Laporan PKL Xii RPL [PDF]

Citation preview

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN



Pengelolaan Sistem Dalam Pengawasan Dan Pengelolaan Kelengkapan Data DI :Kantor Pemasaran Mega Mutiara Tasik, PT.Mega Mutiara Blok A-1 Perum Mega Mutiara, Jl.Cipanas galunggung,Cibunigeulis, Kec. Bungursari, Kab Tasikmalaya, Jawa Barat, 46151 Di ajukan untuk memenuhi salah satu syarat menempuh Uji Komprehensif Praktek Kerja Lapangan Tahun Pelajaran 2018-2019



Oleh : Nama : NURUL INSANUSAHIDIN NISN : 0011323327



DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA BARAT SMK ISLAMIYAH CIAWI KOMPETENSI KEAHLIAN :REKAYASA PERANGKAT LUNAK Jalan Pesantren Kiarakuda Ciawi Tasikmalaya Telp. (0265) 453 174 Jawa Barat 2019 DAFTAR RIWAYAT HIDUP



1. 2. 3. 4. 5.



Nama Lengkap : NURUL INSANUSAHIDIN NISN : 0011323327 Tempat dan Tanggal Lahir : Tasikmalaya, 30-06-2001 Jenis Kelamin : LAKI-LAKI Nama Orang Tua a. Ayah : b. Ibu : 6. Agama : ISLAM 7. Alamat : 8. Pendidikan a) SD : SDN Raksanagara b) SMP : MTS Al-Munawwaroh c) Sekarang masih tercatat sebagai siswa kelas XII di SMK Islamiyah Ciawi Tasikmalaya



Ciawi, ……….2019 Yang Membuat



NURUL INSANUSAHIDIN NIS 0011323327



LEMBAR PENGESAHAN



Berdasarkan hasil sidang uji komprehensif yang di laksanakan pada hari………..tanggal……bulan………….tahun………..di kampus SMK Islamiyah Ciawi dengan judul: Pengelolaan Sistem Dalam Pengawasan Dan Pengelolaan Kelengkapan Data



Penguji 1



penguji 2



Nama ……………….



Nama ……………………



NUPTK



NUPTK



Mengetahui, Kepala SMK Islamiyah Ciawi



LEMBAR PERSETUJUAN



Laporan hasil praktek kerja lapangan di Kantor Pemasaran Mega Mutiara Tasik Regency Telah disetujui oleh pembimbing Sekolah dan pembimbing Instansi. Pada Hari :……………. Tanggal :……Bulan :……………Tahun :…………



Pembimbing Instansi



Pembimbing Sekolah



Ikbal Sabarudin, M.Ag



Dra. Eti Kurniati, M.Pd



NIP 00532789



NIP 196605292005012002



Ketua Penyelenggara PKL



Ketua Kompetensi Keahlian



Bpk.Totong Somantri,ST



Didda Dinul Hakim, S.Ds



NUPTK 3448747650200012



NUPTK 4537767669120003



KATA PENGANTAR



Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan Praktek Kerja lapangan (PKL) dan dapat menyusun laporan ini dengan baik guna memenuhi kelengkapan Uji komprehensif praktek kera lapangan Laporan Praktek Kerja Instansi (PRAKERIN) ini dapat disusun dengan baik berkat bantuan dari pihak-pihak yang telah memberikan bimbingan dan dukungan sebagai bahan masukan untuk kami.Untuk itu pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih kepada : 1. ………………….. selaku kepala sekolah SMK Islamiyah Ciawi Kiarakuda 2. Budi Mahmud Saputra SE, selaku pemimpin perusahaan 3. Totong Somantri ST, selaku Ketua pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan 4. Didda Dainul Hakim, S.Ds selaku Ketua Kompetensi Keahlian Rekayasa Perangkat Lunak 5. Dra.Eti Kurniati , M.Pd selaku pembimbing dari sekolah 6. Ikbal Sabarudin, M.Ag selaku pembimbing Instansi 7. Seluruh Staf Karyawan di Kantor Pemasaran Mega Mutiara Tasik 8. Orang Tua yang telah memberikan dukungan baik moral maupun materi



Saya menyadari bahwa masih banyak kekurangan dan kekeliruan dalam penulisan laporan ini.Untuk itu Saya mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca.Akhirnya Saya mengucapkan terimakasih atas segala dukungan dan bantuan sehingga laporan ini dapat tersusun dengan baik.



