Pengenalan Teori Akuntansi [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Apa yang dinamakan Teori?



PENGENALAN TEORI AKUNTANSI Dr. Sunu Priyawan, M.S.Ak Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya.



TA02



1



Pendekatan (Approach) terhadap Akuntansi What Accounting is ..... 



 



The Art (Seni)? The Science (Sains)? The Technology (Teknologi)?



2



Seni (The Art) • Adalah keterampilan mengerjakan sesuatu atau menerapkan suatu konsep/ pengetahuan yang memerlukan perasaan, intuisi, pengalaman, bakat, dan pertimbangan (judgment). • Adalah keahlian dan pengalaman untuk memilih perlakuan terbaik dalam rangka mencapai suatu tujuan. • Menjadikan Nilai (moral, ekonomik, dan sosial) sebagai basis pertimbangan. TA02



3







Akuntansi sebagai Seni



Akuntansi sebagai bidang pengetahuan keterampilan, keahlian, dan kerajinan yang menuntut praktik untuk menguasainya. Akuntansi menuntut pertimbangan (judgment) dalam penerapannya. Pertimbangan harus dituntun oleh pengalaman dan pengetahuan (profesionalisme). TA02



4



Sains (Science)  Pengetahuan (Science) menjelaskan dan meramalkan gejala alam dan sosial seperti apa adanya dengan metoda ilmiah.  Menguji dan menetapkan kebenaran , serta memberikan penjelasan atau pernyataan tentang suatu masalah.  Bebas nilai (value-free).  Karakteristik: koherensi, korespondensi, keterujian, dan keuniversalan. TA02



5







Akuntansi sebagai Sains Akuntansi sebagai bidang pengetahuan yang menjelaskan fenomena akuntansi secara obyektif, apa adanya, dan bebas nilai. Penjelasan dinyatakan dalam bentuk aksioma, proposisi, prinsip umum, atau hipotesis yang tidak langsung berkaitan dengan kebijakan. Pertimbangan dan penyimpulan dituntun oleh kaidah ilmiah (rules of science).



TA02



6



Teknologi, ialah: Seperangkat pengetahuan untuk menghasilkan sesuatu (produk) yang bermanfaat. Teknologi meliputi teknologi lunak. Penggunaan pengetahuan ilmiah dalam suatu masyarakat pada suatu saat untuk memecahkan masalah nyata yang dihadapinya sesuai dengan budaya dan nilai yang dianut. Perekayasaan melekat pada proses pemikiran untuk menentukan cara terbaik. TA02



7







Akuntansi sebagai Teknologi Penggunaan pengetahuan ilmiah dalam suatu wilayah negara untuk menyediakan informasi keuangan dalam rangka mencapai tujuan sosial dan ekonomik.



Perekayasaan pelaporan keuangan dalam suatu masyarakat (negara) dalam rangka pencapaian tujuan negara.



TA02



8







Akuntansi sebagai Socio-Technical Activity Akuntasi merupakan kegiatan teknis yang melibatkan dimensi sosial, budaya, dan politik.  Akuntansi merupakan realitas yang terbentuk secara sosial (socially constructed reality).  Praktik akuntansi melibatkan arena, individu, pertentangan kepentingan, dan rule of the game. 



TA02



9



BERBAGAI PANDANGAN TERHADAP AKUNTANSI 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. TA02



Akuntansi sebagai catatan historis Akuntansi sebagai bahasa Akuntansi sebagai politik antar perusahaan Penentuan standar akuntansi adalah proses politik Akuntansi sebagai mitologi (rasionalisasi) Akuntansi sebagai informasi komunikasi dan keputusan Akuntansi sebagai barang ekonomi Akuntansi sebagai komoditi sosial Akuntansi sebagai ideologi dan eksploitasi Akuntansi sebagai klub sosial 10



METODOLOGI TEORI AKUNTANSI • Teori seringkali dinamakan dengan Proposisi. 1. Proposisi a priori (Proposisi Analitik) yaitu pernyataan yang nilai kebenarannya ditentukan dengan penalaran murni. Misal: 2 + 2 = 4 segitiga memiliki 3 sisi. 2. Proposisi a posteriori (Proposisi Sintetik/Empirik) yaitu pernyataan yang nilai kebenarannya hanya dapat ditentukan setelah diketahui adanya realitas di alam nyata. Misal: lampu lalu lintas menyala merah berarti berhenti.



