5 0 216 KB
LAPORAN PENINJAUAN INDUSTRI PADA PERUSAHAAN PT NIPPON INDOSARI CORPINDO
Oleh: Regu 13
1.Dewi Mumpuni
NIS:
2.Dimas Adi Pamungkas
NIS:
3.Elsa Herawati
NIS:
4.Ervin Merdianto
NIS:
5.Farid Fadhila Nurahman
NIS:
6.Rizaldy Sujoko
NIS:
KEMENTRIAN PERINDUSTRIAN
SMK SMTI YOGYAKARTA 2017
i LEMBAR PENGESAHAN Laporan ini telah diterima dan disahkan oleh :
Pada tanggal : ....... April 2017
Mengetahuhi Kepala SMK SMTI Yogyakarta
Pembimbing
Dra. Tri Ernawati, M.Si
.............................................
NIP. 19580421 199103 2 001
NIP. ....................................
ii Kata Pengatar
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat dan hidayahnya penulis dapat menyelesaikan laporan “Kunjungan Industri ke PT NIPPON INDOSARI CORPINNDO”. Laporan ini disusun sebagai salah satu syarat untuk kenaikan kelas dan menjadi bekal kedepannya
Dalam kesempatan ini kami mengucapkan terimakasih yang sedalam-dalamnya kepada Yth :
1.
Ibu Tri Ernawati selaku kepala sekolah SMK SMTI Yogyakarta
2.
Bapak Ibu guru pendamping
3.
Orang tua kami
4.
Rekan-rekan satu kelompok yang telah membantu dalam penyusunan
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini jauh dari sempurna, baik dari segi penyusunan, bahasan, ataupun penulisannya. Oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun, khususnya dari guru pendamping guna menjadi acuan dalam bekal pengalaman bagi kami untuk lebih baik di masa yang akan datang.
Yogyakarta, April 2017
Penyusun
iii DAFTAR ISI HALAMAN
HALAMAN JUDUL.................................................................................i LEMBAR PENGESAHAN......................................................................ii KATA PENGANTAR..............................................................................iii DAFTAR ISI.............................................................................................iv DAFTAR LAMPIRAN..............................................................................v BAB I GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN A.Identitas Perusahaan.................................................................1 B.Sejarah Perkembangan Perusahaan...........................................2 C.Jenis dan Kapasitas Produk.......................................................3
BAB II PROSES PRODUKSI A.Bahan Baku, Bahan Pembantu, dan Cara Pengadaanya..........6 B.Peralatan Produksi....................................................................7 C.Tahap-Tahap Produksi..............................................................8 D.Kesalamatan dan Kesahatan Kerja............................................9 E.Hasil Utama, Hasil Samping, Limbah dan Pengelolaanya.......10 F.Jaringan Pemasaran...................................................................11
BAB III PENUTUP A.Kesimpulan................................................................................12 B.Saran...........................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................13
LAMPIRAN
iv Daftar Lampiran
v BAB I GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN PT.NIPPON INDOSARI CORPINDO
BAB II
PROSES PRODUKSI
A. BAHAN BAKU, BAHAN PEMBANTU, DAN CARA PENGADAANYA 1. Bahan Baku A.Pokok: a.Tepung terigu. b.Air. c.Ragi. d.Telur. e.Garam. f.Gula. g.Margarin. Cara Pengadaanya: Diperoleh dari produsen terpercayadan berserfitikat. 2. Bahan Pembantu a.Keju b.Coklat c.Kelapa d.Strawberry e.Mocca f.Srikaya g.Vanilla Cara Pengadaanya: Dari produsen terpercaya lalu diolah lebih lanjut oleh sari roti.