Tasikmalaya,



September 2019



Hormat saya NURUL INSANUSAHIDIN



DAFTAR ISI Halaman judul Daftar riwayat hidup Lembar pengesahan Lembar persetujuan Kata pengantar Daftar isi BAB I



PENDAHULUAN



A. Latar Belakang Praktik Kerja lapangan B. Maksud dan Tujuan Praktik Kerja lapangan C. Manfaat Praktik Kerja Lapangan 1. Bagi Siswa 2. Bagi Sekolah 3. Bagi Instansi BAB II DESKRIPSI TEMPAT PRAKTIK KERJA LAPANGAN A. Sejarah Tempat Praktik Kerja Lapangan B. Identitas Tempat Praktik Kerja Lapangan 1. Jenis Perusahaan/Instansi 2. Struktur Organisasi Perusahaan 3. Visi dan Misi Perusahaan BAB III PEMBAHASAN DATA A. Pengumpulan Data B. Spesifikasi Data C. Pembahasan Data BAB IV SIMPULAN Saran Daftar pustaka : Lampiran



BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam rangka untuk mendekatkan kesesuaian antara mutu dan tamatan pendidikan sekolah menengah kejuruan (SMK) perlu adanya dukungan dari berbagai pihak yang terkait dengan bidang keahlian yang dibutuhkan oleh lapangan kerja. Salah satu pihak yang ikut serta dalam menghasilkan tamatan dan mutu pendidikan yang berkualitas dan berdedikasi tinggi serta berdisiplin ilmu adalah pihak DU/DI (dunia usaha/dunia industri). Pelajaran praktek yang didapatkan dari sekolah masih belum ada artinya jika para siswa tidak dibekali/diberikan Praktek Kerja Lapangan seperti yang terjadi langsung di dunia usaha/dunia industri. Kegiatan belajar seperti ini masih belum cukup untuk bisa menyiapkan tenaga kerja yang professional dalam bidangnya. Oleh karena itu perlu adanya suatu kegiatan belajar dalam bentuk lain di sekolah yang berbentuk Praktek Kerja Industri. Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) merupakan sarana yang paling tepat bagi para siswa untuk mengetahui dan mempraktekkan secara langsung bagaimana proses produksi yang sedang berlangsung di sebuah industri dan juga sebagai tahapan awal untuk beradaptasi sebelum nantinya para siswa bekerja setelah keluar dari sekolah. Dengan begitu, siswa diharapkan dapat meningkatkan kegiatan belajarnya di sekolah dengan berpijak bahwa kalau mereka nantinya bekerja di dunia usaha/dunia industri sudah betul-betul siap dan matang, sebab para siswa lebih dahulu mendapatkan pengetahuan dan pengalaman tentangsituasi dan kondisi pada saat melaksanakan Praktek Kerja Industri. Praktik Kerja Industri (Prakerin) adalah bentuk kegiatan pembelajaran akademik pada mahasiswa untuk meningkatkan dan mengembangkan kemampuan tenaga kerja yang berkualitas. Dengan kegiatan prakerin tersebut diharapkan dapat meningatkan keterampilan, pengetahuan dan pengalaman mahasiswa dalam



memasuki dunia kerja yang sebenarnya. Maka dari itu mahasiswa dapat mempersiapkan dirinya dengan baik sebelum masuk ke dalam dunia industri atau dunia usaha. Kegiatan prakerin ini juga digunakan untuk mengembangkan kemampuan mahasiswa terutama mahasiswa Sarjana Satu Pendidikan Bahasa Indonesia terkait materi yang dibahas sebelumnya. Para mahasiswa diharapkan dapat memperoleh pengalaman dalam dunia industri melalui kegiatan ini. Selain iu kegiatan prakerin berfungsi sebagai penghubung dunia pendidikan dengan dunia industri sehingga kewajiban Akademiknya dapat terpenuhi serta dapat mempersiapkan mahasiswa daleam menghadapi persaingan dunia kerja dengan pengetahuan yang mereka peroleh sebelumnya.



