Laporan Pengenalan Lapangan Persekolahan Ii [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

LAPORAN PENGENALAN LAPANGAN PERSEKOLAHAN (PLP)



Oleh Shavira Ayu Ananda NIM 11160110000035



JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2019



LAPORAN PENGENALAN LAPANGAN PERSEKOLAHAN (PLP)



Oleh: Shavira Ayu Ananda NIM: 11160110000035



Lokasi PLP



: SMPN 2 Tangerang Selatan Jl. Cirendeu Raya No. 2, Cirendeu, Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan – Provinsi Banten 15419 Telp. (021) 7401084 Fax: (021) 7402310 Email: [email protected]



Diajukan untuk melengkapi salah satu tugas mata kuliah PLP



Menyetujui



Dosen Pembimbing



Kepala Sekolah



Dr. Akhmad Sodiq, MA.



H. Maryono, S.E., M.Pd.



NIP. 197107091998031001



NIP. 196010121981121003



i



KATA PENGANTAR



Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas petunjukn dan rahmat-Nya, laporan ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya. Shalawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW, beserta keluarganya, sahabatnya dan para pengikutnya sampai akhir zaman. Penulisan laporan ini bertujuan untuk memenuhi tugas Laporan PLP mata kuliah “Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP)”. Di samping itu, tujuan penulisan laporan ini adalah untuk mengetahui praktik mengajar secara langsung di suatu sekolah bagi para mahasiswa pendidikan, selain itu kegiatan ini merupakan implementasi dari ilmu-ilmu yang dipelajari dalam ruang lingkup perkuliahan bidang pendidikan selama ini. Dalam penyelesaian laporan ini, terdapat banyak kesulitan yang saya alami, terutama disebabkan karena faktor internal dari sekolah itu sendiri, serta keterbatasan waktu. Namun, berkat bimbingan dan dukungan dari berbagai pihak, akhirnya laporan ini dapat saya selesaikan walaupun masih banyak kekurangan di dalamnya. Oleh sebab itu saya mengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang selama pembuatan laporan berlangsung dari awal hingga terselesaikannya laporan ini. Sepantasnya saya mengucapkan terima kasih kepada: 1. Dr. Akhmad Sodiq, MA., selaku dosen pembimbing mata kuliah PLP yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan selama kegiatan PLP berlangsung. 2. H. Maryono, S.E., M.Pd., selaku Kepada SMPN 2 Tangerang Selatan yang telah memberikan izin saya beserta kawan-kawan dalam pelaksanaan PLP yang berlangsung di SMPN 2 Tangerang Selatan. 3. Ibu Kartini Eling Subekti, S.Pd., yang telah banyak membantu saya beserta kawankawan dalam pelasanaan PLP, mulai dari observasi pada PLP I sampai dengan praktik mengajar pada PLP II yang berlangsung di SMPN 2 Tangerang Selatan. 4. Bapak Rasyid Ridha, S.Psi., selaku pamong pengganti yang telah membantu memberikan bimbingan dalam implementasi pengajaran PAI yang berlangsung di SMPN 2 Tangerang Selatan. 5. Bapak Kusnaedi, S.Pd., selaku guru PAI kelas IX yang telah memberikan kepercayaan kepada saya beserta kawan-kawan untuk menggantikan beliau mengajar dikarenakan beliau sedang dalam pelaksanaan PPG di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.



ii



6. Kawan-kawan mahasiswa PAI UIN Jakarta (Luthfi, Syifa dan Jule) serta kawankawan mahasiswa PAI PTIQ Jakarta (Ridho, Alam, Jimmy, Sultan dan Sulhan) yang telah menjadi partner dan membantu dalam penyelesaian laporan ini. 7. Bapak/Ibu guru SMPN 2 Tangerang Selatan yang telah banyak membantu dan memberikan pengalaman dalam dunia pendidikan secara nyata. 8. Siswa-siswi SMPN 2 Tangerang Selatan selaku narasumber dan objek penelitian 9. Semua pihak yang telah membantu dalam proses pembuatan laporan ini, baik secara langsung maupun tidak langsung yang saya tidak bisa sebutkan satu per satu. Saya menyadari sebagai mahasiswi, masih perlu banyak belajar dalam penulisan laporan ini. Oleh karena itu saya mengharapkan kritik dan saran yang positif agar laporan ini menjadi lebih baik dan berguna di masa yang akan datang.



Jakarta, 16 November 2019



PENYUSUN



iii



DAFTAR LAMPIRAN



Lampiran 1:



Jadwal Kegiatan PLP.....................................................................29



Lampiran 2:



RPP................................................................................................32



Lampiran 3:



Dokumentasi Kegiatan PLP.........................................................105



iii



DAFTAR ISI



LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................................... i KATA PENGANTAR ....................................................................................................... ii DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................................... iii DAFTAR ISI......................................................................................................................iv BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................. 1 A.



Latar Belakang ........................................................................................................ 1



B.



Tujuan ..................................................................................................................... 2



C.



Manfaat ................................................................................................................... 3



D.



Sistematika .............................................................................................................. 3



BAB II PROFIL SEKOLAH ........................................................................................... 4 A.



Sejarah Singkat SMPN 2 Tangerang Selatan..................................................... 4



B.



Visi, Misi dan Tujuan ........................................................................................... 5



C.



Guru dan Tenaga Kependidikan ......................................................................... 6



D.



Siswa ....................................................................................................................... 9



E.



Sarana dan Prasarana ........................................................................................ 10



F.



Prestasi Siswa Tiga Tahun Terakhir ................................................................. 10



BAB III PELAKSANAAN PLP ..................................................................................... 12 A.



Persiapan (Observasi, Orientasi dan Penyusunan Program Kegiatan/Jadwal) 12 1.



Persiapan PLP ................................................................................................. 12



2.



Observasi dan Orientasi ................................................................................. 13



3.



Penyusunan Program Kegiatan/Jadwal........................................................ 19 Pelaksanaan Praktik Mengajar ......................................................................... 22



B. 1.



Pelaksanaan Praktik Mengajar Terbimbing/Asistensi................................ 22



2.



Pelaksanaan Praktik Mengajar Mandiri ...................................................... 23



3.



Hambatan dan Solusi ...................................................................................... 24



4.



Pelajaran yang didapat dari Praktik Mengajar (Lesson Learn) ................ 25



BAB IV PENUTUP ......................................................................................................... 26 DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................................... 28 LAMPIRAN..................................................................................................................... 29



iv



v



BAB I PENDAHULUAN



A. Latar Belakang Menurut E. Mulyasa dalam bukunya yang berjudul Menjadi Guru Profesional menyebutkan sedikitnya terdapat tiga syarat utama yang harus diperhatikan dalam pembangunan pendidikan agar dapat berkontribusi terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), yakni sarana gedung, buku yang berkualitas, dan guru atau tenaga kependidikan yang profesional.1 Untuk mewujudkan tenaga pendidikan yang profesional serta lulus kualifikasi, FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menyelenggarakan suatu kegiatan dengan membina calon tenaga pengajar untuk mengembangkan kemampuan kompetensi kognitif, sosial, kepribadian dan profesional untuk terjun langsung ke sekolah/ madrasah dalam suatu praktek kerja lapangan yang saat ini di sebut Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP). Program pengadaan guru yang diselenggarakan oleh Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) meliputi pendidikan akademik atau Program Sarjana Pendidikan dan Program Pendidikan Profesi Guru (PPG). Untuk memperkuat jati diri calon pendidik dan untuk membentuk kesiapan sebagai calon pendidik, maka mahasiswa Program Sarjana Pendidikan diberikan program pemagangan disekolah yang disebut dengan Pengenalan Lapangan Persekolahan. Pengenalan Lapangan Persekolahan yang selanjutnya disingkat PLP adalah proses pengamatan/observasi dan pemagangan yang dilakukan mahasiswa program sarjana pendidikan untuk mempelajari aspek pembelajaran dan pengelolaan pendidikan di satuan pendidikan. Untuk mahasiswa FITK melaksanakan dua PLP, yaitu PLP I dan PLP II. Pada kegiatan PLP I, secara garis besar lebih kepada observasi sekolah terkait



1 E. Mulyasa, Menjadi Guru Profesional Menciptakan Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan, (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2005), h. 37.



1



2



administrasi sekolah, kultur sekolah, dan berupa kegiatan yang lainnya. Sedangkan untuk PLP II, lebih kepada praktik dalam mengajar di kelas. Pada pelaksanaan PLP II, mahasiswa harus berusaha semaksimal mungkin memadupadankan ilmu- ilmu yang sudah didapatkannya selama perkuliahan dengan keadaan yang sebenarnya di lapangan. Hal ini bertujuan untuk mengembangkan empat kompetensi dasar, diantaranya kompetensi kepribadian, kompetensi pedagogik, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional. Sebagaimana dijelaskan dalam Permenristekdikti No. 55 Tahun 2017 tentang Standar Pendidikan Guru , bahwa PLP II dimaksudkan untuk memantapkan kompetensi akademik kependidikan dan bidang studi melalui berbagai bentuk aktivitas di sekolah.2



B. Tujuan Tujuan mengikuti kegiatan PLP II bagi para mahasiswa jurusan pendidikan sebagaimana yang telah disebutkan dalam buku panduan PLP, yaitu: 1. Menelaah kurikulum dan perangkat pembelajaran yang digunakan guru. 2. Menelaah strategi pembelajaran yang digunakan guru. 3. Menelaah sistem evaluasi yang digunakan guru. 4. Membantu guru dalam mengembangkan RPP, media pembelajaran, bahan



ajar, dan perangkat evaluasi. 5. Menelaah pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam



pembelajaran. 6. Latihan mengajar dengan bimbingan guru pamong dan dosen pembimbing



PLP II, dengan tujuan merasakan langsung proses pembelajaran, serta pemantapan jati diri calon pendidik. 7. Melaksanakan tugas-tugas pendampingan peserta didik dan kegiatan



ekstrakulikuler, dan



2



Kemenristekdikti RI, Permenristekdikti No. 55 Tahun 2017 tentang Standar Pendidikan Guru, Jakarta: Kemenristekdikti RI, h. 4.



3



8. Membantu guru dalam melaksanakan tugas-tugas pekerjaan administrasi



guru.



C. Manfaat Adapun manfaat yang bisa didapat dari pelaksanaan PLP II ini, antara lain: 1. Pengalaman mengajar mata pelajaran sesuai dengan mata pelajaran



jurusan dalam perkuliahan. 2. Pengalaman pengabdian pendidikan, meliputi adminidtrasi tata usaha



sekolah, serta piket sekolah di tempat pelaksanaan PLP. 3. Pengalaman sebagai peneliti di bidang pendidikan, seperti yang telah



diajarkan dan didapat teorinya dalam dunia perkuliahan.



D. Sistematika Penulisan laporan PLP ini sesuai dengan panduan PLP yang telah disarankan, dengan format penulisan: 1. Bagian awal laporan berisi halaman judul, halaman pengesahan laporan PLP, kata pengantar, dan daftar isi. 2. Bagian isi laporan PLP berisikan dari 4 bab, yaitu: bab I pendahuluan (latar belakang, tujuan, manfaat, sistematika), bab II profil sekolah/madrasah (sejarah singkat sekolah/ madrasah, visi, misi, dan tujuan, guru dan tenaga kependidikan, siswa, sarana dan prasarana, lainnya yang relavan), bab III pelaksanaan PLP (persiapan dan pelaksanaan praktik mengajar), bab IV penutup (kesimpulan dan saran), daftar pustaka, lampiran. 3. Tata tulis laporannya berupa; a. Menggunakan kertas ukuran A4 jenis HVS b. Menggunakan huruf Times New Roman dengan ukuran 12 c. Jarak margin tepi kiri 4 cm, kanan 3 cm, atas 4 cm, bawah 3 cm d. Jarak antar baris 1,5 spasi.



BAB II PROFIL SEKOLAH



A. Sejarah Singkat SMPN 2 Tangerang Selatan SMP Negeri 2 Kota Tangerang Selatan mulai berdiri sejak tanggal 2 Januari 1974 sebagai sekolah filial dari SMP Negeri 48 Jakarta dengan nama SMP Persiapan. Seiring dengan terjadinya pengembangan wilayah dan peralihan pemerintahan, SMP Perisiapan kemudian berubah nama menjadi SMP Negeri Cireundeu (1979) dan SMP Negeri 1 Ciputat (1999). Pada tahun 2004 berdasarkan Keputusan Direktur PLP Dirjen Dikdasmen Depdiknas Nomor 1147A/C3/SK/2004 tanggal 5 Juli 2004, SMP Negeri 1 Ciputat mendapat predikat sebagai Sekolah Standar Nasional (SSN). Predikat SSN sangat memacu semangat warga sekolah untuk mewujudkan sekolah sebagai pusat pengembangan logika, etika dan estetika melalui berbagai kegiatan sesuai Standar Nasional Pendidikan. Guru bersama orang tua dan komite sekolah saling bahu membahu dalam pengelolaan sekolah untuk peningkatan mutu pendidikan khususnya mutu lulusan, sehingga pada tahun 2009 SMP Negeri 1 Ciputat berhasil meraih sertifikat ISO 9001-2000. Berdasarkan Keputusan Wali Kota Tangerang Selatan Nomor 10 Tahun 2009, SMP Negeri 1 Ciputat berubah nama menjadi SMP Negeri 2 Kota Tangerang Selatan dan atas prestasi kerja sekolah pada tahun 2010 SMP Negeri 2 Kota Tangerang Selatan meraih ISO 9001:2008. Mulai tahun pelajaran 2009/2010 SMP Negeri 2 Kota Tangerang Selatan telah mencanangkan program Sekolah Berwawasan Lingkungan Hidup. Untuk mewujudkan program tersebut sekolah telah menerapkan 5 (lima) rencana aksi, yaitu: 1. Optimalisasi pelaksanaan tata tertib sekolah tentang pola hidup bersih dan sehat;



4



5



2. Pengadaan, perbaikan dan perawatan saran prasaran pendidikan secara bertahap dan proporsional; 3. Penyediaan peralatan dan sarana kebersihan yang memadai; 4. Pemanfaatn setiap lahan kosong untuk penghijauan dan taman; 5. Menggalang kerjasama dengan orang tua, masyarakat, instansi pemerintah dan swasta dalam pengadaan perlatan kebersihan dan pengelolaan lingkungan. Pada awal berdiri SMPN 2 Tangsel sampai saat ini sudah dipimpin oleh 8 orang Kepala Madrasah, yaitu ; Drs. H. Munadjat Indria



Periode Tahun 1974-1989



Dadang Suyatna, B.A



Periode Tahun 1980-1997



H. Soemarmo, B.A



Periode Tahun 1998-2001



Drs. H. Nurhadi, MM.



Periode Tahun 2004-2006



Drs. H. Kuswanda, M. Pd.



Periode Tahun 2006-2009



Alan Suherlan, S.Pd., MM.



Periode Tahun 2009-2012



Drs. H. Antasa, M. Pd.



Periode Tahun 2012-2016



H. Maryono, S.E., M. Pd.



Periode Tahun 2016-2019



B. Visi, Misi dan Tujuan 1. Visi: Unggul dalam prestasi santun dalam prilaku 2. Misi: a. Mengembangkan kurikulum berwawasan IPTEK berlandaskan IMTAQ. b. Menyelenggarakan proses pembelajaran bermutu. c. Mengembangkan potensi peserta didik sesuai bakat dan minatnya. d. Optimalisasi pelaksanaan manajemen berbasis sekolah. 3. Tujuan: Menghasilkan lulusan yang cerdas, kompetitif dan religius dengan indikator:



6



a. Unggul dalam prestasi akademis dan non akademis b. Mampu mengembangkan diri sesuai dengan potensi yang dmiliki c. Melaksanakan syariah agama dan berbudi pekerti luhur.



C. Guru dan Tenaga Kependidikan 1. Data Guru DAFTAR NAMA GURU SMPN 2 KOTA TANGERANG SELATAN TAHUN 2018/2019 NO



NAMA



NIP



1



H. Maryono, SE. M. Pd.



19601012 198112 1 003



2



Drs. Maman Hilman, MM



3



Syarifah, S. Pd.



4



Andos Kostaman, S. Pd.



5



Sri Hastuti, S. Pd.



6



Dra. Hj. Siti Alawiyah



7



Dra. Hj. Iswinanti



8



Hery Warsito



9



H. Ahmad, SE



10



Hj. Sugiarti, S. Pd.



11



Ansor Gozali, S. Pd. M. A.



12



Hj. Lily Nurlinah, SE



19611117 198503 1 009 19610614 198303 2 007 19600309 198101 1 002 19640105 198608 2 001 19620515 198802 2 003 19650402 199111 2 001 19610314 198112 1 002 19620209 198602 1 005 19650313 198602 2 002 19621008 198501 1 005 19631216 198603 2 004 19631202 198704 2 001 19640323 198903 2 005



13 14



Hj. Titik Munawati, S. Pd. Hj. Yenni Krisna, S. Pd



PANGKAT/ GOL Pembina Utama Muda, IV/c Pembina, IV/a Pembina, IV/a Pembina, IV/a Pembina, IV/a Pembina, IV/a Pembina, IV/a Pembina, IV/a Pembina, IV/a Pembina, IV/a Pembina, IV/a Pembina, IV/a Pembina, IV/a Pembina, IV/a



JABATAN Kepala Sekolah Guru Guru Guru Guru Guru Guru Guru Guru Guru Guru Guru Guru Guru



7



15



Kartini Eling Subekti, S.Pd.



16



Hj. Suharni, S.Pd.



17



Enok Yanti Suprapto, S. Pd.



18



Isdarman



19



Marfuah



20



Winarni, S. Pd.



21



Dra. Cici Rukaesih



22



Hj. Euis Kurniawati, M. Pd.



23



Yoeliani, S. Pd.



24



Sukardi, S. Pd.



25



Dra. Tuti Sutiarsih



26



Rohanah, M. Pd.



27



Nasroh, S. Pd.



28



Henny, M. Pd



29



Sumiyati, M. Pd



30



Sri Musliah, M. Pd.



31



Etti Kurnaeti, S. Pd



32



Sugiyanti, S. Pd.



33



Suwarno, S. Pd



34 35 36



Nur Widiyanti, M. Pd. Yustina Ratnasih W., S. Pd.



19670714 199103 2 007 19661230 198902 2 002 19670629 199802 2 002 19641221 198512 1 002 19651003 199308 2 001 19730524 199802 2 003 19650105 199903 2 001 19660523 199003 2 006 19700412 199903 2 004 19710315 200604 1 027 19680402 200701 2 022 19670908 200701 2 011 19731008 200701 2 008 19741029 200801 2 002 19720405 200801 2 009 19680421 200801 2 009 19671212 200701 2 014 19751108 200701 2 007 19840420 200902 1 002 19710304 201001 2 004 19830811 201001 2 009



Tri Endang Lestari, SE



19671007 200801 2 006



Pembina, IV/a Pembina, IV/a Pembina, IV/a Pembina, IV/a Pembina, IV/a Pembina, IV/a Pembina, IV/a Pembina, IV/a Pembina, IV/a Penata Tk. 1, III/d Penata Tk. 1, III/d Penata Tk. 1, III/d Penata Tk. 1, III/d Penata Tk. 1, III/d Penata Tk. 1, III/d Penata Tk. 1, III/d Penata, III/c Penata, III/c Penata, III/c Penata, III/c Penata, III/c Penata Muda Tk.I, III/b



Guru Guru Guru Guru Guru Guru Guru Guru Guru Guru BK Guru Guru Guru Guru Guru Guru Guru Guru BK Guru



Guru



8



37



Mukhlis Suhardiknas, S. Pd.



19840502 201001 1 013



38



Kusnaedi, S. Ag



39



Rasyid Ridha, S. Psi.