• Proposisi yang dikaitkan dengan pengujian empiris, disebut Hipotesis. TA02



11



• Bentuk sederhana dari teori adalah pernyataan terhadap suatu keyakinan yang dinyatakan dalam bahasa: • Ketika bola dilempar ke atas, maka bola tersebut akan jatuh ke bawah. • Ketika ada kenaikan laba maka harga saham akan meningkat. • Jadi, teori = argumen logis, sedang pernyataan terhadap keyakinan baik berupa penjelasan, prediksi atau preskripsi merupakan suatu hipotesis. Misal: H.a.: Semakin tinggi laba perusahaan semakin tinggi harga sahamnya. TA02



12



PERUMUSAN TEORI A. Teori Sebagai Bahasa Teori harus diekspresikan dalam bentuk bahasa (verbal atau matematis) dengan menggunakan kata atau tanda (simbol).



• Studi tentang simbol dinamakan Semiology. • Semiology memiliki tiga bagian (unsur teori): 1. Sintaktik 2. Semantik 3. Pragmatik TA02



13



• Sintaktik – Sintaktik adalah studi tentang tata bahasa atau hubungan antara simbol dengan simbol. – Apakah kata-kata atau simbol digunakan secara konsisten dan logis? – Hubungan kelogisan dalam sintaktik berkaitan dengan aturan bahasa yang digunakan Bahasa Indonesia: S – P – O Bahasa Akuntansi : A = K + E – Unsur sintaktik dianalisis dengan metodologi analitik Silogisme (yang memiliki seperangkat pernyataan dan konklusi). TA02



14



Pernyataan 1: Jika semua elektron memiliki unsur magnetis Pernyataan 2: Partikel X tidak memiliki unsur magnetis Konklusi : Maka partikel X bukan suatu elektron



• Yang perlu diperhatikan: sintaktik berhubungan dengan aliran logika, bukan keakuratan makna setiap kata Pernyataan 1: Semua rekening yang berkaitan dengan aktiva adalah bersaldo debit Pernyataan 2: Akumulasi depresiasi berkaitan dengan aktiva Konklusi : Akumulasi depresiasi memiliki saldo debit 



Kesimpulan salah, tetapi aliran logika betul TA02



15



• Semantik – Semantik menunjukkan makna atau hubungan antarkata, tanda atau simbol dengan obyek yang ada di dunia nyata. – “Apakah arti dari setiap kata atau simbol yang digunakan dalam teori?” – Kebenaran nilai atau keakuratan semantik didasarkan pada pernyataan atau konklusi individual, bukan pada aliran logika (argumen). – Misal: akuntansi adalah bla...bla....bla.... TA02



16



Pernyataan 1 : Semua aktiva dan Rekening Kontranya bersaldo debit Pernyataan 2 : Retur penjualan bukan rekening aktiva Konklusi : Retur penjualan bersaldo debit • Apakah konklusinya benar? • Pernyataan pertama adalah salah dan aliran logika yang berawal dari pernyataan ke konklusi adalah tidak valid, tetapi konklusinya benar. • Atas dasar hubungan semantik: hipotesis atau teori mengandung dua unsur yaitu unsur empiris dan sintaktis. TA02



17



• Pragmatik – Hubungan pragmatis menunjukkan pengaruh katakata atau simbol terhadap seseorang. – Dalam akuntansi, aspek pragmatis berkaitan dengan bagaimana konsep dan praktik akuntansi mempengaruhi perilaku seseorang. Ketika laba naik, bagaimana reaksi investor? – Pendekatan pragmatis yang lain adalah dengan cara mengamati reaksi seseorang terhadap pesan yang sama dengan menggunakan cara yang berbeda. TA02



18



B. Teori Sebagai Penalaran (Reasoning) 1)



TA02



Pendekatan Deduktif – Metode yang digunakan dalam penalaran deduktif adalah metode aksioma atau matematika. – Perumusan teori diawali dari pemakaian asumsi dasar dan aturan-aturan yang akan digunakan untuk menarik kesimpulan yang logis dari masalah yang sedang dianalisis. – Kebenaran teori hanya diuji berdasarkan logika analitisnya (operasional matematika). 19



P1



Semua perusahaan harus menyajikan laporan keuangan yang memenuhi kebutuhan para pemakainya.



P2



Semua pemakai laporan keuangan berkepentingan dengan masalah solvabilitas suatu perusahaan.