B. Maksud Dan Tujuan Maksud dan Tujuan Pelaksanaan Praktik Kerja Industri (Prakerin) di setiap SMK dalam dunia Industri sebagai berikut : 1. Memberi pengalaman dan pengetahuan seluk beluk dunia usaha. 2. Meningkatkan, memperluas dan meningkatkan kompetensi sebagai bekal 3. 4. 5. 6.



di dunia industri. Menumbuh kembangkan sifat mandiri dan profesionalisme pada diri siswa dalam dunia usaha. Memupuk dan menjalin kerjasama antara sekolah dengan dunia industri. Meningkatkan pengalaman dan pengenalan siswa pada aspek-aspek yang potensial dalam lapangan pekerjaan. Memupuk sikap mental dalam dunia industri.



Tujuan Umum 1. Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian profesional dengan tingkat pengetahuan, keterampilan, dan etos kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan kerja. 2. Memperkokoh kesesuaian dan kesepadanan antara sekolah dengan dunia kerja. 3. Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai bagian dari proses pendidikan. 4. Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang berkualitas profesional.



Tujuan Khusus 1. Membantu siswa memahami pengertian PKL, beradaptasi, serta berkompetisi dengan bekerja secara maksimal, serta membantu siswa dalam memahami etika, tata tertib, dan variasi lokasi PKL. 2. Memberikan latihan kepada siswa untuk sikap siap mental dalam menghadapi tantangan dunia nyata pada lingkungan kerja. 3. Memberikan motivasi agar siswa serius dan bersemangat dalam mencapai citacita. 4. Menyiapkan siswa agar mampu memilih karir dalam era globalisasi. 5. Menambah wawasan dan keahlian siswa yang tidak diperoleh di lingkungan sekolah. 6. Meningkatkan kecakapan mandiri dalam bekerja serta percaya diri dalam penyelesaian masalah yang dihadapi dalam dunia usaha. 7. Memahami karakter pelanggan serta persaingannya dalam dunia usaha.



C. Manfaat praktek Kerja Lapangan Manfaat Prakerin Manfaat dari mata kuliah khusus ini adalah membantu siswa – siswi untuk memahami pengertian prakerin, membantu siswa – siswi agar cepat beradaptasi di lokasi prakerin, membantu siswa – siswi agar mampu berkompetisi dan bekerja secara maksimal, membantu siswa – siswi dalam hal etika, tata tertib di lokasi prakerin, serta membantu siswa – siswi dalam mengenal variasi lokasi prakerin. Dengan demikian, dapat kita simpulkan bahwa Manfaat sekolah mengadakan praktek kerja industri atau prakerin bagi siswa – siswi SMK adalah:    



Melatih dan mengasah keterampilan siswa – siswi dalam dunia kerja. Menambah pengetahuan siswa – siswi tentang dunia kerja. Membentuk mental siswa – siswi dan memberi motivasi agar serius dan bersemangat dalammencapai cita- cita. Menambah kreativitas siswa – siswi untuk mengembangkan bakat dan minat