40



Mahdalena, S. Pd



41



Fina Fuspita, S.Pd



42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55



Mey Herlindra, S. Pd H. Sayuti Wijaya Tedik Suryanto, SS Diah Utami, M. Psi. H. Hidayat, ST Liya Alpri Liani, S. Pd H. Supardi, S. Pd. Agus Tri Laksono, S. Kom Dian Pratidina Cipriyanto, S. Pd Safitri Apriliani, S. Pd Ana Nur Wachidah, S. Pd Shinta Rahmawati Rafian Mutiara Tami, S. Pd Rizky



19701011 201411 1 001 19810921 201411 1 002 19761026 201411 2 002 19860114 201411 2 001 19890517 201903 1 001



Penata Muda Tk.I, III/b Penata Muda, III/a Penata Muda, III/a Penata Muda, III/a Penata Muda, III/a Penata Muda, III/a



Guru Guru BK Guru Guru BK BK Guru BK Guru Guru Guru Guru Guru Guru Guru



2. Data Pegawai DAFTAR NAMA PEGAWAI SMPN 2 KOTA TANGERANG SELATAN TAHUN 2018/2019 NO 1 2



NAMA Ahmad Rosadi, S. Kom Eka Barlian Syah



NIP



PANGKAT / GOL



JABATAN Bendahara Staf TU



9



3 4 5



Dwi Ariyani, S. Kom Edward Andika Eka Cahya



6



Imam Santoso



8 9 10 11 12



Desy Sylvia Lukmana Irpan Maulana Namad Asnadi Handoko Setiawan Embih Karmita



13



Kusnadi



14



Buang Riman



15



Dendi



16



Iwan Riswanto



17



Hairul Abidin



18



Yanti



7



Staf TU Staf TU Inventaris Pet. Perpustaka an Staf TU Staf TU Satpam Satpam Satpam Satpam Petugas Kebersihan Petugas Kebersihan Petugas Kebersihan Petugas Kebersihan Tukang Kebun Juru Masak



D. Siswa 1. Data Siswa



Tahun 2008/2009 2009/2010 2010/2011 2011/2012 2012/2013 2013/2014 2014/2015 2015/2016 2016/2017 2017/2018



Kelas VII L P Jml 184 166 350 183 187 370 205 208 413 176 180 356 182 238 420 205 211 416 188 251 439 216 208 424 183 215 398 0



Jumlah Siswa Kelas VIII Kelas IX L P Jml L P Jml 202 183 385 190 202 392 174 164 338 197 188 385 178 182 360 171 165 336 201 208 409 172 183 355 179 179 358 192 208 400 180 238 418 164 181 345 201 209 410 169 239 408 183 250 433 187 200 387 212 208 420 176 250 426 0 0



Total



Pdft



1127 1093 1109 1120 1178 1179 1257 1244 1244 0



718 938 1098 1181 1556 1465 1486 928 1128



10



E. Sarana dan Prasarana No



Uraian



Jumlah



Keadaan



1



Ruang Kelas



30



B 20



RR 9



RB -



2



Ruang Guru



1



1



-



-



3



Ruang Kepala Sekolah



1



1



-



-



4



Ruang Adm./ Tata Usaha



1



1



-



-



5



Ruang BK



1



1



1



-



6



Perpustakaan



1



1



1



-



7



Lab. Bahasa



1



1



-



-



8



Lab. Komputer



1



1



-



-



9



Lab. IPA



1



1



1



-



10



WC Guru



2



2



-



-



11



WC Siswa



11



5



4



2



12



Ruang UKS



-



-



-



-



13



Kantin



1



1



-



-



14



Musholla



1



1



-



-



F. Prestasi Siswa Tiga Tahun Terakhir No



Prestasi Siswa



1



Top Scorer Lomba Futsal Putra Tingkat SMP Charitas Project 4.0 Tahun 2019 SMA Charitas



2



Juara 1 Lomba Futsal Putra Tingkat SMP Charitas Project 4.0 Tahun 2019 SMA Charitas



3



Juara Mula 1 LKBB Edukasi Pembaris Tangsel Tingkat SMP/Mts Kota Tangerang Selatan Tahun 2019



4



Juara Make Up Terbaik 2 LKBB Edukasi Pembaris Tangsel Tingkat SMP/Mts Kota Tangerang Selatan Tahun 2019



5



Juara Pasukan Favorit 3 LKBB Edukasi Pembaris Tangsel Tingkat SMP/Mts Kota Tangerang Selatan Tahun 2019



6



Juara II Ratoh Jaroe Tingkat SMP/MTs Sederajat Kents Cup 2019 SMAN 10 Tangerang Selatan



7



Juara III Mobile Legend Tingkat SMP Putra Pertiwi Tahun 2019



11



8



Juara III Futsal SMP/Sederajat Meight Cup 2019 SMA Muhammadiyah 8 Ciputat



9



Juara Harapan 3 Putri Kompetisi Tangkas Pramuka Tingkat Penggalang SMP/Sederajat se-Jabodetabek Tahun 2017



10



Pesilat Terbaik Putri IPSI Tangerang Selatan Championship 2019 Tingkat Remaja



BAB III PELAKSANAAN PLP



A. Persiapan



(Observasi,



Orientasi



dan



Penyusunan



Program



Kegiatan/Jadwal) 1. Persiapan PLP Sebelum kami terjun langsung ke sekolah untuk melaksanakan kegiatan PLP ini, kami mengikuti pembekalan yang di adakan oleh Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta untuk menjalankan PLP I dan II. Selanjutnya, kami sebagai mahasiswa praktikan PLP diwajibkan melakukan konfirmasi ke pihak sekolah tempat pelaksanaan PLP berlangsung. Dalam hal ini kelompok PLP SMPN 2 Tangsel melakukan konfirmasi dengan mendatangi sekolah langsung. Kami memberikan surat pelaksanaan PLP kepada pihak wakil kepada sekolah bagian kurikulum yaitu Ibu Kartini Eling Subekti, S.Pd., dan disambut secara hangat, karena sebelumnya pun dari pihak PAI FITK sudah pernah ada yang melaksanakan PLP di sekolah ini. Namun pada saat itu kami tidak dapat bertemu dengan kepada sekolah, karena beliau masih ada kegiatan di luar sekolah. Selanjutnya,



pihak



sekolah



meminta



kami



untuk



langsung



melaksanakan kegiatan praktik mengajar dikarenakan guru PAI kelas IX, Bapak Kusnaedi, S.Ag sedang melaksanakan PPG di UIN Jakarta sehingga kelas IX yang berjumlah 10 kelas tidak ada yang mengajar selain itu sudah mendekati pelaksanaan PTS sekolah. Kami diminta untuk membantu mengajar walaupun pembukaan PLP belum terlaksana. Pembukaan PLP terlaksana pada tanggal 16 September 2019. Kegiatan tersebut dibuka dengan sambutan dari dosen pembimbing kami, Dr. Akhmad Sodiq, MA., yang selanjutnya diterima dengan baik oleh sambutan dari wakil kepala sekolah bidang sarana dan prasarana SMPN 2 Tangerang 12



13



Selatan, Bapak H. Ahmad, S.E. Selain itu, kegiatan tersebut juga dihadiri oleh wakil kepala sekolah bidang kurikulum, Ibu Kartini Eling Subekti S.Pd., Ibu Henny, M.Pd., Bapak Mukhlis Suhardiknas, S.Pd., serta bapak/ibu guru beserta staf yang berkisar sampai dengan 15 orang. Setelah pembukaan di hari berikutnya, barulah kami berkenalan lebih dalam lagi dengan orang-orang pihak sekolah, dari bagian Tata Usaha, guru pengajar, guru BK, para staf, pegawai, dan satpam. Pada saat itu jugalah, para pamong di bentuk untuk kami selama pelaksanaan PLP ini. Kordinator pamong yaitu, Ibu Kartini Eling Subekti, S.Pd., pamong administratif, yaitu Bapak Ahmad Rosadi, S.Kom., dan guru pamong pengajaran kami, yaitu Bapak Rasyid Ridha, S.Psi.



2. Observasi dan Orientasi Waktu Pelaksanaan Observasi: a. Kultur Sekolah Kegiatan 3S (Senyum, Sapa, Salam) di Sekolah SMPN 2, tidak hanya menjadi sebuah formalitas pada lembaga pendidikan. Akan tetapi, kegiatan ini sudah seperti keseharian para guru dan staf-staf sekolah yang memang sangat ramah. Selain para guru dan satpam menyambut kedatangan siswa dengan senyuman, sapaan dan salaman dengan para siswa, hal itu juga di lakukan saat bertemu di kantin, lapangan bahkan saat pulang sekolah. Namun sayangnya kami belum bisa menyaksikan secara langsung budaya tersebut. Karena jadwal observasi yang kami lakukan waktu itu bertepatan dengan libur semester. Sehingga cerita itu kami dapatkan dari tutur guru – guru yang hendak berkomunikasi dengan kami seperti Bapak Kusnaedi selaku guru PAI dan Ibu Vina sebagai bagian kesiswaan yang sangat ramah menyambut kedatangan kami pada waktu kami observasi. Menurut Ibu Vina dalam pengkondisian awal belajar, sekolah SMPN 2 selalu rutin mengawali pembelajarannya dengan membaca surat-surat pendek di setiap kelas, yang di awasi oleh para guru dan



14



petugas osis. Kecuali hari selasa, para siswa dianjurkan untuk membawa buku dari rumah masing - masing dan membacanya sebelum pembelajaran di mulai. Para siswa diberikan waktu kurang lebih 15 sampai 20 menit-an untuk membaca buku dan setelahnya para siswa diharuskan membuat resume dari apa yang telah dibacanya tersebut, yang nantinya akan dikumpulkan kepada guru dan di rekap di akhir semester sebagai nilai tambah bagi siswa tersebut. Dan untuk hari jumat, pada waktu pagi hari semua siswa dan guru mengaji Yasin bersama di lapangan di lanjutkan dengan salat dhuha 4 rokaat berjamaah yang di pimpin oleh seorang guru Agama dan dilanjutkan tausiyah yang diperkirakan memakan waktu sekitar 30 menit-an. Dan setiap kali akan di mulai kegiatan belajar mengajar, guru selalu berupaya membuat kelas menjadi kondusif, serta selalu memperhatikan kerapihan kelas sebelum di mulainya pelajaran. Adapun pada seragam sekolah, guru dan siswa sudah memiliki jadwal seragam tersendiri. Semua seragam memiliki keserasian satu sama lain. Seragam guru meliputi; PDH pemda (Senin-Selasa), putihhitam (Rabu), batik bebas (Kamis), muslim bebas (Jum’at). Kecuali untuk pembina ekskul pramuka, ia menggunakan baju pramuka ketika hari rabu sama dengan siswa-siswi sekolah tersebut. Sedangkan untuk siswa meliputi; putih-biru dan rompi (Senin), putih- biru (Selasa), pramuka (Rabu), batik-putih (Kamis), baju muslim (Jum’at). Tutur ibu Vina. Sekolah SMPN 2 selalu menjunjung kebersihan. Hal ini terambarkan ketika Ibu Vina menjelaskan bahwa setiap siswanya harus membawa tempat minum pribadi yang dibawa dari rumahnya. Hal ini berguna untuk menanggulangi pemakaian limbah sampah yang berbahan plastik. Selain itu pengawasan terhadap piket setiap kelas selalu di awasi oleh guru yang juga selalu menghimbau para siswa untuk bersikap peka terhadap kebersihan. Dan saat cukup banyak yang berserakan di lingkungan sekolah, guru-guru menghimbau para siswa



15



yang sedang memiliki waktu luang untuk melakukan “operasi semut”, dengan mengangkat sampah-sampah yang ada di sekitar mereka. Anjuran menjaga ketenangan selalu di lakukan oleh guru piket, karena dari kebiasaan yang ada, kelas yang berisik atau tidak tenang tersebab tidak adanya guru ataupun ada anak yang secara berteriak memanggil temannya yang berjauhan. Oleh karenanya guru akan menghimbau para siswa agar tetap menjaga ketenangan dan menegur apabila ada siswa yang sengaja berteriak dengan sembarangan. Adapun soal memanfaatkan waktu, tidak terlihat secara nyata adanya anjuran untuk memanfaatkan waktu yang di berikan pihak sekolah terhadap siswa. Hal ini juga begitu tampak pada hanya wajibnya kegiatan ekstrakurikuler pramuka yang harus diikuti setiap siswa, sedangkan ekstrakurikuler lainnya hanya pilihan yang tida bersifat wajib. Itulah mengapa cukup banyak siswa yan tidak mengikuti esktarkurikuler pilihan, walau para guru turut menyangkan kejadian tersebut karena baginya kegiatan ekstrakurikuler bisa mengembangkan kemampuan siswa sesuai minatnya. Semua ini sangat tergambarkan di telinga kami ketika Ibu Vina sangat asik menjelaskan tentang keadaan sekolah ini sembari kami mewawancarainya. Dari segi tercipta suasana yang tenang dan nyaman untuk belajar di sekolah SMPN 2 ini, secara umum sudah baik. Karena guru-guru selalu berusaha semaksimal mungkin dalam mengawasi setiap keadaan kelas yang di bantu oleh petugas osis. Untuk gangguannya, mungkin akibat udara kelas yang terasa panas karena tidak adanya AC atau kipas angin. Dan sesekali siswa pada kelas lain suka membuat kegaduhan di lobi sekolah walau hal tersebut tidak sering terjadi. Karena letaknya yang cukup stategis, SMPN 2 Tangsel merupakan salah satu sekolah yang sangat diminati oleh masyarakat sekitar wilayah Cirendeu. Hal ini dibuktikan dari jumlah pendaftar tahun ajaran baru 2019. Sekolah ini memiliki lingkungan belajar yang menyenangkan, karena hal itu dibangun dari keharmonisan antar elemen-elemen



16



sekolah. Sehingga tak salah kalau kami mengatakan bahwa selain menjadi sekolah favorit, SMPN 2 Tangsel juga sekolah yang sangat nyaman untuk kami melakukan PLP 2 ini.



b.



Struktur Organisasi dan Tata Kelola Sekolah Sebagai observer, kami ditunjukan oleh Ibu Vina untuk melihat struktur organisasi dan tata kelola yang ada di sekolah ini, dan kami melihat adanya bagan struktur organisasi di sekolah yang terpajang jelas di ruang Kepala Sekolah. Mulai dari jabatan sebagai Kepala Sekolah sampai anggota-anggota TU yang sekaligus disertai deskripsi masing – masing komponen organisasi yang tertera disana yang telah kami dokumentasikan lewat sebuah foto (terlampir). Dengan demikian deskripsi pada bagan struktur organisasi sekolah, setiap bagian sudah menjalankan tugas-tugasnya dengan baik dan tertib.



c. Peraturan dan Tata Tertib Sekolah Peraturan tata tertib disekolah ini memiliki keunikan tersendiri. Hal ini terlihat ketika siswa – siswinya diberikan sebuah buku yang berisi kesulurahan tata tertib yang ada di sekolah di dalam buku ini terdapat poin-poin, yang diharapkan dapat membuat lingkungan sekolah berjalan dengan selalu kondusif. Setiap siswa memiliki 1 buku tata tertib, dan diberikan 100 poin per siswanya. Setiap kesalahan yang siswa lakukan yang mengganggu kondusifitas lingkungan sekolah, poin tersebut bisa dikurangi dan jika sampai poin tersebut habis sang siswa bisa dikeluarkan dari sekolah. Adapun bagi anak yang mendapatkan skorsing, sekolah ini memiliki cara tersendiri yaitu sistem skorsing yang diberikan oleh sekolah bukanlah menyuruh siswa/i untuk pulang dan tidak masuk sekolah dengan masa yang ditentukan oleh guru/ guru bk atau menyuruh belajar dirumah. Melainkan siswa/i yang terkena skorsing akan tetap dianjurkan pergi ke sekolah dan belajar sendiri di perpustakaan, serta



17



melakukan kegiatan-kegiatan positif seperti shalat dhuha di masjid, bertadarus, membersihkan wc, mengikuti pembelajaran namun di perpustakaan dan lain-lain namun tetap diawasi oleh guru disana. Kekurangan di sekolah ini mungkin dari sarana prarana yang kurang memadai dan menyeluruh. Seperti tidak adanya AC di dalam kelas yang ada hanya kipas angin di setiap kelas. Hal ini dapat memicu kurangnya konsentrasi anak dalam belajar karena kondisi tersebut. Mungkin saja ada di beberapa kelas, namun itupun dibeli menggunakan uang kas kelas tersebut ataupun sumbangan dari wali murid karena sekolah belum menganggarkannya.



d. Kegiatan-kegiatan Ceremonial-Formal di Sekolah Berikutnya mengenai upacara bendera yang dilaksanakn setiap hari senin secara rutin dan tertib, sekolah SMPN 2 selalu menjalankan upacara bendera. Setiap kelas juga mendapatkan jadwal sebagai petugas upacara bendera. Apabila ada siswa yang terlambat mengikuti upacara bendera, ada guru yang mejadi pengawas yang akan memberikan hukuman atau teguran kepada siswa tersebut. Selain itu kegiatan – kegiatan yang terlihat oleh kami aktif ialah selalu adanya rapat koordinasi antara OSIS dengan bagian kesiswaan. Hal ini terlihat ketika kami sedang melakukan observasi ke sekolah. Rapat ini di hadiri oleh seluruh anggota OSIS yang bertujun untuk persiapan penyambutan siswa siswi baru yang akan mulai masuk sekolah di ajaran baru.



e. Kokurikuler dan Ekstrakurikuler Untuk kegiatan kokurikuler tidak begitu nampak keberadaannya. Bahkan dari pihak sekolah tidak meyakini adanya kegiatan kokurikuler. Namun kalau kegiatan ekstrakurikuler itu nampak dengan sangat jelas di sekolah SMPN 2 yang semua kegiatannya ada 12 macam. Mulai dari Pramuka, Paskibra, PMR, Futsal, Basket, Pencak Silat, Tae Kwondo,



18



Voli, Marawis, Saman, Band dan Sepak Bola. Yang setiap kegiatan ekstrakurikuler ada jadwalnya tersendiri yang di atur oleh pihak sekolah. Setiap kegiatan ekstrakurikuler ini, ada pembinanya. Dan tentulah setiap ekstarkurikuler ada guru yang menjadi pembinanya, walau tidak semua guru. Karena sesuai dengan bidangnya masing-masing. Kegiatan ekstrakurikuler yang wajib di ikuti oleh para siswa hanyalah Pramuka yang di adakan setiap hari rabu dan bergantian seminggu sekali sesuai angkatannya masing - masing. Selain dari pada itu adalah pilihan. Yang tidak ada tuntutan oleh para siswa harus mengikuti kegiatan ekstrakurikuler pilihan tersebut. Walau hal ini yang membuat tidak sedikit siswa yang tidak mengikuti kegiatan ekstarkurikuler pilihan.



f. Praktik-praktik Pembiasaan dan Kebiasaan Positif di Sekolah Praktik – praktik ini positif ini sepertinya sudah menjadi kebiasaan yang selalu dilakukan di sekolah ini, terlihat ketika Bapak Kusnaedi selaku Guru PAI di sekolah tersebut serasa asik dan lancar dalam menceritakannya kepada kami. Seperti yang telah kami sebutkan di atas, bahwa praktik – praktik ini berupa pembiasaan masyarakat sekolah yang senantiasa memakai sistem 3 S (Salam, Santun, dan Sapa), siswa siswi yang diharuskan membawa botol minuman sendiri dari rumah yang bertujuan untuk menanggulangi sampah plastik sehingga ketika siswa ingin membeli minum airnya bisa di masukan kedalam botol pribadinya sendiri, senantiasa malaksanakan sholat dhuha di hari jumat dan sekaligus membaca surat Yaasin, membaca beberapa surat pendek sebelum memulai pembelajaran, menerapkan sistem selasa literasi untuk menanggulangi kemiskinan wawasan pada siswa saat ini dan masih banyak lagi.



