Rangkuman Unit 4 [PDF]

Citation preview

REVIEW : UNIT 4 LOGISTICS NAMA



: Nurcholis Selveriao E



NPM



: 1117101046



Kelas



:B



UNIT 4 LOGISTICS 1. PROCUREMENT Pada SAP modul Material Management, terdapat proses bisnis dalam pengadaan barang (procurement). Dalam melakukan proses pengadaan barang, terdapat beberapa proses bisnis yang harus dijalankan dan dokumen yang dihasilkan. Di antaranya: 1. Determination of Requirements Pada tahap ini, dilakukan permintaan terhadap barang dari departemen yang membutuhkan barang tersebut. Dokumen yang terbuat pada tahap ini adalah purchase requisition. Isi dari purchase requisition adalah barangbarang yang ingin diminta dari bagian internal perusahaan. 2. Source Determination Mencari dan memilih sumber vendor. MySAP ERP akan membantu dalam hal mengidentifikasi vendor yang berpotensi atau sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan oleh pembeli. 3. Vendor Selection and Comparison of Quotations Apabila



supplier



telah



ditentukan,



maka



terdapat



tahap



dimana



supplier/vendor yang telah ditentukan tadi harus dipilih. Penentuan supplier tadi berdasarkan requirement dari perusahaan. 4. Purchase Order Creation Membuat pesanan kepada vendor yang telah terpilih. Sistem akan membantu dalam mengadopsi informasi mengenai request atau dapat barang yang akan dibeli. Di fase ini juga adalah perjanjian dan penjadwalan kontrak dengan vendor. 1



5. Purchase Order Follow Up Sistem akan mengecek reminder period yang telah ditentukan sebelumnya dan jika perlu mencetak reminder secara otomatis pada interval yang telah ditentukan. Sistem juga menyediakan status terkini mengenai semua purchase requisition, quotation dan purchase order. 6. Good Receiving and Inventory Management Ketika barang sampai di perusahaan barang akan disimpan di gudang. Sebelumnya staf penerima akan memberi konfirmasi bahwa barang telah diterima dengan memasukan nomor pesanan. 7. Invoice Verification Sistem akan mengecek dan mencocokan invoice. Karyawan accounts payable akan diinfokan mengenai quantity dan varian harga karena sistem memiliki akses ke data purchase order dan goods receipt. Ini membantu mempercepat proses audit dan clearing invoice untuk pembayaran. 8. Payment Processing Proses pembayaran akan dilakukan sesuai dengan perjanjian awal dari pihak perusahaan dan pihak vendor.



2. SALES ORDER MANAGEMENT Pada SAP modul Sales and Distribution, terdapat proses bisnis yaitu proses penjualan (sales order management). Dalam melakukan proses penjualan, terdapat beberapa proses bisnis yang harus dijalankan dan dokumen yang dihasilkan. Di antaranya: 1. Pre Sales Activities Upaya



yang



dilakukan



agar



dapat



terjadi



penjualan



(meyakinkan customer agar bersedia membeli barang tersebut). Terdapat 2 dokumen yang dibuat pada presales: 



Inquiry Pada tahap ini, pembeli masih bertanya-tanya mengenai produk yang akan dibeli dan tahap ini masih merupakan proses non-formal







Quotation Quotation merupakan penawaran barang dari penjual ke pembeli. Pada quotation terdapat quantity yang harus diisi. 2



2. Sales Order Creation and Availability Check Sales order merupakan persetujuan antara pembeli dan penjual. Sales order dapat mengambil data dari dokumen yang ada pada Pre-sales (quotation atau inquiry). Pada saat pembuatan sales order, terdapat beberapa fungsi yang dijalankan, yaitu: 



Memonitor transaksi penjualan







Mengecek ketersediaan barang







Mentransfer requirement ke Material Requirements Planning (MRP)







Menjadwalkan pengiriman







Menghitung biaya







Mengecek limit kredit







Membuat dokumen baik yang dicetak maupun elektronik



Semua data-data yang dihasilkan dari data di atas akan didokumentasikan dalam sales order. 3. Delivery and Goods Issue Terdapat 3 aktivitas pada tahap ini: 



Picking: memindahkan barang keluar dari gudang ke shipping area (storage location)







Packing: di shipping area, barang dimasukkan ke dalam container







Loading: Barang masuk ke truk yang akan mengirim barang







Setelah kendaraan yang digunakan untuk mengirim barang keluar dari plant, maka dilakukan post good issue



Terdapat 2 fungsi PGI: 



Update inventory (stock update)







Update accounting document.



4. Billing Pada tahap ini, dokumen yang dihasilkan adalah invoice. Dokumen billing menjadi sumber data untuk financial accounting untuk memonitor dan memproses pembayaran dari customer. 



Pada tahap ini terdapat beberapa fungsi, yaitu:







Invoice terbuat berdasarkan pengiriman







Menerbitkan memo debit dan kredit







Membatalkan transaksi pembayaran 3







Menentukan harga secara menyeluruh







Menerbitkan potongan harga







Transfer data pembayaran ke financial accounting.



3. PRODUCTION Dalam mySAP ERP, Production merupakan proses memproduksi produk dalam perusahaan. Production disebut juga dengan Sistem Manajemen Manufaktur. Proses manufaktur ini terdiri dari beberapa fase: 1. Order Creation : Adanya rencana atau planning untuk memproduksi barang. Untuk merencanakan suatu produksi harus dibuat memperhatikan SOP (Sales Operation



Planning),



Pengelolaan



Permintaan,



MPS(Master



Production



Scheduling), MRP(Materials Requirements Planning), hingga ke proses eksekusi manufaktur. 2. Machine Occupancy : Memeriksa kapasitas mesin, sesuai atau tidak dengan rencana produksi barang. 3. Order Release: Meminta persetujuan dari pimpinan mengenai rencana memproduksi barang. 4. Order Printing : Menyiapkan dan merilis dokumen-dokumen yang diperlukan. 5. Material Staging : Persiapan BOM (Bill Of Materials), mendefinisikan barang yang akan diproduksi. 6. Order Execution : Melakukan produksi sesuai perencanaan. Untuk melakukan eksekusi dilihat dari daftar yang direncanakan, prosesnya mencakup: pembuatan dan merilis order produksi, goods issues dari komponen, konfirmasi kegiatan produksi, dan goods receipts dari penerimaan barang. 7. Confirmation : Memeriksa kualitas barang hasil produksi. Untuk konfirmasi penyelesaian dapat dilakukan dengan : Milestone Completion Confirmation, Standard



Completion



Confirmations,



Normal



Completion



Confirmation,



Collective Completion Confirmation, dan Completion Confirmation at order header level. 8. Goods Receiptt : Penerimaan barang. Tanda terima barang untuk stok dapat secara



otomatis diposting setelah konfirmasi operasi terakhir dalam pesanan produksi, atau dapat dilakukan secara terpisah. Proses penerimaan barang menghasilkan 4



pengiriman kredit ke pesanan produksi yang sesuai dengan nilai kuantitas produk berdasarkan harga standarnya.



5