1. Manfaat Bagi Siswa



Jika ditinjau dari tujuan prakerin seperti yang telah dibuat daftarnya diatas, maka prakerin ini memiliki manfaat besar bagi siswa itu sendiri, diantaranya: 1. Menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki keahlian profesional, dengan keterampilan, pengetahuan, serta etos kerja yang sesuai dengan tuntutan zaman. 2. Mengasah keterampilan yang di berikan sekolah menengah kejuruan ( SMK ). 3. Menambah keterampilan, pengetahuan, gagasan – gagasan seputar dunia usaha serta industri yang professional dan handal. 4. Membentuk pola pikir siswa -siswi agar terkonstruktif baik serta memberikan pengalaman dalam dunia Industri maupun dunia kerja. 5. Menjalin kerja sama yang baik antara sekolah dan perusahaan terkait, baik dalam dunia usaha maupun dunia Industri. 6. Mengenalkan siswa – siswi pada pekerjaan lapangan di dunia industri dan usaha sehingga pada saatnya mereka terjun ke lapangan pekerjaan yang sesungguhnya dapat beradaptasi dengan cepat. 7. Meningkatkan efisiensi waktu dan tenaga dalam mendidik dan melatih tenaga kerja yang berkualitas. 8. Sebagai bentuk pengakuan dan penghargaan bahwa pengalaman kerja sebagai bagian dari proses pendidikan. 9. Mempersiapkan sumber daya manusia berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan di era teknologi informasi dan komunikasi terkini. 10. Memberikan keuntungan pada pihak sekolah dan siswa – siswi itu sendiri, karena keahlian yang tidak diajarkan di sekolah didapat didunia usaha/industri. 2. Manfaat Bagi Sekolah Manfaat prakerin bagi sekolah sendiri sebenarnya tidak kalah banyaknya, berikut adalah beberapa manfaatnya. 1. 2. 3. 4. 5.



Menjalankan kewajiban undang undang Meningkatkan citra sekolah Meningkatkan hubungan sekolah dengan masyarakat. Meningkatkan popularitas sekolah di mata masyarakat. Memberikan kontribusi dan tenaga kerja bagi perusahaan.



3. Manfaat prakerin bagi perusahaan atau Instansi



Perusahaan sendiri mendapat manfaat yang cukup banyak, yaitu : 1. Mendapatkan tenaga kerja sementara dengan “upah seikhlasnya” 2. Mendukung program pendidikan pemerintah 3. Meningkatkan citra perusahaan. Manfaat prakerin bagi siswa, sekolah, dan untuk perusahaan cukup banyak dan dapat terus dilakukan terutama untuk siswa siswi SMK.



BAB II DESKRIPSI TEMPAT PERAKTIK KERJA LAPANGAN A. Sejarah Peraktik Kerja Lapangan Bapak H.Budi Mahmud Saputra DIREKTUR utama PT Mega Mutiara Galunggung ini mengawali karir sebagai marketing. Sarjana ekonomi jebolan Universitas Galuh Ciamis itu terjun ke dunia properti dengan menjadi marketing di PT Laksana Maju Jaya dari tahun 1994 sampai 1996. Berkat kerja kerasnya di lapangan, saat itu ia pun memiliki banyak relasi. Keinginannya begitu kuat, Dengan modal seadanya, putra dari Ahmad Rahmat anggota DPRD Kabupaten Tasikmalaya periode 1971-1977, akhirnya membuat PT Galuh Putra Pangestu saat ia membangun perumahan Griya Galuh Asri dengan proyek awal 200 unit. Debut karinya di dunia properti berjalan cukup mulus, karena ia sudah memiliki banyak relasi. Tahun 2003, suami dari Ibu Dian Rodiani itu, mengembangkan sayap ke Cirebon dengan membuat proyek perumahan PT Graha Putra Nusantara. Tahun 2006, dia ke Jakarta untuk membuat proyek Perumahan Cluster Graha Cinere Modern. Tahun 2010, ia kembali ke Tasik dan mengerjakan beberapa proyek perumahan mulai dari Mutiara Tasik Regency, Grand Mutiara, Mutiara Putra Ciawi Regency dan Mega Mutiara Tasik Regency. Saat ini dia sedang fokus mengerjakan proyek Mega Mutiara Tasik Regency di Jalan Bantarsari Gunung Goong Kelurahan Cibunigeulis Kecamatan Bungursari