19



3. Penyusunan Program Kegiatan/Jadwal a. Jadwal Kegiatan PLP Jadwal pelaksanaan PLP yang telah ditentukan oleh kampus, meliputi: Kegiatan



1



Penyerahan Data Sekolah/Madrasah Mitra dan formulir pendaftaran PLP ke Prodi Pendaftaran Mahasiswa PLP ke Prodi: Mengisi dan menyerahkan Formulir Pendaftaran PLP ke Prodi



19 Agustus 2019



3



Penentuan Sekolah, Penempatan Mahasiswa PLP, dan Penetapan Dosen Pembimbing PLP oleh tiap Prodi



2-3 September 2019



Prodi PGMI, PIAUD, PAI



4



Penyerahan Hasil Pemetaan (Data Sekolah, Penempatan Mahasiswa, Dosen Pembimbing PLP) oleh Prodi ke Lab. FITK



4-5 September 2019



Prodi ke Lab. FITK



5



Pengumuman Penempatan Mahasiswa dan Dosen Pembimbing PLP Pembekalan dan Orientasi Pelaksanaan PLP ke Mahasiswa



9 September 2019



2



6



7



Rapat Koordinasi dan Sosialisasi Pelaksanaan PLP dengan Dosen Pembimbing



8



Rapat Kordinasi Pelaksanaan PLP dengan Kepala Sekolah/Madrasah Mitra



Waktu



Tempat/Pelak sana Lab. FITK ke Prodi PGMI, PIAUD, PAI



No



26 - 30 Mahasiswa ke Agustus 2019 Prodi



Lab. FITK dan Prodi PGMI, PIAUD, PAI 11 September Teater Lt.III 2019 oleh Lab. FITK dan Kaprodi 12 September Teater lt. III 2019 oleh Pimpinan FITK, Kaprodi, dan Lab. FITK 13 September Teater lt. III 2019 oleh Pimpinan FITK, Kaprodi, dan Lab. FITK



20



No



Kegiatan



9



Konfirmasi Mahasiswa ke Sekolah/Madrasah (mahasiswa membawa surat pengantar)



11 - 13 September 2019



Tempat/Pelak sana Ruang Pengelola Lab. FITK



10



Laporan Hasil Konfirmasi dari Sekolah/Madrasah oleh Mahasiswa ke Lab. FITK



11 - 13 September 2019



Ruang Pengelola Lab. FITK



11



Pelaksanaan PLP (Pembukaan, Pelaksanaan, Penutupan)



Sekolah/Madra sah



12



Pembukaan PLP (SerahTerima) didampingi oleh Dosen Pembimbing



16 September – 8 November 2019 16 - 17 September 2019



13



Monev I PLP : (Dihadiri oleh Perwakilan Mahasiswa PLP dari tiap sekolah/madrasah)



25 September R. Teater Lt. 2019 III oleh Lab. FITK



14



Praktik mandiri (pengajaran dan pengelolaan kependidikan)



Sekolah/Madra sah



15



Monev II PLP (Dihadiri oleh Perwakilan Mahasiswa PLP dari tiap sekolah/madrasah)



16 September – 1 November 2019 16 Oktober 2019



16



Monev III PLP Dihadiri oleh Perwakilan Mahasiswa PLP dari tiap sekolah/madrasah)



30 Oktober 2019



R. Teater Lt. III oleh Lab. FITK



17



Ujian Praktik Mengajar PLP II



18



Penyusunan Laporan Pelaksanaan PLP Semester Ganjil Tahun Akademik 2019/2020 PLP



4–8 November 2019 11 – 15 November 2019



Sekolah/Madra sah oleh Dosen Pembimbing Mahasiswa



Waktu



Sekolah/Madra sah



R. Teater Lt. III oleh Lab. FITK



21



No



Kegiatan



Waktu



19



Penutupan PLP (dihadiri oleh dosen pembimbing)



20



Penyerahan Laporan Pelaksanaan PLP oleh mahasiswa ke Dosen Pembimbing (Hardcopy+SoftCopy)



21



Penyerahan Salinan Nilai Akhir PLP, Pengambilan SK, dan Sertifikat Pembimbingan oleh Dosen Pembimbing ke Lab. FITK



25 – 29 November 2019



Dosen Pembimbing ke Pengelola Lab. FITK



22



Penyerahan Lembar Kunjungan Pembimbingan PLP oleh Dosen Pembimbing ke Subbag PAK FITK Penyerahan Laporan Kegiatan PLP ke Lab. FITK oleh mahasiswa (CD Kompilasi Laporan)



11 - 15 November 2019



Dosen Pembimbing ke Subbag PAK FITK



25 – 29 November 2019



Ruang Pengelola Lab. FITK



24



Penyerahan Laporan Evaluasi Pelaksanaan PLP Semester Ganjil Tahun Akademik 2019/2020



20 Desember 2019



Pengelola Lab. ke Fakultas



25



Penginputan Nilai Akhir PLP ke AIS oleh Dosen Pembimbing



Januari 2020



Dosen Pembimbing PLP ke AIS



23



11 - 15 November 2019 18 - 22 November 2019



Tempat/Pelak sana Sekolah/Madra sah oleh Dosen Pembimbing Mahasiswa ke Dosen Pembimbing



b. Penyusunan Program Kegiatan Praktikan Lapangan Program kegiatan saya sebagai praktikan PLP di SMPN 2 Tangsel adalah sebagai berikut: 1) Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 2) Pelaksanaan KBM (Kegiatan Belajar Mengajar) di kelas 3) Pengabdian keadministrasian



22



4) Membuat soal ulangan harian 5) Membuat media pembelajaran 6) Pengabdian kependidikan seperti membantu kegiatan OSIS, menjadi komite sekolah.



B. Pelaksanaan Praktik Mengajar 1. Pelaksanaan Praktik Mengajar Terbimbing/Asistensi Pada tahapan praktik mengajar terbimbing/asistensi sebenarnya saya beserta kawan-kawan kurang mendapatkannya dari segi contoh pengajaran. Karena guru pamong kami yang sebenarnya yaitu Bapak Kusnaedi, S.Ag. sedang melaksanakan kegiatan PPG di UIN Jakarta sehingga kami langsung mempraktikkan cara mengajar di kelas tanpa melihat pembelajaran PAI yang dibawakan oleh pamong kami, Bapak Kusnaedi, S.Ag. Namun, kami sedikit banyak diberikan pengarahan oleh Ibu Eling selaku wakil kepala sekolah bidang kurikulum yang sekaligus menjadi koordinator pamong kami selama di sekolah SMPN 2 Tangerang Selatan. Hari pertama kami melaksanakan PLP di sekolah ini, yaitu tanggal 16 September 2019, kami langsung dihimbau untuk masuk ke kelas dikarenakan untuk mengejar ketertinggalan mata pelajaran PAI. Sebelum itu, kami dibagikan kelas oleh Ibu Eling yang akan masing-masing kami ajar. Kebetulan saya mendapatkan kelas VIII – 5, IX – 1, dan IX – 7. Selain itu, Ibu Eling juga memberi pengarahan berupa buku yang digunakan oleh guru serta file-file administrasi yang harus dilengkapi, seperti absen kelas, jurnal mengajar dan lain-lain yang harus kami isi setiap kami mengajar. Awalnya kami sempat khawatr karena guru pamong kami tidak bisa mendampingi kami saat pelaksanaan PLP berlangsung, namun Ibu Eling menyarankan Pak Rasyid Ridho, S.Psi., untuk menggantikan Pak Kusnaedi, S.Ag., sebagai pamong pengganti kami, walaupun Pak Ridho tidak mengampu mata pelajaran PAI kelas IX namun sedikit banyak sangat



23



membantu dalam hal memberikan pengarahan terkait silabus, RPP, serta cara mengajar PAI yang efektif di sekolah ini.



2. Pelaksanaan Praktik Mengajar Mandiri Pada tahapan praktik mengajar mandiri, sejak tanggal 16 September 2019 saya dan kawan-kawan sudah melaksanakan praktik mengajar di kelas kami masing-masing. Kebetulan saya yang hari itu langsung masuk kelas mata pelajaran PAI di kelas VIII – 5 dan IX – 1. Selama praktik mengajar mandiri, saya mengajar sebanyak empat bab, dan setiap bab di buat berbeda-beda RPP dan masing-masing pertemuannya, juga metode yang di terapkannya bervarian. Berikut adalah materi yang saya ajarkan; Kelas VIII



Kelas IX



Bab 4 – Shalat Sunnah



Bab 4 – Zakat Fitrah dan Zakat Mal



Bab 5 - Sujud



Bab 5 – Haji dan Umrah



Dalam implementasinya, berbagai metode dan model pembelajaran yang telah di rancang di RPP terkadang di luar dugaan. Hal tersebut karena RPP hanya merupakan rancangan pembelajaran. Jika ada hal-hal yang membuat peserta didik tidak semangat atau sudah tidak kondusif untuk belajar, saya haruslah memberikan ice breaking berupa game yang bisa membuat peserta didik kembali bersemangat. Juga ada pemberian reward untuk memancing motivasi peserta didik. Awal pembelajaran dan penutupnya saya mengikuti kebiasaan para guru yang ada di SMPN 2 Tangerang Selatan dengan melakukan do’a terlebih dahulu selanjutnya di iringi pesan motivasi untuk peserta didik yang di harapkan mampu memicu semangat peserta didik dalam belajar. Selanjutnya, saya dan teman-teman juga mendapatkan jadwal untuk pengambilan nilai ujian praktik mengajar mandiri oleh dosen pembimbing, yaitu Bapak Dr. Akhmad Sodiq, MA. pada tanggal 4 dan 6 November 2019, yang juga di awasi oleh guru pamong pengajaran.



24



Pada saat melakukan ujian praktik mengajar, saya membawakan materi tentang haji dan umrah di kelas IX – 1. Materi dibawakan dengan metode ceramah plus, video comment dan card sort. Pemilihan metode diharapkan agar peserta didik aktif dalam mengikuti pembelajaran di kelas karena materi yang dibawakan cukup panjang dan ditakutkan menimbulkan rasa kebosanan. Di akhir pembelajaran, saya memberikan stimulus pertanyaan terkait materi yang telah disampaikan. Untuk peserta didik yang dapat menjawab diberikan award berupa makanan, dan kelas ini pun sangat antusias dalam mengikutinya. Setelah itu, saya memberikan kesimpulan dari materi tersebut sebelum menutup pembelajaran PAI.



3. Hambatan dan Solusi Hambatan yang saya dapatkan ketika melaksanakan PLP di SMPN 2 Tangerang Selatan yakni guru pengajar agama kelas VIII dan kelas IX tidak terdapat RPP sehingga saya kesulitan untuk membuat RPP sebagai bahan acuan saya dalam mengajar di kelas. Setelah berdiskusi dengan dosen pembimbing dan kawan-kawan kelompok, saya mendapatkan solusi untuk membuat RPP sendiri dengan acuan pengetahuan yang sudah didapat sebelumnya dari matakuliah di kampus. Hal itu pun berlandaskan kurikulum yang berlaku pada saat ini. Kendala selanjutnya adalah kurangnya sarana dan prasarana yang ada pada kelas. Seperti ruangan cukup panas dan gerah, tidak adanya proyektor. Namun hal itu bisa di atasi dengan pembelajaran yang menyenagkan, di selipkan dengan candaan yang membuat peserta didik tertawa nyaman. Adapun soal proyektor, bisa di pinjam di bagian TU, hanya saja jumlahnya terbatas. Oleh karenana, jika tidak bisa memakai proyektor, saya dan temanteman membuat media sendiri demi berjalannya pembelajaran.



25



4. Pelajaran yang didapat dari Praktik Mengajar (Lesson Learn) Bagi saya pribadi, tentulah cukup banyak pelajaran yang saya dapatkan dari praktik pengajar ini, di antaranya: a. Belajar menjadi guru yang profesional. b. Belajar berperan menjadi guru saat di kelas, dan menjadi teman saat di luar kelas dengan peserta didik. c. Menambah



pengetahuan



dalam



mengajar,



segi



Administari,



Kurikulum, Kesiswaan, dan pengetahuan tentang kebijakan seorang Kepala Sekolah. d. Belajar untuk patuh pada aturan, sebagai kedisiplinan jika menjadi guru. e. Dapat menerapkan ilmu yang secara teoritis sudah di dapatkan di kampus. f. Belajar berintraksi yang baik dengan para guru, staf pendidikan, bahkan kepada wali murid. g. Mengerti cara input nilai yang di pakai sekolah. h. Dan masih banyak lainnya.



BAB IV PENUTUP



A. Kesimpulan PLP



(Pengenalan



Lapangan



Persekolahan)



adalah



proses



pengamatan/observasi dan pemagangan yang dilakukan mahasiswa Program Sarjana Pendidikan untuk mempelajari aspek pembelajaran dan pengelolaan pendidikan di satuan pendidikan. SMP Negeri 2 Kota Tangerang Selatan mulai berdiri sejak tanggal 2 Januari 1974 sebagai sekolah filial dari SMP Negeri 48 Jakarta dengan nama SMP Persiapan. Seiring dengan terjadinya pengembangan wilayah dan peralihan pemerintahan, SMP Perisiapan kemudian berubah nama menjadi SMP Negeri Cireundeu (1979) dan SMP Negeri 1 Ciputat (1999). SMPN 2 Tangerang Selatang merupakan salah satu sekolah yang mempunya citra yang unggul di daerah Cirenderu, Tangerang Selatan. Sebagai contoh sekolah ini selalu menjunjung kebersihan. Pengawasan terhadap piket setiap kelas selalu di awasi oleh guru yang juga selalu menghimbau para siswa untuk bersikap peka terhadap kebersihan. Selain itu, adanya bagan struktur organisasi di sekolah yang terpajang jelas di ruang Kepala Sekolah. Mulai dari jabatan sebagai Kepala Sekolah sampai anggota-anggota TU. Untuk deskripsi tugas untuk masing-masing komponen organisasi sudah sangat jelas deskripsinya, yang bagan tersebut terpisah dari bagan inti struktur organisasi. Hal ini sangat memudahkan terutama bagi kami sebagai mahasiswa praktikan PLP dalam mengetahui struktur organisasi sekolah secara cepat. Pelaksanaan PLP di SMPN 2 Tangerang Selatan memberikan banyak pengalaman mengajar dalam dunia pendidikan bagi kelompok PLP PAI FITK UIN Jakarta, terutama saya. Kegiatan 3S (Senyum, Sapa, Salam) di Sekolah SMPN 2, tidak hanya menjadi sebuah formalitas pada lembaga pendidikan dan berjalan dengan baik. Selanjutnya, peraturan dan tata tertib sekolah yang ditujukan untuk guru dan siswa/i diterapkan dengan baik pula.



26



27



B. Saran 1. Untuk Mahasiswa Dalam pelaksanaan PLP hendaknya mahasiswa lebih bersikap disiplin, seperti datang tepat waktu dan mengikuti peraturan yang ada. Karena dalam pelaksanaan PLP ini kita dilatih untuk menjadi seorang guru yang baik. Kemudian jalinlah komunikasi yang baik dan tanamkan sikap pengabdian yang tinggi karena banyak hal dan pengalaman penting yang bisa didapatkan di sekolah.



2. Untuk Sekolah Agar dapat meningkatkan kualitas pendidikan yang lebih baik dalam mengembangkan kegiatan belajar mengajar dan program-program yang menunjang kegiatan di sekolah, dan tetap menjalin hubungan yang baik dengan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta untuk pelaksanaan Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) di masa yang akan datang.



3. Untuk FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Sebaiknya kegiatan PLP ini dilaksanakan secara keseluruhan dengan waktu yang sama oleh setiap jurusan yang ada, agar terjalin kerjasama yang baik antar mahasiswa dari berbagai jurusan yang berbeda.



DAFTAR PUSTAKA



Data dar bagian Tata Usaha SMPN 2 Tangerang Selatan. Dokumentasi Mahasiswa PLP 2019. Kemenristekdikti RI. Permenristekdikti No. 55 Tahun 2017 tentang Standar Pendidikan Guru. Jakarta: Kemenristekdikti RI. Mulyasa, E. Menjadi Guru Profesional Menciptakan Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan. (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2005).



28



LAMPIRAN Lampiran 1 – Jadwal Kegiatan PLP No



Kegiatan



1



Penyerahan Data Sekolah/Madrasah Mitra dan formulir pendaftaran PLP ke Prodi Pendaftaran Mahasiswa PLP ke Prodi: Mengisi dan menyerahkan Formulir Pendaftaran PLP ke Prodi



19 Agustus 2019



3



Penentuan Sekolah, Penempatan Mahasiswa PLP, dan Penetapan Dosen Pembimbing PLP oleh tiap Prodi



2-3 September 2019



Prodi PGMI, PIAUD, PAI



4



Penyerahan Hasil Pemetaan (Data Sekolah, Penempatan Mahasiswa, Dosen Pembimbing PLP) oleh Prodi ke Lab. FITK



4-5 September 2019



Prodi ke Lab. FITK



5



Pengumuman Penempatan Mahasiswa dan Dosen Pembimbing PLP Pembekalan dan Orientasi Pelaksanaan PLP ke Mahasiswa



9 September 2019



2



6



Waktu



7



Rapat Koordinasi dan Sosialisasi Pelaksanaan PLP dengan Dosen Pembimbing



8



Rapat Kordinasi Pelaksanaan PLP dengan Kepala Sekolah/Madrasah Mitra



9



Konfirmasi Mahasiswa ke Sekolah/Madrasah (mahasiswa membawa surat pengantar)



29



Tempat/Pelaksana



Lab. FITK ke Prodi PGMI, PIAUD, PAI 26 - 30 Mahasiswa ke Agustus 2019 Prodi



Lab. FITK dan Prodi PGMI, PIAUD, PAI 11 September Teater Lt.III oleh 2019 Lab. FITK dan Kaprodi 12 September Teater lt. III oleh 2019 Pimpinan FITK, Kaprodi, dan Lab. FITK 13 September Teater lt. III oleh 2019 Pimpinan FITK, Kaprodi, dan Lab. FITK 11 - 13 Ruang Pengelola September Lab. FITK 2019



30



No



Kegiatan



10



Laporan Hasil Konfirmasi dari Sekolah/Madrasah oleh Mahasiswa ke Lab. FITK



11 - 13 September 2019



11



Pelaksanaan PLP (Pembukaan, Pelaksanaan, Penutupan)



12



Pembukaan PLP (Serah-Terima) didampingi oleh Dosen Pembimbing



16 September Sekolah/Madrasah – 8 November 2019 16 - 17 Sekolah/Madrasah September 2019



13



Monev I PLP : (Dihadiri oleh Perwakilan Mahasiswa PLP dari tiap sekolah/madrasah)



25 September R. Teater Lt. III 2019 oleh Lab. FITK



14



Praktik mandiri (pengajaran dan pengelolaan kependidikan)



15



Monev II PLP (Dihadiri oleh Perwakilan Mahasiswa PLP dari tiap sekolah/madrasah)



16 September Sekolah/Madrasah – 1 November 2019 16 Oktober R. Teater Lt. III 2019 oleh Lab. FITK



16



Monev III PLP Dihadiri oleh Perwakilan Mahasiswa PLP dari tiap sekolah/madrasah)



30 Oktober 2019



R. Teater Lt. III oleh Lab. FITK



17



Ujian Praktik Mengajar PLP II



18



Penyusunan Laporan Pelaksanaan PLP Semester Ganjil Tahun Akademik 2019/2020 PLP



4–8 November 2019 11 – 15 November 2019



Sekolah/Madrasah oleh Dosen Pembimbing Mahasiswa



19



Penutupan PLP (dihadiri oleh dosen 11 - 15 pembimbing) November 2019 Penyerahan Laporan Pelaksanaan 18 - 22 PLP oleh mahasiswa ke Dosen November 2019



20



Waktu



Tempat/Pelaksana Ruang Pengelola Lab. FITK



Sekolah/Madrasah oleh Dosen Pembimbing Mahasiswa ke Dosen Pembimbing



31



No



Kegiatan



Waktu



Tempat/Pelaksana



Pembimbing (Hardcopy+SoftCopy) 21



Penyerahan Salinan Nilai Akhir PLP, Pengambilan SK, dan Sertifikat Pembimbingan oleh Dosen Pembimbing ke Lab. FITK



25 – 29 November 2019



Dosen Pembimbing ke Pengelola Lab. FITK



22



Penyerahan Lembar Kunjungan Pembimbingan PLP oleh Dosen Pembimbing ke Subbag PAK FITK Penyerahan Laporan Kegiatan PLP ke Lab. FITK oleh mahasiswa (CD Kompilasi Laporan)



11 - 15 November 2019 25 – 29 November 2019



Dosen Pembimbing ke Subbag PAK FITK Ruang Pengelola Lab. FITK



24



Penyerahan Laporan Evaluasi Pelaksanaan PLP Semester Ganjil Tahun Akademik 2019/2020



20 Desember 2019



Pengelola Lab. ke Fakultas



25



Penginputan Nilai Akhir PLP ke AIS oleh Dosen Pembimbing



Januari 2020



Dosen Pembimbing PLP ke AIS



23



Lampiran 2 – RPP RPP 1(Kelas VIII) – Shalat Sunnah RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KURIKULUM 2013 Nama Sekolah



: SMP Negeri 2 Tangsel



Mata Pelajaran



: Pendidikan Agama Islam



Kelas/ Semester



: VIII (Delapan)/ Ganjil



Materi Pokok



: lebih dekat kepada Allah dengan mengamalkan salat sunah



Alokasi Waktu



: 3 Pertemuan(3JP)



A. KOMPETENSI INTI KI- 1



KI- 2



KI- 3



KI- 4



Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektifdengan lingkungan social dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang teori



32



33



B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI KD



Indikator



1.9. Melaksanakan



salat 1.9.1.



sunah berjamaah dan munfarid



sebagai



1.9.2.



perintah agama 2.9. Menunjukkan perilaku 2.9.1. peduli



dan



royong



Melakukan shalat sunnah dengan ikhlas Berperilaku



peduli



sebagai



gotong



implementasi dari pemahaman salat



sebagai



sunah berjamaah dan munfarid



implementasi pemahaman



Meyakini ajaran zakat merupakan perintah agama.



2.9.2. salat



Berperilaku gotong royong sebagai implementasi dari pemahaman salat



sunah berjamaah dan



sunah berjamaah dan munfarid



munfarid 3.9. Memahami tata cara 3.9.1 salat sunah berjemaah dan munfarid



Menjelaskan pengertian salat sunah dengan benar.