B.PERALATAN PRODUKSI 1.Mixer
7.Oven
2.Bak fermentasi
8.Blazzer
3.Divider
9.Panner
4.Rounder
10.Cooling tower
5.OHP
11.Mesin Packaging
6.Mesin Press
12.Mesin Metal Detector
C. TAHAP-TAHAP PRODUKSI:
Proses Produksi Sari Roti Pabrik Sari Roti mempunyai standar kualifikasi kebersihan diri sebelum turun ke area proses produksi . Area ini disebut area wajib GMP,yaitu sebelum memasuki area produksi, terlebih dahulu kita menggunakan baju laboratorium,masker,hairnet,dan covershoes . Setelah itu kita wajib mencuci tangan dengan sabun antibakteri,dan mengeringkan tangan dengan mesin pengering,kemudian tangan kita diberi alkohol agar tangan steril dan bebas sari kuman. Setelah tangan bersih dan steril,kita akan memasuki ruangan air shower,yaitu ruangan pembersihan semua debu rambut,debu pakaian,debu kulit,dll .Setelah melewati proses sterilisasi yang cukup panjang,baru kita dapat memasuki area produksi . Proses Produksi Sari Roti. Tepung terigu,air,dan ragi dimasukkan kedalam mixer selama ± 15 menit untuk dicampur menjadi adonan pertama. Setelah adonan tercampur rata didalam mixer,adonan akan dituang ke dalam bak dan dimasukkan kedalam ruang fermentasi selama 3 jam dengan suhu ruang 27ºc agar adonan mengembang. Setelah 3 jam,adonan dikeluarkan dari ruang fermentasi dan dilakukan proses mixer ke-2 dengan pencampuran bahan bahan lainnya yaitu telur,gula,susu,garam,dan margarin. Semua bahan dimixing selama ± 5 menit hingga kalis .
Proses Produksi Sari Roti. Proses selanjutnya yaitu adonan yang sudah kalis tadi kemudian di potong potong di mesin divider.setelah itu di bulatkan di mesin rounder dan diistirahatkan sejenak di mesin OHP selama 15-20 menit. Setelah proses pengistirahatan selama ± 15-20 menit selesai,kemudian adonan di pressing untuk menghilangkan gas didalamnya agar tekstur adonan lebih halus. Setelah itu dilakukan macam macam filler (isi) untuk memberikan rasa pada roti . Proses filler dilakukan dengan tangan atau secara manual dengan syarat harus mencuci tangan setiap 15 menit sekali . Proses Produksi Sari Roti. Setelah proses filler selesai,adonan kemudian di panning atau proses peletakan adonan kedalam loyang,kemudian di dilakukan proses fermentasi ke-2 selama 1 jam dengan suhu 38º-40ºc untuk mengembangkan adonan serta member tekstur yang lembut pada roti . 8. Setelah 1 jam dan adonan mengembang,adonan roti dimasukkan kedalam oven untuk dipanggang dengan suhu 180º-240ºc selama 15-30 menit . Proses Produksi Sari Roti Mesin Pemanggang (Oven). Proses Produksi Sari Roti. Setelah dipanggang di oven,kemudian roti dikeluarkan dari Loyang dan dilakukan proses blazing,yaitu pengolesan roti dengan minyak sayur agar roti mengkilap . Proses blazing dibarengi dengan cooling(pendinginan) sampai ke cooling tower(menara pendingin) dan berputar dari puncak (atas) ke bawah ± 45 menit . Proses pendinginan dilakukan agar saat kemasan , roti tidak menguap yang akan menyebabkan embun pada kemasan agar jamur tidak tumbuh pada roti. Proses Produksi Sari Roti Roti saat keluar dari oven dan melalui proses blazin. Proses Produksi Sari Roti Coolling Tower(menara Pendingin) Proses Produksi Sari Roti 10.Begitu sampai dibawah,roti akan diperiksa .Jika ada roti yang tidak sesuai dengan standar,maka akan di reject atau dibuang . Proses Produksi Sari Roti Proses Pengemasan.Proses Produksi Sari Roti Proses Penyortiran Kemasan Secara Manual.Proses Produksi Sari Roti. Setelah pemeriksaan,roti akan disensor dan dikemas.Baru kemudian melewati mesin metal detector untuk mendeteksi apakah didalam kemasan terdapat unsur logam atau tidak,karena jika terdapat unsur logam dapat berbahaya
untuk dikonsumsi oleh konsumen.Proses Produksi Sari Roti,apabila sudah lewat dari mesin metal detector ,maka roti sudah siap untuk dipasarkan.