanakankegiatankegiatanCorporateSocialResponsibility



(CSR)



perusahaan,mulai dari pembentukan, pelaksanaansampai dengan pendokumentasian; 6. Merencanakan melaksanakanprogramkomunikasikepada



dan public



25



eksternalmelaluiberbagaieventpameran,iklan, pengisianprogramtv dan promosikehumasan; dan 7. Memberikanpelayanan



informasikepada



eksternaltermasukpers yang membutuhkan.



masyarakat



BAB III HASIL KERJA



3.1.Catatan Harian Job Training/Magang Bulan



: Juli 2017



Minggu ke : 1 (satu) No. Hari/Tanggal Pelaksanaan 1. Senin, 17 Juli  Pengenalan Unit dan Job Desc 2017  Briefing tentang tugas dan wewenang unit Sintelis 2. Selasa, 18 Juli  Membuat garis jalur kereta 2017 menggunakan Google Earth 3. Rabu, 19 Juli  Melanjutkan membuat garis 2017 jalur kereta dengan Google Earth  Mencetak gambar garis rel kereta dari Google Earth 4. Kamis, 20  Menginput data BM52 Divre Juli 2017 IV  Menginput identitas Senior Manager Divre IV 5. Jumat, 21 Juli  Senam Bersama 2017  Membuat list keperluan kantor  Melakukan pengecekan ATK Bulan



Refleksi Adanya kegiatan untuk beradaptasi terhadap lingkungan baru.



Memperoleh ilmu baru terkait penggunaan Google Earth.



Melakukan kegiatan di luar konsentrasi kehumasan.



: Juli 2017



Minggu ke : 2 (dua) No. Hari/Tanggal Pelaksanaan 1. Senin, 24 Juli  Apel Pembinaan Pegawai 2017  Briefing mengenai tugas akhir  Mengikuti pengarahan dari petugas workshop 2. Selasa, 25 Juli  Pengenalan simbol KA 2017  Evaluasi jalur kereta Stasiun Gedungratu



25



Refleksi Melakukan kegiatan bersama Junior Manager Sintelis untuk membahas tugas akhir. Menambah pengetahuan tentang pembacaan symbol kereta api.



26



3.



Rabu, 26 Juli 2017



4.



Kamis, 27 Juli 2017



5.



Jumat, 29 Juli 2017



Bulan



 Mencetak gambar garis rel kereta dari Google Earth  Pendataan gangguan peralatan Kereta Api  Menggandakan berkas  Menduplikasi berkas menjadi softcopy  Mengirimkan hasil duplikasi berkas melalui email kepada staff



Menambah ilmu pengetahuan yang baru bagi mahasiswa tentang tugas dan wewenang unit Sintelis (Sinyal Telekomunikasi dan Listrik) untuk mengamankan perjalanan Kereta Api.



 Merapikan ATK setelah melakukan pengadaan barang Melakukan kegiatan di untuk unit dan resot luar konsentrasi kehumasan.  Senam Bersama  Membuat list daftar resot



: Juli 2017 – Agustus 2017



Minggu ke : 3 (tiga) No. Hari/Tanggal Pelaksanaan 1. Senin, 31 Juli  Apel Pembinaan Pegawai 2017  Dokumentasi pengadaan APAR (alat pemadam api ringan) dan membuat laporan 2.



Selasa, 01 Agustus 2017



3.



Rabu, 02 Agustus 2017



4.



Kamis, 03 Agustus 2017



5.



Jumat, 04 Agustus 2017



Refleksi Pelaksanaan apel rutin setiap Hari Senin berupaya untuk mengevaluasi kinerja selama satu minggu.  Notulen rapat resort sintelis Dapat mengambil  Mengarsipkan berkas-berkas kesimpulan dan memilah laporan kegiatan bagian penting rapat.  Mencetak gambar garis rel Merealisasikan hasil kereta dari Google Earth pembuatan jalur kereta dari Google Earth.  Memperbaiki garis jalur KA Refleksi agar dapat lebih menggunakan Google Earth teliti dalam menentukan  Menggandakan berkas titik garis jalur agar tidak  Memperbaharui data pegawai terjadi kesalahan. Sintel  Senam Bersama  Membuat form berita acara Menerapkan kemampuan  Melakukan pengecekan dalam ketelitian dalam perlengkapan alat kerja mengecek sesuatu.  Membuat sampul kegiatan harian stasiun