3.9.2



Menjelaskan macam-macam salat sunah berjamaah.



3.9.3.



Menjelaskan macam-macam salat sunah munfarid.



3.9.4.



Menjelaskan macam-macam salat sunah berjamaah dan munfarid.



3.9.5. 4.9. Mempraktikkan salat 4.9.1. sunah berjamaah dan munfarid



Menjelaskan hikmah salat sunah. Mempraktikan



salat



sunah



berjamaah 4.9.2.



Mempraktikan salat sunah munfarid



4.9.3.



Mempraktikan



salat



berjamaah dan munfarid



sunah



34



C. TUJUAN PEMBELAJARAN PERTEMUAN PERTAMA: Setelah menyelesaikan kegiatan pembelajaran peserta didik diharapkan dapat: 1. Menjelaskan pengertian salat sunah dengan benar. 2. Menjelaskan macam-macam salat sunah berjamaah dengan benar. 3. Mempraktikan salat sunah berjamaah dengan ketentuan syara’. PERTEMUAN PERTAMA: Setelah menyelesaikan kegiatan pembelajaran peserta didik diharapkan dapat: 1. Menjelaskan macam-macam salat sunah munfarid dengan benar. 2. Mempraktikan salat sunah munfarid dengan ketentuan syara’. PERTEMUAN KETIGA: Setelah menyelesaikan kegiatan pembelajaran peserta didik diharapkan dapat: 1. Menjelaskan macam-macam salat sunah berjamaah dan munfarid dengan benar. 2. Mempraktikan salat sunah berjamaah dan munfarid dengan ketentuan syara’. 3. Menjelaskan hikmah melaksanakan salat sunah dengan benar D. METODE PEMBELAJARAN Model Pembelajaran : Saintifik E. SUMBER BELAJAR 1. Departemen Agama RI. 2005. al-Qur’an dan Terjemahnya. Jakarta: Departemen Agama RI. 2. Mustahdi, Muhamad Ahsan, dan Sumiyati. 2018. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMP/MTs Kelas VIII. Jakata: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 3. Mustahdi, Muhamad Ahsan, dan Sumiyati. 2018 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMP/MTs Kelas VIII/Buku Guru. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. F. MEDIA PEMBELAJARAN 1. Media a. Presentasi Power Point b. Video pembelajaran/Film tentang salat sunah c. Laptop/Komputer d. LCD Projector e. Whiteboard/Blackboard f. Gunting/cutter



35



2. Bahan a. Pensil/Spidol b. Kertas c. CD/Flash Disk d. Bahan-bahan lainnya G. MATERI PEMBELAJARAN 1. Pengertian salat sunah. 2. Macam-macam salat sunah berjamaah. 3. Tata cara salat sunah berjamaah. 4. Macam-macam salat sunah munfarid. 5. Tata cara salat sunah munfarid. 6. Macam-macam salat sunah berjamaah dan munfarid. 7. Tata cara salat sunah berjamaah dan munfarid. 8. Hikmah melaksanakan salat sunah dengan benar H. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN PERTEMUAN PERTAMA : 3 JP 1. Kegiatan Pendahuluan (15 menit) a. Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa bersama dipimpin oleh seorang peserta didik dengan penuh khidmat. b. Guru memulai pembelajaran dengan pembacaan al-Qur’an surah/ayat pilihan yang dipimpin oleh salah seorang peserta didik.Guru memperhatikan kesiapan diri peserta didik dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, posisi, dan tempat duduk peserta didik. c. Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang berkaitan dengan materi pembelajaran. d. Guru menyampaikan cakupan materi, tujuan, dan kegiatan yang akan dilakukan. e. Guru mengaitkan materi pembelajaran yang sudah dipelajari sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. f. Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian. g. Guru mengondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok. 2. Kegiatan Inti (85 menit)  Mengamati a. Guru menayangkan power point tentang salat sunah berjamaah dan tugas yang akan dikerjakan peserta didik. b. Semua peserta didik mengamati tayangan power point.  Menanya:



36



a. Dengan dimotivasi guru peserta didik bertanya tentang tema diskusi yang didapatkannya  Eksplorasi a. Masing-masing kelompok berdiskusi sesuai dengan tugas kelompoknya yang diterimanya secara undi. b. Setelah berdiskusi, masing-masing kelompok membuat skema materi yang telah di diskusikan sebagai bahan jual beli informasi dengan ketentuan: 1) Kelompok 1 menjelaskan dan mendemonstrasikan salat sunah Idul Fitri 2) Kelompok 2 menjelaskan dan mendemonstrasikan salat sunah Idul Adha 3) Kelompok 3 menjelaskan dan mendemonstrasikan salat sunah Kusuf (gerhana matahari) 4) Kelompok 4 menjelaskan dan mendemonstrasikan salat sunah Khusuf (gerhana bulan) 5) Kelompok 4 menjelaskan dan mendemonstrasikan salat sunah Istisqa (meminta hujan)  Asosiasi: a. Masing-masing kelompok menentukan satu anggota yang akan tinggal sebagai penjual dan anggota lain akan berbelanja untuk mendapatkan informasi. b. Anggota yang bertugas menjadi penjual akan menjelaskan posternya kepada pengunjung/pembeli. c. Anggota yang mendapat tugas berbelanja ke “toko lain” berkeliling mengunjungi kelompok untuk berbelanja informasi dengan mencatat keterangan dari penjual. d. Setelah usai berbelanja, siswa kembali ke kelompok masing-masing untuk mengajarkan hasil berbelanja kepada penunggu “toko” dan saling meneliti antar anggota kelompok.  Mengkomunikasikan: a. Secara bergantian masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusinya. b. Kelompok lainnya memperhatikan/menyimak dan memberikan tanggapan. 3. Kegiatan Penutup (20 menit) a. Dengan bimbingan guru, peserta didik membuat butir-butir simpulan mengenai salat sunah berjamaah b. Guru mengkonfirmasi simpulan peserta didik dengan data dan konsep yang semestinya.



37



c. Guru bersama-sama peserta didik melakukan identifikasi kelebihan dan kekurangan kegiatan pembelajaran. d. Guru memberi umpan balik peserta didik dalam proses dan hasil pembelajaran dengan cara memberi pertanyaan-pertanyaan sekitar materi pelajaran. e. Guru memberitahukan kegiatan belajar yang akan dikerjakan pada pertemuan berikutnya. f. Guru bersama-sama dengan para peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa. PERTEMUAN KEDUA: 3 JP 1. Kegiatan Pendahuluan (15 menit) a. Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa bersama dipimpin oleh seorang peserta didik dengan penuh khidmat. b. Guru memulai pembelajaran dengan pembacaan al-Qur’an surah/ayat pilihan yang dipimpin oleh salah seorang peserta didik.Guru memperhatikan kesiapan diri peserta didik dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, posisi, dan tempat duduk peserta didik. c. Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang berkaitan dengan materi pembelajaran. d. Guru menyampaikan cakupan materi, tujuan, dan kegiatan yang akan dilakukan. e. Guru mengaitkan materi pembelajaran yang sudah dipelajari sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. f. Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian. g. Guru mengondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok. 2. Kegiatan Inti (85 menit)  Mengamati a. Guru menayangkan power point tentang salat sunah munfarid dan tugas yang akan dikerjakan peserta didik. b. Semua peserta didik mengamati tayangan power point.  Menanya: a. Dengan dimotivasi guru peserta didik bertanya tentang tema diskusi yang didapatkannya  Eksplorasi a. Masing-masing kelompok berdiskusi sesuai dengan tugas kelompoknya yang diterimanya secara undi.



38



b. Setelah berdiskusi, masing-masing kelompok membuat skema materi yang telah di diskusikan sebagai bahan jual beli informasi dengan ketentuan: 1) Kelompok 1 menjelaskan dan mendemonstrasikan salat sunah Rawatib 2) Kelompok 2 menjelaskan dan mendemonstrasikan salat sunah Tahiyatul Masjid 3) Kelompok 3 menjelaskan dan mendemonstrasikan salat sunah Istikharah  Asosiasi: a. Masing-masing kelompok menentukan satu anggota yang akan tinggal sebagai penjual dan anggota lain akan berbelanja untuk mendapatkan informasi. b. Anggota yang bertugas menjadi penjual akan menjelaskan posternya kepada pengunjung/pembeli. c. Anggota yang mendapat tugas berbelanja ke “toko lain” berkeliling mengunjungi kelompok untuk berbelanja informasi dengan mencatat keterangan dari penjual. d. Setelah usai berbelanja, siswa kembali ke kelompok masing-masing untuk mengajarkan hasil berbelanja kepada penunggu “toko” dan saling meneliti antar anggota kelompok.  Mengkomunikasikan: a. Secara bergantian masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusinya. b. Kelompok lainnya memperhatikan/menyimak dan memberikan tanggapan. 3. Kegiatan Penutup (20 menit) a. Dengan bimbingan guru, peserta didik membuat butir-butir simpulan mengenai salat sunah berjamaah b. Guru mengkonfirmasi simpulan peserta didik dengan data dan konsep yang semestinya. c. Guru bersama-sama peserta didik melakukan identifikasi kelebihan dan kekurangan kegiatan pembelajaran. d. Guru memberi umpan balik peserta didik dalam proses dan hasil pembelajaran dengan cara memberi pertanyaan-pertanyaan sekitar materi pelajaran. e. Guru memberitahukan kegiatan belajar yang akan dikerjakan pada pertemuan berikutnya. f. Guru bersama-sama dengan para peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.



39



PERTEMUAN KETIGA: 3 JP 1. Kegiatan Pendahuluan (15 menit) a. Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa bersama dipimpin oleh seorang peserta didik dengan penuh khidmat. b. Guru memulai pembelajaran dengan pembacaan al-Qur’an surah/ayat pilihan yang dipimpin oleh salah seorang peserta didik.Guru memperhatikan kesiapan diri peserta didik dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, posisi, dan tempat duduk peserta didik. c. Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang berkaitan dengan materi pembelajaran. d. Guru menyampaikan cakupan materi, tujuan, dan kegiatan yang akan dilakukan. e. Guru mengaitkan materi pembelajaran yang sudah dipelajari sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. f. Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian. g. Guru mengondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok. 2. Kegiatan Inti (85 menit)  Mengamati a. Guru menayangkan power point tentang salat sunah berjamaah dan munfarid dan tugas yang akan dikerjakan peserta didik. b. Semua peserta didik mengamati tayangan power point.  Menanya: b. Dengan dimotivasi guru peserta didik bertanya tentang tema diskusi yang didapatkannya  Eksplorasi a. Masing-masing kelompok berdiskusi sesuai dengan tugas kelompoknya yang diterimanya secara undi. b. Setelah berdiskusi, masing-masing kelompok membuat skema materi yang telah di diskusikan sebagai bahan jual beli informasi dengan ketentuan: 1) Kelompok 1 menjelaskan dan mendemonstrasikan salat sunah Tarawih. 2) Kelompok 2 menjelaskan dan mendemonstrasikan salat sunah Witir. 3) Kelompok 3 menjelaskan dan mendemonstrasikan salat sunah Duha. 4) Kelompok 3 menjelaskan dan mendemonstrasikan salat sunah Tahajud



40



5) Kelompok 3 menjelaskan dan mendemonstrasikan salat sunah Tasbih.  Asosiasi: a. Masing-masing kelompok menentukan satu anggota yang akan tinggal sebagai penjual dan anggota lain akan berbelanja untuk mendapatkan informasi. b. Anggota yang bertugas menjadi penjual akan menjelaskan posternya kepada pengunjung/pembeli. c. Anggota yang mendapat tugas berbelanja ke “toko lain” berkeliling mengunjungi kelompok untuk berbelanja informasi dengan mencatat keterangan dari penjual. d. Setelah usai berbelanja, siswa kembali ke kelompok masing-masing untuk mengajarkan hasil berbelanja kepada penunggu “toko” dan saling meneliti antar anggota kelompok.  Mengkomunikasikan: a. Secara bergantian masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusinya. b. Kelompok lainnya memperhatikan/menyimak dan memberikan tanggapan. 3. Kegiatan Penutup (20 menit) a. Dengan bimbingan guru, peserta didik membuat butir-butir simpulan mengenai salat sunah berjamaah b. Guru mengkonfirmasi simpulan peserta didik dengan data dan konsep yang semestinya. c. Guru bersama-sama peserta didik melakukan identifikasi kelebihan dan kekurangan kegiatan pembelajaran. d. Guru memberi umpan balik peserta didik dalam proses dan hasil pembelajaran dengan cara memberi pertanyaan-pertanyaan sekitar materi pelajaran. e. Guru memberitahukan kegiatan belajar yang akan dikerjakan pada pertemuan berikutnya. f. Guru bersama-sama dengan para peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa. I. PENILAIAN 1. Sikap spiritual



No.



Teknik



Bentuk Instrumen



Contoh Butir Instrumen



Waktu Pelaksanaan



Keterangan



41



1.



Observasi



Jurnal



Lampiran 1



2.



Penilaian Diri



Lembar Penilaian Diri



Lampiran 2



3.



Penilaian antartema n



Lembar Penilaian antartema n



Lampiran 3



Saat Pembelajara n Berlangsun g Saat Pembelajara n usai



Penilaian untuk pencapaian pembelajaran (assessment for and of learning) Penilaian sebagai pembelajaran (assessment as learning) Saat Penilaian sebagai Pembelajara pembelajaran n usai (assessment as learning)



2. Sikap Sosial



No.



Teknik



Bentuk Instrumen



Contoh Butir Instrumen Lampiran 4



1.



Observasi



Jurnal



2.



Penilaian Diri



Lembar Penilaian Diri



Lampiran 5



3.



Penilaian antartema n



Lembar Penilaian antartema n



Lampiran 6



Waktu Pelaksanaan



Keterangan



Saat Pembelajara n Berlangsun g Saat Pembelajara n usai



Penilaian untuk pencapaian pembelajaran (assessment for and of learning) Penilaian sebagai pembelajaran (assessment as learning) Saat Penilaian sebagai Pembelajara pembelajaran n usai (assessment as learning)



3. Pengetahuan



No. 1.



Teknik Tertulis



Bentuk Instrumen Soal-soal esei



Contoh Butir Instrumen Lampiran 7



Waktu Pelaksanaan Saat Pembelajara n usai



Keterangan Penilaian pencapaian pembelajaran (assessment of learning)



42



4. Keterampilan No . 1.



Teknik Teknik lain



Bentuk Instrumen Soal menghitu ng Zakat



Contoh Butir Instrumen Lampiran 8



Waktu Pelaksanaan Saat Pembelajaran Berlangsung/ atau setelah usai



Keterangan Penilaian untuk, sebagai dan/atau pencapaian pembelajaran (assessment for, as and of learning)



J. REMEDIAL Pembelajaran remedial antara lain dalam bentuk: 1. Pembelajaran ulang 2. Bimbingan perorangan 3. Belajar kelompok 4. Pemanfaatan tutor sebaya Bagi siswa yang belum mencapai ketuntasan belajar sesuai hasil analisis penilaian. K. PENGAYAAN Kegiatan pembelajaran pengayaan dilaksanakan dalam bentuk: Pendalaman materi tentang salat sunah. Ciputat, 17 September 2019 Mengetahui Kepala Sekolah,



Guru PAI,



H. Maryono, S.E., M.Pd. NIP. 196010121981121003



Shavira Ayu Ananda NIM. 11160110000035



43



LAMPIRAN 1: JURNAL SIKAP SPIRITUAL Petunjuk: a. Amati perkembangan sikap siswa menggunakan instrumen jurnal pada setiap pertemuan. b. Isi jurnal dengan menuliskan sikap atau perilaku siswa yang menonjol, baik yang positif maupun yang negatif. Untuk siswa yang pernah memiliki catatan perilaku kurang baik dalam jurnal, apabila telah menunjukkan perilaku (menuju) yang diharapkan, perilaku tersebut dituliskan dalam jurnal (meskipun belum menonjol). Catatan Butir Tanda Tindak No. Waktu Nama Siswa Perilaku Sikap Tangan lanjut 1. 2.



Dst.



LAMPIRAN 2: LEMBAR PENILAIAN DIRI SIKAP SPIRITUAL Petunjuk: Berilah tanda centang (√) pada kolom “Ya” atau “Tidak” sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. No.



Pernyataan



1.



Saya selalu melakukan salat rawatib



2. 3.



Saya selalu melaksanakankan salat tahajud setiap malam Saya selalu melaksanakan salat witir



4.



Saya selalu melakukan salat duha setiap hari



5.



Saya selalu melakukan salat Idul Fitri dan Idul Adha



Ya



Tidak



44



Keterangan: a. Penilaian sikap dengan teknik penilaian diri dilakukan sekurangkurangnya satu kali dalam satu semester. b. Penilaian diri dilakukan dalam rangka pembinaan dan pembentukan karakter siswa, yang hasilnya merupakan salah satu data konfirmasi dari hasil penilaian sikap oleh pendidik.



LAMPIRAN 3: LEMBAR PENILAIAN ANTARTEMAN SIKAP SPIRITUAL Petunjuk: Berilah tanda centang (√) pada kolom “Ya” atau “Tidak” sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. No.



Pernyataan



1.



Teman saya selalu melakukan salat rawatib



2. 3.



Teman saya selalu melaksanakankan salat tahajud setiap malam Teman saya selalu melaksanakan salat witir



4.



Teman saya selalu melakukan salat duha setiap hari



5.



Teman saya selalu melakukan salat Idul Fitri dan Idul Adha



Ya



Tidak



Keterangan: a. Penilaian sikap dengan teknik penilaian antarteman dilakukan sekurangkurangnya satu kali dalam satu semester. b. Sebagaimana teknik penilaian diri, teknik penilaian antarteman juga dilakukan dalam rangka pembinaan dan pembentukan karakter siswa, yang hasilnya merupakan salah satu data konfirmasi dari hasil penilaian sikap oleh pendidik.



LAMPIRAN 4: JURNAL SIKAP SOSIAL Petunjuk: a. Pengamatan perkembangan sikap menggunakan instrumen jurnal dilakukan di setiap pertemuan. b. Pengisian jurnal dengan cara menuliskan sikap atau perilaku siswa yang menonjol, baik yang positif maupun yang negatif. Untuk siswa yang pernah memiliki catatan perilaku kurang baik dalam jurnal, apabila telah



45



menunjukkan perilaku (menuju) yang diharapkan, perilaku tersebut dituliskan dalam jurnal (meskipun belum menonjol). Catatan Butir Tanda Tindak No. Waktu Nama Siswa Perilaku Sikap Tangan lanjut 1. 2.



Dst.



LAMPIRAN 5: LEMBAR PENILAIAN DIRI SIKAP SOSIAL Petunjuk: Berilah tanda centang (√) pada kolom “Ya” atau “Tidak” sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. No. 1. 2. 3. 4.



5.



Pernyataan Jika saya melakukan salat sunah, saya akan mengajak teman teman untuk salat sunah juga Sebagai siswa saya harus melakukan salat duha berjamaah di sekolah Jika saya menjadi imam, saya akan mengimami untuk keluarga dan masyarakat. Saya bersyukur kepada Allah Swt. dan mengucapkan terima kasih kepada kedua orangtua karena telah membimbing saya untuk salat Saya ikut serta dalam melakukan salat sunah yaitu salat istisqa



Ya



Tidak



46



Keterangan: a. Penilaian sikap dengan teknik penilaian diri dilakukan sekurangkurangnya satu kali dalam satu semester. b. Penilaian diri dilakukan dalam rangka pembinaan dan pembentukan karakter siswa, yang hasilnya merupakan salah satu data konfirmasi dari hasil penilaian sikap oleh pendidik.



LAMPIRAN 6: LEMBAR PENILAIAN ANTARTEMAN SIKAP SOSIAL Petunjuk: Berilah tanda centang (√) pada kolom “Ya” atau “Tidak” sesuai dengan keadaan yang sebenarnya! No. 1. 2. 3. 4.



5.



Pernyataan



Ya



Tidak



Jika teman saya melakukan salat sunah, saya akan mengajak teman teman untuk salat sunah juga Teman saya melakukan salat duha berjamaah di sekolah Jika teman saya menjadi imam, saya akan menjadi makmum Teman saya bersyukur kepada Allah Swt. dan mengucapkan terima kasih kepada kedua orangtua karena telah membimbing saya untuk salat Teman saya ikut serta dalam melakukan salat sunah yaitu salat istisqa



Keterangan: a. Penilaian sikap dengan teknik penilaian antarteman dilakukan sekurangkurangnya satu kali dalam satu semester. b. Sebagaimana teknik penilaian diri, teknik penilaian antarteman juga dilakukan dalam rangka pembinaan dan pembentukan karakter siswa, yang hasilnya merupakan salah satu data konfirmasi dari hasil penilaian sikap oleh pendidik. LAMPIRAN 7: SOAL -SOAL TES TULIS Petunjuk: Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan jelas. 1. Apakah perbedaan salat sunah mu’akkad dan gairu mu’akkad? 2. Sebutkan tiga macam salat sunah yang dilakukan secara berjamaah! 3. Tuliskan niat salat tahajud beserta artinya!