Kota Tasikmalaya. Perumahan dengan konsep green city ini merupakan proyek perumahan paling besar sepanjang perjalanan karirnya. Di perumahan yang memiliki lahan 25 hektare tersebut, Budi akan membangun 2.000 unit rumah untuk kalangan menangah ke bawah. Dirinya membuat proyek besar tersebut untuk mendukung program pemerintah dalam menyediakan rumah layak huni bagi masyarakat, dan sebagian besar unit yang dibangun merupakan tipe subsidi. Bapak Budi pun berharap, proyek perumahan yang ia bangun ini bisa membantu banyak orang dalam mendapatkan rumah layak huni. Bagi Bapak Budi Mahmud Saputra, sebagai seorang pengusaha ia tidak mesti melulu memikirkan untung, tapi ia memikirkan bagamana kiprahnya bisa bermanfaat bagi banyak orang.



B. Identitas Praktik Kerja Lapangan 1. Jenis Perusahaan/Instansi 1. Nama perusahaan : PT. MEGA MUTIARA TASIK Galunggung 2. Alamat : Jl. Bantarsari, Kel. Cibunigeulis, Kec. Bungursari, Kota. Tasikmalaya. 3. Jenis Perusahaan : PT 4. Jenis Usaha : Jasa Pembangunan Dan Properti 5. No/Telp Fax : (0256) 7292517 6. Pemilik : Budi Mahmud saputra, SE 7. Berdiri Pada : 2003 2. Struktur Organisasi Perusahaan



13. Visi Dan Misi Perusahaan Visi Berpartisipasi dalam penyediaan perumahan bagi masyarakat dalam perwujudannya “KONTRIBUTIF DALAM BERKARYA UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS KEHIDUPAN“. Misi Mega Mutiara Tasik Regency dalam proyek yang kami bangun mempunyai misi diantaranya: 1. Mendukung dan ikut serta mensukseskan program Pemerintah



Kota Tasikmalaya dalam menyediakan perumahan sejahtera, sehat dan layak huni untuk masyarakat sekitarnya.



2. Mendorong laju pertumbuhan daerah dengan pemanfaatan lahan



yang tidak Produktif serta penyebaran penduduk yang lebih merata dalam laju pertumbuhan ekonomi daerah yang terus meningkat. 3. Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah ( PAD ) Kota Tasikmalaya, sebagai wilayah yang memiliki otonomi daerah. 4. Membuka dan memberikan kesempatan dan peluang keija bagi masyarakat sekitar untuk ikut berpartisaipasi dalam melaksanakan pembangunan perumahan tersebut. 5. Menyediakan kawasan perumahan yang sehat dan asri bagi berbagai lapisan.



BAB III PEMBAHASAN DATA



1. Pengumpulan Data Untuk menghasilkan suatu laporan yang benar, penyusun menggunakan beberapa teknik, diantaranya : Wawancara, Observasi dan Kuesioner. 1.1 Wawancara Wawancara yaitu metode pengumpulan data dengan melakukan Tanya Jawab langsung dengan pihak-pihak yang berwenang



dengan memberikan keterangan serta data-data yang diperlukan. Oleh karena itu, metode ini sangatlah penting untuk dilakukan dalam pengumpulan data agar data yang diperoleh lebih akurat. 1.2 Observasi Observasi yaitu data yang diperoleh dengan pengamatan langsung ke lokasi pelaksanaan Praktek Kelja Lapangn (PKL) dan merupakan metode pengumpulan data yang paling efektif. Selain itu, metode ini juga dapat langsung memberikan pemahaman yang jelas mengenai tatacara pengelolaan perusahaan. 1.3 Kuesioner Kuesioner yaitu suatu teknik pengumpulan informasi yang memungkinkan analis mempelajari sikap, keyakinan, prilaku, karakteristik, beberapa orang utama di dalam pengelolaan pembayaran air PDAM di Graha Putra Nusantara yang bisa terpengaruh oleh sistem yang diajukan oleh sistem yang sudah ada.



