Novy Handayani - NTT - 80 - PKM K - Marmer (Makaroni Mercon) [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA (MARMER) MAKARONI MERCON



BIDANG KEGIATAN: PKM KEWIRAUSAHAAN



OLEH: Novy Handayani



: 2015051097 : Angkatan 2020



UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA SINGARAJA 2020



1



BAB 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era globalisasi yang semakin maju dan modern seperti ini, banyak sekali barang-barang atau produk lain yang serba mahal, semua itu disebabkan karena selera manusia yang semakin tinggi dan berubah-ubah, salah satunya yaitu dengan selera makanan. Era saat ini banyak sekali bermunculan makanan-makanan yang baru bermunculan dan dengan rasa, bentuk, yang bervariasi dan makanan yang enak selalu identik dengan harga yang mahal. Namun ada pula makanan yang enak yang dapat diperoleh dengan membuat sendiri atau membeli dengan harga yang sangat murah, salah satunya adalah macaroni. Menurut cerita clasik, macaroni dimulai dari bangsa china yang kemudian dibawa dan diperkenalkan oleh Marco Polo ke Italia pada tahun 1929. Sejarah macaroni pun mulai tercatat sejak tanggal dipatekannya kuliner tersebut, yaitu pada tanggal 7 mei 1660. Tak disangka kuliner yang mendunia ini usianya telah 3,5 abad . Hidangan pasta ini konon juga sudah ada di Italia sejak zaman Romawi kuno. Dulunya macaroni merupakan hidangan persembahan bagi para Dewa-Dewi. Makaroni merupakan salah satu pasta yang bentuknya seperti pipa kecil yang bengkok membentuk busur. Macaroni biasanya diolah dengan saus krim dan kacang polong. Makaroni sendiri dapat dihidangkan lagi dengan berbagai masakan lainnya. Mayoritas masyarakat disekeliling kita mengiginkan makanan yang rasanya enak dan murah, tanpa memperdulikan kandungan yang terdapat di dalam makanan tersebut untuk itulah saya menyediakan makanan yang rasanya enak dengan cukup murah, sederhana higenis dan aman untuk dikonsumsi siapa pun karena tidak mengandung bahan kimia yang berbahaya bagi tubuh kita. Hal ini tentunya juga akan menarik minat masyarakat untuk membelinya. Salah satu makanan ringan yang cocok dikonsumsi untuk waktu santai, sekaligus cukup istimewa salah satunya adalah makaroni. Keberadaan makanan ringan macaroni sebagai salah satu makanan ringan yang enak dan nikmat ini memang layak dikembangkan sebagai usaha alternatif. Hampir semua kalangan masyarakat di Indonesia menyukai makanan dengan cita rasa pedas. Dengan melihat potensi tersebut, maka dari itu saya berkeinginan untuk membuat suatu usaha makanan ringan dengan cita rasa pedas dengan berbagai lv yaitu MARMER (Makaroni Mercon). 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat diperoleh rumusan masalah sebagai berikut. 1. Bagaimana cara membuat MAMER (Makaroni Mercon) yang aman untuk dikonsumsi ?



2



2.