47



4. Sebutkan hikmah melaksanakan salat sunah! 5. Bagaimana tata cara melaksanakan salat sunah istisqa? No. Soal



1.



2.



3.



4.



5.



Skor



Cara Penilaian



maks



a. Jika peserta didik dapat menuliskan dengan sangat lengkap perbedaan salat sunnah mu’akkad dan gairu mu’akkad, skor 2. b. Jika peserta didik dapat menuliskan dengan lengkap perbedaan salat sunnah mu’akkad dan gairu mu’akkad, skor 1,5. c. Jika peserta didik dapat menuliskan dengan tidak lengkap perbedaan salat sunnah mu’akkad dan gairu mu’akkad, skor 1. a. Jika peserta didik dapat menuliskan 3 macam salat sunah yang dilakukan secara berjamaah skor 2. b. Jika peserta didik dapat menuliskan 2 macam salat sunah yang dilakukan secara berjamaah skor 1,5. c. Jika peserta didik dapat menuliskan 1 macam salat sunah yang dilakukan secara berjamaah, skor 1. a. Jika peserta didik dapat menuliskan dengan sangat lengkap niat salat tahajud berseta artinya, skor 2. b. Jika peserta didik dapat menuliskan dengan lengkap niat salat tahajud berseta artinya, skor 1,5. c. Jika peserta didik dapat menuliskan dengan tidak lengkap niat salat tahajud berseta artinya, skor 1 a. Jika peserta didik dapat menuliskan dengan sangat lengkap hikmah melaksanakan salat sunah, skor 2. b. Jika peserta didik dapat menuliskan dengan lengkap hikmah melaksanakan salat sunah, skor 1,5. c. Jika peserta didik dapat menuliskan dengan tidak lengkap hikmah melaksanakan salat sunah,skor 1. a. Jika peserta didik dapat menuliskan dengan sangat lengkap tata cara salat sunah istisqa, skor 2. b. Jika peserta didik dapat menuliskan dengan lengkap tata cara salat sunah istisqa, skor 1,5. c. Jika peserta didik dapat menuliskan dengan tidak lengkap tata cara salat sunah istisqa, skor 1. Skor Maksimum



2



2



2



2



2



10



48



Nilai =



𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙



𝑥1



49



LAMPIRAN 8: INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN Petunjuk: Berikan nilai 1- 4 untuk sesuai dengan keadaan. Rubrik Penilaian No. Aspek 4 1.



Skor (1-4) 3



Perencanaan a. Persiapan b. Rumusan judul



2.



Tahapan Proses Pembuatan a. Sistematika penulisan b. Keakuratan sumber data c. Analisis data



3.



d. Penarikan kesimpulan Tahapan Akhir a. Performan b. Presentasi/ penguasaan Jumlah skor yang diperoleh Nilai



Nilai =



𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙



𝑥 100



2



1



RPP 2 (Kelas VIII) – Sujud Syukur, Sujud Syahwi dan Sujud Tilawah RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas / Semester Materi Pokok Alokasi Waktu



: SMPN 2 Tanggerang Selatan : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti : VIII (Delapan) / I : Macam-Macam Sujud : 3 Pertemuan 3 x 40 menit



A. KOMPETENSI INTI



(KI-1)



Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya;



(KI-2) Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya; (KI-3) Memahami pengetahuan (faktual, konseptual dan procedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata; (KI-4) Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. B.



KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR:



NO.



KOMPETENSI DASAR 1.5



Menerapkan ketentuan sujud syukur, sujud



1



tilawah dan sujud syahwiberdasarkansyariat Islam



50



INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI



51



3.7



Memahami hikmah sujud



3.7.1 Menjelaskan pengertian



syukur, sujud sahwi, dan



sujud syukur berdasar syariat



sujud tilawah



Islam. 3.7.2 Menjelaskan pengertian sujud tilawah berdasar syariat Islam. 3.7.3 Menjelaskan pengertian sujud sahwi berdasar syariat Islam. 3.7.4 Menjelaskan ketentuan



2



dan cara sujud syukur berdasar syariat Islam. 3.7.5 Menjelaskan ketentuan dan cara sujud sahwi berdasar syariat Islam. 3.7.6 Menjelaskan ketentuan dan cara sujud tilawah berdasar syariat Islam 3.7.7 Menjelaskan hikmah sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah. 4.7



4



Mempraktikkan sujud



4.7.1 Melaksanakan tata cara



syukur, sujud sahwi,dan



sujud syukur, sujud tilawah



sujud tilawah



dan sujud syahwi berdasar syariat Islam. 4.7.2 Mempraktekkan sujud syukur, sujud tilawah dan sujud syahwi berdasar syariat Islam



52



C. TUJUAN PEMBELAJARAN: Peserta didik mampu: Pertemuan 1 Setelah memperhatikan tayangan tutorial macam-macam sujud dan melakukan penelusuran kepustakaan, peserta didik dapat : 1. 2. 3.



Menjelaskan pengertian sujud syukur berdasar syariat Islam Menjelaskan pengertian sujud sahwi berdasar syariat Islam Menjelaskan pengertian sujud tilawah berdasar syariat Islam



Pertemuan 2 Setelah memperhatikan tayangan tutorial macam-macam sujud dan melakukan penelusuran kepustakaan, peserta didik dapat : 1. 2. 3. 4.



Menjelaskan ketentuan dan cara sujud syukur berdasar syariat Islam Menjelaskan ketentuan dan cara sujud sahwi berdasar syariat Islam Menjelaskan ketentuan dan cara sujud tilawah berdasar syariat Islam Menjelaskan hikmah sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah berdasarkan syariat Islam. Pertemuan 3



Setelah mengikuti pembelajaran macam-macam sujud dengan pendekatan saintifik, peserta didik dapat : 1. 2. 3.



Mempraktekkan sujud syukur berdasar syariat Islam dalam kehidupan sehari-hari Mempraktekkan sujud tilawah berdasar syariat Islam dalam kehidupan sehari-hari Mempraktekkan sujud syahwi berdasar syariat Islam dalam kehidupan sehari-hari



D. MATERI PEMBELAJARAN: Pertemuan 1 a.



Pengertian sujud syukur, sujud sahwi, dan sujud tilawah Sujud syukur adalah sujud sebagai ungkapan terima kasih kepada Alloh swt.atas karuniaNya; sujud sahwi adalah sujud dua kali setelah tasyahud akhir sebelum salam; sujud tilawah adalah sujud bacaan.



53



b.



Latar belakang sujud syukur, sujud sahwi, dan sujud tilawah Sujud syukur dilakukan karena mendapat anugerah atau ketika terhindar dari musibah; sujud sahwi dilakukan karena meninggalkan rukun sholat atau sunnat ab’adh karena lupa atau karena ragu/kekurangan/kelebihan bilangan rokaat; sujud tilawah dilakukan apabila membaca atau mendengar ayat sajdah dibaca. c.



Dasar hukum sujud syukur, sujud sahwi, dan sujud tilawah



‫اكن إذإ جاءه أمر رسور أوبرش به خر ساجدإ شاكرإ هلل‬ ‫إذإ شك أحدمك يف صالته فمل يدرمك صىل ثالاث أم أربعا فاليطرح إلشك وإلينب عىل‬ ‫ماإستيقن مث يسجد تني قبل أن يسمل‬ ‫إذإقرأ إبن أدم إلسجدة إعزتل إلش يطان‬ Pertemuan 2 a.



Bacaan sujud syukur, sujud sahwi, dan sujud tilawah



‫جسد وهجي لذلي خلقه وشق مسعه وبرصه حبوهل وقوته‬ ‫س بحان من ال ينام وال يسهو‬ ‫جسد وهجي لذلي خلقه وشق مسعه وبرصه حبوهل وقوته‬ b.



Tata cara sujud syukur, sujud sahwi, dan sujud tilawah Sujud syukur: sujud satu kali diawali takbiratul ihram dengan diniati syukur, duduk kemudian salam. Sujud ini dilakukan dluar sholat. Sujud sahwi 2 kali dilakukan setelah membaca tasyahud akhir, seperti melakukan sujud dalam sholat. Sujud tilawah diluar sholat : sujud satu kali dengan takbiratul ihram dan niat sujud tilawah tanpa salam. Dilakukan oleh pembaca adapun bagi yang mendengar disunnatkan jika yang membaca juga melakukan sujud tilawah. Sujud tilawah didalam sholat : sujud satu kali dengan takbiratul ihram dan niat sujud tilawah tanpa salam. Dilakukan oleh imam/munfarid adapun bagi makmum disunnatkan jika imam juga melakukan sujud tilawah, kemudian melanjutkan bacaan ayat.



54



c.



Hikmah sujud syukur, sujud sahwi, dan sujud tilawah Sujud syukur: Menambah karunia nikmat (Q.S. Ibrahim:7), sebagai ungkapan terima kasih, menyadari segala kekuatan menghindari musibah dan pertolongan dalam menjalankan ibadah hanya datang dari sisi Alloh swt. Sehingga kening manusia sebagai lambang kemuliaan harus direbahkan guna membuang keangkuhannya. Sujud sahwi: menghilangkan syak dari setan sekaligus menyempurnakan ibadah, menyadari kekurangannya, karena kemuliaan dan sifat sempurna hanya milik Alloh swt. Sujud tilawah: mengkufuri perilaku syetan yang enggan, memuliakan kalam Alloh swt.



Pertemuan 3 a. b. c.



Mempraktekan sujud syukur beserta bacaannya sesuai dengan syariat Islam. Mempraktekan sujud sahwi beserta bacaannya sesuai dengan syariat Islam. Mempraktekan sujud tilawah beserta bacaannya sesuai dengan syariat Islam.



E. METODE PEMBELAJARAN: 1. Pendekatan : Saintifik 2. Metode : Kontekstual, kooperatif 3. Teknik : Permodelan F. MEDIA, ALAT DAN SUMBER PEMBELAJARAN 1. Media a. Video Tutorial pelaksanaan sujud syukur, sujud sahwi, dan sujud tilawah b. Slide materi sujud syukur, sujud sahwi, dan sujud tilawah 2. Alat Laptop LCD Projector Spidol dan papan tulis 3. Sumber Buku Siswa Pendidikan Agama dan Budi Pekerti Kelas VIII



55



G. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN 1. Pertemuan pertama: a. Pendahuluan (20 menit) 1) Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat. 2) Membaca al Qur’an surah Ibrahim:7 dengan terjemahnya secara bersama-sama. 3) Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, tempat duduk dan melakukan game kecil atau mengajak bernyanyi. 4) Memberikan motivasi pentingnya melakukan amalan-amalan sunnah. 5) Memberikan appersepsi berbagai kegiatan muslim: mengalami kesuksesan, terhindar dari musibah, ragu-ragu dalam menentukan bilangan rokaat sholat, menjumpai ayat-ayat bertanda khusus (tanda sajdah) 6) Memberi informasi KI / K.D., indikator, dan tujuan pembelajaran. 7) Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok beranggotakan 4 – 5 peserta. 8) Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran. b. Kegiatan Inti (90 menit) 1) Mengamati a) Peserta didik memperhatikan tayangan VCD tutorial sujud syukur, sujud sahwi, dan sujud tilawah secara interaktif. b) Peserta didik membaca materi sujud syukur, sujud sahwi, dan sujud tilawah yang ada di buku siswa. 2) Menanya a) Melalui motivasi dari guru, peserta didik mengajukan pertanyaan tentang hal- hal yang belum jelas dari hasil melihat tayangan dan membaca materi sujud syukur, sujud sahwi, dan sujud tilawah b) Dialog mendalam secara klasikal untuk mengungkap latar belakang sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah serta bagaimana mempraktekkannya dengan dalam situasi seharihari berdasarkan hasil pengamatan dari guru/tayangan audio



56



visual. 3) Eksplorasi (mencoba/mencari informasi). a) Melalui tayangan tutorial yang sudah diputar kembali, para Peserta didik melakukan kegiatan melafalkan bacaan yang dibaca ketika sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah sampai benar, secara individu, kelompok maupun klasikal. 4) Mengasosiasi/menalar. a) Peserta didik menginventarisir dan mendiskusikan latar belakang sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah. 5) Mengkomunikasi a) Peserta didik yang dianggap paling benar dalam permodelannya, mempraktekkan kembali sekaligus memaparkan pengertiansujud syukur, sujud sahwi, dan sujud tilawah. b) Peserta didik lain mengamati dan menanggapi terhadap permodelan yang sudah ditunjukkan sekaligus memberi masukan terhadap pengertian sujud syukur, sujud sahwi, dan sujud tilawah. c. Penutup (10 menit) 1) Guru dan peserta didik melaksanakan refleksi dari kegiatan yang telah dilaksanakan sebagai bahan masukan untuk perbaikan langkah selanjutnya. 2) Melakukan penguatan materi pelajaran hari ini. 3) Merencanakan kegiatan tindak lanjut. 4) Guru bersama-sama peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa. 2.



Pertemuan kedua: a. Pendahuluan (20 menit) 1) Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat. 2) Membaca doa-doa sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah secara bersama-sama. 3) Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, tempat duduk dan melakukan apersepsi. 4) Memberikan motivasi pentingnya kefasihan dalam melafazhkan ayat/doa dalam bahasa Arab. 5) Memberikan appersepsi pentingnya sujud syukur, sujud sahwi, dan



57



sujud tilawah 6) Peserta didik untuk duduk secara berkelompok beranggotakan 4-5 anak. 7) Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran. b. Kegiatan Inti ( 90 menit ) 1) Mengamati a) Peserta didik mengamati presentasi power point tentang materi sujud syukur, sujud sahwi, dan sujud tilawah yang ditayangkan guru 2) Menanya a) Melalui motivasi dari guru, peserta didik mengajukan pertanyaan tentang hal- hal yang belum jelas dari hasil melihat tayangan dan pembacaan materi sujud syukur, sujud sahwi, dan sujud tilawah 3) Eksplorasi (mencoba/mencari informasi) a) Melalui tayangan video tutorial yang sudah dilihat, para siswa mengetahui tata cara sujud syukur, sujud sahwi, dan sujud tilawah. b) Melalui tayangan video tutorial yang sudah dilihat, para siswa mengetahui hikmah sujud syukur, sujud sahwi, dan sujud tilawah. 4) Mengasosiasi/menalar a) Kelompok diskusi peserta didik membuat peta konsep materi dan persiapan presentasi materi. 5) Mengkomunikasi a) Kelompok diskusi secara bergantian mempresentasikan materi dengan alat bantu peta konsep. b) Kelompok pendengar memberikan masukan terhadap presentasi kelompok pemapar. c. Penutup (10 menit) 1) Guru dan peserta didik melaksanakan refleksi dari kegiatan yang telah dilaksanakan sebagai bahan masukan untuk perbaikan langkah selanjutnya. 2) Melakukan penguatan materi pelajaran hari ini. 3) Merencanakan kegiatan tindak lanjut : melanjutkan presentasi kelompok yang belum tampil, penilaian diri dan ulangan harian



58



tulis. 4) Guru bersama-sama peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa. 3.



Pertemuan ketiga: a. Pendahuluan (20 menit) 1) Membuka pembelajaran dengan dengan salam dan berdo’a bersama dipimpin oleh salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat. 2) Membaca doa-doa sujud syukur, sujud sahwi dan sujud tilawah secara bersama-sama. 3) Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, tempat duduk dan melakukan apersepsi. 4) Peserta didik duduk sesuai kelompoknya. 5) Guru memberikan pertanyaan lisan terhadap masing-masing kelompok. 6) Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran. b. Kegiatan Inti ( 90 menit ) 1) Mengamati a) Peserta didik mengamati peta konsepkelompok pemapar yang ditempel semua di depan kelas. 2) Menanya a) Kelompok pendengar memperhatikan, memberikan pertanyaan atau pernyataan dan membuat catatan masukan terhadap peta konsep kelompok lain. 3) Eksplorasi (mencoba/mencari informasi) a) Kelompok pengamat memberi masukan terhadap pelaksanaan demonstrasi kelompok pelaku. b) Peserta didik mencari informasi tambahan tentang pengertian sujud syukur, sujud sahwi, dan sujud tilawah c) Kelompok pengamat melakukan penilaian dengan berdasar rubrik praktek yang disediakan guru 4) Mengasosiasi/menalar a) Peserta didik mengisi rubrik penilaian diri 5) Mengkomunikasi a) Kelompok diskusi secara bergantian menyampaikan umpan



59



balik dan jawaban terhadap masukan dari kelompok lain yang belum dapat terjawab pada kesempatan presentasi pertama. c. Penutup (10 menit) 1) Guru dan peserta didik melaksanakan refleksi dari kegiatan yang telah dilaksanakan sebagai bahan masukan untuk perbaikan langkah selanjutnya. 2) Melakukan penguatan materi pelajaran hari ini. 3) Merencanakan kegiatan tindak lanjut : materi selanjutnya adalah sholat sunnah berjama’ah dan munfarid, dimana sujud syukur, sahwi dan tilawah memiliki kaitan erat dengannya. 4) Guru bersama-sama peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.



H. PENILAIAN 1. Penilaian Sikap a. Pedoman observasi Sikap Spritual Petunjuk : Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap spiritual peserta didik. Berilah tanda cek (v) pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut : 4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan 3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan 2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan 1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan Nama Peserta Didik



: ………………….



Kelas



: ………………….



Tanggal Pengamatan



: …………………..



Materi Pokok



: Macam-Macam Sujud



60



No



Aspek Pengamatan



1



Saya



bersyukur



1



2



terhadap



nikmat yang telah diberi-kan Allah dengan melaksanakan sujud syukur 2



Saya selalu menyadari bahwa manusia adalah tempatnya salah dan lupa



3



Saya



menyadari



kekhilafan



gerakan atau bacaan dalam salat



dengan



melaksanakan



sujud sahwi pada akhir salat 4



Saya menyadari bacaan ayatayat sajadah dalam Al-Qur’an yang dibaca dengan melaksanakan sujud tilawah



5



Saya menghayati bacaan dan makna Al Qur’an yang sedang dibaca



Jumlah Skor



b. Lembar Penilain Diri Sikap Jujur



Nama Peserta Didik



:………………….



Kelas



:………………….



Materi Pokok



:………………….



Tanggal



:………………….



3



4



61



PETUNJUK •



Bacalah pernyataan yang ada di dalam kolom dengan teliti







berilah tanda cek (√) sesuai dengan sesuai dengan kondisi dan



keadaan kalian sehari-hari No Pernyataan 1



Saya



tidak



TP menyontek



pada



KD SR



SL



saat



mengerjakan ulangan 2



Saya menyalin karya orang lain dengan menyebutkan



sumbernya



pada



saat



mengerjakan tugas 3



Saya melaporkan kepada yang berwenang jika menemukan barang



4



Saya berani mengakui kesalahan yang saya dilakukan



5



Saya mengerjakan soal ujian tanpa melihat jawaban teman yang lain



Keterangan : •



SL = Selalu , apabila selalu melakukan sesuai pernyataan







SR = Sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-



kadang tidak melakukan •



KD = Kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering



tidak melakukan •



TP = Tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan



c. Lembar Penilaian Antar Peserta Didik Sikap Disiplin (Penilaian Teman Sejawat)



62



Petunjuk : Berilah tanda cek (v) pada kolom skor sesuai sikap tanggung jawab yang ditampilkan oleh peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut : 4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan 3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan 2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan 1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan Nama Peserta Didik yang dinilai : …………………. Kelas



: ………………….



Tanggal Pengamatan



: …………………..



Materi Pokok



: Macam-Macam Sujud Skor



No



Aspek Pengamatan



1



Masuk kelas tepat waktu



2



Mengumpulkan tugas tepat waktu



3



Memakai seragam sesuai tata tertib



4



Mengerjakan tugas yang diberikan



5



Tertib



dalam



1



mengikuti



pembelajaran 6



Membawa buku teks sesuai mata pelajaran



Jumlah Skor



Petunjuk Penskoran : Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4 Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :



2



3



4



63



Peserta didik memperoleh nilai : Sangat Baik Baik Cukup Kurang 2.