2. Spesifikasi Data Dalam pengawasan dan pengelolaan kelengkapan data Perusahaan, kita harus memahami beberapa symbol dalam sistem dan beberapa langkah dalam pengelolaan data,maka dari itu penyusun perlu membahas hal ini, Seperti :   



Tampilan awal dan langkah langkah masuk kedalam system Proses dan prosedur pengupdatetan data ke dalam system Efisiensi Kinerja Program Website.



3. Pembahasan Data Analisis sistem pada Program Pengelolaan dan Peng Updatetan data di Mega Mutiara Tasik Regency, dilakukan untuk memaksimalkan efesiensi kerja dalam melengkapi data berupa poto Fisik Bangunan, Listrik, Air, dan Plat KPR sehingga dapat melengkapi data-data yang belum di update atau pun di masukan kedalam system program. Dalam pengelolaan khususnya update data dilakukan pada setiap bulan, yaitu pada tanggal 27 s/d 30, yang sebelumnya telah dilakukan pengecekan ulang pada system untuk meng sinkron kan data rumah mana saja yang belum di update atau



di masukan kedalam system. Setelah mengetahui data rumah mana saja yang belum di update kemudian kami langsung ke tempat lokasi rumah yang belum di lengkapi data nya pada system kemudian di poto pada bagian Rumah, Listrik, Air dan Plat KPR untuk di update kembali pada system program. Mekanisme pada program Pengelolaan dan Peng Update tan data di lakukan pada setiap bulannya yaitu pada tanggal 27 s/d 30 agar dapat melihat hasil yang maksimal dan terdapat kemajuan dan perkembangan yang signifikan dari data yang telah di update sebelumnya. 3. 1 Tampilan awal dan langkah-langkah masuk ke dalam system. Berikut tampilan awal dari system program :



Untuk Melengkapi data rumah yang ingin di update, ada beberapa tahapan yang harus di lakukan di antaranya : 



Menuliskan Alamat URL http://mmtr.ddns.net:80….. Untuk Memulai program, nantinya akan muncul tampilan Login dan selanjutnya memasukan Nama Pengguna, Password dan Kode.







Setelah tampilan terbuka, selanjutnya pilih symbol atau logo Mega Mutiara Tasik Regency (MMTR).



3.2 Proses dan prosedur pengupdatetan data ke dalam system Prosedur yang berjalan dalam proses pengupdatetan dan memasukan data yaitu sebagai berikut :   



Langkah pertama, jauh-jauh hari petugas telah menyiapkan data untuk di update ke dalam system program. Selanjutnya petugas menyerahkan data rumah yang telah di siapkan kepada Developer. Kemudian oleh Develover akan mencari dan mengecek rumah pada denah dengan mencari kata kunci Blok Nomor rumah yang sesuai data yang telah diterimanya.



 



 



Setelah itu, oleh Developer akan meng klik pada Blok rumah yang telah dicari tadi. Kemudian akan muncul tab baru yang berisi tentang kelengkapan data rumah berupa Fisik Bangunan, Listrik, Air, dan Plat KPR.



Karena data yang akan di update berupa fisik bangunan rumah, maka klik update pada bagian Fisik Bangunan. Setelah di klik akan muncul tab baru yaitu Update Poto Kavling.







Kemudian pada bagian poto, pilih Telusuri… untuk memilih data poto pada disk penyimpanan tempat lokasi data poto itu disimpan.







Setelah menemukan data poto yang di cari pada disk, kemudian klik open dan akan langsung menuju tab Update Poto Kavling.







Selanjutnya klik simpan dan klik OK.







Setelah di klik OK maka akan muncul notifikasi “Upload Foto Kavling C/41 berhasil”.







Kemudian langsung pilih TUTUP, maka akan langsung meng update secara otomatis dan akan langsung mengubah poto Fisik Bangunan dari poto sebelumnya.