27



Bulan



: Agustus 2017



Minggu ke : 4 (empat) No. Hari/Tanggal Pelaksanaan 1. Senin, 07  Apel Pembinaan Pegawai Agustus 2017  Membuat laporan kegiatan KA  Memperbaiki PDPS (Peraturan Dinas Pengamanan Setempat)  Membuat daftar karyawan 2. Selasa, 08  Memperbaiki garis jalur KA Agustus 2017 menggunakan Google Earth 3. Rabu, 09  Membuat daftar telepon Agustus 2017 Pegawai untuk buku harian 4. Kamis, 10  Membuat data laporan stasiun Agustus 2017 dan PTBA  Mencetak gambar emplasemen  Menggandakan berkas 5. Jumat, 11  Senam Bersama Agustus 2017  Mencetak gambar emplasemen  Mendata, mendokumentasi, dan membuat laporan pengadaan buku tamu atau kunjungan, pemutusan plombir, dan buku harian)  Membuat buku harian delapan resot Bulan



Refleksi Pelaksanaan apel rutin setiap Hari Senin berupaya untuk mengevaluasi kinerja selama satu minggu. Refleksi agar dapat lebih teliti dalam menentukan titik garis jalur agar tidak terjadi kesalahan. Merefleksikan kemampuan dalam menggunakan Microsoft Office.



Memperoleh pengalaman baru dalam melakukan pemberkasan jalur kereta (emplasemen)



: Agustus 2017



Minggu ke : 5 (lima) No. Hari/Tanggal Pelaksanaan 1. Senin, 14  Apel Pembinaan Pegawai Agustus 2017  Melanjutkan membuat buku harian resot  Membuat cover buku harian stasiun  Membuat batasan buku harian stasiun sebanyak 8 resot  Mencetak emplasemen  Merapikan berkas-berkas dan arsip 2. Selasa, 15  Pengenalan job desc unit Agustus 2017 Humas  Mencari berita terkait PT. KAI



Refleksi



Menyelesaikan tugastugas di unit Sintelis sebelum dipindah tugas ke unit Humas.



Menerapkan dan melatih Softskill dalam pembuatan disign menggunakan



28



3.



Rabu, 16 Agustus 2017



4.



Kamis, 17 Agustus 2017 Jumat, 18 Agustus 2017



5.



Bulan



di Koran yang telah tersedia  Membuat design banner HUT Republik Indonesia  Membuat disign banner Penerimaan pegawai PT KAI  Membuat design banner tiket gratis  Mencari berita terkait PT. KAI di Koran yang telah tersedia  Distribusi tabloid Kontak KAI  Dokumentasi kereta di stasiun Tanjungkarang



Coreldraw dan menguji kemampuan dalam penggunaan aplikasi tersebut.



Menerapkan kemampuan dalam mengambil gambar dokumentasi menggunakan kamera profesional.



Mengikuti Upacara Peringatan HUT RI ke-72  Mendokumentasi kerja bakti di lapangan sawah brebes bersama pegawai KAI  Memperbaiki beberapa desain yang telah dibuat untuk segera dicetak



Menerapkan kemampuan dalam mengambil gambar dokumentasi menggunakan kamera profesional.



: Agustus 2017



Minggu ke : 6 (enam) No. Hari/Tanggal Pelaksanaan 1. Senin, 21  Apel Pembinaan Pegawai Agustus 2017  Dokumentasi tes kesehatan penerimaan karyawan baru  Membuat album dokumentasi bulan Juli 2. Selasa, 22  Mencari berita terkait PT. KAI Agustus 2017 di Koran yang telah tersedia



3.



4.



Rabu, 23 Agustus 2017



Kamis, 24 Agustus 2017



 Mencari berita terkait PT. KAI di Koran yang telah tersedia  Membuatdesign bulletin keselamatan kerja dengan aplikasi InDesign  Mencari berita terkait PT. KAI di Koran yang telah tersedia  Mempersiapkan peralatan untuk melakukan pengambilan gambar



Refleksi Berpartisipasi dalam kegiatan humas yang berkaitan dengan penerimaan calon karyawan baru. Refleksi kegiatan humas dengan menilai pemberitaan dari public.



Menerapkan kemampuan dalam mengerjakan desain buletin perusahaan. Menerapkan ilmu fotografi untuk dijadikan bahan materi pembuatan video keselamatan kerja.



29



5.



Jumat, 25 Agustus 2017



Bulan



 Melakukan rekaman video keselamatan kerja  Senam Bersama Refleksi kegiatan humas  Mencari berita terkait PT. KAI dengan menilai di Koran yang telah tersedia\ pemberitaan dari public.



: Agustus 2017



Minggu ke : 7 (tujuh) No. Hari/Tanggal Pelaksanaan Refleksi 1. Senin, 28  Apel Pembinaan Pegawai Pelaksanaan apel rutin Agustus 2017  Mencari berita terkait PT. KAI setiap Hari Senin di Koran yang telah tersedia berupaya untuk mengevaluasi kinerja selama satu minggu. 2.



Selasa, 29 Agustus 2017



 Menghadiri pertemuan Kepala Stasiun dengan Ditjen KAdalam kegiatan PSO  Melakukan dokumentasi



3.