: apabila memperoleh skor : 3.33 < skor < 4.00 : apabila memperoleh skor : 2.33 < skor < 3.33 : apabila memperoleh skor : 1.33 < skor < 2.33 : apabila memperoleh skor : skor < 1.33



Penilaian Pengetahuan



a. Tes Tulis bentuk uraian 1) Ada berapa macam-macam sujud? 2) Bagaimana cara melaksanakan sujud sahwi? 3) Apa hikmah melakukan sujud syukur? 4) Faktor apa yang menebabkan kita untuk melakukan sujud tilawah? 5) Babagimana tata cara melakukan sujud syukur? Penskoran: Tiap soal jika jawaban maksimal nilainya 25 sehinggal total skor maskimal 100 3.



Penilaian Keterampilan



a. Penilaian unjuk kerja Mempresentasikan Materi Aspek yang dinilai No



Kelompok



Kebenaran konsep



1.



I



2.



II



3.



III



4.



IV



Keberanian



Skor Bahasa



Kelancaran



Skor Tiap rubrik maksimal 25 sehingga total skor maksimal 100



64



1.



PENGAYAAN



Peserta didik yang sudah menguasai materi pembelajaran, selanjutnya dapat mempelajari materi tambahan berupa pendalaman dan perluasan materi sebab-sebab kita harus melakukan sujud kepada Allah Swt. dan keutamaan sujud kepada Allah Swt. Peserta didik mengerjakan soal yang terkait dengan keutamaan sujud kepada Allah Swt. (Guru mencatat dan memberikan tambahan nilai bagi peserta didik yang berhasil dalam pengayaan). Materi pengayaannya: 1. Sebab-sebab kita harus melakukan sujud kepada Allah Swt. adalah: a.



Sujud kepada Allah Swt. merupakan perintah dari Allah Swt.



b.



Sujud kepada Allah Swt. merupakan puncak ketunduhkan, ketawadhukan, kehinaan seorang hamba di hadapan allah Swt.



c.



Ketika dalam keadaan sujud seorang hamba berada pada posisi yang paling dekat dengan Allah Swt.



d.



Sujud merupakan ibadah yang selalu dirindukan oleh para salaf.



e.



Sujud merupakan rukun śalat.



f.



Berdoa dalam posisi sujud akan dikabulkan oleh Allah Swt.



g.



Semua makhluk yang diciptakan oleh Allah Swt. wajib bersujud kepada Allah Swt.



h.



Dengan sujud kepada Allah Swt. akan metinggikan derajat kita padahal setiap derajat berjarak sejauh langit dan bumi.



i.



Dengan sujud kepada Allah Swt. menbuat peredaran darah kita akan semakin lancar.



j.



Bagi orang-orang yang tidak pernah bersujud kepada Allah Swt. akan mempersulit ketika akan bersujud kepada Allah Swt. pada hari kiamat dan akan mendapatkan balasan yaitu masuk neraka.



2. Adapun keutamaan sujud kepada Allah Swt. terletak pada : a.



Sujud adalah amalan yang paling disukai oleh Allah Swt. dari para hambaNya, Allah Swt. akan menuliskan satu kebailan, menghapus satu keburukkan, dan mengangkat satu derajat bagi orang yang bersujud kepada-Nya.



b.



Orang yang banyak bersujud kepada Allah Swt. akan menjadi teman dekat Rasulullah di Surga.



65



c. Orang yang bersujud kepada Allah Swt. berada pada kondisi yang paling dekat kepada Allah Swt. d. Doa yang dipanjatkan dalam keadaan bersujud lebih layak untuk dikabulkan. e. Sujud kepada Allah Swt. akannmendapatkan balasan berupa surga. f.



Dengan sujud akan menghilangkan kesombongan dari hati.



g. Bumi akan menjadi saksi bagi orang-orang yang selalu melaksanakan sujud kepada Allah Swt. h. Allah Swt. bangga terhadap orang-orang yang selalu bersujud kepada-Nya. i.



Wajah orang yang selalu bersujud kepada Allah Swt. akan nampak putih pada hari kiamat.



2. REMEDIAL Peserta didik yang belum menguasai materi, guru menjelaskan kembali materi tentang “Sujud” dan melakukan penilaian kembali (lihat poin E) dengan soal sejenis. Remedial dilaksanakan pada waktu dan hari tertentu yang disesuaikan, contohnya boleh saat jam pembelajaran apabila masih ada waktu atau diluar jam pelajaran 30 menit setelah pulang sekolah.



Tangerang Selatan, 5 Oktober 2019



Mengetahui Kepala Sekolah,



Guru PAI,



H. Maryono, S.E., M.Pd. NIP. 196010121981121003



Shavira Ayu Ananda NIM. 11160110000035



66



RPP 3 (Kelas IX) – Zakat RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Alokasi Waktu



: : : : :



SMPN 2 Tangerang Selatan Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti IX/Satu Zakat fitrah dan mal 2 Pertemuan (6 JP)



A. KOMPETENSI INTI KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. KI 2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleran, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya KI 3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata KI 4 : Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI KD Indikator 1.8 Melaksanakan zakat 1.8.1 Meyakini ajaran zakat merupakan sesuai dengan ketentuan perintah agama. syari’at Islam. 1.8.2 Melakukan zakat dengan ikhlas. 2.8 Menunjukkan perilaku 2.8.1. Berperilaku empati dan gemar taat dan peduli sebagai menolong kaum dhuafa sebagai hikmah dari ketentuan zakat. implementasi dari pemahaman makna zakat 2.8.2. Berperilaku peduli kepada sesama dalam kehidupan sehari-hari. 3.8 Memahami ketentuan 3.8.1. Mendeskripsikan pengertian zakat zakat. 3.8.2. Menyebutkan dalil zakat 3.8.3. Menyebutkan ketentuan zakat mal 3.8.4. Menyebutkan ketentuan zakat fitrah



67



4.8 Mempraktikkan ketentuan zakat.



3.8.5. Menyebutkan mustahiq zakat 3.8.6. Menyebutkan hikmah pelaksanakan zakat 4.8.1 Menghitung zakat mal dan zakat fitrah 4.8.2 Mempresentasikan hasil hitungan zakat mal dan zakat fitrah



Nilai karakter: relijius, toleransi, empati, melindungi yang kecil dan tersisih, rela berkorban, solidaritas, sikap kerelawanan. C. TUJUAN PEMBELAJARAN PERTEMUAN PERTAMA : Setelah menyelesaikan kegiatan pembelajaran, siswa diharapkan dapat: 1. Mendeskripsikan pengertian zakat dengan benar. 2. Menyebutkan dalil zakat dengan benar. 3. Menyebutkan ketentuan zakat mal dengan benar. 4. Menyebutkan ketentuan zakat fitrah dengan benar. 5. Menyebutkan mustahiq zakat dengan benar. 6. Menyebutkan hikmah pelaksanakan zakat dengan benar. 7. Meyakini ajaran zakat merupakan perintah agama. 8. Melakukan zakat dengan ikhlas 9. Berperilaku empati dan gemar menolong kaum dhuafa sebagai implementasi dari pemahaman makna zakat 10. Berperilaku peduli kepada sesama dalam kehidupan sehari-hari



PERTEMUAN KEDUA Setelah menyelesaikan kegiatan pembelajaran, siswa diharapkan dapat: 1. Menghitung zakat mal dan zakat fitrah 2. Mempresentasikan hasil hitungan zakat mal dan zakat fitrah. 3. Meyakini ajaran zakat merupakan perintah agama. 4. Melakukan zakat dengan ikhlas 5. Berperilaku empati dan gemar menolong kaum dhuafa sebagai implementasi dari pemahaman makna zakat 6. Berperilaku peduli kepada sesama dalam kehidupan sehari-hari



D. MATERI PEMBELAJARAN 1. Materi pembelajaran reguler: a. Pengertian Zakat b. Dalil Zakat



68



c. Ketentuan Zakat Mal d. Ketentuan Zakat Fitrah e. Mustahiq Zakat f. Hikmah Pelaksanakan Zakat. 2. Materi pembelajaran pengayaan: Pendalaman materi tentang zakat 3. Materi pembelajaran remedial: a. Pengertian Zakat b. Dalil Zakat c. Ketentuan Zakat Mal d. Ketentuan Zakat Fitrah e. Mustahiq Zakat f. Hikmah Pelaksanakan Zakat. (menyesuaikan materi yang belum dikuasai siswa setelah dilakukan penilaian) E. METODE PEMBELAJARAN Model Pembelajaran : Saintifik F. MEDIA DAN BAHAN 1. Media a. Presentasi Power Point b. Video pembelajaran/Film tentang zakat fitrah dan mal c. Laptop/Komputer d. LCD Projector e. Whiteboard/Blackboard f. Gunting/cutter 2. Bahan a. Pensil/Spidol b. Kertas c. CD/Flash Disk d. Bahan-bahan lainnya G. SUMBER BELAJAR 1. Departemen Agama RI. 2005. al-Qur’an dan Terjemahnya. Jakarta: Departemen Agama RI. 2. Mustahdi, Muhamad Ahsan, dan Sumiyati. 2018. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMP/MTs Kelas IX. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 3. Mustahdi, Muhamad Ahsan, dan Sumiyati. 2018 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMP/MTs Kelas IX/Buku Guru. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.



69



H. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN PERTEMUAN PERTAMA : 3 JP 1. Kegiatan Pendahuluan (15 menit) a. Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa bersama dipimpin oleh seorang peserta didik dengan penuh khidmat. b. Guru memulai pembelajaran dengan pembacaan al-Qur’an surah/ayat pilihan yang dipimpin oleh salah seorang peserta didik. c. Guru memperhatikan kesiapan diri peserta didik dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, posisi, dan tempat duduk peserta didik. d. Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang berkaitan dengan materi pembelajaran. e. Guru menyampaikan cakupan materi, tujuan, dan kegiatan yang akan dilakukan. f. Guru mengaitkan materi pembelajaran yang sudah dipelajari sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. g. Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian. h. Guru mengondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok. 2. Kegiatan Inti (85 menit) Mengamati a. Guru menayangkan power point tentang ketentuan zakat dan tugas yang akan dikerjakan peserta didik. b. Semua peserta didik mengamati tayangan power point. Menanya: Dengan dimotivasi guru peserta didik bertanya tentang didapatkannya



tema diskusi yang



Eksplorasi a. Masing-masing kelompok berdiskusi sesuai dengan tugas kelompoknya yang diterimanya secara undi. b. Setelah berdiskusi, masing-masing kelompok membuat skema materi yang telah di diskusikan sebagai bahan jual beli informasi dengan ketentuan: ● Kelompok 1 membuat tulisan tentang pengertian dan dalil zakat. ● Kelompok 2 membuat tulisan tentang ketentuan zakat mal dan zakat fitrah ● Kelompok 3 membuat tulisan tentang nishab zakat dan zakat fitrah ● Kelompok 4 membuat tulisan tentang manfaat zakat dan zakat fitrah Asosiasi: a. Masing-masing kelompok menentukan satu anggota yang akan tinggal



70



sebagai penjual dan anggota lain akan berbelanja untuk mendapatkan informasi. b. Anggota yang bertugas menjadi penjual akan menjelaskan posternya kepada pengunjung/pembeli. c. Anggota yang mendapat tugas berbelanja ke “toko lain” berkeliling mengunjungi kelompok untuk berbelanja informasi dengan mencatat keterangan dari penjual. d. Setelah usai berbelanja, siswa kembali ke kelompok masing-masing untuk mengajarkan hasil berbelanja kepada penunggu “toko” dan saling meneliti antar anggota kelompok. Mengkomunikasikan: a. Secara bergantian masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusinya. b. Kelompok lainnya memperhatikan/menyimak dan memberikan tanggapan. . 3. Kegiatan Penutup (20 menit) a. Dengan bimbingan guru, peserta didik membuat butir-butir simpulan mengenai ketentuan zakat b. Guru mengkonfirmasi simpulan peserta didik dengan data dan konsep yang semestinya. c. Guru bersama-sama peserta didik melakukan identifikasi kelebihan dan kekurangan kegiatan pembelajaran. d. Guru memberi umpan balik peserta didik dalam proses dan hasil pembelajaran dengan cara memberi pertanyaan-pertanyaan sekitar materi pelajaran. e. Guru memberitahukan kegiatan belajar yang akan dikerjakan pada pertemuan berikutnya. f. Guru bersama-sama dengan para peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa PERTEMUAN KEDUA: 3 JP 1. Kegiatan Pendahuluan (15 menit) a. Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa bersama dipimpin oleh seorang peserta didik dengan penuh khidmat. b. Guru memulai pembelajaran dengan pembacaan al-Qur’an surah/ayat pilihan yang dipimpin oleh salah seorang peserta didik. c. Guru memperhatikan kesiapan diri peserta didik dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, posisi, dan tempat duduk peserta didik. d. Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang berkaitan dengan materi pembelajaran.



71



e. Guru menyampaikan cakupan materi, tujuan, dan kegiatan yang akan dilakukan. f. Guru mengaitkan materi pembelajaran yang sudah dipelajari sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari. g. Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian. h. Guru mengondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok. 1. 2. Kegiatan Inti (85 menit) Mengamati a. Peserta didik memperhatikan tayangan tentang cara menghitung zakat b. Peserta peserta secara mandiri mencoba cara menghitung zakat. Menanya: a. Setelah mengamati tayangan peserta didik menanyakan hal-hal yang belum jelas berkaitan dengan menghitung zakat b. Peserta menanyakan berkaitan tugas yang akan dikerjakan



Eksplorasi a. Masing-masing kelompok diberikan tugas untuk menghitung zakat sesuai dengan soal yang diterimanya. b. Secara berkelompok peserta didik mengerjakan tugas sesuai dengan soal yang diterimanya. Asosiasi: a. Peserta didik menganalisis hasil hitungan yang dilakukan oleh teman sekelompok b. Peserta didik mencocokkan hasil hitungan yang dilakukan oleh teman sekelompok Mengkomunikasikan: a. Secara bergantian masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusinya. b. Kelompok lainnya memperhatikan/menyimak dan memberikan tanggapan. . 3. Kegiatan Penutup (20 menit) a. Dengan bimbingan guru, peserta didik membuat butir-butir simpulan mengenai cara menghitung zakat b. Guru mengkonfirmasi simpulan peserta didik dengan data dan konsep yang semestinya. c. Guru bersama-sama peserta didik melakukan identifikasi kelebihan dan kekurangan kegiatan pembelajaran.



72



d. Guru memberi umpan balik peserta didik dalam proses dan hasil pembelajaran dengan cara memberi pertanyaan-pertanyaan sekitar materi pelajaran. e. Guru memberitahukan kegiatan belajar yang akan dikerjakan pada pertemuan berikutnya. f. Guru bersama-sama dengan para peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.



I.



PENILAIAN



1. Sikap spiritual No.



Teknik



Bentuk Instrumen



Contoh Waktu Butir Pelaksana Instrumen an Lampiran Saat 4 Pembelaja ran Berlangsu ng



1.



Observasi Jurnal



2.



Penilaian Diri



Lembar Penilaian Diri



Lampiran 5



Saat Pembelaja ran usai



3.



Penilaian antartema n



Lembar Penilaian antarteman



Lampiran 6



Saat Pembelaja ran usai



Keterangan Penilaian untuk pencapaian pembelajaran (assessment for and of learning) Penilaian sebagai pembelajaran (assessment as learning) Penilaian sebagai pembelajaran (assessment as learning)



2. Sikap Sosial No . 1.



Teknik Observasi



Bentuk Instrumen Jurnal



Contoh Butir Instrumen Lampiran 4



Waktu Pelaksanaan



Keterangan



Saat Penilaian Pembelajara untuk



73



n Berlangsun g



2.



Penilaian Diri



Lembar Penilaian Diri



Lampiran 5



3.



Penilaian antartema n



Lembar Penilaian antartema n



Lampiran 6



pencapaian pembelajaran (assessment for and of learning) Saat Penilaian Pembelajara sebagai n usai pembelajaran (assessment as learning) Saat Penilaian Pembelajara sebagai n usai pembelajaran (assessment as learning)



3. Pengetahuan No . 1.



Teknik Tertulis



Bentuk Instrumen Soal-soal esei



Contoh Butir Instrumen Lampiran 9



Waktu Pelaksanaan



Keterangan



Saat Penilaian Pembelajara pencapaian n usai pembelajaran (assessment of learning)



4. Keterampilan No . 1.



Teknik Teknik lain



Bentuk Instrumen Soal menghitun g Zakat



Contoh Butir Instrumen Lampiran 10



Waktu Pelaksanaan Saat Pembelajara n Berlangsun g/atau setelah usai



5. Pembelajaran Remedial Pembelajaran remedial antara lain dalam bentuk: • pembelajaran ulang • bimbingan perorangan • belajar kelompok



Keterangan Penilaian untuk, sebagai dan/atau pencapaian pembelajaran (assessment for, as and of learning)



74



• pemanfaatan tutor sebaya bagi siswa yang belum mencapai ketuntasan belajar sesuai hasil analisis penilaian. Format kegiatan pembelajaran dan hasil penilaian remedial (lampiran 11) 6. Pembelajaran Pengayaan Kegiatan pembelajaran pengayaan dilaksanakan dalam bentuk: Pendalaman materi tentang zakat



Ciputat, 15 Oktober 2019 Mengetahui Kepala Sekolah,



Guru PAI,



H. Maryono, S.E., M.Pd. NIP. 196010121981121003



Shavira Ayu Ananda NIM. 11160110000035



75



LAMPIRAN 1: JURNAL SIKAP SPIRITUAL Petunjuk: c. Amati perkembangan sikap siswa menggunakan instrumen jurnal pada setiap pertemuan. d. Isi jurnal dengan menuliskan sikap atau perilaku siswa yang menonjol, baik yang positif maupun yang negatif. Untuk siswa yang pernah memiliki catatan perilaku kurang baik dalam jurnal, apabila telah menunjukkan perilaku (menuju) yang diharapkan, perilaku tersebut dituliskan dalam jurnal (meskipun belum menonjol). No.



Waktu



Nama Siswa



Catatan Perilaku



Butir Sikap



Tanda Tangan



Tindak lanjut



1. 2.



Dst.



LAMPIRAN 2: LEMBAR PENILAIAN DIRI SIKAP SPIRITUAL Petunjuk: Berilah tanda centang (√) pada kolom “Ya” atau “Tidak” sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. No.



Pernyataan



Saya 1. meyakini ajaran zakat merupakan perintah agama. 2.



Saya selalu melaksanakankan zakat dengan ikhlas.



3.



Saya melaksanakan zakat niat karena Allah



Ya



Tidak



76



4. 5.



Saya bersyukur kepada Allah karena telah dianugerahi banyak kenikmatan Zakat adalah sarana saya untuk mendekatkan diri kepada Allah



Keterangan: c. Penilaian sikap dengan teknik penilaian diri dilakukan sekurangkurangnya satu kali dalam satu semester. d. Penilaian diri dilakukan dalam rangka pembinaan dan pembentukan karakter siswa, yang hasilnya merupakan salah satu data konfirmasi dari hasil penilaian sikap oleh pendidik.



LAMPIRAN 3: LEMBAR PENILAIAN ANTARTEMAN SIKAP SPIRITUAL Petunjuk: Berilah tanda centang (√) pada kolom “Ya” atau “Tidak” sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. No.



Pernyataan



Ya



Tidak



Teman 1. saya meyakini ajaran zakat merupakan perintah agama. 2. 3. 4. 5.



Teman saya selalu melaksanakankan zakat dengan ikhlas. Teman saya melaksanakan zakat niat karena Allah Teman saya bersyukur kepada Allah karena telah dianugerahi banyak kenikmatan Zakat adalah sarana Teman saya untuk mendekatkan diri kepada Allah



Keterangan: c. Penilaian sikap dengan teknik penilaian antarteman dilakukan sekurangkurangnya satu kali dalam satu semester. d. Sebagaimana teknik penilaian diri, teknik penilaian antarteman juga dilakukan dalam rangka pembinaan dan pembentukan karakter siswa, yang hasilnya merupakan salah satu data konfirmasi dari hasil penilaian sikap oleh pendidik.



77



LAMPIRAN 4: JURNAL SIKAP SOSIAL Petunjuk: c. Pengamatan perkembangan sikap menggunakan instrumen jurnal dilakukan di setiap pertemuan. d. Pengisian jurnal dengan cara menuliskan sikap atau perilaku siswa yang menonjol, baik yang positif maupun yang negatif. Untuk siswa yang pernah memiliki catatan perilaku kurang baik dalam jurnal, apabila telah menunjukkan perilaku (menuju) yang diharapkan, perilaku tersebut dituliskan dalam jurnal (meskipun belum menonjol). Nama Catatan Tanda Tindak No. Waktu Butir Sikap Siswa Perilaku Tangan lanjut 1. 2.



Dst.