K=P3



Semua perusahaan harus menyajikan laporan keuangan yang menggambarkan solvabilitasnya.



P4



Solvabilitas suatu perusahaan ditunjukkan oleh nilai bersih yang dapat direalisasi atas aktiva.



K



Semua perusahaan harus menyajikan aktiva dalam laporan keuangan atas dasar nilai yang dapat direalisasi.



TA02



20



2) Pendekatan Induktif – Pembuatan kesimpulan yang berasal dari generalisasi atas fenomena yang bersifat khusus (spesifik). – Penalaran induktif dimulai dengan adanya observasi terhadap seperangkat fenomena tertentu. – Fenomena dianalisis hubungannya (persamaan dan perbedaanya) untuk digunakan sebagai acuan untuk melakukan generalisasi. – Kebenaran dari suatu teori tidak didasarkan pada alur logikanya tetapi pada pengujian secara empiris.



TA02



21



INDUKSI



P1



Perusahaan A dan B menilai aktiva berdasarkan pada nilai bersih yang dapat direalisasi.



P2



Perusahaan C, D, dan E menilai aktiva berdasarkan nilai bersih yang dapat direalisasi.



K



TA02



Semua perusahaan menilai aktiva berdasarkan nilai bersih yang dapat direalisasi.



22



C. Teori Sebagai Justifikasi (Pembenaran) • Teori dianggap sebagai resep untuk dijadikan acuan dalam praktik: fokus pada “apa yang seharusnya dilakukan”. • Memberi pedoman tentang apa yang seharusnya dilakukan berdasarkan pertimbangan nilai (value judgment). • Teori normatif sering dinamakan teori a priori (bersifat deduktif). • Hanya menyebutkan hipotesis tentang bagaimana sesuatu seharusnya dipraktikkan, tanpa menguji hipotesis tersebut. TA02



23



D. Teori Sebagai Penjelasan dan Prediksi • Teori dirumuskan berdasarkan bukti empiris untuk menjelaskan apa yang terjadi dalam praktik dan memprediksi apa yang akan terjadi seandainya ada perubahan tertentu. • Pendukung aliran positif menganggap dirinya seorang pengamat yang netral, objektif dan tidak dipengaruhi nilai berkaitan dengan fenomena yang diamati.



TA02



24



PENGUJIAN TERHADAP TEORI •



Dasar Dogmatis –







Pernyataan dibenarkan karena pernyataan tersebut dibuat berdasarkan suatu otoritas tertentu (karena unsur agama, politik, atau karisma dan posisi dari orang yang membuat pernyataan tersebut).



Terbukti Sendiri (Self-Evident) –







Justifikasi terhadap kebenaran yang terbukti sendiri adalah kelogisan (reasonableness), perasaan (sensibility), kejelasan (obviousness) dari pernyataan yang didasarkan pada pengetahuan umum, pengalaman dan pengamatan.



Dasar Ilmiah –



TA02



Pengujian dengan menggunakan bahasa ilmiah: sintaktik, semantik, dan pragmatik. 25



BIDANG TEORI Kerangka Teori



Hipotesis



Fenomena



Rancangan Penelitian



Observasi



Keterbatasan



Evaluasi



Analisis



BIDANG OBSERVASI



Siklus Induktif-Deduktif (Sumber : Ghozali, Imam & Anis Chariri. 2007.Teori Akuntansi. Halaman 42)



TA02



26



Tugas 3 Teori Akuntansi 1. Pendekatan para ahli dalam memahami praktik dan pengembangan akuntansi ada tiga macam, yaitu sebagai: seni, sains, dan teknologi. Tunjukkan letak perbedaannya. 2. Metodologi pengembangan teori akuntansi ada dua macm: proposisi a priori dan proposisi a posteriori. Tunjukkan letak perbedaannya.



3. Teori Akuntansi sebagai Bahasa memiliki tiga tingkatan: sintaktik, sematik, dan pragmatik. Tunjukkan letak perbedaannya. 4. Teori Akuntansi sebagai Penalaran Logis memiliki dua pendekatan: induktif dan deduktif. Tunjukkan letak perbedaannya. 5. Dasar pengujian atas kebenaran Teori Akuntansi dalam praktik ada tiga macam: dogmatis, terbukti sendiri, dan ilmiah. Tunjukkan letak perbedaannya. TA02



27