Rabu, 30 Agustus 2017



 Mencari berita terkait PT. KAI Refleksi kegiatan humas di Koran yang telah tersedia dengan menilai  Mengkliping berita media pemberitaan dari public. cetak



4.



Kamis, 31 Agustus 2017 Jumat, 01 September 2017



5.



Bulan



Refleksi kehumasan sebagai bentuk partisipasi dalam pertemuan antar instansi BUMN untuk menjalin hubungan baik.



Izin Pulang Kampung Libur Idul Adha



: September 2017



Minggu ke : 8 (delapan) No. Hari/Tanggal Pelaksanaan 1. Senin, 04  Apel Pembinaan Pegawai September  Mencari berita terkait PT. KAI 2017 di Koran yang telah tersedia  Membuat desain banner untuk tempat sampah



Refleksi Menerapkan dan melatih Softskill dalam pembuatan disign menggunakan Coreldraw dan menguji kemampuan dalam penggunaan aplikasi tersebut.



30



2.



Selasa, 05 September 2017



3.



Rabu, 06 September 2017



4.



Kamis, 07 September 2017



5.



Jumat, 08 September 2017



Bulan



 Mencari berita terkait PT. KAI di Koran yang telah tersedia  Melakukan dokumentasi dalam rangka peringatan hari pelanggan nasional di stasiun Tanjungkarang  Dokumentasi pembukaan lomba futsal dalam rangka HUT Dishub  Dokumentasi babak semifinal dan final club futsal PT. KAI Divre IV TNK  Membuat design album bulan Agustus  Mengedit foto  Mengedit foto dokumentasi  Mencetak foto untuk dipajang di mading perusahaan



Berpartisipasi secara langsung kegiatan apresiasi kepada pelanggan KAI dengan memberikan souvenir dan didokumentasikan. Melatih kemampuan dalam menggunakan kamera dan mengabadikan momen kegiatan eksternal



Menerapkan dan melatih Softskill dalam pembuatan disign menggunakan Photoshop.



: September 2017



Minggu ke : 9 (sembilan) No. Hari/Tanggal Pelaksanaan 1. Senin, 11  Apel Pembinaan Pegawai September  Mencari berita terkait PT. 2017 KAI di Koran yang telah tersedia  Mencetak album kegiatan bukan Agustus 2. Selasa, 12  Dokumentasi ujian Psikotest September Rekrutmen karyawan 2017  Membuat disign gerobak sampah program CSR 3. Rabu, 13  Dokumentasi Tournament September tennis Harhubnas Prov. 2017 Lampung  Wawancara dengan Junior Manager Sintelis Divre IV Tnk 4.



Kamis, 14 September



Refleksi Menerapkan dan melatih Softskill dalam pembuatan disign menggunakan Photoshop. Menerapkan dan melatih Softskill dalam pembuatan disign menggunakan Coreldraw



Memperoleh materi untuk digunakan sebagai bahan pembuatan buletin terkait.



 Mencari berita terkait PT. Menerapkan kemampuan KAI di Koran yang telah dalam ilmu fotografi dan



31



2017



5.



Jumat, 15 September 2017



tersedia  Mengedit video rekaman untuk instruksi keselamatan kerja  Membuat desain backdrop menggunakan Photoshop  Mencari berita terkait PT. KAI di Koran yang telah tersedia  Membereskan berkas dan menyelesaikan tugas selama di unit Humas



videografi untuk menciptakan hasil yang optimal



Refleksi kegiatan humas dengan menilai pemberitaan dari public.



BAB IV EVALUASI KEGIATAN



4.1.Evaluasi Kegiatan Setelah Job Training/Magang Evaluasi ini ditulis berdasarkan kegiatan job training yang telah dilaksanakan oleh penulis selama 2 (dua) bulan di PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional IV Tanjungkarang. Penulis ditempatkan pada dua Divisi secara bergantian yaitu unit Sintelis dan unit Humas. Penulis dibekali cara membaca simbol dan semboyan yang digunakan para petugas stasiun dan pos jaga yang terlibat dalam mengoperasikan Kereta Api. Penulis juga mendapatkan pelajaran yang tidak semua orang awam paham tentang keberadaan rambu-rambu lalu lintas kereta selain palang pintu perlintasan. Selanjutnya divisi humas yang bertugas untukmenyebarkan informasi dan menjalin komunikasi dalam lingkungan PT KAI itu sendiri maupun masyarakat luas.Humas sendiri merupakan konsentrasi dasar dari program studi ilmu komunikasi yang diambil oleh penulis. Hal ini menjadi kesempatan bagi penulis untuk mengaplikasikan pengetahuan yang dimiliki dan menerapkannya secara nyata. Kegiatan yang dilakukan oleh penulis adalah mengevaluasi berita yang berkaitan dengan perusahaan pada media cetak maupun online, meliput kegiatan perusahaan, membuat desain banner dan iklan. Laporan/naskah yang dibuat oleh