LAMPIRAN 5: LEMBAR PENILAIAN DIRI SIKAP SOSIAL Petunjuk: Berilah tanda centang (√) pada kolom “Ya” atau “Tidak” sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. No. 1. 2.



Pernyataan Jika suatu saat saya punya harta, saya akan membayar zakat dengan ikhlas. Sebagai siswa saya harus membantu teman yang mengalami kesulitan.



Ya



Tidak



78



3.



4.



5.



Jika saya menjadi panitia zakat, saya akan mengutamakan pembagian daging kurban untuk keluarga. Saya bersyukur kepada Allah Swt. dan mengucapkan terima kasih kepada kedua orangtua karena telah diberi banyak rejeki. 2. Saya ikut serta dalam membagikan zakat fitrah kepada warga.



Keterangan: c. Penilaian sikap dengan teknik penilaian diri dilakukan sekurangkurangnya satu kali dalam satu semester. d. Penilaian diri dilakukan dalam rangka pembinaan dan pembentukan karakter siswa, yang hasilnya merupakan salah satu data konfirmasi dari hasil penilaian sikap oleh pendidik.



LAMPIRAN 6: LEMBAR PENILAIAN ANTARTEMAN SIKAP SOSIAL Petunjuk: Berilah tanda centang (√) pada kolom “Ya” atau “Tidak” sesuai dengan keadaan yang sebenarnya! No. 1. 2. 3.



4.



5.



Pernyataan



Ya



Tidak



Jika suatu saat Teman saya punya harta, Teman saya akan membayar zakat dengan ikhlas. Sebagai siswa Teman saya harus membantu teman yang mengalami kesulitan. Jika Teman saya menjadi panitia zakat, Teman saya akan mengutamakan pembagian daging kurban untuk keluarga. Teman saya bersyukur kepada Allah Swt. dan mengucapkan terima kasih kepada kedua orangtua karena telah diberi banyak rejeki. 3. Teman saya ikut serta dalam membagikan zakat fitrah kepada warga.



Keterangan: c. Penilaian sikap dengan teknik penilaian antarteman dilakukan sekurangkurangnya satu kali dalam satu semester.



79



d. Sebagaimana teknik penilaian diri, teknik penilaian antarteman juga dilakukan dalam rangka pembinaan dan pembentukan karakter siswa, yang hasilnya merupakan salah satu data konfirmasi dari hasil penilaian sikap oleh pendidik.



LAMPIRAN 7: SOAL -SOAL TES TULIS Petunjuk: Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan jelas. 1. Apa yang dimaksud dengan zakat mal? 2. Sebutkan macam-macam harta wajib dizakati! 3. Apa yang dimaksud dengan zakat fitrah? 4. Mengapa kita diperintahkan membayar zakat? 5. Sebutkan hikmah zakat! Kunci Jawaban: No.



Soal



1.



Soal No. 1



2.



Soal No. 2



3.



Soal No. 3



4.



Soal No. 4



5.



Soal No. 5



Kunci Jawaban Zakat mal adalah zakat harta yang wajib dikeluarkan apabila telah memenuhi syarat-syarat tertentu. Jenis harta yang wajib dizakati adalah emas, perak, tanaman, buah-buahan, binatang ternak, harta perdagangan, harta barang tambang, dan barang temuan (rikaz). Zakat fitrah adalah zakat yang diberikan kepada fakir miskin sebelum salat Idul Fitrah dilaksanakan. Tujuan zakat fitrah untuk membersihkan jiwa seorang muslim. Di antara hikmah zakat adalah mengurangi penderitaan orang yang kurang mampu, mengurangi jurang perbedaan antara si kaya dan si miskin, dan membersihkan diri dari penyakit kikir, dengki, dan tamak.



Skor 2 2



2 2 2



80



LAMPIRAN 8: INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN Petunjuk: Menghitung zakat: Hitunglah zakat di bawah ini! 1. Bu Hindun memiliki emas sebarat 133 gram. Berapa rupiah yang dikeluarkan untuk zakat jika harga emas Rp 450.000,00 per gram! 2. Pak Zakaria memiliki seorang istri, 3 orang anak, 2 orang keponakan dan seorang pembantu yang menjadi tanggungannya. Berapa kilogram beras yang harus dikeluarkan Pak zakaria untuk zakat fitrah! 3. Pak H. Usman pada saat panen, sawah yang dimilkimya menghasilkan 23 ton gabah. Berapa kwintal yang harus dikeluarkan untuk zakat, jika pengairannya mengandalkan hujan! 4. Kebun milik pak H. Darta pada saat panen menghasilkan 21 kwintal jagung. Berapa kilogram yang harus dikeluarkan untuk zakat, jika pengairannya membutuhkan biaya. 5. Pada akhir tahun, took milik pak H. Anto menghasilkan uang sbesar Rp. 137.000.000,00. Berapa rupiah yang harus dikeluarkan untuk zakat! Rubrik Penilaian No. 1



2



3



4



5



Aspek Yang Dinilai Jawaban benar tanpa kesalahan Jawaban sebagian besar benar Jawaban sekecil benar Jawaban tidak benar Jawaban benar tanpa kesalahan Jawaban sebagian besar benar Jawaban sekecil benar Jawaban tidak benar Jawaban benar tanpa kesalahan Jawaban sebagian besar benar Jawaban sekecil benar Jawaban tidak benar Jawaban benar tanpa kesalahan Jawaban sebagian besar benar Jawaban sekecil benar Jawaban tidak benar Jawaban benar tanpa kesalahan Jawaban sebagian besar benar Jawaban sekecil benar Jawaban tidak benar Skor maksimum



Skor 10 7 5 1 10 7 5 1 10 7 5 1 10 7 5 1 10 7 5 1 50



81



RPP 4 (Kelas IX) – Haji dan Umrah RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran



: Pendidikan Agama Islam



Satuan Pendidikan



: Sekolah Menengah Pertama (SMP)



Kelas/Semester



: IX / Ganjil



Materi Pokok



: Ibadah Haji dan Umrah



Alokasi Waktu



: 3 x 40 menit (6 JP)



A. Kompetensi Inti (KI)



1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. 2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggunga jawab, peduli (toleran, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.



3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.



4. Mengolah, menyaji dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.



B. Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator Pencapaian 1.9



Meyakini bahwa ibadah haji dan umrah adalah perintah Allah Swt.



2.9



Menunjukkan perilaku menjaga solidaritas umat Islam dalam kehidupan seharihari.



3.9



Memahami ketentuan ibadah haji dan umrah. 3.9.1. Menjelaskan ketentuan ibadah haji dan umrah. 3.9.2. Menentukan adanya hubungan antara ketentuan ibadah haji dan umrah dengan



nilai-nilai



ibadah



serta



(tadhamun/tafakul/solidaritas) dalam syariat Islam. 4.9



Mempraktikkan manasik haji. 4.9.1. Mempraktikkan manasik haji.



82



nilai-nilai



sosial



83



C. Tujuan Pembelajaran Setelah mendapatkan materi mengenai “Ibadah Haji dan Umrah” dengan cara mengamati, menanya, mengeksplor, mengasosiasikan, mengkomunikasikan, peserta didik dapat: 1. Menjelaskan ketentuan ibadah haji dan umrah. 2. Menentukan adanya hubungan antara ketentuan ibadah haji dan umrah dengan nilai-nilai ibadah serta nilai-nilai sosial (tadhamun/tafakul/solidaritas) dalam syariat Islam. 3. Mempraktikkan manasik haji.



D. Materi Pembelajaran 1. Materi Pembelajaran Reguler Rincian materi pokok dari materi pembelajaran reguler “Ibadah Haji dan Umrah”, meliputi: a. Ibadah Haji Secara bahasa, haji berasal dari bahasa Arab yaitu hajja yang artinya menyengaja sesuatu. Secara istilah, haji adalah sengaja mengunjungi Ka’bah (Baitullah) untuk melakukan beberapa amal ibadah dengan syarat-syarat yang telah ditentukan. Ibadah haji hukumnya wajib bagi yang mampu sebagaimana firman Allah Swt., sebagai berikut:



‫ّف ْي ّه هإيه ٌۢت ب َ ّ ٰينه ٌت َّم َقا ُم ّإ ْب هر ّه ْ َْي ۚە َو َم ْن َدخ َ ََٗل َاك َن هإ ّمنًا ۗ َو ّ ه ٰ ّلِل عَ َىل إلنَّ ّاس‬ ‫إلِل غَ ّ ٌِّن َع ّن إلْ هعلَ ّم ْ َني‬ َ ٰ ‫ّح ُّج إلْ َبيْ ّت َم ّن ْإس َت َطا َع ّإلَ ْي ّه َس ّب ْي ًال ۗ َو َم ْن َك َف َر فَ ّا َّن ه‬ ٧٩ Artinya: “Di sana terdapat tanda-tanda yang jelas, (di antaranya) maqam Ibrahim. Barangsiapa memasukinya (Baitullah) amanlah dia. Dan (di antara) kewajiban manusia terhadap Allah adalah melaksanakan ibadah haji ke Baitullah, yaitu bagi orang-orang yang mampu mengadakan perjalanan ke sana. Barangsiapa mengingkari



84



(kewajiban) haji, maka ketahuilah bahwa Allah Mahakaya (tidak memerlukan sesuatu) dari seluruh alam.” (QS. Ali Imran/3 : 97) Disamping wajib melaksanakan ibadah haji, umat Islam juga wajib melaksanakan ibadah umrah. Oleh karena itu, bagi para jamaah haji pada saat ke tanah suci melaksanakan ibadah haji dan umrah. Adapun tata cara melaksanakannya ada tida macam, yaitu sebagai berikut: 1) Ifrad, yaitu mengerjakan haji terlebih dahulu, setelah itu baru mengerjakan umrah. 2) Tamattu’, yaitu mengerjakan umrah terlebih dahulu, sesudah itu baru mengerjakan haji. 3) Qiran, yaitu mengerjakan haji dan umrah secara bersama-sama.



a) Syarat Wajib Haji 1. Islam 2. Baligh 3. Berakal Sehat 4. Merdeka 5. Mampu



b) Rukun Haji a. Ihram disertai dengan niat b. Wukuf c. Tawaf d. Sa’i e. Tahallul f.



Tertib



c) Wajib Haji 1. Ihram dari miqat 2. Bermalam di Muzsalifah 3. Melontar jumrah Aqabah pada hari Raya Haji. 4. Melontar tiga jumrah. 5. Bermalam di Mina



85



6. Tawaf Wada’ 7. Tidak



melakukan



perbuatan



yang



dilarang



atau



yang



diharamkan.



d) Sunnah Haji 1. Membaca talbiyah selama ihram sampai melontar jmrah aqabah pada Hari Raya Idul Adha.



‫ إ َّن إلْ َح ْمدَ َوإلنّٰ ْع َم َة َ ََل‬،‫َشيْ َك َ ََل ل َ َّب ْي َك‬ ّ َ ‫ ل َ َّب ْي َك َال‬،‫ل َ َّب ْي َك إللَّهُ َّم ل َ َّب ْي َك‬ ِ َ ْ ‫َوإلْ ُم‬ ‫َشيْ َك َ ََل‬ ّ َ ‫ْل َال‬ Artinya: “Aku datang memenuhi panggilan-Mu Ya Allah, aku datang memenuhi panggilan-Mu, aku datang memnuhi panggilanMu tidak ada sekutu bagi-Mu, aku datang memnuhi panggilanMu, sungguh segala puji, nikmat dan segenap kekuasaan adalah milik-Mu, tidak ada sekutu bagi-Mu.” 2. Berdo’a sesudah membaca talbiyah. 3. Membaca zikir sewaktu tawaf. 4. Salat dua rakaat sesudah tawaf. 5. Masuk ke Ka’bah.



e) Larangan Haji Berikut ini adalah hal-hal yang tidak boleh dilakukan selama jamaah haji sedang ihram. 1. Bagi laki-laki a. Memakai pakaian yang berjahit, baik jahitan biasa, sulaman, dan atau diikat kedua ujungnya. b. Menutup kepala. 2. Bagi perempuan Menutup muka dan kedua telapak tangan. 3. Larangan bagi laki-laki dan perempuan: a. Memakai wangi-wangian baik dipakainya pada badan ata pada pakaian. b. Menghilangkan rambut atau bulu badan yang lain.



86



c. Memotong kuku. d. Mengakadkan nikah, baik menikahkan, menikah atau menjadi wali nikah. e. Bersetubuh bagi suami isteri. f.



Berburu atau membunuh binatang darat yang liar dan halal dimakan.



f) Dam Haji (Denda Haji) Bagi jamaah haji yang meninggalkan wajib haji atau melakukan perbuatan yang dilarang pada saat ihram, harus membayar dam. Adapun macam-macam dam sebagai berikut: Ketentuan Dam (denda)



Jenis Pelanggaran



Tidak mengerjakan haji ifrad Menyembelih 1 ekor kambing. (yang dikerjakan adalah haji Jika tamattu’ atau qiran)



tidak



mampu,



berpuasa



sepuluh hari (3 hari di Mekkah, 7 hari di negeri asal).



Melakukan



salah



satu dari Boleh memilih:  Menyembelih



beberapa larangan berikut:  Mencukur rambut.



seekor



kambing.



 Memotong kuku.



 Puasa tiga hari.



 Memakai pakaian yang



 Memberi makan 6 orang miskin.



dijahit.  Memakai wewangian.  Bersetubuh



sesudah



tahallul pertama. Berhubungan sebelum (larangan



suami



isteri



 Menyembelih seekor unta.



tahallul



pertama.



Kalau tidak mampu, seekor



yang



dapat



sapi. Kalau tidak mampu



membatalkan haji).



juga, tujuh ekor kambing.  Pelaksanaan penyembelihan dam ini harus di Mekkah.



87



Berburu



dan



membunuh Menyembelih binatang berupa



binatang liar.



unta, sapi atau kambing yang sebanding dengan binatang yang dibunuh.



Terlambat datang.



Bertahallul (mencukur rambut) dan



menyembelih



seekor



kambing.



b. Ibadah Umrah Umrah secara bahasa berarti berkunjung. Secara istilah, umrah adalah berkunjung ke Ka’bah dengan melaksanakan tawaf dan sa’i dalam waktu yang tidak ditentukan. Hukum umrah fardhu ‘ain atas umat Islam sekali dalam seumur hidupnya. sebagaimana firman Allah Swt.



ۗ ‫َو َإتّ ُّموإ إلْ َح َّج َوإلْ ُع ْم َر َة ّ ه ٰ ّلِل‬ Artinya: “Dan sempurnakanlah ibadah haji dan umrah karena Allah ... (QS. Al-Baqarah/2 : 196) Umrah sering disebut juga dengan haji kecil. Semua ketentuan umrah hampir sama dengan haji, tetapi pelaksanaan umrah lebih sederhana dibandingkan dengan pelaksanaan haji.



1) Syarat Wajib Umrah a) Islam b) Baligh c) Berakal d) Merdeka



2) Rukun Umrah a) Ihram b) Tawaf c) Sa’i d) Tahallul



88



e) Tertib



3) Wajib Umrah a) Ihram dari miqat-nya b) Menjauhi segala larangan umrah yang jumlah dan bentuk larangannya sama dengan larangan haji.



c. Hikmah Ibadah Haji dan Umrah 1. Manfaat bagi Individu yang Menunaikan Ibadah Haji a) Menghapus semua dosa kecil dan menyucikan diri dari perbuatan maksiat. b) Diampuninya segala dosa karena Allah Swt. Maha Pengampun, Maha Pemurah dan Maha Penyayang kecuali yang berkaitan dengan hak-hak sesama manusia harus diselesaikan terlebih dahulu. c) Menyucikan jiwa seseorang dan berbaik sangka kepada Allah Swt. d) Meningkatkan keimanan seseorang dengan menepati janji kepada Allah Swt. dengan kerinduan akan Baitullah. e) Mengingatkan akan perjuangan Rasulullah Saw. yang telah menyinari dunia dengan amal saleh. f) Melatih sifat sabar dan disiplin serta mendorong untuk berkurban lebih mengutamakan orang lain atas dirinya sendiri. g) Mensyukuri nikmat yang telah diberikan-Nya, yaitu nikmat sehat dan nikmat harta yang telah diterima.



2. Manfaat bagi Umat Islam pada Umumnya a) Menciptakan rasa persatuan dan kesatuan umat Islam di dunia. b) Mempererat tali persaudaraan bagi umat Islam di seluruh dunia. c) Media untuk berdakwah menyebarkan ajaran Islam ke seluruh dunia seperti yang dilakukan oleh Nabi Muhammad Saw., selalu menemui jamaah haji dalam setiap tahunnya. d) Lebih mengutamakan kepentingan agama daripada kepentingan pribadi.



89



2. Materi Pembelajaran Pengayaan Rincian materi pembelajaran pengayaan “Ibadah Haji dan Umrah”, meliputi: a. Ibadah Haji Secara bahasa, haji berasal dari bahasa Arab yaitu hajja yang artinya menyengaja sesuatu. Secara istilah, haji adalah sengaja mengunjungi Ka’bah (Baitullah) untuk melakukan beberapa amal ibadah dengan syarat-syarat yang telah ditentukan. Ibadah haji hukumnya wajib bagi yang mampu sebagaimana firman Allah Swt., sebagai berikut:



‫ّف ْي ّه هإيه ٌۢت ب َ ّ ٰينه ٌت َّم َقا ُم ّإ ْب هر ّه ْ َْي ۚە َو َم ْن َدخ َ ََٗل َاك َن هإ ّمنًا ۗ َو ّ ه ٰ ّلِل عَ َىل إلنَّ ّاس‬ ‫إلِل غَ ّ ٌِّن َع ّن إلْ هعلَ ّم ْ َني‬ َ ٰ ‫ّح ُّج إلْ َبيْ ّت َم ّن ْإس َت َطا َع ّإلَ ْي ّه َس ّب ْي ًال ۗ َو َم ْن َك َف َر فَ ّا َّن ه‬ ٧٩ Artinya: “Di sana terdapat tanda-tanda yang jelas, (di antaranya) maqam Ibrahim. Barangsiapa memasukinya (Baitullah) amanlah dia. Dan (di antara) kewajiban manusia terhadap Allah adalah melaksanakan ibadah haji ke Baitullah, yaitu bagi orang-orang yang mampu mengadakan perjalanan ke sana. Barangsiapa mengingkari (kewajiban) haji, maka ketahuilah bahwa Allah Mahakaya (tidak memerlukan sesuatu) dari seluruh alam.” (QS. Ali Imran/3 : 97) Disamping wajib melaksanakan ibadah haji, umat Islam juga wajib melaksanakan ibadah umrah. Oleh karena itu, bagi para jamaah haji pada saat ke tanah suci melaksanakan ibadah haji dan umrah. Adapun tata cara melaksanakannya ada tida macam, yaitu sebagai berikut: 1) Ifrad, yaitu mengerjakan haji terlebih dahulu, setelah itu baru mengerjakan umrah. 2) Tamattu’, yaitu mengerjakan umrah terlebih dahulu, sesudah itu baru mengerjakan haji. 3) Qiran, yaitu mengerjakan haji dan umrah secara bersama-sama.



90



a) Syarat Wajib Haji 1. Islam 2. Baligh 3. Berakal Sehat 4. Merdeka 5. Mampu



b) Rukun Haji a. Ihram disertai dengan niat b. Wukuf c. Tawaf d. Sa’i e. Tahallul f.



Tertib



c) Wajib Haji 1. Ihram dari miqat 2. Bermalam di Muzsalifah 3. Melontar jumrah Aqabah pada hari Raya Haji. 4. Melontar tiga jumrah. 5. Bermalam di Mina 6. Tawaf Wada’ 7. Tidak



melakukan



perbuatan



yang



dilarang



atau



yang



diharamkan.



d) Sunnah Haji 1. Membaca talbiyah selama ihram sampai melontar jmrah aqabah pada Hari Raya Idul Adha.



‫ إ َّن إلْ َح ْمدَ َوإلنّٰ ْع َم َة َ ََل‬،‫َشيْ َك َ ََل ل َ َّب ْي َك‬ ّ َ ‫ ل َ َّب ْي َك َال‬،‫ل َ َّب ْي َك إللَّهُ َّم ل َ َّب ْي َك‬ ِ َ ْ ‫َوإلْ ُم‬ ‫َشيْ َك َ ََل‬ ّ َ ‫ْل َال‬ Artinya: “Aku datang memenuhi panggilan-Mu Ya Allah, aku datang memenuhi panggilan-Mu, aku datang memnuhi panggilan-



91



Mu tidak ada sekutu bagi-Mu, aku datang memnuhi panggilanMu, sungguh segala puji, nikmat dan segenap kekuasaan adalah milik-Mu, tidak ada sekutu bagi-Mu.” 6. Berdo’a sesudah membaca talbiyah. 7. Membaca zikir sewaktu tawaf. 8. Salat dua rakaat sesudah tawaf. 9. Masuk ke Ka’bah.



e) Larangan Haji Berikut ini adalah hal-hal yang tidak boleh dilakukan selama jamaah haji sedang ihram. 1. Bagi laki-laki a. Memakai pakaian yang berjahit, baik jahitan biasa, sulaman, dan atau diikat kedua ujungnya. b. Menutup kepala. 2. Bagi perempuan Menutup muka dan kedua telapak tangan. 3. Larangan bagi laki-laki dan perempuan: a. Memakai wangi-wangian baik dipakainya pada badan ata pada pakaian. b. Menghilangkan rambut atau bulu badan yang lain. c. Memotong kuku. d. Mengakadkan nikah, baik menikahkan, menikah atau menjadi wali nikah. e. Bersetubuh bagi suami isteri. f.



