Makalah Manajemen Operasional [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MAKALAH MANAJEMEN OPERASIONAL DESAIN PRODUK DAN JASA



Oleh :



Ajeng Devina Pritami Sugianto. SE



202145641247



Ajeng Devina Pritami Sugianto. SE



202145641247



Ajeng Devina Pritami Sugianto. SE



202145641247



Ajeng Devina Pritami Sugianto. SE



202145641247



PROGRAM PASCASARJANA MAGISTER MANAJEMEN SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI MAKASSAR (STIEM BONGAYA ) TAHUN 2021



KATA PENGANTAR Dengan nama Allah yang Maha Pengasih dan Penyayang, penulis senantiasa mensyukuri atas segala nikmat dan ridho-Nya, maka penulis dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya, dengan judul : “ Desain Produk dan Jasa”. Makalah ini dibuat untuk melengkapi nilai tugas dari mata kuliah manajemen operasional. Pada kesempatan kali ini juga, penulis menghanturkan ucapan terima kasih yang sebesarbesarnya kepada pihak-pihak yang telah banyak membantu penulis dalam menyelasaikan makalah ini. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa pengalaman dan ilmu yang dimiliki masih terbatas dan terdapat banyak kekurangan, sehingga penulisan makalah ini masih jauh dari sempurna. Namun penulis tetap bersyukur karena dengan bimbingan dan bantuan semua pihak, maka makalah ini dapat diselesaikan. Penulis mengharapkan adanya kritik dan saran yang membangun guna mencapai hasil yang lebih baik. Semoga makalah ini dapat berguna dan bermanfaat bagi para pembaca sekalian.



Makassar, 20 November 2021



Tim Kelompok 4



DESAIN PRODUK DAN JASA Salah satu strategi produk merupakan membangun keahlian tertentu dalam kustomisasi keluarga produk ataupun jasa yang telah ada. Tujuan sesuatu keputusan produk merupakan guna mengembangkan serta mempraktikkan suatu strategi produk yang bisa penuhi permintaan pasar. Berikut ini sepuluh keputusan strategi Manajemen Operasional yang butuh dicermati dalam desain benda serta jasa: Mengelola mutu, strategi proses, strategi posisi, strategi tata letak, sumber energi manusia, manajemen rantai pasokan, manajemen persediaan, penjadwalan, pemeliharaan. Kesepuluh perihal tersebut digunakan selaku acuan yang nanti hendak pengaruhi keputusan strategi Manajemen Opersional. Setelah itu, kita hendak mangulas mengenai strategi dalam pemilihan produk serta jasa yang dipakai guna menempuh kelangsungan hidup suatu industri.



PEMILIHAN PRODUK DAN JASA Pilihan Strategi Produk Mendukung Keunggulan Bersaing Banyak pilihan yang terdapat dalam pemilihan, penetapan, serta desain produk. Pemilihan produk merupakan proses pemilihan produk ataupun jasa buat bisa disajikan pada konsumen. Keputusan produk ialah asas bagi strategi organisasi serta memilki imbas yang luas pada segala guna pembedahan.



Siklus Hidup Produk serta Strategi Produk dilahirkan, mereka hidup setelah itu mati. Kehidupan produk dibagi atas empat fase: perkenalan, perkembangan, kematangan serta penyusutan. a. Fase perkenalan, produk pada fase ini metode penciptaan yang digunakan masih lagi disesuaikan dengan pasar. Keadaan ini memungkinkan terdapatnya pengeluaran lain untuk



penelitian, pengembangan produk, modifikasi dan perbaikan proses, serta pengembangan pemasok. b. Fase Perkembangan, dalam fase ini desain produk sudah mulai normal serta dibutuhkan peramalan kebutuhan kapasitas yang efisien. Peningkatan kapasitas yang telah ada bisa jadi dibutuhkan untuk memenuhi permintaan konsumen. c. Fase Kematangan, pada dikala suatu produk dewasa, pesaing mulai bermunculan. Penciptaan dalam jumlah besar serta inovatif sangat cocok pada fase ini. Pengendalian bayaran yang lebih baik buat tingkatkan keuntungan. d. Fase Penyusutan, produk yang nyaris mati umumnya produk yang kurang baik untuk investasi sumber energi serta keahlian manajerial. Buat itu, produk yang telah nyaris mati ini butuh dihentikan produksinya.



Analisis Produk Bersumber pada Nilai Manajer pembedahan yang efisien memilah produk yang nampak sangat menjanjikan. Analisis produk bersumber pada nilai menyusunkan produk secara menyusut bersumber pada donasi dolar orang tiap- tiap produk untuk industri. Analisis ini pula menyusunkan donasi dolar tahunan total dari sesuatu produk. Laporan produk bersumber pada nilai membuat manajemen bisa mengevaluasi strategi yang bisa jadi buat tiap produk. Laporan memfokuskan atensi manajemen pada arahan strategi buat tiap produk.