Bagaimanakah cara mempromosikan dan memasarkan produk MAMER (Makaroni Mercon) sehingga dapat diterima di masyarakat ? 1.3 Tujuan Adapun tujuan penyusunan Proposal Program Kreativitas Mahasiswa ini yaitu sebagai berikut. 1. Agar mampu menghasilkan produk MAMER (Makaroni Mercon) yang aman untuk dikonsumsi, dengan harga yang ekonomis 2. Agar mampu menemukan strategi ataupun cara yang digunakan untuk memasarkan produk MAMER (Makaroni Mercon) 1.4 Luaran yang Diharapkan Adapun luaran yang diharapkan dari pelaksanaan Program Kreativitas Mahasiswa ini adalah sebagai berikut. 1. Menghasilkan produk makanan MAMER (Makaroni Mercon) yang mampu dinikmati dengan cita rasa pedas dan aman dikonsumsi dengan harga yang ekonomis 2. Terciptanya calon-calon wirausaha yang dapat membuka lapangan pekerjaan secara luas melalui usaha produk makanan MAMER (Makaroni Mercon) 3. Terciptanya artikel ilmiah untuk dipublikasikan kepada publik. 1.5 Manfaat Adapun manfaat yang diharapkan dari hasil Program Kreativitas Mahasiswa ini adalah sebagai berikut. 1. Bagi penulis Mendapatkan wawasan mengenai dunia usaha sesungguhnya serta mendapatkan langkah-langkah atau tahapan yang dilalui untuk membuat suatu usaha. 2. Bagi mitra usaha Mendapatkan pengetahuan yang mendalam mengenai usaha dan mendapatkan profit yang bagus dari penjualan produk makanan ini. 3. Bagi Masyarakat Dapat memberikan rasa aman kepada masyarakat pecinta makanan pedas namun tetap aman untuk dikonsumsi, dengan harga yang terjangkau dan ekonomis serta tidak mengandung bahan-bahan kimia berbahaya. BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA 2.1 Gambaran Umum Produk Makaroni merupakan salah satu pasta yang bentuknya seperti pipa kecil yang bengkok seperti busur. Makaroni sendiri dapat dihidangkan dengan berbagai bahanbahan makanan lainnya. Makaroni memiliki rasa yang enak serta mempunyai kandungan protein yang tinggi yaitu 16% dari protein harian yang direkomendasikan



3



untuk orang dewasa. Salah satu bentuk pengolahan macaroni yang disukai dan banyak di olah masyarakat adalah dalam bentuk dicampurkan kemasakan seperti sup sayur, olahan daging ayam maupun sapi. Tetapi dalam hal ini saya akan membuatnya sedikit berbeda, karena ingin menginovasikan makanan macaroni ini sebagai cemilan untuk bersantai. Bentuk macaroni merconya itu macaroni yang digoreng sampai kering, biasa akan ditambahkan rasa bubuk rica yang dipadukan dengan rasa asin. Usaha ini bergerak pada produk olahan panganan ringan berupa macaroni mercon. Produk macaroni mercon ini akan memiliki tiga level kepedasan yaitu Level 1, Level 2, Level 3. Produk akan dikemas dalam kemasan ekonomis dengan harga yang terjangkau. 2.2 Analisis Potensi Usaha Setiap kegiatan untuk memulai usaha, maka hal yang harus dilakukan terlebih dahulu adalah mengukur kemampuan terhadap lingkungan dan pesaing, yaitu melalui analisis SWOT: 1. Strenght ( kekuatan ) • Memiliki daya tahan yang lama • Memiliki banyak level kepedasan • Proses pembuatan yang mudah dan sederhana • Harga jual yang relatif terjangkau oleh berbagai kalangan • Pangan pasar yang besar 2. Weakness (Kelemahan) • Manajemen usaha yang sederhana • Mudah ditiru • Brand yang masih belum terlalu dikenal di kalangan masyarakat 3. Opportunities (peluang) • Perkembangan dan pertumbuhan pasar kemungkinan meningkat • Peluang pasar untuk mendapatkan konsumen yang menjanjikan • Harga terjangkau 4. Threath (ancaman) • Adanya persaingan yang menjual produk yang sama • Kemungkinan rasa bosan oleh konsumen terhadap produk yang dipasarkan. 2.3 Analisis Proses Produksi Tahap ini yaitu mempersiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan dalam proses produksi. Alat dan bahan yang digunakan untuk pembuatan Makaroni Mercon adalah sebagai berikut :



4



1.



2.