Berburu atau membunuh binatang darat yang liar dan halal dimakan.



f) Dam Haji (Denda Haji) Bagi jamaah haji yang meninggalkan wajib haji atau melakukan perbuatan yang dilarang pada saat ihram, harus membayar dam. Adapun macam-macam dam sebagai berikut: Jenis Pelanggaran



Ketentuan Dam (denda)



92



Tidak mengerjakan haji ifrad Menyembelih 1 ekor kambing. (yang dikerjakan adalah haji Jika tamattu’ atau qiran)



tidak



mampu,



berpuasa



sepuluh hari (3 hari di Mekkah, 7 hari di negeri asal).



Melakukan



salah



satu dari Boleh memilih:  Menyembelih



beberapa larangan berikut:  Mencukur rambut.



seekor



kambing.



 Memotong kuku.



 Puasa tiga hari.



 Memakai pakaian yang



 Memberi makan 6 orang miskin.



dijahit.  Memakai wewangian.  Bersetubuh



sesudah



tahallul pertama. Berhubungan sebelum



suami



isteri



 Menyembelih seekor unta.



tahallul



pertama.



Kalau tidak mampu, seekor



yang



dapat



sapi. Kalau tidak mampu



(larangan



membatalkan haji).



juga, tujuh ekor kambing.  Pelaksanaan penyembelihan dam ini harus di Mekkah.



Berburu



dan



binatang liar.



membunuh Menyembelih binatang berupa unta, sapi atau kambing yang sebanding dengan binatang yang dibunuh.



Terlambat datang.



Bertahallul (mencukur rambut) dan



menyembelih



seekor



kambing.



b. Ibadah Umrah Umrah secara bahasa berarti berkunjung. Secara istilah, umrah adalah berkunjung ke Ka’bah dengan melaksanakan tawaf dan sa’i dalam waktu



93



yang tidak ditentukan. Hukum umrah fardhu ‘ain atas umat Islam sekali dalam seumur hidupnya. sebagaimana firman Allah Swt.



ۗ ‫َو َإتّ ُّموإ إلْ َح َّج َوإلْ ُع ْم َر َة ّ ه ٰ ّلِل‬ Artinya: “Dan sempurnakanlah ibadah haji dan umrah karena Allah ... (QS. Al-Baqarah/2 : 196) Umrah sering disebut juga dengan haji kecil. Semua ketentuan umrah hampir sama dengan haji, tetapi pelaksanaan umrah lebih sederhana dibandingkan dengan pelaksanaan haji.



1) Syarat Wajib Umrah a) Islam b) Baligh c) Berakal d) Merdeka



2) Rukun Umrah a) Ihram b) Tawaf c) Sa’i d) Tahallul e) Tertib



3) Wajib Umrah a) Ihram dari miqat-nya b) Menjauhi segala larangan umrah yang jumlah dan bentuk larangannya sama dengan larangan haji.



c. Hikmah Ibadah Haji dan Umrah 1. Manfaat bagi Individu yang Menunaikan Ibadah Haji a) Menghapus semua dosa kecil dan menyucikan diri dari perbuatan maksiat.



94



b) Diampuninya segala dosa karena Allah Swt. Maha Pengampun, Maha Pemurah dan Maha Penyayang kecuali yang berkaitan dengan hak-hak sesama manusia harus diselesaikan terlebih dahulu. c) Menyucikan jiwa seseorang dan berbaik sangka kepada Allah Swt. d) Meningkatkan keimanan seseorang dengan menepati janji kepada Allah Swt. dengan kerinduan akan Baitullah. e) Mengingatkan akan perjuangan Rasulullah Saw. yang telah menyinari dunia dengan amal saleh. f) Melatih sifat sabar dan disiplin serta mendorong untuk berkurban lebih mengutamakan orang lain atas dirinya sendiri. g) Mensyukuri nikmat yang telah diberikan-Nya, yaitu nikmat sehat dan nikmat harta yang telah diterima.



2. Manfaat bagi Umat Islam pada Umumnya a) Menciptakan rasa persatuan dan kesatuan umat Islam di dunia. b) Mempererat tali persaudaraan bagi umat Islam di seluruh dunia. c) Media untuk berdakwah menyebarkan ajaran Islam ke seluruh dunia seperti yang dilakukan oleh Nabi Muhammad Saw., selalu menemui jamaah haji dalam setiap tahunnya. d) Lebih mengutamakan kepentingan agama daripada kepentingan pribadi.



3. Materi Pembelajaran Remedial Rincian materi pembelajaran remedial “Ibadah Haji dan Umrah”, meliputi: a. Ibadah Haji Secara bahasa, haji berasal dari bahasa Arab yaitu hajja yang artinya menyengaja sesuatu. Secara istilah, haji adalah sengaja mengunjungi Ka’bah (Baitullah) untuk melakukan beberapa amal ibadah dengan syarat-syarat yang telah ditentukan. Ibadah haji hukumnya wajib bagi yang mampu sebagaimana firman Allah Swt., sebagai berikut:



95



‫ّف ْي ّه هإيه ٌۢت ب َ ّ ٰينه ٌت َّم َقا ُم ّإ ْب هر ّه ْ َْي ۚە َو َم ْن َدخ َ ََٗل َاك َن هإ ّمنًا ۗ َو ّ ه ٰ ّلِل عَ َىل إلنَّ ّاس‬ ‫إلِل غَ ّ ٌِّن َع ّن إلْ هعلَ ّم ْ َني‬ َ ٰ ‫ّح ُّج إلْ َبيْ ّت َم ّن ْإس َت َطا َع ّإلَ ْي ّه َس ّب ْي ًال ۗ َو َم ْن َك َف َر فَ ّا َّن ه‬ ٧٩ Artinya: “Di sana terdapat tanda-tanda yang jelas, (di antaranya) maqam Ibrahim. Barangsiapa memasukinya (Baitullah) amanlah dia. Dan (di antara) kewajiban manusia terhadap Allah adalah melaksanakan ibadah haji ke Baitullah, yaitu bagi orang-orang yang mampu mengadakan perjalanan ke sana. Barangsiapa mengingkari (kewajiban) haji, maka ketahuilah bahwa Allah Mahakaya (tidak memerlukan sesuatu) dari seluruh alam.” (QS. Ali Imran/3 : 97) Disamping wajib melaksanakan ibadah haji, umat Islam juga wajib melaksanakan ibadah umrah. Oleh karena itu, bagi para jamaah haji pada saat ke tanah suci melaksanakan ibadah haji dan umrah. Adapun tata cara melaksanakannya ada tida macam, yaitu sebagai berikut: 1) Ifrad, yaitu mengerjakan haji terlebih dahulu, setelah itu baru mengerjakan umrah. 2) Tamattu’, yaitu mengerjakan umrah terlebih dahulu, sesudah itu baru mengerjakan haji. 3) Qiran, yaitu mengerjakan haji dan umrah secara bersama-sama.



a) Syarat Wajib Haji 1. Islam 2. Baligh 3. Berakal Sehat 4. Merdeka 5. Mampu



b) Rukun Haji a. Ihram disertai dengan niat b. Wukuf



96



c. Tawaf d. Sa’i e. Tahallul f.



Tertib



c) Wajib Haji 1. Ihram dari miqat 2. Bermalam di Muzsalifah 3. Melontar jumrah Aqabah pada hari Raya Haji. 4. Melontar tiga jumrah. 5. Bermalam di Mina 6. Tawaf Wada’ 7. Tidak



melakukan



perbuatan



yang



dilarang



atau



yang



diharamkan.



d) Sunnah Haji 1. Membaca talbiyah selama ihram sampai melontar jmrah aqabah pada Hari Raya Idul Adha.



‫ إ َّن إلْ َح ْمدَ َوإلنّٰ ْع َم َة َ ََل‬،‫َشيْ َك َ ََل ل َ َّب ْي َك‬ ّ َ ‫ ل َ َّب ْي َك َال‬،‫ل َ َّب ْي َك إللَّهُ َّم ل َ َّب ْي َك‬ ِ َ ْ ‫َوإلْ ُم‬ ‫َشيْ َك َ ََل‬ ّ َ ‫ْل َال‬ Artinya: “Aku datang memenuhi panggilan-Mu Ya Allah, aku datang memenuhi panggilan-Mu, aku datang memnuhi panggilanMu tidak ada sekutu bagi-Mu, aku datang memnuhi panggilanMu, sungguh segala puji, nikmat dan segenap kekuasaan adalah milik-Mu, tidak ada sekutu bagi-Mu.” 2. Berdo’a sesudah membaca talbiyah. 3. Membaca zikir sewaktu tawaf. 4. Salat dua rakaat sesudah tawaf. 5. Masuk ke Ka’bah.



e) Larangan Haji



97



Berikut ini adalah hal-hal yang tidak boleh dilakukan selama jamaah haji sedang ihram. 1. Bagi laki-laki a. Memakai pakaian yang berjahit, baik jahitan biasa, sulaman, dan atau diikat kedua ujungnya. b. Menutup kepala. 2. Bagi perempuan Menutup muka dan kedua telapak tangan. 3. Larangan bagi laki-laki dan perempuan: a. Memakai wangi-wangian baik dipakainya pada badan ata pada pakaian. b. Menghilangkan rambut atau bulu badan yang lain. c. Memotong kuku. d. Mengakadkan nikah, baik menikahkan, menikah atau menjadi wali nikah. e. Bersetubuh bagi suami isteri. f.



Berburu atau membunuh binatang darat yang liar dan halal dimakan.



f) Dam Haji (Denda Haji) Bagi jamaah haji yang meninggalkan wajib haji atau melakukan perbuatan yang dilarang pada saat ihram, harus membayar dam. Adapun macam-macam dam sebagai berikut: Ketentuan Dam (denda)



Jenis Pelanggaran



Tidak mengerjakan haji ifrad Menyembelih 1 ekor kambing. (yang dikerjakan adalah haji Jika tamattu’ atau qiran)



tidak



mampu,



berpuasa



sepuluh hari (3 hari di Mekkah, 7 hari di negeri asal).



Melakukan



salah



satu dari Boleh memilih:



beberapa larangan berikut:  Mencukur rambut.  Memotong kuku.



 Menyembelih kambing.  Puasa tiga hari.



seekor



98



 Memakai pakaian yang



 Memberi makan 6 orang miskin.



dijahit.  Memakai wewangian.  Bersetubuh



sesudah



tahallul pertama. Berhubungan sebelum



suami



isteri



 Menyembelih seekor unta.



tahallul



pertama.



Kalau tidak mampu, seekor



yang



dapat



sapi. Kalau tidak mampu



(larangan



membatalkan haji).



juga, tujuh ekor kambing.  Pelaksanaan penyembelihan dam ini harus di Mekkah.



Berburu



dan



membunuh Menyembelih binatang berupa



binatang liar.



unta, sapi atau kambing yang sebanding dengan binatang yang dibunuh.



Terlambat datang.



Bertahallul (mencukur rambut) dan



menyembelih



kambing.



E.



Metode Pembelajaran 1. Tanya Jawab 2. Ceramah Plus 3. Video Comment 4. Card Sort



F.



Media dan Alat Pembelajaran 1. Media Video tentang “Ibadah Haji dan Umrah” Tulisan tentang “Ibadah Haji dan Umrah” 2. Alat/Bahan a. ATK



seekor



99



b. Laptop c. Proyektor d. Screen e. Papan Tulis



G. Sumber Belajar a. Buku Siswa: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2018. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kurikulum 2013 Edisi Revisi Kelas 9. Jakarta: Kemendikbud. b. Buku Guru: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2018. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kurikulum 2013 Edisi Revisi Kelas 9. Jakarta: Kemendikbud. c. Buku Bacaan: Zaki El Syafa, Ahmad. 2017. Atlas Ibadah Haji dan Umrah. Yogyakarta: Mutiara Media.



H.



Langkah-langkah Pembelajaran Kegiatan



Deskripsi



Pendahuluan /



1. Guru mengucapkan salam dan meminta salah satu dari siswa untuk memimpin do’a. 2. Guru memeriksa kehadiran kelas serta kerapian, berpakaian serta kabar siswa.



Kegiatan Awal



Kegiatan Inti (Ibadah Haji dan Umrah)



3. Guru menyampaikan tujuan materi pembelajaran.  Mengamati 1. Siswa menyimak penjelasan guru tentang ibadah haji dan umrah. 2. Siswa membaca.  Menanya 1. Siswa memberikan tanggapan hasil penjelasan guru tentang ibadah haji dan umrah. 2. Siswa bertanya jawab tentang video yang belum dipahami terkait ibdah haji dan umrah.  Eksplorasi/eksperimen



Waktu



10’



95’



100



Kegiatan Penutup



1. Siswa menerima card yang diberikan oleh guru untuk selanjutnya akan dicocokkan dengan card yang sesuai dengan sub materi.  Mengasosiasi 1. Siswa berjalan mencocokkan card yang ia dapat dengan card siswa yang lain untuk memperoleh kelompok materi yang selinier.  Mengkomunikasikan 1. Masing-masing siswa mencocokkan card yang ia peroleh terkait materi yang selinier. 1. Siswa menyimpulkan hasil pembelajaran. 2. Guru memberikan penguatan materi ajar. 3. Guru memberikan tugas yaitu siswa yang sudah menguasai materi untuk membuat rangkuman terkait ibadah haji dan umrah. 4. Guru bersama-sama dengan siswa membaca doa penutup serta salam.



I. Pedoman Penilaian 1. Dimensi Sikap a. Teknik Penilaian



:-



b. Instrumen Penialaian



:-



c. Pedoman penskoran



:-



2. Dimensi Pengetahuan a. Teknik Penilaian



: Tes tertulis



b. Instrumen Penialaian



: terlampir



c. Pedoman penskoran



: terlampir



3. Dimensi Keterampilan a. Teknik Penilaian



:-



b. Instrumen Penialaian



:-



c. Pedoman penskoran



:-



15’



101



Jakarta, 30 Oktober 2019 Guru Pamong



Guru Bidang Studi



Rasyid Ridho, S.Psi. NIP.



Shavira Ayu Ananda NIM. 11160110000035



Kepala Sekolah



H. Maryono, S.E., M. Pd. NIP. 196010121981121003



LAMPIRAN I a. Tes Tertulis



PENILAIAN PENGETAHUAN SISWA Guru memberikan ujian harian kepada siswa berupa Uji Kompetensi setelah menyelesaikan satu bab, sebelum beranjak kepada bab selanjutnya. A. Pilihan Ganda Berilah tanda silang (x) pada salah satu huruf a, b, c, dan d pada jawaban yang paling tepat! 1. Haji merupakan bagian daripada rukun Islam. Arti haji secara bahasa yaitu ... a. Menyengaja



c. Membiasakan



b. Melakukan



d. Menepati



2. Dalam pelaksanaan ibadah haji terdapat tiga tata cara. Jamaah yang melaksanakan ibadah haji terlebih dahulu baru melakukan ibadah umrah disebut ... a. Qiran



c. Ifrad



b. Tamattu’



d. Tawaf



3. Ibadah haji dan umrah hampir sama dalam pelaksanaannya, namun sedikit ada perbedaan. Rukun haji yang bukan merupakan rukun umrah adalah ... a. Sa’i



c. Tawaf



b. Wukuf



d. Tahallul



4. Dalam pelaksanaan ibadah haji dikenal dengan dua miqat. Adapun miqat zamani menurut bahasa yaitu ... a. Batas wilayah



c. Batas tempat



b. Batas tanah suci



d. Batas waktu



5. Pada tata cara pelaksanaan haji, terdapat amalan ibadah haji yang apabila seseorang lupa mengerjakan dapat diganti dengan dam/denda disebut ... a. Rukun haji



c. Larangan haji



b. Sunnah haji



d. Wajib haji



102



103



ۗ ‫َو َإتّ ُّموإ إلْ َح َّج َوإلْ ُع ْم َر َة ّ ه ٰ ّلِل‬ 6. Ayat di atas merupakan perintah untuk menyempurnakan ibadah haji dan umrah karena Allah ta’ala. Terdapat dalam surah ... a. Al-Baqarah/2 : 196



c. Al-Baqarah/2 : 197



b. Al-Baqarah/2 : 169



d. Al-Baqarah/2 : 179



7. Perhatikan pernyataan berikut: 1) Ihram dari miqat



3) Melontar tiga jumrah



2) Bermalam di Muzdalifah



4)



Membaca bacaan



talbiyah Pernyataan di atas yang termasuk wajib haji adalah ... a. 1, 2, dan 3



c. 1, 3, dan 4



b. 2, 4, dan 1



d. 2, 4, dan 3



8. Pada saat melaksanakan ihram, Pak Agus tidak sengaja melakukan perbuatan yang dilarang yaitu dengan memotong kukunya. Adapun dam yang harus dibayar oleh Pak Agus, kecuali ... a. Menyembelih seekor kambing



c.



Berpuasa selama 3



d.



Memberi makan 6



hari b. Menyembelih seekor unta orang miskin



9. Adapun larangan khusus bagi perempuan pada saat proses pelaksanaan ibadah haji dan umrah ialah ... a. Menutup kepala



c.



Memakai pajaian



berjahit b. Menutup muka dan kedua telapak tangan



d. Memakai topi



10. Umrah dan haji memiliki waktu yang berbeda dalam pelaksanaanya. Ibadah haji dilakukan pada bulan ...



104



a. Dzulqo’dah



c. Dzulhijjah



b. Syawal



d. Kapan saja



B. Uraian Isilah soal-soal di bawah ini dengan tepat! 1. Jelaskan pengertian dari ibadah haji dan umrah! 2. Apa yang dimaksud dengan rukun haji? Sebutkan dan jelaskan macamnya! 3. Mengapa seorang mukmin wajib melaksanakan ibadah haji? 4. Jelaskan perbedaan antara miqat zamani dan miqat makani! 5. Sebutkan hikmah haji dan umrah! (minimal 3)



Pedoman Penskoran A. Pilihan Ganda Nilai Pilihan Ganda = Jumlah jawaban benar x 4 Skor Maksimal Pilihan Ganda = 40



B. Uraian Setiap butir soal diberi nilai dengan ketentuan sebagai berikut: 1. Skor 12 jika siswa dapat menjawab pertanyaan dengan sempurna. 2. Skor 9 jika siswa dapat menjawab sebagian besar inti pertanyaan. 3. Skor 6 jika siswa kurang dapat menjawab pertanyaan dan tidak mencapai inti jawaban yang diminta guru. 4. Skor 3 jika siswa tidak dapat menjawab pertanyaan. Nilai Uraian = Jumlah jawaban benar x 12 Skor Maksimal Uraian = 60



C. Total Nilai Pilihan Ganda dan Uraian Total Nilai = Skor Maksimal Ganda + Skor Maksimal Uraian



LAMPIRAN 3 – DOKUMENTASI KEGIATAN PLP



Gambar 3.1 Pembukaan PLP oleh Dosen Pembimbing dan guru SMPN 2 Tangsel



Gambar 3.2 Pelaksanaan Upacara Bendera



105



106



Gambar 3.3 Pemberian Piala kepada Siswa-siswi Pemenang Lomba Bulan Bahasa



Gambar 3.4 Kegiatan Pembelajarn di Kelas IX – 1



107



Gambar 3.5 Pelaksanaa Penilaian Harian di kelas IX – 7



Gambar 3.6 Foto Bersama Siswa/i kelas IX – 7



108



Gambar 3.7 Foto Bersama Siswa/i Kelas VIII – 5



Gambar 3.8 Praktik Mengajar di Kelas



109



Gambar 3.9 Penutupan PLP yang Dihadiri oleh Dosen Pembimbing UIN Jakarta, PTIQ Jakarta dan Kepala Sekolah SMPN 2 Tangsel



Gambar 3.10 Foto Bersama Kawan Kelompok SMPN 2 Tangsel, Bapak/Ibu Waka. Kurikulum dan Mahasiswa PTIQ Jakarta