MENCIPTAKAN PRODUK BARU Mengenali bagaimana menciptakan dan meningkatkan produk baru dengan berhasil merupakan suatu keharusan Penciptaan Produk Baru Satu metode untuk menciptakan ide produk baru merupakan brainstorming. Ialah metode regu buat membangkitkan ide kreatif pada satu subjek spesial. Ide tidak dikaji ulang sampai waktu



brainstorming berakhir. Biasanya akan bermanfaat apabila secara langsung disertai semangat dapat memusatkan perhatian pada kesempatan tertentu, sebagaimana dituliskan dibawah ini: 1. Memahami pelanggan merupakan kasus dasar dalam pengembangan produk baru. Banyak produk penting umumnya dipikirkan pertama kali dan bahkan dibangun oleh pengguna dan bukan oleh produsen. 2. Perubahan ekonomi menimbulkan meningkatnya tingkatan kemakmuran pada jangka panjang namun siklus ekonomis serta harga berubah pada jangka pendek. 3. Perubahan secara sosiologis dan demografis bisa jadi timbul pada sebagian factor semacam berkurangnya dimensi keluarga. 4.



Perubahan Teknologi yang membuat segalanya menjadi mungkin dan gampang.



5. Pergantian politik/ peraturan menciptakan perjanjian perdagangan baru dan juga persyaratan kotrak dengan pemerintah. 6. Perubahan lain bisa timbul melalui kebiasaan pasar, standar professional, pemasok dan distributor. Manajer operasi harus menyadari adanya faktor- faktor ini serta bisa menganytisipasi segala perubahannya.



Pentingnya Produk Baru Dapat dicermati bahwa tidak selamanya produk yang dibuat akan sukses di pasaran. Bisa jadi untuk memperoleh produk yang sukses dibutuhkan terdapatnya pilih serta desain produk hingga ratusan kali. Manajer operasi dan organisasinya harus bisa menerima efek dan kegagalan sembari senantiasa mempertahankan usahanya.



PENGEMBANGAN PRODUK Proses Pengembangan Produk Proses pengembangan produk umum merupakan langkah-langkah dasae yang diperlukan untuk mendesain sebuah produk. Proses ini mempresentasikan urutan dasar dari langkahlangkah atau aktivitas yang diterapkan perusahaan untuk menyusun, mendesain dan menjual produk ke pasar.



Sebuah strategi produk efektif menghubungkan keputusan produk dengan arus kas, dinamika pasar, siklus hidup produk dan kemampuan organisasi (Bary Render, 2006;212). Pengembangan produk dapat dilakuka apabila perusahaan dapat menciptakan segmen pasar yang baru, serta kebutuhan yang berkaitan dengan sumber data yang tersedia. Sistem pengembangan produk baru sangat berguna sebagai cara untuk mencapai kesuksesan perusahaan ke masa depan. Berikut langkah dalam pengembangan produk (Kosasih,2009;63) : 1. Pemilihan produk 2. Rancangan awal 3. Konstruksi protype 4. Testing 5. Final desain



Quality Function Deployment( QFD) Merupakan suatu proses menetapkan keinginan pelanggan dan menerjemahankannya menjadi atribut agar setiap area fungsional dapat mengetahui dan melaksanakannya. QFD berkaitan dengan : 1. Menetapkan apa yang hendak memuaskan pelanggan 2. Mengetahui keinginan pelanggan dan kenalkan solusi Untuk membantu menetapkan apa yang dapat memuaskan pelanggan dan kemana penyebaran usaha-usaha berkualitas, QFD menggunakan awal proses desain yang terdapat enamlangkah dasar yaitu : 1. Kenali keinginan pelanggan 2. Kenali bagaimna produk / jasa akan memuaskan keinginan pelanggan 3. Hubungan keingan pelanggasan dengan bagaimna produk akan dibuat untuk memenuhi keinginan pelanggan tersebut. 4. Kenali hubungan antar sejumlah bagaimana pada perusahan



5. Buat tingkat kepentingan 6. Evaluasi produk pesaing Gambar Rangkaian kesatuan pengembangan produk



Definisi Produk Setiap barang dan jasa yang masuk dalam fase perkenalan, dapat didefinisikan, yaitu berdasarkan fungsinya, untukapaproduk atau ajsa itu digunakan. Perusahaan mendesain suatu produk dengan tujan bagaiaman meningkatkan funsi-fungsinya. Selanjutnya definisi suatu produk dapat dilihat dari aspek desain seperti warna, bentuk dan ukurannya yang dapat diterima oleh pasar. Suatu produk yang telah didesain untuk memproduksinya membutuhkan dokumen seperti: 1. Gambaran teknis assembling (assembling drawning), yang merupakan cara pengelolahan suatu produk. Gamabaran teknis biasa merupakan gambaran tiga dimensi berupa gambaran isometrik. 2. Urutan penggabungan komponen (chart assembling), merupakan bentuk skematik bagaiaman suatu produk di-assembling, dikombinasikan, serta alur tiap komponen sesuai subassembling yang ada untuk menghasilkan suatu produk akhir 3. Daftar alir komponen (Route Sheet), merupakan aturan operasional untuk mengassembling dan inspeksi kebutuhan untuk produksi suatu komponen dengan bahan baku yang spesifik 4. Order ( WorkOrder) adalah instruksi untuk membuat sejumlah item produk dan bagian-bagiannya yang dilengkapi dengan skedul pembuatannya 5. Perbertahuan perubahan teknik (engginering Change Notice) merupakan koreksi teknik akibat modifikasi dari gambaran teknik



6. Sistem perencanaan produk ( Confirguration management ), merupakan sistem dari perencanan produk dan perubhaan komponen yang secara akurat dikenali dan dikendalikan secara akuntabilitas atas perubhaan pemeliharaannya