32



33



penulis dibuat berdasarkan teori-teori yang selama ini diperoleh dalam proses perkuliahan. Banyak penglaman dan ilmu pengetahuan baru yang di dapat penulis selama menjalani masa job training. Penulis mendapatkan pandangan baru mengenai dunia kerja yang selama ini belum ditemui. Kegiatan ini secara tidak langsung membuka wawasan penulis terhadap dunia kerja dan dapat menjadi bekal untuk dikemudian hari. Dengan berakhirnya kegiatan job training ini, penulis berharap dapat meningkatkan kemampuan penulis dalam bersosialisasi maupun berkomunikasi dan menjadi individu yang berkompetensi tinggi sehingga dapat bersaing dunia luar serta mempersaipkan diri untuk menghadapi persaingan dalam pasar bebas Asean (MEA).



34



BAB V PENUTUP



5.1.Kesimpulan Setelah penulis melakukan job training di PT Kereta Api Indonesi Divre IV Tanjungkarang. Penulis mendapatkan banyak manfaat, baik itu pengalaman, pengetahuan, dan semua yang terkait dalam dunia kerja. Sehingga penulis dapat menambah wawasan yang penulis dapatkan selama ini, karena dengan praktek penulis bisa mengetahui seberapa jauh kemampuan yang sudah penulis dapat selama perkuliahan. Sehingga suatu saat nanti jika penulis memasuki dunia kerja tidak akan ragu melakukannya, karena sebelumnya sudah mempunyai pengalaman yang baik. Selama kegiatan job training berlangsung, dapat disimpulkan beberapa hal seperti peran penting yang di emban unit Sintelis terhadap pengoperasian perjalanan Kereta Api yang sekaligus menjaga dan meminimalisir terjadinya kecelakaan Kereta Api. Berbeda dengan unit Sintelis, unit Humas sebagai unit penempatan kedua job training ini adalah unit yang selalu menjaga komunikasi baik dengan internal maupun eksternal dan juga menjalin kerjasama yang baik dengan stakeholdernya. Unit Humas ini bertujuan untuk membangun dan menjaga citra yang positif perusahaan. Prestasi mahasiswa dapat diukur dalam penerapan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dan dapat diterapkan selama pelaksanaan job



35



training serta mempunyai tingkat kerjasama yang baik, kejujuran, kedisiplinan, tanggung jawab atas pekerjaan yang diberikan, dapat beradaptasi dengan lingkungan kerja, dan menjaga hubungan dengan pimpinan dan karyawan lain. 5.2.Saran 5.2.1. Untuk Perusahaan 1. Untuk unit kerja Sintelis Kantor Divre IV Tanjungkarang, sebaiknya mengatur jam kerja agar tidak memakan waktu istirahat karyawan dan berakibat pada penurunan kesehatannya. 2. Untuk unit kerja Humas Kantor Divre IV Tanjungkarang, sebaiknya memiliki staff khusus yang dapat mengoperasikan perangkat seperti kamera dan memiliki kemampuan dalam proses editing gambar maupun video serta membuat desain grafis. Agar dapat lebih mudah dalam membuat sesuatu yang diperlukan dalam kegiatan kehumasan perusahaan. 3. Hubungan karyawan dengan mahasiswa/i job training diharapkan selalu terjaga keharmonisannya agar dapat tercipta suasana kerjasama yang baik. 5.2.2. Untuk Mahasiswa Magang 1. Mahasiswa job training harus menjaga nama baik Universitasdan perusahaan tempat di laksanakan kegiatan job training serta mematuhi peraturan yang ada di perusahaan. 2. Mahasiswa job training dapat melakukan semua pekerjaan yang diberikan dengan baik dan bertanggung jawab. 3. Mahasiswa job training harus lebih mengasah kemampuan soft skill-nya agar dapat memudahkan pekerjaan yang diperintahkan



36



4. Mahasiswa job training harus pandai beradaptasi dan dapat bersosialisasi dengan baik kepada seluruh staff karyawan agar menciptakan suasana yang nyaman. 5.2.3. Untuk Universitas Penyelenggara Dalam menyelenggarakan job training mahasiswa perlu diberi bimbingan dari pihak kampus sejak persiapan, pelaksanaan dan sesudah melakukan job training.Pemantauan terhadap siswa/i yang sedang melakukanjob training agar lebih ditingkatkan lagi untuk meyakinkan pihak perusahaan terhadap program job training ini.Tujuannya agar antara pihak kampus dan instansi dapat menjalin hubungan yang baik dan dapat bekerjasama untuk membina mahasiswa dalam pelaksanaan kegiatan tersebut.



37



38



39



40



41



42



43



44



45



46



47