Alat-alat produksi • Penggorengan • Nampan



• Penyaringan • Spatula



• Sendok nasi • Kompor gas



Bahan-bahan • Makaroni • Bumbu



• Minyak • Kemasan



• Stiker label



• Tabung • Regulator gas



2.4 Strategi Pemasaran 1. Pemberitahuan lewat Media sosial Promosi ini pun termasuk promosi yang mudah karena kami hanya memerlukan kuota dan ponsel untuk memposting foto produk kami ke sosial media dan otomatis dapat dilihat semua orang pengguna media sosial. Jaman sudah semakin maju dan hampir semua orang memiliki media sosial sehingga cara ini dianggap sangat efektif dan efisien untuk memasarkan produk. 2. Dari mulut ke mulut Promosi ini merupakan promosi yang paling sederhana serta tidak memerlukan banyak biaya. Cukup dengan bercerita kepada teman-teman atau pun tetangga untuk mempromosikan usaha kami. 3. Analisis Ekonomi a. Asumsi Asumsi untuk produksi 50 pcs produk MARMER (Makaroni Mercon) yaitu Tabel 1. Rencana biaya pembelian alat No Nama Barang Banyaknya (pcs) Harga 1 Spatula 1 Rp. 10.000 2 Kompor 1 Rp.250.000 3 Gas 3 kg 1 Rp. 18.000 4 Lap Tangan 2 Rp. 10.000 5 Katel 1 Rp. 35.000 6 Top Les 2 Rp. 30.000 Total Rp.353.000 Tabel 2. Rencana biaya pembelian bahan No Nama Bahan Banyaknya Harga 1 Makaroni 10 kg Rp.100.000 2 Cabai 1 kg Rp. 25.000 3 Penyedap Rasa 5 bungkus Rp. 5.000 4 Kemasan Plastik 50 pcs Rp. 17.000 Total Rp.147.000 Total Modal Awal = Rp. 353.000 + Rp.147.000 = Rp.500.000 b. Hasil Usaha



5



c.



d.



e.



f.



Hasil Usaha = 50 x Rp.15.000 = Rp.750.000 Laporan Laba atau Rugi L/R= HU-pembelian bahan L/R= Rp.750.000 – Rp.147.000 = Rp.603.000 Break Event Point (BEP) BEP = pembelian bahan : total produksi BEP = Rp.147.000 : 50 = Rp. 2.940 Benefit Cost (B/C) Ratio B/C ratio = HU : modal B/C ratio = Rp.750.000 : Rp.147.000 = 5,1 Jangka Waktu Modal Kembali (JWP) JWP= Rp.500.000 : (Rp.603.000 x 1 hari) JWP= 0,82 hari Sehingga modal akan kembali setelah lama produksi kurang dari 1 hari.



BAB 3. METODE PELAKSANAAN 3.1 Input Pada tahap ini merupakan tahap awal untuk membangun suatu usaha serta langkah awal yang diambil untuk membangun usaha MARMER (Makaroni Mercon) ini. Tahap pertama yaitu melakukan survey pasar untuk mengetahui kebutuhan pasar, selanjutnya melakukan studi kelayakan usaha dan tahap terakhir yaitu melakukan persiapan untuk melaksanakan produksi. 3.2 Proses Langkah-langkah proses produksi MARMER (Makaroni Mercon) adalah sebagai berikut. Langkah pertama yaitu memanaskan minyak, selanjutnya memasukkan macaroni ke dalam minyak yang sudah dipanaskan, langkah selanjutnya yaitu meniriskan makaroni tersebut, kemudian makaroni siap untuk dicampurkan dengan bumbu dan siap untuk dikemas. 3.3 Output Output atau luaran dari proses produksi dalam Program Kreativitas Mahasiswa ini adalah produk yang berupa makanan dengan nama produk yaitu MARMER (Makaroni Mercon), dimana produk ini memiliki harga yang terjangkau dan aman dikonsumsi serta sesuai dengan selera para pecinta cita rasa pedas. 3.4 Evaluasi Tahapan ini merupakan tahap akhir setelah proses produksi maupun pengemasan selesai dilakukan. Pada tahapan ini bertujuan untuk meninjau kembali mengenai produk yang dihasilkan ataupun strategi pemasaran yang digunakan.



6



DAFTAR PUSTAKA Antari, dkk. 2019. “ANGEL (Anggur Laut Shooting Gel)”. Dalam (https://ukmpkim.wixsite.com/pkim/post/contoh-pkm-5-bidang-lolos-didanai-tahun2020). Diakses 9 September 2020 pukul 16.30 WITA. Nita. 2015. “Macaroni PLN W”. (https://www.scribd.com/doc/275707570/Makalah-Makaroni-PLN-W). September 2020 pukul 14.50 WITA.



Dalam Diakses 9



Risma, dkk. 2018. “Lampu Hias Nirkabel dengan Teknologi Tesla Coil”. Dalam (https://ukmpkim.wixsite.com/pkim/post/contoh-pkm-hibah-5-bidang). Diakses 9 september 2020 pukul 14.30 WITA.