3.3 Efisiensi Kinerja Program. 3.3.1 Kelemahan Program Kelemahan yang di miliki dari system yang berjalan pada program pengupdatetan data rumah di Mega Mutiara Tasik Galunggung yaitu :  Kesulitan-Nya dalam membuka page satu ke page yang lainnya agak lambat.  Adanya data poto kavling yang belum secara otomatis ter update meskipun data tersebut sudah di update.  Tidak adanya peng hapusan data poto yang sudah ter update apabila terjadi kesalahan pada update data poto. 3.3.2 Perbaikan Program Sistem baru yang akan berjalan yaitu memperbaiki sistem lama dimana perbaikannya antara lain :  Membuat tampilan semudah mungkin dan prosedur penggunaan yang lebih efisien di bagian Website.



 



Senantiasa memeriksa program supaya program tidak mengalami kendala. Lemahnya dalam jaringan Internet sehingga sulit dalam penginputan.



BAB IV PENUTUP 1. Simpulan Dari pengalaman Praktek Kerja Lapangan (PKL) yang dilaksanakan di Mutiara Putra Ciawi selama 3 bulan dimulai dari tanggal 1 Juni sampai 4 September 2018 dapat diambil kesimpulan diantaranya : a. Dengan adanya Praktek Kerja Lapangan, para peserta cukup banyak mendapat informasi dan pengalaman khususnya mengenai Web Dinamis, sehinggga menambah motivasi bagi peserta dalam memperdalam ilmu tentang Web Dinamis khususnya dalam Bahasa Pemograman Php Hypertext Preprocessor (PHP) karena Bahasa Pemrograman yang dipakai di Perusahaan ini banyak menggunakan Bahasa Pemrograman PHP, dimulai dari proses perhitungan, penyimpanan, upload, pemantauan, pemasukan dan pengeluaran yang dilakukan menggunakan Program tersebut. b. Setelah pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan ini dapat disimpulkan antara teori yang didapat di sekolah dengan praktek kerja di dunia usaha memiliki banyak perbedaan. Teori lebih sulit jika dibandingkan dengan praktek secara langsung. c. Keberhasilan pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan ini sangat dibutuhkan oleh para siswa/siswi agar dapat bisa mengikuti salah satu syarat untuk menempuh Uji Komprehensif. Dengan dibuatnya laporan Praktek Kerja Lapangan ini diharapkan dapat dijadikan acuan bagi suksesnya pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan, terutama pada tahap awal kerja yang berkaitan dengan paket keahlian yang ada di Dunia usaha/Dunia industri. 2. Saran Dalam proses Praktek Kerja Lapangan ini dibutuhkan kedisiplinan, keteletian, kreatif dan keseriusan dalam mengerjakannya. Sebelum bekerja alat dan bahan harus disiapkan selengkap-lengkapnya agar tidak menimbulkan kendala-kendala yang menghambat proses praktek yang dikerjakan. Juga dalam proses penginputan data haruslah memiliki ekstra kesabaran dan ketelitian, karena salah sedikit penginputan memberi efek yang sangat fatal sekali, karena dari kondisi lapangan dengan program haruslah sesuai. a. Bagi Sekolah Dalam proses pembelajaran di sekolah sudah bagus namun perlu diperhatikan, demi menciptakan SDM yang bermutu perlu adanya pengawasan dan pemantauan dalam pembelajaran agar yang di



ajarkan sesuai dengan kurikulum yang berlaku dan sesuai dengan kebutuhan dunia usaha. b. Bagi Instansi Dari segi Efisiensi kinerja Program masih ada yang tidak sepenuhnya sempurna, tapi seiring dengan perbaikan dan perawatan sistem yang di gunakan, maka menghasilkan Program yang lebih baik.



DAFTAR PUSTAKA



Lampiran Jadwal Bimbingan Penyusunan Laporan Praktik Kerja Lapangan No



Hari/Tanggal/Tahun Bimbingan



Materi



Revisi Pembimbing



Paraf



POTO KEGIATAN